Lintasmedianews.com, Dharmasraya— Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melepas logistik Pemilu 2024 dari Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Dharmasraya ke seluruh PPK dan seterusnya didistribusikan hingga ke KPPS.

Pelepasan tersebut dilaksanakan di halaman Kantor KPU setempat, serta turut disaksikan ketua DPRD kabupaten Dharmasraya, Pariyanto,S.H dan anggota Forkopimda, Pulau Punjung, Sabtu (10/02/2024)

Dalam kesempatan itu Sutan Riska berharap pendistribusian Logistik Pemilu 2024 di Kabupaten Dharmasraya berjalan lancar dan tepat waktu. 

"Saat ini kita tahu cuaca yang tidak menentu, kadang panas dan kadang hujan. Tentu kita berharap seluruh logistik Pemilu 2024 diterima hingga KPPS dalam keadaan baik," ungkapnya. 

Dalam hal pendistribusian logistik ini, Sutan Riska mengatakan pemerintah Kabupaten Dharmasraya  siap mendukung KPU Dharmasraya agar pendistribusian berjalan lancar serta mengantisipasi terjadinya gangguan.

"Saya sudah menginstruksikan Kepala Satpol-PP dan Dishub agar ikut membantu TNI/Polri dalam mengamankan logistik Pemilu ini agar sampai dengan aman dan baik ke unit kepanitiaan Pemilu terkecil," lanjutnya. 

Sementara itu, Kapolres Dharmasraya AKBP Bagus Ikhwan, menjelaskan pihaknya melakukan pemantauan langsung untuk memastikan kelancaran dan keamanan proses distribusi logistik sampai ke masing-masing Kecamatan.

“Kami ingin memastikan bahwa logistik Pemilu 2024 sampai ke PPK dengan aman dan tepat waktu,”Kata Kapolres.

Selain itu, pihaknya juga telah mengerahkan personel untuk mengawal dan mengamankan distribusi logistik di setiap kecamatan menggunakan kendaraan dinas Roda empat dan Roda dua.

Sementara itu Ketua KPUD Kabupaten Dharmasraya, France Putra mengatakan, pihaknya akan pengerahkan puluhan truk angkut guna pendistribusian logistik Pemilu ke 11 Kecamatan.

Dirinya mengatakan, pihaknya terlebih dahulu memberangkatkan logistik tersebut ke wilayah-wilayah terjauh, seperti Kecamatan Asam Jujuhan, Timpeh dan Sembilan Koto.

"Kita berharap seluruh logistik ini diterima dengan baik dan tepat waktu hingga Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara nantinya," tukasnya.(elda)

Kampanye akbar Prabowo-Gibran di Kota Bukittinggi, Sumatra Barat (Sumbar) Sabtu (10/2/2024) berlangsung pecah dan meriah. Puluhan ribu orang tumpah di Jalan Perintis depan Bank BNI dalam kampanye bertajuk “Konser Indonesia Maju” itu. Ini adalah kegiatan terakhir yang digelar setiap hari sejak 22 Januari 2024. 

Kota Bukittinggi yang menjadi kota terakhir begitu ramai dikunjungi penonton. Apalagi ini adalah malam penutup memasuki masa tenang Pemilu dan Pilpres 2024 pada 11-13 Februari ini. Jelang waktu pencoblosan 14 Februari 2025. Ramainya massa membuat isyarat kemenangan Capres-Cawapres nomor urut 2 itu semakin nyata di tingkat nasional, Sumbar dan Kota Bukittinggi. 

Ketua Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Sumbar H Andre Rosiade sangat berterima kasih kepada ratusan ribu warga Sumbar yang hadir pada kampanye akbar Prabowo-Gibran sejak digelar pertama di Kabupaten Agam dan berakhir di Bukittinggi. Andre semakin yakin dengan kemenangan Prabowo-Gibran satu putaran. Bukittinggi luar biasa. 

“Ini adalah kampanye terakhir. Alhamdulillah, antusias massa terhadap kampanye Prabowo-Gibran begitu masif dan terus besar sejak kita mulai. Ini adalah pertanda kemenangan pak Prabowo dan mas Gibran, kemenangan rakyat Indonesia. Begitu juga di Sumbar yang ternyata masih cinta dan siap memenangkan Prabowo-Gibran,” kata Andre Rosiade yang juga Ketua DPD Partai Gerindra Sumbar. 

Andre kembali menginformasikan kepada massa yang hadir, dalam banyak rilis hasil survei, Prabowo-Gibran berpeluang menang satu putaran karena sudah melewati angka 50 persen. Bahkan sudah ada yang menyatakan sampai 54 persen. “Kalau di Sumbar, LSI telah merilis Prabowo-Gibran elektabilitasnya 49,8 persen. Sementara yang ‘omon-omon’ dan klaim menang 80 persen hanya 42,1 persen. Prabowo menang kita bangun Pasar Bawah dan lainnya di Bukittinggi,” kata Caleg incumbent DPR RI Dapil Sumbar 1 ini.

Andre Rosiade juga diminta melakukan video call dengan Azizah dan Pratama Arhan. Sambungan telepon dengan anak-menantunya itu membuat penonton semakin histeris. “Insya Allah kita akan coba jadwalkan kehadiran Azizah dan Arhan. Menyapa Gen Z Sumbar dan juga coaching clinic,” katanya yang didampingi istri Nurul Anastasia. 

