Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

 


Musi Rawas, Lintas Media News

Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud terus peduli terhadap dunia pendidikan di Kabupaten Musi Rawas, kali ini Bupati kembali serahkan bantuan perlengkapan sekolah, yang berupa perlengkapan alat tulis (ATK), baju seragam SD dan SMP, Moublier (Meja dan Kursi), Rabu (13/12/2023) di SMP Negeri Sumber Harta Kecamatan Sumber Harta Sumatera Selatan.  

Dijelaskan Bupati Hj. Ratna Machmud, Kabupaten Musi Rawas memiliki 295 satuan pendidikan jenjang PAUD, 318 satuan pendidikan jenjang Sekolah Dasar dan 70 satuan pendidikan jenjang Sekolah Menengah Pertama. 

"Pada tahun 2023 ini telah melaksanakan program, seperti pemberian buku gambar dan alat mewarnai sebanyak 517 set, pemberian seragam gratis untuk jenjang SD sudah dilakukan sejak tahun 2021 hingga sekarang dengan rincian di tahun 2021 sebanyak 13.332 stel, di tahun 2022 16.638 stel, dan di tahun ini sebanyak 19.572 stel", jelas Bupati. 

Masih dikatakan Bupati, seragam gratis untuk jenjang SMP di mulai dari tahun 2022 hingga sekarang dibagikan sebanyak 7.758 stel di tahun 2022 dan 19.118 stel di tahun 2023, pemberian bantuan operasional bagi guru jenjang PAUD,  rehabilitasi ruang kelas, wc sekolah dan pembangunan ruang kelas baru. Dan bantuan pengadaan mobiler (kursi dan meja siswa). Untuk SD sebanyak 1.237 set, sedangkan untuk SMP sebanyak 1.041 set. 

"Semua program yang dilaksanakan itu adalah bukti bahwa Pemerintah Kabupaten Musi Rawas peduli pada dunia pendidikan, karena pendidikan adalah aspek terpenting dalam kemajuan sebuah daerah, oleh karena itu, kami selalu berupaya yang terbaik untuk memajukan dunia pendidikan, “tegas Bupati. 

Sementara, Kepala Sekolah SMPN Sumber Harta, mengucapkan selamat datang kepada Bupati Musi Rawas Hj. Ratna Machmud  di SMP Negeri Sumber Harta, dia juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Hj Ratna Machmud dan sangat mengapresiasi kepedulian Bupati pada dunia pendidikan di Musi Rawas. 

Dikesempatan itu, Bupati sekaligus menghadiri Advokasi Pemerintah Daerah (Pemda) dalam Transformasi Pembelajaran di Satuan Pendidikan.(lis/adv.A.rian)



Padang , Lintas Media News
Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Letjen TNI Suharyanto, S. Sos.M.M menyerahkan bantuan penanganan darurat bencana untuk wilayah Kabupaten Padang Pariaman.

Bantuan tersebut, langsung diserahkan Kepala BNPB saat melakukan kunjangan kerja ke Provinsi Sumateta Barat di Auditorium Gubernuran Sumatera Barat, Senin (11/3/2024).


Pada kunjungan Kerja tersebut, dilaksanakan rapat koordinasi dan evaluasi penanganan bencana banjir dan longsor.


Pada kesempatan tersebut, Pemerintah kabupaten Padang Pariaman menerima bantuan operasional Posko Penanganan Darurat Bencana sebesar Rp. 250.000.000,- dari BNPB yang diserahkan langsung oleh Kepala BNPB Letjend Suharyanto kepada Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur.


Suhatri Bur melaporkan, kondisi bencana di kabupaten Padang Pariaman kepada kepala BNPB RI Letjen Suharyanto.


” Dapat Kami laporkan kepada Bapak, akibat banjir dan tanah longsor tersebut, setidaknya lebih dari 4000 jiwa warga terdampak, korban Jiwa sebanyak 3 Orang, lebih dari 974 unit rumah warga terendam banjir, dan lebih dari 334 Ha lahan pertanian terendam.

“Lebih dari 62 titik banjir, lebih dari 38 titik longsor dari 151 unit infrastruktur rusak termasuk jalan, jembatan, bangunan infrastruktur kesehatan, dan air bersih, semuamya tersebar di 17 kecamatan dan 52 Nagari,” sebutnya.

Selanjutnya, Suhatri Bur menyampaikan, ucapan terima kasih atas bantuan yang diberikan BPBD adalah bentuk kepedulian Pemerintah Pusat melalui BNPB, langsung memberikan bantuan dan hadir di tengah-tengah masyarakat yang ditimpa musibah di Sumatera Barat khususnya di Padang Pariaman.


“Atas nama masyarakat Padang Pariaman kami ucapkan terimakasih yang sebesar besarnya kepada Kepala BNPB yang telah hadir dan memberikan bantuan langsung kepada masyarakat, dimana bantuan ini dapat meringankan beban disaat penanganan darurat ini,” pungkasnya.

Usai kegiatan, rapat koordinasi dan evaluasi penanganan bencana banjir dan longsor dilakukan penyerahan bantuan oleh Sestama BNPB Dr. Rustian, S. Si., Apt., M. Kes, bersama Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi didampingi Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur, Sekretaris Daerah Padang Pariaman Rudy Repenaldi Rilis.

