PADANG Lintasmedianews.com.
Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar hadiri Anugerah Siddhakarya Sumatera Barat Tahun 2024, bertempat di Hotel Mercure, Rabu (30/10/2024).
Turut hadir, Plt. Gubernur Provinsi Sumatera Barat Audy Joinaldy, Staf Ahli Menaker Bidang Ekonomi dan Sumber Daya Manusia Kementerian Ketenagakerjaan Aris Wahyudi, Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kadisnakertrans) Sumbar, Nizam Ul Muluk, Pj. Walikota Padang, Pj. Walikota Bukittinggi, Pj. Kabupaten Tanah Datar serta OPD terkait dari Kabupaten/Kota yang menerima Anugerah Siddhakarya 2024.
Kegiatan Penganugerahan Penghargaan Siddhakarya Provinsi Sumbar Tahun 2024, merupakan bagian dari Program Pendidikan dan Pelatihan Vokasi Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi Sumbar Tahun 2024.
Plt. Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy dalam sambutannya berharap Pemerintah Pusat terus meningkatkan dukungan berupa program-program pelatihan skil khusus yang dilaksanakan Balai Latihan Kerja (BLK) di Sumbar.
Sejauh ini, peran BLK di Sumbar sangat berdampak terhadap peningkatan produktivitas dunia usaha serta penurunan angka pengangguran di Sumbar.
Faktanya tingkat pengangguran di Sumbar itu 5,9 persen dan itu berada di atas angka nasional namun di sisi lain, tingkat kemiskinan di Sumbar cukup rendah. Pertumbuhan ekonomi Sumbar tidak terlalu tinggi, tapi kemiskinan ekstremnya nomor 2 terendah secara nasional," sebut Plt. Gubernur Sumbar
"Audy berharap pemerintah pusat melalui kementerian terkait, terutama sekali Kemenaker, untuk menggelar pelatihan skil khusus, terutam pelatihan bahasa asing. Sebab dengan penguasaan bahasa asing yang baik, peluang pengangguran diploma dan sarjana untuk bekerja di luar negeri semakin terbuka lebar.
Sementara itu dalam sambutannya, Staf Ahli bidang Ekonomi Ketenagakerjaan Kemenaker RI, Aris Wahyudi menyebutkan, bahwa produktivitas dunia usaha merupakan salah satu nafas dari perekonomian Indonesia. Namun, hal ini kerap terganjal oleh minimnya kualitas sumber daya manusia (SDM) pekerja di Indonesia.
Aris mengapresiasi Pemprov Sumbar, yang terus berupaya mengukur tingkat produktivitas usaha-usaha di Sumbar sesuai dengan petunjuk dan arahan dari Kemenaker RI. Termasuk dalam hal penilaian Siddhakarya, di mana Sumbar merupakan provinsi ketujuh dari 34 provinsi di Indonesia yang telah menuntaskan proses penilaian ini.
Sementara itu dalam laporannya, Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertrans) Sumbar, Nizam Ul Muluk menyebutkan, penilaian Siddhakarya Sumbar 2024 diikuti oleh 30 perusahaan yang kemudian dikerucutkan menjadi 14 perusahaan. Dari jumlah tersebut, kemudian dilakukan filterisasi hingga memunculkan 10 perusahaan finalis.
"Penilaiannya dilakukan oleh auditor independen yang ditunjuk langsung oleh Kemenaker RI. Dari 10 perusahaan finalis, empat di antaranya akan kita ikutkan dalam penilaian Paramakarya tingkat nasional," ujar Nizam.
Ada pun sepuluh perusahaan finalis pada penganugerahan Siddhakarya Sumbar tahun 2024 terdiri dari 6 perusahaan dengan kategori unggul dan 4 perusahaan kategori berkembang. 6 perusahaan kategori unggul itu antara lain, PT Hilma Fadhila (Tanah Datar), RSIA Permata Bunda (Kota Solok), PT Statika Mitrasarana (Padang), UMKM Tenggang Raso (Padang), PT BPRS Jam Gadang (Bukittinggi), dan PT Restu Ibu Meditama (Padang), dan 4 perusahaan kategori berkembang antara lain, PT AMP (Padang), PT BPRS Solok Sakato (Kota Solok), Perumda Padang Sejahtera Mandiri (Padang), dan PT Cinoxmedia Network Indonesia (Kota Solok).
