Padang, Lintas Media News
PT Semen Padang berhasil meraih juara 1 penilaian Keterbukaan Informasi Publik (KIP) tahun 2021 untuk kategori BUMN/BUMD yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi (KI) Provinsi Sumatera Barat.
Bila tahun lalu PT Semen Padang meraih predikat Cukup Informatif, pada tahun ini naik kelas menjadi Menuju Informatif atau selangkah lagi menjadi Badan Publik Informatif.
Acara Anugerah KIP tahun 2021 dilaksanakan KI Sumbar di Bukittinggi, Senin. Hadir pada kesempatan itu Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, Kadis Kominfo Provinsi Sumbar Jasman Rizal, Ketua Komisi Informasi Sumbar Nofal Wiska, dan jajaran komisioner KI Provinsi Sumbar. Dari PT Semen Padang, hadir mewakili manajemen untuk menerima Anugerah KIP, Kepala Unit Humas & Kesekretariatan, Nur Anita Rahmawati.
"Bagi KI Sumbar, keberhasilan PT Semen Padang ini tentu menjadi kebanggaaan, karena tidak banyak BUMN dan BUMD yang mau dan serius dalam melaksanakan KIP berdasarkan UU No.14 tahun 2008," kata Ketua KI Sumbar Nofal Wiska, Senin (6/12/2021).
Orang nomor satu di KI Sumbar itu menyatakan, dalam implementasi KIP, PT Semen padang setiap tahun melakukan pembenahan. Hal tersebut terlihat dalam progres positif dalam penyediaan dan penyebarluasan informasi publik.
Untuk ke depan, kata Nofal, tantangan untuk KIP lebih besar lagi, karena berkaitan dengan perkembangan teknologi dan pemahaman masyarakat terkait hak mereka untuk tahu. PT Semen Padang mau tidak mau harus mampu memenuhi keinginan masyarakat dalam hal informasi publik.
Oleh karena itu, Pejabat Pengelola Informasi & Dokumentasi (PPID) harus diperkuat karena kerjanya akan lebih ekstra dalam meramu Daftar Informasi Publik (DIP) sesuai dengan UU 14 tahun 2008 sekaligus mengakomodir UU Perseroan Terbatas (PT). "Daftar informasi publik yang update dan berkualitas akan mampu membantu PT Semen Padang menyebarluaskan informasi yang bermanfaat bagi masyarakat," pesan Nofal.
Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengaku bersyukur atas pencapaian yang diraih perusahaan di bidang KIP tahun ini. "Alhamdulillah, ini tentunya tidak terlepas dari peran semua pihak baik tim PPID, atasan PPID, unit kerja di lingkungan perusahaan sebagai PPID pembantu, pemangku kepentingan lainnya, dan dukungan manajemen yang terus mendorong kami untuk selalu memberi perhatian dalam memberikan layanan paripurna terhadap kebutuhan informasi publik sesuai yang diamanatkan UU No 14 Tahun 2008 tentang Keterbukaan Informasi Publik," kata Nur Anita yang juga PPID PT Semen Padang.
Ia mengungkapkan pihaknya selalu melakukan evaluasi terhadap KIP di perusahaan dengan terus melakukan inovasi dan improvement. "Sejak tahun lalu kami berbenah, dan tim PPID bekerja keras mewujudkan hal ini. Dan, semua ikhtiar ini telah membuahkan hasil. Namun demikian, kami menyadari banyak hal lagi yang harus kami benahi," ujar Nur Anita.
Keikutsertaan PT Semen Padang pada pemeringkatan Badan Publik merupakan yang keenam kali sejak 2016. Pada 2016, dan 2017 PT Semen Padang berhasil meraih juara 1. Pada 2018 meraih juara 2. Pada 2019, 2020 dan 2021 kembali membuktikan diri sebagai BUMN/BUMD terbaik di Sumbar dalam KIP.
Gubernur Sumbar diwakili Kadis Kominfo dan Statistik Jasman Rizal mengatakan, peran Komisi Informasi saat ini sangat luar biasa. KI sangat dibutuhkan dan ini merupakan buah reformasi tahun 1998 dan baru 10 tahun kemudian dirasakan dengan lahirnya UU No 14 Tahun 2008.
"Tantangan global menuntut adanya keterbukaan. Di setiap lembaga pemerintahan atau Badan Publik tidak ada lagi yang rahasia. Anggaran nagari misalnya, juga terbuka. Ini hak rakyat untuk tahu," jelasnya.
Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy menyampaikan, bagi Pemerintah Provinsi Sumbar, keterbukaan informasi merupakan upaya untuk menciptakan pemerintahan yang terbuka dan transparan, menuju good and clean governance.
