Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

JAKARTA.Lintas Media News.
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyambangi Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono di Mabes TNI AL, Cilangkap, Jakarta Timur, Senin (22/3/2021).

Dalam pertemuan itu, keduanya sepakat untuk meningkatkan sinergitas soal keamanan dan penegakan hukum di perairan Indonesia. Penguatan itu dilakukan di satuan jajaran TNI AL dan Polri. 

"Sinergitas kerjasama di operasi utamanya amarinir dan Brimob, Lantamal dengan Polair," kata Sigit dalam pertemuannya bersama KSAL.

Dalam kegiatan tersebut, Kapolri dan KSAL juga mendiskusikan soal maraknya kejahatan tindak pidana narkoba yang diselundupkan melalui jalur laut atau perairan. Modus pelaku kejahatan itupun untuk mengelabui petugas saat ini beragam, misalnya menyimpan barang haram itu dengan dibungkus kemasan teh.  
Mantan Kabareskrim Polri itu menekankan, dalam penanganan kasus kejahatan di perairan perlu adanya penguatan sinergitas di tingkat bawah hingga atas. Mengingat saat ini banyak jalur perairan dimanfaatkan oleh para pelaku kejahatan.

Oleh sebab itu, Sigit menyebut, perlu adanya pembahasan soal dilakukannya pelatihan bersama antara personel Polri dan TNI AL dalam mengamankan perairan Indonesia. 

"Bagaimana ada kegiatan pelatihan bersama ada integrasi di tingkat pelaksana. Minimal pernah ada pelatihan bersama," ungkap mantan Kapolda Banten ini. 


Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudo Margono berpandangan perlunya meningkatkan sinergitas antara TNI-Polri dalam memberangus kejahatan. 

"Kerjasama sinergitas AL dengan polisi terutama Polair. Kewenangan yang bukan AL diserahkan ke Polisi. Hal seperti ini dikembangkan dan di tingkatkan dalam sinergitas," ucap Yudo. 

Dengan munculnya fenomena kejahatan di perairan itu, Yudo pun sepakat perlu adanya integritas dari jajaran TNI dan Polri dalam melaksanakan tugasnya.(rel)

JAKARTA.Lintas Media News.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo menerima kunjungan Badan Komunikasi Pemuda Remaja Indonesia (BKPRMI) di Mabes Polri, Senin 22 Maret 2021.

Dalam pertemuan ini, Kapolri mengatakan, pendekatan dan diskusi dengan organisasi masyarakat (ormas) keagamaan sangat penting dilakukan guna menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas).

Ia pun menyambut baik dimana bentuk intoleransi yang dilawan dengan moderasi keagamaan yang memerlukan tokoh-tokoh agama.

"Kami juga siap bekerjasama dengan pemuda masjid untuk membangun bangsa," katanya.

Peran ormas yang peduli bangsa saat ini, kata Kapolri, sudah semakin bagus. Ia pun berharap, basis pemuda masjid sampai tingkat desa harus saling menguatkan.

Selain itu, mantan Kabareskrim ini meminta peran tokoh agama menyosialisasikan 3M dan ketahanan pangan melalui program Kampung Tangguh.
"Prinsipnya Polri siap bekerjasama dan mendukung program-program dalam memerangi hal-hal yang menyerang negara," unhkapnya.

Mantan Kapolda Banten ini  pun mengajak para tokoh dan pemuda agama bersatu membangun bangsa setelah adanya polarisasi di Pilpres dan Pilkada.

Sementara itu, Ketua BKPRMI Said Aldi mengatakan, pihaknya siap bekerjasama dengan polisi di daerah dalam membina ustaz, ustazah serta dai dalam menjaga kamtibmas dan menutup kemungkinan adanya radikal masuk ke pemuda Masjid.

"Badan Pemuda Masjid dalam membina ustaz, ustazah dan dai kamtibmas sekalian untuk menutup kemungkinan adanya radikal yang akan masuk ke pemuda Masjid," katanya.

Ketua Penasehat BKPRMI Idrus Marham mengatakan, basis BKPRMI adalah masjid, maka jika ada masalah di Masjid dapat dikoordinasikan dengan pemuda Masjid.

"Kalau ada bencana maka pemuda masjid ikut mengambil bagian dan bagaimana polanya kerjasama pembinaan masyarakat sesuai dengan ciri karakter masing-masing daerah," ujarnya.(rel)

Talkshow Vaksin Covid-19  dengan narasumber dr. Siti Nadia Tarmizi, M.Epid selaku Juru Bicara Vaksin Covid-19 Kementerian Kesehatan RI pada  "Sunday Stream Festival HUT 111 PT Semen Padang", Minggu, 21 Maret 2021. (foto:hms.ptsp)

Padang, Lintas Media News

Perayaan puncak Hari Ulang Tahun (HUT) ke-111, PT Semen Padang diisi dengan kegiatan bertajuk Sunday Streaming Festival  (Sunday Streamfest) berupa talkshow tentang vaksinasi Covid-19  melalui aplikasi zoom, Minggu, (21/3/2021) pagi. Kegiatan itu diawali dengan penampilan band lokal, senam virtual dan diakhiri dengan permainan Kesenian Irama Minang (KIM) virtual.

Menghadirkan Juru Bicara Vaksin Covid-19 Kementerian Kesehatan RI dr.Siti Nadia Tarmizi, M.Epid sebagai pemateri, talkshow tersebut dibuka  Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury dan diikuti secara virtual oleh ratusan karyawan/ti Semen Padang Group.

Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury dalam sambutannya  mengatakan, tahun 2021 ini merupakan tahun kedua bagi PT Semen Padang  merayakan HUT dalam suasana masa keprihatinan akibat wabah Covid-19. Namun begitu, perayaan HUT PT Semen Padang perlu diadakan untuk memberikan semangat bersama. 

