Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kayu tanam Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sicincin Sijunjung Sikucua Silungkang Simpang empat SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok





Painan, Lintas Media News
Caleg DPRD Sumbar dari Partai Golkar Drs. Syafrizal Ucok, MM Datuak Nan Batuah yang merupakan penghulu kaum Suku Panai Pulau Sawah Painan Timur, Kecamatan IV Jurai (Pessel) mengadakan silaturrahmi dengan seluruh anggota kaumnya, di Painan Timur, Jum'at (18/8/2023) malam.

Silaturrahmi yang diikuti 200 orang lebih ini, terdiri dari Mamak, Panungkek, Manti, Imam, Dubalang, Bundo Kanduang, Mande Bapak dan para kemenakan. Hadir juga Mamak Sukirman Rajo Sampono dan Anggota DPRD Pesisir Selatan yang juga Ketua DPD Golkar Syafril Saputra.

Dalam kesempatan itu, Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah yang juga Ketua LKAAM Pesisir Selatan itu menyampaikan tentang pentingnya kekompakan dipelihara dalam kaum.

"Kita ini satu kaum, itu artinya badunsanak. Karena itu Datuak tidak mau mendengar adanya perselisihan diantara kita, tidak ada kemenakan yang saling memagar tanah karena bertengkar badunsanak," kata Datuak Nan Batuah.

Selain itu, pertemuan ini menjadi bermakna karena setelah berakhirnya pandemi Covid-19, baru kali inilah terjadi pertemuan silaturrahmi anak kemenakan Suku Panai Pulau Sawah Painan Timur. Karena itu terlihat sekali antusias dari anak kemenakan menghadirinya.

Mamak Sukirman Rajo Sampono yang tampil menyampaikan aspirasi anak kemenakan Panai Pulau Sawah yaitu mendukung sepenuhnya Mamak Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah untuk menjadi Anggota DPRD Sumbar dari Partai Golkar.

"Seluruh anggota kaum Panai Pulau Sawah sudah tentu sepenuhnya memberikan suaranya untuk Mak Datuak Nan Batuah, dan kami akan bekerja keras pula merangkul dukungan dari masyarakat Pesisir Selatan yang lain karena keberadaan Mak Datuak Nan Batuah adalah berjuang untuk pembangunan Pesisir Selatan di tingkat provinsi," kata Mamak Sukirman Rajo Sampono.

Atas dukungan tulus ikhlas dari kemenakannya, Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah mengaku sangat terharu. Dukungan ini menjadi energi positif untuk menyapa masyarakat lebih banyak lagi di Pesisir Selatan dan Kabupaten Kepulauan Mentawai.

"Kami selalu mendatangi masyarakat hampir setiap hari, dari nagari ke nagari, untuk menyapa masyarakat. Sekaligus kami menyampaikan fokus perjuangan kami jika nantinya diamanahkan menjadi Anggota DPRD Sumbar. Kami akan fokus berjuang untuk pembangunan infrastruktur, pembangunan masyarakat adat dan pemberdayaan ekonomi masyarakat," kata Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah, mantan Staf Ahli Gubernur Sumbar Bidang Ekonomi dan Keuangan ini.

Syafrizal Ucok Datuak Nan Batuah maju sebagai Caleg DPRD Sumbar dalam Pemilu 2024 mendatang dari Dapil Pesisir Selatan dan Mentawai, yang diusung oleh Partai Golkar. (*)




Padang,Lintas Media News
Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Raflis memberikan penghargaan terhadap 11 staf pendampingan tercepat, terlengkap, akuntabel dan terbaik pada kegiatan Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosperda) pada tanggal 17-18 Juli 2023 sesuai agenda Badan Musyarawarah DPRD Sumbar. 

Sekretaris DPRD Sumatera Barat Raflis, SH.MM mengatakan, pemberian Reword Bintang DPRD sebagai motivasi dan semangat peningkatan kinerja sumber daya manusia (SDM) dilingkungan sekretariat DPRD Sumbar dalam memberikan pelayanan fasilitasi kegiatanan kedewanan sesuai aturan perundang-undangan yang berlaku.

"Ini salah satu inovasi baru dalam kegiatan pembinaan dan pengembangan SDM dilingkup sekretariat DPRD bersifat reward dan panishmen. Hal ini juga bagaimana sdm DPRD mampu meningkatkan kreatifitas dan produktifitas kinerja, sehingga mesin administrasi berjalan sesuai dengan standar baik," ujar Raflis disela-sela pelaksanaan Apel Pagi, dihalaman Gedung DPRD Sumbar, Senin, 21 Agustus 2023.
Raflis juga mengatakan, dari rapor kinerja Sekretariar DPRD Sumbar semester I, rapor hijau namun turun dari sebelumnya masih 10 besar. Butuh perhatian besar kita semua dalam berbagai hal dalam percepatan pelaporan kegiatan. 

"Rekomendasi rapor semesteran itu antara lain menyatakan masih rendahnya kinerja staf pendampingan kegiatan kedewanan dalam pelayanan keadministrasian. Kedua masih belum optimal kinerja staf sekretariat DPRD Sumbar dalam kontribusi produktifitas kegiatan," katanya. 

Raflis tegas kepada bagian Umum, agar melakukan penindakan disiplin dan pembinaan bagi pegawai sekretariat yang tidak apel pagi dan kehadiran kurang dalam pelaksanaan tugasnya sehari-hari. 

"Kita berharap inovasi reward Bintang DPRD Sumbar ini dapat menjadi salah satu solusi dan upaya-upaya meningkatkan tanggungjawab, prestasi kerja, kinerja pegawai DPRD Sumbar. Sekaligus dengan penghargaan ini akan menambah bobot nilai kinerja dan referensi bukti kinerja setiap staf sekretariat Dewan, sebagai bahan pengusulan jabatan, honorer jadi PPPK atau lain sebagainya nantinya," katanya ceria. 

