Articles by "Padang Pariaman"

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok
Showing posts with label Padang Pariaman. Show all posts

 

Padang Pariaman, Lintasmedianews.com

Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan Verifikasi Lapangan Hybrid dalam rangka Evaluasi Kabupaten/Kota Layak Anak (KLA) Tahun 2025, Jumat (13/6). Kegiatan ini dipusatkan di Ruang Rapat Sekretaris Daerah, Kantor Bupati Padang Pariaman di Parit Malintang, serta diikuti secara daring melalui Zoom dari berbagai lokasi.

Verifikasi ini merupakan tahapan penting dalam menilai capaian Padang Pariaman sebagai Kabupaten Layak Anak. Saat ini, Padang Pariaman menyandang predikat KLA tingkat Madya, dan diharapkan meningkat ke tingkat Nindya, bahkan menuju Utama.

Kegiatan ini dihadiri oleh Asisten Deputi Perlindungan Anak dalam Kondisi Khusus Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak (Kemen PPPA), Susanti, S.Sos., M.AP., yang bertindak sebagai Ketua Tim Verifikasi, bersama jajaran tim penilai dari pusat.

Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmat Hidayat, dalam sambutannya menyampaikan komitmen kuat Pemerintah Daerah dalam memenuhi hak-hak anak dan memberikan perlindungan khusus kepada mereka. Ia menegaskan bahwa berbagai program dan kebijakan telah disusun secara sistematis untuk mendukung terwujudnya Kabupaten Layak Anak.

“Kami optimis, dari status Madya kita bisa naik ke Nindya, bahkan ke tingkat Utama. Ini adalah bentuk komitmen bersama untuk menjadikan daerah ini lebih ramah terhadap anak,” ujar Wabup Rahmat.

Turut hadir mewakili Pemerintah Provinsi Sumatera Barat, Sekretaris Dinas Pemberdayaan Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (DP3AP2KB) Provinsi Sumbar, Sufnartita Yusuf, S.ST., M.M. Dalam arahannya, ia menekankan pentingnya koordinasi lintas sektor dalam mewujudkan Kabupaten Layak Anak.

“Partisipasi anak dalam pembangunan daerah harus terus didorong. Anak adalah investasi masa depan untuk mewujudkan Indonesia Maju,” tegasnya.

Kegiatan ini juga dihadiri oleh unsur Forkopimda, Sekretaris Daerah, para kepala perangkat daerah terkait, Baznas Padang Pariaman, Bank Nagari, Kepala Kantor Kemenag, Kepala Lapas Kelas IIB Pariaman, Kepala Bapas Kelas I Padang, serta Ketua Gugus Tugas KLA.

Selain itu, lembaga masyarakat, organisasi profesi, dunia usaha, media massa, serta perwakilan Forum Anak Kabupaten Padang Pariaman turut berpartisipasi. Peserta dari lembaga Pemenuhan Hak Anak (PHA) dan Perlindungan Khusus Anak (PKA) mengikuti kegiatan secara daring, termasuk dalam sesi virtual city tour langsung dari beberapa titik lokasi strategis.

Dengan semangat kolaborasi lintas sektor, kegiatan ini menjadi wujud nyata komitmen Padang Pariaman dalam menciptakan lingkungan yang aman, sehat, dan berkualitas bagi tumbuh kembang anak, selaras dengan visi nasional menuju Indonesia Layak Anak 2030.

Setelah pemaparan dari Wakil Bupati, kegiatan dilanjutkan dengan sesi diskusi dan pendalaman terhadap bahan serta data yang telah dikirim oleh Tim KLA Padang Pariaman. Tim verifikasi mengevaluasi seluruh eviden yang disajikan, baik dalam aspek kelembagaan, lima klaster KLA, maupun implementasi di nagari dan kecamatan Layak Anak (rls/len)

 

Padang Pariaman – Lintasmedianews.com

Kapolres Padang Pariaman, AKBP Ahmad Faisol Amir, S.I.K., M.Si., memimpin langsung kegiatan Gelar Operasional (GO) dan Analisa dan Evaluasi (Anev) kinerja Polres Padang Pariaman, yang digelar Di Aula Thatya Dharaka pada Rabu 11 Juni 2025 sekira pukul 08.00 wib

Kegiatan ini diikuti oleh Waka Polres Kompol Indra SH., MM, seluruh pejabat utama Polres, para Kapolsek jajaran, serta personel yang terlibat dalam pelaksanaan tugas operasional dan pembinaan. Dalam arahannya, Kapolres menekankan pentingnya evaluasi sebagai sarana untuk memperkuat strategi kerja, meningkatkan kualitas pelayanan kepada masyarakat, serta menindaklanjuti capaian kinerja yang telah dilaksanakan selama periode sebelumnya.

"Kegiatan GO dan Anev ini merupakan bagian dari upaya kita bersama untuk melihat sejauh mana efektivitas pelaksanaan tugas di lapangan, serta mengevaluasi hambatan-hambatan yang masih dihadapi," ujar AKBP Ahmad Faisol Amir.

Beliau juga mengingatkan seluruh jajaran agar terus meningkatkan profesionalisme dan integritas dalam menjalankan tugas, terutama dalam memberikan pelayanan yang humanis dan responsif terhadap kebutuhan masyarakat.

Melalui kegiatan ini, diharapkan seluruh satuan kerja di lingkungan Polres Padang Pariaman dapat menyusun langkah-langkah strategis yang lebih efektif guna menghadapi dinamika Kamtibmas ke depan. ( rls/ len)

 


PADANG PARIAMAN – Lintas Media News, Com

 Kabar gembira menyelimuti masyarakat Padang Pariaman. Kegigihan Bupati John Kenedy Azis dalam menarik investor kembali membuahkan hasil nyata dengan kedatangan Ir. H. Dedi Sjahrir Panigoro, Komisaris Utama Medco Group dan Presiden Komisaris PT. Meta Archipelago Hotel (PT. Martel), ke Padang Pariaman.

Dedi Sjahrir Panigoro tiba di Bandara Internasional Minangkabau pada Selasa, 10 Juni 2025, dan disambut langsung oleh Bupati John Kenedy Azis, didampingi oleh jajaran pejabat daerah, termasuk Sekretaris Daerah, Kepala Dinas Pariwisata, Kepala Dinas Kominfo, Kepala Dinas PUPR, dan Kepala Bagian Protokol dan Komunikasi Pimpinan.

Kunjungan ini bertujuan untuk menjajaki peluang investasi di Padang Pariaman, dengan fokus utama pada Kawasan Tiram, Nagari Tapakis, Kecamatan Ulakan Tapakis. Lokasi ini sebelumnya telah ditawarkan oleh Bupati John Kenedy Azis sebagai area potensial untuk pengembangan pariwisata.

Bupati John Kenedy Azis menyatakan rasa tersanjungnya atas kunjungan tersebut. 

"Ini menunjukkan komitmen kita dalam menawarkan dan menarik investor ke Padang Pariaman," ujarnya. 

Beberapa potensi yang ditawarkan meliputi waterboom, kolam renang, glamping, serta berbagai wahana bermain air dan pantai lainnya.

"Alhamdulillah disambut baik dan positif oleh Pak Dedi dengan menyempatkan diri datang khusus untuk Padang Pariaman," tambah Bupati.