Tubagus berharap kegiatan Sunday Streamfest ini dapat menjadi ukhuwah, saling berbagi dan saling menguatkan satu sama lain. Dan kegiatan ini tentunya juga diharapkan dapat menjadi bagian dari kebersamaan untuk kekuataan PT Semen Padang yang ke 111 tahun. 

"Semoga dengan kebersamaan ini, kita akan menuju kekuatan menembus batasan-batasan pandemi ini. Mudah-mudahan, pandemi hilang di tahun 2021 ini. Insya Allah, amin, meskipun satu tahun ke depan kita akan terus menerapkan protokol Covid," katanya. 

Tubagus juga mengajak seluruh insan Semen Padang Group untuk menjadi pahlawan dalam melawan wabah Covid-19 dengan menjadi tauladan dalam menerapkan prokol Covid-19, seperti 3M (memakai masker, menjaga jarak, mencuci tangan), serta saling menjaga dan saling mengingatkan. 

Di puncak HUT ke-111 tahun PT Semen Padang, Tubagus mewakili manajemen mengucapkan terimakasih kepada semua insan perusahaan yang telah memberikan kontribusi yang baik kepada Semen Padang Group, sehingga PT Semen Padang tetap survive dan menjadi salah satu perusahaan BUMN yang eksis di masa pandemi ini.

"Mari rayakan kebersamaan ini secara tawakal dan istikamah. Mari terus menjadi pahlawan dalam memerangi wabah Covid-19, supaya kita semua, termasuk keluarga, selalu terjaga dan terhindari dari penularan virus Covid-19," ujarnya.

Juru Bicara Vaksin Covid-19 dr.Siti Nadia tarmizi, M.Epid dalam talkshow tentang vaksinasi Covid-19 menyampaikan bahwa saat ini Pemerintah terus melakukan vaksinasi terhadap masyarakat, guna melawan penularan virus Covid-19 di Indonesia. 

Secara nasional total sasaran  vaksinasi di Indonesia adalah sebanyak 181.554.465 orang. Ratusan juta orang yang divaksinasi itu terdiri dari SDM kesehatan, petugas publik dan lansia. 

"Vaksinasi ini harus dilakukan, karena sejarah pandemi bukan kali ini saja. Tahun 1918, dunia pernah gempar oleh flu Spanish," kata Siti, yang juga merupakan Direktur Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Menular Langsung Kemenkes RI. 

Lulusan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (UI) itu juga mengatakan bahwa pelaksanaan vaksinasi yang sedang dilakukan oleh Indonesia saat ini, sudah diatur dalam regulasi Permenkes No 10 tahun 2021 tentang Pelaksanaan vaksinasi dalam Rangka Penanggulangan Pandemi Covid-10. 

Ada lima merk vaksin Covid-19 yang saat ini digunakan di Indonesia, yaitu Sinovac, navavax, Covax/Gavi, AstraZeneca dan Pfizer. Vaksin tersebut juga sudah dilakukan uji klinis terhadap 1600 orang relawan di Bandung. "Selain uji klinis, MUI juga mengeluarkan fatwa untuk penggunaan terhadap vaksin AstraZeneca adalah mubah (dibolehkan)," ujarnya. 

Fatwa itu dikeluarkan oleh MUI, kata Siti melanjutkan, berdasarkan lima alasan. Pertama, kondisi kebutuhan yang mendesak dan darurat. Kedua, adanya keterangan dari ahli yang kompeten dan terpercaya tentang adanya bahaya dan resiko fatal jika tidak segera dilakukabn vaksinasi Covid-19. 

Ketiga, ketersediaan vaksin Covid-19 yang halal dan suci tidak mencukupi untuk pelaksanaan vaksinasi Covid-19 guna ikhtiar mewujudkan kekebalan kelompok. Keempat, adanya jaminan keamanaan penggunannya oleh pemerintah. Kelima, karena pemerintah tidak memiliki keleluasaan memilih jenis vaksin Covid-19, mengingat keterbatasan vaksin yang tersedia. 

"Vaksin ini sangat penting di masa pandemi saat ini, karena vaksin dapat menurunkan jumlah kejadian infeksi hingga 65,3 persen. Sedangkan orang yang tidak divaksinasi, berisiko terinfeksi Covid-19 tiga kali lebih tinggi dari pada resiko yang yang divaksinasi," ungkapnya. 

Untuk penerima vaksinasi, Siti juga membeberkan kriterianya. Pertama, usia di atas 18 tahun dan bagi wanita tidak dalam kondisi hamil. Namun, suhunya harus di bawah 37,5 derajat celsius. JIka memiliki gejala demam, batuk, pilek dan sesak napas dalam 7 hari, maka vaksinasi ditunda sampai 14 hari setelah gejala muncul. 

Kemudian, orang yang pernah terkonfirmasi Covid-19 juga boleh divaksinasi, namun harus setelah 3 bulan sejak terkonfirmasi Covid-19. Bahkan, vaksin tersebut juga dapat diberikan kepada ibu menyusui dan lansia dengan umur di atas 60 tahun, namun harus dengan catatan. 

"Vaksinasi tidak boleh diberikan, hanya kepada orang yang mengidap penyakit kronis (paru obstruktif kronis dan asma, penyakit jantung, gangguan ginjal dan liver) yang sedang dalam kondisi akut atau yang belum terkendali. Tapi bagi yang sedang mendapat pengobatan penyakit kanker, vaksinasi dapat diberikan atas rekomendasi dari dokter yang merawat," tuturnya. 

