Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Sawahlunto.Lintas Media News.
Pulang dari Malaysia satu orang warga Desa Tumpuak Tangah, Kecamatan Talawi Kota Sawahlunto diduga terpapar Virus Corona Covid-19.

Yasril Kepala Dinas Kesehatan dan Penanggulangan Jumlah Penduduk Kota Sawahlunto mengatakan, sejauh ini belum bisa dikatakan sudah positif terinfeksi karena perlu pemeriksaan lebih lanjut ke RS M.  Jamil Padang.

 “Siang ini langsung dirujuk ke RS M Jamil Padang untuk pemeriksaan lebih lanjut," ujar Yusril kepada media di Posko Tanggap Covid-19 Dinkes Kota Sawahlunto Sungai Durian. Jumat (20/3)

Dikatakannya, pasien tersebut berasal dari Talawi Desa Tumpuak Tangah berinisial AM 63 tahun. AM sudah tujuh hari pulang dari Malaysia tepatnya pada tanggal 13 Maret 2020. Sudah dua hari AM mengalami demam mencapai suhu 39°celcius. Oleh sebab itu keluarga berinisiatif membawa langsung ke RSUD Sawahlunto untuk penanganan selanjutnya.

Ketika pihak media menanyakan tentang pemeriksaan yang dilakukan oleh dr.  Ardinov Spesialis Paru pada saat di mobil ambulance depan Posko Penanganan Covid-19 Sungai Durian. Yasril mengatakan, pemeriksaan tersebut merupakan SOP sebelum keberangkatan ke Padang.

"Memang benar dr.  Ardinov memeriksa paru pasien untuk SOP kita. Dan menurut keterangan dr.  Ardinov AM diduga suspect virus corona. Untuk informasi selanjutnya kita tunggu hasil pemeriksaan bagian paru- paru di RS M. Jamil Padang,” ujar Yasril.

Kepala Kesbangpol dan PBD Kota Sawahlunto Adriyusman mengatakan, jika terbukti pasien AM terinfeksi maka segera dipantau riwayat perjalanannya selama di Sawahlunto. “Siapa saja orang yang telah berinteraksi dengan AM bisa jadi dengan tetangga,  kerabat dan keluarganya nanti akan diperiksa lebih lanjut secara detail dan mereka menjadi ODP (Orang Dalam Pemantauan),” ujar Adryusman via telepon selulernya.

Dia juga menghimbau agar masyarakat jangan cemas dulu, biasakan pola hidup sehat,  jauhi keramaian dan kalau tidak perlu jangan berpergian dulu. Jika sudah dinyatakan ODP terkait virus Corona maka harus patuh untuk mengisolasi diri selama 14 hari dirumah supaya CONVID-19 tidak menyebar.(rel)


Pariaman, Lintas Media News – Pemerintah Kota Pariaman keluarkan kebijakan menghentikan proses belajar di sekolah untuk sementara dan menggantikannya dengan menerapkan proses belajar di rumah.

Kebijakan ini untuk mengantisipasi dan meminimalisir dampak virus Corona atau Covid-19. Mulai Jumat  (20/3/2020) ini hingga Kamis  (2/4/2020) mendatang, seluruh TK, PAUD, SD, dan SMP di Kota Pariaman menerapkan proses belajar di rumah.

Keputusan ini sesuai dengan hasil rapat antara Pemko Pariaman bersama Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pariaman yang memutuskan untuk meliburkan siswa PAUD hingga SMP sederajat selama dua minggu kedepan bertempat di Ruang Walikota Pariaman, Kamis (19/3/2020).

Walikota Pariaman Genius Umar didampingi Wakil Walikota Pariaman, Mardison Mahyuddin menyampaikan, proses belajar mengajar mulai hari Jumat besok dilaksanakan dirumah.

Genius juga meminta pada hari Jumat (20/3/2020) besok, guru memberikan tugas selama dua minggu kedepan dan kemudian guru tersebut mengecek dua atau tiga kali seminggu ke masing-masing rumah siswa untuk memastikan proses belajar tetap berlangsung.

Sedangkan untuk sekolah-sekolah yang berada dibawah kewenangan Pemerintah Provinsi Sumbar (SMK, SMA dan SLB) agar dapat menyesuaikan dengan instruksi dan edaran nantinya. Genius menambahkan.

Aktivitas Sekolah akan kembali seperti biasa mulai Jumat (3/4/2020) mendatang dan menyesuaikan dengan situasi.
Jika pada Jumat (3/4/2020) mendatang masih belum aman untuk memulai sekolah, nanti akan diperpanjang kembali dengan memberikan tugas kembali, ungkap Genius mengakhiri. ( Nurdin Tanjung)


Padang Pariaman, Lintas Media News.
Sekda Padang Pariaman Jonpriadi berjanji, akan mengusulkan tambahan anggaran untuk RSUD, karena pihak Rumah Sakit ini mendapakan kerja ektra dalam menangani dampak corona ( copid 19 ) pada masyarakat.

