Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


MENTAWAI.Lintas Media News.
Untuk menjaga situasi keamanan perairan Sumatera Barat, Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit bersama tim Pengawasan Laut dari Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar dengan  menggunakan Kapal Tenggiri melaksanakan kegiatan patroli di wilayah Kabupaten Kepulauan Mentawai.

Kegiatan patroli ini dipimpin oleh Wagub Sumbar yang sekaligus mengantarkan bantuan Alat Pelidung Diri (APD) pada rumah sakit dan puskesmas di daerah pulau terluar dan terpencil.

Wagub Sumbar Nasrul Abit bersama Kapten Kapal Tenggiri Juli Edison bersama tim siap memberi sanksi pada kapal- kapal yang melakukan illegal fishing.

"Patroli perairan digelar Senin hingga Kamis bertujuan untuk mencegah segala bentuk pencurian ikan di daerah Sumbar sekaligus pengamanan gangguan masuknya bahan berbahaya maupun narkotika kewilayah Indonesia," ucap Wagub Sumbar.

Selain itu, Wagub Sumbar menghimbau kepada nelayan untuk berhati hati dalam mencari ikan di laut serta menginformasikan kepada pihak kepolisian jika mendapatkan informasi Tindak Pidana maupun Warga Negara Asing (nelayan ilegal)  yang memasuki wilayah perairan Indonesia di wilayah Sumbar

"Selama patroli kami tidak menemukan adanya pelanggaran, tapi kami akan terus melakukan patroli mencegah illegal fishing di perairan laut di daerah ini," ucap Nasrul Abit.

Terkait dengan penggunaan Kapal dari DKP Sumbar, Wagub Nasrul Abit berharap ada pengadaan kapal cepat yang bisa mengatasi permasalahan penanganan illegal fishing dan kapal-kapal asing.

"Kita butuh kapal cepat, karena kapal-kapal yang masuk ke perairan Sumbar memiliki kapasitas yang besar dan cepat. Ini yang harus menjadi perhatian kita," kata Nasrul Abit.

Nasrul Abit mengatakan, kapal pengawas Indonesia tidak bisa menangkap kapal-kapal, upaya yang dapat dilakukan oleh pengawas laut hanya bisa menghalau kapal yang melanggar di wilayah Sumbar.

Selain itu, Kapten Kapal Tenggiri Juli Edison milik Dinas Kelautan dan Perikanan Sumbar berharap kegiatan patroli ini bisa dilakukan dalam satu bulan ada dua kali berpatroli.

"Masih banyaknya nelayan-nelayan yang dari luar masuk dalam wilayah Sumbar. Untuk itu saya berharap adanya patroli ini, bergabung dengan pihak-pihak terkait, agar pelaku illegal fishing tidak lagi berada di perairan Sumbar.

Pihak terkait tersebut Kapten kapal Tenggiri Juli Edison menjelaskan yaitu pihak dari aparat kepolisian resor setempat, TNI dan kelompok masyarakat pengawas (Pokmaswas) di perairan laut daerah ini.

"Kami berharap patroli selanjutnya di perairan laut daerah ini bisa bersama dengan tim gabungan pemerintah provinsi setempat. Kami akan berkoordinasi dengan pihak daerah," ujarnya.(rel/st)


Padang,Lintas Media News.
Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menghimbau,agar seluruh pemangku kepentingan kepariwisataan seyogyanya segera merumuskan konsep medical tourism secara menyeluruh sampai  ditemukannya Vaksin, Virus Corona (Covid-19) akan tetap ada, ini adalah suatu realitas. Menyikapi hal ini tentu dibutuhkan kebijakan yang realistis dan terukur.

Demikian antara lain disampaikan oleh Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno ketika memimpin pertemuan via video conference dengan berbagai stake holder kepariwisataan Sumbar di Rumah Bagonjong, Kamis (4/06/2020).

Menurutnya upaya-upaya dalam mengendalikan Covid-19 telah, sedang dan akan terus dilakukan.

“Penguatan sistem kesehatan, upaya tracking dan peningkatan kapasitas laboratorium terus kita dukung, untuk tahun 2021 pun saya telah perintahkan agar alokasi anggaran penanganan Covid-19 tetap disediakan,” sebut Gubernur.

Terkait dengan sektor pariwisata, dikatakan bahwa Kota Bukittinggi telah memulai membuka sejumlah destiwisata unggulan, tentunya dengan tetap menerapkan protokol kesehatan Covid-19 secara ketat.

“InsyaAllah sebagian besar kabupaten/kota lain akan menyusul pada 8 Juni, artinya target kita adalah produktif dan aman Covid-19,” ucapnya.

Menyangkut pembukaan kembali destinasi wisata, Dinas Pariwisata telah menyusun SOP-SOP yang detail.ungkap Gubernur.

