Articles by "Pemprov Sumbar"

50Kota Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam AROSUKA Bank Nagari Bantaeng BAWASLU SUMBAR Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Dewan Pers Dharmasraya DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jawa Barat Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk Linggau Mentawai Meranti Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Painan Pariaman Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang PWI PWI Sumbar Redaksi Redaksi 2 Riau Sawahlunto Selat panjang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung SMSI Solok Solok Selatan Sumbar Sumsel sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan
Showing posts with label Pemprov Sumbar. Show all posts

Padang,Lintas Media News
Sumatera Barat meraih penghargaan di 2 kategori dalam ajang Anugerah Pemasaran Pariwisata Indonesia (APPI) Tahun 2023 yang digelar Senin malam (17/7/23) di Balairung Soesilo Soedarman, Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Jakarta.

Penghargaan pertama, yaitu Juara 2 untuk kategori Video Promosi Destinasi Wisata. Sedangkan penghargaan kedua, yaitu Juara 5 untuk kategori Video Promosi Event Pariwisata.

APPI merupakan ajang unjuk kreatifitas yang digagas oleh Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI untuk merangsang Pemerintah Daerah di seluruh Indonesia agar lebih kreatif dan inovatif dalam mengoptimalkan promosi kepariwisataan di daerah masing-masing, baik di tingkat Provinsi maupun Kabupaten/Kota. Disamping itu, ajang ini juga ditujukan untuk menyukseskan kampanye Bangga Berwisata di Indonesia (BBWI).

Bentuk kegiatan ini yaitu lomba video kreatif berdurasi 1 menit dengan tujuan promosi yang diikuti oleh Dinas Pariwisata Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia. Lomba yang berlangsung total selama 4 bulan ini dibagi kedalam 4 kategori (destinasi, event, seni budaya, dan kuliner) masing-masing untuk tingkat Pemerintah Provinsi dan Pemerintah Kabupaten/Kota.

Dalam sambutannya, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI, Sandiaga Salahuddin Uno menyampaikan apresiasi dan selamat kepada para pemenang. Ia berharap kedepannya Pemerintah Daerah bisa terus mengoptimalkan sumber daya yang ada di daerah, salah satunya dengan membentuk Tim Kreatif Pemasaran Pariwisata (TIKI PETA) yang berisikan SDM kreatif dari berbagai kalangan, baik ASN maupun Profesional seperti fotografer, konten kreator, dsb.

Penghargaan ini diterima langsung oleh Gubernur Sumatera Barat, H. Mahyeldi Ansharullah didampingi Kepala Dinas Pariwisata, Luhur Budianda.

Gubernur Mahyeldi mengungkap rasa syukurnya atas capaian ini dan berharap Dinas Pariwisata tidak cepat berpuas diri. Justru hasil ini harus dijadikan motivasi kedepan untuk terus berbuat lebih baik, inovatif dan kreatif dalam memasarkan kepariwisataan Sumatera Barat agar program dan kegiatan bisa benar-benar dirasakan manfaatnya oleh masyarakat dan daerah.

Selain tingkat Provinsi, di tingkat Kabupaten/Kota Dinas Pariwisata Kota Padang juga mendapat juara untuk berbagai kategori, yaitu Juara 1 kategori Destinasi Wisata, Juara 2 kategori Event Daerah, dan Juara 1 kategori Kuliner.(rel)



Padang, Lintas Media News
Target kunjungan wisata ke Sumatera Barat (Sumbar) dalam tahu 2023 sebanyak 8,2 juta yang telah ditetapkan,sampai April ini telah tercatat sebanyak 4,1 juta wisatawan melancong ke Sumbar.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Pariwisata Sumbar Luhur Budianda, pada silaturahmi Gubernur Sumbar dengan Pemred Sumbar Sabtu malam (6/ 5-2023) di Auditorium Istana Gubernur Sumbar.

Dunia kepariwisataan saat ini memang menjadi primadona kekinian bagi income pemerintah maupun geliat ekonomi masyarakat di Sumatera Barat. Itu sebabnya pada pencanangan Visit Beautiful West Sumatra (VBWS) 2023, Pemprov Sumbar berani menargetkan 8,2 juta pelancong akan ke Sumbar.

“VBWS 2023 telah dicanangkan. Pak Gubernur dan Pak Wagub Sumbar sudah pasang target 8,2 juta orang wisatawan akan datang ke Sumbar,” ujar Kadis.

Kadis mengakui, target itu terasa berat. Namun melihat data terakhir di bulan April, termasuk saat Lebaran Idul Fitri, ternyata pelancong masuk Sumbar sudah 4,1 juta orang. Itu artinya sudah 51 persen dari target 8,2 sampai akhir tahun. Karena itu pula Dinas Pariwisata optimis target 8,2 juta orang ini akan bisa tercapai.

Menurut Budianda Sumatera Barat pernah mencapai angka 8,1 juta pelancong masuk ke Sumbar di tahun 2019. Tapi sejak pandemi Covid-19 dimana saat itu ada pembatasan dan penyekatan untuk memutus rantai sebar virus corona, kunjungan orang ke Sumbar langsung down.

“Melihat data orang masuk Sumbar hingga April 2023, kami optimis target akan tercapai bahkan bisa saja lebih. Apalagi selama Visit Beautiful West Sumatera ini kita menyediakan 82 iven serta empat iven berkelas internasional dan massal,” ujar Budianda.

Sementara,Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansyarullah mengapresiasi capaian target Kepala Dinas Pariwisata Sumbar sampai April ini.

 “Saya berharap rekan-rekan Pemimpin Redaksi media juga mensupport VBWS 2023 ini. Sehingga target 8,2 juta orang ke Sumbar tercapai. Kami juga mengucapkan terima kasih karena selama ini telah membantu sosialiasi dan promosi VBWS 2023 dan juga ikut memberi masukan dan saran kepada Pemprov Sumbar,” ujar Mahyeldi.

Pada malam silaturrahmi dan diskusi dengan Pimpinan Redaksi media massa itu juga tampil Kepala Dinas Kominfo Siti Aisyah yang menyampaikan evaluasi terhadap dua hal yang menjadi pokok bahasan malam itu yaitu Visit Beautiful West Sumatra (VBWS) 2023 serta pelaksanaan one way di lebaran 2023.(St)








Padang,Lintas Media News
Gubernur  Sumatera Barat  (Sumbar ) Mahyeldi Ansyarullah mengatakan, pelayanan selama mudik Lebaran Idul Fitri 1444 H, Pemprov dan Polda Sumbar serta stakehokder sangat maksimal.

“Liburan lebaran Idul Fitri1444 H kemarin adalah pelayanan kita semua jadikan lebaran idul fitri di Sumbar terbaik, nyaris tidak terdengar keluhan warga soal macet, jelek layanan di destinasi maupun soal kebersihan, malam ini kita lakukan evaluasi, tentu tidak ada 100 persen semua, apalagi Pak Gubernur mencanangkan 2023 sebagai Visit Beautiful West Sumatera 2023,” ujar Mahyeldi pada malam sialturahmi Pimpret dan Pemprov Sumbar di Auditorium Gubernuran.Sabtu (6/5-2023).

Mahyeldi berharap,malam silaturahmi ini hendaknya dapat memecahkan permasalahan yang ada di Pemprov Sumbar terutama masalah kemacetan saat lebaran untuk dapat di Carikan solusinya.

Pada kesempatan itu,Gubenur Sumbar, Mahyeldi juga mengapresiasi capaian 51 persen per April ini atas kunjungan pelancong ke Sumbar.

“Saya berharap rekan Pemred media untuk support VBWS 2023 sehingga target 8,2 juta orang ke Sumbar tercapai, dan terima kasih kepada media selama ini dalam membantu sosialiasi dan promosi VBWS 2023 juga ikut memberi masukan ide kepada Pemprov Sumbar mensukseskan VBWS 2023 ini” ujar Mahyeldi.

Selain itu Mahyeldi mengaku one way diterapkan H-3 hingga H+3 menurut Mahyeldi cukup berhasil mengatasi macet dan mempersingkat  waktu tempuh Padang Bukittinggi.

“Lebaran 2022 atau sebelumnya waktu tempuh Padang Bukittinggi pada mudik lebaran bisa 8 jam, tapi lebaran tahun ini waktu tempuh Padang-Bukittinggi dipangkas menjadi 3-4 jam,” ujar Mahyeldi.

Didampingi itu, Mahyeldi juga berharap, silahturahmi dan diskusi dengan OPD pemprov Sumbar bersama pimred media ini bisa melahirkan ide ide dan masukan yang penting dalam mewujudkan  target peningkatan potensi di Sumatera Barat. (st)








Padang,Lintas Media News.
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar)
Mahyeldi Ansyarullah Launching Musabaqah Tilawatil Quran ( MTQ ) VI Korps Pegawai Republik Indonesia (KOPRI) Tingkat Nasional Tahun 2022 di hotel Truntum Kota Padang.Rabu (24/8/2022).

