Muratara, Lintas Media News
Polres Musi Rawas Utara (Muratara), Kamis (12/8) pagi kembali menggelar kegiatan Bakti Sosial (Baksos). Kegiatan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Muratara, Akbp. Eko Sumaryanto, S.Ik., di dampingi oleh sejumlah PJU Polres Muratara dan diikuti oleh Ketua PWI Muratara berserta puluhan wartawan dari berbagai media massa yang ada di Kabupaten Muratara ini dilaksanakan dalam rangka perayaan peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia (RI) yang ke-76 tahun.
Selain itu, kegiatan kita kali ini juga dilaksanakan sebagai wadah untuk mempererat tali silaturahmi dengan para jurnalis mitra kerja Polres Muratara dan aktif bertugas di Kabupaten Muratara ini,” tegas Kapolres Muratara, Akbp. Eko Sumaryanto, S.Ik., sesaat usai melaksanakan kegiatan yang digelar di aula depan Mapolres Muratara.
Dilanjutkan Kapolres, pihaknya sangat berharap kepada para awak media selaku mitra kerja Polres Muratara agar mendukung penuh dan ikut serta membantu kinerja Polres Muratara dan jajaran dalam upaya melakukan pencegahan pemyebaran covid 19 di Kabupaten Muratara ini.
“Mari bersama – sama kita berusaha keras melakukan upaya – upaya untuk menekan angka mencegah penyebaran Covid-19 semasa pandemi ini,” ujarnya. (hari)
Payakumbuh, Lintas Media News
Pemerintah Kota Payakumbuh dan insan pers berduka. Wartawan Senior Zulkifli Damhur atau yang akrab disapa Papi Zul yang telah berpulang ke rahmatullah pada Kamis (12/8), sekitar pukul 04.30 dini setelah dirawat selama 2 hari di RSUD Adnaan WD Kota Payakumbuh.
Papi Zul diketahui dirawat di rumah sakit karena mengalami sakit gula darah. Papi juga diketahui terpapar Covid-19 setelah dilakukan hasil test PCR sebelum beliau wafat, sehingga pemulasaran jenazahnya menerapkan protokol Covid-19,
Bersama anggota Balai Wartawan Luak Limopuluah dan teman sejawat almarhum, Wakil Wali Kota Erwin Yunaz sempat menyalatkan shalat jenazah Papi dan melepas jenazah Papi Zul untuk diantarkan dengan ambulance ke tempat peristirahatan terakhir Papi di kampungnya Nagari VII Koto Talago, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota.
Papi yang merupakan wartawan media cetak harian Haluan itu meninggal di usia 71 tahun, 18 hari lagi papi tepat berusia 72 tahun, tetapi sang Khaliq berkehendak lain, Papi Zul dijemput sang kuasa dengan meninggalkan 2 orang anak laki-laki, satu orang anak perempuan, dan 4 orang cucu
Wakil Wali Kota Erwin Yunaz mengatakan mewakili keluarga besar Pemerintah Kota Payakumbuh merasakan kehilangan dan berduka cita. Papi Zul adalah wartawan yang masih aktif meliput kegiatan Pemerintah Kota Payakumbuh untuk menyajikan informasi kepada khalayak.
"Papi Zul juga merupakan sosok yang sangat disayangi oleh pejabat dan teman sejawatnya, beliau suka bercanda dengan leluconnya yang menarik dan menggelitik, hal itu pula lah yang bakal membuatnya dirindukan setiap orang. Semoga arwahnya diterima di sisi Allah SWT, dan keluarga yang ditinggalkan diberikan kesabaran dan ketabahan," ungkap Erwin Yunaz.
Sementara itu, menurut Nur Akmal, yang merupakan wartawan "gaek" Luak Limopuluah, kepada sejumlah wartawan di sebuah kedai kopi di Payakumbuh, Kamis (12/8), mengatakan, almarhum semasa hidupnya suka bagarah (bercanda-red) dengan siapa saja. Bagi kawan-kawan wartawan.
"Almarhum adalah pembawa sitawa sidingin disaat usai turun ke lapangan meliput berita, ada- ada saja bahan cerita Papi bagaimana kawan-kawannya bisa ketawa," kata Nur Akmal.
Lain lagi dengan Widyat B Arta, yang mengatakan kepergian Papi Zul membuat gamang beberapa wartawan junior yang selalu mendapat wejangan ilmu jurnalistik darinya setiap sore hari di Balai Wartawan. Disamping itu almarhum juga sering mengajak wartawan senior lainnya untuk pergi meliput berita.
