PADANG, LINTASMEDIANEWS.COM
Memperingati Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) 2025, PT Semen Padang bersama Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Barat mencanangkan Gua Kelelawar Padayo sebagai Destinasi Wisata Bersinar (Bersih Narkoba). Kegiatan tersebut diawali dengan jalan santai yang diikuti sekitar 150 peserta, menempuh rute dari Club House PT Semen Padang menuju Gua Kelelawar Padayo di Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kepala Departemen SDM PT Semen Padang Juke Ismara, Kepala BNNP Sumbar Brigjen Pol Ricky Yanuarfi, Koordinator Rehabilitasi BNNP Sumbar Josra Maidi, perwakilan insan PT Semen Padang Group, anggota Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Padayo, serta masyarakat sekitar.
Pencanangan kawasan wisata Bersinar ditandai dengan pemasangan spanduk bertuliskan “Kawasan Wisata Gua Kelelawar Padayo Bersinar”, sebagai simbol komitmen bersama untuk menciptakan lingkungan wisata yang aman, sehat, dan bebas dari penyalahgunaan serta peredaran gelap narkotika.
Kepala BNNP Sumbar, Brigjen Pol Ricky Yanuarfi, menyebut pencanangan ini sebagai langkah nyata dalam mendukung program Pencegahan dan Pemberantasan Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).
“Kawasan wisata adalah aset daerah yang harus kita lindungi bersama. Sinergi antara BNN, dunia usaha seperti PT Semen Padang, dan masyarakat melalui Pokdarwis menjadi benteng perlindungan bagi generasi muda dan wisatawan dari bahaya narkoba,” ujarnya.
Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati, menyatakan bahwa kolaborasi ini sejalan dengan nilai perusahaan dalam membangun masyarakat yang sehat, produktif, dan berdaya saing.
“Gua Kelelawar Padayo tidak hanya memiliki daya tarik wisata alam yang luar biasa, tapi juga menjadi simbol komitmen kita bersama dalam memerangi penyalahgunaan narkotika, termasuk di sektor pariwisata dan generasi muda,” katanya.
Melalui program "Bersinar", PT Semen Padang berharap kawasan Gua Kelelawar Padayo dapat menjadi contoh nyata destinasi wisata yang aman, edukatif, dan inspiratif. Perusahaan juga berkomitmen untuk terus berkontribusi dalam mendorong kesadaran kolektif akan bahaya narkoba dan pentingnya menciptakan lingkungan yang bebas narkotika di Sumatera Barat.
Pencanangan ini menjadi momentum penting dalam memperkuat sinergi antara sektor industri, pemerintah, dan masyarakat untuk menciptakan lingkungan sosial yang sehat dan terbebas dari bahaya narkoba.
Adapun tema HANI 2025 adalah: “Memutus Rantai Peredaran Gelap Narkoba Melalui Pencegahan, Rehabilitasi, dan Pemberantasan Menuju Indonesia Emas 2045.” Tema ini menekankan pentingnya pendekatan komprehensif dan kolaboratif dalam upaya melawan narkoba demi mewujudkan visi Indonesia Emas.