Demikian disampaikan Sekda pada jumpa Pers diruang media centre Kabupaten Padang Pariaman Kamis ( 19/3/2020 ).

Jumpa pers tersebut dihadiri Kadis Kesehatan Drs H Yutiardy Rivai Apt, kadis Pendidikan Drs. Rahmang MM, Kadis BPBD dan Direktur RSUD dr. H. Lismawati.R.SP.PA.M.

Kepada awak media sekda menjelaskan, sikap Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman telah mengintruksikan kepada seluruh OPD yang ada agar semua bisa bekerjasama dalam pencegahan dan penanggulangan terhadap penyebaran virus corona kepada masyarakat kita didaerah ini.

Dalam aksi pencegahan virus corona ini Kadis kesehatan Yutiardy menyampaikan semua kita harus dapat membiasakan kebersihan diantaranya cuci tangan dengan sabun, bersihkan lingkungan, banyak makan makanan yang mengandung gizi, istirahat yang cukup, menghindari keramaian, banyak berolahraga  dan cepat periksa ke petugas kesehatan terdekat jika ada terasa gejala.

Kepala Dinas Pendidikan Rahmang sesuai edaran Bupati Padang Pariaman terhitung mulai tgl 20 Maret 2020 sekolah mulai diliburkan selama dua minggu guna untuk memutus penyebaran virus corona ini terhadap anak didik kita.
Mengenai PBM akan terus berjalan dengan memberikan tugas kepada siswa/I dan ujian tetap dilaksanakan sebagaimana biasa.

Direktur RSUD Lismawati pada kesematan itu menyampaikan. RSUD Padang Pariaman siap untuk menangani masyarakat kita dalam resiko ringan dan sedang dan resiko berat nanti dirujuk ke Rumah Sakit M. Jamil Padang, kita sudah menyiapkan satu ruangan isolasi khusus khusus bagi suspek ini dan petugas kita insyaallah juga cukup dalam melayani kasus ini.

Untuk membantu masyarakat kita juga sudah bentuk Posko pelayanan dan untuk posko kabupaten adalah Media centre ini dan juga masyarakat dapat menghubungi call centre 119 yang telah alama ada dan sekretariat gugus depan BPBD 112. Khusus bagi awak media yang ingin wawancara lansung dalam hal ini bisa hubungi kami Bupati Padang Pariaman, Sekda, Kadis Kesehatan dan Kadis BPBD agar semua informasi yang diperoleh nantinya disimpang siur. ( Nurdin Tanjung )

Padang Pariaman.Lintas Media News.
 Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Padang Pariaman membuka Acara Forum Perangkat Daerah dalam Rangka Penyusunan Rencana Kerja (Renja)  Perangkat Daerah dan Rencana Kerja Perangkat Daerah (RKPD) Kabupaten Padang Pariaman tahun 2021 pada Rabu (18/03) di Aula Bapelitbangda Kabupaten Padang Pariaman.

Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni sambutannya mengatakan. Penyelengaraan Forum Perangkat Daerah Kabupaten Padang Pariaman ini merupakan rangkaian tahapan kegiatan tahunan dalam rangka proses penyusunan Renja RKPD Kabupaten Padang Pariaman.

Proses kegiatan ini telah dimulai dari penyusunan rancangan awal RKPD Kabupaten Padang Pariaman  pada awal bulan Januari 2019 dan tanggal 06 Januari 2020 telah disampaikan surat permintaan penyampaian pokok-pokok pikiran DPRD tahun 2021,
Kemudian dilanjutkan dengan musrembang  tingkat kecamatan yang telah dilaksanakan pada tanggal 10 s/d 17 februari 2020.

Pelaksanaan konsultasi publik rancangan awal RKPD Kabupaten Padang Pariaman tahun 2020 pada 25 Februari 2020. Penyampaian dan pembahasan hasil usulan musrenbang tingkat kecamatan dan penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD untuk dilakukan validasi oleh perangkat daerah terkait setelah pelaksanaan forum ini. Pada/*9 tahapan selanjutnya adalah musrenbang tingkat Kabupaten.”ujarnya.

Ia juga menambahkan melalui forum ini akan dilakukan pembahasan rancangan awal renja perangkat daerah untuk memperoleh saran dan pertimbangan dari pemangku kepentingan (stakeholder) yang terkait serta melalui forum ini juga akan dilakukan pembahasan renja secara terpadu dan terintegrasi serta sinkronisasinya dalam mendukung 9 (sembilan) prioritas pembangunan Kabupaten Padang Pariaman tahun 2021 yang telah ditetapkan juga akan dilihat sinkronisasinya dengan prioritas program dan kegiatan baik yang dihasilkan dari musrenbang RKPD dikecamatan maupun dari hasil validasi penelaahan pokok-pokok pikiran DPRD sebagai bahan masukan untuk  rancangan Renja perangkat daerah.