Wako Solok H. Zul Elfian Umar berpesan kepada perusahaan penerima Penghargaan "Siddhakarya" agar terus meningkatkan kreatifitas dan inovasi serta memberikan motivasi kepada karyawannya serta terus meningkatkan produktivitas kepada karyawan.
Selain penghargaan Siddhakarya, dalam kesempatan itu empat Kepala Daerah juga meraih Lencana Produktivitas selaku Pembina Produktivitas terbaik, antara lain Wali Kota Solok, Pj Wako Padang, Pjs Wako Bukittinggi, dan Pjs Bupati Tanah Datar.(T/K)
Solok.Lintasmedianews.com
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S. Sos, M. Si hadiri Pembukaan Rapat Koordinasi & Capacity Building Tim Pengendalian Inflasi Daerah ( TPID ) Kabupaten Solok, Rabu (30/10/2024), bertempat di Basko Hotel Padang
Hadir dalam kegiatan yang bertemakan “Memperkuat Sinergi Tim Dalam Pengamanan Produksi dan Peningkatan Efisiensi Rantai Pasok dalam Upaya Pengendalian Inflasi Daerah Kabupaten Solok” tersebut, Pjs Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison, S. Sos, M. Si, Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VIII Sumbar Muhammad Irfan Sukarna, Sekda Tanah Datar Iqbal Ramadi Payana, Sekda Kota Payakumbuh Rida Ananda, Kepala BPS Kabupaten Solok Mukhlis, Kepala Bulog Solok atau yang mewakili, Asisten II Deni Prihatni, ST, MT, Staf Ahli Bidang Ekonomi, Pembangunan Eva Nasri, SH, MM, serta Tim Pengendali Inflasi Daerah Kabupaten Solok.
Kabag Perekonomian, Yosi Agusta, SP, M.Si dalam laporan nya menyampaikan bahwa Rapat Koordinasi dan Capacity Building ini dilaksanakan sebagai sarana peningkatan wawasan dan inovasi bagi TPID Kabupaten Solok.
Selama beberapa tahun terakhir kita telah menghadapi berbagai dinamika ekonomi yang mempengaruhi inflasi di daerah kita, oleh karena itu kolaborasi dan sinergi antar lembaga, serta peningkatan kapasitas sumber daya menjadi hal yang sangat vital.
“Diharapkan kegiatan ini dapat berbagi informasi, strategi dan praktik terbaik dalam pengendalian inflasi,” ucapnya.
Sebagaimana kita ketahui bersama, Kabupaten Tanah Datar telah meraih TPID Award 5 kali berturut – turut dan Kota Payakumbuh telah meraih dana insentif fiskal melalui kinerja inflasi tahun 2023 dan 2024, kesuksesan kedua daerah ini (TPID) yang kita harapkan untuk berbagi informasi terhadap strategi yang akan kita lakukan dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Solok, sehingga nantinya juga dapat meraih prestasi yang berdampak bagi masyarakat Kabupaten Solok.
“Kegiatan Capacity Building dilaksanakan untuk meningkatkan kemampuan dan pemahaman Anggota TPID Kabupaten Solok dalam menghadapi tantangan pengendalian inflasi, serta memperkuat koordinasi antar instansi terkait. Dengan diadakannya kegiatan ini, TPID Kabupaten Solok diharapkan dapat lebih efektif dan menjaga stabilitas harga, serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” ungkapnya.
“Adapun narasumber dari kegiatan ini berasal dari Deputi Kepala Perwakilan Bank Indonesia Wilayah VIII Sumatera Barat, Sekretaris Daerah Kabupaten tanah Datar dan Sekretaris Daerah Kota Payakumbuh. Sedangkan peserta Rakor ini adalah seluruh anggota TPID Kabupaten Solok, Petani Champion bawang merah, dan petani cabe di Kabupaten Solok, yang berjumlah 30 orang,” tutupnya.
