Padang.Lintas Media.
Untuk menuntut Mega korupsi yang terjadi akhir-akhir ini,terutama korupsi yang terjadi di lingkungan Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan kasus korupsi di BUMN yang berjumlah triliunan rupiah.Aliansi Masyarakat Minang (AMM) mendatangi Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar, Jumat (14/2/2020) sore.
Kedatangan AMM Sumbar tersebut
Diterima oleh Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Syafar yang didampingi Sekwan DPRD H. Raflis serta Kesbangpol Sumbar di ruang khusus II DPRD Sumbar.
Juru bicara Aliansi Masyarakat Minang Sumbar Aldi Sanusi mengatakan. "Kami ke DPRD Sumbar ini untuk menuntut Mega korupsi yang terjadi beberapa bulan lalu seperti kasus KPU dan kasus korupsi di BUMN yang berjumlah triliunan rupiah itu.Disamping itu,kami juga meminta DPRD pusat untuk membuat Panitia Khusus (Pansus) untuk mengungkap korupsi yang besar- besaran ini.
Menurut Aldi,tujuan dibentuknya Pansus ini agar tuntas permasalahan korupsi dan pelakunya bisa ditindak secara hukum dan uang negara yang mereka rampas tersebut bisa dikembalikannya ke negara.
"Kami AMM yang terdiri dari gabungan organisasi masyarakat, kepemudaan dan kemahasiswaan ini datang ke DPRD Sumbar hanya
mengelar aksi damai",jelas Aldi.
Lebih lanjut Aldi mengatakan,kami juga akan mendorong KPK dan pemerintah untuk melakukan pengontrolan dan pengawasan terhadap hal ini.
Dengan membawa sejumlah spanduk yang berisikan aspirasi yang betuliskan "Koruptor Mati Rakyat Sejahtera" puluhan anggota AMM ini dengan tertib memasuki ruangan khusus II DPRD Sumbar untuk menyampaikan aspirasi mereka kepada DPRD.
Menangapi hal itu, Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Syafar menyampaikan, sebagai perwakilan dari rakyat, DPRD Sumbar menampung setiap aspirasi yang masuk dari masyarakat. Dan kita akan menindaklanjuti aksi damai ini ke pusat," ujar Irsyad Syafar. (Sri)