Pada saat itu, langsung meninjau lokasi meluapnya air sungai, dan tergerusnya pinggiran sungai dikarenakan curah hujan yg tinggi, sehingga menyebabkan beberapa rumah warga roboh dan hanyut, di Korong Talao Mundam Nagari Ketaping.


Seperti diketahui, akibat dari bencana Banjir yang terjadi di lokasi tersebut, terdapat 17 rumah yang runtuh terdampak banjir di Korong Talao Mundam Nagari Ketapiang kecamatan Batang Anai.

Pada kesempatan tersebut, dilakukan penyerahan bantuan Operasional Posko Penanganan Darurat Bencana BNPB.

Bantuan tersebut, berupa paket Sembako, Terpal, Susu, Pelampung dan selimut yang diserahkan oleh Bupati Padang Pariaman dan didampingi oleh Sestama BNPB Dr Rustian. (*)


PADANG,Lintas Media News
Untuk membantu penanganan pasca-banjir di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), PT Semen Padang mengirim relawan Tim Reaksi Cepat (TRC) dan tim medis dari Semen Padang Hospital (SPH) ke lokasi banjir di Pessel.

Selain relawan, bersamaan dengan itu juga dikirim bantuan sembako sebanyak 620 paket, serta selimut dan pakaian yang akan dibagikan di dua titik lokasi terdampak bencana banjir, yaitu di Barung-Barung Belantai, Kecamatan Koto 11 Tarusan, dan di Surantih, Kecamatan Sutera. 

Pelepasan relawan dan paket sembako serta selimut dan pakaian itu, dilakukan oleh Direktur Operasi PT Semen Padang, Pri Gustari Akbar, di Plaza Kantor Pusat PT Semen Padang, Selasa (12/3/2024). Pada pelepasan tersebut, turut hadir Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati, dan Dirut SPH, dr. Selfi Farisha.

Direktur Operasi PT Semen Padang, Pri Gustari mengatakan, relawan TRC yang dikirim ke lokasi banjir di Pessel itu merupakan gelombang kedua. Sebelumnya, PT Semen Padang juga mengirimkan 10 orang relawan dari Mine Rescue Team Rescue Team (MRT) Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku untuk membantu korban terdampak banjir.

"Selain mengirim relawan MRT, Semen Padang sebelumnya juga mengirimkan bantuan bahan makanan untuk kebutuhan dapur umum korban banjir di Pessel yang dikirim melalui Dinas Sosial dan Dinas ESDM Provinsi Sumbar," kata Pri Gustari usai melepas relawan TRC dan tim medis SPH ke lokasi bencana banjir Pessel.

Untuk relawan TRC Semen Padang ini, Pri Gustari menyampaikan sesampai di Kecamatan Sutera, para relawan ini langsung berkoordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pessel terkait penanganan pasca-banjir yang terjadi akibat hujan deras sejak Kamis (7/3/2024) sore hingga Jumat. 
"Kami berharap, kehadiran TRC ini dapat membantu masyarakat atau korban yang terdampak banjir, ataupun membantu pencarian korban banjir yang mungkin masih belum ditemukan, serta membantu rumah-rumah masyarakat atau fasilitas umum yang mungkin masih tertimbun material banjir," ujarnya. 

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati menambahkan bahwa relawan TRC Semen Padang ini akan berada selama 4 hari di lokasi bencana banjir di Kecamatan Sutera. Selama di sana, mereka juga akan membantu pendistribusian bantuan logistik untuk korban banjir.

"Informasinya, di sana (Kecamatan Sutera) merupakan lokasi yang belum tersentuh oleh bantuan logistik dan relawan. Maka dari itu, sembako yang kami kirim hari ini sebagian akan didistribusikan di Kecamatan Sutera, yaitu di Nagari Surantih," kata Anita. 

Di lokasi bencana, PT Semen Padang bersama SPH juga membuka posko trauma healing dengan melibatkan tim medis SPH yang terdiri dari 2 orang dokter, 5 perawat dan 2 apoteker. "Kami pun juga membawa bantuan obat-obatan dan selimut," tambah Dirut SPH dr. Selfi Farisha.

Sampai di Tarusan

TRC Semen Padang dan tim medis dari Semen Padang Hospital (SPH) sampai di lokasi Kampung Tanjung, Nagari Duku Utara, Kecamatan Koto 11 Tarusan sekitar pukul 16.00 WIB. Di lokasi ini, tim menyerahkan bantuan Sembako untuk 300 KK. Juga diserahkan bantuan bedcover, dan pakaian anak anak, dan dewasa.

Tokoh masyarkat Kampung Tanjung Simon tanjuang menyampaikan terimakasih atas bantuan tim Semen Padang Group. "Di Kampung Tanjung ini ada sebanyak 250 KK yang terisolas dan butuh bantuan. Banyak di antara warga sejak Jumat (8/3/2024) kelaparan karena belum mendapat bantuan," tutur Simon dengan mata berkaca-kaca.