“Adapun 9 prioritas pembangunan dan arah kebijakan pembangunan daerah tahun 2020 Kabupaten Padang Pariaman diantaranya peningkatan kualitas kehidupan beragama dan berbudaya, peningkatan kualitas sumber daya manusia,  peningkatan derajat kesehatan masyarakat, pengembangan infrastruktur berwawasan lingkungan dan tata ruang, peningkatan produksi pertanian, peternakan dan perikanan, peningkatan potensi pariwisata unggulan, peningkatan kontribusi sektor industri dan perdagangan terhadap perekonomian daerah, penurunan tingkat kemiskinan dan pengangguran, peningkatan kinerja dan pelayanan daerah dan pengurangan resiko bencana, kesiap siagaan tanggap darurat dan pemulihan paska bencana.”sambungnya.

Ia juga mengatakan hasil forum ini akan menjadi bahan penyempurnaan rancangan awal renja perangkat daerah tahun 2021 yang nantinya akan dibahas dan dipertajam lebih lanjut di dalam musrenbang RKPD tingkat kabupaten yang rencananya akan dilaksanakan pada tanggal 23-24 maret 2020. Hasil akhirnya akan menjadi bahan penyusunan RKPD Kabupaten Padang Pariaman tahun 2021 dimana sesuai Permendagri Nomor 86 tahun 2017 RKPD tahun 2020 ini mesti telah ditetapkan oleh bupati paling lambat bulan juni tahun 2020 atau paling lambat satu minggu setelah rkpd propinsi sumbar  tahun 2021 ditetapkan.

 RKPD Kabupaten Padang Pariaman tahun 2021 yang telah ditetapkan ini  akan menjadi landasan penyusunan KUA dan PPAS tahun 2021 dalam rangka penyusunan rancangan APBD Kabupaten Padang Pariaman Tahun 2021.

Ketua pelaksana Kepala Bapelitbangda Ir. Ali Amran,MP melaporkan tujuan dari pelaksanaan forum lintas perangkat daerah ini adalah menyelaraskan program dan kegiatan perangkat daerah dengan usulan program dan kegiatan hasil musrenbang tingkat kecamatan, mempertajam indikator dan target kinerja program dan kegiatan perangkat daerah sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah, mensinkronkan program dan kegiatan antar perangkat daerah  dalam rangka optimalisasi pencapaian sasaran prioritas pembangunan daerah sesuai dengan kewenangan dan sinergisitas pelaksanaan, menyesuaiakan pendanaan program dan kegiatan priroitas berdasarkan pagu indikatif untuk masing-masing perangkat daerah.

“Pada sidang pleno dan kelompok masing-masing perangkat daerah akan memaparkan recana kerja (renja) tahun 2021 secara panelis beberapa OPD yang kemudian dilakukan diskusi dan tanya jawab untuk mendapatkan masukan, tanggapan dan penyempurnaan rancangan kebijakan, program dan kegiatan perangkat daerah yang telah disusun oleh masing-masing perangkat daerah dengan disinkronkan dengan rancangan program prioritas daerah tahun 2010 yang telah disusun dalam rancangan awal rkpd kabupaten padang pariaman tahun 2021.”ujar Ali Amran.

Pada acara tersebut juga hadir pimpinan dan anggota DPRD Kabupaten Padang Pariaman, Staf Ahli, Asisten, Kepala Badan, Dinas Dan Kantor, Kepala Bagian, Camat di Lingkup Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, Praktisi, Pimpinan Ormas dan Orgasnisasi Profesi  di Wilayah Kabupaten Padang Pariaman. (Nurdin tanjung (NT).

 Advertorial

MUSI RAWAS.
Sebanyak 70 Anggota Panitia Pemilihan Kecamatan ( PPK ) yang terpilih di 14 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas ( Mura) resmi di lantik Sabtu (29/2) acara pelantikan di gelar di Ball Room Hotel SMart Lubuklinggau.

Pelaksanaan Pelantikan PPK langsung oleh Ketua Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas, dengan pengucapan sumpah dan janji yang dipimpin oleh Ketua KPU Anasta Tias diikuti oleh seluruh calon anggota PPK terpilih.

Turut hadir seluruh komisioner KPU yakni Anasta Tias, Syarifudin, Ania Trisna, Apandi, Wahyu hidayat setiadi dan H. Nailul azmi sekretaris KPU. serta di hadiri oleh Komisioner Bawaslu Hermansyah dan Khoirul Anwar beserta para undangan lainnya.



Ketua KPU Mura Anasta Tias dalam sambutannya meyampaikan, bahwa proses pembentukan PPK ini adalah bagian penyelenggara adhock pada pemilihan serentak tahun 2020 ini.

Mengingat bahwa pentingnya tugas sebagai penyelenggara itu cukuplah berat demi menuju demokrasi yang baik, dan dituntut untuk bersikap profesional dalam bekerja dimana mereka harus benar-benar memahami persoalan  teknis dalam  penyelenggaraan pemilihan nantinya, jelas Anasta.

