Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok






Jakarta,Lintas Media News.
Direktur Lalu Lintas (Dirlantas) Polda Kalimantan Timur Kombes Pol Singgamata, perwira yang ditugaskan di mana saja selalu berkontribusi dan bikin inovasi untuk memudahkan masyarakat mendapatkan pelayanan dari kepolisian.

Hari ini, Kombes Singgamata yang mejabat Dirlantas Polda Kaltim diganjar Pin Emas oleh Kapolri Jenderal Pol Idham Aziz, diserahkan secara virtua.

Penghargaan diberi kepada Kombes Singgamata ini karena inovasnya bisa memangkas  birokrasi serta waktu pengurusan SIM internasional guna memberikan pelayanan prima kepada masyarakat di era adaptasi kebiasaan baru utk mencegah penyebaran covid19 di ruang pelayanan publik.

Bentuk inovasi tersebut yakni pengurusan SIM internasional dengan sistem online atau dalam jaringan (daring).

“Alhamdulillah, semua datang dari Allah, berkat arahan dan bimbingan Kakorlantas dan Dirregident, serta terima kasih untuk semua tim Subdit SIM dan tim teknis IT atas kerjasamanya yang baik,” ucap Angga - sapaan akrab Singgamata merespons penghargaan tersebut.
Perlu diketahui, penghargaan diperoleh saat Singgamata menjabat sebagai Kasubdit SIM Direktorat Regident Korlantas Mabes Polri. Terobosan itu sudah diimplementasikan hingga sekarang.

Adapun inovasinya adalah pembuatan SIM internasional dilakukan dengan sangat mudah, yaitu cukup mengakses siminternasional.korlantas.polri.go.id.

"Atau cukup menulis kata kunci SIM internasional melalui browser di ponsel atau komputer,"ujar  Singgamata.

Kemudian melakukan registrasi secara daring dengan melakukan pengisian data diri dengan mengunggah foto SIM yang masih berlaku, KTP, paspor, foto KITAP (khusus WNA), pasfoto dengan warna latar belakang putih dan foto tanda tangan.

Selanjutnya pemohon memilih cara pengambilan SIM internasional.

Pengambilan dapat diambil sendiri di Kantor Pelayanan SIM Internasional Korlantas Polri atau dikirim langsung ke rumah melalui jasa pengiriman PT. Pos Indonesia atau Gojek.(rilis/kutip selasar.co).
Bikin SIM internasional dari rumah saja.(rls)

Pdg. Panjang, Lintas Media News

Dalam rangka memperingati HUT Kota Padang Panjang yang ke 230, Forum Anak Kota Padang Panjang, gelar berbagai  kegiatan lomba, Diantaranya, lomba Solo Song, debat issu anak,  Video Vlog, Komika. 

Ratusan peserta, berasal dari jenjang pendidikan menengah( SLT )- lanjutan atas(SLTA), antusias dalam mengikuti berbagai lomba yang diadakan. Acara,  yang digelar di Aula DPPKBP3A, digelar selama dua hari, Rabu/Kamis(26/11) bertemakan. "Melalui Kreatifitas dan Inovasi Anak Kota Padang Panjang tentang Covid-19. Pjs Bupati Pasbar Kita Cegah Penyebaran Covid 19 Dalam Rangka Mengujudkan Peremppuan Berdaya  Anak Terlindung Padang Panjang Maju.

Terselenggaranya,  acara forum anak ini, berawal dari audiendi anak anak dengan Walikota beberapa waktu lalu. Diakhir audiensi, walikota Fadly Amran menantang anak anak untuk menggelar acara lomba dalam rangka memperingati Hut Kota Padang Panjang, ujar Kasi Pelayanan Anak DPPKBP3A,  Euis Hartati menjawab, LintasmediaNews diruang kerjanya.

Meskipun, ditengah pandemi Covid-19 seperti saat sekarang ini, dimana banyak hal kegiatan yang dibatasi untuk dilakukan, akan tetapi tidak menutup celah anak-anak Padang Panjang,  untuk tetap berkreasi dan berinovasi.

“Ini menandakan anak-anak Padang Panjang sudah mendapatkan hak-hak mereka sebagai generasi bangsa,” Meski, wabah pandemi belum sepenuhnya hilang dari bumi Serambi Mekah. Namun, dalam menggelar acara anak anak tetap dalam tatanan protokol kesehatan, memakai masker, tidak berkerumun, jaga jarak walaupun acara digelar dalam ruangan, ujar Euis Hartati. 

Menurutnya, salah satu hal yang paling penting adalah bagaimana anak-anak bebas dalam menyampaikan aspirasinya. Mengingat anak yang dapat berkembang dengan baik adalah anak yang secara bebas dapat menuangkan segala imajinasinya.

Bukan membangga-banggakan Forum Anak Kota Padang Panjang, dengan segala prestasinya. Pada tahun 2019 lalu, forum anak Kota Padang Panjang masuk 10 terbaik Kabupaten kota se indonesia, menjadi Pembina forum anak terbaik dan forum anak terbaik di Indonesia,ujar Euis Hartati.  