Azizah dan Arhan juga sempat menyapa masyarakat Bukittinggi. “Insya Allah kita akan datang ke Bukittinggi. Tapi jangan lupa 14 Februari pilih Prabowo-Gibran nomor urut dua,” kata pasangan paling hits sejak 2023 ini. 

Turut hadir Caleg DPR RI incumbent Dapil Sumbar II Ade Rezki Pratama dan Caleg DPRD Sumbar Dapil 3 (Bukitittinggi dan Agam) Indra Catri dan Rinaldi. Juga turut ditampilkan semua Caleg DPRD Kota Bukittinggi. “Malam ini kita pastikan kemenangan Pak Prabowo di Bukittinggi, Sumbar dan nasional,” kata Ade Rezki Pratama. 

Iven terakhir ini diisi artis ibu kota Tiga Pemuda Berbahaya bedsam Sallsa Bintan dan jebolan Indonesia’s Got Talent Darak Badarak. Juga artis Minang papan atas seperti Ria Amelia, Fauzana dan DJ Damonok. Juga ada Sanggar Tambua Bkt Agam, The Muaros, Big Heru dan Lilis Sueganda Koplo. 

Ketua DPC Gerindra Bukittinggi Erman Safar sebagai tuan rumah berterima kasih atas kehadiran puluhan ribu orang di Bukittinggi. Acara terakhir yang tetap sukses besar mengantarkan kemenangan Prabowo-Gibran menang satu putaran. Erman menyebut acara ini sebagai ajak menjemput kemenangan Prabowo-Gibran.

“Alhamdulillah. Acara begitu sukses dan meriah. Semoga bersepakat memilih pak Prabowo dan mas Gibran sebagai Presiden dan wakil Presiden. Jadi, kalau ada yang bilang yang pilih Prabowo sedikit di Bukititnggi, mereka salah. Bukittinggi itu Prabowo, yang lain sorry ya,” kata Wali Kota Bukititnggi yang terus menyemangati penonton dengan teriakan ‘Prabowo Presiden.’

Erman mengatakan, agenda ini tetap melibatkan 100 lebih UMKM yang menunjang kebutuhan makanan para pengunjung. “Semua acara kampanye akbar ini melibatkan ratusan UMKM kuliner san souvenir. Sangat menggerakkan ekonomi masyarakat Kota Bukittinggi malam ini. Terima kasih semua yang telah terlibat dan memeriahkan acara ini. Kita semakin yakin Prabowo-Gibran menang satu putaran,” katanya. (*)

Dalam masa tenang, 11-14 February 2024, Bawaslu Provinsi Sumatera Barat tidak hanya melakukan monitoring alat peraga kampanye, tapi juga melihat penyaluran logistic ke masing-masing TPS. 

Saat mengunjungi kota Solok, Bawaslu Provinsi dalam mengetahui kesiapan pembersihan alat peraga sosial kampanye, serta data kerawanan dan penyaluran logistik mendapat keteranga langsung dari Sekretariat Bawaslu Agustin Melta. 

Team monitoring berasal dari berbagai lembaga, baik Bawaslu, Polri maupun jurnalis, mendapatkan keterangan jika pendistribusian logistic akan dilakukan sehari menjelang pencoblosan, tepatnya 13/2/2024.

"Kami sudah berkordinasi dengan KPU Kota Solok untuk pendistribusian logistik, yang akan dilaksanakan sehari menjelang pencoblosan," terang Agustin, Sabtu (10/2/2024). 

Team dengan personil Firmansyah, Gus madya, Mario Rizal dan Fajri Ahmad din NP, juga mendengarkan keterangan tentang indikasi kerawanan pemilu. 

Agustin mengatakan, tim Bawaslu kota Solok, sudah melakukan monitoring untuk titik kerawanan, dan sampai saat ini tidak ditemukan potensi tersebut. 

“Menurut hasil survey kami, semua TPS di kota Solok bebas dari potensi kerawanan, baik dilihat dari segi geografisnya atau juga rawan money politic,” tambah Agustin.

Sekaitan dengan masukan dari Bawaslu kota Solok, team Bawaslu Sumbar Firman, mengatakan, tetap akan mencatat semua laporan dan masukan, untuk isa ditindak lanjuti, sehingga pemilu benar-benar sesuai aturan, dan meminimalisir berbagai pelanggaran, khususnya dalam minggu tenang.

“Kita jadikan ini masukan dan catatan, untuk dapat ditindak lanjutin pada pleno pimpinan, sehingga meminimalisir pelanggaran pemilu, dan bisa menciptakan kondusifitas pemilu, dari semua tahapan sampai pengesahan nantinya,” tutup Firman.(rel)

 Sonny Affandi. ST, mundur dari ketua LPM Kampung Lapak, karena mencaleg dari Partai Demokrat nomor urut 2, daerah pemilihan kota Padang 6, meliputi Kecamatan Padang Barat, Padang Utara dan Nanggalo. 