Kabag Persidang dan Perundang - undangan, Zardi Syahrir, SH.MM, sebagai mana yang diperintahan tugas Sekwan, agar melakukan berbagai inovasi dalam mendorong DPRD Sumber berkinerja baik dengan memanfaatkan kemajuan teknologi informasi serta inovasi yang mengerakan potensi sekretariat DPRD lebih produktif dan berkesinambungan. 

"Inovasi reword Bintang DPRD Sumbar ini sebagai simbol semangat kerja setiap staf sekretariat untuk mengabdikan dirinya menjadi yang terbaik. Karena lembaga DPRD ini adalah lembaga besar yang hendaknya mampu memberikan kontribusi besar dalam kemajuan pembangunan daerah. Dan kekuatan dan potensi SDM adalah sesuatu yang utama dalam pelayanan di DPRD Sumbar," jelasnya. (rel/St)






Padang,Lintas Media News
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Raknyat ( DPRD) Sumatera Barat (Sumbar), Suwirpen Suib sosialisasikan Peraturan Daerah (Perda) Nomor 9 Tahun 2018 tentang Narkotika, Psikotropika dan Zat Adiktif lainnya, Sabtu, (19/8) di Kelurahan Sungai Sapih, Kecamatan Kuranji, Kota Padang.

Suwirpen mengatakan, narkotika salah satu faktor penyebab tingginya angka perceraian di Sumbar. “Penyalahgunaan narkotika menyebabkan berbagai hal, salah satunya pertengkaran di dalam rumah tangga. Hal itu akan merembet kepada pengambilan keputusan untuk bercerai,” katanya.

Dia mengatakan, dalam dunia kesehatan, penyalahgunaan narkotika akan meningkatkan risiko terkena HIV/AIDS yang hingga sekarang belum ada obatnya. Begitupun dengan kehidupan sosial, penyalahguna akan sering mengalami pertengkaran hingga berujung kriminalitas.

Itulah beberapa, akibat yang akan didapatkan jika kecanduan narkotika. “Belum lagi perihal ekonomi, uang akan habis dan kesulitan untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” katanya.

Dia mengatakan, narkotika tidak hanya menyasar kalangan remaja namun juga pelajar. Tentunya akan membahayakan masa depan yang bersangkutan. Nanti bisa dikeluarkan dari sekolah atau kosekuensi lainya. Narkotika pasti ujung-ujungnya akan bermasalah dengan hukum dan masuk penjara, selagi masih bisa keluar, keluar secepatnya.

” Jadi mari tingkatkan iman dan taqwa agar terhindar dari narkotika dan selektif dalam pergaulan. Untuk itu, kita harus berani katakan tidak kepada narkotika, ” katanya.

Berdasarkan hasil survei Badan Narkotika Nasional (BNN) Kabupaten Nunukan, narkoba menjadi salah satu penyebab utama angka perceraian di Kantor Urusan Agama (KUA) tinggi. Sebab, pecandu narkoba ini banyak kehilangan akal sehat dan cenderung memiliki hasrat tinggi namun yang tak didukung kemampuan. Akhirnya mengalami tensi tinggi lalu melampiaskan hal negatif, seperti kekerasan fisik terhadap istrinya.
Dia menambahkan meski ini Perda Provinsi Sumbar, tapi mengikat kepada kota dan kabupaten. Produk hukum yang diakui negara dan ada nuansa pidana bila tidak ditaati apalagi oleh kepala daerah.

Dalam perda ini berisi poin tentang fasilitasi pencegahan ke sekolah-sekolah, karena mereka yang rentan untuk awal-awalnya belajar mencoba-coba narkoba, hingga paling buruknya menjadi candu.

“Ruang sosialisasi ini paling sedikit sekali setahun yang diikuti anak didik dan tenaga pendidik. Tapi sosialisasi saja tidak menjamin anak-anak dapat terlindungi dari bahaya narkoba, kalau seandainya tidak diiringi langkah antisipasi orang tua di rumah,” ujarnya.(**)

Pasbar,Lintas Media News
Anggota Komisi II DPRD  Sumatera Barat,fraksi PDI-P asal pemilihan Kabupaten Pasaman dan Pasaman Barat (Pasbar) selalu mengingatkan masyarakat kinstituennya dalam segala hal termasuk peraturan daerah (Perda) tentang teta kelola komoditas Unggulan Perkebunan, provinsi Sumatera Barat. 

Sosialisasi Perda nomor 3 tahun 2023 dihadiri juga Kabid Bun Dinas Perkebunan Tanaman Pangan Holti Kultura Riski Hidayat, Wali Nagari Koto Tangah Khairunnas, serta Kelompok Perkebunan, dan para ninik mamak tokoh masyarakat. 

Selain memberikan penjelasan tentang Perda tentang tata kelola komoditas unggulan perkebunan, Samsul Bahri juga menerima berbagai masukan dalam mendukung penerapan peraturan tersebut di tengah-tengah masyarakat petani perkebunan. 

Pada kesempatan tersebut Syamsul Bahri yang selalu menyempatkan diri  bertemu konstotuen itu sangat berharap, Perda ini dapat membantu Para Pekebun swadaya, diantaranya mendapat kan Harga yang wajar dan standar harga Perkebunan diputuskan oleh Tim Harga TBS di setiap minggu nya.
"Saya berharap ini hadir untuk melindungi petani, baik masalah penerpan harga maupun pendukung lainnya, tentunya pembinaan dari pemerintah daerah Provinsi maupun kabupaten tetap dilakukan secara berkelanjutan," beberapa Samsul Bahri. 