Dalam sambutannya Mahyeldi mengatakan.MTQ VI Kopri Nasional kali ini bakal menjadi MTQ yang terbesar dengan venue terbanyak yaitu ada 9 cabang yang di perlombakan maka,persiapan untuk elaksanaannya harus dilakukan secara matang dan komprehensif karena.

MTQ yang akan digelar pada 6 - 13 November mendatang menurut Gubernur,pembukaannya akan dilaksanakan di Halaman Gubernuran dan akan menyiapkan delapan venue perlombaan.

Gubernur sebutkan,Delapan venue itu diantaranya cabang tilawah Masjid Raya Sumbar di jalan Khatib Sulaiman Kota Padang.
cabang tartil Quran di Masjid Al Hakim, di Jalan Nipah Pantai Padang.
Cabang hifdz Alquran golongan hafalan Juz 30 dan surat Al Baqarah di Aula Kantor Gubernur Sumbar,Cabang hifdz Alquran golongan hafalan surat Ali Imran dan An Nisa serta 7 surat pilihan di Aula Dinas Tenaga Kerja dan Perindustrian Sumbar

Cabang dakwah Alquran dan doa di Universitas Islam Negeri (UIN) Imam Bonjol Padang,Cabang khat Alquran golongan dekorasi, kontemporer dan digital di Aula SMA 1 Padang.Cabang khutbah Jumat dan adzan di Aula Dinas Kebudayaan Sumbar.Cabang artikel Alquran di Labor Komputer Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Sumbar

Sementara,Ketua Umum Dewan Pengurus Korpri Nasional (DPKN) Prof. Zudan Arif Fakrulloh bersama Gubernur Sumbar, Mahyeldi di dampingi Kadis Kominfotik Sumbar Jasman Rizal dan Asisten 1 Devi Kurnia saat jumpa pers usai Louncing dan sosialisasi MTQ VI Kopri Tingkat Nasional, mengatakan.

MTQ VI Kopri ini bakal digelar selama 8 hari dari tanggal 6 sampai dengan 8 November 2022 yang akan mempertandingkan 9 jenis cabang antara lain cabang Tilawah, Hafalan Alquran, Kaligrafi, Dakwah Alquran, Tartil Alquran, Doa dan Adzan.

Gubernur Sumbar  Mahyeldi menyatakan Pemrov siap menerima  sedikitnya 2.000 peserta dan official se Tanah Air dengan  lokasi pembukaan MTQ Korpri VI  di Istana Gubernuran. sampai  penutupan di Masjid Raya Sumatera Barat.(St)

Bukittinggi, Lintas Media News

Rapat Koordinasi (Rakor) Bahan Bakar Minyak ( BBM) dan LPG 3 Kg bersubsidi ini dilaksanakan menyamakan persepsi seluruh pihak agar pelaksanaan pendistribusian Bahan Bakar Minyak (BBM) Jenis JBT Solar, JBKP Pertalite, BBM Pertashop dan LPG 3 Kg bersubsidi di Provinsi Sumatera Barat agar sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku, 

Hal ini disampaikan Kepala Biro Perekonomian Setdaprov Sumbar, Ria Wijayanti, dalam laporannya dalam Rakor BBM dan LPG 3 Kg Bersubsidi di Triarga Bukittinggi, Kamis (16/6/2023).

Ria Wijayanti tambahkan, sehingga diperoleh rumusan kebijakan yang dapat diimplementasikan oleh Pemda Provinsi maupun Pemda Kabupaten/Kota, sehingga Migas terdistribusi secara tepat sasaran dan menghindari terjadinya lonjakan harga serta kelangkaan terhadap kebutuhan masyarakat untuk komoditas Migas. 


"Pemakaian JBT Solar untuk Provinsi Sumatera Barat sudah over kuota sebesar 107% dari penetapan kuota sejak bulan Januari - Juni 2022. Begitupun untuk kuota JBKP Pertalite juga sudah over kuota sebesar 132%.  Dengan adanya kondisi over kuota tersebut, tentu perlu adanya pengawasan yang optimal dari semua pihak termasuk oleh Pemda dan seluruh stakeholder terkait lainnya:, ungkapnya.

Ia juga sampaikan, Adapun maksud dan tujuan dilakukannya rapat koordinasi adalah kesamaan persepsi seluruh pihak,baik Pemda Provinsi maupun Pemda Kabupaten/Kota terhadap regulasi terkait pendistribusian BBM jenis JBT Solar, JBKP Pertalite, dan LPG 3 Kg bersubsidi di Provinsi Sumatera Barat. 

"Memperoleh rumusan kebijakan yang dapat diimplementasikan oleh Pemda Provinsi maupun Pemda Kabupaten/Kota, sehingga Migas terdistribusi secara tepat sasaran sesuai dengan ketentuan dan peraturan yang berlaku," kata Ria Wijayanti.

Rapat Koordinasi ini menghadirkan 6 (enam) orang Narasumber, yakni dari 3 (tiga) orang narasumber dari Pusat yaitu BPH Migas, Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan Koordinator Barang Penting Kementerian Perdagangan. Dan narasumber dalam provinsi yaitu dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Barat, dan Sales Area Manager Pertamina Sumatera Barat. (*/b/hms)



Bukittinggi, Lintas Media News

Kuota bahan bakar Jenis Bahan Bakar Tertentu (JBT) solar untuk Sumatera Barat mengalami penurunan pada tahun 2022, sebesar 3 % apabila dibandingkan pada tahun lalu. Pada tahun 2021 kuota JBT 414.606 Kiloliter dan untuk tahun 2022, 411.029 KL, terjadi penurunan 3.577 KL. 

Hal ini disampaikan Gubernur Sumbar yang diwakili Asisten Pembangunan dan Perekonomian Wadarusmen,SE.MM dalam Acara Rapat Koordinasi BBM dan LPG tabung 3 Kg bersubsidi di Provinsi Sumatera Barat di Triarga Bukittinggi, Kamis (16/6/2022). 

Gubernur lebih lanjut katakan dari awalnya pemprov  Sumbar  telah mengusulkan kuota solar bersubsidi untuk Sumatera Barat ke BPH Migas untuk 2022 sebesar 150 persen dari kuota yang didapatkan pada 2021, namun BPH Migas menetapkan jatah untuk Sumatera Barat turun pada tahun ini.  Namun BPH Migas menetapkan kuota JBT solar dilakukan secara kondisional tergantung dengan keuangan negara, ada kalanya naik dan ada kalanya turun seperti saat kondisi sekarang. 

"Dampaknya jalanan di Kota Padang dan beberapa Kabupaten/Kota di Sumbar rasanya kian sempit bukan karena berkurangnya lebar badan jalan, namun karena truk berukuran besar berjejer di jalan raya, sampai ke Stasiun Pengisian Bahan Bakar (SPBU) yang menyediakan solar bersubsidi untuk masyarakat.  Pemandangan antrean panjang ini, hampir jamak terjadi di SPBU di Sumbar," ungkapnya. 

Wadarusmen jelaskan, fenomena ini yang terjadi beberapa waktu terakhir dan banyak warga yang mengeluh karena antrean panjang ini tak hanya membuat kemacetan, namun berdampak bagi pelaku usaha yang tokonya tertutup kendaraan pada saat mengantre. 

"Dengan kuota 411.029 kiloliter untuk tahun 2022, maka dalam sehari hanya 1.100 kiloliter yang disebar ke seluruh SPBU di Sumbar.  Tentu dengan adanya penurunan untuk kuota JBT solar, maka perlu pengawasan agar kuota yang ada dapat terdistribusi secara tepat sasaran sesuai dengan ketentuan yang termaktub dalam Perpres 191 Tahun 2014. Tentang Penyediaan, Pendistribusian, dan Harga Jual Eceran Bahan Bakar Minyak," mintanya. 

Wadarusmen juga sampaikan, untuk kuota Jenis Bahan Bakar Khusus Penugasan (JBKP) Pertalite pada tahun 2021 sebanyak 484.236 Kiloliter, sedangkan untuk tahun 2022 adalah 242.118, namun kuota ini sudah dilakukan revisi kembali ke kuota awal sebesar 484.236 kiloliter. 

"Pemakaian JBT Solar untuk Provinsi Sumatera Barat sudah over kuota sebesar 107 % dari penetapan kuota sejak bulan Januari - Juni 2022. Begitupun untuk kuota JBKP Pertalite juga sudah over kuota sebesar 132%. Dengan adanya kondisi over kuota tersebut, tentu perlu adanya pengawasan yang optimal dari pihak Pemda dan seluruh stakeholder terkait," katanya.