Menurut Bupati, sesuai dengan visi dan misi pemerintah daerah dalam membangun potensi investasi di bidang pariwisata, Kawasan Tiram dinilai sangat menjanjikan untuk dikembangkan. 

Oleh karena itu, Bupati mengajak seluruh masyarakat dan dunsanak Padang Pariaman untuk bergerak bersama dan memberikan dukungan penuh.

"Alhamdulillah hari ini kita kedatangan investor dari grup Medco. Hadir di hadapan kita, beliau sudah melihat tempat kita di Tiram ini, dan memang Tiram ini kita proyeksikan untuk menjadi destinasi wisata. Kita berharap beliau (Medco) akan menanamkan investasi di bidang pariwisata dalam pengembangan wisata di Tiram," jelas Bupati.

Sementara itu, Dedi Sjahrir Panigoro menyampaikan kekagumannya akan keindahan Sumatera Barat, khususnya Padang Pariaman, meskipun ini adalah kunjungan pertamanya.

"Luar biasa, pertama ke sini luar biasa. Sumatera Barat itu banyak orang tak tahu, padahal punya potensi yang luar biasa," ungkapnya. 

Beliau menambahkan bahwa tim Medco akan segera dikirim untuk melakukan peninjauan (in-site) dan evaluasi (monev), yang hasilnya akan ditindaklanjuti di pusat.

Dukungan pun datang dari para ninik mamak dan pemangku adat di Tiram. Dt. Rajo Sampono menyampaikan harapannya dan kesiapannya atas kunjungan ini. 

"Alhamdulillah beliau akan membangun Pantai Tiram, kita berharap berkenan menanamkan investasi di Padang Pariaman," pungkasnya didampingi para pemuka adat dan ninik mamak kawasan tiram.(Kominfo/len)

 


Parik Malintang Padang Pariaman, Lintasmedianews.com 

Setelah resmi diumumkan kelulusan CPNS yang mengikiti ujian seleksi di bebagai daerah di seluruh Indonesia, .

Hari ini  Senin (36/05/25) Pemerintah Pusat resmi menyerahksn Surat Keputusan (SK) CPNS yang dinyatakan telah lulus tes berapa bulan yang lalu. 

-Sebanyak 46 Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) Formasi Tahun 2024 di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman resmi menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan. SK tersebut diserahkan langsung oleh Bupati Padang Pariaman pada hari ini bertempst di Hall IKK Parit Malintang. 

Turut mendampingi Wakil Bupati Rahmat Hidayat, Sekretaris Daerah Rudy Repenaldi Rilis, Asisten Administrasi Umum Fakhriyeti, Kepala BKPSDM, dan kepala Perangkat Daerah Lainnya. 

Dalam arahannya, Bupati menekankan bahwa pengangkatan ini bukanlah akhir dari perjuangan, melainkan awal dari sebuah pengabdian sebagai abdi negara, abdi masyarakat, dan abdi pembangunan.

"SK yang saudara terima hari ini bukan hanya selembar kertas pengangkatan. Ini adalah amanah dari negara, dari rakyat, dan dari pemerintah daerah. Amanah ini harus dijaga dengan penuh tanggung jawab dan integritas," tegas Bupati.

Ia juga mengingatkan agar para CPNS bekerja dengan semangat, menjauhi perilaku negatif seperti narkoba, serta menjaga etika dan profesionalisme dalam menjalankan tugas. 

Dihadapan para CPNS JKA mengharapkan untuk tidak hanya hadir secara fisik di kantor, tetapi juga hadir dengan gagasan, semangat juang, dan kreativitas. 

"Saya membuka diri untuk menerima masukan dan gagasan dari saudara semua. Jangan hanya datang, duduk, diam, dan pulang. Tapi jadilah ASN yang berpikir strategis, memberi solusi, dan membangun kepercayaan publik melalui pelayanan yang berdampak langsung bagi masyarakat," pesannya.

Di kesempatan tersebut Bupati John Kenedi Azis ingatkan CPNS agar luruskan niat pengabdian, Pelajari tugas pokok dan fungsi dengan sungguh-sungguh, Jaga integritas dan disiplin, Bangun komunikasi yang baik dengan seluruh unsur, Dan terus tingkatkan kompetensi untuk menjadi ASN yang belajar sepanjang hayat.

Ini adalah untuk kemajuan Padang Pariaman kedepannya. 

Diketahui formasi CPNS tahun 2024 ini, tersebar di 26 unit kerja, di antaranya Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (4 orang), Inspektorat (3 orang), Rumah Sakit Umum Daerah (2 orang), serta 23 instansi lainnya masing-masing menerima 1 orang. 

Dari sisi jabatan, CPNS yang diterima didominasi oleh Perencana Ahli Pertama sebanyak 18 orang, Dokter Ahli Pertama 8 orang, Analis Kebijakan Ahli Pertama 7 orang, serta jabatan fungsional lainnya seperti Auditor, Peneliti, dan Pranata Komputer. Berdasarkan golongan, sebanyak 37 orang berada pada Golongan III/a dan 9 orang pada Golongan III/b.

Acara ditutup dengan ucapan selamat dari Bupati kepada seluruh CPNS, disertai  dengan fito bersama,. (Rls Kominfo len)

 

Kampung Dalam Padang Pariaman, Lintasmedianews.com

 Dalam rangka menyambut Idul Adha 1446 H, Ikatan Dai Indonesia (IKADI) Padang Pariaman menggelar Kajian Spesial di Masjid Al Huda, Padang Manih, Nagari Campago, Kecamatan V Koto Kampung Dalam, Minggu (25/5/2025). Acara ini mengusung tema “Menyambut Idul Adha dengan Semangat dan Jiwa Berkurban” dan menghadirkan Pimpinan Wilayah IKADI Sumatera Barat, Ustaz Fadhlan Mustiqa, Lc. MA, sebagai narasumber utama.

Turut hadir dalam kegiatan tersebut, Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (JKA), bersama Ketua TP PKK Ny. Nita Azis, didampingi Kepala Dinas Kominfo, Kabag Kesra, Kabid IKP, Camat, Wali Nagari se-Kecamatan V Koto Kampung Dalam, unsur Forkopimca, serta jemaah majelis taklim dan tokoh masyarakat.

Dalam sambutannya, Bupati JKA menegaskan pentingnya sinergi antara pemerintah daerah dengan tokoh agama dan adat dalam menjaga ketertiban sosial serta membangun karakter masyarakat.

“Pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kita harus gandeng niniak mamak, cadiak pandai, bundo kanduang, dan para ulama untuk membangun daerah ini bersama,” tegasnya.

Bupati juga berpesan agar dakwah yang disampaikan para dai mampu memberikan keteduhan dan rasa nyaman kepada umat.

“Jangan sampai ada masyarakat yang merasa disudutkan, apalagi menjadi objek dakwah yang membuat mereka tertekan. Dakwah harus membimbing dengan kasih, bukan menghakimi,” tambahnya.(rls/len)

 

Pelaksanaan uu

Padang Pariaman, Lintasmedianews.com

Badan Keahlian Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR RI) melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat, dalam rangka diskusi dan konsultasi publik terkait pelaksanaan Undang-Undang Nomor 40 Tahun 2008 tentang Penghapusan Diskriminasi Ras dan Etnis.