Dia menambahkan, adanya peraturan daerah komoditas unggulan, cendrung harus pro-rakyat, gunanya untuk meningkatkan perekonomian dan standarisasi kehidupan masyarakat. 

"Kitab tegaskan, peraturan daerah harus pro-rakyat, karena aturan yang tidak bisa meningkatkan perekonomian masyarakat akan menjadi kendala, namun peraturan pro rakyat akan berjalan dengan baik, seiring dengan peningkatan kehidupan perekonomian masyarakat," tegas Samsul Bahri yang disambit tepuk riuh peserta sosilisasi. 

Sekait dengan Sosilisasi Perda (Sosper) yang dilakukan Syamsul Bahri, salah seorang tokoh Masyrakat Isman Antono, memyampaikan berbagai masukan termasuk juga keluhan tentang adanya kelangkaan pupuk bersubsidi di daerah Koto Tangah, serta berharap agar ada Intervensi pemerintah terhadap kelangkaan pupuk tersebut. 

"Pak Samsul Bahri dan bapak dari Dinas Pertanian tanaman pangan dan horticultura, mohon peratutan ini didukung dengan intervensi pemerintah khususnya dalam mengatasi kelangkaan pupuk subsidi, sehingga kami sebagai masyarakat petani perkebunan bisa meningkatkan hidup dan kehidupan,"tutur Antono. 

Ia juga menambahkan, kalau masyarakat setempat berkeyakinan Samsul Bahri akan terus berjuang di tingkat Provinsi Sumatera Barat, dalam mengatasi kondisi kesulitan masyarakat. 

"Kami juga sangat yakin, kalau pakai Samsul Bahri tetap akan memperjuangkan kami, seperti selama ini yang beliau lakukan,untuk meningkatkan taraf hidup dan perekonomian kami melalui sektor pertanian dan perkebunan," tutupnya.(***)



Padang,Lintas Media News
Anggota DPRD Sumatera Barat dari fraksi Gerindra, Hidayat, SS, melakukan Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) No 2 Tahun 2023 tentang Pengembangan Ekonomi Kreatif di Padang, Sabtu (19/8/2023). 

Kegiatan sosialisasi Perda ini merupakan langkah penting dalam memberikan pemahaman kepada masyarakat mengenai isi dan implikasi dari peraturan daerah baru yang telah dikeluarkan.

Hidayat mengungkapkan, alasannya mengambil topik mengenai pengembangan ekonomi kreatif. Menurutnya ini semua berangkat dari hasil pengamatannya terhadap kondisi para pelaku-pelaku usaha khususnya di Kota Padang.

"Memang struktur ekonomi Provinsi Sumatera Barat itu support utamanya adalah pelaku usaha UMKM, karena pertumbuhan ekonomi di Sumatera Barat itu dari sektor industri kita ini bukan daerah pabrik. Jalan lainnya adalah bagaimana pelaku-pelaku usaha bisa naik kelas," ujar Hidayat.

Selanjutnya Hidayat menjelaskan mengenai fungsi Perda terkhusus Perda No 2 Tahun 2023 tentang pengembangan ekonomi kreatif. Menurutnya, Perda menjadi tuntunan bagi pemerintah termasuk juga masyarakat.

“Perda menjadi tuntunan baik oleh pemerintah dalam menyalurkan program kegiatan anggaran, termasuk juga bagi masyarakat, di mana hak-hak masyarakat itu bisa mendorong peningkatan ekonomi keluarga melalui Perda, itu kenapa Perda menjadi penting di samping untuk menciptakan kepastian hukum juga memberikan akses fasilitas pemerintah kepada masyarakat," terang Hidayat

Dengan adanya langkah konkret melalui Perda ini, diharapkan sektor ekonomi kreatif dapat semakin maju dan memberikan dampak positif bagi pembangunan daerah.

"Pengembangan Ekonomi Kreatif sendiri merupakan upaya strategis untuk mendorong industri-industri yang terkait dengan kreativitas dan budaya, seperti seni, desain, musik, film, dan teknologi digital. Tujuan utamanya adalah menciptakan nilai tambah ekonomi melalui pemanfaatan potensi kreativitas dan inovasi yang dimiliki," katanya.

Dengan semangat untuk meningkatkan kesadaran dan partisipasi masyarakat, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat telah memulai rangkaian kegiatan sosialisasi guna memperkenalkan dan memberikan pemahaman mendalam tentang esensi dari Perda ini. Dengan cara ini, diharapkan masyarakat dapat lebih mengerti pentingnya Perda ini dalam mendukung pertumbuhan ekonomi melalui beragam bentuk kreativitas dan inovasi.

Hidayat, sebagai anggota DPRD yang memfasilitasi acara sosialisasi, memiliki harapan besar bahwa Perda ini akan memicu semangat inovasi di kalangan para kreator dan pelaku ekonomi kreatif. Melalui dasar hukum yang kuat, diharapkan bahwa akan terbentuk ekosistem yang mendukung perkembangan ekonomi melalui ragam bentuk kreativitas dan inovasi.

"Masyarakat didorong untuk tetap mengikuti informasi terkait Perda No 2 Tahun 2023 ini melalui sumber-sumber resmi pemerintah daerah, serta berperan aktif dalam berbagai kegiatan sosialisasi yang diadakan. Dengan demikian, upaya bersama dalam mengembangkan sektor ekonomi kreatif dapat berjalan dengan lebih efektif dan berdampak positif bagi daerah dan masyarakatnya," tutupnya. 

Selanjutnya, Kabid Pengembangan Ekonomi Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat, Dewi Ria mengungkapkan rasa terimakasihnya kepada Bapak Hidayat karena telah mensosialisasikan Perda ini kepada para pelaku usaha, dengan begitu mereka lebih paham dan mengerti terkait Perda tentang pengembangan ekonomi kreatif guna meningkatkan usaha dan meningkatkan ekonomi.