Sementara Ketua Perhimpunan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Sumatera Barat Alan Maulana Yusran mengatakan pihaknya cukup terpukul dengan adanya wabah Covid-19

“Ini kami cukup ngos ngosan juga, karena tidak ada income sama sekali,” ujarnya.

Disamping memberikan sejumlah masukan, dia juga mengharapkan lahirnya kebijakan-kebijakan pemerintah yang bisa mengakomodir dunia pariwisata agar kembali menggeliat.

Hal senada diungkapkan oleh Ketua DPD Asosiasi Perjalanan Wisata Indonesia (Asita) Sumbar, Ian Hanafiah. Menurutnya bagaimana merangsang wisatawan untuk kembali mengunjungi Sumatera Barat mesti dipersiapkan secara matang.

“Bagaimana mempersiapkan paket-paket wisata yang aman Covid-19, tentu dengan harapan adanya subsidi dari pemerintah,” terangnya. (rel)


Padang.Lintas Media News. Pemerintah Provinsi Sumatera Barat merencanakan bersama kabupaten kota sebelum membuka objek wisata ada beberapa item Standar Operasional  Prosedur (SOP) yang harus disiapkan ketika pelaksanaan tatanan normal baru produktifitas aman covid (New Normal)

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno ketika menerima Audiensi dari Anggota Dewan Perwakilan Daeerah (DPD) RI Sumatera Barat dalam rangka membahas tentang langkah-langkah pelayanan (SOP) sebelum membuka kembali objek wisata dan hotel di daerah Provinsi Sumatera Barat era new normal di ruang kerja Gubernur. Kamis (4/6/2020).

Gubernur Sumbar juga mengatakan, dalam pelaksanaan SOP tersebut mengacu bagaimana memunculkan karakter  masyarakat disiplin protokol covid.

"Diantaranya pengukuran suhu, cuci tangan, jaga jarak, pakai masker kemudian ada tim terpadu yang mengawasi Diskes, Pol PP, TNI dan Polri, kemudian operasionalnya disesuaikan dengan jam kerja, tidak boleh dibuka sampai malam," ungkap Irwan Prayitno sambil berbincang dengan anggota DPD RI.

Irwan Prayitno juga menyebut untuk saat ini hotel masih ada menawarkan paket karantina protokol covid adalah tatanan baru proyo normal dan sudah konsisten dengan SOP covid.

 "Untuk pelayanan hotel nantinya tetap dibuka sesuai protokol covid, tetapi tidak boleh mengadakan event-event yang menimbulkan keramaian," ujarnya

Kemudian gubernur juga mengajak untuk karyawan misalnya, ketika mereka datang hotel harus langsung melakukan cek suhu, cuci tangan menggunakan alat pelindung diri (APD), setelah itu mereka baru diperkenankan untuk melaksanakan tugas.

"Sementara untuk tamu juga ada protokol covid  yang harus ditaati baik petugas,  wisatawan baik lokal dan mancanegara yang didahulu dengan visiar negatif covid, serta hal-hal lain menjadi perhatian antisipasi penyebaran covid 19," terangnya.

Dalam kunjungan ini hadir semua Anggota DPD RI Dapil Sumbar, Leonardy Harmainy, Anggota DPD RI Emma Yohanna, Anggota DPD RI Alirman Sori dan Anggota DPD RI, Muslim M Yatim.(rel/st)


Padang.Lintas Media News
Komisi Informasi Sumbar menggelar sidang ajudikasi pada saat pandemi Covid 19,di Kantor KI Sumbar.Kamis (4/6). Proses persidangan ini digelar dengan protokol kesehatan yang ketat.

Sebelum para pihak masuk, diwajibkan untuk mencuci tangan, lalu diwajibkan memakai masker. Dalam ruang sidang juga diterapkan jarak minimal 1,5 meter antar orang, termasuk majelis komisioner.

"Proses persidangan harus dijalankan sesuai dengan tugas dan kewajiban Komisi Informasi, namun dengan kondisi ini tentu semua orang yang ada di ruangan harus patuh terhadap protokol kesehatan yang ditetapkan WHO," jelas Komisioner bidang PSI, Arif Yumardi.

Memasuki masa new normal, persidangan akan tetap menggunakan protokol pencegahan covid 19 ini.

"Pada persidangan selanjutnya para pihak maupun pengunjung yang hadir wajib memakai masker dan menjaga jarak dalam ruang sidang," lanjut Arif.

Pada persidangan perdana pasca covid 19 ini, diagendakan pembacaan putusan antara pemohon Daniel Sutan Makmur dan termohon BPN Kota Padang.

Majelis hakim adalah Adrian Tuswandi, sebagai ketua Majelis, Arif Yumardi dan Tanti Endang Lestari, masing masing sebagai anggota.