 Siti pun juga menyampaikan upaya pengendalian pandemi Covid-19. Kata dia, selain menerapkan 3M, keluarga juga merupakan bagian terpenting dalam pengendalian pandemi Covid-19. Sebab, dampak dari pandemi tersebut juga membuat ketahanan keluarga terancam. 

Untuk itu, agar ketahanan keluarga tidak terancam di masa pandemi ini, Situ pun mengajak masyarakat untuk tidak panik menghadapi musibah Covid-19. Kemudian, jalankan arahan dan petunjuk pemerintah, dan keluarga harus berempati, menolong serta ikut bertanggung jawab untuk tidak menjadi perantara virus dan penyakit. 

Selanjutnya, membangun rasa aman dan nyaman serta terlindungi dari paparan virus dan penyakit. Kemudian, keluarga sebagai kesinambungan generasi harus terjada dari ancaman yang menurunkan kualitas kesehatan. Menjaga diri selalu bersih dengan menutup mulut ketika batuk, menggunakan masker dan mencuci tangan dengan sabun. 

"Selan itu, mari tanamkan pola hidup yang hemat. Kemudian, juga peduli pada kebersihan dan kelestarian lingkungan serta membangun semangat gotong-royong, agar terhindar dari paparan penyakit dan virus," pungkas Siti. 

Sebelum talkshow tentang vaksinasi Covid-19 dimulai, kegiatan Sunday Streamfest itu diawali dengan penampilan akustik band lokal Kota Padang, yaitu Baginda Band,  senam pagi virtual dengan menghadirkan Ellen and Fans sebagai instruktur senam, serta diakhiri dengan main Kesenian Irama Minang (KIM) yang dibawakan oleh Kiky Titania dengan berbagai hadiah menarik. Beberapa hadiah antaranya, sepatu olahraga, smartwatch dan helm sepeda, dan hadiah utama berupa dua sepeda gunung.

Meski kegiatan  KIM berlangsung secara virtual, namun semangat karyawan/ti Semen Padang Group berserta keluarga yang mengikuti permainan KIM itu tetap  meriah. "Walaupun virtual, kami puas dan terhibur dengan permainan KIM ini," kata Firma Yudi, salah seorang karyawan Semen Padang. (*/b)

 

Penandatangan berita acara Serah terima IPAL dan sumur bor oleh Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum Perusahaan Semen Padang Oktoweri (dua dari kiri) dan Dekan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Afri Wardi SPKO, MA (tiga dari kanan),  disaksikan Direktur Ptama PT Semen Padang Yosviandri (paling kiri),   Rektor Unand Prof.Dr. Yuliandri, SH, MH (dua dari kanan), dan Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Andani Eka Putra, MSc (paling kanan). (foto:hms.ptsp)

Padang, Lintas Media News

Rektor Universitas Andalas (Unand) Prof.Dr. Yuliandri, SH, M.H, mengapresiasi PT Semen Padang yang telah memberikan bantuan pembangunan Instalansi Pengelolaan Air Limbah (IPAL) dan sumur bor kepada Fakultas Kedokteran (FK) Unand, Kampus Jati. 

"Terimakasih Semen Padang atas bantuan pembangunan IPAL dan sumur bor ini, karena bantuan ini sangat bermanfaat buat Fakultas Kedokteran kami," kata Yuliandri saat acara penyerahan bangunan IPAL dan sumur bor FK Unand yang digelar di Aula FK Unand Kampus Jati, Jumat (19/4/2021). 

Serah terima IPAL dan sumur bor itu ditandai dengan penandatangan berita acara oleh Kepala Departemen Komunikasi dan Hukum Perusahaan Semen Padang Oktoweri kepada Dekan Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Afri Wardi SPKO, MA.  Penandatangan itu disaksikan Direktur Ptama PT Semen Padang Yosviandri,   Rektor Unand Prof.Dr. Yuliandri, SH, MH, dan Kepala Laboratorium Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi Fakultas Kedokteran Unand Dr. dr. Andani Eka Putra, MSc.

Dari PT Semen Padang juga hadir  Kepala Unit CSR Rinold Thamrin, mantan Kepala Unit CSR Semen Padang Muhamad Ikrar  (kini menjabat sebagai PGS JM Corporate Learning Development SIG). 

Yuliandri menyampaikan bahwa IPAL dan sumur bor ini pada dasarnya bagian dari kerjasama Pusat Diagnostik dan Riset Penyakit Infeksi FK. Unand terkait dengan penanganan infeksi, namun besar manfaatnya jika dihubungkan persyaratan lingkungan dg berbagai laboratorium yang ada di lingkunganFK Unand. Fasilitas IPAL dan air bersih ini akan sangat membantu lab PDRPI FK. Unand dalam menangani  pandemi Covid-19 dan masalah lainnya, serta untuk mengkaji informasi tentang varian virus baru yang masuk ke Indonesia. 

"Peran labor sangat vital dalam mengendalikan penularan Covid-19. Dan IPAL sendiri sangat menunjang kelengkapan labor. Mudah-mudahan, dengan adannya bantuan IPAL dan sumur bor ini, peran atau fungsi labor FK Unand ke depannya semakin maksimal, terutama dalam mengatasi virus Covid-19," ujarnya. 

Sebelum ada IPAL, Yuliandri juga menyebut bahwa pengendalian limbah dari aktivitas laboratorium FK Unand, biasanya diatasi dengan cara mobile, yaitu dikumpulkan disuatu tempat kemudian diangkut ke tempat pembuangan limbah. "Salah satunya, di IPAL RSUP Dr. M Djamil Padang," bebernya. 

Bantuan pembangunan IPAL dan sumur bor oleh Semen Padang ini, kata Yuliandri melanjutkan, merupakan bentuk sinergi antara Unand dengan Semen Padang dalam mengendalikan penyebaran virus Covid-19 di Sumbar, khususnya melalui Rumah Sakit Unand dan FK Unand. 