Sementara itu, Pjs Bupati Solok diwakili Sekretaris Daerah Kabupaten Solok, Medison, S. Sos, M. Si dalam kesempatan nya memyampaikan atas nama Pemerintah Daerah Kabupaten Solok menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pimpinan Bank Indonesia perwakilan Sumbar, Sekda kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh, kerena telah bersedia hadir memberikan materi kepada TPID Kabupaten Solok, agar TPID Kabupaten Solok juga bisa meraih prestasi dalam pengendalian inflasi di Kabupaten Solok.
Dikatakan Medison, Kabupaten Solok adalah salah satu Kabupaten yang mempunyai komitmen untuk bagaimana kita sama sama berperan aktif dalam memanfaatkan momentum dalam pengendalian inflasi ini, tidak hanya dari sisi pengendalian inflasi tetapi juga bagaimana pengendalian inflasi ini kita manfaatkan juga untuk pembangunan sektor terkait, sekaligus terus bekerjasama dengan seluruh stakeholder guna meningkatkan potensi unggulan kita, salah satunya di bidang pertanian.
“Bagi kami di Kabupaten Solok, sektor pertanian adalah pilihan utama. Oleh karena itu kita mengambil inovasi inovasi praktis untuk kita kembangkan di Kabupaten Solok,” kata Medison.
Medison juga menyampaikan, sasaran kita di Kabupaten Solok sebagaimana arahan Menteri Dalam Negeri, bahwa TPID harus melakukan berbagai langkah yang bertujuan untuk menjaga keterjangkauan harga, memastikan ketersediaan pasokan dan menjamin kelancaran distribusi pada sektor- sektor yang dikendalikan.
“”Dari data BPS angka inflasi kita di Kabupaten Solok per bulan September sudah sangat bagus di angka 1,84, dan untuk Indeks Perkembangan Harga ( IPH ) Kabupaten Solok per bulan September berada di angka 0,57%,” ungkap Medison.
“Kami dari Pemerintah Daerah Kabupaten Solok akan terus mengendalikan inflasi, dan tetap bergerak dengan masyarakat agar ekonomi di Kabupaten Solok dapat tumbuh. Dan mudah – mudahan tahun depan Kabupaten Solok juga akan mengikuti jejak Kabupaten Tanah Datar dan Kota Payakumbuh untuk meraih prestasi di tingkat nasional,” tutup Medison.
Kemudian acara dilanjutkan dengan penyampaian materi oleh Narasumber.(Karta)
PADANG Lintasmedianews.com
Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar diundang jadi Narasumber Sinergi antara Pemerintah Daerah dengan Direktorat Jenderal Pajak Dalam acara Forum P2Humas (Penyuluhan, pelayanan, dan Hubungan Masyarakat) , bertempat di Aula Kanwil Dirjen Pembendaharaan Sumatera Barat, Kamis (31/10/2024).
Turut hadir Kepala Kantor Wilayah DJP Sumatera Barat dan Jambi Arif Mahmudin Zuhri, Kepala Bidang P2Humas Kantor Wilayah DJP Sumatera Barat dan Jambi Marihot Pahala Siahaan, Kepala Kantor Pelayanan Pajak Pratama Solok Irwan Eka Putra, Fungsional Penyuluh Pajak Ahli Mafya Gusfahmi (sebagai moderator) serta perserta P2Humas Kantor Wilayah DJP Sumatera Barat dan Jambi.
Wali Kota Solok H. Zul Elfian Umar sebagai Narasumber memaparkan Sinergi antara Pemerintah Daerah dengan Direktorat Jenderal Pajak dalam Pelayanan Publik, juga tertuang dalam Perjanjian Kerja Sama (PKS) antara Direktorat Jenderal Pajak, Direktorat Jenderal Perimbangan Keuangan, dan Pemerintah Kota Solok Tahun 2023.
Perjanjian kerjasama Optimalisasi Pemungutan Pajak Pusat dan Daerah (PKS OP4D) di Auditorium CBB, Jakarta, Selasa 22 Agustus 2023.