Tak lupa Wagub Audy meminta kepada semua pihak agar menyebarkan berita-berita positif mengenai Sumbar, dan menghindari hoaks. "Saya terus mengamati pemberitaan di media maupun internet, baik mengenai pribadi maupun Pemprov Sumbar. Dan alhamdulillah tiga bulan ini bagus," katanya. (*/b/hms)
Parit Malintang, Lintas Media News
Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman terima silaturahmi dari Akademi Televisi Indonesia(ATVI) yang diterima langsung oleh Wakil Bupati Padang Pariaman Drs. Rahmang, M.M., melalui virtual pada Rabu (1/12) di Ruang Kerja Bupati Padang Pariaman Nagari Parit Malintang Kecamatan Enam Lingkung.
Dalam sambutannya, Wabup Rahmang menyambut baik perkenalan ini. Karena ini juga membuka peluang bagi putra putri daerah untuk menjadi mahasiswa di ATVI. Dimana ATVI merupakan akademi yang bergerak pada bidang teknologi informasi, yang sangat diperlukan untuk masa depan dalam menghadapi era digital.
"Kami akan memfasilitasi putra putri Padang Pariaman yang berkeinginan dan berminat untuk belajar di ATVI. Terutama bagi masyarakat yang kurang mampu, sehingga nantinya mereka bisa untuk belajar di ATVI. Kami juga mendukung penuh kerjasama ini, dimana ketika cerdas bermedia sosial seakan dunia hanya dalam genggaman," terangnya.
Katanya, ukuran salah satu keberhasilan daerah yakninya tingkat rata-rata lama belajar masyarakat. Oleh karenanya Pemerintah Daerah memiliki program satu rumah satu sarjana, "Pemerintah Daerah akan menindaklanjuti kerjasama ini, kami bangga dapat tetap melakukan komunikasi dengan pimpinan ATVI. Semoga kedepan, kita dapat menjalin kerjasama ini lebih lanjut," tutupnya.
Sebelumnya, Direktur ATV Edward dalam sambutannya mengatakan. ATVI membuka peluang bagi semua kandidat, jika ada yang berminat, maka ATVI meminta agar pemerintah daerah mengirimkan calon yang tepat dan menjalin kerjasama.
"Era digital makin berkembang, oleh karenanya akan dibutuhkan orang- orang yang berkemampuan untuk menjalankan digitalisasi. Seperti produksi konten, jurnalistik, dan bersosial media. Kami siap bekerjasama untuk mendidik calon mahasiswa dan nantinya akan kembali ke daerah kami juga meminta agar Wabup menunjuk penghubung dari Pemerintah Daerah dengan ATVI. Sehingga kerjasama ini memiliki tindak lanjut," ujarnya mengakhiri pembicaraan. (*/b/hms)
Dharmasraya, Lintas Media News
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya melalui Dinas Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) mengelar acara peringatan Hari Bakti Pekerjaan Umum (PU) ke 76, Kamis (2/12/21). Hari Bakti PU ini diperingati dengan melakukan penanaman pohon di area Masjid Agung Dharmasraya, Koto Padang. Terlihat hadir Sekretaris Daerah, Adlisman, Forkopimda, Kepala Balai Prasarana Permukiman Wilayah Sumbar, Kepala Perangkat Daerah, Camat dan Wali Nagari di Dharmasraya.
Hari Bakti PU yang diperingati setiap tanggal 3 Desember ini adalah untuk mengenang jasa dan semangat juang 21 pegawai PU yang tak gentar mempertahankan Gedung Sate Bandung dari serangan sekutu pada tahun 1945, yang kala itu menjadi Kantor Departemen Perhubungan dan Pekerjaan Umum, hingga tujuh diantaranya gugur.
"Dalam kondisi saat ini, Pandemi Covid-19 yang telah menghantam segala sendi kehidupan, telah membuat kita semua dalam kondisi yang tidak baik. Namun kita semua jangan sampai kehilangan semangat. Mari kita bersama meneladani semangat para pahlawan kita yang tidak kenal gentar mempertaruhkan jiwa dan raganya untuk mempertahankan harga diri bangsa," ujar Sekda Adlisman mewakili Bupati Dharmasraya saat memberi kata sambutan.
Majunya suatu daerah, lanjut Sekda, tentu saja tidak lepas dari pembangunan infrastruktur untuk menunjang semua aktivitas yang dilakukan. Kabupaten Dharmasraya sendiri, sebutnya, dengan gencar telah melaksanakan usaha-usaha pembangunan.
"Diantaranya di tempat kita berada saat ini. Melalui Kementerian PUPR kita telah dibantu untuk penataan kawasan Islamic Center. Untuk hal tersebut, kami pantas mengucapkan ribuan terimakasih kepada Kementerian PUPR. Namun tugas belum berhenti sampai disini, karena masih banyak sektor sektor yang ingin kita bangun bersama. Oleh karena itu kami masih berharap dukungan pemerintah pusat, khususnya Kementerian PUPR untuk membangun Dharmasraya," pungkas Sekda.