"Perda ini masih hangat, keluar tahun 2023 bulan Maret, dan kami belum sempat mensosialisasikan kepada masyarakat. Kami baru mensosialisasikannya kepada dinas dan instansi di kabupaten / kota di Sumatera Barat dan kami sangat berterima kasih sekali kepada bapak Hidayat karena sudah memberikan sosialisasi tentang Perda ini," ucap Dewi. (*)

PADANG,Lintas Media News
Sepanjang Sabtu (19/8/2023), Kelurahan Kampung Lapai benar-benar heboh. Kolaborasi pihak kelurahan, LPM dan IPKl memeriahkan HUT RI ke-78, menggelar berbagai kegiatan dari pagi hingga malam hari dengan melibatkan masyarakat setempat. Acara semakin meriah dengan kejutan pemotongan tumpeng bertepatan dengan Hari lahir Ketua LPM, Sonny Affandi ke-45.

Diawali dengan Jalan Sehat diikuti ratusan warga Kampung Lapai, Sabtu (19/8/2023) pagi, yang dilepas oleh Anggota DPRD kota Padang, Mastilizal Aye, didampingi Ketua LPM Sonny Affandi dan Ketua IPKL, Hasbi Sitorus.

Jalan sehat yang menempuh rute sekitar 5 km itu, start dan finish di lapangan voli belakang SJS Plaza, sekaligus sebagai lokasi pusat kegiatan. Sepanjang perjalanan, warga, para ketua-ketua RW dan RT se kelurahan Kampung Lapai, membaur dan saling bersenda gurau. Hal ini dinilai sangat positif, khususnya dalam.memperkuat kesatuan dan persatuan aerta silaturahmi antar warga. 

"Alhamdulillah, kita sangat senang melihat kekompakan warga. Semangat Badunsanak ini perlu terus dijaga demi Kampung Lapai yang maju dan berkembang. Saya akan selalu siap hadir di tengah warga, dalam keadaan susah maupun senang," ungkap Ketua LPM, Sonny Affandi kepada media di sela-sela jalan sehat, Sabtu pagi. 
Kelelahan warga peserta jalan sehat, seakan terobati oleh alunan musik bersemangat perjuangan di pentas yang sudah dipenuhi puluhan doorprize yang siap untuk dibagikan.

Sorak sorai Serta teriakan merdeka bersahutan dari warga yang nomor kupon doorprizenya dipanggil pemandu acara. 
Tak kalah meriahnya, lomba tarik tambang laki- laki dan perempuan antar RW. Masing-masing Ketua RW mempersiapkan timnya yang terdiri 5 orang per tim. Ketua IPKL Hasbi Sitorus, turun langsung memandu lomba bersama beberapa panitia penjaga garis. 

Sorak Sorai pun tak kalah hebohnya dari para suporter memberi semangat tim RW nya. Semua bergembira, semua bersorak dalam tawa dan bahagia di tengah cuac yang bersahabat. 

Apalagi Ketua LPM Sonny Affandi ikut turun menarik tali mewakili RW 01. Di babak final, tim pria RW 01 berhasil mengalahkan RW 05. Sementara tim wanita dimenangkan RW 04 yang mengalahkan RW 02.. Hadiah pun dibagikan pada semua pemenang, ditambah uang apresiasi dari Sonny Affandi yang bahagia melihat kekompakan warga. 

Usai Salat Isya, kemeriahan kembali berlanjut. Kampung Lapai betul-betul Baralek Gadang, sesuai tema acara. 
Ribuan warga memadati lapangan voli yang telah dipasang tenda dan lampu pentas yang kelap kelip, ditambah berbagai makanan yang tersaji. 

Sebelum permainan dendang berhadiah (Kim) dimulai, tiba-tiba seorang warga membawa tumpeng ke depan pentas sambil menyanyikan happy birthday. Siapa yang ulang tahun...  

"Selamat Hari Jadi Pak Ketua LPM Sonny Affandi.  Mohon maju ke depan untuk memotong tumpengnya," ucapnya.  
Sontak, warga yang menyaksikan langsung bertepuk tangan meriah,

 "Selamat Ulang Tahun Pak Sonny.  Selamat hari jadi Pak Sonny... Semoga sukses dan tercapai apa yang dicita-citakan," teriak pengunjung yang hadir. 
Sonny yang belum hilang rasa kagetnya atas kejutan tersebut, langsung berdiri dan berjalan ke depan pentas. Lalu memotong tumpeng dan membagikan pada warga. 

"Terima kasih pada panitia dan warga Kampung Lapai atas segala perhatian dan apresiasinya. Moga kita selalu kompak dan bersatu. Saya tinggal di Kampung Lapai sejak 2003.  Kampung Lapai membuat saya dewasa dengan segala dinamikanya. Insyaallah, saya akan selalu menjadi bagian dari warga Kampung Lapai," ungkap Sonny. 

Acara berlanjut dengan permainan Kim dengan tumpukan hadiah yang memenuhi pentas. Ada kulkas, mesin cuci, televisi, kompor gas dan banyak lagi yang lainnya. (rel)



Payakumbuh,Lintas Media News
Konsisten Sekretariat Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Prov Sumbar) tehadap keberadaan Perda Inisiatif No 3 Tahun 2022 tentang Ketebukaan Informasi Publik amatlah terlihat nyata dengan berbagai inovasinya, pengelolaan pemanfaatan media sosial, instagram, facebook, tiktok, youtube, pojok baca digital (Pocadi), kumpulan berita (Kube) termasuk kerjasama dengan media pers. 