Ia juga sampaikan, pemprov Sumbar telah menerbitkan Keputusan Gubernur Sumatera Barat Nomor 540-376-2022 tanggal 27 April 2022 tentang Pembentukan Satuan Tugas Pengawasan Penyediaan dan Pendistribusian Jenis Bahan Bakar Minyak Tertentu, Jenis Bahan Bakar Minyak Khusus Penugasan dan LPG 3 Kg di Sumbar.

"Sampai saat ini belum ada Kabupaten/Kota yang mengalokasikan anggaran terkait pengawasan  terhadap pendistribusian BBM. Oleh karena itu dipandang penting agar kebijakan pembentukan Satgas BBM dan LPG 3 Kg, dapat dijadikan landasan bagi Kabupaten/Kota untuk membentuk Satgas yang sama di daerahnya masing-masing.  Apalagi untuk daerah-daerah yang rentan penyelewengan pendistribusian BBM, maka pembentukan Satgas BBM menjadi suatu keharusan," katanya.

Selain itu, Wadarusmen juga jelaskan upaya memenuhi kebutuhan masyarakat pengguna LPG tabung 3 Kg di Provinsi Sumatera Barat, telah menerbitkan Peraturan Gubernur Sumatera Barat Nomor 95 Tahun 2014 Tentang Harga Eceran tertinggi LPG Tabung 3 Kg ditingkat Pangkalan. 

Selanjutnya berhubung LPG tabung 3 Kg merupakan kategori barang bersubsidi, maka terdapat tantangan dalam pelaksanaan subsidi bagi LPG 3 Kg di Sumatera Barat diantaranya; 

1. Penerima program subsidi sulit diidentifikasi. 

2. Distribusi belum tepat sasaran (rawan diselewengkan) dan disinyalir juga dimanfaatkan oleh kelompok konsumen yang tidak berhak menggunakannya seperti restoran besar, hotel, usaha peternakan dan usaha pertanian.  

3. Jumlah penggunaan tabung tidak dapat dibatasi.

4. Rawan terjadinya pengoplosan dan penimbunan akibat disparitas harga antara LPG bersubsidi dengan LPG tidak bersubsidi. 

Ia juga katakan terkait permasalahan BBM pada saat ini sebetulnya bukan lagi menjadi isu lokal saja, namun sudah menjadi permasalahan secara global. Harga minyak dunia yang terus melonjak dan besarnya dana subsidi yang harus ditanggung oleh pemerintah, menjadikan isu ini menjadi hal yang penting untuk disikapi segera.

"Kita berharap ada kebijakan baru dari pemerintah untuk menyikapinya karena tuntutan masyarakat terhadap pemerintah daerah juga semakin besar.

Dengan kehadiran pejabat yang berwenang dari pemerintah pusat, semoga dapat memberikan gambaran tentang rencana kebijakan pemerintah kedepan dalam rangka mengantisipasi permasalahan terkait dengan pendistribusian BBM dan Gas dan arahan terkait dengan langkah-langkah yang perlu dilakukan oleh pemerintah daerah," ujar Wadarusmen mengakhiri. 

Hadir dalam acara, Ketua DPRD, Direktorat Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Sumbar, Asisten yang membidangi Perekonomian se Sumatera Barat, Asisten yang membidangi Perekonomian, Kepala  Dinas yang membidangi perdagangan Kab/Kota, Dinas yang membidangi pertanian Kab/Kota dan Dinas yang membidangi koperasi dan UMKM Kab/Kota serta Kepala Bagian Perekonomian Kabupaten/Kota se Sumatera Barat.

Narasumber kita dari BPH Migas, Dirjen Migas Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral dan Koordinator Barang Penting Kementerian Perdagangan. BPH Migas. Dinas Perindustrian dan Perdagangan Provinsi Sumatera Barat, Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Provinsi Sumatera Barat, dan Sales Area Manager Pertamina. (b/hms)



 



Padang, Lintas Media News

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi di damping Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar Hansastri menyerahkan bantuan anak yatim dari Panitia Hari Besar Islam (PHBI) di Auditorium Gubernuran, Sabtu (30/4/2022). 

Bantuan senilai Rp 60 juta diserahkan Gubernur kepada 120 orang anak yatim yang dikumpulkan PHBI dengan masing-masing mendapat 500 Ribu/orang.

"Kita berharap dengan batuan ini bermanfaat dan membantu memenuhi kebutuhan menjelang Lebaran bagi anak yakim. Semoga infaq yang disalurkan sebagai santunan menjadi berkah buat kita semua. Menjadi amal ibadah bagi si pemberi, khususnya PHBI dan bermanfaat bagi yang menerima," harap Gubernur.

Gubernur juga menyampaikan apresiasi para donatur kepada panitia  PHBI yang talah menggelar dan mengumpulkan dana untuk disalurkan kepada para anak yatim. "Terima kasih para donatur telah memberikan donasinya untuk penyantunan anak yatim, sebagaimana program rutin yang dilaksanakan setiap tahunnya oleh PHBI," ujar Mahyeldi.

Gubernur Mahyeldi juga menyampaikan rasa syukur kegiatan rutinitas santuan kepada anak yatim dapat setiap tahun dilaksanakan terutama menjelang  hari raya idul fitri. "Semoga jadi amalan yang berkah di hari raya idul fitri kembali ke fitrah kebaikan, aamiin," seru doanya. (*/b/hms)




Padang, Lintas Media News

Dalam rangka penyempurnaan perencanaan dan kelancaran kegiatan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke 113 tahun 2022 di Wilayah Korem 032/Wirabraja, pemerintah provinsi Sumatera Barat, Korem 032/Wbr, OPD/ lembaga terkait dan stakeholder Provinsi Sumatera Barat melaksanakan Rapat Koordinasi di Aula Kantor Gubernur Sumatera Barat Jl. Jenderal Sudirman No. 52 Padang, Selasa (29/3/2022).

Danrem 032/Wbr diwakili oleh Kasiops Kasrem 032/Wbr Kolonel Inf Bobbie Triyantho menjelaskan bahwa program TMMD dilaksanakan 3 kali dalam 1 tahun, untuk Wilayah Korem 032/Wirabraja mendapatkan alokasi  5 Satuan Tugas (Satgas), diantaranya TMMD Ke 113 Di Wilayah Kodim 0305/Pasaman dan Kodim 0310/Sijunjung, TMMD Ke 114  Di Wilayah Kodim 0307/Tanah Datar dan TMMD Ke 115 Di Wilayah Kodim 0308/Pariaman dan Kodim 03011/Pessel.

“Dalam Memberdayakan Wilayah pertahanan secara dini dan Membantu Tugas Pemerintah Di Daerah. Program TMMD Ke 113 TA 2022 Kodim 0305/Pasaman dan Kodim 0310/Sijunjung Ini akan dilaksanakan Selama 30 Hari, mulai Tanggal 11 Mei sampai dengan 9 Juni 2022, dengan melibatkan 300  Personel” ujar Kolonel Inf Bobbie Triyantho.

Kasi Ops Kasrem 032/Wbr juga menjelaskan bahwa sebelum hari pelaksanaan TMMD akan dilaksanakan Pra TMMD untuk memulai pekerjaan Fisik dengan harapan pada Pelaksanaan nantinya sasaran fisik dapat mencapai target dalam waktu yang telah ditetapkan.

Harpan Danrem 032/Wirabraja Brigjen TNI Purmanto yang disampaikan oleh Kasiops Kasrem dalam pelaksanaan TMMD nantinya supaya dapat memunculkan upaya-upaya, terobosan yang produktif dan aktif, sehingga dapat membantu perekonomian masyarakat di daerah dan dukungan dari seluruh komponen masyarakat yang sinergi dan solid, serta terus ditingkatkan sesuai perkembangan terkini dan kebutuhan masyarakat.

Kadis PMD Provinsi Sumatera Barat Amasrul mengatakan Bahwa program TMMD merupakan hal yg sangat penting dalam meningkatkan ekonomi Nagari dan kesejahteraan masyarakat. Dibutuhkan peran aktif masyarakat dan berbagai pihak untuk mensukseskan TMMD ke 113 Th 2022 ini. 

“Kami berharap untuk seluruh komponen pemerintahan Provinsi dan Kabupaten agar berperan aktif untuk mendukung kegiatan TMMD ke 113 ini” ucap Amasrul

Rapat Koordinasi Persiapan TMMD ke 113 ini dihadiri oleh Kasi Ops Korem Korem 032/wbr, Kadis PMD Provinsi Sumbar, Bupati Pasaman,Bupati Dharmasraya diwakili Asisten 1, Dandim 0305/Pasaman, Dandim 0310/SSD, Dinas PU Kabupaten Pasaman dan Sijunjung, Para PJO Pemprov. Sumbar, perwakilan Kemenkumham dan  perwakilan  Satpol PP Prov. Sumbar. (b/rel)


Pdg. Pariaman, Lintas Media News

Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah didampingi Wakil Bupati Padang Pariaman, Rahmang menyaksikan proses pembayaran ganti kerugian tol ruas Padang-Pekanbaru, Sesi Kapalo Hilalang-Sicincin-Lubuk Alung-Padang, di Hall Ibu Kota Kabupaten (IKK) Nagari Parik Malintang Kecamatan Enam Lingkung.