Anasta Tias menambahkan PPK harus menjaga profesionalitas dengan menjalankan tahapan sesuai jadwalnya dan jangan sampai terbengkalai, didepan. tugas menanti yang melakukan verifikasi faktual bagi calon perseorangan.(Adv)

 Advertorial

MUSI RAWAS.
Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Musi Rawas, menggelar acara Rekrutmen Calon Anggota Panetia Pemungutan Suara (PPS) Pemilihan Kepala Daerah Bupati Dan Wakil Bupati Musi Rawas Tahun 2020, acara di gelar di Gedung Bagas Raya Lubuklinggau, Jalan Jendral H M Soeharto Lubukkupang, Rabu (4/3).

Rekrutmen Calon Anggota Panetia Pemungutan Suara Pemilihan Kepala Daerah dan Wakil Kepala Daerah (Pilkada) Tahun 2020, di ikuti peserta 1.625 dari 14 Kecamatan di Kabupaten Musi Rawas, untuk seleksi Enam besar dalam satu Desa dan kelurahan.
 Adapun calon peserta anggota panetia pemungutan suara pemilihan kepala daerah dan wakil kepala daerah Kabupaten Musi Rawas Tahun 2020 yakni, Kecamatan Muara Beliti 12 Desa dengan jumlah peserta 118 peserta, Kecamatan Jayaloka dengan jumlah Desa 13 Desa dengan Jumlah Peserta 89 Peserta, Kecamatan TPK 10 Desa dengan jumlah peserta 75 peserta, Kecamatan Tugumulyo 18 Desa 185 peserta, Kecamatan Purwodadi 11 Desa 81 peserta, Kecamatan Selangit 12 Desa 100 peserta, Kecamatan STL Ulu Terawas 13 Desa 121 peserta, Kecamatan Sumberharta 10 Desa 85 peserta, Kecamatan Megang Sakti 21 Desa 189 peserta Kecamatan Muara Lakitan 20 Desa 131 peserta, Kecamatan Muara Kelingi 21 Desa 161 peserta, Kecamatan BTS Ulu 19 Desa 121 peserta, Kecamatan Tua Negri 11 Desa 108 peserta, Kecamatan Suka Karya 8 Desa 61 peserta.

Turut hadir seluruh komisioner KPU yakni Anasta Tias, Syarifudin, Ania Trisna, Apandi, Wahyu hidayat setiadi dan H. Nailul azmi sekretaris KPU, Kapolres Mura, Komisioner Bawaslu Hermansyah dan Khoirul Anwar beserta para peserta tes PPS.
 Ketua Komisi Pemilihan Umum ( KPU ) Kabupaten Musi Rawas Anasta Tias dalam sambutannya meyampaikan, terimakasih kepada semua yang telah hadir atas partisipasi dalam rangka mendukung dan mengsukseskan Pilkada Tahun 2020 dengan menjadi bagian peserta Panitia Pemungutan Suara (PPS) seleksi tingkat desa dan kelurahan Kabupaten Musi Rawas.

 Dalam mengikuti tes Seleksi Tertulis Rekrutmen Calon Anggota Panetia Pemungutan Suara Pemilihan Bupati Dan Wakil Bupati Musi Rawas Tahun 2020, kepada peserta tes dalam pengisian soal harap di perhatikan dan teliti.


Tes seleksi tertulis ini tidak di pungut biyaya, ini merupakan tahapan kedua dalam proses atministrasi dan nanti akan ada tahapan tahapan berikutnya, terimkasih kepada bapak dan ibu telah mengikuti tes tertulis ini, dan di harapkan kepada bapak ibu bisa memperhatikan secara seksama dan teliti. kami doakan agar semua sukses, jelas Anasta Tias.(Adv)










Jakarta.Lintas Media News.
Dewan Pers ajak Insan Pers untuk Bersatu sesuai pernyataan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO)
bahwa wabah virus corona Covid-19 secara resmi telah mencapai tingkat pandemi.

Ketua  Dewan Pers Mohammad Nuh,mengungkapkan hal itu dalam siaran persnya yang diunggah ke Youtube.Rabu (18/3/2020),sehubungan bangsa indonesia sedang mengalami ujian yang sungguh sangat luar biasa yaitu covid 19.

Oleh karena itu dalam suasana yang seperti ini, lanjut Nuh, kebersamaan bersatu untuk melawan Covid 19, menjadi kuat dibandingan kita semua.

Namun demikian menurut M. Nuh, dunia media terutama kawan – kawan jurnalis yang ada di depan, harus terus meliput, memberikan informasi apa  yang sedang berkembang di masyarakat tentang Covid 19.

"Tetapi tetap, urusan etika jurnalistik obyektifitas menjadi bagian dari yang tidak terpisahkan, saya memberikan apresiasi yang sungguh sangat luar biasa kepada kawan- kawan jurnalis," ujar M. Nuh.

"Meskipun suasana sangat khusus tetapi kawan – kawan jurnalis tetap menjalankan tugas suci  yaitu memberikan informasi yang proper kepada masyarakat," imbuh M. Nuh.

Masih dalam siaran persnya, M. Nuh juga  berpesan kepada para insan pers untuk benar-benar menjaga kesehatan.