Hal ini disampaikan Ketua Komisi Informasi Sumbar Nofal Wiska dalam paparannya pada kegiatan Sosialisasi Perda No 3 Tahun 2022 tentang Keterbukaan Informasi Publik oleh Ketua DPRD Sumbar, di Agamjua Payakumbuh, Sabtu (19 Agustus 2023) 

Ketua KI Sumbar tambahkan, pelaksanaan keterbukaan informasi yang dilakukan oleh Sekretariat DPRD Sumbar merupakan langkah nyata bagaimana DPRD Sumbar ada kemauan keras meningkatkan pelayanan informasi publik sebagai hak masyarakat, sekaligus bagaimana DPRD Sumbar menjaga marwah, martabat masyarakat Sumatera Barat sesuai aturan perundang-undangan. 
"Sekretariat DPRD Sumbar sebagai OPD terbaik dilingkungan pemprov Sumbar yang melaksanakan keterbukaan informasi secara tepat, dan terus berinovasi dalam menyebarkan informasi kegiatan kedewanan yang cepat dan mudah dicerna masyarakat Sumbar dimanapun berada dengan pemanfaatan teknologi informasi, apakah lewat website maupun medsos DPRD Sumbar," ungkap Nofal.

Nofal katakan, keterbukaan informasi publik merupakan kewajiban semua badan dan lembaga publik yang melaksanakan kegiatan memakai dana APBN dan APBD sebagaimana juga yang disebutkan UU No 14 tahun 2008, PP no 61 tahun 2010 serta Perda Sumbar No 3 tahun 2022 tentang penyelenggaraan keterbukaan informasi publik. 

"Perda Sumbar No 3 tahun 2022 tentang keterbukaan informasi publik ini termasuk yang terbaik dari 5 provinsi yang telah membuat perda ini. Dan di Sumbar perda keterbukaan informasi diinisiasi oleh DPRD Sumbar, berbeda dengan daerah provinsi lainnya," jelasnya. 

Nofal tegaskan keberadaan perda keterbukaan informasi publik ini, bagaimana hak masyarakat untuk tahu, berbagai informasi, terutama informasi kebutuhan dan menyangkut kepentingan publik.

"Seperti informasi bantuan sosial (Bansos), informasi kebencanaan, informasi pembangunan, informasi penerimaan pegawai, informasi kegiatan lelang dan sebagainya sesuai aturan yang disebutkan," terangnya. 
 
Ketua DPRD Sumbar, Supardi dalam kesempatan itu juga mengatakan, kita akan surati gubernur soal beberapa pergub pelaksanaan teknis terhadap keterbukaan informasi publik seperti yang diamanatkan Perda Sumbar no 3 tahun 2022. 

"Demikian juga kita mengajak dan menghimbau pemerintah kabupaten dan kota se Sumatera Barat juga melakukan hal yang sama membuat turunan keberadaan perda keterbukaan informasi publik ini, sehingga hak publik akan informasi dapat terselenggara dengan baik, sebagai upaya meningkatkan partisipasi publik dalam pelaksanaan pembangunan," ajaknya. 

Supardi juga katakan, kita pujikan dan banggakan sekretariat DPRD Sumbar telah berusaha, bekerja cerdas dan bekerja keras meningkatkan inovasinya dalam penyelenggaraan keterbukaan informasi publik di Sumbar. 

"Kemaren juga sekretariat DPRD Sumbar telah melakukan usulan kesepakatan kerjasama dengan Perpustakaan Nasional dalam rangka meningkatkan inovasi edukasi literasi (e-library) yang juga nantinya dapat dipergunakan masyakat Sumbar baik dalam meningkatkan minat baca, bagaimana DPRD Sumbar menjadi pusat literasi masyarakat Sumbar. DPRD Sumbar tidak saja sebagai Rumah Aspirasi Rakyat akan tetapi juga Rumah Edukasi Literasi Rakyat," ujarnya. (rel).

PADANG,Lintas Media News
Dalam rangka memperingati HUT ke-78 Kemerdekaan RI, PT Semen Padang kembali menggelar donor darah setelah sebelumnya, kegiatan donor darah juga digelar di Gedung Serba Guna (GSG) PT Semen Padang.

Kali ini, kegiatan donor darah digelar di GOR H Agus Salim Padang. Bekerjasama dengan PMI Kota Padang, kegiatan donor darah dengan tema "Donor Darah Saling Berbagi di Hari Merdeka" itu diikuti antusias oleh masyarakat Kota Padang. 

Kegiatan donor darah tersebut, juga dimeriahkan dengan pembagian doorprize dan pembagian souvenir menarik dari perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara tersebut. 

Bahkan, donor darah tersebut juga diikuti oleh sejumlah lansia. Namun karena faktor usia, pihak PMI Kota Padang melarangnya untuk donor. "Ya, ada 3 orang lansia tadi mau donor. Karena usianya sudah di atas 65 tahun dan belum pernah donor, makanya tidak diizinkan. Kecuali lansia itu sudah rutin donor, baru kami izinkan," kata Humas PMI Kota Padang Iqrah Buana. 
Dia pun juga menyampaikan bahwa kegunaan darah yang didapat dari pendonor. Untuk 1 kantong darah, itu bisa di olah menjadi trombosit, Peck Red Cell (PRC), dan Plasma. "1 kantong darah ini bisa menyelamatkan 3 nyawa," ujarnya. 

Untuk itu, tambah Iqra, PMI Kota Padang mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah mendukung PMI Kota Padang menggelar donor darah. Apalagi, kegiatan donor darah yang digelar PT Semen Padang dilakukan secara rutin 6 kali setahun.