Kerjasama yang sudah ditindaklanjuti:
1. Pertukaran dan pemanfaatan data dan informasi perpajakan serta data perizinan
2. Penyampaian data informasi keuangan daerah dalam rangka pelaksanaan kebijakan fiskal nasional
3. Pengawasan Wajib Pajak Bersama masih dalam proses ke Kemenkeu
Kerjasama yang belum ditindaklanjuti :
1. Dukungan Sosialisasi Perpajakan dari Dirjen Pajak
2. Dukungan dalam pelaksanaan Konfirmasi Status Wajib Pajak (KSWP)
3. Sharing Data Subjek Pengawasan Wajib Pajak Bersama
4. Dukungan DJPK dalam membangun data perpajakan yang berkualitas
5. Dukungan dalam penagihan pajak daerah
6. Dukungan dalam pelaksanaan penilaian pajak daerah.
"Harapan dari kerjasama ini untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah, meningkatkan kapasitas SDM Pemerintah Daerah dibidang perpajakan, serta dukungan Pemerintah Daerah dalam melakukan Penilaian, Pengawasan dan Penagihan Pajak Daerah. "sebut Wako.
"Untuk me-refresh kerjasama yang sudah dilakukan selama ini antara Pemkot Solok dengan KPP Pratama Solok :
1. DPMPTSPNaker : Mall Pelayanan Publik
2. Diskominfo : Penayangan Konten Iklan Layanan Masyarakat (Videotron dan Website) serta Mobil Informasi Keliling
3. BKD : Data ILAP
4. Dukcapil : Masterfile pembenahan NIK-NPWP
5. Inspektorat : Kepatuhan Pelaporan SPT Tahunan ASN Pemkot Solok
6. Walikota : Pekan Panutan Himbauan Pelaporan SPT Tahunan untuk Masyarakat Kota Solok
7. Dinas Perdagangan Koperasi dan UMKM : Pengumpulan Data Lapangan wilayah tertentu
8. Kantor Kecamatan : Pojok Pajak dan Alat Peraga Kampanye Pelaporan SPT Tahunan. (T/K)
SOLOKKOTA Lintasmedianews.com
Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar secara resmi membuka kegiatan PENTAS PESONA (Pekan Kreatifitas Pemuda Kota Solok Serambi Madinah) Tahun 2024, di Halaman GOR Alimin Sinapa, Tanjung Paku, Kota Solok, Selasa (29/10/24).
Turut hadir, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok, Nurzal Gustim beserta jajaran, beserta undangan lainnya.
Wako dalam arahannya mengatakan, Kepemudaan adalah berbagai hal yang berkaitan dengan potensi, tanggung jawab, hak, karakter, kapasitas, aktualisasi diri, dan cita-cita pemuda, salah satunya dengan fasilitasi terhadap pengembangan kreativitas dan kapasitas pemuda sehingga memiliki semangat kejuangan, kesukarelawanan, tanggung jawab, inovatif, kreatif terhadap perkembangan lingkungan.
Kepemudaan adalah fase penting yang mempengaruhi masa depan individu dan masyarakat. Peran aktif pemuda dalam pembangunan sosial dan ekonomi sangat vital untuk kemajuan suatu bangsa.
Mengembangkan potensi kepemudaan sangat penting untuk mempersiapkan generasi yang mampu menghadapi tantangan masa depan.
Salah satu upaya mengembangkan potensi kepemudaan yang dilakukan oleh Dinas Pemuda dan Olahraga adalah dengan memberikan ruang berkreasi, berinovasi dan bersaing bagi pemuda menghadapi tantangan dimasa depan melalui kegiatan PENTAS PESONA (Pekan Kreatifitas Pemuda Kota Solok Serambi Madinah) Tahun 2024.
Dengan melakukan upaya ini, kita dapat membantu pemuda mengembangkan potensi mereka secara optimal, sehingga mereka siap menjadi agen perubahan yang positif di masyarakat.
