Press Coverence Polres Padang Pariaman
Pariaman, lintasmedianews.com
Sebanyak 1023 Kasus Siap di Paparkan Saat PRESS CONFERENCE Akhir Tahun 2024 Di Polres Padang Pariaman Di Penghujung Tahun 2024 Polres Padang Pariaman berhasil merilis 1023 kasus.
Didampingi Waka Polres, Kasad Reskrim dan Kabid Humas, Kapolres AKBP Ahmad Faisol Amir menjelaskan berbagai pencapaian kerjanya selama 1 (satu) tahun belakangan ini.
Acara PRESS CONFERENCE berlansung di halaman Polres Padang Pariaman yang di hadiri jajaran Kepolisian, sejumlah insan pers, dari bergai kalangan, baik media cetak, elektronik dan media online hadir pada malam itu.
Dimana wilayah hukum Polres Padang Pariaman sangat luas, mulai dari ujung wikayah Nagari Kayu Tanam sampai ke batas kota Bandara Internasional Minang Kabau, tentu ngak heran perdagangan narkoba marak terjadi. Dan kesempatan itu tak mungkin bisa full terawasi terang Kapolres.
Dari laporan Kapolres AKBP Ahmad Faisol Amir, bahwa di tahun 2024 ini kasus meningkat dari tahun 2023 kemaren,
Kapolres menyampaikan poin-poin, selama 1 tahun gangguan kantipmas diwilayah hukum Polres Padang Pariaman berjumlah 1023 kejadian, ini mengalami peningkatan dibandingkan dengan tahun 2023 kemaren, Dibandingkan pada tahun 2023 hanya sebanyak 840 kasus terangnya
Kenyataan itu sendiri sebanyak 1000 oleh gangguan faktor bencana, sebanyak 12 kali, sedangkan gangguan lainnya srbanyak 11.
Angka tertinggi berada oada khasus Pencurian, sebanyak 189 kejadian yang sudah melaporkan dan sudah tertangani oleh Polres Padang Pariaman, namun dari 189 ini yang sudah tertangani dengan baik profesional sebanyak 180, Dan 90 ℅, penangani kasus pencarian ini oleh Polres Padt Pariaman.
Untuk urutan kedua adalah khasus penganiayaan juga cukup tinggi, yaitu sebanyak 89 kejadian, dan sudah tertangani sebanyak 81 kejadian.
Untuk urutan no 3, tentang penganoayaan, kekerasan terhadap perempuan dan anak, sebanyak 39 kejadian, semuanya terselesaikan dengan baik dan tuntas tambahya
Kasus yang menjadi edukasi perhatian publik, yaitu khasus pembunuhan di Polres Padang Pariaman, terhimpun 4 kejadian, pertama kejadian di Polres Padang Pariaman, kedua, khasus firal, yang terjadi pada bulan September, tentang pembunuhan Nia Kurnia Sari, kejadian di Nan Sabaris, terakhir kedian di Lubuk Alung, ke Empat khasus tersebut tertangani dengan baik,
Khasus Narkotika, pada tahun 2023,terjadi 48 kasus, untuk tahun 2024,mengalami peningkatan 22,9 %, artinya ada penambahan sebanyak 11 kejadian.
59 kedian kasus narkotika, dan kita mengunakan barang bukti, untuk Sabu-sabu sebanyak 279, 34 gram. Ditambah 1 khasus yang belum kita rilis, dan sedang masih dalam proses penyelidikan,
Kasus ganja sebanyak 22000 gram atau sertara dengan 22 kg,
Untuk kasus pil Ekstasi sebanyak 2 butir yang sebelumnya ditangani di tahun 2024, dan di tambah dengan kasus yang berjalan 1000 kasus saat ini, jadi untuk tersangka kita sudah menyelesaikan 71 kasus narkoba terang Kapolres.
Menghitung tingginya angka kecelakaan berlalu lintas, di tahun 2024 ini jumlah kecelakaan sebanyak 385 kejadian, yang meninggal akibat kecelakaan sebanyak 49 orang, 45 orang untuk luka berat, 2 orang luka ringan, jadi sebanyak 668 kejadian mengalami peningkatan
Polres Padang Pariaman punya inovasi baru nama SPKT RAUN ini menjadi primadona yang bisa dirasakan kehadira nnya, yang berbasis delivery order, atau berbasis door to door hadir ditengah-tengah masyarakat.
Ini terbukti sebanyak 283 pelayanan. Selanjutnya kita juga memiliki kartu beaktru, dan pendekatan secara emosional, baik melalui ngeteh sore, sosialisasi secara fest to fest antara Polres dan pejabat utama Polres, bsik dengan masyarakat mau pun dengan tokoh masyarakat sudah kita lakukan selama ini, untuk sebanyak 13 nagari di wilayah kekuasaan hukum Polres Padang Pariaman
Untuk bidang kehumasan telah menyelesaikan sebanyak 187 konten di tahun ini ujarnya
Tanya jawab juga diberikan antara jajaran Polres dengan awak media, yang sifat kritik dan saran membagun Padang Pariaman Kedepannya.
Paparan tentang tata tertib Lalu Lintas Jalan Raya rupanya membawa ke