“ Pada tahun 2018 yang lalu, Padang Panjang untuk pertama kalinya mendapatkan predikat penghargaan sebagai salah satu Kota Layak Anak,” serta, berbagai penghargaan telah diraih forum anak kota Padang Panjang, mulai dari penghargaan tingkat Pronvinsi dan pusat. 

Disampaikan, bahwa forum anak ini diisi oleh anak-anak atau siswa Sekolah Menengah Pertama (SMP) dan Sekolah Menengah Atas (SMA) dengan membuat berbagai kegiatan melalui dana swadaya dan sumbangan.

“Untuk kegiatan forum anak ini tidak ada didalam mata anggaran kita. Namun forum anak ini tetap bisa eksis. Hal itu menandakan bahwa forum anak ini sudah mampu berkreasi bahkan lomba tetap dapat digelar, berkat kegigihan anak anak dalam mengujudkan keinginanya. 

Ketua forum anak kota Padang Panjang Sony Muhammad Rafi, dihubungi secara terpisah mengatakan,  selakunketua Forum Anak Kota Padang Panjang, sangat berterima kasih sekali pada Dinas PPKBP3A, yang sudah memfasilitasi acara lomba ini. Artinya, pandemi dan libur sekolah kita tidak bisa berbuat apa apa.  Kegiatan forum anak dalam satu tahun ini, nyaris fakum dari berbagai kegiatan. Dengan,diadaknya lomba ini, sedikit banyaknya dapat mengobati kerinduan akan teman teman yang tergabung dalam forum anak kota Padang Panjang, terang Rafi Muhammad. (maison pisano)

Semen Padang Hospital (SPH)

Padang, Lintas Media News

Seseorang dapat terhindar dari COVID-19 jika rutin melakukan work out (WO) atau latihan fisik selama minimal 30 menit setiap harinya. Hal itu diungkapkan oleh Dokter Spesialis Kedokteran Olahraga Semen Padang Hospital (SPH) dr. Putra Rizki, Sp. KO saat menyampaikan tentang pentingnya menjaga kesehatan dan kebugaran tubuh agar tidak mudah tertular Corona Virus Desease 19 (COVID-19) selama masa pandemi ini.
"Latihan fisik merupakan suatu latihan yang direncanakan dengan jenis yang bermacam-macam. Di masa pandemi ini, kita tahu bahwa imbauan pemerintah mengharuskan kita untuk di rumah saja, oleh karena itu kita disarankan untuk melakukan latihan fisik di rumah Meski di rumah saja atau di sekitaran rumah seperti sepeda statis, joging, kalistek maupun bermacam gerakan fleksibilitas stretching dan juga gerakan-gerakan yang berhubungan dengan penambahan kekuatan," ujar Dokter muda lulusan Universitas Indonesia jurusan Olahraga ini.

Namun, ia menekankan agar latihan fisik dilakukan dengan intensitas sedang saja karena latihan fisik terbagi dalam tiga bagian yakni intensitas ringan, sedang dan berat. Masyarakat diimbau untuk melakukan latihan fisik yang intensitas sedang saja untuk meningkatkan daya tahan tubuh agar terhindar dari penularan COVID-19 atau virus lainnya yang mengancam kesehatan. Latihan fisik dengan intensitas sedang dapat merangsang imun yang dapat menjadi benteng bagi diri terhadap penyakit yang masuk. Ia tidak menyarankan untuk melakukan latihan fisik dengan intensitas ringan atau berat, karena intensitas ringan tidak menjamin terciptanya imun tubuh yang cukup untuk melawan virus, sementara intensitas berat malah dapat menurunkan imun tubuh beberapa jam setelah latihan sehingga menjadi rentan membuat tubuh terkena penularan virus.

Olahraga atau latihan fisik tersebut disarankan dilakukan secara rutin, minimal 3 kali hingga 5 kali dalam seminggu dengan durasi 30 menit sampai 60 menit. Hal tersebut dapat dilakukan sesuai waktu yang tersedia tiap orang, dapat dilakukan di pagi, siang, sore atau malam hari. Namun untuk seseorang yang ingin meningkatkan imunitas tubuh serta vitamin D, maka disarankan untuk melakukan latihan fisik pada pukul 9 hingga 11 pagi. Sinar vitamin D dari matahari pagi tersebut didapatkan pada rentang waktu tersebut, tidak terlalu pagi dan belum tengah hari. Jadi latihan fisik dengan insensitas ringan yang dilakukan pada saat sinar vitamin D masih ada diyakinkan dapat memberikan hasil yang lebih baik dalam menjaga kesehatan tubuh.

"Tapi bukan berarti olahraga yang dilakukan seseorang saat siang atau malam hari dilakukan salah, namun pastikan untuk tempat melakukannya aman. Olahraga pada siang hari terik tidak disarankan karena dapat memicu dehidrasi, sedangkan olahraga saat malam hari juga tidak disarankan karena suasana yang gelap sehingga beresiko mengganggu kesehatan dan membuat tubuh beresiko mendapatkan cidera. Intinya, waktu pelaksanaan olahraga tidak terbatas namun tempat dilakukan yang harus diperhatikan," ujar dokter Rizky yang telah menjadi dokter spesialis olahraga di SPH sejak pertengahan tahun 2020 lalu setelah sebelumnya bertugas di Rumah Sakit Olahraga di Jakarta.