"Kita  tidak ingin kawan –kawan jurnalis tertular covid 19. Sehingga prinsip-prinsip dasar di dalam peliputan yang terkait dengan covid 19, APD (Alat Pelindung Diri-red), tetap harus diperhatikan dengan baik, jangan sampaik kita meliput Covid 19 tetapi sekali lagi Na’udzubillah justru itu ada kawan-kawan  yang terpapar Covid 19," papar M. Nuh.

Selain berpesan kepada para awak media, M. Nuh juga  berharap perusahan pers  di suasana ekosistem perusahan pers saat ini, tetap harus mengacu pada protokol-protokol penangan Covid 19.

"Kami dari dewan pers memberikan dukungan penuh  agar kita semua dapat bersama –sama  bersatu melawan Covid 19. Sehingga Indonesia tetap tegak, teguh dan semakin jaya," pungkas M. Nuh.(rel).


Pariaman.Lintas Media News.
 Kota Pariaman saat ini tengah dikunjungi oleh para Wali Kota yang berada diwilayah 1 dalam rangka Rapat Kerja Wilayah (Rakerwil I ) Asosiasi Pemerintahan Kota Seluruh Indonesia (Apeksi) tahun 2020. Rakerwil 1 yang dilaksanakan di Balai Kota Pariaman Rabu (18/03/2020).

Meskipun beberapa item agenda ada yang dibatalkan lantaran kekhawatiran penyebaran wabah virus Corona, Rakerwil tetap berlansungyang diikuti oleh 24 Walikota dari 5 Provinsi di Sumatera.

"Hari ini Rakerwil l Apeksi diselenggarakan di Pariaman . Ada beberapa item agenda yang dibatalkan lantaran berkembangnya wabah virus Corona seperti yang kita ketahui. Kendatipun demikian maka kami ganti dengan agenda baru yakni terkait kesiapan Walikota di lingkup Sumatera dalam menghadapi virus Corona ," ungkap Genius Umar, Walikota Pariaman, disela acara.

Genius mengatakan, perihal agenda tentang menangkis virus Corona itu, materi akan disuguhkan oleh pihak RSUP, Dr. Djamil. "Materi akan mengulas, bagaimana kesiapan dan langkah-langkah yang perlu dilakukan walikota dalam menghadapi krisis penyebaran virus - corona  di masing-masing daerah, selain agenda tersebut peserta juga mengulas hal hal lainnya dan berbagi pengalaman atau pengetahuan tentang penataan kota .

Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat, Irwan Prayitno saat membuka Rakerwil berpesan pada walikota yang hadir agar membahas hal hal yang paling urgen terlebih dahulu.

Gubernur melanjutkan “Bahaslah hal yang paling penting, sertakan juga perihal pembangunan infrastruktur," dan menutup pembicaraannya dengan pantun-pantun pujian  untuk Walikota Pariaman Genius Umar. ( Nurdin Tanjung ).

Advertorial

LUBUKLINGGAU.
Launcing Road to Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22 dan pembukaan Festival Bukit Sulap 2020 di Taman Olahraga Silampari (TOS) meriah, Gubernur Sumsel Puji Keberhasilan Nanan dan Sulaiman Kohar (Nansuko) Sebagai Walikota dan Wakil Walikota Lubuklinggau Kamis (20/2/2020).

Gubernur Sumatera Selatan ( Sumsel ) H Herman Deru diwakili Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Aufa Syahrizal Sarkomi dalam sambutannya setelah membuka acara secara resmi menyampaikan salam sekaligus permohonan maaf dari Gubernur Sumsel kepada masyarakat Kota Lubukkinggau karena tidak bisa hadir secara langsung dalam acara launching Road to Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22.
“Atas nama Pemprov Sumsel kami sangat mendukung dan mensupport secara penuh acara ini,” ungkap Aufa.

Lebih lanjut Aufa Syahrizal Sarkomi mengatakan, Lubuklinggau adalah kota kedua terbesar di Sumsel setelah Palembang yang letaknya sangat strategis. Banyak orang yang lewat sekaligus mampir di Kota Lubuklinggau. 

Apalagi sambungnya kota ini memiliki beberapa akses penting seperti Bandara, Hotel berbintang, Kuliner dan Fasilitas pendukung lainnya.
” Ini semua berkat kerja keras wali kota dan perangkat-perangkatnya untuk memajukan kota ini,’ puji Aufa. Seraya menambahkan, Tentunya tanpa bantuan dan partisipasi masyarakat, Maka program destiwisata tidak akan berjalan lancar sebagaimana yang diharapkan,” ucap Aufa.

 Masih dikatakan Aufa, Kita sudah masuk era digital, Maka dari itu mari pergunakan fasilitas tersebut secara positif. Salah satu contohnya digunakan untuk memperkenalkan potensi-potensi wisata yang ada di Kota Lubuklinggau kepada teman-teman di daerah lain,” saran Aufa.

Setelah sambutan Gubernur Sumsel, acara dilanjutkan dengan penandatanganan MOU antara Pemkot Lubuklinggau dengan PHR, Perbankan, media, grab dll serta penandatanganan komitmen bersama (FORKOPIMDA, OKP, Pers/media, FKUB dan OPD).