"Komisi Informasi Sumatera Barat memutuskan dua register sekaligus dalam persidangan karena objek dan sobjek hukumnya sama.
“Putusan kita bacakan satu register pemohon ditolak dan satu register pemohon lagi dikabulkan, dan menegaskan warkah tanah adalah informasi publik yang pemberiannya sesuai ketentuan yang berlaku, "kata Adrian Tuswandi, berkas putusan setebal 30 halaman dibacakan bergantian pada sidang terbuka untuk umum disesuaikan protokol kesehaatan yang dirilis Kemendagri dan Kemenkes RI. (rel)


Padang Panjang.Lintas Media News.
Alhamdulillah, Wasyukurillah. Dua orang lagi Pasien Positif Covid-19 Kota Padang Panjang dinyatakan sembuh, Kamis, (4/6). Dia adalah Pasien 24 inisial RF (Guguk Malintang) dan Pasien 25 inisial ME (Balai Balai).

"Alhamdulillah baru saja kami menerima informasi dari Dinas Kesehatan, bahwasanya Pasien 24 inisial RF dan Pasien 25 inisial ME yang diisolasi di UPTD BPPP Pemprov Sumbar di Padang, sudah sembuh dan diperbolehkan pulang," kata Juru Bicara Satgas Covid-19 Padang Panjang, Ampera Salim di Balaikota Padang Panjang, Kamis, (4/6).

Dengan demikian jumlah pasien sembuh dari Covid-19 Kota Padang Panjang menjadi 25 orang. Semuanya sudah dinyatakan sembuh  dan tidak ada lagi yang tersisa setelah sebelumnya sembuh 23 orang.

"Mari sama-sama kita berdoa agar Pasien Covid-19 positif  tidak ada lagi di Padang Panjang," katanya.

Berikut data akumulatif corona pasien Covid-19 Padang Panjang yang sudah sembuh semuanya:⁣
1. DR (EKOR LUBUK) - (Negatif)⁣
2. MI (SILAING BAWAH) - (Negatif)⁣
3. MN (GUGUK MALINTANG) - (Negatif)⁣
4. RR (EKOR LUBUK) ⁣(Negatif)
5. YN (GUGUK MALINTANG) ⁣(Negatif)
6. FR (BALAI-BALAI) - (Negatif)⁣
7. WT (SILAING BAWAH) - (Negatif)⁣
8. RN (SILAING ATAS) - (Negatif)⁣
9. AP (KAMPUNG MANGGIS)⁣ (Negatif)
10. DM (GUGUK MALINTANG) - (Negatif)⁣
11. EF (KOTO KATIAK) - (Negatif)
12. ADP (TANAH HITAM) - (Negatif)⁣
13. AZ (KAYU TANAM) - (Negatif)⁣
14. NE (NGALAU)- (Negatif)
15. NW (KAMPUNG MANGGIS) - (Negatif).⁣
16. DW (KAMPUNG MANGGIS)- (Negatif)
17. UT (KAMPUNG MANGGIS)-(Negatif)
18. NP (KAMPUNG MANGGIS)- (Negatif)
19. AG (GUGUK MALINTANG) - (Negatif)⁣
20. HA (KAMPUNG MANGGIS)- (Negatif)
21. AR (KAMPUNG MANGGIS) - (Negatif)
22. AG (KAMPUNG MANGGIS) - (Negatif)
23. FP (KAMPUNG MANGGIS) -(Negatif)⁣
24. RF (GUGUK MALINTANG)- (Negatif)
25. ME (BALAI BALAI)- (Negatif)

Pemko Padang Panjang tetap menghimbau seluruh warga agar tetap menerapkan protokol kesehatan. Seperti : bila keluar rumah wajib pakai masker, menjaga jarak aman minimal 1 meter, menghindari kontak fisik dan sering mencuci tangan pakai sabun.(rel)


Padang.Lintas Media News.
Jum'at besok (5/6)  mulai pukul 13.30 WIB, Pengurus Pusat Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) akan Rapat Pleno Virtual yang akan diikuti oleh seluruh Pengurus Pusat SMSI dan Ketua SMSI Provinsi seluruh Indonesia.

Menurut Ketua Umum SMSI Firdaus, agenda Rapat Pleno ini sangat penting karena diisi dengan penyerahan Surat Keputusan Dewan Pers, yaitu pengesahan SMSI sebagai salah satu dari 10 konstituen Dewan Pers.

"Dalam Rapat Pleno nanti Bapak Hendri CH Bangun akan menyerahkan SK pengesahan SMSI sebagai konstituen Dewan Pers. Alhamdulillah ini momen yang sangat bersejarah bagi SMSI," kata Firdaus yang didampingi oleh Sekjen SMSI HM. Untung Kurniadi.

Agenda lain dalam Rapat Pleno SMSI ini adalah pemaparan program prioritas SMSI tahun 2020 oleh Ketua Umum Firdaus, dilanjutkan dengan arahan dari Dewan Penasehat yang akan disampaikan oleh Wakil Ketua Dewan Penasehat DR. Ir. M. Hatta Rajasa.