"Lokasi di Kampung Tanjung terisolasi karena akses jalan tertutup oleh kayu dan batu-batu. Penduduk di dalam lebih banyak di luar, dan sangat butuh bantuan sampai saat ini," kata Simon. 

Setelah dari 11 Koto Tarusan, sekitar pukul 17.00 WIB, relawan TRC dari perusahaan semen pertama di Indonesia dan Asia Tenggara itu bersama tim medis dari SPH kemudian melanjutkan misi kemanusian ke Kecamatan Surantih.(*)


Solok Kota Lintasmedianews.com - Awan hitam yang menggantung rendah di atas langit Kota Solok dan sekitarnya menjelang Kamis (7/3) siang, berujung hujan dengan intensitas tinggi membungkus seluruh kota, tidak jeda sambung-menyambung sampai Jumat (8/3) pagi, mengakibatkan beberapa lokasi permukiman warga di Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok secara perlahan tergenang oleh banjir.

Di Kecamatan Tanjung Harapan, sebagian wilayah Kelurahan Koto Panjang yang berada di bantaran sungai Batang Lembang tergenang banjir, data sementara yang disampaikan Lurah Koto Panjang menyatakan bahwa 8 rumah terdampat banjir, tak kurang dari 43 jiwa dengan rincian 24 orang dewasa, 17 orang anak-anak, 1 orang lansia dan 1 balita merasakan dampak banjir ini, 3 KK telah diungsikan ke gedung serbaguna.

Sementara itu, di Kelurahan Pasar Pandan Air Mati (PPA), jumlah rumah yang terdampak banjir sebanyak 24 rumah, 28 KK dan 100 jiwa, seperti yang dilaporkan Kasi Ekbang Kelurahan PPA, dan wilayah ini termasuk kediaman Camat Tanjung Harapan.

Kabar duka lainnya datang dari Kelurahan Kampung Jawa, pohon tumbang menimpa sebuah rumah warga di RT I/ RW 2 pada pukul 22.30 WIB.


“Tidak ada korban jiwa atau luka pada musibah ini, pohon kelapa menimpa rumah warga kita atas nama Desriyal yang sehari-hari berjualan makanan. Diperkirakan kerugian yang dialami korban sekitar Rp5 Juta,” demikian disampaikan Lurah Kampung Jawa. Sampai berita ini diturunkan aparatur Kelurahan, Bhabinkamtibmas dan BPBD sudah menanggulangi kejadian tersebut.

Camat Tanjung Harapan, Hendrik, mengatakan sedari sore antisipasi akan terjadinya banjir sudah dilakukan oleh aparatur yang berwenang. Kesiapsiagaan sudah dimulai, peringatan banjir sudah disampaikan, petugas-petugas berseragam sudah hilir mudik memantau peningkatan debit air di sungai-sungai yang diwaspadai akan meluap akibat intensitas hujan dan kiriman air dari hulu yang sangat besar.

Hendrik mengimbau warga tetap waspada akan bahaya banjir, karena sampai hari ini potensi hujan masih ada dan tentunya potensi banjir akan ada. “Berhati-hati dengan harta benda dan yang tidak kalah penting menjaga kesehatan, karena kita akan memasuki bulan suci Ramadhan,” pesannya.

“Waspadai juga ancaman pohon tumbang, kebakaran dan sengatan listrik, semoga kita terhindar dari hal-hal yang tidak kita inginkan,” demikian disampaikan Camat Tanjung Harapan. (T/K)


Solok Kota Lintasmedianews.com - Dinas Pendidikan Kota Solok menggelar tabligh akbar dalam rangka tarhib (penyambutan) datangnya bulan suci Ramadhan 1445 H di Masjid Agung Al Muhsinin Kota Solok, Jumat (8/3).

Tabligh Akbar Nada Dakwah bersama Ustadz Asyam Hafizh tersebut turut dihadiri oleh Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra dan diikuti lebih dari 1.500 orang terdiri dari kepala sekolah, guru dan pegawai PAUD, SD, SMP se-Kota Solok.

Wakil Wali Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra dalam sambutannya mengajak seluruh guru dan pegawai PAUD, SD dan SMP se-Kota Solok untuk menyambut Bulan Suci Ramadhan 1445 H dengan penuh kegembiraan karena pada bulan Ramadhan penuh dengan limpahan keberkahan.

Dengan digelarnya kegiatan Tabligh Akbar di lingkungan Dinas Pendidikan, Wawako berharap Kota Solok akan semakin diberkahi oleh Allah SWT. Untuk mewujudkan Kota Solok yang diberkahi, masyarakatnya tentu harus beriman dan bertaqwa kepada Allah dengan sesungguhnya.

Dijelaskan, indikator Indeks Pembangunan Manusia (IPM) mengukur capaian pembangunan manusia berbasis sejumlah komponen dasar kualitas hidup. Sebagai ukuran kualitas hidup, IPM dibangun melalui pendekatan tiga dimensi dasar. Dimensi tersebut mencakup umur panjang dan sehat; pengetahuan, dan kehidupan yang layak.

