Lahat , Lintasmedianews.com

 Selamat Hari Ulang Tahun (HUT)  Kabupaten Lahat Ke – 155 diawali dengan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lahat dalam rangka Memperingati Hari Jadi Kabupaten Lahat berlangsung di gedung rapat Paripurna DPRD Lahat Senin (20/5/2024)

“Dihadiri PJ Gubernur Sumatera Selatan Agus Patoni,Anita Noeringhati Ketua DPRD Provinsi sejumlah Anggota DPRD Provinsi Sumsel,Fitrizal Homizi Ketua DPRD Kabupaten Lahat serta Wakil Ketua DPRD dan segenap anggota DPRD Kabupaten Lahat,

“PJ Bupati Lahat Muhammad Farid Forkompinda Kabupaten Lahat, Para Bupati dan Wali Kota Se – Sumsel ,Bupati Lahat pada masanya, Tokoh Pemuda,Tokoh Masyarakat,BUMD,BUMDS,Ketua Organisasi kemasyarakatan,Insan Pers dan para undangan lainnya.

“Di ruangan ini Rapat Paripurna ke -10 dalam rangka Perayaan Hari Jadi Kabupaten Lahat ke 155 Tahun 2024 akan di buka oleh Ketua DPRD Kabupaten Lahat Fitrizal Homizi,ST,MS.i

” Berdasarkan daftar hadir Anggota DPRD Kabupaten Lahat Rapat Paripurna ke 10 secara resmi kami buka terbuka untuk umum.

“Disampaikan oleh Ketua DPRD Kabupaten Lahat Fitrizal Homizi kami ucapkan selamat Hari Jadi Kabupaten Lahat ke 155,saya hormati PJ Gubernur Provinsi Sumatera Selatan Agus Patoni,Pejabat Bupati Lahat,Kodim 0405 ataupun yang mewakili,Polres Kabupaten Lahat ataupun yang mewakili,Kejari Lahat,Pengadilan Negeri Lahat, Ketua Pengadilan Agama Lahat.

“Direktur Utama Bukit Asam,Direksi Bank Sumsel Babel,PJ Bupati Ogan Ilir ataupun yang mewakili, PJ Bupati Empat Lawang Fauzan Khoiri, Wali Kota Pagar Alam,PJ Wali Kota Palembang diwakili Staf Akhil,PJ Bupati OKU Timur,OKU Selatan diwakili Staf Akhil,PJ Bupati Muara Enim diwakili Staf Akhli,PJ Bupati Muratara ataupun yang mewakili,

“PJ Wali Kota Lubuk Linggau ataupun yang mewakili, PJ Wali Kota Prabumulih ataupun yang mewakili,PJ Bupati Bayuasin ataupun yang mewakili, Pimpinan partai politik,Haryanto mantan Wabub Kabupaten Lahat pada masanya,Chandra Sekda Kabupaten Lahat,Tim Percepatan Pembangunan Kabupaten Lahat,KPU Lahat, Pejabat Polri-TNI,

“Sejumlah OPD di Kabupaten Lahat, Legiun Veteran, Seluruh Camat di Kabupaten Lahat,Seluruh Kepala Desa di Kabupaten Lahat,Lurah dan para undangan yang hadir dalam rangka menghadiri Hari Jadi Kabupaten Lahat ke 155 yang berbahagia mari kita bersama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Lahat untuk membangun Kabupaten Lahat agar lebih baik dan maju lagi.”Ujarnya (Noza )

Lahat, Lintas Media News

Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Lahat Provinsi Sumatera Selatan(Sumsel) menggelar Rapat Paripurna Istimewa mengikuti agenda Kenegaraan.

Agenda tersebut yaitu sidang tahunan MPR RI dan mendengarkan Pidato Kenegaraan Presiden dalam rangka HUT Kemerdekaan RI ke-77 Tahun 2022 di depan Sidang Bersama DPR RI dan DPD RI,berlansung di Gedung Paripurna DPRD Kabupaten Lahat.

Sidang MPR RI bersama Sidang DPR RI dan DPD RI yang digelar sebagai laporan pertanggungjawaban kinerja Presiden dan Lembaga Negara serta pidato dalam rangka HUT ke 77 kemerdekaan RI.

Dalam rapat hadir tersebut dihadiri Cik Ujang,SH Bupati Lahat,Wakil Bupati Lahat H Haryanto,SE,MM,Sekda Lahat,Forkopimda, Ketua DPRD Kabupaten Lahat Fitrizal Homizi, Wakil ketua I dan wakil ketua Iai DPRD Lahat  dan para anggota DPRD Kabupaten Lahat.

Sementara itu, Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homizi,ST menyampaikan mari kita bersama-sama mendengarkan pidato Kenegaraan Presiden Republik Indonesia dalam rangka memperingati Dirgahayu HUT Kemerdekaan RI ke 77 tahun  dengan tema pulih lebih baik bangkit lebih kuat saat ini menjadi momentum dalam membangun bangsa."tuturnya ketika membuka rapat mengikuti agenda Kenegaraan.

Peringatan HUT RI ke-77 mengambil tema" Pulih Lebih Cepat Bangkit Lebih Kuat".  Presiden RI Joko Widodo dalam pidatonya menyampaikan. Tantangan saat ini sangat berat ,sangat sulit,tidak mudah Semua Negara Kerisis Kesehatan,Covid 19 belum sepenuhnya pulih, per ekonomian belum juga bangkit tiba-tiba meletus perang di Ukraina sehingga kerisis pangan,energi,Keuangan tidak terhindar lagi dan di perkirakan sebagian Negara akan bangrut perkirakan 553 jt. Jiwa terancam kemiakinan dan 343 jt. jiwa terancam kekurangan pangan Akud dan kelaparan, ujian ini tidak mudah bagi Dunia dan Indonesia semua ini harus kita hadapi dengan kehati-hatian dan kewaspadaan. (Noza)