"Artinya, Semen Padang telah membantu kami di PMI untuk memenuhi stok darah. Karena, saat ini stok darah kami itu berada dalam kondisi tidak aman. Makanya, kami mengucapkan Terima kasih kepada Semen Padang yang telah menggelar kegiatan sosial donor darah ini," ujarnya. 

Salah seorang pendonor bernama Annisa Mulia Rahman yang tinggal di Purus, Kecamatan Padang Barat, Kota Padang, yang sudah 15 kali donor darah mengatakan, dirinya ikut donor karena manfaatnya banyak untuk kesehatan, selain membantu orang yang membutuhkan juga berpengaruh baik kepada tubuh pendonor. 

"Selain untuk kesehatan, donor darah ini pastinya juga bertujuan membantu saudara kita yang membutuhkan transfusi darah. Bahkan dari keterangan pihak PMI, 1 kantong darah itu bisa menyelamatkan 3 nyawa. Sedangkan untuk kesehatan, sehat dan segar itu adalah bonus dari donor darah," katanya. 

Hal yang sama juga disampaikan oleh pendonor bernama David Riandi. Warga yang tinggal di Jalan Dr M Hatta, Kecamatan Kuranji, Kota Padang ini mengaku senang bisa ikut berpartisipasi pada kegiatan donor darah yang digelar PT Semen Padang bekerjasama dengan PMI Kota Padang. 

"Saya sudah lebih 10 kali donor. Terakhir 3 bulan lalu. Karena ada kesempatan donor darah yang digelar Semen Padang, makanya saya ikut berpartisipasi. Terima kasih Semen Padang yang telah memfasilitasi saya untuk donor darah," katanya. 

David juga menyampaikan alasan kenapa ikut donor darah. Kata dia, selain untuk kesehatan dan membantu sesama yang membutuhkan darah, fisilitasnya juga ada didekat kita beraktivitas.

"Saya lihat ada tenda dan keramaian, ternyata mobil donor darah, saya tertarik untuk donor, saya pun cukup lama antri disini." ujarnya. 

Pendonor lainnya bernama Aulia Fadhila, menyebut bahwa dia ikut tertarik untuk donor darah, karena ingin berpartisipasi membantu sesama. "Saya baru 2 kali ikut donor. Meski tidak sering, yang jelas saya tertarik untuk donor darah, krena ingin membantu saudara kita yang butuh transfusi darah," kata warga yang tinggal di Jalan By Pass Pisang ini.

"Saya juga tidak rutin ikut donor. Alhamdulillah, nggak nyangka juga pada donor darah Semen Padang ini saya dapat doorprize kipas angin. Terima kasih Semen Padang yang sudah memfasilitasi donor darah dan juga menyediakan banyak doorpzie untuk pendonor," kata Annesa Putri Amsa, warga kompleks perumahan Jabal Ramah By Pass, Air Pacah yang sudah 7 kali ikut donor. 

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang yang juga Ketua Panitia HUT RI, Nur Anita Rahmawati, menambahkan bahwa donor darah ini merupakan salah satu rangkaian kegiatan yang digelar PT Semen Padang dalam rangka memeriahkan HUT ke-78 Kemerdekaan RI.

"Ada dua agenda donor darah yang kami gelar. Pertama untuk internal dan masyarakat sekitar perusahaan yang digelar di GSG Semen Padang pada 15 Agustus yang lalu. Dan, kedua hari ini di GOR H Agus Salim. Alhamdulillah, masyarakat tampak antusias. Bahkan, ada juga lansia yang ikut donor," kata Anita disela -sela donor darah PT Semen Padang di GOR H Agus Salim.(*)



Payakumbuh, Lintas Media News 
Ketua DPRD Sumbar, Supardi mengataka.Kehadiran Perda Nomor 3 Tahun 2022  menjadi lembaran baru Sumatera Barat dalam melaksanakan kewajiban pelayanan informasi publik ke masyarakat.Karena,Perda ini mengatur tentang kewajiban badan publik, hak badan publik, hak masyarakat, alur permohonan informasi publik serta penghargaan dan sanksi bagi badan publik.

 Demikian disampaikan Supardi saat melakukan Sosialisasi Peraturan Daerah (Perda) No 3 Tahun 2022 tentang Keterbukaan Informasi Publik kepada masyarakat yang bertempat di cafe Agamjua, Kota Payakumbuh, Jum’at (18/8/2023).

Menurut Supardi, Perda inisiatif DPRD Sumbar ini adalah penguatan bagi Pemerintah Daerah dalam menerjemahkan UU No.14 tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik.

“Perda ini menjadi regulasi yang harus diikuti oleh semua elemen pemerintah daerah, Perda ini sudah secara rinci mengatur tentang layanan informasi kepada masyarakat”, kata Supardi.

Supardi menambahkan, tujuan Perda Keterbukaan Informasi Publik ini menjamin ketersediaan informasi publik dan menjadi pedoman pejabat dalam memberikan pelayanan informasi publik serta menjamin tersedianya layanan informasi publik berbasis digital.

Sementara itu, Ketua Komisi Informasi Sumbar Nofal Wiska yang hadir pada kesempatan itu menitikberatkan pada pengaturan tentang kewajiban pemerintah daerah dan hak masyarakat untuk mendapatkan informasi.

“Dalam Perda ini secara tegas menjelaskan tentang kewajiban badan publik dalam melaksanakan keterbukaan informasi publik, jika tidak dilakukan maka ada sanksi yang bisa diberikan kepada pimpinan badan publik tersebut, seperti surat teguran, hingga pemotongan anggaran di OPD”, jelas Nofal Wiska.

Diakui oleh Ketua KI Sumbar, bahwa masih banyak pejabat dan birokrat yang belum paham tentang esensi pengaturan keterbukaan informasi publik.