“Capaian pemerintah Kota Solok, peringkat 3 tertinggi di Sumatera Barat setelah Kota Padang dan Kota  Bukittinggi. Alhamdulillah ini semua berkat ibu/bapak para guru yang meningatkan aspek pendidikan,” ungkap Wawako.

Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok Irsyad, M.Pd sebagai ketua pelaksana kegiatan menyampaikan acara tabligh akbar ini merupakan momentum yang sangat baik untuk meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.

Selanjutnya, Ustadz Asyam Hafizh, LC menyampaikan kajian singkat tentang bagaimana kita menyambut kedatangan bulan Ramadhan, bulan yang penuh berkah dan ampunan dari Allah SWT.

Ustadz Asyam menyampaikan, pentingnya meminta doa kepada Allah selama bulan Ramadhan dalam keadaan sehat dan selamat. Kesehatan dan keselamatan akan membuat kita lebih semangat dalam menjalankan puasa, dan berbagai ibadah lainnya seperti qiyamullail dan dzikir. Ini merupakan nikmat Allah yang sangat besar yang harus disyukuri dengan sebaik-baiknya.

“Seorang wanita yang mengalami haid atau nifas di bulan suci Ramadhan perlu untuk berusaha ikhlas sebab kelahiran bayi atau datangnya haid tidak bisa diatur melainkan kekuasaan Allah SWT. Kemudian, yakinlah bahwa Allah SWT Maha Melihat dan Maha Mendengar. Artinya, walaupun wanita tidak sholat, tapi Allah pasti mendengar dzikirnya dan Allah pasti melihat amal baiknya,” kata ustadz Asyam. (T/K)



Solok Kota Lintasmedianews.com - Walikota Solok, Zul Elfian Umar serahkan penghargaan Sekolah Adiwiyata kepada 4 Sekolah Adiwiyata di Kota Solok saat apel gabungan di halaman depan Balai Kota Solok, Jumat (8/3).

Adiwiyata merupakan salah satu program Kementerian Lingkungan Hidup dalam rangka mendorong terciptanya pengetahuan dan kesadaran warga sekolah dalam upaya pelestarian lingkungan hidup.

Penerima penghargaan Adiwiyata dinilai telah berhasil menerapkan praktik-praktik baik dan perilaku ramah lingkungan hidup di sekolah dan sekitar sekolah. Dalam pelaksanaannya, mereka juga melaksanakan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup di Sekolah (GPBLHS).

Disebutkan penghargaan tersebut didapatkan melalui proses yang panjang, sebelumnya DLHK Kota Solok sudah melakukan pembinaan Adiwiyata ke sekolah-sekolah tersebut, mulai dari proses pengajuan calon sekolah ke provinsi hingga proses seleksi administrasi dan pemenuhan kriteria.

“Selamat kepada 4 sekolah yang mendapatkan penghargaan Adiwiyata, semoga dapat meningkatkan kualitas lingkungan hidup di sekolah dan sekitarnya juga akan berdampak pada daerah setempat sehingga bisa kita dapatkan lingkungan pemukiman yang baik dan sehat. Semoga sekolah yang belum mendapat predikat Sekolah Adiwiyata, juga termotivasi untuk menjadi Sekolah Adiwiyata,” ucap Wako.

Empat sekolah itu merupakan, dua sekolah predikat Sekolah Adiwiyata Provinsi dan dua lagi predikat Sekolah Adiwiyata Kota. Sekolah dengan predikat Adiwiyata Provinsi adalah SDN 13 Simpang Rumbio dan SDN 06 Tanah Garam. Serta untuk predikat Sekolah Adiwiyata Kota adalah SDN 09 Tanah Garam dan SDN 03 Simpang Rumbio.

Sampai tahun 2024, jumlah sekolah yang telah mencapai predikat Sekolah Adiwiyata adalah 27 sekolah dari 56 total sekolah negeri yang ada di Kota Solok. (T/K)


Solok Kota Lintasmedianews.com - Lembaga Pemasyarakatan Kelas IIB Solok bersama Kwartir Cabang (Kwarcab) 0310 Gerakan Pramuka Kota Solok mengadakan penandatanganan perjanjian kerja sama Pendidikan kepramukaan dalam pembinaan Warga Binaan Pemasyarakatan Lapas IIB Solok, Jumat (8/3).

Bertempat di ruang kerja Wakil Walikota Solok, acara penandatanganan kerjasama berlansung antara Ketua Kwarcab Kota Solok, Ramadhani Kirana Putra dengna Kepala Lapas Kelas IIB Solok Rio M. Sitorus.

Ketua Kwarcab, Kak Dhani mengatakan, melalui pembinaan organisasi Pramuka, warga binaan Lapas diharapkan dapat mempunyai kepercayaan diri, manajemen waktu, cara berpikir, cara berkomunikasi termasuk dalam bersosialisai di tengah-tengah masyarakat.

“Rata-rata anak-anak Pramuka mempunyai kecerdasaan emosional, nantinya warga binaan ini akan kita edukasi lagi sehingga nantinya mempunyai semangat juang lagi setelah meraka nanti keluar dari Lapas, kita juga sudah bicarakan di tingkat Kwarcab bersama kakak-kakak korp pelatih dan pengurus Kwarcab untuk dapat mangatur jadwal dan materi yang tepat untuk kita terapkan terhadap warga binaan natinya,” sebut Kak Dhani.