Pengunduran diri sebagai ketua LPM Kampung Lapai sudah dilakukan Sonny Affandi pada awal bulan Januari 2024,dan 10 Februari 2024 pamit pada masyarakat setempat, dengan malam hiburan juga diringi permainan KIM, yang merupakan hasil kerja panitia. 

Pada malam pamit sebagai ketua LPM, Sonny Affandi menerangkan dasar ia mundur dari jabatan, karena tidak mau melanggar aturan berlaku, karena caleg tidak diperbolehkan menjabat ketua LPM, sesuai surat edaran Mentri Dalam Negri.

Meskipun ada kesempatan untuk berkampanye, namun pada malam pamit tersebut Sonny berlaku sebagai ketua LPM, minta agar dirinya sebagai calon anggota DPRD Kota Padang, dengan daerah pemilihan salah satunya kelurahan Kampung Lapai, mendapat restu warga yang hadir. 

"Saya mohon pamit pada semuanya, jika selama ini ada sesuatu yang tidak berkenan mohon dimaafkan, dan kemunduran saya karena taat aturan, dimana caleg tidak boleh sebagai ketua atau pengurus LPM, saya maju ke DPRD Padang di dapil 6 untuk berjuang dan mengabdi lebih luas, dengan kenderaan partai demokrat nomor urut 2, mohon restu dan dukungan semua pihak, khususnya dunsanak saya warga kampung Lapai, dan warga padang Barat serta Utara, moga Allah SWT meridhoi perjuangan ini,"tutur Sonny Affandi, Sabtu (10/2/2024) malam. 

Dia juga berharap, agar warga Kampung Lapai tetap kompak dan saling menjaga kerukunan, sehingga rasa kekeluargaan tetap terjaga. 

Sekaitan dengan pamitnya Sonny Affandi, ST, salah seorang pengurus LPM Foni Kurnia, mengatakan, selama ini kampung Lapai selalu mendapatkan tempat terbaik dalam segala bentuk pertandingan. 

"Selama pak Sonny Affandi menjadi ketua LPM Kampung Lapai, kita selalu mendapatkan penilaian terbaik, dan dengan sangat sedih kita melepas beliau, kami juga sangat berharap pak Sonny tetap membantu kami," tuturnya dengan rasa sedih. 

Ditambahkannya, semua pihak diminta medukung agar perjuangan Sonny Affandi sukses dan berhasil dalam perjuangannya. 

Acara malam pamit Sonny Affandi diliputibrasa sedih hampir semua warga yang hadir, karena selama 2 priode menjabat selalu memperhatikan masyarakat dengan tulus. 

Dalam acara malam pamit juga dihadiri pembina LPM, ketua Pemuda Kampung Lapi, tokoh masyarakat, tokoh wanita dan masyarakat lainnya, sehingga tempat yang lapang tidak dapat menampung kehadiran masyarakat yang ingin melepas Sonny berjuang, untuk meraih kursi legislatif. (****)

PT Semen Padang menggelar kegiatan Sosialisasi Sistem Manajemen Pengamanan Objek Vital Nasional (Obvitnas) dan Objek Tertentu (Obter) di Wisma Indarung PT Semen Padang, Rabu (7/2/2024).

Menghadirkan Auditor Sistem Manajemen Pengamanan Profesional Kombes Pol (Purn) Zuhdi B. Arrasulli, sebagai narasumber, kegiatan sosialisasi itu dibuka oleh Direktur Utama (Dirut) PT Semen Padang, Indrieffouny Indra.

Acara sosialisasi tersebut, turut dihadiri jajaran Polda Sumbar, di antaranya, Wadir Pamobvit AKBP Fahmi Reza, Wadir Reskrimum AKBP Abdul Aziz, dan Direskrimsus Polda Sumbar yang diwakili AKP Gusnedi. 

Kemudian, juga hadir Kasat Pamobvit Polresta Padang AKP Tanjung, Kapolsek Lubuk Kilangan, Kompol Harry Mariza Putra, Kapolsek Pauh, AKP Nasirwan, dan sejumlah staf pimpinan di lingkungan PT Semen Padang.

Dirut PT Semen Padang, Indrieffouny Indra, dalam sambutannya mengatakan, sosialisasi ini merupakan suatu program perusahaan dalam rangka pemenuhan Sistem Manajemen Pengamanan, serta untuk membangun sinergi semua elemen agar terciptanya sistem pengamanan yang optimal di Perusahaan.

Menurutnya, penerapan Sistem Manajemen Pengamanan sangat penting, karena status PT Semen Padang sebagai Objek Vital Nasional yang tertuang di Surat Keputusan Menteri Perindustrian Nomor:466/M-IND/KEP/8/2014 tanggal 02 September 2014.

"Pelaksanaan sosialisasi ini dimaksudkan untuk memberikan gambaran kepada semua pihak tentang bagaimana implementasi Sistem Manajemen Pengamanan berdasarkan Peraturan Kepolisian No 7 tahun 2019," katanya.

Indrieffouny berharap sosialisasi ini dapat memberikan manfaat berupa terciptanya sinergi, mulai dari level tertinggi sampai level terendah di perusahaan, sehingga dengan demikian sistem pengamanan dapat bergerak secara optimal untuk mencegah terjadinya ancaman dan gangguan keamanan terhadap pelaksanaan proses bisnis perusahaan. 