"Selesai bertugas dan sudah mengumpulkan bahan-bahan berita, pasti ada terselip kata-kata bergurau sehingga kami selalu terinspirasi untuk menyajikan berita menarik yang memenuhi unsur kode etik. Untuk itu, kami ucapkan selamat jalan sahabat kami, semoga husnul khotimah, dan keluarga yang ditinggalkan semoga selalu sabar menghadapinya, "kata Widyat dengan nada parau. (R/H)
Padang, Lintas Media News
PT Semen Padang melanjutkan vaksinasi gelombang 3 dosis 2 untuk keluarga karyawan Semen Padang Group pada Kamis (12/8/2021).
Salah seorang keluarga karyawan PT Semen Padang bernama Ilmi Syukru Ramadhannisa, mengaku bersyukur bisa mendapatkan kesempatan dari PT Semen Padang untuk vaksinasi dosis 2.
"Saya bersyukur dapat fasilitas dari PT Semen Padang untuk vaksin, apalagi vaksin merupakan salah satu ikhtiar agar terhindar dari resiko berbahaya akibat Covid-19," katanya.
Mahasiswi UNP berusia 19 tahun itu juga mengajak masyarakat yang belum mendapatkan vaksin untuk segera divaksin, karena tujuan utama dari vaksin ini untuk membentuk kekebalan kelompok.
Menurutnya, jika kekebalan kelompok atau herd immunity itu sudah terbentuk di dalam sebuah kelompok atau lingkungan, maka penularan virus Covid-19 dengan resiko berat dapat dicegah.
"Jadi bagi yang belum vaksin, ayo segera divaksin. Vaksin ini aman dan halal," kata mahasiswi yang tinggal di Padang Besi, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang.
Hal yang sama juga disampaikan keluarga karyawan PT Semen Padang lainnya bernama Adiiba Nafiisah Mardliyah. Dia juga mengajak masyarakat untuk tidak mempercayai informasi hoax tentang vaksin.
Saat ini, kata remaja 17 tahun tersebut, sangat banyak berseliweran informasi hoax tentang vaksin melalui media sosial dan masyarakat sebaiknya jangan percaya dengan informasi tersebut.
"Percayakan kepada pemerintah, karena tidak mungkin juga pemerintah menyuruh rakyatnya untuk vaksin kalau vaksin itu beresiko," kata pelajar SMA Semen Padang itu.
Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita mengatakan, program vaksinasi gelombang 3 dosis 2 ini digelar mulai pukul 08.00 WIB sampai pukul 12.30 WIB.
Program vaksin ini tidak hanya untuk keluarga karyawan PT Semen Padang, tapi juga diikuti oleh karyawan yang belum mengikuti vaksin dosis 2 karena disebabkan oleh berbagai hal.
Bekerja sama dengan Pemerintah Kota (Pemko Padang) melalui Dinas Kesehatan, program vaksinasi ini digelar selama 4 hari, yaitu pada tanggal 12, 13, 14 dan tanggal 16 Agustus 2021.
"Program vaksinasi ini kami gelar untuk mendukung pemerintah dalam hal percepatan program vaksinasi. Kemudian bagi PT Semen Padang, program ini juga untuk mewujudkan terbentuknya herd immunity di lingkungan PT Semen Padang," kata Nur Anita.
PT Semen Padang, lanjut Nur Anita, sedari awal selalu komit dan konsisten untuk terus mendukung pemerintah dalam melawan wabah Covid-19. Bahkan selain program vaksinasi, dukungan lainnya juga diwujudkan melalui berbagai bantuan.
Di antaranya, bantuan tempat cuci tangan di beberapa pasar di Kota Padang serta di Puskesmas Lubuk Kilangan, Pauh dan Lubeg. Kemudian, juga ada bantuan disinvektan, serta bantuan sembako untuk masyarakat lingkungan perusahaan.
Selain itu, PT Semen Padang juga rutin menggelar webinar tentang Covid-19 dengan menghadirkan pakar-pakar kesehatan, termasuk tenaga ahli bidang penanganan pandemi Covid-19 dari kementerian Kesehatan, yaitu Dr.dr.Andani Eka Putra, M.Sc.