Di sisi lain, ia menjelaskan tentang tidak adanya masalah dengan penggunaan masker saat berolahraga. Namun Dokter Rizky mengingatkan bahwa untuk penggunaan masker saat berolahraga tersebut, 3 hal ini wajib diperhatikan seperti olahraganya dengan intensitas sedang, kedua, hanya saat berolahraga di tempat umum dan ketiga selalu membawa masker cadangan. Penggunaan masker saat melakukan latihan fisik dengan intensitas sedang, lanjutnya, dapat mengurangi resiko tubuh untuk terlalu letih dan tubuh tidak merasa terlalu berat saat berolahraga karena harus menggunakan masker. Selanjutnya, penggunaan masker saat di sekitar rumah atau di tempat umum dilakukan guna menghindari masuknya polusi atau virus masuk ke dalam tubuh. Sementara itu, membawa masker cadangan saat berolahraga menggunakan masker untuk menjaga sterilisasi dari masker yang digunakan, karena saat berolahraga pastinya tubuh mengeluarkan keringat dan pastinya dapat mengenai masker dan membuatnya menjadi lembab sehingga sudah tidak bagus lagi digunakan.

Selain itu, dokter Rizky juga menjelaskan tentang pentingnya untuk melakukan pemeriksaan kelayakan latihan untuk berolahraga pada dokter spesialis olahraga. Karena olahraga atau latihan fisik yang dilakukan secara berlebihan dan tidak sesuai dengan kemampuan fisik dapat menimbulkan resiko pada tubuh, bahkan resiko kematian.

"Setiap orang tidak bisa diberikan latihan fisik yang sama, karena ada beberapa hal yang mempengaruhi kemampuan tubuh dalam melakukan latihan fisik seperti bentuk tubuh, kadar fungsi dari organ dalam tubuh dan pengenalan tubuh terhadap olahraga yang sedang dilakukan. Jadi orang yang tampak sehat belum tentu memiliki fisik yang sehat. Karena itu penting untuk melakukan konsultasi kepada dokter spesialis olahraga untuk mengetahui  kelayakan latihan untuk setiap orang," tuturnya.

Untuk melakukan konsultasi dan diskusi terkait masalah kebugaran tubuh, olahraga dan kelayakan latihan tubuh ke Dokter Rizky, pasien dapat melakukannya dengan membuat janji temu dengan mendaftar via website SPH atau via aplikasi WhatsApp terlebih dahulu. Jadwalnya dimulai dari hari Senin hingga Jumat. (b/hms)


Padang, Lintas Media News

Penumpang Sempati Star kecewa terhadap Perusahaan Transportasi Angkutan Penumpang ini, pasalnya sudah lebih 10 jam mobil yang si tumpangi rusak pihak sempati tidak memberikan miniman atau makanan ke pada penumpangnya.

Peristiwa ini terjadi pada Rabu (25/11/2020) sebuah mobil Bus Sempati Star yang penulis tumpangi dari Medan menuju Kota Padang dengan nomor Polisi BL 7966 ini mengalami rusak sampai di Pekan Baru mulai dari jam 6 pagi sampai jam 12 siang penumpang yang menumpuk di kantor Agen sempati tidak diberikan apa apa ketika ditanya malah sopir dan agen disana hanya ketawa ringan saja.

Kemudian kami akhirnya di pindahkan ke mobil lain dengan merek yang sama dengan Sempati Star plat nomor polisi BL 7453 AA entah kenapa mobil ini sampai di kelok danau buatan di penghujung riau ini juga mengalami rusak pada hundel giginya yang tidak bisa di fungsikan sampai 11.30 malam tidak kunjung baik.

Semua penumpang sebanyak 25 orang muali resah dan menuntut kepada sopir agar ada tanggungjawab memberikan makan dan minum atau berusaha mencarikan mobil tumpangan lain untuk kepadang namun sang sopir Berbahasa Batak ini mengatakan ini bukan tanggungjawab kami karena kami operan dari mobil yang pertama jadi penumpang yang ada terdiri banyak ibuk dan anak - anak ini hanya dapat menelan ludah.

Ketika penulis coba hubungi pihak management di Medan Maimun dan Hari hanya menjawab tipis nanti akan kami kirim mobil lain kesana namun sampai tengah malam hampir jam 12 malam tidak kunjung ada yang datang.

Salah seorang penumpang Lola mengatakan seharusnya pihak Sempati Star sudah sekian jam ini menelantarkan kita memberikan kosumsi kepada kita jika begini adanya pihak managemen sempati artinya telah menelantarkan kita dan tidak bertanggungjawab terhadap penumpangnya "sangat disayangkan perusahaan yang sebesar itu tidak bertanggungjawab atau menelantarkan penumpangnya, keluh Lola jebolan ATIP Padang ini.