“Alhadulillah, kami apresiasi yang luar biasa pertemuan dan silaturahmi ini antara Lapas dan Pramuka untuk penandatanganan MoU kerja sama dalam pembinaan warga binaan Lapas Solok,” sambungnya.

Sementara itu, Kepala Lapas Kelas IIB Solok, mengatakan warga binaan yang tengah menjalani hukuman berapapun masa hukumannya, dengan adanya terobosan ini akan ada sesuatu yang mereka peroleh selama di Lapas, salah satunya dari Pendidikan Pramuka.

“Lapas tidak bisa berdiri sendiri tanpa dukungan stakeholder lainnya, untuk itu kami sangat apresiasi sekali kerjasama ini berjalan dengan baik. Saya sangat percaya sekali kakak-kakak pelatih di Kwarcab bisa memberikan motivasi mengembalikan karakter yang baik kepada warga binaan,” imbuhnya(T/K)

Payakumbuh,Lintas Media News Bertempat di ruang rapat Istana Gubernur Sumbar di Padang, Penjabat (Pj) Wali Kota Payakumbuh Jasman Dt. Bandaro Bendang menghadiri langsung rapat bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Barat dalam rangka percepatan penanganan sampah pasca longsor TPA Regional Payakumbuh, Selasa (12/03/2024).

"Hari ini saya bersama Kepala Daerah lain yang sebelumnya pengguna jasa TPA Regional di Payakumbuh hadir dalam rapat pembahasan percepatan penanganan sampah di daerah kami," kata Pj Wali Kota Payakumbuh Jasman. 

Rapat dipimpin oleh Sekda Provinsi Hansastri dan dihadiri langsung Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Rayen Obersyl dan perwakilan Kapolda Sumbar. Ikut mendampingi Pj Wali Kota, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Desmon Korina dan Kepala Dinas PUPR Muslim.

Jasman mengatakan bahwa semenjak terjadinya longsor di TPA Regional pada Desember 2023 permasalahan persampahan memang masih menjadi pekerjaan rumah dan merupakan permasalahan prioritas bagi Pemerintah Kota Payakumbuh.

"Apalagi untuk di bulan Ramadhan dan nantinya idul fitri yang kemungkinan jumlah sampah keluarga serta restoran, rumah makan, cafe dan lainnya akan meningkat tentu hal ini yang harus segera kita carikan solusinya," kata Jasman. 

Selain itu, kata Jasman, hal yang juga sangat penting yakni terkait masalah ganti rugi tanaman masyarakat dan ganti rugi lahan masyarakat yang terdampak oleh longsornya TPA tersebut. 

"Alhamdulillah untuk ganti rugi tanaman masyarakat sudah disetujui Gubernur dan dalam waktu dekat akan segera diserahkan kepada warga yang terdampak. Sedangkan untuk ganti rugi lahan akan segera dilakukan penilaian oleh tim appraisal," ungkapnya. 

Dalam rapat diputuskan bahwa pemprov Sumbar mengizinkan pembuangan sampah oleh Kota Payakumbuh, Kota Bukittinggi, Kabupaten Agam dan Kabupaten 50 Kota di lokasi TPA Regional selama 2 (dua) bulan. 

"Alhamdulillah, dalam rapat tadi disepakati juga bahwa pembuangan sampah sementara karena darurat disetujui oleh Dinas Lingkungan Hidup Provinsi di lokasi TPA Regional selama 2 (dua) bulan. Bukan hanya sampah Kota Payakumbuh, tetapi juga sampah Kota Bukittinggi, Agam dan Kabupaten 50 Kota. Karena sebetulnya berdasarkan rekomendasi Kementerian PUPR dan Kementerian LHK, TPA Regional di Payakumbuh itu wajib ditutup. Namun karena situasi kedaruratan, dibolehkan selama 2 (dua) bulan dengan volume sampah 80% dari total sampah permasing-masing daerah. InsyaAllah sesuai janji Dinas Lingkungan Hidup Provinsi, paling lama seminggu lagi kita sudah bisa buang sampah sementara ke TPA Regional di Kelurahan Kapalo Koto Ampangan Payakumbuh Selatan" ujar Jasman. 

Pj Walikota ini  melanjutkan keterangannya
"Tadi juga dibahas tentang permintaan kita agar TPA Regional bisa kita pinjam pakai untuk pengelolaan sampah akhir sambil menunggu keputusan Pemprov atas  permohonan kita agar lahan TPA Regional dihibahkan atau dikembalikan lagi ke pemerintah Kota Payakumbuh. Mohon doa kiranya permohonan kita untuk pinjam pakai dan mengembalikan aset TPA ke kita disetujui oleh Pemprov".

Dalam hal ini Jasman Dt. Bandaro Bendang yang juga Sekum LKAAM Sumbar ini juga mengimbau dan mengajak seluruh lapisan masyarakat untuk melakukan pemilahan sampah di rumah menjadi tiga jenis yaitu sampah organik, sampah, anorganik yang bernilai, dan sampah lainnya atau residu. 