"Saya melihat, bantuan ini juga sebagai wujud kepedulian Unand dan Semen Padang dalam mengatasi pandemi Covid-19. Semoga, sinergi ini terus berlanjut, karena penanganan Covid-19 di FK Unand butuh dukungan banyak pihak. Semen Padang salah satunya," ungkap Yuliandri. 

Sebagai kompensasi bantuan tersebut, laboratorium  Unand memberikan fasilitas swab bagi karyawan PT Semen Padang.

Sementara itu, Dirut PT Semen Padang Yosviandri mengatakan, PT Semen Padang melalui CSR perusahaan memberikan bantuan pembangunan IPAL dan sumur bor untuk FK Unand, karena merupakan bagian dari bentuk kontribusi perusahaan dalam membantu pemerintah untuk memutus mata rantai penularan Covid-19. 

Kemudian di samping itu, sinergi dengan FK Unand ini dilakukan, karena sebelumnya FK Unand dengan Semen Padang juga telah melakukan perjanjian kerjasama terkait pelaksanaan PCR untuk karyawan/ti Semen Padang. 

"Semen Padang memang sektor kerjanya bukan kesehatan, tapi sebagai perusahaan milik BUMN, Semen Padang tentu harus memberikan kontribusi terhadap stakeholder. Terutama dalam memutus rantai penularan Covid-19," katanya. 

"IPAL dan sumur bor, adalah salah satu bentuk kontribusi perusahaan dalam mencegah penularan Covid-19, karena memang kebutuhan laboratorium FK Unand adalah IPAL dan sumur bor. Semen Padang punya pengetahuan dan kemampuan untuk membangun IPAL dan sumur bor tersebut," imbuh Yosviandri. 

Kepala Unit CSR Semen Padang Rinold Thamrin menambahkan bahwa selain dengan Unand, Semen Padang sejak Maret 2020 juga sudah melakukan berbagai upaya untuk memutus rantai penularan Covid-19 melalui berbagai program. 

Di antaranya, penyedian tempat tidur atau ruangan khusus pasien Covid-19 di Semen Padang Hospital, penyediaan tempat cuci tangan di beberapa titik di Kota Padang. Kemudian untuk internal perusahaan, melakukan webinar series tentang Covid-19, serta menerapkan protokol kesehatan untuk seluruh insan perusahaan. 

"Selain itu, juga melakukan rapid dan swab sebagai antisipatif bagi karyawan/ti yang bekerja di lingkungan yang tidak memungkinkan menjaga jarak, khususnya dalam proyek-proyek tertentu di lingkungan Semen Padang," katanya. (*/b)

Padang, Lintas Media News

Riski Febriella Ayudi,SE

SETELAH enam tahun bertugas di admisi, Riski Febriella Ayudi,SE, mendapat tugas bagi sebagai Kepala Seksi Customer Service & Public Relation Semen Padang Hospital terhitung 4 Desember 2020.

Awal mendapat tugas baru itu, wanita cantik kelahiran Padang, 6 Februari 1990  ini mengaku perasaannya jadi campur aduk. 

"Campur aduk antara sedih dan bahagia, karena saya harus meninggalkan bidang pekerjaan yang sudah saya geluti hampir 6 tahun lamanya, namun di sisi lain saya bahagia serta berterimakasih karena diberi kepercayaan untuk menduduki jabatan baru di Humas Semen Padang Hospital," ungkap Kiki, demikian ia biasa disapa.

Kiki bercerita, pada awalnya sempat ragu karena ia sama sekali baru dan belum menguasai bidang baru tersebut. Walaupun sebelumnya di  bidang yang lama ia sudah menjalani untuk handling komplain. "Dengan adanya tambahan dukungan dari Kabag Humas, Pemasaran dan Umum  saya menjadi tambah yakin dan percaya diri dalam menerima jabatan baru ini," ucapnya.

Pada saat di bagian admisi sebelumnya, Kiki mengaku pekerjaannya tersistem dan monoton. Contohnya, meregistrasikan pasien, melayani pertanyaan pasien, pengentrian data sosial dan sebagainya. Sementara di Humas, ia dituntut untuk lebih kreatif dan berinovasi terhadap publikasi dan media promosi, melaksanakan kerjasama dan kemitraan dengan media massa, handling komplain yang mana dituntut ketenangan, kesabaran serta tidak lupa memberikan senyuman kepada pasien yang memberikan kritik dan saran terhadap pelayanan yang didapatkan.

Ia juga mengaku awalnya  belum terlalu paham dengan tugas di bidang PR. Namun  seiring berjalannya waktu sedikit demi sedikit ia belajar di lapangan,serta didampingi juga  kepala bagian humas, pemasaran dan umum. "Insya Allah saat ini saya mulai bisa menguasai tugas saya di bidang humas ini," ujarnya.

Karena Humas sebagai ujung tombak komunikasi publik di sebuah perusahaan atau pun organisasi, maka ia  berusaha dengan sebaik baiknya memberikan pelayanan terbaik bagi stakeholders di rumah sakit Semen Padang Hospital

Juga mempromosikan layanan-layanan unggulan Semen Padang Hospital, Menjalin hubungan baik dengan berbagai media, Selanjutnya, sebagai fasilitator pemecahan masalah  serta sebagai pembina hubungan baik dalam internal organisasi

Agar sukses mengemban amanah ini, Kiki memiliki tips tersendiri. Katanya,  apapun jenis pekerjaan yang dijalani saat ini adalah rezeki dari Allah SWT. "Jalanilah pekerjaanmmu dengan ikhlas, enjoy sehingga Insya Allah hasilnya akan baik dan tekunilah apa yang sudah ditugaskan untuk kamu, karena kesempatan tidak datang 2x jadi berikanlah yang terbaik untuk apa yang telah dipercayakan kepada kita," terang wanita yang hobi travelling, kuliner itu. (*/b)

JAKARTA.Lintad Media News.
Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) Republik Indonesia dan Polri memastikan pelaksaan Piala Menpora yang akan berlangsung Minggu (21/3/2021) akan menerapkan protokol kesehatan (prokes) ketat. 