“Terima kasih kepada Pak Supardi yang menegaskan komitmennya dalam menegakkan keterbukaan informasi publik, Perda ini penting untuk melindungi pejabat dalam melaksanakan tata kelola pemerintahan yang baik serta meminimalisir berbagai penyimpangan,” kata Nofal.(*/st)






Padang,Lintas Media News 
Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat Zarfi Deson menegaskan koperasi merupakan unsur strategis dalam menggerakkan poros perekonomian kerakyatan di daerah. Koperasi yang sehat,  akan menyejahterakan anggota dengan bidang usaha yang di jalani.

Hal ini disampaikan Zarfi Deson saat Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosperda) nomor 16 tahun 2019 tentang Pemberdayaan dan Perlindungan Koperasi dan Usaha Kecil di Nagari Muaro Kandis Punggasan, Kecamatan Linggo Sari Baganti, Sabtu (19/8).

BACAAN LAINNYA
Anggota DPRD Sumbar Mochlasin Serahkan 17 Longtail kepada Kelompok NelayanWamentan Harvick Dukung Peran Strategis Petani Bangka Barat dalam Penyediaan PanganKonsisten Perjuangkan Petani, HM. Nurnas Serahkan Alsintan pada Kelompok Tani
Turut hadir dalam acara tersebut Wali Nagari Helkamsi, Camat Linggo Sari Baganti, pelaku UMKM, pelaku koperasi serta tokoh masyarakat setempat. Sementara narasumber dalam kegiatan tersebut adalah Kabid Pemberdayaan Koperasi dari Dinas Perindag Sumbar Niko Primadona.

Deson mengatakan, karena mempunyai peran dan kedudukan strategis dalam menggerakkan perekonomian di daerah, Pemprov Sumbar dan DPRD Sumbar terus berkomitmen melakukan pemberdayaan koperasi dan usaha kecil untuk menjadi lebih kuat dan mandiri.

Komitmen tersebut, kata dia, telah tertuang dalam Peraturan Daerah Sumatera Barat nomor 16 Tahun 2019. Perda itu, sambungnya, merupakan bukti keberpihakan pemerintah pada pelaku golongan ekonomi kecil.

Kata Deson, aturan ini akan mendorong terwujudnya keadilan dan kesejahteraan ekonomi masyarakat Sumbar. Senada dengan itu, juga akan terjadi pertumbuhan dan peningkatan daya saing koperasi dan usaha kecil.

“Dan ini harus bisa dimanfaatkan secara bersama-sama,” harapnya.

Dalam kesempatan itu, politisi Golkar itu mengimbau pelaku koperasi dan usaha kecil untuk selalu meningkatkan keterampilan dan berinovasi. Sehingga, katanya, usaha-usaha yang dilakukan bisa maju dan inovatif.

Lebih lanjut, ia menegaskan peningkatan koperasi dan usaha kecil tidak hanya tugas pemerintah melainkan, seluruh pihak terkait. Seluruh stakeholder diharapkan bergandengan tangan agar upaya pembanguan ekonomi kerakyatan berjalan optimal.

“Polanya, disamping mendorong masyarakat dari nol menjadi pengusaha, juga mendukung dan memotivasi penerapan kreativitas dan inovasi untuk memecahkan dan mencari peluang dari masalah yang dihadapi,” tegasnya. (*/St)



Lintasmedia news.com,
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, membuka secara resmi turnamen sepakbola antar klub se Sumatera Barat, “SR Cup 1”, yang dilangsungkan di Stadion Sport Center Dharmasraya, Nagari Koto Padang, Kecamatan Koto Baru, Jum’at (18/08/2023).

Hadir dalam kesempatan itu Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah, Wakil Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya, Adi Gunawan dan Ade Sudarman, Ketua KONI Dharmasraya, H. Eri Antoni, tokoh-tokoh masyarakat Dharmasraya, diantaranya H. Zulfikar Atut dan Budi Sanjaya, Sekda Dharmasraya, H. Adlisman beserta jajaran Pemkab Dharmasraya.

Sutan Riska dalam sambutannya memberikan apresiasi kepada seluruh panitia pelaksana yang dikomandoi Martin Efendi, atas terselenggaranya iven akbar yang akan mempertandingkan 16 Klub terbaik Se Sumatera Barat ini.

“Kami berharap pelaksanaan turnamen ini dapat menjadi hiburan bagi masyarakat pecinta sepakbola Sumatera Barat umumnya, dan Dharmasraya khususnya, sekaligus menjadi ajang pembinaan bagi atlet-atlet sepakbola di daerah kita,” ungkap Sutan Riska.

Kepada klub dan atlet yang akan bertanding, Sutan Riska berharap, selain menunjukkan kebolehannya dalam bermain sepakbola juga diharapkan agar menunjukkan sikap sportifitas yang tinggi.

“Rivalitas hanya 90 menit, selebihnya persaudaraan,” terangnya.

Kepada penonton yang hadir, Sutan Riska berpesan agar menjaga ketertiban dan keamanan, supaya tidak terjadi hal-hal yang tidak diinginkan selama turnamen berlangsung.

“Mari bersama kita jaga keamanan dan ketertiban, agar turnemen ini berlangsung lancar hingga ke babak final nantinya,” tutupnya.

Ketua Panitia Pelaksana, Martin Efendi, mengatakan 16 klub yang akan ambil bagian di turnamen “Sutan Riska Cup” edisi perdana ini 12 diantaranya dari luar Dharmasraya yakni, Pespessel Pesisir Selatan, Kopi Mos Agam, PS Rambatan Tanah Datar, PS Pemko Sawahlunto, PS UNP, Saiyo Sakato Solok, MBR Payakumbuh, PS Banteng Sijunjung, PSKB Bukittinggi, PS Pilubang 50 Kota, Galaticos Pasaman Barat dan ISS Solok Selatan.