Rombongan dipimpin oleh Sdr. Deniko dan disambut langsung oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Padang Pariaman, Rudy Repenaldi Rilis, di Guest Lounge Lantai II Kantor Bupati Padang Pariaman, Parit Malintang, Kamis, 22/5/25

Turut hadir dalam pertemuan tersebut Asisten Administrasi Pemerintahan dan Kesejahteraan Rakyat Rudi Rahmad, Kepala Badan Kesbangpol Jon Eka Putra, Ketua Forun Kerukunan Umat Beragana Padang Pariaman, serta Camat Batang Anai dan Camat Lubuk Alung.

Dalam sambutannya, Sekretaris Daerah Rudy Repenaldi Roesma menyampaikan bahwa Padang Pariaman merupakan salah satu kabupaten tertua di Sumatera Barat yang telah mengalami pemekaran wilayah. Meskipun secara umum masyarakatnya bersifat homogen, beberapa kecamatan seperti Batang Anai dan Lubuk Alung memiliki karakteristik yang lebih heterogen.

“Kami menjunjung tinggi falsafah adat basandi syarak, syarak basandi Kitabullah. Setiap persoalan pasti ada jalan penyelesaiannya. Nilai-nilai budaya dan kearifan lokal tetap tumbuh dan berkembang dengan baik di tengah masyarakat,” ujar Rudy.

Ia menegaskan bahwa Padang Pariaman adalah wilayah yang terbuka terhadap berbagai etnis, ras, dan agama. Bahkan, keberagaman tersebut tercermin dalam komposisi anggota DPRD daerah yang berasal dari berbagai latar belakang. 

“Selama ini, kehidupan pemerintahan dan sosial kemasyarakatan berjalan harmonis tanpa gesekan yang berarti,” tambahnya.

Badan Keahlian DPR RI dalam forum diskusi menyampaikan bahwa kunjungan ini bertujuan mengevaluasi sejauh mana UU No. 40 Tahun 2008 telah diimplementasikan. 

Ditekankan pula bahwa hingga kini masih terdapat beberapa regulasi yang berpotensi mengandung unsur diskriminatif terhadap kelompok etnis atau budaya tertentu. 

"Oleh karena itu, diperlukan evaluasi menyeluruh terhadap relevansi undang-undang ini dalam konteks sosial yang terus berkembang, termasuk kemungkinan pembaharuan regulasi." Sebut Deniko

Tampak peserta terlibat diskusi hangat terkait dengan penerapan UU tersebut, intinya diskusi tersebut menyimpulkan bahwa masyarakat Sumatera Barat, khususnya di Padang Pariaman, memiliki tingkat kepatuhan tinggi terhadap nilai-nilai budaya lokal yang hidup dan berkembang, meskipun tidak tertulis secara formal.

"Kegiatan ini diharapkan menjadi bagian dari upaya berkelanjutan dalam mewujudkan masyarakat Indonesia yang inklusif, adil, dan bebas dari diskriminasi dalam bentuk apa pun" Tutup Deniko (Rls/Len)


Padang Pariaman Lintasmedianews, com.

 Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman kembali meraih opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) untuk ke-12 kalinya dari Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Tahun Anggaran 2024.

Penyerahan Laporan Hasil Pemeriksaan (LHP) dilakukan langsung oleh Kepala Perwakilan BPK Provinsi Sumatera Barat, Sudarminto Eka Putra, kepada Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmat Hidayat, di Gedung BPK Perwakilan Sumbar, Padang, Kamis (22/5).

Wakil Bupati Rahmat Hidayat, didampingi oleh Ketua DPRD Padang Pariaman, Afrinaldi, menyampaikan bahwa capaian opini WTP ini merupakan hasil kerja keras seluruh jajaran Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman dalam mengelola keuangan daerah secara akuntabel dan transparan.

“Alhamdulillah, opini WTP ke-12 ini merupakan hasil kerja keras seluruh pihak. Pengelolaan keuangan daerah berjalan akuntabel dan transparan,” ujar Rahmat.

Ia juga mengimbau agar tata kelola keuangan daerah ke depannya semakin baik dan sesuai dengan ketentuan yang berlaku.

“Atas nama Bupati dan Wakil Bupati, kami ucapkan terima kasih atas kerja keras seluruh stakeholder. Tugas kita bersama untuk mempertahankan opini WTP ini,” tambahnya.

Sementara itu, Kepala Perwakilan BPK Sumbar, Sudarminto Eka Putra, menjelaskan bahwa opini yang diberikan merupakan pernyataan profesional terhadap laporan keuangan pemerintah daerah. Ia juga menekankan pentingnya tindak lanjut atas temuan LHP dalam waktu 60 hari.

“Rencana aksi atas LHP ini harus dilaksanakan oleh pemerintah daerah dalam waktu 60 hari, termasuk penyampaian surat pernyataan, penyetoran pengembalian ke kas daerah, dan pelaksanaan rekomendasi lainnya,” tegas Sudarminto.

Di sisi lain, Inspektur Kabupaten Padang Pariaman, Hendra Aswara, menyebutkan bahwa LKPD Tahun Anggaran 2024 mencakup beberapa laporan penting seperti Laporan Realisasi Anggaran, Neraca, Laporan Operasional, hingga Catatan atas Laporan Keuangan.

“Alhamdulillah, sesuai arahan Bupati dan Wakil Bupati, kita berkomitmen untuk terus mempertahankan opini WTP. Terima kasih atas dukungan seluruh pihak serta doa masyarakat ranah dan rantau,” ujar Hendra.(Kominfo Len)


 

Lomba Dasa wisma

Padang Pariaman – Lintas Media News, com   

Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis, menyampaikan rasa optimisnya bahwa Dasa Wisma Sinar Pagi 3, Nagari Aie Tajun, Kecamatan Lubuk Alung, akan meraih juara dalam penilaian Dasa Wisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat tahun 2025.

Pernyataan tersebut disampaikannya saat menyambut kedatangan Tim Penilai Lapangan Dasa Wisma Berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat pada 2 Mei 2025 di Nagari ai Tajun, Lubuk Alung.

Turut hadir dalam penyambutan tersebut Wakil Bupati Rahmat Hidayat, Ketua TP PKK Kabupaten Padang Pariaman Ny. Hj. Nita Kristanti Azis, Ketua GOW yang juga Staf Ahli TP PKK Ny. Resti Yulandari Rahmat, Sekretaris Daerah Rudy Repenaldi Rilis, Kepala Perangkat Daerah, Camat, dan jajaran pengurus TP PKK di Tingkat Kecamatan dan Nagari.

"Dasa Wisma adalah gerakan kecil yang langsung menyentuh sisi kehidupan masyarakat. Saya yakin, indikator penilaian yang digunakan di Tingkat Kabupaten sejalan dengan penilaian Provinsi, sehingga peluang untuk menang sangat besar," ujar Bupati.

Lebih lanjut, ia menyampaikan bahwa keberadaan tim penilai Provinsi menjadi motivasi besar bagi Pemkab Padang Pariaman untuk memperkuat program pemberdayaan keluarga dan masyarakat.

“Melalui kelompok kecil ini, gerakan PKK menyentuh langsung aspek penting kehidupan: kesehatan, pendidikan, ekonomi, hingga pelestarian lingkungan,” tambahnya.