Juga terlihat hadir dalam acara ini, Staf Ahli Gubernur Sumbar Syafrizal, SH. Perwakilan Kejaksaan Tinggi Sumatera Barat, Perwakilan BIN Daerah Sumatera Barat, Polres Padang Pariaman dan Kodim 0308 Pariaman, Pejabat Pembuat Komitmen Kementrian PUPR, Kepala Bagian Dana dan Jasa Kanwil BRI Cabang Padang, Kabid Pengadaan Tanah dan Pengembangan Yuhendri, S.Si. Plt. Camat Lubuk Alung Zarmiati, S.AP. MM, Kabag TPKS Setdakab. Wirson, S.Sos. MM dan di masyarakat penerima uang ganti kerugian tol ini.

Dalam sambutannya, Gubernur mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam pembangunan tol ini. Sehingga, biaya ganti kerugian dapat dibayarkan pada hari ini, dengan tertib dan lancar.

"Hari ini merupakan pertemaun yang ke-16, untuk pembayaran ganti kerugian tol ruas Padang-Pekanbaru Seksi Kapalo hilalang-Sicincin-Lubuk Alung-Padang ini. Dimana sudah selesai dibayarkan kurang lebih 1000 titik, jadi tinggal tugas Hutama Karya untuk pelaksanaan pembangunan selanjutnya", ujar Mahyeldi Ansharullah dalam sambutannya, Kamis (30/12/2012).

Mahyeldi katakan, sejak dilantiknya Bupati dan Walikota se Sumatera Barat pada Februari hari lalu, dua tugas utama yang ditekankan yakninya penanggulangan covid dan kelancaran pembangunan termasuk jalan tol.

"Dan yang menjadi tugas kami dalam pembangunan tol ini, adalah sosialisasi dan penetapan lokasi, ketika penetapan lokasi telah dilaksanakan maka pembangunan tol ini dapat berjalan lancar tanpa hambatan," katanya.

Gubernur juga menambahkan, bahwa tidak ada pihak yang menghambat pelaksanaan tol ini. Hal ini dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang ingin daerahnya juga dilalui jalur tol, karena tol ini bermanfaat dan memberikan keuntungan kemajuan pembangunan daerah.

"Pergunakan uang ganti kerugian tol ini dengan sebaik-baiknya serta  untuk hal yang bermanfaat. Sehingga, uang ini dapat memberikan nilai tambah dan tidak habis secara percuma," harap Mahyeldi.

Sebelumnya, Wakil Bupati Padang Pariaman Rahmang dalam sambutannya mengatakan. Pada hari ini, akan diserahkan ganti kerugian untuk 33 bidang dengan dana lebih kurang Rp. 34 Milyar Yang diberikan oleh Pemerintah kepada masyarakat nagari Sungai Buluh Selatan, Sungai Buluh Barat, Nagari Lubuk Alung dan Nagari Sicincin.

"Semoga ganti kerugian ini dapat memberikan manfaat untuk masyarakat yang menerima dan dapat dipergunakan terhadap keperluan jangka panjang. Seperti membelikan tanah kembali sebagai investasi atau membangun usaha yang dapat menunjang perekonomian. Kami juga berharap, dengan adanya pembangunan jalan tol ini dapat menjamin keberlangsungan program pembangun nasional dan bermanfaat untuk kesejahteraan masyarakat," jelasnya.

Kepala Bidang Pengadaan tanah dan Pengembangan BPN Sumbar Yuhendri, S.SIT, MH. dalam laporannya menyampaikan. Hasil inventarisasi dan identifikasi sebanyak 1.486 bidang, pengumuman 1.471 bidang, penilaian 1.232 bidang, dan musyawarah 1.083 bidang. Sementara target berikutnya, untuk kelengkapan dokumen sebanyak 226 bidang yang sudah dimusyawarahkan dan 203 bidang yang dalam penilaian, progres secara keseluruhan kegiatan pengadaan tanah ini sesuai dengan tahapannya sudah sebesar 77 persen. Dimana, biaya ganti kerugian ini diberikan langsung oleh Kementrian PUPR.

"Kami harapkan kepada masyarakat yang terkena dampak tol ini yang belum menerima uang ganti kerugian, insyaallah jika hal ini segera dipenuhi mudah-mudahan dapat kita serahkan uang ganti kerugian kepada semua pemiliknya,"tutupnya. (*/b/hms)


Padang, Lintas Media News

MoU kerjasama yang dijalin antara Provinsi Sumatera Barat dan Bengkulu tidak hanya melibatkan pemerintah tetapi juga masyarakat, pengusaha hingga perantau Minang.

"Kita sudah buat MoU dengan Bengkulu. Ini adalah sebuah jalan. Tindaklanjutnya nanti membutuhkan peran semua pihak termasuk masyarakat, pengusaha dan perantau Minang di Bengkulu," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi saat bersilaturahmi dengan IKM Bengkulu, Rabu (22/12/2021).

Ia mengatakan pemerintah daerah di pulau Sumatera saling membutuhkan, sebab setiap daerah punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Dengan bekerjasama kekuatan dari satu daerah bisa dimaksimalkan sementara kekurangannya bisa ditutupi oleh daerah lain sehingga ketahanan dalam berbagai bidang akan menjadi lebih kuat.

Apalagi, lanjutnya, dalam dua tahun ini kondisi Tanah Air dilanda pandemi COVID-19. Semuanya harus bahu-membahu dalam penanganan COVID-19.

“Beberapa bulan lalu, kita kekurangan oksigen di Sumbar, provinsi tetangga, Riau dan Sumut yang membantu,” ujar Mahyeldi.

Sementara dengan Bengkulu, Sumbar bisa kerja sama dalam sektor pertanian, seperti cabai, sawit dan karet, maupun hasil perkebunan lainnya.

Bukan itu saja, jelas Mahyeldi, Bengkulu dan Sumbar juga bisa bekerja sama dalam penanggulangan bencana. Apalagi kedua provinsi ini sangat rawan bencana.

“Sebab wilayah Bengkulu dan Sumbar sama-sama rawan bencana, jadi kita harus saling membantu,” imbuhnya.

Ketua Dewan Pembina IKM, Ahmad Kennedy, menyambut baik kedatangan rombongan Pemprov Sumbar ini. Apalagi untuk meningkatkan sinergisitas kedua provinsi.

“Kami sangat berterima kasih, atas kedatangan Gubernur Mahyeldi. Semoga Sumbar dan Bengkulu sukses kerja samanya,” ucap senator Bengkulu asal Minang itu. (*/b/hms)


 


Bengkulu, Lintas Media News

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dan Bengkulu sepakat menjalin kerjasama tentang pelayanan jamaah haji melalui embarkasi dan debarkasi di Padang.

Kesepakatan itu disetujui usai penandatanganan MoU Kerjasama antara Pemprov Sumbar dan Pemprov Bengkulu serta Perjanjian Kerjasama Pelayanan Jemaah Haji Provinsi Bengkulu Melalui Embarkasi dan Debarkasi Haji Padang - Sumbar di Bengkulu, Rabu (22/12) malam.

Dengan perjanjian tersebut maka jamaah haji asal Bengkulu akan diberangkatkan dan dipulangkan melalui Bandara Internasional Minangkabau (BIM). "Pemprov Sumbar berupaya semaksimal mungkin untuk memberikan pelayanan terbaik terhadap jemaah haji Bengkulu yang berangkat dan kembali melalui embarkasi Padang," kata Gubernur Sumbar, Mahyeldi usai penandatanganan.

Apalagi, katanya dari jamaah haji Bengkulu itu, sebagian adalah keturunan perantau Minang yang secara historis memiliki hubungan kekerabatan yang sangat dekat dengan Sumbar karena itu melayani jamaah Bengkulu sudah sama dengan melayani masyarakat Sumbar sendiri.

Selain perjanjian kerjasama yang telah ditandatangani tersebut, Pemprov Sumbar juga menawarkan draft kerjasama dalam lima bidang kepada Pemprov Bengkulu. Draft kerjasama yang diserahkan langsung Gubernur Mahyeldi dan diterima Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah itu terkait bidang pangan, pertanian dan perkebunan, bidang ketentraman, ketertiban umum dan perlindungan masyarakat di wilayah perbatasan, pariwisata dan kebencanaan.