Salah seorang penumpang yang tidak mau di tuliskan namanya ini menyampaikan agar masyarakat kita kedepan dapat selectif dalam memilih Bus tumpangan. (Ali)

Pdg. Panjang, Lintas Media News

Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kota Padang Panjang, Okta Novisyah menghadiri Kegiatan Forum Koordinasi dan Diskusi Stabilitas Daerah pada rapat FORKOPIMDA Kota Padang Panjang, (25/11/2020). Pertemuan yang dilaksanakan di Ruangan VIP Rumah Makan Pak Datuak Silaing Bawah tersebut diinisiasi oleh BPBD Kesbangpol Kota Padang Panjang dengan tema Persiapan HUT Kota Padang panjang ke 230 Tahun 2020, Evaluasi Pemantauan Pelaksanaan Tahapan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat pada 9 Desember 2020 dan Persiapan Pelaksanaan Sekolah dengan Sistem Offline (PBM Tatap Muka).

Dalam kesempatan ini, Ketua KPU Kota Padang Panjang menyampaikan KPU siap melaksanakan Pilkada di masa pandemi Covid-19. Kesiapan KPU tersebut tidak terlepas dari adanya jaminan kepada pemilih bahwa Pilkada dilaksanakan dengan mematuhi aturan protokol kesehatan dengan ketat baik bagi pemilih maupun penyelenggara. 

Untuk lebih meyakinkan pemilih datang ke TPS, maka KPU akan melakukan rapid test bagi seluruh KPPS dan petugas ketertiban TPS yang bertugas pada hari pemilihan, dengan ini dapat dipastikan bahwa KPPS dan petugas ketertiban TPS yang akan berhadapan langsung dengan masyarakat tidak terpapar Covid-19.

Lanjutnya, penerapan protokol kesehatan juga berlaku terhadap setiap logistik yang diterima KPU Kota Padang Panjang dimana logistik tersebut disemprot cairan disinfektan terlebih dahulu sebelum dilakukan pemeriksaan. 

Sebagai informasi, disampaikan gudang penyimpanan logistik KPU Kota Padang Panjang bertempat di seberang Arena Minimarket.

Melalui rapat FORKOPIMDA ini, Ketua KPU Kota Padang Panjang mengajak Pemerintah Kota serta seluruh pimpinan yang hadir dalam forum tersebut untuk turut mendukung dan menyukseskan Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat yang akan dilaksanakan pada Rabu 9 Desember 2020 khususnya terkait dengan sosialisasi kepada masyarakat. 

Dukungan tersebut dapat berupa adanya himbauan dari masing-masing OPD di Kota Padang Panjang kepada masyarakat untuk datang ke TPS dan menggunakan hak pilihnya. 

Melalui penggunaan tagline Pilgub Sumbar 2020, pada tiap-tiap kegiatan serta ajakan melalui media sosial, pengunguman, baliho dan media informasi OPD lainnya. 

Mengakhiri pembahasan Pilgub Sumbar 2020, Ketua KPU Kota Padang Panjang berharap pelaksanaannya di Kota Padang Panjang dapat berjalan dengan baik, lancar dan sukses. 

KPU Kota Padang Panjang, siap memberikan informasi apapun yang berkaitan dengan tahapan penyelenggaraan Pilkada di Kota Padang Panjang sehubungan dengan keterbukaan informasi publik sebagai salah satu bentuk kewajiban KPU," pungkasnya. (maison pisano)





PADANG.Lintas Media News.
Sesuai dengan aturan berlaku terhadap undang-undang pilkada, perda Sumbar tentang Adaptasi Kebiasaan Baru  (AKB), Keputusan Kapolri dan banyak hal, pimpinan  KPU Sumbar sudah lakukan ketegasan pada ASN pelanggar Prokes, karena memaksa yang bersangkutan untuk Swab, jika tidak maka lembaga tersebut  teriindikasi membiarkan penyebaran covid-19 dilingkungan penyelenggara pilkada.

Untuk menghapus Indikasi pembiaran itu, Ketua dan Sekretaris KPU Sumbar, memaksa agar ASN yang mengaggap remeh penyebaran covid, segera melakukan tes Swab, karena dalam Perda AKB ditegaskan, bagi ASN yang baru masuk ke Sumbar dari daerah lain wajib melakukan swab di bandara, namun tidak demikian halnya dengan salah seorang ASN dilingkungan KPU Sumbar.

Naifnya lagi, ASN inisial RMP staf Hukum,tehnis dan Hupmas tersebut memiliki kontak langsung dengan salah seorang staf yang terpapar, ketika berada di kota Bandung, Jawa Barat.

"Saya sekamar dengan RMP, pada saat itu dia deman dan mendingin, kebetulan kondisi saya sedang tidak fit, maka saya meminta agar dia juga Swab, ini untuk memastikan kesehatan bersama, untuk kepentingan orang banyak,' ulas staf yang saat ini sedang isolasi mandiri tersebut.

Dia juga menambahkan, kalau saja memang imunitas RMP tinggi, bisa saja yang memiliki imunitas rendah akan terpapar, untuk itu perlu dipastikan status corona-nya, untuk kepentingan orang banyak.