Bahkan Sekretaris Kementerian Pemuda dan Olahraga (Sesmenpora) Gatot S Dewa Broto menegaskan pihak kepolisian berhak menghentikan laga jika terjadi pelanggaran prokes. 

Dia mengemukakan pihaknya telah melalukan rapat koordinasi dengan seluruh stakeholder, seperti PSSI, PT. LIB hingga Polri. Hal itu dilakukan agar kegiatan olahraga sepak bola dapat berlangsung dengan aman dari virus corona. 

"Tak perlu khawatir, ini kan hanya uji coba, polisi berhak menghentkan laga jika terjadi pelanggaran prokes saat gelaran piala Menpora," kata Gatot saat dikonfirmasi awak media, Jakarta, Sabtu (20/3/2021).

Menurutnya, PSSI dan PT LIB telah membuktikan gelaran pertandingan sudah sesuai prokes saat mengadakan laga uji coba Timnas U23 Indonesia melawan dua klub Indonesia, awal Maret lalu. 

"PSSI dan LIB kan sudah menjelaskan prokes di stadion sebelum dan sesudah. Dua pertandingan itu lancar," ujar Gatot. 

Dia mengakui gelaran Piala Menpora ini menjadi tantangan sendiri bagi pihak penyelenggara untuk melaksanakan kegiatan keolahragaan di tengah Pandemi.

Apalagi, di negara lainnya saat ini sudah ada beberapa yang telah berhasil menggelar pertandingan olahraga seperti sepak bola. Padahal, kondisinya sama dengan Indonesia, sedang dilanda Pandemi virus corona. 
"PSSI tuh di Challenge, semua pihak ingin tahu bagaimana penerapan protokol kesehatannya," ucap Gatot.

Terpisah, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menekankan penyelenggaran tersebut bakal menerapkan prokes ketat. Bahkan dia memastikan, pihak kepolisian tak segan-segan akan menghentikan dan memberikan sanksi tegas kepada pihak penyelenggara apabila tidak menerapkan ataupun melanggar prokes. 

"Sebagaimana arahan Pak Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo kegiatan kepemudaan dan keolahragaan harus dilakukan dengan kedisiplinan dan adanya komitmen dari seluruh pihak terkait dalam menerapkan protokol kesehatan. Serta adanya penegakan aturan yang tegas," kata Argo dikonfirmasi terpisah. 

Seperti diketahui, terkait penyelenggaraan tersebut  Polri memberikan izin dengan beberapa catatan. 

1. Semua pertandingan dilaksanakan tanpa kehadiran penonton di stadion yang disiarkan secara langsung oleh Stasiun Televisi dan Media Online.

2. Membatasi jumlah pemain, official, panitia, petugas keamanan, undangan dan awak media di area pertandingan maksimal 299 orang.

3. Penyelenggaraan pertandingan dilaksanakan di stadion pada wilayah zona hijau Covid-19.

4. Penanggung jawab wajib menaati ketentuan sebagai berikut: 

A. Menjaga keamanan dan ketertiban di dalam kegiatan dimaksud. 

B. Mencegah bilamana terindikasi terjadi penyimpangan dari tujuan kegiatan yang telah dinyatakan tertulis dalam surat penyataan permohonan izin.

C. Dalam waktu 3 x 24 jam sebelum kegiatan dilaksanakan, melaporkan pada Kepolisian setempat. 

D. Menaati ketentuan-ketentuan lain yang diberikan oleh pejabat setempat berhubungan dengan kegiatan yang akan dilaksanakan.

E. Menaati aturan dan protokol penanganan Covid-19 yang ditetapkan oleh aparat di daerah setempat. 

- Bilamana terdapat penyimpangan dan/atau pelanggaran terhadap ketentuan dalam surat ini, petugas kepolisian/keamanan dapat membubarkan/menghentikan atau mengambil tindakan lain berdasarkan ketentuan hukum.

- Surat izin keramaian ini diberikan kepada yang berkepentingan untuk dipergunakan sebagaimana mestinya, kecuali dalam hal terdapat kekeliruan akan diadakan ralat seperlunya. 

- Apabila terjadi situasi luar biasa maka Surat Izin Keramaian yang telah dikeluarkan akan ditangguhkan/dicabut.

- Setelah selesai pelaksanaan kegiatan, maka penanggung jawab agar melaporkan hasilnya 

kepada Kapolri u.p. Kabaintelkam dalam waktu selambat-lambatnya 1 (satu) minggu setelah selesainya kegiatan dimaksud.(rel)




Padang.Lintas Media News.
Kepolisian Negara Republik Indonesia (Polri) membuka kesempatan bagi putra putri terbaik bangsa untuk menjadi anggota Polri tahun anggaran 2021.

"Iya ada penerimaan Polri. Untuk Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama Polri," kata Karo SDM Polda Sumbar Kombes Pol Defrian Donimando, S.Ik, Sabtu (20/3).

Dijelaskan Kombes Pol Defrian, untuk pendaftarannya dilakukan secara online. Yakni, para calon dapat mengakses website Polri yaitu www.penerimaan.polri.go.id dan memilih kategori yang diinginkan (Akpol, Bintara, Tamtama).