"Webinar yang kami gelar itu diikuti oleh karyawan dan keluarganya dengan harapan, agar materi yang disampaikan para pakar pada webinar tersebut dapat ditularkan ke masyarakat. Webinar tersebut, rutin digelar minimal 1 kali dalam sebulan," ujar Anita. (*/b/hms)
Padang, Lintas Media News
Semen Padang Hospital (SPH) kembali memberlakukan harga baru untuk tes swab PCR mandiri atau komersial yang digunakan untuk kepentingan penerbangan atau kantor per 26 Juli 2021. Harga baru itu lebih murah dari sebelumnya. Sebelumnya, harga untuk PCR sebesar Rp. 900 ribu, namun saat ini Rp. 700 ribu.
Pelaksana Marketing Semen Padang Hospital (SPH), Jerie Sandra mengatakan, harga baru ini berlaku untuk tes swab PCR drive thru dan jalur pendaftaran langsung ke Admisi Rawat Jalan.
"Untuk pelaksanaan tes swab PCR bisa dilakukan pada hari Senin sampai Sabtu, pukul 08.00 s/d pukul 11.00 WIB. Sedangkan untuk hari Minggu dan libur nasional kita tutup," kata Jerie saat dihubungi di Padang, Rabu, 11 Agustus 2021.
Untuk alur yang bisa digunakan dalam pelaksaan tes swab PCR ada dua metode, yakni metode drive thru dan jalur pendaftaran langsung. Alur tes swab PCR melalui metode drive thru bisa dilakukan dengan langkah-langkah berikut:
1. Lakukan janji temu (appointment) ke PIC pada H-1 pelaksanaan tes. PIC yang bisa dihubungi yakni Jerie (08116669696) dan Lina Sucilia (081364741466).
2. Janji temu (appointment) yang dilakukan bersamaan dengan melampirkan fotokopi KTP ke PIC, melampirkan nomor telepon, dan memberikan bukti transfer pembayaran kepada PIC. Pembayaran bisa dilakukan melalui rekening Bank Mandiri: 1110006947390 (Yayasan Semen Padang).
"Manfaat yang didapat jika melaksanakan tes swab melalui jalur drive thru yakni peserta tidak perlu turun dari kendaraan untuk mendaftar ke admisi dan menyelesaikan pembayaran ke kasir, cukup didalam kendaraan, antrian ke tenda swab dan pengambilan swab dilakukan di mobil," jelasnya.
Untuk jalur pendaftaran langsung langkah-langkah yang harus dilakukan yakni:
"Hasil hard copy H+1 setelah pengambilan swab di mulai pukul 08.00-21.00 WIB.
Pengambilan hasil Swab di hari kerja bisa di bagian informasi mulai pukul 07.00-21.00 WIB, sedangkan khusus hari Minggu dan libur nasional bisa di bagian admisi rawat inap sampai pukul 21.00 WIB," jelasnya.
Jerie juga mengingatkan kepada pihak yang melakukan tes swab PCR untuk keperluan penerbangan agar memastikan hasil swab PCR sudah ada di PeduliLindungi dan hasil swab PCR hard copy dari SPH. "Jika peserta swab PCR tidak bisa mengambil hasil swab PCR ke SPH, maka peserta bisa meminta hasilnya kepada PIC agar dikirimkan," papar Jerie. (b/hms)
Pariaman, Lintas Media News
Walikota Pariaman Genius Umar serahkan bantuan kepada pelaku UMKM di Kota Pariaman. Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM) lansung diserahkan oleh Wali Kota Genius Umar bertempat di Balairung rumah dinas Wali Kota, Kamis ( 12/8/2021 ).
Sebanyak 4.595 pelaku UMKM di Kota Pariaman yang menerima bantuan dengan total dana Rp.5.514.000.000. UMKM yang tersebar di empat Kecamatan. Kecamatan Pariaman Tengah sebanyak 1.414 UMKM, Kecamatan Pariaman Utara sebanyak 1.476 UMKM, Kecamatan Pariaman Timur sebanyak 823 UMKM, Kecamatan Pariaman Selatan sebanyak 568 UMKM.
“Pelaku UMKM yang terdampak selama pandemi Covid-19 akan menerima bantuan sebesar Rp 1,2 juta. Bantuan UMKM disalurkan melalui program Banpres Produktif Usaha Mikro (BPUM). Dana BPUM mulai disalurkan bulan Juli hingga September 2021 mendatang. Bantuan UMKM disalurkan kepada masyarakat, melalui rekening bank BRI,” jelas Walikota saat penyerahan bantuan. (ND)
Pariaman, Lintas Media News
Tujuh Aparatur Sipil Negara (ASN) di lingkungan Pemko Pariaman yang memasuki masa purna tugas menerima penghargaan dari Wali Kota Genius Umar, Senin (9/8/2021).