Mahyeldi mengatakan perkembangan dengan segala perubahan dan dinamika yang demikian cepat harus direspon oleh pemerintah daerah dengan cepat dan tepat. Salah satunya dengan membangun kolaborasi, inovasi dan networking. Paradigma lama sudah tidak bisa dipakai lagi. Saat ini pemerintah daerah tidak bisa bekerja sendirian dengan semua perangkat daerahnya, perlu dukungan dari daerah lain yang berdekatan.

Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah menyebut perjanjian kerjasama itu harus mengedepankan semangat inovasi dengan senantiasa mencari solusi-solusi yang lebih efektif dan efisien dalam hal pemberangkatan dan kepulangan jemaah haji Bengkulu.

"Kami sepakat jemaah haji bengkulu masuk embarkasi dan debarkasi Padang. Namun harus dicarikan formula yang lebih efektif dan efisien agar jemaah tidak terlalu lama di perjalanan atau menunggu jadwal pemberangkatan," ujarnya.

Ia menyebut jumlah jemaah haji Bengkulu setiap tahun sekitar 1000-1500 orang yang jika dikelompokkan hanya terdiri dari tiga kloter. Sementara untuk mendirikan embarkasi sendiri, minimal 8 kloter, karena itu harus masuk embarkasi dan debarkasi Padang.

Ke depan ia berharap dengan perpanjangan landasan pacu Bandara Fatmawati sehingga bisa didarati pesawat berbadan lebar, jemaah haji Bengkulu yang landing di BIM tidak perlu turun dari pesawat dan menunggu lama, tetapi diterbangkan kembali ke Bandara Fatmawati.   

Sementara, terkait draft usulan yang lain ia memandang sangat penting untuk dikaji lebih jauh dan diwujudkan dalam bentuk perjanjian kerjasama. (*/b/hms)


Sawahlunto, Lintas Media News

Peringatan Hari Ibu tahun ke-93 tahun 2021, telah banyak perempuan pengusaha tangguh yang mampu berbicara dalam pentas global. Perempuan Pengusaha tidak saja berada pada usaha skala besar, namun banyak pula yang berkecimpung pada usaha kecil dan menengah. Para perempuan dengan semangat kemandiriannya memerlukan dukungan dari keluarga dan lingkungannya

"Dengan kreatifitas dan inovasi para perempuan pengusaha dapat menjadi pengusaha yang tidak kalah dalam persaingan bisnis. Banyak perempuan pengusaha yang awalnya hanya membantu kepala keluarga atau suami tetapi dapat ikut berperan dalam menopang usaha keluarga. Di lain sisi kemajuan teknologi mendorong peran perempuan di industri dan membuka kesempatan bagi perempuan untuk mendapat kesempatan membuka usaha sendiri, termasuk di masa pandemi covid-19 ini," hal ini disampaikam Ketua Tim Penggerak PKK Provinsi Sumatera Barat Hj. Harneli Mahyeldi dalam Upacara Peringatan Hari Ibu Tingkat Provinsi Sumbar di Sawahlunto, Senin (20/12/2021).

Inspektur Upacara Walikota Sawahlunto, yang dihadiri Wakil Walikota  beserta Istri, Ketua DPRD Kota Sawahlunto, Anggota DPRD Perempuan Kota Sawahlunto, Sekda Kota Sawahlunto beserta Istri, Kepala Bappeda Sumbar, Kepala DP3AP2KB Sumbar, Kepala OPD menangani urusan PP dan PA Kab/Kota, 

Ketua BKOW Sumbar,  Ketua Dharma Wanita Sumbar, Kepala Desa beserta Ibu “Pilot Project”, Ketua Forkomwil Prov. Sumatera Barat, Secara Ofline : Kepala OPD se Kota Sawahlunto, Semua Lurah dan Organisasi Perempuan se Kota Sawahlunto, Para wisuda SILO, Para Peserta, Panitia, Wartawan, Media Cetak dan elekronik

Harneli katakan, peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun 2021 Tingkat Provinsi Sumatera Barat dapat dijadikan sarana memberikan penghargaan dan apresiasi kepada sosok perempuan yang telah berjasa dan atas pengorbanan seorang ibu dalam mengurus dan merawat keluarganya yang telah banyak kemajuan dirasakan oleh perempuan. 

"Namun, kesetaraan ideal belum sepenuhnya tercapai. Budaya patriarki telah mengakar selama berabad-abad masih tersisa dalam kehidupan bermasyarakat. Perempuan masih menghadapi berbagai permasalahan yang mengancam kualitas hidupnya. Kondisi ini diperparah dengan pandemi COVID-19, yang meningkatkan kerentanan ekonomi perempuan, ketidaksetaraan gender, serta mengancam upaya pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan," ungkapnya.

Ia pujikan, para srikandi-srikandi kuat, mampu melampaui berbagai tantangan yang melingkupi mereka. Masa yang sulit ini, perempuan-perempuan turut hadir di garda terdepan. Di tengah perjuangan menuju pemberdayaan perempuan yang membawa beragam tantangan, rintangan, dan hambatan, ada satu hal yang tidak berubah, yakni perempuan  tetaplah tangguh, kuat, dan berani dalam menjadi penopang hidup kaumnya. 

"Pada kesempatan ini, saya selaku Ketua Tim Penggerak PKK dan secara pribadi memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Pemerintah Kota Sawahlunto, adanya Inovasi Daerah pada masa Pandemic Covid-19 ini telah melaksanakan Wisuda SILO (Sekolah Istri Teladan Sawahlunto) sebanyak 155 peserta dari 8 Desa di Kota Sawahlunto. Kepada istri atau ibu yang hari ini diwisuda, kami berharap untuk menjadi istri/ibu teladan ditengah-tengah keluarga dan lingkungan masyarakat, sehingga persoalan terhadap perempuan dan anak bisa diminimalkan dengan baik seperti tidak adanya kekerasan terhadap perempuan dan anak, pengasuhan anak dalam keluarga yang lebih baik," ujarnya.

Sementara itu, Gubernur Sumbar yang diwakili Kadis P3AP2KB katakan, jika perlindungan anak dimulai dari keluarga, saya yakin dan percaya bahwa keluarga sakinah mawadah wa rahmah bisa terwujud. Oleh sebab itu, maka kumpulan dari sakinah nantinya terwujud masyarakat madani. 

"Inovasi SILO ini, merupakan program unggulan dan terus dilanjutkan di tahun berikutnya serta menjadi contoh bagi Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat sebagai strategi dalam peningkatan kualitas keluarga," ajaknya.

Gubernur juga sampaikan, peringatan Hari Ibu bukan saja peringatan untuk mengucapkan terima kasih atas jasa ibu yang begitu istimewa bagi seluruh masyarakat Indonesia, tetapi lebih dari itu,  bertujuan mendorong semua pemangku kepentingan dan masyarakat luas untuk memberikan perhatian dan pengakuan akan pentingnya eksistensi perempuan dalam berbagai sektor pembangunan.

"Melaului rangkaian PHI ini, juga kegiatan Wisuda SILO, merupakan  Inovasi Daerah. Wisuda SILO dilakukan, bukan hanya sekedar Wisuda tetapi menjadi /menghasilkan jiwa para wisudawan untuk mewujudkan Ketahanan Keluarga, sehingga  menjadi keluarga yang kuat dan kokoh di tengah masyarakat. Dan merupakan langkah strategis untuk mencegah kekerasan terhadap perempuan dan anak," jelasnya.

Program SILO menjadi Program Unggulan Kota Sawahlunto.SILO adalah inisiasi program sangat baik dalam menguatkan institusi keluarga, memberikan edukasi kepada para istri/ibu menjadi keluarga yang kuat dan kokoh ditengah masyarakat. 

"Pemprov Sumbar mengapresiasi Pemerintah Kota Sawahlunto telah berinovasi menghadirkan Program SILO. Dimana kegiatan pembelajaran bagi perempuan yang sudah menikah dengan tujuan meningkatkan pengetahuan dan kemampuan baik dalam peran asasi dalam keluarga maupun dalam peran social masyarakat," pungkasnya.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Sumbar juga mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada seluruh pihak yang telah mendukung peringatan Hari Ibu ke-93 Tahun 2021. Selamat Hari Ibu, perempuan-perempuan Indonesia.   “Perempuan Berdaya, Indonesia Maju”. (*/b/hms)



Padang, Lintas Media News

Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy mengatakan dengan semakin bertambahnya varian maskapai yang menjadikan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sebagai rute penerbangan domestik diharapkan berdampak positif untuk sektor pariwisata dan UMKM di Sumatera Barat.

"Bertambahnya varian maskapai yang menjadikan Bandara Internasional Minangkabau (BIM) sebagai rute perbangan menjadi angin segar dan peluang bagi sektor pariwisata dan UMKM Sumbar, sekarang tinggal bagaimana cara mengoptimalkan peluang tersebut," ujar Audy Joinaldy saat menghadiri acara pendaratan perdana maskapai Super Air Jet di BIM, Rabu (22/12/2021). 