Sedangkan empat klub lainnya berasal dari Kabupaten Dharmasraya yakni, X Dareh FC, Duo Swarna FC, RH United FC dan Posser Sungai Rumbai.

“Kami mengajak bola mania di manapun berada untuk meramaikan Sport Center Kabupaten Dharmasraya setiap sore pukul 15.30 WIB, mulai hari ini sampai laga final yang akan dilaksakan September yang akan datang, atau juga dapat disaksikan secara  streaming di Channel Youtube @SRMEDIAsumbar’, ujar Martin.

Martin juga mengatakan, panitia tidak menjual karcis masuk stadion selama turnamen berlangsung. Artinya semua pertandingan digratiskan untuk penonton, baik yang menonton di tribun terbuka maupun di tribun tertutup.

Pertandingan perdana “SR CUP 1”, mempertemukan Pespessel dengan Kopi Mos berlangsung menarik, yang dimenangkan Pespessel dengan skor 4-2.(elda)

PADANG,Lintas Media News
 Ada yang berbeda terlihat di ujung barisan peserta Merah Putih Light Carnival 2023 yang digelar Pemerintah Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) di Jalan Jenderal Sudirman Kota Padang pada Jumat (18/8/2023) malam.

Ribuan masyarakat yang berada di lokasi acara, menyoroti rombongan  arak-arakan dari PT Semen Padang yang berada di urutan 33. Dimana, dalam rombongan tersebut, tampak replika Tanduk Kerbau yang diangkut menggunakan truk. 

Hal ini membuat masyarakat penasaran dan menghampiri lebih dekat barisan pawai Merah Putih Light Carnival tersebut. Kondisi semakin riuh, ketika kerumunan masyarakat tersebut, melihat aksi lucu dua badut yang menggunakan kostum ikon perusahaan semen kebanggaan masyarakat Sumbar itu.

Sejumlah anak-anak bahkan berlarian menghampiri dua badut tersebut. Masyarakat juga turut mengabadikan momen tersebut dengan merekam baik foto maupun video dengan tim pawai dari PT Semen Padang itu. 
Selain replika Tanduk Kerbau, dalam iring-iringan rombongan perusahaan Semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara yang sudah berusia 113 tahun itu, juga tampak replika Silo (tempat penyimpanan semen) dari pabrik PT Semen Padang. 

Berbeda dengan tim pawai dari pihak lainnya, yang lebih dominan menampilkan atraksi serta pernak pernik lainnya, sehingga saat tim pawai dari PT Semen Padang dipanggil oleh MC, tepuk tangan dan sorak sorai bergemuruh terdengar di lokasi acara tersebut.

Begitupun ketika MC menyebutkan bahwa Pabrik Indarung I PT Semen Padang telah ditetapkan sebagai Cagar Budaya Nasional, seluruh tamu undangan terlihat begitu senang atas kabar yang mengembirakan dari perusahaan gebanggaan masyarakat Sumbar tersebut.

Selain PT Semen Padang, sejumlah BUMN lainnya juga turut memeriahkan  Merah Putih Light Carnival itu, yakni dari PT PLN, Bulog, serta ada dari pihak kepolisian, suku Nias, atraksi naga liong dari HTT Padang, dan seluruh OPD lingkup Pemprov Sumbar dan ditambah dari sejumlah OPD di lingkup Pemko Padang.

Pada acara Merah Putih Light Carnival 2023 itu, juga hadir berbagai acara hiburan, termasuk penampilan Darak Badarak yang merupakan Sanggar Kesenian Pemuda Pariaman yang baru saja meraih Juara II Indonesia's Got Talent 2023.

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan bahwa PT Semen Padang turut berpartisipasi pada acara Merah Putih Light Carnival 2023 itu, karena kegiatan ini merupakan bagian dari menyemarakkan HUT Kemerdekaan RI di Kota Padang.

"Selain HUT Kemerdekaan RI, kegiatan ini juga digelar dalam rangka memeriahkan HUT Kota Padang ke-354. Dan, Semen Padang sebagai perusahaan terbesar di Sumbar dan menjadi kebanggaan masyarakat Sumbar, tentunya sudah menjadi kebanggaan bagi kami untuk ikut berpartisipasi memeriahkannya," kata Anita. 

Tentang PT Semen Padang

PT Semen Padang adalah perusahaan kebanggaan masyarakat Sumatera Barat, yang berdiri sejak 18 Maret 1910, dan merupakan perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara. Perusahaan ini telah berperan menjadi salah satu penggerak ekonomi, pembangunan infrastruktur, pendidikan dan sosial kemasyarakatan di Sumbar. 

Eksistensi PT Semen Padang dalam sejarah modernisasi dan industrialisasi di Indonesia, telah teruji dalam pembangunan berbagai landmark atau Mahakarya di berbagai kota di Indonesia, seperti Monumen Nasional  yang berdiri kokoh sebagai simbol ibu kota negara, gedung Bursa Efek Indonesia, Jembatan Semanggi,  Gedung MPR/DPR di Senayan, Hotel Indonesia di jantung Jakarta, Jembatan Barelang,  Monumen Tsunami Aceh, Bandara Kuala Namu Medan, Jembatan Kelok Sembilan serta  berbagai bangunan penting lainnya di negeri ini.

PT Semen Padang kini juga memiliki salah satu bangunan yang membanggakan Kota Padang, Sumbar dan Indonesia, dengan ditetapkannya Pabrik Indarung I sebagai Cagar Budaya Kota Padang, Cagar Budaya Provinsi Sumbar,  Cagar Budaya Nasional dan dalam proses menuju Cagar Budaya Dunia yang akan ditetapkan Unesco.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.