Hal senada juga disampaikan mantan anggota KPU Sumbar Ardyan, dimana RMP wajib untuk Swab, karena itu aturan dan wajib dilaksanakan, untuk memastikan kalau penyelenggara memang terbebas dari covid-19.

"Wajib bagi RMP untuk Swab, ini aturan berbagai tingkatan, sehingga tidak berimbas pada pemilih, maupun pada penyelenggara lain, jangan anggap remeh penyebaran covid-19," tegas Ardyan.

Ia juga menambahkan, jika yang bersangkutan tidak melakukan uji Swab, maka KPU Sumbar bisa di DKPP, karena sudah melakukan pembiaran dan melanggar indang-undang pilkada serta aturan lain.

Berkaitan hal tersebut, menghindari kegaduhan karena seorang staf, sekretaris KPU Sumbar Firman, sebagai atasan yang bersangkutan mengatakan, sudah memaksa yang bersangkutan untuk uji Swab.

"Yang bersangkutan sudah melakukan swab hari Rabu, tanhgal 25 November 2020 jam 08.00 wib di Puskesmas Pauh dan sekarang sedanh menunggu hasilnya," terang Firman.

Hal senada juga dikatakan Ketua KPU Sumbar Yanuk Sri Mulyani, untuk urusan protokol kesehatan tidak boleh dianggap remeh, karena berkaitan dengan suksesnya pilkada dan efek kesehatan orang lain.

"Penyelenggara harus bebas dari covid-19, sehinga sebuah kewajiban untuk mematuhi semua aturan sesuai dengan protkop kesehatan," tutup Yanuk.(rls)

 

Anggota DPR RI Dapil Sumbar Nevi Zuairina (tengah) menyerahkan trofi kepada Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati (kanan), atas keberhasilan PT Semen Padang meraih juara 1 Keterbukaan Informasi Publik kategori BUMN/BUMD,  Rabu (25/11/2020). Tampak menyaksikan, Komisioner KI Sumbar Adrian Tuswandi (paling kiri). (foto:humas)

Padang, Lintas Media News

PT Semen Padang kembali meraih Juara I Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 untuk kategori BUMN/BUMD dari Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat (Sumbar).

Penghargaan tersebut diserahkan Anggota DPR RI Dapil Sumbar Nevi Zuairina kepada Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang NurAnita Rahmawati,  pada acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 di Padang, Rabu (25/11/2020).

"Alhamdulillah,  ini penghargaan kelima yang diraih PT Semen Padang sejak 2016. Dari lima kali meraih penghargaan dari KI Sumbar, empat di antaranya meraih juara I. Sedangkan satunya lagi, yaitu di tahun 2018, mendapat juara II Anugerah Keterbukaan Informasi Publik," kata Nur Anita Rahmawati usai menerima penghargaan.

Melalui anugerah dari KI Sumbar ini, kata Anita, sebagai Pejabat Pengelola Informasi dan Dokumentasi (PPID) di PT Semen Padang akan mengetahui posisi PT Semen Padang sebagai badan publik berada di mana. "Jadi, penghargaan ini sebagai tolak ukur bagi kami untuk keterbukaan publik," ujarnya.

Sebagai badan publik dan anak perusahaan BUMN, PT Semen Padang ke depan tentunya akan terus berupaya menyampaikan informasi tentang PT Semen Padang  melalui penyediaan media-media informasi  kepada  para pemangku kepentingan.

Namun begitu, informasi yang diberikan tersebut tentu sesuai dengan pengatergorian informasi, karena memang tidak semua informasi yang dapat diberikan atau dibuka kepada publik. " Ada juga informasi yang dikecualikan untuk diberikan kepada publik," bebernya.

Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 itu diikuti oleh 10 kategori badan publik, yaitu kategori organisasi perangkat daerah, instansi vertikal, pemerintahan kabupaten/kota, BUMN/BUMD, perguruAn tinggi, SMA/SMK/MAN, KPU Kabupaten/Kota, Bawaslu Kabupaten/Kota, dan kategori Partai Politik.

Untuk kategori BUMN/BUMD,  juara II diraih PT Taspen (Persero) Kantor Cabang Padang dan  juara III,  diraih PT PLN Wilayah Sumbar.

Anugerah Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2020 itu  dihadiri  Gubernur Sumbar Irwan Prayitno. Dalam sambutannya, Irwan mengatakan bahwa keterbukaan informasi publik adalah suatu keniscayaan, karena informasi dari badan publik penting untuk disampaikan kepada publik.

Oleh sebab itu, seiring dengan adanya anugerah Keterbukaan Informasi Publik dari KI Sumbar, ia  mengimbau seluruh badan publik di Sumbar untuk meningkatkan keterbukaan informasinya. "Penilaian dari KI ini terukur berdasarkan indikator penilaian. Kepada badan publik, mari terus tingkatkan keterbukaan dan layanan informasinya," kata Irwan.

Ketua KI Sumbar Nofal Wiska menyampaikan selamat kepada PT Semen Padang yang telah meraih juara I anugerah Keterbukaan Informasi Publik tahun 2020 untuk kategori BUMNN/BUMD. "Selamat kepada PT Semen Padang yang kembali meraih juara I anugerah Keterbukaan Informasi Publik," katanya.

