50Kota Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam AROSUKA Bank Nagari Bantaeng BAWASLU SUMBAR Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Dewan Pers Dharmasraya DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jawa Barat Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk Linggau Mentawai Meranti Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Painan Pariaman PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang PWI PWI Sumbar Redaksi Redaksi 2 Riau Sawahlunto Selat panjang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung SMSI Solok Solok Selatan Sumbar Sumsel sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan

Gubernur Mahyeldi : Tour de PDRI Event Semangat Memajukan Pembangunan Daerah


Padang.Lintas Media News.
 Kegiatan peringatan Hari Bela Negara pada setiap bulan Desember yang juga dikaitkan dengan peristiwa Situjuah pada bulan Januari merupakan moment membangkitkan kembali nilai-nilai sejarah perjuangan bangsa, patriotisme, rasa nasionalisme dan juga menjadi event akhit tahun dan awal tahun dalam mengerakkan perekonomian masyarakat di Sumbar. 

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansharullah dalam rapat koordinasi (Rakor) perencanaan kegiatan Tour de PDRI di ruang rapat Gubernuran, Selasa (27/4/2021).

Pada Rakor tersebut dihadiri oleh beberapa Kepala OPD lingkup Pemprov Sumbar, Fokopimda Sumbar, Ketua Jurusan sejarah Unand, Ketua Jurusan sejarah UNP, ketua jurusan sejarah peradaban Islam Fakultas adab dan Humaniora UIN IB Padang, masyarakat sejarawan Indonesia Sumbar, ikatan ahli arkeologi Indonesia Sumbar dan Pengprov ISSI Sumbar.

Lebih lanjut Gubernur menyampaikan event yang digelar akhir tahun hingga awal tahun ini, sedapat-dapatnya memberikan multi efek dalam perekonomian masyarakat nantinya karena ada banyak kegiatan menonjolkan kepariwisataan, pemahaman nilai-nilai nasionalisme bagi masyarakat dan sekaligus menjadi kegiatan pesta aktifitas perekonomian masyarakat. 

"Event peringatan sejarah perjuangan PDRI juga menjadi aktifitas kegiatan ekonomi masyarakat, ada pameran dan pasar rakyat, ada penampilan kesenian dan budaya. Ada pendidikan  menanamkan nilai-nilai nasionalisme bagi generasi muda dan masyarakat sekaligus sebagai even pariwisata meningkatkan kunjungan wisatawan mancanegara, nusantara dan wisatawan lokal," harap Mahyeldi.

Mahyeldi inginkan bagaimana event nilai-nilai sejarah dapat memuncul semangat kebanggaan membangun kampung halaman dan event yang membangkitkan semangat kebanggaan daerah untuk meningkatkan daya saing dan kesejahteraan masyarakat Sumbar.

"Pemerintah Darurat Republik Indonesia ( PDRI ) menjadi sejarah nasional penting yang ada di Indonesia, peranan PDRI yang dimandatkan pada Syafruddin Prawiranegara cukup penting. Sebab bila saat itu PDRI tidak ada, sementara ibu kota telah jatuh ke tangan penjajah, belum tentu negara yang berdaulat saat ini ada," ungkap Mahyeldi.

Mahyeldi katakan, meski hanya berlangsung selama 207 hari, dikatakan Mahyeldi, keberadaan PDRI saat itu menjadi simbol bahwa negara Indonesia yang sudah memproklamirkan kemerdekaan 17 Agustus 1945 itu tetap berdiri. 

"Khusus di Sumatera Barat, momen sejarah PDRI menjadi motivasi untuk melaksanakan program pemerintah misal di pariwisata, religius dan ekonomi. Tujuan kegiatan Tour de PDRI itu dilakukan adalah untuk mengenang sejarah PDRI dan mengangkat nilai sejarah perjuangan menyelamatkan NKRI dan demi menularkan semangat kebangsaan bagi kita semua," harapnya.

Sementara Kepala Dinas Pariwisata Novrial,SE.Akt.MA juga menambahkan, bentuk
Kegiatan Jelajah Nagari Bela Negara rencana pelaksanaannya dilakukan pada bulan Desember dan berakhir pada puncaknya yaitu pada peringatan Hari Bela Negara.

"Jelajah Nagari Bela Negara adalah suatu kegiatan bersepeda jarak jauh dalam rangka membangkitkan dan menyebarkan nilai-nilai patriotisme Bela Negara kepada seluruh masyarakat Indonesia. Untuk rute menelusuri kabupaten/ kota di  Sumatera Barat yang dimulai dari Nagari Bidar Alam Kabupaten Solok Selatan yang merupakan Pusat Pemerintahan Darurat Indonesia dan berakhir di Monumen Bela Negara di Nagari Koto Tinggi Kabupaten Limapuluh kota," terangnya.

Novrial juga katakan, nilai-nilai bela Negara harus terus didengungkan untuk diresapi di dalam hati dan pikiran masyarakat Sumbar dan Indonesia. Pelaksanaan
kegiatan tersebut juga melibatkan unsur pemuda, pelajar, karyawan, ASN, TNI/Polri, Pramuka yang terlebih dahulu diseleksi dan dilatih bersepeda jarak jauh.

" Kegiatan ini juga melibatkan infuencer, public figure, didukung dengan kegiatan seminar ilmiah tentang Nilai Sejarah Bela Negara, seminar wisata sejarah/kuliner dan wisata halal/religius yang saat ini sedang terus dikembangkan oleh pemerintah Sumatera Barat. Dan kegiatan ini juga akan sekaligus mempromosikan destinasi wisata yang dilewati, wisata kuliner, wisata religious, wisata sejarah yang ada di setiap kab/kota yang dilewati," ujarnya.

Novrial juga katakan ada banyak kegiatan yang masih dihimpun dan diantaranya Jenis lomba XCO ( Cross Country Olympic ), XCE ( Cross Country Elimination )
Fun Adventure Ride. Yang dikategorikan dengan kategori lomba Men Open, Junior, Master, Women Open.

" Ada perlombaan dan pertandingan yang dapat berpacu menjadi yang terbaik untuk merebut hadiah Trophy Gubernur Sumbar, uang pembinaan prestasi, dan Door Prize untuk Fun Ride," tutupnya.(rel)
[facebook]

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.