Menurut Sekretaris SMSI Provinsi Sumbar Gusfen Khairul, Rapat Pleno ini juga menyediakan sesi diskusi, yang akan menampung aspirasi SMSI Provinsi. "Sumbar akan menyuarakan derita media siber yang terdampak Covid-19 karena lesunya pemasang iklan. Semua sendi ekonomi rontok, termasuk nasib pekerja media di daerah," kata Ketua SMSI Provinsi Sumbar Zulnadi, SH.

Untuk mengikuti Rapat Pleno Virtual SMSI Pusat ini SMSI Sumbar mengutus empat delegasi yaitu Ketua Zulnadi, Ketua Dewan Penasehat Heranof Firdaus, Wakil Ketua Bidang Organisasi dan Daerah Sawir Pribadi, dan Bendahara Syafruddin Al.
Namun tidak tertutup juga untuk pengurus lain yang ingin bergabung bahkan tetangga sebelah. Pasword dan id. menyusul diinformasikan (*)

 Teks foto: Alumni Smandoe tergabung di KPA Cakrawala tengah berdialog dengan Kepala Sekolah Syamsul Bahri tentang Sekolah memasuki tatanan kehidupan baru produktif aman Covid-19, Rabu 3/6 (foto: dok)

Padang,Lintas Media News.
Sekolah dan siswa harus bersiap memasuki era tatanan baru kehidupan atau new normal di tengah Covid-19 yang belum ada obatnya.

SMA Negeri 2 Padang juga tak inginkan adanya kekawatiran  orang tua melepas anaknya ke sekolah jika semua protokol kesehatan sekolah dan fasilitasnya tak dilengkapi.

“Melepas anak ke sekolah seperti sebelum Covid-19 memang ngeri, takut anak terpapar Covid,”ujar Susi orang tua siswa sebuah sekolah di Sumbar, Rabu 3/6 di Padang.

Menjawab kekhawatiran orang tua dan kondisi Covid-19 belum ada obatnya, Sispala dan KPA Cakrawala bersama alumni SMAN 2 Padang tidak tinggal diam.

“Insya Allah sekolah kita harus disiapkan untuk memasuki era new normal dan proses belajar mengajar kedepan yang jadwalnya sampai hari ini belum diputuskan,” ujar Kepala Sekolah SMAN 2 Padang Syamsul Bahri menjawab kekhawatiran orang tua siswa di Sumbar.

Alumni yang juga anggota KPA Cakrawala (wadah anggota Sispala yang sudah tamat sekolah,red) Indra M Gandidi dan Virza Benzani menyatakan tim Sispala Reborn Siapkan SMA Negeri 2 Padang songsong tatanan kehidupan baru.

“Kita menggalang donasi dari semua alumni seluruh angkatan untuk menyediakan sarana dan prasarana sesuai ketentuan protokol kesehatan hidup di tengah Pandemi,”ujar Virza Benzani usai bertemu Kepala Sekolah, Rabu pagi tadi.

“Ada fasilitas lorong nano imun booster (nano imun booster tunnel) dengan nano tekhnologi yang kita siapkan sebelum proses belajar mengajar siswa di sekolah dimulai,”ujar Indra M Gandidi didampingi Alumni Sispala Angkatan IX Adrian Toaik Tuswandi.

Menurut Indra M Gandidi pihaknya siap share teknologi nano kepada sekolah lain di Sumbar atau bahkan Indonesia, kelebihannya tidak ambun dan pakai cairan disinfektan ya. Silahkan yang berminat kontak ke KPA Cakrawala alamat sementara di SMA Negeri 2 Padang.

“Untuk kemanusiaan dan lawan Covid-19 kami tidak pelit dan tidak jual mahal untuk planning enginering membuat lorong imun booster ini, silahkan kontak, tim kita akan bantu,”ujar Indra yang juga Akademisi UPI Bandung ini.

Alumni yang bergerak di cinta alam dan lingkungan juga menyiapakan draft protokol kesehatan sekolah menyiapkan siswa sehat dan tangguh.

“Tidak hanya sarana dan prasarana termasuk wastafel portable untuk cuci tangan siswa sebelum masuk kelas. Tim Sispala Reborn juga siapkan protokol kesehatan siswa di sekolah, yang mengacu kepada Protokol Kesehatan diterbitkan Kemendikbud dan Kemenkes RI,”ujar Adrian didampingi pengusaha muda Padang Alfi Abe Zulhendra.

“Ini adalah aksi kepedulian dari kami alumni dan siswa SMAN 2 Padang, murni untuk siapkan sekolah menunju tatanan kehidupan baru yang produktif dan aman Covid-19,”ujar Abe menambahkan.

Doni sebagai PO dari aksi Sispala Reborn Siapkan SMA Negeri 2 Padang Songsong New Normal mengatakan pendanaan untuk menyiapkan semuanya sangat diharapkan dari alumni SMA Negeri 2 Padang.