"Untuk itu, kepada seluruh staf pimpinan yang hadir dalam sosialisasi ini, diharapkan untuk dapat bersama-sama memahami dengan baik mengenai bagaimana Sistem Manajemen Pengamanan ini diimplementasikan di Semen Padang ini," katanya.

Pada kesempatan itu, Indrieffouny juga berharap agar implementasi Sistem Manajemen Pengamanan ini tidak hanya fokus dijalankan oleh Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, yang dalam hal ini adalah Unit Pengamanan.

Tetapi, kata dia, masing-masing departemen dan unit kerja juga harus mempunyai tanggung jawab, kontribusi, dan partisipasi aktif dalam memastikan Sistem Manajemen Pengamanan diimplementasikan dengan baik di area kerjanya. 

"Semen Padang tidak hanya tempat kita bekerja dan mencari rezeki, namun juga aset negara yang perlu kita jaga dengan sebaik-baiknya untuk generasi masa mendatang. Untuk itu, kami mengucapkan terima kasih kepada Polri yang telah memberikan bantuan dan dukungan terhadap pengamanan di Semen Padang," tuturnya.

Sementara itu, Auditor Sistem Manajemen Pengamanan Profesional Kombes Pol (Purn) Drs. Zuhdi B. Abrasuli, S.H, dalam paparannya menyampaikan bahwa PT Semen Padang adalah obvitnas untuk kepentingan orang banyak, kepentingan Indonesia, bukan kepentingan PT Semen Padang dan masyarakat Sumbar saja. 

"Jadi, mindset ini yang harus disamakan. Karena, Semen Padang ini aset negara di bawah BUMN dan milik kita bersama, dan yang bertanggung jawab bukan hanya Semen Padang saja, semua leading sektornya juga terlibat, termasuk Polda Sumbar," kata lulusan Akpol 1988 ini.

Pria asal Bukittinggi itu juga memaparkan sejumlah dasar hukum pelaksanaan Sistem Manajemen Pengamanan. Di antaranya, UU No 2 Tahun 2022 tentang Polri, Keppres No 63 Tahun 2004 tentang Pamobvitnas, serta Surat Edaran Kabaharkam No: SE/5/VII/2020 tentang Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan pada Obvitnas dan Objek Tertentu. 

Dia mengatakan, Sistem Manajemen Pengamanan sangat penting sekali diterapkan. Karena, dengan adanya sistem ini maka dapat meningkatkan kualitas pengamanan dan ketertiban pada obvitnas, pelibatan stakeholder dalam proses operasional organisasi dan pengelolaan obvitnas.

"Selain itu, juga sebagai upaya pencegahan  terjadinya kerugian pada pengelola obvitnas, serta untuk menciptakan kawasan obvitnas yang aman, nyaman, dan terhindar dari gangguang keamanan baik dari faktor internal maupun dari eksternal, serta gangguang yang diakibatkan oleh hal lainnya," ujar Zuhdi.

Pada kesempatan itu, dia juga menyampaikan bahwa Polri juga punya kewajiban dalam mengamankan obvitnas, dan kewajiban itu tertuang dalam Peraturan Polisi No 7 Tahun 2019 tentang Perubahan Kedua atas Peraturan Kapolri No 13Tahun 2017 tentang Pemberian Bantuan Pengamanan pada Obvitnas dan Objek Tertentu.

"Selain memberikan bantuan pengamanan, Polri juga wajib untuk menentukan konfigurasi standar pengamanan, menetapkan standar kualitas dan kemampuan pengamanan internal, serta melaksanakan audit secara periodik. Dan, kewajiban ini dilakukan bersama-sama dengan pengelola objek vital," katanya.(*)

Masa kampanye berakhir Sabtu (10/2/2024), dengan demikian alat peraga sosial para calon harus yang terpasang, pada pukul 24.00 Wib, harus sudah diturunkan atau dicopot, juga tidak diperkenankan untuk melakukan kampanye dalam bentuk apapun. 

Pada masa tenang, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Sumatera Barat menbentuk tim monitoring Pengawasan Masa Tenang, untuk melakukan peninjauan langsung ke kabupaten dan kota, dalam mengetahui kesiapan pembersihan alat peraga sosial kampanye, serta data kerawanan. 

Team monitoring berasal dari berbagai lembaga, baik Bawaslu, Polri maupun jurnalis, sehingga semua hasilnya bisa diketahui masyarakat secara umum. 

Salah satu team dengan personil Firmansyah, Gus madya, Mario Rizal dan Fajri Ahmad dingin NP, tahap awal monitoring menuju kabupaten Solok, dan bertemu langsung dengan Gadis merupakan komisioner Bawaslu setempat. 

Gadis mengatakan, tim Bawaslu kabupaten Solok, akan bergerak dari pukul 24.00 Wib, dan melanjutkan melakukan pembersihan alat peraga kampanye pada Minggu (11/2/2024), dengan lokasi pembersihan di jalan utama, dan paling lambat semua sudah selesai 1 hari sebelum hai H. 

"Kita mulai melakukan pembersihan pada pukul 24.00 Wib, dilanjutkan pada 11 February 2024,terus berkelanjutan, paling lambat sehari sebelum hari pencoblosan semua sudah bersih," terang Gadis pada team monitoring Bawaslu Sumbar, Sabtu (10/2/2024). 