Sementara itu Ketua TP PKK Kabupaten Padang Pariaman, Ny. Hj. Nita Christansti Azis, juga menyampaikan apresiasi kepada kader Dasa Wisma Sinar Pagi 3, yang terus menunjukkan komitmennya untuk mewujudkan ketahanan keluarga di Nagari Aie Tajun. 

Ia juga menyampaikan selamat datang kepada Tim Penilai Provinsi yang dipimpin oleh Ny. Dianita Maulin Vasco. Ia berharap tim penilai dapat melihat berbagai inovasi dan memberi masukan konstruktif untuk perbaikan ke depan.

“Ini merupakan langkah awal untuk melanjutkan perjuangan membangun kesejahteraan keluarga secara mandiri. Dasa Wisma ini dikenal karena memanfaatkan tanaman jahe merah sebagai minuman kesehatan dan mengolah jagung menjadi makanan sehat untuk rumah tangga,” jelasnya.

Lebih lanjut Ketua TP PKK menyebutkan Dasa Wisma Sinar Pagi 3 yang diusung sebagai perwakilan Kabupaten Padang Pariaman, merupakan juara tingkat kabupaten tahun 2024 dan termasuk dalam klasifikasi ‘maju’. Terdiri dari 14 rumah dengan 14 kepala keluarga dan total 55 jiwa, kelompok ini dinilai konsisten dan inovatif dalam menjalankan 10 Program Pokok PKK.

Tim penilai, yang dipimpin Ny. Dianita Maulin Vasco, yang juga merupakan Tim Ahli TP- PKK Sumbar turut memberikan apresiasi atas kesiapan dan semangat kader, serta menekankan pentingnya kesesuaian antara paparan dan pelaksanaan lapangan.

“Apa yang dipaparkan dan ditulis harus sama dengan yang diterapkan. Inilah esensi dari penilaian lapangan,” ujarnya.

Penilaian ini merupakan bagian dari agenda strategis gerakan PKK dalam mewujudkan keberhasilan 10 Program Pokok PKK secara nyata di masyarakat. (rls/len)

 

Padang Pariaman, Lintas Media Newa com, 

 Sudah berapa lama tidak lagi terdengar tes urine dan narkoba di Pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman, 

Dalam upaya menjaga integritas dan kedisiplinan Aparatur Sipil Negara (ASN), Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman melaksanakan tes urine bagi ratusan pejabat eselon II dan III, termasuk Camat dan Sekretaris Kecamatan, dimana Kegiatan ini, berlangsung di Hall IKK Parit Malintang, Senin, (28/4/2025).

Pelaksanaan tes urine ini, diawali oleh Bupati Padang Pariaman, Wakil Bupati, dan Sekretaris Daerah, kemudian dilanjutkan oleh seluruh pejabat eselon II dan III yang hadir.

Tes ini bertujuan, untuk memastikan bahwa seluruh jajaran pemerintah daerah bersih dari penggunaan narkoba dan zat terlarang lainnya.

Sebelum pelaksanaan tes urine, Bupati Padang Pariaman, John Kenedy Azis memimpin rapat evaluasi dan koordinasi yang dihadiri seluruh pejabat terkait.

Dalam arahannya, Bupati menegaskan pentingnya menjauhi narkoba, serta berbagai bentuk pelanggaran hukum lainnya seperti Judi Online (judol) dan Pinjaman Online ilegal (pinjol).

“Narkoba itu tidak hanya merusak kesehatan, tetapi juga menghancurkan masa depan dan karier seseorang. Karena itu saya mengetuk hati kita semua, jangan pernah terlibat dengan narkoba,   lebih lagi judi online, maupun pinjaman online ilegal,”bisa membunuh ekonomi tegas Bupati.

Dirinya juga menyampaikan, bahwa pelaksanaan tes urine ini merupakan bentuk komitmen pemerintah daerah dalam menciptakan lingkungan kerja yang bersih, profesional, dan berintegritas.

“Tes ini bukan semata-mata untuk mencari kesalahan, tetapi untuk memastikan bahwa seluruh pejabat kita benar-benar bersih dan menjadi contoh baik bagi masyarakat,” ujarnya.

Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, berkomitmen untuk terus mengawal dan memperkuat integritas ASN di lingkungannya, sejalan dengan upaya nasional dalam memberantas penyalahgunaan narkoba dan praktik ilegal lainnya.

Plt Kepala Dinas kesehatan, Dr Efriyeni menyebutkan, dalam proses pelaksanaan tes urine kali ini, kita lakukan kerjasama dengan BNN Provinsi dan Kapolres padang Pariaman, pemeriksan ini juga bisa diketahui langsung hasilnya.

“Tes urine ini, bekerja sama dengan Badan Narkotika Nasional (BNN) Sumbar dan Polres Padang Pariaman, dilakukan secara acak, tanpa pemberitahuan sebelumnya, untuk memastikan kejujuran dan objektivitas hasil pemeriksaan,” Sebutnya.(rls/ len)

 

Padang Pariaman, Lintasmedianews.com 

Usai pelaksanaan Goro AkbarJKA, terus menunjukkan komitmennya dalam mendukung pelaksanaan kegiatan Goro Akbar di Batang Ulakan. Pada hari keempat kegiatan, , Bupati JKA turun langsung ke lokasi bersama Kepala Dinas Pekerjaan Umum, Kepala Dinas Pariwisata, Pemuda dan Olahraga (Disparpora), serta jajaran lainnya untuk melakukan monitoring lapangan.

Dalam kunjungan tersebut, Bupati JKA mengungkapkan rasa bangga terhadap progres yang telah dicapai. “Alhamdulillah, muara sudah kita buka. Air sudah mengalir dari muara ke laut, dan nelayan sudah bisa melintasi muara,” ujarnya penuh semangat pada selasa dan rabu (22 dan 23) masih tetap dilahat kelanjutannya. 

Menurut Bupati, kedalaman muara yang telah dibuka kini mencapai lebih dari dua meter, yang memungkinkan akses bagi kapal-kapal nelayan setempat. Hal ini disambut baik oleh masyarakat pesisir, khususnya para nelayan yang telah lama menantikan pembukaan muara ini.

Bupati JKA juga menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas sinergi yang terjalin antara berbagai pihak. “Koordinasi yang baik antar lembaga TNI, Polri, Pemerintah Daerah Padang Pariaman, para donatur dari pihak swasta dan BUMN, serta seluruh masyarakat Ulakan dan sekitarnya sangat luar biasa. Ini adalah bukti bahwa gotong royong masih menjadi kekuatan utama kita,” tambahnya 

Dari pantauan di lapangan, terlihat para nelayan mulai melaut dengan memanfaatkan muara yang telah dibuka, menandakan dampak positif langsung dari kegiatan Goro Akbar tersebut bagi aktivitas bisa memperlancar ekonomi masyarakat kedepannya. (rls /len)

 

PARIWARA DPRD KAB.TANAH DATAR


Padang Pariaman, Lintas Media News com

19 April 2025 — Sudah lama sekali tidak ada giat goro masal ini di laksanakan.

Namun seiringnya perubahan waktu, dan sekaligus berganti pula pimpinan baru, setiap itu tentu membawa perubahan baru pula. 