Di akhir sambutannya, Sekda kembali mengucapkan Selamat Hari Bhakti PU ke 76. "Semoga insan PU tetap semangat dalam membangu negeri," tandasnya. (Elda)
Tim AUTOPED dari kiri ke kanan: Alit Sembodo, Tarmizi, Zulva Warman, Elvies Anthony dan Fandi Rahmanda. (foto:hms.ptsp) |
Padang, Lintas Media News
Dua tim inovasi PT Semen Padang yakni, QCP PURIFIER dan QCP AUTOPED berhasil meraih predikat tertinggi, Par Excellent pada ajang International Convention On Quality Control Circles (ICQCC) 2021 yang digelar secara virtual di India pada 24-27 November 2021.
Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri mengaku bangga atas dua predikat Par Excellent yang diraih dua tim inovasi PT Semen Padang, apalagi kedua predikat tersebut, merupakan predikat tertinggi pada ajang internasional ICQCC. "Ini capaian yang luar biasa, apalagi pesertanya ribuan orang dari belasan negara di dunia. Dan tentunya, capaian ini patut kita syukuri," katanya, Rabu (1/12/2021).
Senior Total Productive Maintenance (TPM) Officer PT Semen Padang Zulkarnaen mengatakan, prestasi ini bisa tercapai berkat kerja keras kedua tim yang telah mempersiapkan diri jauh-jauh hari, mulai dari pembuatan dokumen, makalah, class of english dan lain sebagainya.
Tim QCP PURIFIER ini, katanya, berasal dari Unit Inspeksi Pemeliharaan & PGOH, dan tim QCP AUTOPED dari Unit Pemeliharaan Elins 2. Tim QCP PURIFIER beranggotakan 5 orang yang terdiri dari Benny Dwi Putra, Yudistia Hadi Pratama, Muharmansyah, M Udrizal dan Eko Tri Saputra. Sedangkan tim QCP AUTOPED, terdiri dari Zulvawarman, Fandi Rahmanda, Tarmizi, Alit Sembodo dan Elvies Anthony. Kedua tim ini sebelumnya juga meraih predikat Platinum pada ajang Temu Karya Mutu dan Produktivitas Nasional (TKMPN) tahun 2020.
Staff TPM Officer Bidang Pengelola Inovasi Wan Setiawan menambahkan, Tim PURIFIER mengusung judul inovasi Pengurangan Biaya Purifikasi Minyak Trafo di PT Semen Padang Sebesar 65% Selama Periode Tahun 2018-2019 dengan Pembuatan Alat Purifikasi Minyak Trafo Secara Mandiri. Sedangkan tim AUTOPED, judul inovasinya Menghilangkan Bus Fault Pada MCC untuk Mengurangi Frekuensi Stop Peralatan Utama Pabrik Indarung VI. Inovasi kedua tim ini sejalan dengan program efisiensi perusahaan, karena inovasi kedua tim ini memberikan benefit bagi perusahaan mencapai USD 782.669. Inovasi yang dilakukan tim AUTOPED di Pabrik Indarung VI pada tahun 2019. Kata Wan, dengan memodifikasi program di PLC Utama, logika custom dan parameter di teSys untuk menghilangkan Bus Fault, benefit yang diperoleh perusahaan diperkirakan mencapai USD 768.098.
Tim PURIFIER membuat alat purifikasi minyak trafo secara mandiri, juga mampu memberikan benefit hingga USD 14.571. Padahal sebelumnya, biaya purifikasi atau pemurnian minyak melalui vendor mencapai USD 21.785. Tim PURIFIER ini bisa menghemat perusahaan hingga 69,44 persen dari biaya pemurnian melalui vendor.
Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan, keikutsertaan PT Semen Padang pada ajang internasional ICQCC tahun 2021 ini merupakan bentuk komitmen perusahaan terhadap inovasi dan improvement di lingkungan perusahaan. "Semangat melakukan improvement dan inovasi di Semen Padang tidak pernah surut," katanya.
Anggota tim PURIFIER Benny Dwi Putra dan personil tim AUTOPED Zulva Warman mengaku bangga atas prestasi tertinggi yang diraih. "Alhamdulillah, prestasi ini dapat mengobati jerih payah kami sejak ajang SPIE 2019, TKMPN 2020, hingga ke ajang ICQCC tahun ini," kata Benny.
"Prestasi ini memang membanggakan. Tak hanya bagi kami, namun juga PT Semen Padang," timpal Zulva.
Ajang inovasi tingkat internasional itu diikuti oleh 904 tim dari 13 negara dengan jumlah peserta sebanyak 8000 orang. Peserta terdiri 3000 orang peserta physical dan 5000 orang peserta virtual. (*/b/hms)