“Alumni SMA Negeri 2 Padang sangat diharapkan sekali donasinya, ini semua usaha bersama agar sekolah kita, bekas almamater kita tidak menjadi kalster Covid-19 baru nantinya,”ujar Doni.

Pihak penggerak aksi membuka list donasi dan berharap kepedulian Alumni SMA Negeri 2 Padang untuk membantu terujudnya aksi nyata ini.

“Silahkan abang dan kakak alumni untuk berpartisipasi dalam aksi peduli ini. Rekening aksi Ayo Basamo Jadikan Smandoe kito Tangguh  Sosong New Normal ke Rekening Donasi : 0390446174 (BNI a.n Fatimah Azzahra Fitri), bagi uda dan uni yang membantu mohon konfirmasi ke
Fatimah Azzahra Fitri⁩ di nomor HP 082233593259,”ujar Doni. (ril/st)


Padang.Lintas Media News.
 Hasil rapat hari ini ada 15 Kabupaten/kota yang siap menerapkan Tatanan Baru Produktifitas Aman Covid (New Normal) dan  ada 3  daerah yang masih ingin memperpanjang PSBB diantaranya, Kabupaten Mentawai, Kota Padang dan Kabupaten Padang Pariaman, masih menunggu keputusannya pada tanggal 7 Juni, untuk melihat data dari perkembangan positif covid di daerahnya dan masih ingin menambah waktu persiapan untuk masuk ke era new normal, mengenai penetapannya ditentukan setelah rapat pada 7 Juni 2020 nanti.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Irwan Prayitno menggelar video conference (Vidcon) bersama Bupati dan Walikota terkait dengan Persiapan  Tatanan Baru Produktif Aman Covid (New Normal) Sumatera Barat, di ruang kerja, Rabu, (3/6/2020).

Gubernur sampaikan, sebelum berakhirnya Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) tahap III pada  7 Juni 2020, Pemerintah Provinsi Sumatera Barat merencanakan kembali untuk persiapan memulai tatanan baru produktofitas aman covid yang dikenal sebutan New Normal terhadap 19 Kabupaten dan Kota di Sumatera Barat.

" Saat ini kota Bukittinggi sudah menjalankan tatanan baru produktifitas aman covid terhitung tanggal 1Juni 2020. Tinggal 18 Kabupaten / kota yang mengikuti PSBB tahap III. Rapat hari ini ingin melihat kesiapan daerah terhadap memasuki New Normal atau masih melanjutkan PSBB," ungkapnya.

Selanjutnya Gubernur menyebutkan ada 15 Kota dan Kabupaten yang mengusulkan setuju memasuki tatanan kehidupan baru yang produktif aman covid atau New Normal.

" Memasuki tatanan kehidupan baru para Bupati Walikota diminta pendidikan  Paud, TK, SD SMP bahkan SMA agar mengatur segi jadwalnya bagaimana didaerahnya
dalam mengikuti tatanan baru, produktifitas aman covid", kata Irwan.

Gubernur juga mengatakan perlu melakukan screening kesehatan bagi guru, tenaga pendidikan dan siswa untuk memastikan kondisi kesehatan tidak berpotensi untuk menularkan atau tertular covid-19 dan skrining zona lokasi tempat tinggal guru tenaga pendidikan dan siswa untuk memastikan tempat tinggalnya bukan merupakan episentrum penularan covid-19 (zona hijau).

"Untuk itu perlu menyiapkan sarana dan prasarana sekolah sesuai dengan standar protokol kesehatan covid dan menyiapkan media sosial dan edukasi pencegahan untuk warga sekolah, pengaturan siswa-siswa belajar disekolah maupun belajar di rumah secara bergantian untuk menghindari kerumunan teruntuk sekolah didaerah zona hijau," katanya

Pengaturan jarak dengan prinsip social  distancing dan physical distancing dengan kondisi instensif dengan fasilitas kesehatan terdekat.

Dan selanjutnya mengajak warga sekolah untuk menerapkan prilaku hidup bersih dan sehat, maupun mengajak warga sekolah untuk senantiasa berdo'a dan medekatkan diri kepada Allah.(rel)

 Bukittinggi.Lintas Media News.
Komandan Korem 032/Wbr Kolonel Inf Arief Gajah Mada SE, MM,secara resmi membuka latihan posko I Kodim 0304/Agam TA. 2020 di Makodim 0304/Agam Jl. Sudirman Kota Buklittinggi, Sumatera Barat.Rabu, (3/6)

Latihan yang  bertujuan untuk melatih prosedur hubungan kerja antara Komandan  dan Staf ini diikuti oleh seluruh peserta baik staf maupun pejabat Komandan sesuai dengan bidang tugasnya masing masing.