Usai penandatanganan MoU, Wali Kota Lubuklinggu, H SN Prana Putra Sohe menyapa masyarakat dan menyampaikan terima kasih kepada masyarakat dan undangan yang hadir atas dukungannya sehingga acara launching ini berlangsung meriah.

” Even yang diadakan ada di Kota Lubuklinggau belumlah banyak tetapi Pemkot Lubuklinggau terus berusaha menjadikan Lubuklinggau sebagai penyelenggara even-even penting sehingga orang banyak datang ke Kota Lubuklinggau,jelas Wako.

Dalam Festival Bukit Sulap ini sambung Wako banyak agenda-agenda lain yang diadakan disini selama 3 hari dan di tahun 2020 ini akan ditambah lagi festival-festival lainnya.

” Kegiatan ini dilaksanakan bertujuan agar orang banyak berkunjung ke Kota Lubuklinggau dan ini adalah upaya Pemkot Lubuklinggau untuk meningkatkan perekonomian bagi warganya,” ungkap Wako.

Wako meminta dukungan semua elemen untuk mensukseskan kegiatan Ayo Ngelong Ke Lubuklinggah 22.2.22.
“ Besok masih ada festival-festival lainnya dan akan ditutup dengan penampilan magician Demian,” pungkasnya.

Acara dilanjutkan dengan launcing Road to Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22 dimana ditampilkan video Ayo Ngelong ke Lubuklinggau 22.2.22, kembang api dan penampilan Setia Band. Acara ini juga dihadiri oleh perwakilan Kemenparekraf Nofiana ( Adv )


Padang.Lintas Media News.
 Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD)RI H. Alirman Sori menegaskan, kepala daerah harus konsisten, fokus dan berkelanjutan dalam melaksanakan program pembangunan daerah. Suksesi kepemimpinan lima tahun tidak serta merta menjadi alasan mengubah arah dan tujuan pembangunan daerah.

Hal itu diungkapkan senator asal Sumatera Barat ini, setelah melakukan kunjungan selama masa istirahat bersidang (reses) anggota DPD RI masa sidang kedua tahun 2019 - 2020 ke daerah pemilihannya.

Menurut Alirman Sori , dari berbagai masukan, saran dan harapan yang disampaikan instansi dan lembaga yang dikunjungi, dapat ditarik benang merah, bahwa fokus dan berkelanjutan merupakan kunci dari kesuksesan pembangunan. Terutama dalam pengembangan potensi sumber daya daerah.

"Kita telah berkunjung ke beberapa daerah kabupaten dan kota, juga mengunjungi beberapa kantor perwakilan beberapa instansi vertikal. Kendalanya, program pembangunan daerah masih belum fokus dan tidak berkelanjutan," papar Alirman Sori, Rabu (18/3/2020).

Diantara prioritas kunjungan ke daerah pemilihan pada masa reses kali ini menurut Alirman Sori adalah mengenai Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM). Selain itu, juga beragendakan mengetahui kondisi Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Namun, yang sangat menjadi perhatian adalah mengenai UMKM karena ini langsung bersentuhan dengan masyarakat dan berkaitan dengan program lainnya seperti pariwisata," terangnya.

Khusus mengenai UMKM, Alirman Sori banyak menerima masukan dari kantor perwakilan Bank Indonesia dan kantor perwakian Otoritas Jasa Keuangan (OJK) wilayah Sumatera Barat.
"Banyak masukan dan saran dari Bank Indonesia dan OJK, seperti pembinaan UMKM, pengembangan kawasan pariwisata dan sebagainya, ini menuntut keseriusan," ujarnya.

Alirman Sori menegaskan, Sumatera Barat tidak kekurangan potensi. UMKM, sektor pariwisata, semua bisa dikembangkan dengan catatan harus dilakukan secara fokus dan berkelanjutan.

"Tahun ini di Sumatera Barat, beberapa daerah kabupaten dan kota termasuk provinsi akan menggelar pemilihan kepala daerah (pilkada). Kita berharap kepala daerah ke depan, baik gubernur maupun bupati dan walikota harus memiliki dorongan yang kuat untuk melakukan perubahan," katanya.

Alirman Sori menegaskan, tanpa campur tangan pemerintah, UMKM tidak akan berkembang dengan baik. Sementara untuk pengembangan pariwisata, yang paling dibutuhkan adalah komitmen, fokus dan berkelanjutan.

Selain itu, untuk sektor pariwisata, Alirman Sori juga menyarankan agar antar kabupaten dan kota di Sumatera Barat terintegrasi dan saling membangun koordinasi. Pemprov Sumatera Barat harus duduk bersama dengan pemerintah kabupaten dan kota dalam rangka membuat roadmap kepariwisataan.

"Kepariwisataan ini akan bersentuhan langsung dengan sektor UMKM. Seluruh kabupaten dan kota punya potensi, tapi harus dibuatkan roadmap oleh pemerintah provinsi agar seluruh kabupaten dan kota itu bisa terintegrasi," tandasnya.