"Saya tak bosan-bosannya mengajak masyarakat kiranya berkenan membantu mengurangi sampah dan jangan buang sampah sembarangan. Lakukanlah pemilahan sampah dengan baik. Selanjutnya melakukan pengolahan sampah organik menjadi kompos dengan membuat lubang atau menggunakan komposter sederhana. Sampah anorganik yang masih bernilai disalurkan ke bank sampah atau lapak barang bekas," pungkasnya. (HUMAS)




Padang,Lintas Media News
Rekapitulasi penghitungan suara Pemilihan Umum (Pemilu) serentak Tahun 2024 selesailah sudah 
melalui pleno yang dilaksanakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) provinsi dan kabupaten/kota se-Sunatera yang dihadiri semua saksi Partai, DPD dan Capres-Cawapres.

Siapa-siapa para caleg yang berhasil menjadi legislatif, sebagai wakil rakyat priode 2024-2029 sudah dapat digambarkan Dalam rekapitulasi tersebut yaitu;

*Dapil Sumbar 1*
1.Muhidi (PKS)
2.Evi Yandi Rajo Budiman (Gerindra)
3.Nanda Satria (NasDem)
4.Indra Dt Rajo Lelo (PAN)
5.Muhammad Iqra Chissa Putra (Golkar)
6.Ginno Irwan (Demokrat)
7 Gustami Hidayat (PKS)
8.Verry Mulyadi (Gerindra)
9.Albert Hendra Lukman (PDIP)
10Irwan Zuldani (NasDem)

*Dapil Sumbar 2*
1.Sitti Izzati Aziz (Golkar)
2.Muhamad Yasin (PKS)
3.Firdaus (PKB)
4.Jempol (Gerindra)
5.Hendra Halim (PAN)
6.Endarmy (NasDem)
7.Beny Saswin Nasrun (Demokrat)

*Dapil Sumbar 3*
1.Rafdinal (PKS)
2.Indra Catri (Gerindra)
3.Yesi Endriani (Demokrat)
4.Ridwan Dt Tumbijo (PAN)
5.Asril (NasDem)
6.Lazuardi Erman (Golkar)
7.Nurna Eva Karmila (PKS)
8.Nofrizon (PPP)

*Dapil Sumbar 4*
1.Khairuddin Simanjuntak (Gerindra)
2.Hanapi Lubis (PKS)
3.Zulkenedi Said (Golkar)
4.Sawal (PPP)
5.Salamat (NasDem)
6 Ali Muda (Demokrat)
7.Muzli M Nur (PAN)
8.Heri Miheldi (Gerindra)
9.Donizar (PKB)

*Dapil Sumbar 5*
1.Irsyad Syafar (PKS)
2.Nela Abdika Zamri (Golkar)
3.Aida (Demokrat)
4.Nurkhalis Dt Bijo Dirajo (Gerindra)
5 Ilson Cong Dt Mongguang (NasDem)
6 Wirman Dt Pangeran Nan Putiah (PPP)

*Dapil Sumbar 6*
1.Zaksai Kasni (Golkar)
2 Daswanto (PAN)
3.Syofian Hendri (PKS)
4 Erick Hamdani (NasDem)
5.Rony Mulyadi (Gerindra)
6.Varel Oriano (PDIP)
7.Jefri Masrul (Demokrat)
8.Bagas Penyusunan Nasution (PKB)
9.Neldaswenti (PPP)
10.Zuldafri Darma (Golkar)
11.Masrisal (PAN)

*Dapil Sumbar 7*
1.Yogi Pratama (Golkar)
2.Lastuti Darni (PAN)
3.Abdul Rahman (NasDem)
4.Nurfirmanwansyah (PKS)
5.Mario Syah Johan (Gerindra)
6.Agus Syahdeman (Demokrat)
7.Daswippetra (PPP)

*Dapil Sumbar 8*
1.Muchlis Yusuf Abit (Gerindra)
2.Sri Kumala Dewi (PDIP)
3.Bakri Bakar (NasDem)
4 Zarfi Deson (Golkar)
5.Mochlasin (PKS)
6 Muhayatul (PAN)
7.Doni Harsiva Yandra (Demokrat) . (Rel)


Padang,Lintas Media News
Bencana banjir dan longsor yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat berdampak pada distribusi dan penyaluran energi bagi masyarakat. Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut mengaktifkan skema distribusi RAE (Reguler, Alternatif, dan Emergency) sejak Sabtu, 9 Maret 2024 sebagai upaya dalam memastikan pasokan energi masyarakat dapat terpenuhi.

Berdasarkan informasi yang diperoleh dari pemberitaan, serta amatan Tim Operasi Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, beberapa akses jalan dan jembatan di sejumlah titik masih terputus, sehingga penyaluran energi baik BBM dan LPG sempat terhambat dan perlu diterapkan pola distribusi RAE.