Sebagai badan publik, Nofal  meminta PT Semen Padang untuk terus meningkatkan keterbukaan informasinya kepada publik, karena prestasi yang diraih PT Semen Padang untuk tahun ini yaitu Cukup Informatif. "Artinya, masih ada dua tingkatan lagi di atasnya, yaitu menuju informatif dan informatif," ujarnya.

KI Sumbar, tambah Nofal, secara prinsip siap membantu PT Semen Padang maupun BUMN/BUMD lainnya yang ada di Sumbar untuk meningkatkan keterbukaan informasinya kepada publik, baik konsultasi maupun dalam bentuk apapun, agar keterbukaan informasi yang diharapkan, khususnya BUMN/BUMD, benar-benar terwujud.

"PT Semen Padang sudah berulang kali mendapat juara I anugerah Keterbukaan Informasi Publik untuk kategori BUMN/BUMD. Untuk itu, kami juga harapkan PT Semen Padang ke depan bisa menjadi rule model untuk keterbukaan informasi kepada publik, khususnya untuk kategori BUMN/BUMD di Sumbar," pungkas Nofal. (*/b/hms)

 
PADANG- Lintas Media News.
Direktur Pendidikan Sekolah Dasar
Dra Sri Wahyuningsih M.Pd mengatakan, pihaknya mengapresiasi kepada Kepulauan Mentawai dan LPPM Universitas Andalas telah memulai melaksanakan program Kejar Mutu SD melalui pendampingan Psikososial dan penguatan modul pembelajaran di Kabupaten kepulauan Mentawai.

"Kita mengapresiasi kegiatan pendampingan ini dan berharap ada peningkatan mutu SDM di Kepulauan Mentawai," ujar Sri saat peringatan Hari Guru Nasional yang ke-75  berlangsung launching Program Kejar Mutu SD, Rabu, 25 November 2020.

Menurut Sri, dengan launching ini, maka secara resmi kegiatan kejar mutu SD di kepulauan Mentawai dimulai hingga sebulan kedepan.

"Keluarga menjadi faktor utama pendidikan karakter anak ditengah pandemi, dengan program Kemdikbud melalui direktorat pendidikan dasar ini melakukan pendampingan adaptasi oleh anak didik melalui pendidikan karakter dari rumah," ujar Sri

Dikatakan Sri, Direktorat SD mencoba hadir dalam memberi solusi mempersiapkan  SDM didik.

"Kita dengan pendampingan ini tentu kesepian psikologis bagi peserta didik anak dalam menghadapi masa belajar dari rumah ditengah pandemi menjadi sangat penting," ujar Sri

Ilham Aldelano Azre MA, selaku ketua Tim Pendampingan mengatakan, pihaknya bertujuan untuk membantu peserta didik Sekolah Dasar di daerah 3T dan Non-3T untuk mendapatkan hak-hak pendidikan yang berkualitas di masa Pandemi Covid-19.

Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai Yudas Sabagalet mengatakan, tanggung jawab pendidikan di masa pandemi ini tidak hanya dititikberatkan pada guru tetapi juga kepada orang tua murid.

"Pemerintah daerah tentu sangat mendudukung dan memfasilitasi kegiatan ini sehingga program kejar mutu berjalan dengan efektif," ujar Yudas

Adapun tim pengabdi dari Universitas Andalas berasal dari FISIP Univ Andalas yang terdiri dari Ilham Aldelano Azre, M.A, Rilci Kurnia Illahi, M.Pd, Andri Rusta, M.PP serta Dr. Asrinaldi, M.Si

Acara dihadiri Direktur pendidikan sekolah dasar Kemdikbud Dra. Sri Wahyuningsih, M.Pd, Bupati dan Wakil Bupati Kepulauan Mentawai, LPPM Universitas Andalas serta stakeholders lainnya.(rls)






PADANG.Lintas Media News.
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar memberikan bukti pada masyarakat, kalau selama ini lembaga itu sudah melakukan keterbukaan dalam memberikan informasi yang dibutuhkan.

Pembuktian tersebut dapat dilihat dengan diterimanya kategori predikat Informatif badan publik, dari Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat, Rabu (25/11/2020), disebuah hotel di kota Padang.

Tahun ini, DPRD Sumbar merupakan yang kedua kalinya menerima penghargaan dari KI, kalau tahun sebelumnya predikat menuju informatif, saat ini terjadi   peningkatan dengan berbagai inovasi  yang dapat diakses masyarakat langsung.

Hanya ada 16 lembaga di Sumatera Barat, baik provinsi maupun kabupaten dan kota serta perguruan tinggi, yang mendapatkan predikat Informatif, menunjukkan tidak mudah keterbukaan itu bisa diterapkan, namun DPRD Sumbar menunjukkan kalau keterbukaan amat perlu dan selalu harus ada peningkatan.

Sekretaris DPRD Sumbar Raflis yang diwakili Plt Kabag persidangan Lazwardi mengatakan, anugrah ini akan terus memacu kinerja sekretariat DPRD Sumbar dalam memberikan informasi pada publik, sehingga masyarakat mendapatkan semua jawaban dari apa yang mereka inginkan.