Mengisi reses masa sidang kedua tahun 2019 - 2020 DPD RI ini, Alirman Sori mengunjungi beberapa daerah kabupaten dan kota di Sumatera Barat. Antara lain Kabupaten Pesisir Selatan, Solok Selatan, Kabupaten Agam, Kota Padangpanjang dan Kabupaten Tanahdatar. Kemudian instansi vertikal seperti OJK dan Bank Indonesia serta mengadakan pertemuan dengan beberapa kelompok masyarakat. (rel)


Padang.Lintas Media News.
Sebagai ajang untuk bertukar pikiran, berbagi pengalaman dan berdiskusi untuk menyuarakan aspirasi dari tiap Pemerintah Kota,Kegiatan Rakerwil APEKSI ini perlu mendapat apresiasi.

Hal itu disampaikan Gubernur Sumbar Irwan Prayitno dalam sambutannya saat membuka acara Rakerwil I Apeksi Tahun 2020 di Aula Kantor Walikota Pariaman.Rabu (18/3).

Pada kesempatan itu,Gubernur berikan Apresiasi pada Pemko Pariaman yang telah mempersiapkan semua acara ini jauh dua bulan sebelumnya. Namun harus dikurangingi kegiatan ini dikarenakan sesuai himbauan Presiden untuk mengurangi kegiatan diluar yang melibatkan masyarakat.

Kepedulian Walikota Pariaman perlu jadi contoh bagi Walikota yg lain dalam mengantisipasi wabah virus corona di daerahnya.Kata Irwan.

 Dijelaskan Irwan prayitno. Saat ini kita semua mengahadapi permasalahan krisis virus corona (Covid-19). Banyak masyarakat bertanya-tanya kenapa Sumbar belum meliburkan sekolah siswanya terkait penyebaran virus corona.

"Kita sudah koordinasi dari RSUP M. Djamil Padang dan RSUD Achmad Muchtar Bukittinggi dan beberapa Rumah Sakit daerah lainnya belum ada yang positif virus corona".

Kebijakan itu berdasarkan hasil rapat gubernur, Bupati dan Walikota se Sumbar, Senin (16/3/2020) yang lalu. Kita putuskan untuk sementara sekolah belum diliburkan. Namun kita tetap mempertimbangkan edaran menteri pendidikan dan arahan presiden.Jelas Irwan.

Namun,menurut Irwan bila ada yang terkena virus corona, maka melalui protap yang disampaikan Menteri tadi,  satuan pendidikannya mungkin diliburkan, belum tentu juga semua sekolah diliburkan, perlu dilakukan SOP nya. Dengan arti lain tidak secara umum sekolah atau kota yang diliburkan, karena perlu suatu kebijakan yang proposional.

Kepada Bupati /Walikota, Gubernur mengimbau untuk mengurangi kegiatan yang sifat nya mengundang orang dari luar sumbar. Karena acara ino sudah terjadwalkan jauh dari masuknya virus corona. Apalagi ini sifatnya penting karena menyangkut kesiapan dan kewaspadaan masuknya virus ke daerah masing-masing, perlu dilakukan perumusan dan bisa menghasilkan kebijakan strategis bagi daerah nantinya.

Menyikapi kepres RI tentang Gugus tugas daerah Sumbar sudah dibentuk sejak 14 Maret 2020 dengan Ketua Harian Kalaksa BPBD Sumbar, sedangkan untuk Kabupaten Kota Ketua Harian adalah Sekda. Saat ini di Kabupaten Kota sudah dibentuk, bagi yang belum akan segera dibentuk dalam waktu dekat.

Anggaran khusus penanggulangan wabah ini, sesuai dengan isyarat yang disampaikan Presiden dengan landasan Undang-Undang tentang Penanggulangan Bencana, maka bisa digunakan dari anggaran bantuan keuangan tak terduga di BPBD Sumbar.Tambah Gubernur.

Selanjut gubernur menjelaskan tentang pembangunan. Infrastruktur merupakan suatu kebutuhan bagi daerah yang membutuhkan uang yang banyak, dan sayangnya kabupaten dan kota bahkan provinsi mengalami keterbatasan dana sehingga harus mencari dana ke pemerintah pusat.

"Kita harus mencontoh dari Walikota Pariaman bagaimana ia mendapatkan dana dari pusat. Selain orangnya Pintar Ia juga Genius. Kita perlu meniru gaya Kota Pariaman",ujarnya.

Misalnya dalam hal revitalisasi Pasar Pariaman dan sejumlah pembangunan lainnya. Dimana untuk dana revitalisasi Pasar Pariaman berawal ketika Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat melihat perkembangan pembangunan jembatan pasca-ambruk di 2x11 Kayu Tanam, Kabupaten Padang Pariaman pada 2018.

Ia selalu memdekatkan diri pasa pemerintah pusat. seperti adanya kunjungan dua menteri yang berkunjung ke Padang, yaitu Menteri Perdagangan dan Menteri PUPR. Ia menjemput ke BIM hingga kedua menteri tersebut bisa berikan bantua di Pariaman.