Pekan Kreativitas Pemuda ini adalah wadah bagi generasi muda untuk mengekspresikan bakat dan kreativitasnya. Pemuda adalah aset berharga bagi bangsa dan daerah kita. Melalui kreativitas, pemuda dapat berkontribusi dalam pembangunan, baik di bidang seni, budaya, teknologi, maupun lingkungan.
Saya berharap kegiatan ini dapat menjadi momentum untuk mendorong pemuda Kota Solok agar lebih aktif dan inovatif. Mari kita manfaatkan kesempatan ini untuk saling berbagi ilmu, pengalaman, dan ide-ide segar yang dapat membawa perubahan positif bagi kita semua.
Saya juga ingin mengajak seluruh masyarakat untuk mendukung dan berpartisipasi aktif dalam kegiatan ini. Dengan kolaborasi antara pemerintah, masyarakat, dan pemuda, kita dapat menciptakan lingkungan yang lebih baik dan lebih kreatif.
Sebelumnya, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok, Nurzal Gustim melaporkan bahwa kegiatan berlangsung selama 3 hari yakni Solo Song (29 Oktober 2024), Tari Kreasi (30 Oktober 2024) dan Fashion Design (31 Oktober 2024). Juri berasal dari akademisi dan profesional berpengalaman di bidangnya masing-masing.
Adapun jumlah peserta yang mendaftar sampai saat ini Solo Song sebanyak 22 Orang, Tari sebayak 8 kelompok dan Fashion Design 10 orang.
Kegiatan ini terselenggara dengan kerjasama antara Dinas Pemuda dan Olahraga Kota Solok dengan komunitas muda Alang Bangkeh Art Production yang mana pimpinannya merupakan pemuda pelopor Kota Solok yang mewakili Provinsi Sumatera Barat dalam ajang pemilihan pemuda pelopor tingkat Nasional Tahun 2022.(T/K)
Lintasmedianews.com, Dharmasraya
Petani Dharmasraya sambut gembira Aspirasi dari Anggota DPR RI Puan Maharani melalui H.Alex Indra Lukman, politisi dari partai PDI Perjuangan, yaitu Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi (P3-TGAI) yang tersebar sebanyak 97 titik di Kabupaten Dharmasraya.
P3-TGAI merupakan program rehabilitasi, peningkatan, atau pembangunan jaringan irigasi dengan berbasis peran serta masyarakat petani. Program ini dilaksanakan langsung oleh Perkumpulan Petani Pemakai Air (P3A), Gabungan Perkumpulan Petani Pemakai air (GP3A) dan Induk Perkumpulan Petani Pemakai Air (IP3A) secara swakelola atau tidak dikontraktualkan.
Untuk diketahui, Program Percepatan Peningkatan Tata Guna Air Irigasi pertitiknya menghabiskan dana sebesar Rp.195.000.000. Itu artinya Aspirasi dari politisi PDI Perjuangan untuk kabupaten Dharmasraya mencapai 18.915.000.000 Miliar rupiah. Diperuntukan untuk petani pengguna air di Kabupaten Dharmasraya.
Alex Indra Lukman melalui Suma Risman Wakil Sekretaris internal DPD PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Barat. Saat ditemui di kediamannya bersama Deki Risalman Ketua BSPN DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dharmasraya mengatakan, kegiatan (P3TGAI) merupakan salah satu bentuk jawaban untuk membantu petani mendapatkan layanan air yang merupakan sumber penghidupan Pertanian.
“Pekerjaan proyek P3-TGAI yang tersebar di Kabupaten Dharmasraya ini dilaksanakan dengan partisipasi aktif dari masyarakat. Para petani menyambut antusias program ini, karena irigasi yang baik menjadi faktor krusial dalam menunjang kesuburan lahan pertanian mereka. Dengan adanya perbaikan saluran irigasi, distribusi air ke lahan-lahan sawah diperkirakan akan lebih optimal, sehingga bisa mendukung peningkatan hasil panen ucap, “ujar Suma Risman.