Latihan yang mengambil
Tema *"Kodim 0304/Agam Melaksanakan Tugas Bantuan Kepada Polri di Wilayah Kota Bukittinggi Dalam Rangka Menangani Konflik Sosial Pasca Pemilu"* dibuka langsung oleh

Dalam sambutannya Danrem menyampaikan, latihan ini diarahkan agar prajurit menguasai taktik dan teknik militer baik perorangan maupun satuan guna mewujudkan kemahiran dan keterampilan sebagai wujud kesiapan dan kemampuan satuan dalam  mendukung tugas pokok.

Dismaping itu,  dalam menghadapi  berbagai kemungkinan sesuai dinamika dan fenomena yang dihadapi di lapangan yang bisa saja terjadi setiap saat seperti halnya gangguan keamanan, kerusuhan sosial maupun bencana alam yang bisa saja terjadi sewaktu waktu sehingga memerlukan kesiapan satuan.

Lebih lanjut Danrem menyampaikan harapannya, dengan adanya  latihan ini seluruh personel menjadi terbiasa dan  terlatih sehingga apabila sewaktu waktu terjadi dinamika di lapangan sudah siap dan terlatih sehingga tidak ada kendala di lapangan.

Dandim 0304/Agam Letkol Inf Victor Andika Tjokro selaku Dansatgas  menyampaikan bahwa latihan ini dilaksanakan selama tiga hari, harapannya nanti setelah pelaksanaan semakin mematangkan dan semakin lancar prosedur kerja antara Komandan dan Staf dalam menghadapi apabila terjadi dinamika di lapangan khususnya dalam mengantisipasi aksi unjuk rasa Pasca Pilkada.

" latihan ini dilaksanakan selama 3 hari dan   diharapkan melalui latihan ini semakin melancarkan dan mempermudah prosedur kerja hubungan antara komandan dan staf", Jelas Dandim.

Turut hadir dan mengikuti pelaksanaan pembukaan  latihan Kasi Intelrem 032, Kolonel Inf Mukmin, Kasilog Kolonel Kav Asep Solihin, Kasiops Kolonel Inf Sugiyono serta seluruh peserta dan pelaku latihan.(rel/st)


Tuapejat.Lintas Media News.
Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul abit, beserta rombongan Gugus Tugas Covid-19, sejak Senin (1/6) kemaren terus melakukan kunjangan kerja ke Kabupaten Kepulauan Mentawai dalam rangka melihat persiapan pemkab Mentawai untuk persiapan Tatanan Baru Produktifitas Aman Covid (new normal) sehabis Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Ikut dalam rombongan tersebut terdiri dari Dinas Pendidikan, Dinas Kesehatan, BPBD dan Biro Humas Setda Sumbar menuju Pulau Siberut kecamatan Siberut Selatan. Dimana, di pulau Siberut tersebut Wagub Sumbar mengunjungi RSUD Pratama, sekolah dan pasar rakyat, Selasa (2/6/2020)

Dihari kedua ini, Wagub Nasrul Abit melakukan kunjungan ke pulau Sipora di lokasi karantina Covid- 19 Mapaddegat dan SMAN 2 Sipora.

Pemerintah Provinsi Sumatera Barat saat ini mulai mempersiapkan segala sesuatu pelaksanaan perubahan tatanan baru produktifitas aman Covid (new normal) yang bakal diterapkan pemerintah pusat disegala sektor, termasuk sektor pendidikan

"Menjelang diberlakukan normal baru di Provinsi Sumatera Barat, kita harus melihat bagaimana persiapannya di setiap Kabupaten Kota. Untuk itu, kita melakukan kunjungan ke Mentawai," terangnya.

Kehadiran Wagub Nasrul Abit beserta rombongan, Pemkab Kepulauan Mentawai, disambut dengan sistem protokol Covid-19. Dimana setiap rombongan termasuk Wagub dilakukan cek suhu,  penyemprotan desinfektan dan diwajibkan cuci tangan.

"Rombongan kami penyambutan dengan protap Covid-19 yang sangat ketat. Saya yakin pemberlakuan tatanan kehidupan  baru nantinya di Mentawai sesuai dengan apa yang kita harapkan," ucapnya.

Selanjutnya Wagub Sumbar mengunjungi  Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Tuapejat untuk melihat kesiapan rumah sakit tersebut menyambut tatanan baru produktifitas aman covid di Mentawai. Sekaligus memberikan surat keterangan sembuh Covid-19 setelah dirawat di RSUD Tuapejat.

"Dari lima orang pasien positif covid-19 tinggal satu orang lagi. Saya berharap yang satu orang ini bisa segera sembuh, dan bagi yang sembuh bisa kembali pada keluarganya," ucap Nasrul Abit.

Untuk itu Wabup Sumbar menghimbau masyarakat agar selalu menjaga perilaku hidup sehat dan jaga kebersihan serta disiplin protokol covid.