“Adanya longsor dan banjir di beberapa titik, serta jembatan yang putus, mengakibatkan penyaluran BBM dan LPG  terhambat. Namun kami dapat pastikan hingga saat ini kami Pertamina Patra Niaga terus berupaya maksimal untuk menyalurkan BBM dan LPG ke masyarakat,” ungkap Executive General Manager Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut, Freddy Anwar 

Pola RAE yang dijalankan meliputi kolaborasi bersama Pertamina Patra Niaga Regional Sumatera Bagian Selatan (Sumbagsel) dengan supply dari Fuel Terminal Pulau Baai yang terdapat di Bengkulu. Pola RAE ini akan memasok sejumlah 12 SPBU yang terdampak di Wilayah Pesisir Selatan.
"Sebanyak 6 SPBU di Wilayah Kab. Pesisir Selatan yang terdampak akan dipasok langsung dari FT Pulau Baai. Pasokan tersebut telah dimulai sejak 9 Maret 2024 dengan total penyaluran hingga saat ini sebesar 176 KL Pertalite dan 64 KL Biosolar. Pasokan ini akan terus dilakukan hingga perbaikan jembatan selesai dan jalan dapat dengan aman dilalui mobil tangki" tambah Freddy Anwar.

Sedangkan 6 SPBU lainnya tidak dapat disupply baik dari Padang maupun dari Bengkulu, dikarenakan jalur terhambat longsor dan jembatan putus, untuk mengatasi ini Pertamina Patra Niaga melakukan penyaluran menggunakan multi moda transportasi yaitu Mobil Tangki-Kapal Tangker - Mobil Tangki, yang mulai dijalankan hari ini (10/3) dengan penyaluran Pertalite 72 KL, Biosolar 48 KL, dan Pertamax 16 KL.

Distribusi Multi Moda ini ditempuh supaya kondisi energi bagi masyarakat tetap terjaga. Freddy menjelaskan dimana sebelumnya, di kala normal BBM dari IT Teluk Kabung via darat dengan Mobil tanki langsung ke SPBU, namun saat ini kondisi jalanan rusak tak bisa dilalui kendaraan maka BBM dari IT Teluk Kabung diangkut via Mobil Tangki menuju ke Pelabuhan Muaro Padang. Setelah BBM tiba di Pelabuhan Muaro Padang selanjutnya BBM dibongkar muat ke Kapal selanjutnya Kapal menyusuri laut menuju ke Pelabuhan Carocok, Pesisir Selatan. Di Pelabuhan Carocok BBM dibongkar muat kembali ke Mobil Tangki yg standby di pelabuhan untuk menuju ke SPBU.

"Sementara itu, kondisi penyaluran LPG saat ini masih terpantau aman, penyaluran LPG yang dilakukan lembaga penyalur (Agen LPG) ke wilayah terdampak menggunakan jalur alternatif yang dapat dilalui armada truck Agen. Agen-agen LPG Subsidi 3Kg melakukan penyaluran memutar melalui  jalur muara labuh Solok Selatan - Sungai Penuh - Pesisir Selatan,” jelas Freddy Anwar.

Freddy menambahkan bahwa Pertamina Patra Niaga Regional Sumbagut terus melakukan monitoring dan koordinasi dengan berbagai pihak/stakeholder, agar pendistribusian energi dapat berjalan dengan baik dan optimal. 

"Kami secara berkesinambungan menjalin koordinasi dengan berbagai pihak, diantaranya dengan pemerintah setempat, untuk dapat memastikan akses dan distribusi energi kepada masyarakat dapat berjalan dengan baik, kami pun melakukan monitoring memantau lembaga penyalur kami lainnya baik yang berada di Kab. Pesisir Selatan atau di wilayah lainnya yang terdampak,” tukas Freddy Anwar.(*)



Pessel,Lintas Media News
Bencana Banjir yang melanda hampir seluruh wilayah Sumatera Barat pada 8 Maret 2024 lalu meninggalkan luka yang mendalam. Kerugian harta benda diperkirakan ratusan milyar. Bahkan nyawa pun banyak yang melayang.

Seperti yang terjadi di Kabupaten Pesisir Selatan tepatnya di Kenagarian Barung Barung Belantai dan Duku. Puluhan nyawa pengendara dan penumpang mobil serta masyarakat setempat melayang akibat bencana tersebut. 

Saat kejadian, arus lalu lintas Padang Painan terputus total sebab beberapa lokasi jalan tertimbun longsor dan tergenang air. Bahkan untuk berjalan kaki pun sulit.

Akibatnya bantuan sulit masuk kelokasi dan terlambat sampai kelokasi bencana. Kendati demikian beberapa instansi pemerintah dan swasta terus berupaya menyalurkan bantuan ke lokasi bencana.

Jejak Media Group (JMG), LPRI Sumbar dan LP-KPK Sumbar juga ikut ambil bagian dalam menyalurkan bantuan ke lokasi bencana. Minggu sore (10/3) tim gabungan dari JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar bergerak menuju lokasi bencana tepatnya di Kampung Tanjung Nagari Duku Pessel. 

Menggunakan tiga armada kendaraan, tim tersebut mengangkut berbagai macam kebutuhan pokok. Disepanjang jalan, tim juga membagikan bantuan kepada masyarakat yang ditemui.

Perjalanan ke kampung Tanjung tersebut ditempuh selama 4 jam karena masih banyaknya material longsor dijalan. Serta banyaknya kendaraan yg terjebak macet.