Semenjak terpilihnya pemimpin baru, Bupati Jhon Kenedi Aziz kini jadi Bupati Padang Pariaman, banyak kegiatan positif yang dibentuk untuk perubahan. 

Kegiatan Goro Akbar di Batang Ulakan resmi dimulai pagi ini, Sabtu (19/4), dengan semangat tinggi dari para peserta yang berpartisipasi dalam aksi gotong royong tersebut. Para peserta yang terdiri dari berbagai unsur masyarakat dibagi ke dalam delapan titik atau pos yang telah ditentukan sebelumnya.

Bupati Padang Pariaman, saat memimpin apel gabungan pembukaan kegiatan, menyampaikan bahwa Goro Akbar ini merupakan bentuk nyata kepedulian bersama untuk membantu masyarakat, khususnya dalam mengurangi risiko banjir di wilayah tersebut.

"Goro Akbar ini adalah niat baik kita bersama. Semoga usaha kita hari ini menjadi langkah awal menuju normalisasi yang akan kita usulkan ke kementerian terkait," ujarnya 

Bupati juga menyampaikan rasa bangga karena bisa menjadi bagian dari tim besar dalam kegiatan ini dan menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang terlibat di setiap pos. Ia berharap segala upaya yang dilakukan mendapat balasan dari Allah SWT.

"Saya bangga menjadi bagian dari gotong royong ini. Terima kasih kepada semua pihak atas dukungan, baik secara material maupun moril," katanya. 

Ia juga merasa terharu melihat kondisi cuaca yang mendukung kegiatan tersebut seolah olah turut merasa bangga dan senang. 

"Alam pun tampaknya turut mendukung gotong royong kita kali ini," ucapnya dengan haru.

Sementara itu, Dandim 0308 Pariaman, Letkol Inf Nur Rahmat, turut menyampaikan dukungan atas inisiatif pelaksanaan Goro Akbar ini.

"Goro ini bertujuan untuk mengurangi bahaya banjir di Ulakan, termasuk membuat muara baru agar aliran air lebih lancar," jelasnya. 

Ia juga menjelaskan bahwa kita telah menentukan 8 pos/titik, dimana setiap pos memiliki tantangan yang berbeda-beda, mulai dari pohon tumbang, adnya petemuan antara pohon dengan pohon di sebelah subgai, dan tumpukan pasir yang menyumbat muara, hingga kendala lainnya.

"Meski pelaksanaan goro hanya berlangsung dua hari, kami akan berupaya untuk melanjutka kegiatan ini, hingga hasilnya benar-benar terlihat," tutupnya.

(Erm/yn)

 

Padang Pariaman,-Lintas Media News, com

Pertemuan dengan ratusan mahasiswa Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang yang akan melakukan Praktek kerja lapangan (PKL) terpadu di Padang Pariaman, Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis paparkan beberapa hal dan point penting terkait dengan upaya menurunkan angka stunting, mengeliminasi TB Paru, dan menangani penyakit tidak menular seperti jantung.

Bupati JKA yang saat itu didampingi Plt. Kepala Dinas Keseharan Dr. Efriyeni, beserta Jajaran, disambut oleh unsur dari Poltekes Kemenkes, Wadir 1 Dr.Gusnedi, S.TP, MPH dan Wadir 2 Dr.Irmawartini, S.Pd, MKM, dan jajaran serta seluruh mahasiwa PKL Terpadu. 

Kemudian JKA lanjut memaparkan bahwa Pemerintah Pusat melalui visi dan misi Presiden, khususnya dalam Misi ASTA CITA dan program Quick Win, telah menetapkan prioritas nasional dalam penguatan pembangunan sumber daya manusia, terutama di bidang kesehatan. 

"Kita fokus utamanya adalah menurunkan angka stunting, mengeliminasi TB Paru, dan menangani penyakit tidak menular seperti jantung" papar JKA saat menjadi narasumber di Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang pada Rabu, 16/4/25

Di Padang Pariaman lanjut JKA, Kita berkomitmen penuh untuk menurunkan prevalensi stunting. Upaya ini dilakukan melalui Pemberian PMT (Pemberian Makanan Tambahan) untuk ibu hamil dengan status Kurang Energi Kronis (KEK), Pemberian PMT, vitamin, dan susu F5 bagi anak stunting, dan Penanganan penyakit infeksi seperti TB Paru yang memperburuk kondisi anak. 

Dia menjelaskan langkah yang telah diambil seperti melengkapi fasilitas pemeriksaan TB Paru, melatih tenaga kesehatan untuk penanganan yang lebih efektif, melibatkan berbagai sektor, termasuk swasta.

"Pada tahun 2024, kita berhasil mencatatkan capaian notifikasi kasus TB Paru di atas 100%, walaupun tingkat keberhasilan pengobatan masih perlu ditingkatkan, karena saat ini masih berada di angka 88%" imbuhnya

Terkait Penyakit jantung merupakan salah satu penyebab kematian tertinggi dan beban pembiayaan kesehatan terbesar. 

Namun, JKA melihat partisipasi masyarakat dalam skrining dan deteksi dini masih rendah. 

"Oleh karena itu, kita dukung program Quick Win Presiden, melalui cek kesehatan gratis." tuturnya

Terakhir JKA menyambut baik dan apresiasi Politeknik Kesehatan Kementerian Kesehatan Padang atas program PKL adik-adik mahasiswa di Padang Pariaman.

"Kehadiran adik-adik mahasiswa tentu menjadi angin segar bagi pemerintah Padang Pariaman, Kami menyambut baik keterlibatan aktif para calon tenaga kesehatan dalam membantu masyarakat, mengedukasi warga, dan menjadi agen perubahan di tengah masyarakat." 

Diketahui Jumlah mahasiswa Poltekes Kemkes yang akan PKL sebanyak 810 orang mahasiswa, yang tersebar di 83 korong di 14 Nagari di Kec. Batang Anai dan Kec Lubuk Alung. 

Setelah pembekalan hari ini Rabu 16 April ini, para mahasiswa akan melaksanakan PKL akan dimulai dari tanggal 21 April s.d 10 Mei 2025. (rels/ len)

 


*Padang Pariaman* Lintasmedianews.com

Bandara Internasional Minangkabau (BIM) telah resmi mengimplementasikan penggunaan Bahasa Minang dalam sistem pengumuman keberangkatan dan kedatangan penerbangan.

Inisiatif pelestarian budaya Minangkabau ini merupakan hasil usulan dari Wakil Gubernur Sumatera Barat (Sumbar), Vasko Ruseimy, yang bertekad menjadikan gerbang utama provinsi tersebut sebagai etalase kekayaan budaya lokal.

"Saya ingin memastikan BIM sebagai pintu gerbangnya Sumbar ikut melestarikan budaya Minangkabau," ungkap Vasko Ruseimy beberapa waktu lalu.

Pengumuman dalam Bahasa Minang kini, katanya, diperdengarkan berdampingan dengan Bahasa Indonesia dan Inggris, memberikan nuansa kental budaya lokal bagi para penumpang.

Tidak hanya sebatas penggunaan bahasa daerah, inisiatif pelestarian budaya ini juga mencakup aspek visual dan auditori lainnya.