"Usai mendaftar dan registrasi secara online, para calon peserta kemudian dilakukan verifikasi oleh Polres-polres setempat," ujarnya. 

Untuk itu, dirinya mengimbau agar putra putri khususnya di Sumatera Barat agar tidak menyia-nyiakan kesempatan untuk mengabdi kepada bangsa dan negara dengan menjadi anggota Polri. 

"Masuk Polisi gratis. Tidak dipungut biaya apapun," ungkapnya. (Rel)

Jakarta.Lintas Media News.
Misi Pertama dari program pembangunan pemerintah provinsi (Pemprov) Sumatera Barat periode 2021-2024, meningkatkan pembangunan sumberdaya manusia yang berakhlak mulia, sehat, berpengetahuan, terampil dan berdaya saing. Sektor pendidikan merupakan prioritas yang paling utama dan berkelanjutan. Ini menyikapi perkembangan kemajuan zaman, kita ingin pembangunan sumberdaya manusia Sumbar mampu berprestasi,  berdaya saing  tinggi dalam persaingan global saat ini. 

Untuk memaksimalkan percepatan misi ini, kita butuh program unggulan disektor pembangunan sumberdaya manusia dengan mensinergikan masukan dan pandangan dari berbagai Universitas dan berbagai kalangan di Sumbar

Hal ini dikatakan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah saat memaparankan , Visi dan Misi nya yang telah dituangkan dalam RPJM Propinsi Sumatera Barat 2021-2024, Percepatan RPJM ini adalah salah satu program 100 hari kepemimpinan Gubernur dan Wakil Gubernur terpilih. Dan juga memprioritaskan penanganan Covid-19, dan pemulihan  ekonomi, dalam acara Sarasehan Ikatan Alumni Sekolah Menengah Atas (IASMA) 1Landbouw Bukittinggi di ruang Pagaruyung hotel Balairung Jakarta. Jum’at (19/3/2021).

Gubernur Mahyeldi juga mengapresiasikan apa yang telah dibangun oleh Gubernur sebelumnya Irwan Prayitno  dalam pembangunan stadion olah raga di Sikabu Padang Pariaman. Dan upaya pemerintah Sumbar mencari event dan menjadi agenda olah raga yang mana memaksimalkan sarana olah raga, juga melibatkan beberapa atlet serta peserta didik yang mempunyai prestasi prestasi dibidang keolahragaan. 

“Dengan adanya Stadion Olahraga Sikabu Padang Pariaman, kita juga berkeinginan pemerintah pusat, juga memberikan pelaksanaa penyelenggarkan Pekan Olah Raga ( PON) di Sumatera Barat. Tentunya pelaksanaan PON di Sumbar juga menjadi sesuatu momen besar dalam pembangunan melengkapi sarana - dan fasilitasi Olahraga daerah upaya melahirkan atlit-atlit berprestasi di tingkat nasional dan internasional.” Ujarnya.
 
Mahyeldi juga sampaikan Sumbar memiliki kearifan local spasifik dengan berfalsafahkan Adat Basandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS-SBK), merupakan agenda kedua dalam RPJMD, sebagai hal yang mendasar kehidupan bagi masyarakat Sumbar. 

“Dengan adanya Mesjid Raya Sumatera Barat sebagai salah satu simbol kekuatan dan potensi agama, adat, budaya, ketokohan ulama. Semuanya menyatu di dalam wadah ABS-SBK. Alhamdulillah di kawasan mesjid Raya tersebut sudah ada kantor LKAAM, Bundo Kanduang, dan kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI) juga nantinya akan bertempat di Mesjid Raya tersebut,” harapnya.

Gubernur juga mengupas tentang potensi pertanian merupakan program unggulan yang mana 57 % masyarakat  Sumatera Barat bertani, persolan kedepan adalah bagaimana para petani mendapat kesahjetaraan yang baik dalam menjual hasil taninya, Produksi gambir Sumbar adalah penghasil produksi gambir terbesar di Dunia, namun harga gambir belum cukup untuk meningkatkan kesahjetraan petani.

Diharapkan akan menghadirkan Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) sebagai pendamping agar ada jaminan untuk para petani.  Pemerintah akan mengalokasikan 10% APBD untuk penguatan pertanian yang mana di dalamnya kebutuhan tani seperti bibit, lahan, dan irigasinya, ini sektor pertanian yang harus di perhatikan yang juga tertuang dalam visinya.

Mahyeldi juga katakana, akan menghadirkan 100.000 Milenial dan Human Enterprens yang mana 40% dengan bonus demografi yang memungkinkan pedagang, industry kecil / menengah berbasis digital yang tangguh dan berdaya saing. Pemerintah propinsi dan Kabupaten / kota serta OJK sudah bekerja sama dalam penanganan digitalisasi agar masyarakat mudah mengakses dan mengelola keuangan melalui internet. 

Penguatan ekonomi masyarakat, penguatan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) untuk modal usaha. Saat ini ada 590 ribu UMKM di Sumatra Barat. Untuk  melakukan penguatan ekonomi masyarakat, salah satunya, UMKM ini mendapatkan modal usaha.

Masalah Infrastruktur pembangunan jalan tol juga menjadi perhatian khusus, pemerintah akan mempersiapkan Padang Pariaman - Sicicin tahun 2022 sudah selesai, saat ini hampir selesai untuk pembebasan lahan. 

Mengenai pembangunan Fly Over Padang - Solok ini juga target pemerintah dengan biaya 1,1 trilyun , hal ini sdh di sepakati dengan kementrian Maritim dan Investasi untuk pembangunan Fly Over yang berada di sitijau lauik. Beberapa akses pembangunan daerah timur sumatera barat juga merupakan percepatan dalam pembangunan Infrastruktur.