Rute terbang ke Sumatera Barat ini secara resmi mulai dibuka sejak tanggal 22 desember 2021, pelayanan ramah, ruang kabin yang nyaman serta seragam dari pramugari yang berbeda dari biasanya menjadi daya tarik tersendiri dari maskapai Super Air Jet.

"Saya kebetulan baru datang dari Jakarta dan menjadi bagian dari penumpang yang ikut dalam penerbangan perdana maskapai Super Air Jet rute Soekarno Hatta menuju BIM, selain dari pelayanan ramah dan ruang kabin yang nyaman ada sesuatu yang berbeda dari maskapai ini yaitu seragam pramugarinya yang mengusung konsep anak muda / milenial, ini akan menjadi daya tarik tersendiri," kata Wagub Audy.

Selamat datang di Sumatera Barat, adat yang khas,budaya merantau dan alam yang indah merupakan potensi dari daerah ini, atas nama pemerintah daerah kami mengapresiasi mananagemen Super air Jet yang telah menunjuk Sumatera Barat sebagai bagian dari rute penrbangan Super Air Jet, tambah Audy Joinaldy.

Sementara itu, Direktur Utama Super Air Jet, Ari Azhari menjelaskan Super Air Jet adalah maskapai penerbangan domestik di Indonesia yang baru mulai didirikan pada bulan Maret 2021, maskapai ini mengusung konsep berbiaya rendah dan menjadikan generasi milenial sebagai segmen pasar utamanya, untuk rute Padang Jakarta kami hadir 1 kali penerbangan pulang pergi setiap harinya.

"Kami mengusung konsep lowcost dengan menjadikan kalangan milenial sebagai segmen pasar, untuk rute padang jakarta muai hari ini 22 desember 2021 secara resmi mulai kami operasionalkan secara reguler," Ujar Ari Azhari.

Untuk penerbangan Jakarta Padang Super Air Jet menawarkan tarif super hemat dengan harga mulai Rp 574 ribuan sekali jalan, berangkat dari Bandara Soekarno-Hatta pukul 07.30 WIB dan tiba di Bandara Internasional Minangkabau pada pukul 09.15 WIB kemudian terbang kembali dari Bandara Internasional Minangkabau pukul 10.00 WIB dan tiba di Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 11.50 WIB dengan durasi penerbangan memakan waktu 1 jam 50 menit untuk sekali terbang.

Hadir juga pada acara tersebut, Danlanud Sutan Sjahrir Padang, Kepala Kantor PT. Angkasa Pura II Cabang BIM, Kepala Dinas Pariwisata Sumbar. (*/b/hms)


Padang, Lintas Media News

Mencermati antusias masyarakat yang sangat tinggi dalam memanfaatkan kemudahan penghapusan denda  Pajak Kenderaan Bermotor (PKB) dan Bea Balik Nama Kenderaan Bermotir (BBNKB), pemerintah provinsi Sumatera Barat (Sumbar)  melakukan perpanjangan masa pemberlakukan pemghapusan denda tersebut.


Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah disela-sela kesibukan kegiatan hari ini, Kamis (17/12/2021).
  
Gubernur katakan semula penghapusan dimaksud berakhir tanggal 15 Desember 2021 dan telah ditetapkan melalui Pergub 47 tahuun 2021 diperpanjang selama 3 bulan mulai 16 Desember 2021 dan berakhir pada tanggal 15 maret 2022.

"Disamping memberikan realisasi  pembayaran PKB dan BBNKB akibat pandemi covid 19, perpanjangan ini ditujukan agar potensi pembayaran PKB lebih dapat meningkat di tahun depan," kata Mahyeldi

Gubernur Sumbar juga menyambut baik kegiatan ini dan  menghimbau masyarakat agar dapat memanfaatkan fasilitas ini dengan sebaik-baiknya. Budaya taat pajak merupakan sebuah kemajuan moral masyarakat berperan serta dalam memajukan pembangunan daerah. 

"Dari data pemghampusan periode 15 Oktober sd 15 Desember 2021, telah didapatkan nominal PKB sebesar 4 Miliar dari kendaraan yang memanfaatkan fasilitas tsb. Semoga perpanjangan prriode ini akan memberikan pendapatan lebih besar lagi untuk pembangunan daerah ," harap Mahyeldi.

Sementara itu Kepala Badan Pendapatan Daerah Zainuddin menambahkan, kemudahan dalam melakukan pembayaran PKB telah disediakan sejak beberapa tahun terakhir ini. Terdapat lebih 8 jenis pelayanan pembayaran PKB yang sudah beroperasi dengan baik dan dapat di mamfaatkan oleh seluruh masyarakat dlm membayar PKB antara lain, kantor samsat tersebar di 18 kab kota, Samsat Keliling, Samsat Mall, Samsat Nagari, Samsat MPP, Samsat Drivethru, Samsat Quick Respon, Samsat Signal

"Lompatan efisiesnsi dan efektifitas yang sangat fenomenal telah diterapkan dalam fitur layanan yang terakhir yaitu SIGNAL atau samsat digital nasional.  Fitur pembayaran ini mempunyai keunggulan larna telah mengimplementasikan teknologi digital informatika yang modern," ujarnya.

Zainuddin juga katakan, dengan fitur ini pembayaran PKB dapat dilakukan dari mana saja tanpa harus datang ke layanan fisik PKB. Bukti bayar PKB perupa notis pajak dapat dikirim.ke rumah wajib pajak. 

"Interaksi antara petugas pajak dan wajib pajak tidak terjadi sehingga kemungkinan noise dalam pelayanam dapat dihilangkan," katanya. (*/b)

Drs. Hansastri, MM
Sekretaris Daerah Provinsi Sumbar
 

Padang, Lintas Media News

Sumatera Barat Sadar Vaksin (Sumdarsin) untuk minggu ini akan digelar dihalaman kantor gubernur, bagi masyarakat Sumbar dan warga kota Padang yang belum vaksin silahkan datang hanya dengan membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP)

Hal ini disampaikan Sekretaris daerah provinsi Sumbar Drs. Hansastri, MM disela-sela kesibukan hari ini, Kamis (17/12/2021)

Sekdaprov juga mengatakan, pelaksanaan vaksin dihalaman kantor gubernur ini dilaksanakan pada hari Sabtu tanggal 18 Desember 2021, mulai dari jam 08.00 - 17.00 Wib. 

"Diharapkan peserta vaksin secepatnya mendaftarikan diri agar mendapat layanan secepatnya juga. Kita perlu vaksin sebagai ikhtiar untuk mendapatkan herd immunity (kekebalan tubuh) agar tidak terjangkit covid 19," kata Hansastri mengingatkan. 

Hansastri berharap kegiatan Sumdarsin ini dapat meningkatkan pemberian vaksin di Sumatera Barat tentunya masyarakat sehat dan Sumbar selamat.

"Dan pelaksanaan Sumdarsin ini kita patut mengapresiasi Polda Sumbar dan jajarannya telah berhasil meningkatkan kekebalan kelompok (herd immunity), sehingga saat ini Sumbar sudah naik peringkat 21 se Indonesia yang sebelumnya berada pada posisi peringkat 33. Terima kasih pak Kapolda dan teman-teman polri di Sumbar," ujarnya. 

Sekdaprov juga mengingatkan agar setiap OPD dilingkungan pemprov Sumbar dapat memaksimalkan mobilitas peserta vakin dalam menyukseskan acara ini. 

"Setiap ASN dan OPD agar berperan maksimal mendatangkan peserta vaksin sehingga target yang diharapkan akan tercapai secara maksimal, jika perlu lebih. Sehingga logika pikirnya makin tinggi tingkat pemberian vaksin maka semakin tinggi juga tingkat herd imnunity masyarakat Sumbar dalam menghadapi wabah covid 19 dan tentunya akan berdampak pada aktifitas masyarakat dan perekonomian daerah," terangnya. (*/b/hms)





Jakarta, Lintas Media News

Kita berharap keberhasilan berbagai inovasi yang menjadi terbaik I diluar pulau Jawa dilakukan pemerintah provinsi Sumatera Barat (Sumbar) agar juga dapat diterapkan di berbagai kabupaten kota di Sumbar. Selamat dan sukses pemprov Sumbar, teruslah berinovasi majukan daerah, semoga selalu menjadi yang terbaik. 

Hal ini disampaikan Menteri PPN/Kepala Bappenas Suharso Monoarfa seusai acara Launching Buku Knowledge SharingPembangunan Daerah yang telah ditandatangani oleh Bapak Menteri (Buku Terlampir), dan diikuti dengan penyerahan Piala PPD 2020 dan PPD 2021, di kantor Bappenas RI Jakarta, Kamis (25/11/2021).

Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah terima piala juara terbaik I Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2021 yang diserahkan secara langsung oleh Menteri PPN/Kepala Bappenas RI.

Menteri PPN/Kepala Bapenas Suharso Monoarfa lebih lanjut menyampaikan? buku Knowledge Sharing Pembangunan Daerah dengan Praktik-Praktik Cerdas merupakan  wujud Kementerian PPN/Bappenas dalam memotret pembangunan daerah dan inovasinya. Berawal dari penyelenggaraan pemberian penghargaan untuk perencanaan pembangunan daerah terbaik oleh Bappenas, ide penyusunan buku  Knowledge Sharing ini dirasakan mendesak untuk diwujudkan. 

"Hal ini bersamaan dengan transformasi dari Anugerah Pangripta Nusantara 2011-2017 menjadi Penghargaan Pembangunan Daerah atau PPD sejak 2018, penyusunan buku ini dimaksudkan memperbesar manfaat dari pelaksanaan evaluasi pembangunan daerah. Buku ini pertama kali diterbitkan untuk PPD 2018, dan edisi saat ini dilanjutkan dengan merangkum praktis cerdas pembangunan daerah dari tahun 2019 sampai tahun 2020", ujar Suharso

Suharso berharap buku ini dapat menawarkan alternatif solusi untuk permasalahan yang muncul di daerah. Replikasi dan modifikasi perlu dilakukan dengan mempertimbangkan keragaman latar belakang di daerah tersebut. Melalui pemahaman penyelesaian masalah dalam praktik-praktik cerdas, suatu daerah bisa merefleksikan apa yang terjadi di daerahnya. 

"Kemudian, terinspirasi dan mendapatkan referensi bagaimana menemukan solusi persoalan. Saya yakin potensi yang dimiliki masing-masing daerah luar biasa. Jangan sampai potensi itu tidak dimanfaatkan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat", ujarnya.

Gubernur Sumbar juga katakan, penghargaan ini merupakan hasil kalaborasi, sinergi kerja bersama, inovasi kehadiran pola pengendalian inflasi daerah yang amat membantu masyarakat dan para petani di Sumbar. 

"Kehadiran gedung dan aktifitas pengendalian inflasi dalam harga kebutuhan pokok masyarakat dan stabilitas harga pangan yang memberikan sisi positif terutama di Kota Padang. Kedepan kita berharap hal ini akan juga diterapkan di kabupaten kota diseluruh Sumbar," seru Mahyeldi  

Mahyeldi juga katakan, penghargaan ini mesti kita pertahankan dengan kebersamaan, kalaborasi dan sinergitas seluruh komponen daerah, tokoh masyarakat dan lembaga untuk kemajuan Sumbar yang lebih baik lagi. "Semangat kerja keras, kerja bersama, kerja ikhlas dan kerja tuntas dengan profesional yang tentu membawa kebaikan bagi kemajuan Sumbar untuk Indonesia sejahtera " himbau Mahyeldi

Sekretaris Daerah Prov. Sumbar Hansasri juga menambahkan, Penghargaan Pembangunan Daerah (PPD) Tahun 2021 telah disampaikan hasilnya pada Pembukaan Musrenbangnas, tanggal 4 Mei 2021 melalui video conference yang dihadiri oleh Presiden RI. 

"Penyampaian Piala dan Piagam PPD dan Penghargaan Khusus secara fisik belum dilakukan karena terkendala pendemi Covid 19. Dan keberhasilan ini tentunya menjadi tindak lanjut kita semua, sehingga mampu mewujudkan kesejahteraan bagi masyarakat," tambah Hansastri. (*/b/hms)





Jakarta, Lintas Media News

Pemerintah pusat memberikan Penghargaan produktifitas Pramakarya tahun 2021 kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat atas kepedulian dukungan dan pembinaan terhadap usaha kecil menengah serta para pengusaha yang cukup mendapat perhatian pemprov Sumbar.

Dan Wakil Presiden RI Ma'ruf Amin menyerahkan penganugerahan Pramakarya langsung kepada Guberur Sumbar Mahyeldi di Hotel Sahid Jaya Jakarta, Kamis (18/11/2021). 

Menteri Tenaga Kerja Republik Indonesia Ida Fauziah menyampaikan, penghargaan Pramakarya adalah yang berarti karya unggul, pada hakikatnya merupakan bentuk penghargaan pemerintah kepada perusahaan yang berhasil meningkatkan dan mempertahankan tingkat produktivitasnya selama tiga tahun berturut-turut, dari 2018, 2019, dan 2020," 

"Trofi Paramakarya tahun ini diberikan oleh Wakil Presiden RI hari ini merupakan, perwujudan kepedulian pemerintah dalam memotivasi dunia usaha agar terus meningkatkan prinsip-prinsip efektivitas, efisiensi, kualitas, dan ramah lingkungan," ujar Ida Fauziah.

Menaker juga tambahkan, sebagai bentuk kepedulian selanjutnya, Kemnaker akan membimbing semua penerima Paramakarya agar usahanya semakin berkembang dan semakin maju.

“Banyak pengusaha yang sudah melakukan pengembangan inovasi pada produknya. Dan bersyukur sebagian sudah ada yang melakukan ekspor, dan yang belum akan terus kami dorong, agar lebih maju lagi,” ujar Ida Fauziah.

Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi yang di dampingi Plt. Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Prov.Sumbar Yulfitri Susanti, menyampaikan bahwa kepedulian pemerintah daerah selama ini adalah upaya untuk meningkatkan hasil dan produktifitas masyarakat maupun perusahaan, agar pertumbuhan ekonomi kita tetap naik demi kesahjeteraan masyarakat.

"Kita terus komit akan kemajuan dunia usaha di Sumbar dan yang baik harus kita pertahankan dan terus kita cari formula baru agar dapat muncul produk unggul lainya dalam meningkatkan daya saing daerah," ujar Mahyeldi.

Mahyeldi juga sampaikan, pemprov Sumbar selalu memberikan dukungan dan memdorong kemajuan dan perkembangan dunia usaha di Sumbar. 

"Kita mengapresiasis pengusaha Sumbar yang mendapat penghargaan hari ini dan untuk ke depan akan lebih banyak lagi usahawan dari Sumbar yang bisa meraih keberhasilan dan berprestasi seperti saat ini," harap Mahyeldi. (b/hms)



Jakarta, Lintas Media News

Berbagai hal tentang peluang kerjasama di sektor pendidikan, sektor perekonomian dan sektor investasi penanaman modal, tentu ini merupakan sebuah peluang bagaimana meningkatkan kerjasama ini dalam memajukan pembangunan di Sumatera Barat 

Hal ini disampaikan, Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalan berkesampatan bertemu langsung dengan Duta Besar Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi. Dijamu langsung oleh Duta Besar di kediamannya, Rabu (17/11/2021).

Gubernur Sumbar turut didampingi oleh Kepala Biro Pemerintahan Setdaprov Sumbar, Marliosni, dan Staf Khusus Kerjasama Luar Negeri dan Negara Timur Tengah, Dr. Muhammad Zen dan H. Hendri Susanto, Lc.

Pada pertemuan yang berlangsung hangat ini Gubernur Sumbar dan Dubes Kerjaan Arab Saudi untuk Indonesia terlibat pembicaraan intens mengenai kerjasama di bidang pendidikan, ekonomi dan investasi permodalan.

Dikonfirmasi setelah pertemuan yang dimulai sejak pukul 15.00 WIB ini, Buya Mahyeldi mengaku sangat terkesan dan tersanjung atas jamuan yang diberikan oleh Dubes Kerajaan Arab Saudi untuk Indonesia ini.


"Sungguh sebuah pertemuan yang sangat bersahabat dan bermanfaat. Kami berbincang mengenai banyak hal yang sangat konstruktif, terutama tentang berbagai peluang untuk bekerjasama di sektor pendidikan, perekonomian dan penanaman modal. Dan kita berterima kasih kepada Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi yang telah menjamu memfasilitasi pertemuan ini ," ujar Mahyeldi.

Pada kesempatan ini, Gubernur Sumbar secara khusus juga memohon kesediaan Kerajaan Arab Saudi untuk menerima juara MTQ Tafsir Al-Quran yang hafal 30 juz dari Sumbar untuk diterima di salah satu perguruan tinggi Saudi Arabia melalui jalur khusus. 

" Kita senang dan bangga Saudi Arabia mau menerima permohonan juara MTQ Tafsir Al Qur'an diterima di salah satu perguruan tinggi di Saudi Arabia dikabulkan, Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi  sebagai perwakilan Kerajaan Arab Saudi di Indonesia," ungkap Mahyeldi.