Gadis juga menjelaskan, menurut survei di lapangan ada beberapa TPS yang rawan menurut, baik itu dari segi geografis atau yang lainnya, termasuk money politic. 

"Menurut hasil survey kami, ada beberapa TPS di kabupaten Solok ini yang rawan, jika dilihat dari segi geografisnya atau juga rawan money politic," tambah Gadis. 

Swkaitan dengan masukan dari Bawaslu kabupaten Solok, team Bawaslu Sumbar Firman, mengatakan, tetap akan mencatat semua laporan dan masukan, untuk  isa ditindak lanjuti, sehingga pemilu benar-benar sesuai aturan, dan meminimalisir berbagai pelanggaran, khususnya dalam minggu tenang. 

"Kita jadikan ini masukan dan catatan, untuk dapat ditundak lanjutin pada pleno pimpinan, sehingga meminimalisir pelanggaran pemilu, dan bisa menciptakan kondusifitas pemilu, dari semua tahapan sampai pengesahan nantinya," tutup Firman.(rel)

Di penghujung masa Kampanye Pemilu 2024, Caleg DPRD Sumbar Partai Golkar Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah menyapa tokoh-tokoh Kaum Panai di Indopuro, Kecamatan Pancung Soal, Kabupaten Pesisir Selatan dan memohon dukungan dari masyarakat. 

Pertemuan Syafrizal Ucok dengan tokoh-tokoh Suku Panai Indopuro itu dilaksanakan di Kafe Alibis, Nagari Kudo Kudo, Kecamatan Pancung Soal, 7 Februari 2024. Hadir langsung Pucuk Panai yaitu Rangkayo Bagindo Besar dengan seluruh Urang Tuonya sebanyak 14 orang, Saih (Imam) 14 orang, Urang Tuo Perempuan 14 orang dan tokoh-tokoh masyarakat Pancung Soal.

Tampak hadir dalam Caleg DPR-RI Partai Golkar Dr. Alirman Sori, SH.M.Hum., Caleg DPRD Pesisir Selatan Partai Golkar Martius Dt. Bandaro Bendang dan Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Indopuro Khairul Saleh Rangkayo Rajo Gerang.

Dalam sesi menyampaikan aspirasi, tokoh Suku Panai Indopuro, Chan, mengharapkan Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah nantinya benar-benar berjuang untuk membangun daerah. Jangan seperti banyak anggota dewan sebelum ini, yang datang menyapa masyarakat hanya sekali lima tahun atau setiap mau pelaksanaan Pemilu saja.

"Kami mengharapkan Datuak kami Syafrizal Ucok dapat menjadi contoh jika terpilih sebagai Anggota DPRD Sumbar. Bangunlah Kabupaten Pesisir Selatan ini menjadi lebih maju dan tentunya jangan lupa dengan kaum Panai Indopuro dan masyarakat Pesisir Selatan yang telah mendukung," kata Chan yang berjanji akan menggalang sebanyak mungkin dukungan untuk mengantarkan Pak Ucok ke kursi DPRD Sumbar. 

Dukungan juga diberikan kepada Dr. Alirman Sori,SH.M.Hum  yang maju ke DPR-RI dengan nomor urut 7 dan Martius Dt Bandaro Bendang yang maju sebagai Caleg DPRD Pesisir Selatan dengan nomor urut 7. Keduanya juga diusung oleh Partai Golkar. 

Menurut Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah, dirinya maju sebagai Caleg DPRD Sumbar ini sebenarnya didasari oleh keinginan yang besar untuk berjuang membangun Kabupaten Pesisir Selatan dan Kabupaten Kepulauan Mentawai. Banyak infrastruktur dasar yang harus dibangun, seperti normalisasi sungai, pembangunan jalan dan jembatan serta pembangunan beberapa embung.

"Kami prihatin melihat bencana banjir yang selalu melanda lahan pertanian dan rumah penduduk di Indrapura, khususnya yang berada di sepanjang aliran Batang Panambam. Juga daerah lain yang selalu diancam banjir seperti di Bayang dan Tapan. Ini semu akibat aliran sungai di daerah itu terjadi pendangkalan dan langsung meluap jika hujan turun. Inilah program utama kami, yaitu berjuang untuk normalisasi sungai," kata Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah, Caleg DPRD Sumbar Partai Golkar nomor urut 2.

Selain itu, Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah juga berkomitmen kepada masyarakat Pancung Soal, Tapan dan Lunang, untuk pemekaran Kabupaten Renah Indojati yang sudah sejak lama diperjuangkan oleh seluruh masyarakat melalui tokoh-tokohnya.

"Pemekaran Kabupaten Renah Indojati wajib kami perjuangkan kedepan, gunanya untuk pendekatan pelayanan pemerintahan, terbukanya lapangan kerja dan mendorong kemajuan daerah. Insya Allah upaya pemekaran ini jadi prioritas kami," kata Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah, Wakil Bupati Pesisir Selatan periode 2005-2010. (*)

Komedian dan penyanyi Minang, Budi Setiawan atau yang digunakan kenal dengan sebutan Ajo Buset, mengajak masyarakat untuk bersama-sama datang ke TPS pada 14 April 2024 mendatang, untuk mempergunakan hak pilih, dalam memimpin wakil serta pemimpin negara ini. 