Saat sampai di Kampung Tanjung, kondisi hujan dan penerangan yang kurang memadai membuat tim sedikit kewalahan menuju lokasi bencana. Berkat bantuan masyarakat, akhirnya tim sampai juga ke kampung Tanjung. Puluhan masyarakat menyambut kedatangan tim JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar.

Momon salah seorang perwakilan masyarakat Kampung Tanjung mengucapkan terima kasih kepada JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar yang telah membantu warga Kampung Tanjung. Dia mengakui bahwa bantuan yg diterima tersebut merupakan yang pertama sampai di kampungnya. 

" Terima kasih kami ucapkan pada JMG, LPRI dan LP-KPK Sumbar yang telah mengantarkan langsung bantuan kepada warga Kampung Tanjung. Kami baru pertama kali mendapatkan bantuan. Mungkin karena lokasi kami yang jauh makanya kami luput dari bantuan", ujarnya.

Sementara itu, Ismail Novendra, SH selaku ketua tim yang datang ke lokasi bencana mengungkapkan kesedihannya. Sepanjang jalan dari Barung Barung Belantai hingga ke Kampung Tanjung banyak ditemui rumah masyarakat yang hancur. Selain itu, juga terlihat puing-puing kendaraan yang masih berada didalam dan dipinggir sungai. Terlihat juga, masyarakat yang masih banyak belum tersentuh bantuan.

Dia berharap pemerintah dan pihak swasta untuk segera terjun kelokasi bencana menyerahkan bantuan. Sebab masyarakat sangat membutuhkannya. 

Terakhir, Ismail juga mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah ikut berpartisipasi dalam memberikan bantuan tersebut. Semoga apa yg diberikan mendapat pahala dan berkah dari Allah SWT. (Rel)

PADANG, Lintas Media News
 PT Semen Padang kembali menyalurkan bantuan untuk korban banjir di Kabupaten Pesisir Selatan (Pessel), Provinsi Sumbar. Kali ini, Senin (11/3/2024), bantuan berupa sembako yang terdiri dari beras mie instan, telur dan sarden diserahkan kepada Dinas ESDM Provinsi Sumbar.

"Ini bantuan ke tiga yang dikirim. Minggu siang kemarin, juga kami kirim bantuan melalui Dinas Sosial Sumbar, dan pada Minggu malamnya juga dikirim relawan dari Mine Rescue Team (MRT) Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku ke lokasi banjir di Pessel," kata Dirut PT Semen Padang, Indrieffouny Indra.

Bersamaan dengan itu,  juga diserahkan bantuan dari PT. United Tractors Semen Gresik (UTSG), PT Dhana, dan PT. Kepsindo. Bantuan berupa sembako, serta susu UHT dan sejumlah mainan anak-anak untuk trauma healing pasca-banjir itu juga diserahkan ke Dinas ESDM.

"Kali ini tidak hanya Semen Padang saja. Kami juga libatkan rekanan perusahaan, yaitu Dahana, UTSG dan Kepsindo. Mudah-mudahan bantuan ini dapat meringankan beban masyarakat yang terdampak bencana banjir di Pessel," kata Indrieffouny.

Sekretaris Dinas ESDM Sumbar, Mitro Wardoyo, mengapresiasi PT Semen Padang dan rekanan dari perusahaan yang juga ikut berpartisipasi untuk membantu masyarakat yang terdampak bencana banjir di Kabupaten Pessel.

"Masyarakat Sumbar, tentunya berterima kasih kepada Semen Padang yang telah menunjukkan kepeduliannya terhadap bencana banjir di Pessel.  Pemprov Sumbar melalui Dinas ESDM juga mengucapkan terima kasih kepada Semen Padang, termasuk rekanan dari Semen Padang yang turut memberikan bantuan," katanya.

"Kami berharap kepedulian seperti ini dapat terus dipertahankan dan dijadikan sebagai prioritas utama oleh Semen Padang dalam tanggap bencana yang terjadi di Sumbar, mengingat beberapa wilayah di Sumbar merupakan daerah rawan dari bencana," imbuh Wardoyo.

Terkait pendistribusian bantuan ini, Wardoyo menyampaikan bahwa pihaknya akan dikoordinasikan dengan BPBD Provinsi Sumbar, karena secara teknis BPBD lah yang lebih memahami bagaimana kondisi di lokasi bencana banjir di Pessel. "Jadi, fokusnya (tempat atau lokasi) tergantung arahan dari BPBD," ujarnya. 

Seperti diketahui bahwa hujan deras yang mengguyur di berbagai wilayah di Sumbar sejak Kamis hingga Jumat (8/3/2024) sore, membuat terjadinya bencana banjir dan longsor di sejumlah kabupaten dan kota di Sumbar, termasuk di Kabupaten Pessel.

Dari data Badan SAR Nasional Kota Padang, hingga Sabtu, 9 Maret 2024, diketahui total korban meninggal akibat bencana banjir di Kabupaten Pessel mencapai 16 orang. Tim SAR gabungan masih mencari 7 orang lainnya yang hilang.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.