Vasko menjelaskan bahwa petugas bandara kini mengenakan atribut khas Minangkabau seperti baju adat dan deta (penutup kepala tradisional).

Suasana bandara juga semakin mencerminkan kearifan lokal dengan pemutaran musik tradisional Minangkabau di area-area publik.

"Semoga ini bisa menjadi obat rindu bagi para perantau Minangkabau dan juga sebagai mercusuar bahwa Sumbar terus menjaga pelestarian adat Minangkabau," kata Wagub Sumbar optimis.

Pada kesempatan peresmian tersebut, Vasko langsung menyimak langsung pengumuman informasi penerbangan dalam Bahasa Minang.

Ia juga menegaskan kepada pihak pengelola BIM agar penerapan elemen budaya Minangkabau tidak bersifat sementara.

Program yang awalnya diujicobakan pada masa arus mudik ini diharapkan dapat berlanjut secara konsisten.

"Saya meminta untuk dilakukan seterusnya, bukan hanya pada saat momen Idul Fitri saja," tegas Vasko menekankan pentingnya konsistensi dalam upaya pelestarian budaya.

Vasko menilai, penggunaan Bahasa Minang di ruang publik sekelas bandara internasional sebagai langkah nyata dalam menjaga eksistensi bahasa daerah di tengah arus globalisasi.

"Para pengunjung bandara kini dapat merasakan pengalaman budaya Minangkabau sejak pertama kali menginjakkan kaki di BIM. Nuansa keminangkabauan yang kental diharapkan dapat memberikan kesan mendalam bagi wisatawan, sekaligus menumbuhkan rasa bangga bagi masyarakat lokal terhadap identitas budaya mereka," katanya.

Penerapan bahasa dan elemen budaya Minangkabau di BIM, katanya, merupakan bagian dari komitmen pemerintah daerah dalam melestarikan warisan budaya.

Langkah ini sejalan dengan upaya memperkuat identitas daerah sekaligus mempromosikan kekayaan budaya Minangkabau kepada para pendatang dan wisatawan.

"Keberhasilan implementasi program ini juga menunjukkan keseriusan pemerintah dalam mengintegrasikan nilai-nilai tradisional ke dalam infrastruktur modern, menciptakan keseimbangan antara kemajuan dan pelestarian budaya," imbuhnya. (*)

 


Padang Pariaman, Lintasmedianews.com

Di hari pertama mereka mulai bekerja, Bupati Padang Pariaman John Kenedy Azis (JKA) dan Wakil Bupati Rahmat Hidayat langsung menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) dengan jajaran Pemerintah Daerah, yang berlangsung di Aula Kantor Bupati, Parik Malintang, Senin, (3/3/2025). 

Rapat ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah, Staf Ahli, Asisten, Kepala Perangkat Daerah, Sekretaris Dinas, Kabid, Kabag, Camat, serta seluruh Kepala Puskesmas se-Padang Pariaman.

Bupati John Kenedy Azis membuka rapat dengan menyampaikan apresiasi kepada seluruh ASN yang hadir tepat waktu dan siap bekerja. Ia mengajak semua pihak untuk saling berkolaborasi dan bekerja sama dalam memenuhi amanah rakyat, serta memastikan keberhasilan pemerintahan yang lebih baik.

Dalam arahannya, Bupati JKA mengenang berbagai kegiatan dan pembelajaran yang diperoleh selama mengikuti retreat di Lembah Tidar Magelang, termasuk pemahaman tentang tugas pokok dan fungsi (tupoksi) kepala daerah serta pentingnya jaringan kerja dengan Kementerian dan lembaga pusat. "Kepala dinas harus memiliki jaringan yang luas dengan Kementerian dan lembaga terkait, karena program-program nasional selalu berkaitan dengan daerah," ungkapnya.

Bupati juga menekankan pentingnya membangun chemistry dan team building di lingkungan pemerintahan daerah, serta menciptakan program yang benar-benar bermanfaat bagi masyarakat. Ia menyadari keterbatasan yang ada, namun tetap mengajak untuk terus berinovasi, mencari peluang, dan berkolaborasi dengan pihak provinsi serta kementerian di pusat untuk membangun Padang Pariaman.

Beberapa arahan penting dari Bupati JKA antara lain adalah efisiensi dalam bekerja yang harus diiringi dengan semangat untuk berinovasi dan beradaptasi dengan perubahan. Ia juga menegaskan pentingnya membangun link dan networking dengan pihak terkait di tingkat provinsi dan pusat. "Minimalisir kesalahan dalam pekerjaan dan sesuaikan dengan ketentuan dan peraturan yang ada. Jangan hanya menerima laporan, tapi turun langsung ke lapangan dan lihat kondisi masyarakat," jelasnya.

Bupati juga menegaskan tidak akan ada toleransi terhadap penyalahgunaan narkoba, zat aditif, dan judi online di lingkungan pemerintahan. Tes urine akan dilakukan secara berkala untuk memastikan kebersihan lingkungan kerja. "Tidak akan ada toleransi terhadap penyalahgunaan narkoba dan judi online, serta tidak ada kedekatan antara ASN dengan Bupati dan Wakil Bupati yang melanggar aturan," tegasnya.

Wakil Bupati Rahmat Hidayat dalam kesempatan itu menambahkan agar seluruh kegiatan pemerintahan dijalankan sesuai dengan koridor dan ketentuan yang berlaku, tanpa ada tuntutan pribadi. "Integritas dan kemampuan adalah yang terpenting, dan kita akan mengadakan rapat per OPD untuk pemetaan masalah yang ada di setiap dinas," ujar Wabup Rahmat.

Ia juga menegaskan bahu tidak ada yang lebih tinggi dari kepala, dan semua pihak harus bekerja secara profesional. "Tidak ada matahari kembar, semua harus bekerja dengan proporsional dan saling mendukung," tutup Wabup Rahmat Hidayat. (Kominfo/len)

 

Padang Pariaman - Lintas Media News. com

Setelah mengikuti retreat di Magelang selama delapan hari, Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman bersiap memulai tugasnya sebagai pemimpin daerah untuk  Kabupaten Padang Pariaman, Provinsi Sumatera Barat. 

Rombongan Bupati H. John Kenedy Azis (JKA) beserta Ibu Ketua TP PKK, Ny. Nita Azis, dan Wakil Bupati Rahmat Hidayat beserta Ibu Ketua GOW Ny.Resti yulandari Rahmat tiba di Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sekitar pukul 11 WIB, pada Minggu (2/3/25). 

Kedatangan pasangan Bupati dan Wakil Bupati ini disambut dengan meriah oleh Unsur Muspida, Sekretaris Daerah, Staf Ahli, Asisten, serta Kepala Perangkat Daerah. Tidak hanya itu, ratusan tokoh masyarakat, niniak mamak, alim ulama, dan warga Padang Pariaman turut menyambut kedatangan mereka dengan antusias.

Penyambutan dimulai dengan tari galombang yang khas, dilanjutkan dengan salam hangat bersama para tamu undangan. Rombongan kemudian beristirahat sejenak di ruang VIP Bandara sebelum melanjutkan perjalanan ke Masjid Agung Syekh Burhanuddin untuk menunaikan Sholat Zuhur berjamaah.