Ajo buset juga mengajak masyarakat, agar Pemilu 2024 tidak diisi dengan berita bohong atau hoax, tanpa provokasi dan politik identitas serta isu-isu negatif lainnya. 

Ajakan Ajo Buset juga viral melalui akun-akun tiktok, serta diberbagai media sosial, dengan gaya khas guyon nya, sehingga tidak membosankan dan asyik mendengar ajakannya tersebut. 

Dia mengajak dengan bahasa yang bercampur antara bahasa daerah (Minang) dan bahasa Indonesia, sambil mengerdipkan mata serta keceriaannya. 

"Saya menghimbau dunsanak semuanya, untuak datang ke TPS pado 14 Februari 2024 bisuak, jan lupo pergunakan hak suaro, jangan pula ada berita bohong atau hoax, politik identitas, isu negatif jo provokasi, sehingga tercipta pemilu aman dan damai," tutur Ajo Buset, Sabtu (20/2/2024). 

Dia juga meminta, agar semua masyarakat jangan terpancing, sehingga percaya dengan kebohongan yang dibuat orang-orang yang menginginkan kegaduhan di negri ini. 

"Jangan mau percaya dengan isu-isu yang dilemparkan orang, cermati serta tinjau dahulu, karena ada kelompok tertentu yang tidak menginginkan pemilu aman dan berjalan lancar," tambah Ajo Buset. 

Untuk pemilu tanpa provokasi, ia meminta agar semua masyarakat terus mngkampanyekan pemilu tanpa hoax, tanpa provokatif, serta tanpa berita bohong. 

"Dunsanak sado e, ajak sado e untuk berkampanye tanpa duto, tatap tenang dan jan Tapanciang isu-isu provokatif," tutup nya. (****)

Lintasmedia news.com,Bawaslu Kabupaten Dharmasraya telah menggelar Rapat Koordinasi Pengawasan Logistik Pemilu Tahun 2024.

Acara tersebut berlangsung di Aula Alinea Park dan Resort pada Kamis, 08 Februari 2024. Dengan mengangkat tema “Bersama Rakyat Awasi Pemilu, Bersama Bawaslu Tegakkan Keadilan Pemilu”.

Dihadiri oleh Ketua dan Komisioner, serta staf Bawaslu Kabupaten Dharmasraya. Serta dihadiri oleh 33 undangan dari seluruh Panwaslu dan perwakilannya dari 11 Kecamatan di Kabupaten Dharmasraya

Ketua Bawaslu Dharmasraya menekankan kepada Panwaslu untuk melakukan pengawasan logistik pemilu 2024 di wilayah TPS masing-masing.

Panwaslu diminta untuk melakukan pengawasan logistik, mengukur potensi kerawanan, dan melakukan penindakan sesuai dengan UU Nomor 7 Tahun 2017 tentang Tugas, Wewenang, dan Kewajiban Pengawas Pemilu.

Setiap Panwaslu diminta untuk menyediakan Posko Pengaduan dan sosialisasi himbauan berakhirnya kampanye serta masa tenang.

Ketua Komisioner Bawaslu, Subandiono, melalui Alde Rado, menegaskan perlunya pengawasan logistik dan pemetaan daerah rawan oleh Panwaslu. Acara ini juga menghadirkan Laila Husni sebagai pemateri.

Pada akhir acara, seluruh Panwaslu melaporkan kegiatan mereka kepada Ketua dan Komisioner Bawaslu Dharmasraya.(elda)

Kampanye terbuka, datangkan artis atau tebar APK massive ternyata belum tentu mengena ke pemilih Pemilu 2024.

Adrian Tuswandi yang dikenal sebagai Caleg Pokok Murah tapi melimpah ide, justru punya cara jitu dan menohok di masa kampanye yang tersisa dua hari lagi. terbukti elektoral Partai Ummat dan Adrian Tuswandi melejit di Dapil nya itu.

"Ya pak Adrian Tuswandi, Caleg Partai Ummat nomor 1, DPRD Sumbar itu dalam pendekatan ke pemilih punya cara beda, beliau tak kenal lelah datangi pintu ke pintu rumah dan tokoh masyarakat, menabar ide dan gagasan, satu yang buat kita terenyuh di Bari Sicincin ini, Pak Ada itu apa adanya, termasuk sebut diri Caleg Pokok Murah (CPM),"ujar seorang warga Uni Leni di Sicincin, Kamis 8/2-2024.

Tak itu saja, Amri warga di Pakandangan juga mengakui kalau mensosialisasikan. Adrian Tuswandi lebih mudah karena gagasannya sangat tepat.

"Warga pemilih diberi tahu, kalau Anggota DPRD itu untuk maota-ota Jo pemilih ada tunjangan komunikasi insentif nya,"ujar Amri.

"Pokoknya bergerak terus Pak Ad, masyarakat rindu DPRD seperti pak Ad ini,"ujar Hari, warga lain di Sicincin.

Adrian Tuswandi mengaku lelah isi  masa kampanye terobati setelah bersosialisasi ke banyak pemilih.