"Kita melalui komando sekertaris DPRD Sumbar pak Raflis, akan terus meningkatkan inovasi dalam memberikan keterbukaan pada publik, sehingga lembaga kita tidak ada ketertutupan," ulas Plt Kabag persidangan Lazwardi.

Ia juga menambahkan, dalam pelayanan publik, sekretariat DPRD Sumbar   tidak boleh kaku, apalagi tidak memberikan yang terbaik.

"Meskipun kita dalam kategori kita hanya peringkat dua, namun predikat kita informatif, satu diantaranya yakni RSUD Padang Pariaman baru menuju Informatif, sama kita tahun lalu," ulas Lazwardi.

Pada anugrah kali ini, DPRD Sumbar tetap mearih peringkat dua, karena disandingkan penilaiannya  dengan Rumah Sakit, bukan hanya dengan SKPD dilingkungan Pemprov atau kabupaten dan kota lainnya.

"Jika saja untuk SKPD Setingkat, tentunya DPRD Simbar sudah mendapatkan peringkat 1, namun karena disandingkan dengan Rumah Sakit yang memang selama ini melayani publik, maka kita tetap pada peringkat dua, mengalahkan Rumah sakit lainnya," tegas Lazwardi lagi 

Penerimaan anugrah untuk Sekretariat DPRD  diserahkan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, didampingi ketua KI Nofal Wiska, wakil ketua Adrian Tuswandi, komisioner lainnya Arif dan Tanti Endang Lestari, dengan penuh kegembiraan, karena ini ajang badan publik menunjukkan eksistensinya.(St/fwp-sb)

Pdg, Panjang. Lintas Media News.
Dua hari lalu,(23/11) di Kecamatan Padang Panjang Barat, hari ini (26/11) Ketua TP PKK Kota Padang Panjang, Ny. Dian Puspita Fadly Amran, Sp.JP kembali salurkan bibit ikan lele ke Dasawisma Kecamatan Padang Panjang Timur.

Program dari Dinas Sosial PPKB PPPA ini, bertujuan untuk pemberdayaan dan peningkatan ekonomi keluarga, menumbuhkan kreativitas, meningkatkan kesejahteraan, sekaligus melestarikan lingkungan.

Sama dengan hari sebelumnya,  bibit  ikan juga diberikan kepada 16 Dasawisma yang berasal dari delapan kelurahan se-Kecamatan Padang Panjang Timur. Bantuan yang diberikan berupa  satu ember besar, tiga karung pelet dan 1000 ekor ikan lele.

Ny. Dian Fadly mengatakan, bantuan ini diberikan sebagai bentuk dukungan dalam rangka membantu Dasawisma dalam mengembangkan ekonomi. Dasawisma merupakan ujung tombak PKK yang bukan hanya berfungsi sebagai pencatat data yang akurat, melainkan juga bisa memberikan informasi dan edukasi pada masyarakat.

“Apalagi dimasa pandemi seperti ini, Dasawisma diharapkan menjadi ujung tombak pemutus rantai penyebaran Covid-19 dan pemicu terbangunnya kestabilan ekonomi masyarakat. Karena itu, jaga dan rawat ikan ini dengan baik, agar budidaya dapat berjalan dan bisa membantu ekonomi," pungkasnya.(maisonpisano)


Kayu Agung .Lintas Media News.
 Rapat paripurna ke-30, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) menyepakati Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021. Sidang yang dipimpin langsung oleh, Ketua DPRD OKI Abdiyanto Fikri, SH, MH dan dihadiri 33 anggota dewan, di kantor DPRD OKI. Senin, 23 November 2020.

Dalam sidang tersebut, Bupati OKI, H. Iskandar SE, menyepakati Raperda tentang Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (APBD) tahun 2021 untuk dijadikan Peraturan Daerah (Perda). Sidang ripurna yang dimulai sekitar pukul 14.00 wib tersebut diawali dengan laporan badan anggaran terhadap RAPBD 2021 disampaikan oleh juru bicara Badan Anggaran DPRD OKI, Nanda SH, yang juga sebagai wakil ketua DPRD OKI.

Dalam laporannya, Nanda SH menyebutkan pembahasan badan anggaran bersama Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) Kabupaten  OKI sesuai dengan jadwal yang ditetapkan oleh badan musyawarah. “Telah dilakukan pembahasan secara seksama dan mendalam dengan memperhatikan hasil pembahasan ditingkat komisi dengan mitra kerja,” kata Nanda.

Hasil pembahasan tersebut disepakati untuk pendapatan daerah sebesar 2,2 trilyun dengan rincian penerimaan dari pajak daerah, retribusi daerah, hasil kekayaan yang dipisahkan sebesar Rp. 300 miliar, dana alokasi umum Rp. 1,8 trilyun, dan lain-lain kekayaan yang dipisahkan sebesar Rp. 168 M.
Sehingga total pendapatan APBD 2021, Rp. 2.298.942.882.263.