Kemudian pada rapat di Pondopo Kabupaten Mentawai Wagub Sumbar juga memberikan sosialisasi kebijakan tatanan kehidupan baru (new normal) pemerintah pusat yang akan diterapkan mulai tanggal 7Juni mendatang.

"Pekan depan kita sudah mulai menerapkan kebijakan tatanan hidup baru ditengah situasi pandemi Covid-19. Kita harus mengingatkan seluruh masyarakat untuk mempersiapkan tatanan baru ini ditengah Covid-19," kata Nasrul Abit.

Wagub Sumbar menjelaskan, perubahan kehidupan normal baru sendiri adalah suatu kegiatan di mana kegiatan-kegiatan yang melibatkan masyarakat dalam arti kegiatan perekonomian dan kegiatan sosial lain mulai dibuka kembali. Sehingga perekonomian dapat berjalan kembali dan masyarakat bisa produktif namun aman dari penyebaran Covid-19.

“Untuk menuju perubahan baru masyarakat harus patuh dan disiplin untuk menerapkan protokol kesehatan bagi diri masing-masing dalam setiap aktivitas," imbuhnya.

Dalam kesempatan tersebut atas nama pemprov Sumbar Wagub Nasrul Abit menyerahkan bantuan Alat Pelindung Diri (APD) berupa pakaian hazmat premium 80 set, pakaian hazmat lokal 100 set, masker 50 dus, handskun 2 dus dan sepatu bot 5 pasang.

Wakil Bupati Mentawai Kortanius Sabeleake, masyarakat Mentawai harus siap menghadapi tatanan kehidupan baru ini. Bagaimanapun masyarakat harus menghadapi hal tersebut dan masyarakat bisa memulai aktifitasnya dan perputaran perekonomian bisa berjalan.

Wabup Korta menuturkan Pemkab Mentawai siap untuk menjalankan nirmal baru tersebut dengan protokol dan SOP yang sudah ditentukan guna tetap menghambat penyebaran virus corona (Covid-19) apabila pemerintah telah resmi memberlakukan new normal.(rel/St)

 SIBERUT.Lintas Media News.
Pemerintah Provinsi Sumatera Barat mulai mempersiapkan pelaksanaan perubahan tatanan kehidupan baru (new normal) yang bakal diterapkan pemerintah pusat disegala sektor. Termasuk sektor pendidikan.

Wakil Gubernur Sumbar Nasrul Abit saat mengunjungi sekolah SMA dan SMK di kepulauan Siberut Kabupaten Kepulauan Mentawai, keadaan pendidikan di Siberut Selatan masih sangat jauh dari harapan yang ditargetkan oleh Pemprov Sumbar untuk mencerdaskan anak yang intelektual dan bermartabat.

Dalam pandemi Covid-19 sudah hampir tiga bulan semua siswa belum diizinkan untuk masuk sekolah. Semua siswa dianjurkan untuk belajar melalui sistem daring. Tentunya sangat miris bagi di daerah pedalaman dan kepulauan.

Hal ini disampaikan oleh Wagub Sumbar Nasrul Abit saat mengunjungi sejumlah SMA dan SMK di Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai, siang tadi Selasa (2/6/2020).

"Tadi kita sudah rapat dengan para guru dan kepala sekolah disini. Kendalanya memang daerah sini tidak memiliki jaringan internet. Kita harus carikan solusinya segera," kata Nasrul Abit.

Bahkan, tidak semua guru dan siswa memiliki ponsel pintar dan tersentuh jaringan internet, khususnya yang berada di desa terpencil kepulauan. Tentunya membuat kegiatan belajar mengajar dari rumah tak bisa dijalankan secara efektif.

"Setelah dilakukan evaluasi metode pembelajaran daring di Siberut hanya ada 10 persen, berarti ini belum optimal dan tidak efesien," ucapnya.

Menurut Nasrul Abit, keterbatasan teknologi dan akses internet menjadi masalah utama. Siswa tidak mengetahui tugas yang diberikan para guru.

Terkait permasalahan tersebut Kepala SMAN 1 Siberut selatan Kristin Filiana Br. Maringga, S.Pd, juga mengungkapkan sejak adanya wabah virus Corona melanda, pemkab Mentawai meliburkan semua siswa. 

"Kami sangat khawatir, kalau terlalu lama libur bisa-bisa anak-anak didik kita akan bodoh, ditambah kendalanya siswa disini tidak bisa melakukan pendidikan melalui daring karena daerah sini tidak mencukupi jaringan internet. Tidak semua murid memiliki HP," jelas Kristin.

Sementara untuk aset komputer di SMAN 1 Siberut termasuk cukup, hanya tidak dilengkapi jaringan Wifi. Ia juga berharap pemprov Sumbar bisa memfasilitas hal tersebut untuk kemajuan pendidikan di Mentawai.