"Jadi Caleg itu berat, tapi berani jadi Calon Legislatif (Caleg) itu orang-orang tangguh. panek (lelah) terobati oleh antusias sambutan masyarakat. Satu lagi kampanye jadi sarana silaturahmi dan memperbanyak sahabat,"ujar Adrian Tuswandi kepada wartawan .

Toaik biasa Adrian disapa banyak elite dan wartawan di Sumbar menurut sahabatnya Ade, hingga kini sudah mendatangi 43 titik di Dapil Sumbar II (Padang Pariaman- Kota Pariaman).

"Insya Allah tidak ada penolakan, juga tidak ada penodongan pemilih kepadanya, komunikasi pun nyambung, apalagi soal aspirasi publik disampaikan kepada Adrian Tuswandi yang saat ini masih berstatus Caleg, satu lagi Sicincin Raya sepertinya jadikan Adrian prioritas pilihannya,"ujar Ade.

Adrian Tuswandi mengakui dirinya maju Caleg dalam rangka mewujudkan wakil rakyat ideal bagi pemilihnya.

"Saya apa adanya saja, tidak gimmick maupun framing saya sampaikan ke banyak kelompok pemilih, Insya Allah jadi wakil rakyat Mambaleh Guno ka pemilih di Dapil Sumbar II,"ujar Adrian Tuswandi.

Menurut Adrian Tuswandi saat bersosialisasi harapan masyarakat tidak muluk-muluk.

"Semua disampaikan rakyat, persis menjadi teriakan Capres 01 Anies Baswedan di semua media, pendidikan murah, BPJS gratis, lapangan pekerjaan murah diperoleh, kesehatan untuk semua, Bansos plus yaitu untuk pemenuhan kebutuhan masyarakat. Juga soal pupuk dan infrastruktur, juga bagi ambo bisa pagi anak indak manangih karena menahan lapar sudahlah.  Harapan itu semua bisa terealisasi, jika pemilih  pilih Anies Baswedan Presiden dan coblos Adrian Tuswandi DPRD Provinsi dari Partai Ummat Dapil Sumbar 2,"ujar Adrian.

Menurut mantan Komisioner Komisi Informasi Sumbar 2 Periode ini semua proses intifadah demokrasi sudah dijalani.

"Semua hasilnya, tentu kembali yang Maha Kuasa sebagai penentu takdir dari manusia, pokoknya kita Bismillah dan Allhamdulillah saja,"ujar Toaik. (***)

Kepengurusan Kerapatan Adat Nagari (KAN) Rabi Jonggor ,Kecamatan Gunung Tuleh  Priode 2024-2029 resmi dilantik dan dikukuhkan oleh Haidir Sutan Kabasaran  Wakil Ketua bidang harian yang didampingi oleh para pengurus di gedung Sarumbuk MarobanTua Jln Bagindo Bujang  Paraman Ampalu ,Kamis tgl 7/2 2024.

Pelantikan  ini tampak dihadiri : Halomuan ,S.Sos Kabag.PSDA,Sahdan,SH Sekcam Gunung Tuleh Abnal Mufid,S.Sos Pejabat Walinagari Rabi Jonggor Albisri ,SP Ketua Bamus Bahoras dan anggota ,Ismed Mulya,S.Pd Ketua Bamus  Nagari Rabi Jonggor Anggota,,Samsurisal ,Ahmad Yani , Niswan Adil Tokoh Masyarakat ,para Jorong ,anggota Polsek, Anggota Danramil, Ninik Mamak,Bundo Kandung serta Media..

Khaidir  Datuk Kabasaran  menuturkan ucapan   rasa syukur dan terima kasih  kepada Panitia ,dengan kerja yang sungguh-sungguh ,akhirnya acara  pelantikan ini dapat berjalan sukses dan lancar .

Ia pun menuturkan  betapa pentingnya pemahaman  bagi Walinagari dan masyarakat tentang  KAN tersebut artinya ini  adalah sebuah lembaga , wadah  tempat berkumpulnya (Musyawarah ) Ninik Mamak ,para pemangku adat,pucuk adat yang ditinggikan seranting dan dimajukan selangkah sebagai pemegang Sako dan Pusako di Nagari  dalam rangka membimbing mengarahkan anak cucu kamanakan  agar bisa mematuhi segala aturan-aturan yang berlaku ditengah-tengah masyarakat, sehingga bisa menjadi lebih baik.

Untuk itu atas nama Ketua Pucuk Pimpinan Lembaga Kerapatan AdatAlam Minangkabau (LKAM) Kabupaten Pasaman Barat Drs.H.Baharuddin,R.MM ,Tuo Malin memberikan mandat untuk melantik , membacakan sekaligus menyerahkan Surat Keputusan (SK) kepada Ketua Febri Nata Wijaya Raja Ibata ,juga permintaan maaf atas ketidak hadiran  ,karena ada kesibukan lain dalam Atas Pelantikan /Peresmian KAN Nagari Rabi Jonggor  terang Khaidir kepada yang hadir.