Setelah sholat berjamaah, Bupati dan Wakil Bupati beserta rombongan mengunjungi makam Syekh Burhanuddin, salah satu ulama besar yang berjasa dalam penyebaran Islam di Indonesia. Di kompleks makam, mereka memanjatkan doa bersama yang dipimpin oleh Imam Khatib setempat.

Bupati John Kenedy Azis menjelaskan, kunjungan ini sebagai bentuk penghormatan terhadap perjuangan Syekh Burhanuddin dalam mengembangkan ajaran Islam di Nusantara dan juga untuk mengenalkan situs tersebut sebagai ikon wisata religi di Sumatera Barat.

Setelah melakukan ziarah, rombongan melanjutkan perjalanan menuju Rumah Dinas Bupati di Karan Aur untuk melaksanakan agenda selanjutnya. (Kominfo/len)

 

Padang Pariaman, Lintas Media News com

 Hari Pertama masuk kerja Usai dilantik, Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmat Hidayat Pimpin Apel gabungan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. Apel berlangsung di halaman kantor Bupati Kawasan IKK Parit Malintang, Senin (24/02/2025).

Apel Gabungan dihadiri Sekretaris daerah Rudy Repenaldi Rilis, Staf Ahli, Asisten, Inspektur Sekwan, Kepala Dinas, Badan Kantor Bagian beserta seluruh staf di Lingkungan Pemkab Padang Pariaman, serta camat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.

 Dalam sambutan perdananya, Wabup Rahmat Hidayat menyampaikan, ungkapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta apel atas dukungan, kepercayaan, serta amanah yang telah diberikan dalam memimpin Kabupaten Padang Pariaman untuk lima tahun ke depan.

Ia berharap, sinergi dan kolaborasi yang baik dapat terus terjalin, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman.

“Mewujudkan Padang Pariaman, yang Maju dan Sejahtera adalah cita-cita dan harapan besar yang akan kita realisasikan dalam lima tahun ke depan. Untuk itu, Kami mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Padang Pariaman untuk bersama-sama, bahu-membahu dalam mewujudkan visi-misi yang telah dirumuskan,” ungkapnya.

Apel gabungan ini, dilaksanakan dalam rangka menyamakan persepsi, terkait pelaksanaan agenda daerah untuk mempercepat sinkronisasi visi misi John Kenedy Azis dan Rahmat Hidayat, dengan RPJMD Kabupaten Padang Pariaman.

Antusiasme seluruh ASN se-Kabupaten Padang Pariaman, mengikuti Apel gabungan perdana ini mendengarkan arahan Wakil bupati.

Rels/ Len)

 

Padang Pariaman Lintas Media News. Com

Peninjauan Sarana dan Prasarana persiapan stadion arena tempat olah raga Pacuan Kuda, yang berlokasi di paguah duku balah aie, 

Wakil Bupati (Wabup) Padang Pariaman, Rahmat Hidayat, melakukan tinjauan langsung ke lapangan pacu kuda dan Stadion Duku Banyak, Balah Aie, Kecamatan VII Koto Sungai Sariak, pada Selasa, 25 Februari 2025.

Olahraga pacu kuda ini sempat terhenti sekitar 6 atau 7 tahun lalu, Namum, seiring berjalannya waktu pemerintah Kabupaten Padang Pariaman tetap mengupayakan event ini bisa digelar kembali. 

Kegiatan ini bertujuan untuk memastikan kesiapan sarana dan prasarana menjelang pelaksanaan Event Pacu Kuda yang dijadwalkan pada 5-6 April 2025 mendatang.

Wabup Rahmat Hidayat, yang didampingi oleh Sekda Rudy Repenaldi Rilis serta sejumlah kepala dinas, Pengprov Pordasi Sumatera Barat, Pengcab Pordasi Padang Pariaman, Camat VII Koto, Wali Nagari, dan tokoh masyarakat setempat, menegaskan bahwa tinjauan ini penting untuk kelancaran persiapan acara.

"Cek lapangan ini dilakukan untuk memastikan semua sarana dan prasarana pendukung untuk event Pacu Kuda pada April nanti," ungkapnya.

Event Pacu Kuda ini menjadi bagian dari instruksi Bupati Padang Pariaman yang meminta organisasi perangkat daerah (OPD) terkait untuk segera menyiapkan segala sesuatunya.

"Kami berharap agar persiapan berjalan dengan baik, sehingga acara nanti dapat berlangsung lancar," tegas Wabup.

Kegiatan lomba Pacu Kuda di Balah Aie sebelumnya sempat vakum, namun kini kembali dihidupkan dengan harapan dapat memberikan dampak positif terhadap ekonomi kreatif masyarakat setempat.

Seorang tokoh masyarakat VII Koto menyarankan agar acara ini dimasukkan ke dalam kalender pariwisata tahunan daerah. Karena, diyakini dapat memberikan manfaat besar bagi perekonomian lokal. "Event ini sangat luar biasa untuk ekonomi masyarakat," ujarnya

(Kominfo/len)

 

Padang Pariaman, Lintas Media News com

 Hari Pertama masuk kerja Usai dilantik, Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmat Hidayat Pimpin Apel gabungan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman. Apel berlangsung di halaman kantor Bupati Kawasan IKK Parit Malintang, Senin (24/02/2025).

Apel Gabungan dihadiri Sekretaris daerah Rudy Repenaldi Rilis, Staf Ahli, Asisten, Inspektur Sekwan, Kepala Dinas, Badan Kantor Bagian beserta seluruh staf di Lingkungan Pemkab Padang Pariaman, serta camat dilingkungan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman.

Dalam sambutan perdananya, Wabup Rahmat Hidayat menyampaikan, ungkapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh peserta apel atas dukungan, kepercayaan, serta amanah yang telah diberikan dalam memimpin Kabupaten Padang Pariaman untuk lima tahun ke depan.

Ia berharap, sinergi dan kolaborasi yang baik dapat terus terjalin, demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Padang Pariaman.

“Mewujudkan Padang Pariaman, yang Maju dan Sejahtera adalah cita-cita dan harapan besar yang akan kita realisasikan dalam lima tahun ke depan. Untuk itu, Kami mengajak seluruh Aparatur Sipil Negara (ASN) di Kabupaten Padang Pariaman untuk bersama-sama, bahu-membahu dalam mewujudkan visi-misi yang telah dirumuskan,” ungkapnya.

Apel gabungan ini, dilaksanakan dalam rangka menyamakan persepsi, terkait pelaksanaan agenda daerah untuk mempercepat sinkronisasi visi misi John Kenedy Azis dan Rahmat Hidayat, dengan RPJMD Kabupaten Padang Pariaman.

Antusiasme seluruh ASN se-Kabupaten Padang Pariaman, mengikuti Apel gabungan perdana ini mendengarkan arahan Wakil bupati.

Rels/ Len)



Padang Pariaman, Lintas Media News.com

Sekelompok Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) datang dan  berorasi di halaman Kantor Bupati Padang Pariaman

Berangkat dari niat baik untuk penyambung lidah masyarakat ke tatanan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, sebanyak 20 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) datangi Kantor Bupati Padang Pariaman, pada Senin (20/01).