“Jumlah ini mengalami penurunan dari jumlah pendapatan pada tahun 2020 sebeaar 2,341 triliun atau sebesar Rp. 42.8 Milyar jika dipersentase 1,83 persen.” ujarnya.

Sedangkan jumlah anggaran belanja sebesar Rp.2,705 trilyun yang terdiri atas belanja operasional Rp.1,730 trilun yang terdiri atas belanja pegawai, belanja barang dan jasa serta belanja lainnya. Kemudian belanja modal sebesar Rp.500 Milyar, belanja tak terduga sebesar Rp. 50 Milyar, belanja transfer sebesar Rp 423 M.

Total Jumlah belanja tersebut mengalami penurunan sebesar Rp.51.6 milyar atau 1,87 persen. "Dari uraian di atas terjadi divisit anggaran sebesar Rp. 406 milyar, namun jumlah devisit tersebut ditutupi oleh total pembiayaan daerah sebesar Rp. 406 milyar. Sehingga APBD 2021 tidak terjadi devisit.” tandasnya.

Usai laporan, sidang paripurna selanjutnya menyepakati RAPBD 2021 ditandai dengan penandatanganan bersama yang dilakukan oleh Ketua DPRD dan tiga Wakil Ketua serta Bupati OKI.

Bupati OKI, H. Iskandar SE, mengatakan kesepakatan bersama bahwa yang dilakukan adalah sebagai bentuk komitmen dalam melakukan pengabdian kepada masyarakat.

“Sudah disepakati besaran anggaran 2021 balance,  mudah mudahan kesepakatan tepat sasaran, atas nama Pemerintah Kabupaten OKI, saya mengucapkan terima kasih kepada anggota DPRD OKI dan semua pihak terkait," Iskandar juga berharap agar hal ini menjadi momentum bangkit bersama dalam suasana Pandemi Covid-19 untuk mencapai tujuan pembangunan. Pungkasnya. (Deni)

Pdg, Panjang. Lintas Media News. 
Bertempat di ruang rapat DPPKBP3A Kota Padang Panjang, gelar rapat persiapan penilaian Anugerah Parahita Ekapraya (APE) dengan peserta kepala OPD se kota Padang Panjang. Rapat persiapan ini di buka secara resmi oleh Asisten 1 bidang politik, kesra Syahdanur. 

Dalam sambutanya, di tekankan peran Pemerintah Daerah untuk memperhatikan pengarusutamaan gender (PUG). Program dan kegiatan yang mendukung PUG akan dilakukan penilaian sudah sejauh mana pelaksanaan PUG di Kota Padang Panjang.p

Selanjutnya, dasar disampaikan bahwa penilaian dan pemberian APE ditentukan nilai absolut yang berasal dari pemenuhan indikator isian dalam aplikasi APE , hasil verifikasi tim penilai dan proses pelembagaan PUG di daerah

Kementerian, lembaga dan pemerintah daerah yang dinilai berkomitmen dalam pencapaian dan perwujudan kesetaraan gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta memenuhi kebutuhan anak.

 APE, juga sebagai bentuk pengakuan atas komitmen dan peran para pimpinan  Pemerintah Daerah dalam upaya memwujudkan kesetaraan dan keadilan gender dalam Strategi Pengarusutamaan Gender (PUG) melalui 7 (tujuh) prasyarat dan pelaksanaan perencanaan dan Penggaran yang Responsif Gender (PPRG).

Hal utama, yang menjadi penilaian APE adalah kegiatan di setiap Perangkat Daerah, dalam menyukseskan program berbasis gender, pemberdayaan perempuan dan perlindungan anak serta memenuhi kebutuhan anak. Dengan, terpenuhinya, kriteria diatas, secara harfiah pemerintah daerah telah menjalankan apa yang sudah digariskan dari kementrian sosial,tentang pemenuhan kebutuhan anak.

Untuk itu, Syahdanur, meminta seluruh OPD memperhatikan apa yang menjadi kebutuhan dalam mempetsiapkan ajang lomba atau anugerah parahita tersebut. 

“Sebab, anugerah atau penghargaan itu merupakan bentuk komitmen dan peran Kepala Daerah dalam upaya mewujudkan kesetaraan dan keadilan gender melalui Strategi Pengarusutamaan Gender,” katanya.

Sementara itu, OPD yang akan menjadi leading sector  dalam meraih penghargaan Parahita Ekapraya adalah Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana, Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (DPPKBP3A) Padang Panjang. 

Sementara, Kadis DPPKBP3A, yang diwakili Sekretaris, Drs. Eri mengatakan, salah satu upaya untuk meraih penghargaan Parahita Ekapraya,  OPD terkait harus memasukan unsur yang memuat kebijakan yang memerhatikan pengarusutamaan gender. 

Jadi, jalinan kerja sama yang apik, antar OPD sangat dibutuhkan dalam mengujudkan kesetaraan gender di kota Padang Panjang. Meski, selama ini kesetaraan gender sudah berjalan dengan baik. Tetapi,  alangkah baiknya dalam menyongsong penilaian Parahita Ekaparaya untuk kota Padang Panjang.lup Masing masing OPD tetap dengan komitmenya, pungkas Eri.(maisonpisano)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.