Setelah usai acara saat dikonfirmasi Wartawan Media ini, Febri menambahkan tidak lain tidak bukan ,akan terus berusaha merangkul semua pihak yang terlibat ,agar lebih baik ke depan ,sedangkan Adinal Lubis ,M.Si  Ketua Pelaksana yang didampingi Rahmat Bonas,S.Sos selaku Sekretaris ,mengucapkan terima kasih terutama kepada Pejabat Walinagari Rabi Jonggor yang telah membantu dan memberikan arahan ,sehingga dapat berjalan sukses ,begitu juga kepada seluruh pihak,karena Pelantikan KAN ini didasari Peraturan Daerah Kabupaten Pasaman Barat Nomor 6 Tahun 2018  pungkasnya. (Parsela)

Posko Tim Kampanye Daerah (TKD) Capres nomor urut 2 Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka (Prabowo-Gibran) Sumatra Barat (Sumbar) “diserbu” ribuan orang pada, Kamis (8/2/2024). Ribuan orang lebih dari berbagai kelompok masyarakat bergantian datang untuk menyampaikan dukungan untuk kemenangan Prabowo-Gibran.

Kelompok pertama datang dari 17 majelis taklim di Kota Padang. Mereka menyatakan mendukung Capres-Cawapres Prabowo-Gibran. Sekitar 500-an anggota majelis taklim ini begitu bersemangat meneriakkan “Prabowo Presiden” di posko yang terletak persis di depan Bank Indonesia Sumbar. 

"Dengan ini, kami 17 orang di atas panggung ini sebagai perwakilan dari 17 majelis taklim se-Kota Padang, menyatakan, dari lubuk hati yang paling dalam, menyatakan dukungan untuk Pak Prabowo menjadi Presiden. Prabowo-Gibran satu putaran," kata Nurbaiti yang menjadi juru bicara.

Wanita yang akrab dipanggil Bude itu menyebut, kehadiran mereka di TKD Prabowo-Gibran Sumbar menunjukkan keinginan untuk mendukung Prabowo-Gibran sepenuhnya. “Kalau ada yang mengatakan kami datang ke sini dengan iming-iming amplop atau dibayar, itu sangat keliru, karena kami datang untuk memberikan dukungan ini murni karena memang pendukung Pak Prabowo sejak dulu," katanya yang datang lengkap dengan seragam majelis taklim masing-masing. Mereka juga memainkan alat musik qasidah.

Selanjutnya datang pula 9 kelompok majelis taklim, Ibu-ibu Bundo Kanduang, Ninik Mamak serta Ulama-Mubalig dari Kota Bukittinggi dan Kabupaten Agam. Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumbar Andre Rosiade menerima langsung kehadiran para pendukung Prabowo-Gibran tersebut. Ia mengaku terharu dengan dukungan yang diberikan. “Alhamdulillah, ini menambah semangat kami untuk terus berjuang," katanya.

Andre menepis anggapan bahwa suara Prabowo akan anjlok di Sumtra Barat. "Kehadiran ibu-ibu majelis taklim, Bundo Kanduang, Ninik Mamak menjadi bukti bahwa Pak Prabowo masih sangat dicintai masyarakat Sumatra Barat," katanya.

//Ninik Mamak/

Agak siang, giliran ninik mamak yang menyampaikan dukungan sekaligus deklarasi untuk kemenangan Prabowo-Gibran. “Kami ke sini dalam rangka memberikan dukungan kepada Pak Prabowo agar beliau jadi Presiden," kata Salmi Sanur Datuak Maruhun, salah seorang ninik mamak dari Kabupaten Agam.

Menurutnya, Prabowo sudah menunjukkan kinerja selama ini dalam membangun bangsa. Prabowo juga dianggap mampu menjaga kondisi bangsa tidak masuk dalam jurang perpecahan akibat pilpres sebelumnya. “Kami melihat beliau benar-benar punya komitmen untuk membangun bangsa," katanya lagi.

Ketua TKD Prabowo-Gibran Sumbar, Andre Rosiade yang menerima kehadiran para ninik mamak tersebut mengaku terharu dengan makin banyaknya dukungan kepada Prabowo-Gibran. “Terima kasih banyak atas dukungannya kepada kami. Ini menjadi pelecut semangat kami untuk bekerja makin keras lagi menjelang 14 Februari, mewujudkan kemenangan Pak Prabowo satu putaran. Bukan hanya secara nasional, tapi juga di Sumatra Barat," kata Andre:

Andre Rosiade menginformasikan kepada ninik mamak yang datang, Prabowo-Gibran berpeluang menang satu putaran karena hampir semua lembaga survei telah menempatkan elektabilitasnya lebih dari 50 persen.

"Itu di nasional. Kalau di Sumbar, Prabowo-Gibran dari survei LSI terbaru, sudah mencapai 49,8 persen. Sedangkan yang janji manis dan klaim menang 80 persen hanya 42,1 persen. Artinya, yang mereka sampaikan itu gadang ota (omong besar)," katanya lagi.

Setiap deklarasi dukungan juga dibacakan di halaman depan posko TKD. Selain majelis taklim dan niniak mamak, juga kembali hadir para ulama dari Forum Ulama Sumbar dan Kelompok Yasinan dari Ampek Koto, Kabupaten Agam. “Alhamdulillah, setiap hari selalu saja ada yang datang mendeklarasikan dukungan,” kata Andre Rosiade. (*)