Kedatangan mereka di sambut oleh jajaran Kepolisian, Sekda di wakili oleh Kepala Dinas Kominfo Zahirman Kadar, Kadis Pendidikan Anuwar dan jajarannya, Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah Maizar, Keban Keuangan Daerah Taslim Leter, Dinas Lingkungan Hidup serta Satuan Polisi Pamong Praja sebagai  pengaman  di Lintas instasi pemerintah daerah hadir saat itu

Dengan penuh semangat,kami datang tidak banyak,  1 (satu) orang mewakili 30 orang mahasiswa, deklarasi damai menyampaikan beberapa tuntutan terhadap Pemetintah Kabupaten Padang Pariaman, meteka menuntut pembayaran  

 -  Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP) 

     Yang belun dibayarkan selama 5 bulan 

     belakangan. 

 -   Penutupan Tambak Udang liar tampa 

     Izin

 -  Menuntut dan mengusut tuntas hasil 

    Temuan  Keuangan PDAM oleh BPK. 

Hal ini di sampaikan berkali-kali oleh Adul Gafur, pesuara dari HMI, ia menuntut hak masyarakat agar di bayarkan sesuai dengan ketentuannya, 

menyuarakan  adanya pemotongan tamsil (tambahan penghasilan) insentip para guru, dan penutupan tambak udang  ilegal yang kian meresahkan masyarakat, sehingga memakan korban, baru-baru ini 2 orang  bocah meninggal dunia,yang tenggelam areal tambak tersebut, 

Mereka tidak menginginkan tambak tersebut menelan banyak korban, akibat ulah dan meraut keuntungan banyak,  hal inipun berdampak pada nelayan kami susah untuk mendapatkan ikan di laut. penghaailan mwreja sangat terganggu dengan adanya tambak tersebut terangnya. 

Orasi damai diterima oleh oleh jajaran Pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman, Zahirman Kadar mengajak para demonstran untuk berdiskusi dengan jajaran pemerintahan terkait, tentu dengan aturannya, meminta para pendemo agar bisa tertip dan tidak adanya unsur aroganismenya, dan kepolisian menyarankan agar bisa menjaga situasi yang kondisif, hal ini di sanggupi oleh para pendenmo. Perjuangan mereka tidak sia-sia, apa yang diharapkan masyarakat menemui titik terang. 

Para HMI dipersilakan memasuki ruangan rapat Sekretaris Daerah di Lantai 2 Kantor Bupati tersebut. 

Diskusi berjalan dengan tertip dan alot saat itu, beberapa tuntutan  mereka diurai satu persatu, permasalahan keuangan menyangkut TPP, akan di bayarkan bada bulan mendatang, tidak ada niat kami untuk tidak membayarkan uang tersebut, hanya uang tersebut lambat masuknya diakhir tahun, sehingga belum bisa di cairkan pada bulan ini, 

Termasuk adanya pengurangan pengasilan guru, itu disebabkan tidak cukupnya anggaran di pemerintah daerah, maka kami melaksanakan hal tersebut terangnya Kaban DPKA. 

Menyoali hasil temuan BPK tentang PT PDAM, Zahirman Kadar menjelaskan, bahwa hal ini sedang didalami olen Dinas Inspektorat, nanti kami akan beritahu hasil dalam satu minggu kedepan sesuai dengan tuntutan dan orasi para pendemo ungkap Zahirnan di pertenuan tersebut, 

Maraknya tambak udang ilegal yang tidak mengantongi izin tersebut, kami pemerintah daerah tidak menutup mata, kami telah tertipkan tambak yang tidak punya izin tersebut, sehingga mereka banyak yang tidak beroperasi lagi, namun kewenangan izin tambak bukanlah kewenangan kami di Kabupaten, tetapi itu kewnangan pemerintah provinsi imbuhnya. 

Rapat ditutup dengan rasa yang penuh keajraban, saling sama peduli antara pemerintah dengan HMI sore itu. 

kadis Kominfo zahirman Kadar, dan Anwar Kadis Pendidikan, kepada media sore itu, beliau mengapresiasi kedatangan HMI dengan tertip dan damai, 

Kita sangat suport niat baik mereka yang telah mengingatkan pemerintah daerah akan beberapa hal yang menjadi harapan masyarakat, hal tersebut menjadi masukan positif bagi kami di pemerintahan ungkapnya  (R Arlen)

 

PADANG PARIAMAN, LINTASMEDIANEWS.COM

PT Semen Padang berkolaborasi dengan Dinas Lingkungan Hidup Sumatera Barat (DLH Sumbar) melakukan penanaman ribuan bibit Kaliandra di Rimbo Sianok, Korong Kampuang Tanjuang, Kecamatan IV Koto Aur Malintang, Kabupaten Padang Pariaman, Selasa (17/12/2024).

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Iskandar Z Lubis menjelaskan, kolaborasi yang dilakukan antara PT Semen Padang dan DLH Sumbar itu merupakan langkah konkret dalam mewujudkan komitmen perusahaan terhadap mitigasi emisi gas rumah kaca serta mendukung tujuan pembangunan berkelanjutan. 

"Kami menyadari bahwa keberlanjutan lingkungan adalah tanggung jawab bersama, dan penanaman ribuan bibit Kaliandra ini adalah salah satu bentuk nyata kontribusi perusahaan dalam menjaga ekosistem dan kualitas udara yang lebih baik," kata Iskandar.

Dia mengatakan, penanaman Kaliandra ini sejalan dengan strategi perusahaan dalam mendorong implementasi program Alternative Fuel Resource (AFR), yang tidak hanya bertujuan meningkatkan efisiensi energi tetapi juga mendukung target AFR anak usaha SIG itu. 

Kaliandra, sebagai salah satu tanaman berpotensi bioenergi, memiliki manfaat ganda, memperbaiki lingkungan melalui penyerapan karbondioksida (CO2) serta mendukung sumber bahan bakar alternatif yang berkelanjutan.

Kepala Unit Corporate Social Responsibility (CSR) PT Semen Padang Ilham Akbar menambahkan, pihaknya menyampaikan terimakasih kepada DLH Sumbar dan masyarakat yang terlibat dalam penanaman bibit Kaliandra ini.

Ia menyebutkan, bahwa ada beberapa alasan kenapa kaliandra merah dipilih untuk ditanam. Pertama, bertujuan untuk mendukung program Alternatif Fuel Resource (AFR) sebagai program jangka panjang perusahaan dalam hal suistanability perusahaan atau keberlangsungan perusahaan yang ditargetkan pada tahun 2025, AFR sudah mencapai 16 persen.

"Kayu kaliandra ini memiliki 3800-4200 kilokalori (kkal), sama dengan kalori batubara yang dipakai di Semen Padang saat ini di kisaran 4000 kkal," ujarnya.

Kepala DLH Sumbar Tasliatul Fuadi mengatakan, pihaknya mengapresiasi PT Semen Padang yang selalu berkomitmen dalam kepedulian terhadap lingkungan.

"Penanaman bibit Kaliandra juga dalam program pencapaian penutupan lahan tahun 2024 di Sumbar," ujarnya.

Fuaddi mengatakan upaya pemberdayaan yang dilakukan PT Semen Padang memberi kontribusi terhadap upaya pelestarian lingkungan. Salah satunya dengan penanaman di areal terbuka. Dan ini bisa terus didorong dengan penanaman di lahan bekas tambang ilegal.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.