“Ada kabar baik setelah bertemu dengan KemenkoPolhukam, saat ini sedang dirancang Inpres Percepatan  Pembangunan Monument Nasional Bela Negara di Gunung Omeh jorong aia angek kecamatan gunung omeh kabupaten Lima puluh Kota. Dalam penyelesaian Inpres ini akan melibatkan delapan Kementrian dan lembaga Negara untuk percepatan penyelesaian Monument tersebut dan akan di selesaikan pada tanggal 25 Maret 2021 ini. Pemerintah juga akan membangun akses ke riau, agam, palupuah, dan menuju Lima Puluh Kota serta daerah kawasan timur Sumatera Barat,” ungkapnya.

Di paparan terakhir dalam Visi dan misi ini gubernur Sumbar juga menekankan pentingnya program mewujudkan tata kelola Pemerintahan dan pelayanan yang bersih, akuntable dan berkualitas. Kemaren kita sudah bertemu dengan KPK dalam pembentukan Pemerintahan yang bersih untuk pengawasan dan meminimalisir perilaku penyimpangan seperti korupsi terhadap pegawai dilingkungan Pemerintahan Propinsi sumatera Barat. 

“ Harapan kita setelah pengoptimalan visi misi ini, ditawarkan kepada masyarakat dan tertuang pada RPJM. Kesepakatan yang  dilaksanakan melalui DPRD propinsi untuk terus mempertajam peluang peluang dalam percepatan pelaksanaan program kerja dalam waktu tiga bulan kedepan. Masukan dari Masyarakat, dukungan, termasuk kritikan. Karena bagi kami kritikan ini merupakan sebuah bentuk kepedulian masyarakat, rasa tanggung jawab dalam rangka mencari solusi dalam penyelesaian pekerjaan.“ himbaunya.

Hadiri oleh para IASMA 1 Bukittinggi dan juga sebagai narasumber diantaranya Dirjen Otonomi Daerah Kementrian Dalam Negri Dr. Akmal Malik M.Si, Deputi Mentri UMKM Ir. Edi Satriya MA, Wakil Ketua Dewan Komisioner OJK Ir. Nurhaida MBA, dan beberapa narasumber lainya yang semuanya merupakan IASMA 1 Bukittinggi dari beberapa angkatan. Juga hadir beberapa Kepala OPD dilingkungan pemprov Sumbar.(rel)

Pdg. Panjang, Lintas Media News

HARGA kebutuhan masyarakat seperti minyak curah, kacang padi,/kedele, kacang tanah dan plastik, sepekan belakangan di kota Padang Panjang mulai naik tajam sarupa tidak terkontrol. Kenaikan tersebut, mulai dari kisaran Rp. 3000 s/d Rp 9000/kg. Dimana kontrol Pemerintah terhadap kondisi ini, ujar Nasrulah Nukman menjawap LintasMedia.News di Permata Center, Silaing Atas, Minggu(20/3) Padang Panjang Barat Kota Padang Panjang.
Atas kenaikan harga harga  barang kebutuh masyarakat ini ditingkat distrobutor, ditingkat pengecer harga barang makin naik alias mambubung tinggi. Situasi kenaikan harga barang yang tak terkendali ini, otomatis sangat menyengsarakan pedagang kecil dan masyarakat badarai. Lucunya, pemerintah daerah melalui instansi terkait seperti tutup mata karena tak ada dilakukan kontrol harga harga barang dipasar tradisional.

Beberapa orang pedagang kecil dan warga pengelola iusaha rumahan, sangat menyesalkan sikap diam pemerintah terhadap pengontrolan harga barang jelang masuknya bulan suci. Seperti telah diketahui bersama, sejak pandemi covid- 19 berlangsung tahun lalu hingga kini, pedagang dan warga berada dikondisi ekonomi sangat sulit. 

Menjadi pertanyaan kini, akan teruskah pemerintah diam atas situasi ya g seperyi ini. Artinya, instansi terkait mulai sekarang rajin rajinlah turum kepasar mengontrol harga kebutuhan pokok jelang masuk bulan suci Ramadan dan idulfitri, ujar Nasrulah Nukman.

Lebih jauh Nasrulah Nukman mengatakan, Jika dilihat dari kenaikan harga barang kebutuhan bahan pokok jalang bulan suci, yang dirugikan tentu masyarakat kecil dan pelaku UMKM. Otomatis, paling diuntungkan yakni pihak distributor selaku pemasok barang, ujar Pentolan PKS ini mengatakan.

Sementara Asril, Dt. Pangulu Batuah, secara terpisah mengatakan, fenomena tahunan ini, berlangsung dari tahun ketahun, distributor tertawa lebar ditengah derita rakyat, terutama pihak pihak yang jauh jauh hari telah  menyimpan stok barang. Kasihan rakyat badarai, mereka seperti tak mampu melawan tekanan ini. 

Bahkan, tidak sedikit pula berpeluang warga pengelola industri rumahan atau UMK terancam usaha mereka gulung tikar, karena tidak sanggup lagi mengayuh biduk usahanya, dikarenakan naiknya seluruh bahan pokok dipasaran, tukuk Asril dengan wajah memelas.(maison pisano)

Foto bersama tim humas SPH bersama petugas kesehatan di RSUD Mentawai, Jumat (19/3). (foto:hms.ptsp)


Padang, Lintas Media News

Semen Padang Hospital lakukan roadshow atau kunjungan ke berbagai instansi pemerintahan dan kesehatan yang ada di lingkungan Pemerintahan Kabupaten (Pemkab) Mentawai guna mengenalkan berbagai layanan fasilitas kesehatan yang dimiliki rumah sakit tersebut. Kunjungan itu dilakukan ke kantor Bupati, DPRD dan RSUD setempat bersama tim humas SPH pada Jumat, 19 Maret 2021.