"Kami bermohon pemprov Sumbar bisa memperhatikan kebutuhan pendidikan disini termasuk bantuan dana transportasi bagi guru yang tergolong mahal," ungkapnya.

Sementara itu saat Wagub Sumbar mengunjungi SMKN 2 Siberut Selatan kepala sekolah Amati Telaumbanua juga meminta pemprov Sumbar kelengkapan sarana dan prasarana, termasuk akses jalan menuju ke sekolah yang hanya bisa dilalui kendaraan roda dua yang memiliki tanjakan yang tinggi

"Jalannya kecil pak Wagub, hanya bisa kendaraan roda dua lewat sini. Kalau bisa jalan ini diperlebar dan bisa dilalui oleh kendaraan roda empat," sebut Amati.

Keterbatasan fasilitas internet juga dirasakan belasan siswa di SMKN 2 Siberut Selatan.

Sulitnya mengakses internet, membuat mereka berbondong-bondong untuk pulang kampung. Karena pada umumnya di daerah Siberut SMA dan SMK adalah pelajar yang datang dari pulau-pulau kecil yang tidak memiliki setara dengan SMA dan SMK.(rel/st)


SIBERUT.Lintas Media News.
 Wakil Gubernur Sumbar, Nasrul Abit mengecek kesiapan sejumlah fasilitas rumah sakit yang ada di Mentawai, Selasa (2/6/2020). Salah satuanya dalah RSUD Siberut yang disiapkan sebagai salah satu rimah sakit penanganan Covid-19.

Rumah sakit ini pernah dikunjungi Wagub beberapa waktu lalu. Saat itu, Wagub sempat kecewa karena banyak fasilitas yang rusak.

Kini, rumah sakit RSUD Pratama yang berlokasi Pasakiat Desa Maileppet Kecamatan Siberut Selatan Kabupaten Kepulauan Mentawai sempat terhenti pembangunannya, namun sekarang bagus telah melanjutkan pembangunan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) melalui DAK senilai Rp2.336.466.000

Wagub Sumbar melakukab pengecek kesiapan pembangunan rumah sakit yang rencananya sebagai rumah sakit penanganan Virus Corona (Covid-19), Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit dalam kunjungannya melihat ketersediaan fasilitas yang mendukung perawatan pasien, Selasa (2/6/2020).

Fasilitas yang dimiliki oleh RSUD Siberut dalam kondisi dalam pembangunan dan masih minim fasilitas kesehatan yang memadai. Nasrul Abit berharap pembangunan ini harus disegerakan, karena rumah sakit itu akan menjadi rumah sakit rujukan utama di daerah Kepulauan Mentawai dalam penanganan Covid-19.

"Dari hasil kunjungan, saya dapat melihat, secara umum rumah sakit tersebut memiliki tempat yang sangat strategis, namun masih dalam tahap pembangunan. Semoga rumah sakit ini bisa memberi banyak manfaat untuk Mentawai khususnya bagi warga Siberut," ungkap Nasrul Abit.

Ditambahnya, bangunan ini jauh dari keramaian masyarakat dan strategis untuk rumah sakit Covid-19. Pemandangan dari perbukitan yang langsung menggarah ke laut bisa membuat pasien tenang dan tidak stres.

Selain itu Wagub Sumbar menghimbau masyarakat  untuk sama-sama mendukung pembangunan rumah sakit ini. Karena rumah sakit ini sangat bermanfaat untuk meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan pada saat ini maupun masa yang akan datang.

Selanjutnya Wagub Sumbar mengunjungi Puskesmas MA. Siberut yang baru beroperasi, sesuai dengan apa yang dilihat, Nasrul Abit pun senang karena bangunan puskesmas tersebut cukup lengkap sarana dan prasarananya.

"Alhamdulillah, puskesmas disini cukup lengkap. Pelayanan di puskesmas ini bisa menampung warga dengan dokter yang berpengalaman," ucapnya.

Menurut Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Kepulauan Mentawai Lahmuddin, untuk pemerataan sarana kesehatan sudah mulai terpenuhi, terutama di pulau Siberut sudah mulai terakses baik. Saat ini pihaknya sedang melakukan peninjauan terhadap puskesmas - puskesmas yang ada di Mentawai guna melakukan evaluasi peningkatan kinerja anggota untuk menyamakan persepsi melakukan review kekurangan serta kelemahan - kelemahan dalam melaksanakan pelayanan di setiap puskesmas.

"Sebenarnya kita sudah melakukan penguatan pelayanan, dokter sudah ada, petugas sudah ada, penguatan pelayanan kan bisa dari kapasitas sarana dan prasarananya, tinggal melengkapi saja. Mudah-mudahan bisa terwujud,” kata Lahmuddin.

Lahmuddin mengatakan, sebagai wilayah kepulauan yang kerap dikunjungi oleh wisata asing, perlu mempersiapkan semua kelengkapannya.(rel/st)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.