Syekh Essam bin Abed Al-Thaqafi juga menilai bahwa pertemuan dengan Gubernur Sumatera Barat ini sebagai pintu masuk kerjasama Kerajaan Arab Saudi dengan daerah-daerah di Pulau Sumatera. Menawarkan  kepada gubernur Sumbar untuk mengundang 18 negara Timur Tengah yang memiliki perwakilan di Indonesia untuk datang ke Sumatera Barat.

"Insya Allah kita akan menyambut baik kedatangan para Duta Besar negara-negara sahabat kita di Timur Tengah di Sumatera Barat. Semoga semakin kuat ukhuwah, maka semakin banyak kebaikan yang dapat kita perbuat bagi masyarakat luas, khususnya bagi masyarakat Sumbar" harap Mahyeldi. (*/b/hms)



Pakandangan, Lintas Media News

Batagak kudo-kudo adalah tradisi membangun yang dilengkapi dengan acara adat. Batagak kudo-kudo merupakan upacara ritual adat yang dilaksanakan dengan semangat kebersamaan, saat akan membangun rumah pribadi, sarana umum dan tempat ibadah.

Berkaitan dengan itu, jemaah bersama pengurus dan panitia pembangunan Surau Lubuak Tajun Korong Sarang Gagak Nagari Pakandangan Kecamatan Anam Lingkuang, pada Senin (8/11) menggelar Alek batagak kudo-kudo.

Acara Alek Batagak kudo-kudo Surau milik kaum Sikumbang dibawah payuang sakaki dan karih nan sabilah Suhatri Bur, SE.MM Datuak Putiah ini, dihadiri Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi dan rombongan, Ketua ASITA Sumbar Darmawi, Kepala Cabang Bank Nagari Lubuk Alung Zulhelmi, Tokoh Ulama Sumatera Barat Buya H. Bagindo M. Leter, MZ Datuak Bungsu Rangkayo Rajo Mangkuto niniak mamak Ulakan.

Juga terlihat hadir, Wakil Bupati Padang Pariaman Drs. Rahmang, MM, Sekdakab. Rudi Repenaldi Rilis, SSTP.MM.  Kepala Perangkat Daerah Kabupaten, Camat dan Wali Nagari serta tokoh masyarakat Pakandangan dan warga sekitar.

Dalam sambutannya, Bupati Suhatri Bur Dt. Putiah selaku Sipangka Alek mengucapkan selamat datang kepada para undangan khususnya Bapak Gubernur Mahyeldi dan rombongan di Surau kaum Sikumbang.

Bupati juga menyampaikan apresiasinya, terhadap rasa kekeluargaan yang terus dipertahankan oleh masyarakat sekitar surau.

"Dengan batagak kudo-kudo ini, pembangunan rumah ibadah atau surau maupun rumah pribadi jadi lebih cepat selesai. Rasa kekeluargaan membuat masyarakat sekitar bergotong-royong, mulai dalam hal dana, atap seng hingga pengerjaannya", imbuh Suhatri Bur.

Dalam kesempatan itu, Gubernur Mahyeldi juga menyambut baik pelaksanaan Alek batagak kudo-kudo Surau ini. Karena bagi orang Minangkabau masa lalu, surau tak hanya digunakan untuk shalat dan belajar mengaji saja. Tetapi juga berfungsi sebagai tempat belajar ilmu beladiri silat bagi anak nagari berbagai suku. Bahkan dari surau banyak lahir generasi muda Minang yang sukses sebagai pemimpin bangsa.

"Dalam setiap Nagari, peranan Surau untuk mencetak kader ulama dan pemimpin di Sumatera Barat memang sudah terbukti. Contohnya kebetulan hadir bersama kita, Buya H. Bagindo M. Leter. Umur beliau sudah lebih 90 tahun, tapi cara berfikir dan kemampuan menulisnya masih stabil dan sehat. Ini fakta dari pendidikan surau yang beliau ikuti dahulu. Kita berharap, dari surau Lubuak Tajun ini akan lahir pemimpin-pemimpin masa depan mengikuti jejak Bupati Suhatri Bur", tutupnya.

Menurut Panitia Pembangunan, Arjon, Surau kaum Sikumbang ini mulai dibangun sejak tahun 2017. Dengan dana awal untuk pembangunan, dihimpun secara badoncek dari karib kerabat dan dunsanak suku Sikumbang dibawah payuang Datuak Putiah ini.

"Saat ini kami telah menyelesaikan pembangunan Surau yang berukuran 12x12 meter ini, hingga tiang dan dinding. Untuk lanjutan pengerjaan atap, rangka menggunakan baja ringan dan atap memakai pola gotong royong secara adat yang dikenal dengan Alek batagak kudo-kudo", jelas Arjon.

Sebagaimana diketahui, Surau merupakan salah satu bangunan yang cukup penting bagi masyarakat Minangkabau. Keberadaan Surau bahkan sudah ada sejak Islam masuk ke wilayah Minangkabau, yaitu pada zaman Hindu-Budha. Surau digunakan sebagai bangunan kebudayaan  dan adat, yang juga  dimanfaatkan sebagai  tempat ritual agama Hindu-Budha. Surau menjadi tempat untuk mempelajari adat, musyawarah,  dan membahas hal-hal yang dapat memberikan  solusi ideal terhadap problem sosial yang terjadi  dalam masyarakat. 

Sebelum datangnya Islam, surau telah  menempati struktur sosial yang sangat penting  dalam masyarakat Minangkabau sehingga bangunan surau tidak diganti dengan bangunan simbol Islam, yaitu masjid. Surau ternyata tidak hanya ada di Minang, surau kemudian dibawa oleh perantau-perantau Minang ke tempat tinggal mereka yang baru. Ini dikarenakan surau merupakan institusi yang berfungsi untuk mengembangkan nilai-nilai moral agama dan budaya di Minangkabau. (b/hms)



Padang, Lintas Media News

Dalam rangka peringatan Hari Sumpah Pemuda, Hari Pahlawan , Hari Kesehatan Nasional dan Hari Bela Negara kita akan melakukan gebyar vaksin dengan takline Sumbar Sadar Vaksin (Sumdarsin) yang dilakukan hingga akhir tahun. Kita berharap dukungan antusias masyarakat untuk melakukan vaksin semakin meningkatkan karena kebutuhan sekolah tatap muka dan aktifitas lainnya. 

Hal ini disampaìkan Sekretaris Daerah Hansastri disela-sela kesibukannya yang didampingi Kepala Dinas Kesehatan dan Kepala Biro Adpim diruang kerja, Rabu (27/10/2021). 

Sekdaprov katakan, Sumbar targetkan capaian vaksinasi 70 persen hingga akhir tahun, Gebyar Sumdarsin akan launching di GOR Agus Salim dan digelar setiap hari di kabupaten kota se Sumbar hingga akhir tahun.

" Salah satu upaya yang dilakukan untuk meningkatkan capaian vaksinasi itu adalah dengan menggelar gerakan Sumdarsin atau Sumbar Sadar Vaksin pada Sabtu (30/10) dengan target 100 ribu sasaran perhari," himbau Hansastri. 

Hansastri katakan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat serius menargetkan capaian vaksinasi di daerah itu bisa mencapai 70 persen dari sasaran 4,4 juta jiwa pada akhir tahun 2021 dengan sejumlah upaya yang dilakukan secara berkelanjutan.

"Saat ini capaian vaksinasi kita 32,4 persen, masih di bawah capaian nasional dengan peringkat 31 dari 34 provinsi. Peringkat itu sudah naik dari awalnya posisi 33. Kita akan upayakan akhir tahun ini bisa naik menjadi 70 persen," katanya

Gerakan tersebut memanfaatkan momentum antusiasme masyarakat Sumbar, selama ini laju vaksinasi di Sumbar sekitar 8.000 - 10.000 orang per hari. Selama bulan Oktober terjadi peningkatan sampai 34.000 orang per hari

Kepala Dinas Kesehatan Sumbar, Arry Yuswandi menambahkan gerakan tersebut didukung penuh oleh Polda Sumbar, unsur TNI dan unsur lainnya. 

"Polri bersedia membantu menyediakan tenda, hiburan dan doorprize untuk memotivasi masyarakat. Sementara Pemerintah Daerah bertugas untuk memobilisasi massa supaya ikut vaksinasi," ujarnya. 

Ia menyebut Pemprov Sumbar mengumpulkan siswa SMA dan SMK di sekolah masing-masing pada hari H. Vaksinasi itu sekaligus sebagai persiapan untuk pembelajaran tatap muka.

Sementara, Kabupaten dan Kota hingga Nagari dan jorong diminta mengerahkan massa ke titik vaksinasi

Kepala Biro Adpim Setdaprov Sumbar, Hefdi berharap seluruh elemen masyarakat untuk ikut berpartisipasi demi suksesnya gerakan Sumbar Sadar Vaksin. "Kalau berhasil, kita akan lakukan secara berkelanjutan," ujarnya. (*/b/hms)



Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.