"Karena kecerdasan Wali Kota Pariaman Genius Umar maka Pariaman masuk dalam agenda kedua menteri tadi untuk melihat kondisi Pasar Pariaman" Kondisi Pasar Pariaman waktu itu memang sudah memprihatinkan pascagempa 2009 dan tidak diperbaiki karena terkendala dana.Tukuk Gubernur.

Sementara,Walikota Pariaman Dr. H. Genius Umar, S.Sos., M.Si. mengatakan.Acara APEKSI ini dilaksanakan selama 3 hari yaitu tanggal 17 - 19 Maret 2020 yang akan dilaksanakan kegiatan Pertunjukan budaya dan seni dan pawai dengan melibatkan anak-anak sekolah yg jumlahnya lebih dari 2000 siswa yang rencananya akan memecahkan rekor MURI. Kemudian pameran produk lokal dengan UMKM Pariaman dan penanaman pohon serta city tour, mewarnai kegiatan tersebut.

Menurut Genius, banyak yang terlibat dalam acara tersebut, seperti Kota Pekanbaru akan membawa pesertanya 700 orang dan Sabang 600 orang termasuk daerah lainnya.
Rakerwil APEKSI di Kota Pariaman, juga dapat sebagai ajang promosi pariwisata Kota Pariaman,  karena saat itu banyak peserta dari berbagai daerah yang datang berkunjung dan mengikuti Rakerwil APEKSI.

"Karena bangsa Indonesia sedang berada dalam krisis corona, maka kita terpaksa mengurangi semua yang sudah kita agendakan",tutup Genius.

Hadir pada kesempatan itu,Wagub Sumbar, Utusan APEKSI pusat,Walikota se Sumatera sebanyak 24 daerah diantaranya Medan, Aceh, Kepri, Riau dan Sumbar,Forkopimda Kota Pariaman,Stakehokder dan Wartawan.(st/rel)


Padang.Lintas Media News.
Sumatera Barat (Sumbar) tetap melakukan Ujiang Nasional Berbasis Komputer (UNBK) seperti,
Di Sekolah Menengah Kejuruan (SMK) Negeri 1 Kampung Kalawi Padang,ada 40  siswa yang dibagi menjadi tiga Shif. Alhamdullilah semua berjalan baik peralatan lengkap dan anak-anak kita menjalankan ujian dengan seksama.

Hal itu disampaikan Wakil Gubernur Sumatera Barat Nasrul Abit pada saat melakukan Monitoring pelaksanaan UNBK di SMK 1 Padang (Kampung Kelawi), Selasa (17/3/2020).Ikut dalam rombongan,Kadisdik Prov Sumbar Adib Alfikri, Kepsek SMK 1 Padang serta Guru2 SMK 1 Padang.

Lebih lanjut Wagub Sumbar katakan, pengawasan ujian dilakukan dengan agak jarak dan tidak leluasa diruangan ujian.
" Saya saja hanya melihat dan memonitoring dari luaran saja. Agar siswa-siswa kita dapat konsentrasi dengan baik menyelesaikan soal-soal ujian", ungkapnya.

Nasrul Abit juga sampaikan, pemerintah provinsi Sumatera Barat terus mendorong peningkatan mutu pendidikan agar tamatan SMA-SMK kita mampu menjadi yang terbaik dalam persaingan global saat ini.

" Yang SMA dapat nilai baik untuk dapat melanjutkan pendidikan lebih tinggi lagi dan dapat terima diperguruan tinggi favorit, Dan jika tamatan SMK memang kita dorong untuk memasuki pasar kerja dengan kualitas skil dan kemampuan diri yang tangguh berdaya saing. Semoga siswa-siswa kita yang ujian saat ini mendapat nilai terbaik dan memiliki peluang terbaik pula, aamin", ujar doanya Nasrul Abit.

Kadis Pendidikan Sumbar Adib Alfikri juga mengatakan, persiapan pelaksanaan UNBK tahun ini kita telah rapatkan dan koodinasi dengan pihak PLN dan Telkom jika ada kendala listrik dan jika ada kendala jaringan internet dapat segera diatasi dengan cepat dan baik sehingga tidak menganggu jalannya UNBK ini.

" Berkaitan soal surat edaran Gubernur tentang antisipasi virus corona ( Covid 19), kita tidak meliburkan siswa dan tetap melaksanakan ujian sebagaimana biasa karena status lingkungan kita belum terlihat adanya penyebaran virus tersebut. Namun kita tetap melakukan antipasi dimana kegiatan ektra School diluar sekolah, seperti acara perpisahan dan lain-lain tidak dilakukan tahun ini", ungkapnya.

Adib juga mengatakan kita dari dinas juga akan menyiapkan edaran untuk menindak lanjuti surat edaran gubernur Sumbar sebagai tindak fokus pada proses belajar dan mengajar di lingkungan sekolah-sekolah.(rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.