Kepala Bagian Pemasaran, Humas & Umum SPH Yosrida Risman mengungkapkan Roadshow itu merupakan  program rutin dari marketing yang dilaksanakan dua kali dalam satu tahun pada awal dan akhir tahun. 

"Melalui roadshow ini, kami ingin mengenalkan layanan unggulan yang ada di SPH kepada berbagai instansi pemerintahan dan kesehatan serta perusahaan-perusahan yang ada di lingkungan Pemkab Mentawai, " ujar Yosrida yang kerap disapa Cici ini. 

Ia menjelaskan, kegiatan tersebut tidak hanya dilakukan di lingkungan Mentawai, namun juga kepada berbagai daerah lainnya yang ada di Sumbar ,Jambi & Bengkulu. Hampir seluruh daerah yang ia dan timnya datangi ,sembari menjalin hubungan dan silaturahmi pada Pemkab/Pemko & RS di Sumbar, Jambi& Bengkulu. 

Pada kunjungan ke RSUD Mentawai dilakukan guna lebih mempererat hubungan antar instansi kesehatan di Padang dan Mentawai. Selain itu, pertemuan tersebut juga dilakukan guna menawarkan kerjasama terkait layanan fasilitas unggulan kesehatan antar rumah sakit RSUD Mentawai yang statusnya masih Type D dan SPH memiliki status Type C, sehinga nanti pihak RSUD Mentawai dapat melakukan rujukan pasien kepada SPH dengan lebih mudah jika ada pasien yang butuh penanganan yang lebih serius. 

"Alhamdulillah, kita mendapat sambutan yang hangat dan baik dari seluruh instansi yang kami datangi. Senang sekali rasanya," ujarnya. 

Di sisi lain, Cici mengungkapkan bahwa roadshow dilakukan bertujuan untuk mendekatkan SPH kepada masyarakat. Jadi tidak hanya masyarakat yang datang ke rumah sakit saat ingin berobat, namun kami juga siap untuk turun ke lapangan. 

"Selain itu, kami juga ingin mempererat silaturahmi untuk menciptakan pelayanan berkualitas melebihi harapan pelanggan. Sehingga SPH dapat selalu menjadi pilihan di hati pelanggan," tuturnya. (*/b)



Pd,Panjang,Lintas.Media.News.
Bertempat di Kantor Balai Kota Silaing Bawah Padang Panjang Barat, kota Padang Panjang, Wakil Walikota, Drs. Asrul melepas 16 warga Padang Panjang untuk mengikuti pelatihan operator alat berat di Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh, di ruang VIP Balaikota, Jumat (19/3) sore.

Usai, melepas secarq resmi kepada LintasMedia.News, Asrul mengatakan, bagi peserta yang terpilih untuk mengikuti kegiatan pelatiham di Kota Rencong itu, agar  bisa serius dalam mengikuti pelatihan yang diberikan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh.

Selaku pimpinan daerah“ kita minta kepada peserta pelatihan jangan main-main dalam mengikuti pelatihan. Buktikan, kita bisa menjadi yang terbaik diberikan kesempatan oleh pemerintah untuk meningkatkan potensi,” ungkap Asrul.

Untuk itu, ats nama pemerintah Kota Padang Panjang, Asrul menyampaikan terima kasih dan apresiasi setingi tingginya kepada Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) yang telah bekerja sama dengan Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh merintis pelatihan operator alat berat bagi warga Kota Padang Panjang ini. 

Program kepelatihan ini, sejalan dengan program pembangunan dalam 5 tahun kepemimpinannya bersama Wako Fadly Amran, di mana masih perlunya peningkatan kualitas angkatan kerja guna mengurangi angka pengangguran, terang Wawako

Mengingat, pelatihan yang dilaksanakan di Aceh, Sang Wakil Walikota, juga berpesan untuk tetap menjaga nama baik daerah. Artinya, tunjukan sikap dan perilaku yang baik selama mengikuti pelatihan. Aceh dan Padang Panjang dalam soal budaya dan agama tidak jauh berbeda. Padamg Panjang, berjuluk Kota Serambi Mekah, Aceh pusatnya kota Serambi Mekah. Diimana, islam pertama masuk ke indonesia melalui Aceh.

Untuk itu, kita ingatkan agar dapat memanfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya. Karena, tidak semua orang dapat kesempatan yang begitu berharga ini,” pungkasnya.

Sementara itu, ditempat ya g sama, Kepala DPMPTSP, Ewasoska, menjelaskan, kegiatan ini akan diikuti para peserta selama 12 hari. Mulai dari 22 Maret hingga 3 April mendatang. 

“Sebelumnya kami telah melakukan promosi di medsos dan DPMPTSP melamukan seleksi. Dari 150 orang yang mendaftar, yang terpilih hanya 16 orang yang memenuhi kriteria. Pada proses wawancara yang dilakukan, 13 orang dinyatakan lulus. 

Usai pelatihan, dia sudah mempunyai chanel untuk bekerja di berbagai perusahaan. Terhadap para peserta, sudah diberi jaminan keselamatan dalam bekerja oleh BPJS Ketenagakerjaan. Sedangkan untuk anggarannya, pihaknya mendapatkan sharing dana kegiatan dari Balai Jasa Konstruksi Wilayah I Banda Aceh, ujar Sang Kadis.
 
Pada akhir tahun ini, tambah Ewa lagi, pihaknya akan kembali melaksanakan pelatihan alat berat di Kota Padang Panjang dengan mendatangkan instruktur langsung dari Banda Aceh, lengkap dengan tim asesornya.(maisonpisano)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.