Wali Kota Pariaman Genius Umar memberikan piagam penghargaan kepada tujuh orang yang telah memasuki masa pensiun tersebut bertempat di ruang kerja Wali Kota.
Pemberian penghargaan mereka adalah merupakan Inovasi Wali Kota untuk menghargai dedikasi, tugas dan tanggung jawab ASN dalam melayani masyarakat Pariaman dalam masa tugasnya.
Usai penyerahan piagam penghargaan Genius Umar menyampaikan atas nama pribadi dan Pemko Pariaman, kami mengucapkan terimakasih atas dedikasi dan prestasi yang telah dikerjakan selama ini yang telah memasuki purna tugas sebagai ASN, semoga semua pengabdian menjadi ladang amal dan diberkahi oleh Allah SWT.
"Walaupun sudah purna tugas sebagai ASN, namun tetaplah memberikan sumbangan pemikiran, ide untuk sama-sama memajukan Kota Pariaman ini," lanjut Genius.
Kemudian, dalam mengisi kekosongan jabatan bagi ASN yang purna tugas itu, pemko akan segera melakukan proses persiapan pergantian atas kekosongan jabatan di beberapa OPD Pemko Pariaman.
Pada penyerahan penghargaan tersebut terlihat juga dihadiri oleh Sekko Pariaman, Yota Balad, Kepala BKPSDM, Irmadawani dan Kepala Diskominfo. (ND)
Pariaman, Lintas Media News
Walikota Pariaman, Genius Umar memberikan bantuan sembako kepada para pelaku jasa wisata yang terdampak PPKM di Kota Pariaman sebanyak 30 paket Selasa (10/8/2021).
Bantuan tersebut diserahkan diatas kapal wisata di kawasan Muaro Pantai Gandoriah Kota Pariaman. Bantuan tersebut bersumber dari kumpulan iuran secara sukarela dari ASN dilingkungan Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman.
Genius Umar, sangat mengapresiasi langkah solidaritas jajaran Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Pariaman tersebut.
"Hal ini berdampak baik bagi masyarakat kita khususnya yang terdampak PPKM, sehingga sedikit membantu kebutuhan rumah tangga bagi pelaku wisata yang pendapatannya berkurang selama pemberlakuan PPKM di Kota Pariaman," jelas Genius.
Rasa kepedulian seperti ini sangat penting disaat sekarang karena ketika masyarakat sangat susah akibat Covid-19 ini, sementara ASN masih tetap menerima gaji. Kita harapkan beberapa OPD lain juga melakukan hal serupa, harapnya.
Saat ini, Kota Pariaman dari hari ke hari mengalami perkembangan cukup baik, yakni mulai menurunnya angka penularan Covid-19.
Kita harapkan keadaan ini terus membaik, sehingga kita bisa jalankan hidup normal kembali, " Genius menambahkan.
Ketika ditanya mengenai sekolah, Genius mengatakan sudah dimulai sistem belajar tatap muka dengan intensitas jumlah siswa 50% dari jumlah lokal.
Pada acara penyerahan bantuan Kadis Pariwisata Dwi Marhen Yono mengungkapkan, bahwa bantuan sembako tersebut merupakan hasil donasi dari para ASN di dinas pariwisata.
"Bantuan ini dikumpulkan dari semua ASN dengan menyisihkan sebagian dari Tukin (Tunjangan Kinerja) bulanan yang mereka terima. Dikarenakan rasa kepedulian terhadap pelaku pariwista yang terdampak akibat pandemi covid-19," terang Marhen.
Semenjak pandemi covid 2021, penghasilan para pemilik kapal perjalanan wisata jauh berkurang. Karena kunjungan wisatawan ke pariaman jauh menurun.
Marhen menuturkan bantuan ini sudah yang kedua kalinya, diberikan pada masyarakat yang membutuhkan.
Pertama kita salurkan kepada warga disekitaran kantor di desa ampalu sebanyak 30 paket dan hari yang kedua juga 30 paket," ulas Marhen.
Meskipun ASN terkena dampak juga oleh pandemi Covid, namun masih dapat menerima penghasilan dan gaji setipa bulan.
Jadi, apa salahnya kita sedikit berpartisipasi dengan menyisihkan gaji yang diterima, untuk meringankan beban Mereka, tutup Marhen. (ND)