Lintasmedia news.com,DHARMASRAYA – Bupati Dharmasraya yang diwakili oleh Sekda Dharmasraya, Adlisman membuka acara Musrembang RKPD Tahun 2024. Acara ini dilaksanakan di Auditorium Kantor Bupati, Jum’at, (10/03/23). Dihadiri oleh Anggota DPRD Provinsi Sumatera Barat, Pimpinan DPRD Kabupaten Dharmasraya, Forkopimda, Kepala OPD, Kepala Bappeda Provinsi Sumbar dan perwakilan dari kabupaten tetangga serta undangan lainnya.
Sesuai dengan amanat Undang-Undang Nomor 25 tahun 2004 tentang system perencanaan pembangunan nasional, bahwa pemerintah daerah diharuskan menyusun Rencana Kerja Pemerintah Daerah. Penyusunan dokumen tersebut dilaksanakan dengan beberapa tahapan yang sudah diatur dalam peraturan perundang-undangan tersebut.
RKPD Kabupaten Dharmasraya tahun 2024 merupakan tahun keempat dari RPJMD tahun 2021-2026. Berdasarkan hasil evaluasi dari indicator makro tahun 2022 capaiannya cukup baik. Rata-rata sesuai dengan target yang sudah ditetapkan pada RPJMD, yaitu pertumbuhan ekonomi daritarget sebesar 4,15 persen di tahun 2022. Terealisasi sebesar 4,28 persen melebihi target yang ditetapkan yakni sebear 103 persen.
PDRB perkapita, ditargetkan sebesar Rp.47.500.000 terealisasi sebesar Rp.51.120970 atau capaiannya sebesar 109 persen. Tingkat kemiskinan di tahun 2022 ditargetkan sebesar 6,06 persen. Dan realisasinya sebesar 5,56 persen dengan capaiannya sebesar 108 persen. Selanjutnya GINI Rasio sebagai indicator pengukur kesenjangan pendapatan masyarakat. Dari target 2022 sebesar 0,260 terealisasi sebesar 0,287.
Tingkat pengangguran terbuka ditargetkan sebesar 4,94 persen. Namun realisasinya sedikit diatas target yaitu sebesar 6,23 persen. Target Indeks Pembangunan Manusia sebagai indicator pembangunan yang dirasakan masyarakat menunjukan tren yang cukup baik. Dari target sebesar 71,82 terealisasi sebesar 72,3 atau 100,67 persen.
“Melihat capaian hasil pembangunan tersebut cukup memuaskan, namun disisi lain kemampuan kapasitas fiscal kita masih rendah. Sehingga sebagian besar pendanaan pembangunan masih berasl dari pusat. Oleh sebab itu, diharapkan usaha dari kita semua untuk selalu berusaha meningkatkan partisipasi dalam pembangunan. Serta meningkatkan kepatuhan dalam membayar kewajibab seperti dalam membayar pajak dan retribusi yang menjadi pendapatan daerah yang menjadi sumber pendanaan pembangunan daerah,” kata Sekda.
Sekda juga berharap dengan Musrembang ini diharapkan partisipasi kita semua untuk ikut terlibat dalam menentukan arah dan kebijakan pembangunan tahun 2024, yang masih dalam tahap penyusunan. Saran dan masukan akan sangat berarti untuk kesempurnaan dokumen RKPD yang sedang disusun.
Berkaitan dengan kegiatan yang berasal dari nagari, diusulkan dalam bentuk Daftar Usulan Rencana Kerja Pemerintah Nagari dan Usulan Pokok-pokok Pikiran DPRD. Sebagai hasil reses akan diakomodir dan dikelola melalui aplikasi Sistem Informasi Pemerintah Daerah (SIPD). Semua usulan akan divalidasi dan diverifikasi, selanjutnya akan dipertimbangkan untuk menjadi bahan masukan dalam penyusunan RKPD tahun 2024. (elda)