Saat dipertanyakan soal Proyek P3-TGAI Talang Serumpun di Nagari Taratak Tinggi, kecamatan Timpeh yang ambruk, dijawab oleh Deki Risalman Ketua BSPN DPC PDI Perjuangan Kabupaten Dharmasraya.
Kata Deki, proyek P3-TGAI Talang Serumpun yang ambruk itu terjadi di tahap awal pengerjaan dan sudah dilakukan perbaikan hingga sekarang sudah mengerjakan tahap dua. Toh juga belum diserah terimakan dan masih dalam proses pengerjaan.
Deki Risalman juga menambahkan, berita yang mempublikasikan kerusakan pengerjaan proyek P3-TGAI Talang Serumpun oleh salah satu media online itu tidak benar adanya. Karena foto yang di publikasikan dalam berita tersebut adalah foto tahap awal. Dan jauh sebelum perbaikan proyek P3-TGAI Talang Serumpun.
Terpisah, Muttaqin salah seorang petani di Nagari Simalidu, kecamatan Koto Salak, Kabupaten Dharmasraya yang sawahnya juga mendapatkan proyek P3-TGAI mengatakan pada media ini, Kamis.(31/10/2024) kami sangat berterimakasih pada Pak H. Alex Indra Lukman yang sudah memperjuangkan Aspirasi petani seperti kami.
“Sebelumnya, saluran irigasi kami airnya sering tersumbat dan tidak lancar. Sehingga tanaman padi kami tidak subur yang membuat sawah kami mengalami hasil panen yang kurang maksimal. Bahkan ada yang sampai gagal panen, alhamdulillah dengan adanya program P3-TGAI ini. Kini air mengalir ke sawah-sawah kami dan mudah-mudahan hasil panen petani tahun depan ini melimpah, “imbuh Muttaqin.
Hal yang sama juga dikatakan oleh Katina Hadi Kepala Jorong Blok A Absen di Nagari Gunung Medan, Kecamatan Sitiung, pada media ini dia menyebutkan sangat-sangat berterima kasih kepada Alek Indra Lukman yang sudah membawa kue kue ini ke kabupaten Dharmasraya.
“Kebetulan sawah saya juga mendapatkan Proyek P3-TGAI Aspirasi, dari Politisi PDI Perjuangan, Alex Indra Lukman. Dan kini kami merasakan manfaat yang begitu luar biasa dari program ini, yang biasanya pengairan ke sawah kami tidak tidak merata. Alhamdulillah kini hampir semua sawah sudah teraliri Air,” pungkas Katina Hadi.(elda)
LUBUK LINGGAU, LINTASMEDIANEWS.COM
Penjabat (Pj) Wali Kota Lubuk Linggau, H. Koimudin menghadiri acara pesta rakyat dalam rangkaian HUT ke-23 Kota Lubuk Linggau tahun 2024 yang dipusatkan di Taman Olahraga Megang (TOM), Sabtu (19/10/2024) malam.
Acara dimeriahkan oleh penampilan Kangen Band, Bolo Kidul Band dan Badman Is Back Band.
Dalam sambutannya, H Koimudin mengajak masyarakat untuk bergembira bersama PT. Djarum dan artis nasional.
"Terima kasih kepada seluruh elemen yang telah ikut serta dalam membangun Kota Lubuk Linggau selama 23 tahun ini dan mohon maaf apabila ada aspirasi masyarakat yang belum terwujud," ujarnya.
"Mari semua elemen masyarakat jaga ketertiban serta situasi kondusif di Kota Lubuk Linggau, malam hari ini adalah milik kita semua, pemerintah dan masyarakat," tandasnya
Besok, Minggu (20/10/2024) merupakan hari pelantikan Presiden dan Wakil Presiden RI terpilih 2024-2029, Prabowo Subianto dan Gibran Rakabuming Raka.
"Mari kita doakan agar meraka lancar dalam menjalankan tugas negara dan ucapan terima kasih kepada Presiden dan Wakil Presiden sebelumnya, HJoko Widodo dan Ma'ruf Amin yang telah memimpin Indonesa," pungkasnya.
Ikut hadir, Sekda, H Trisko Defriyansa, Pj Ketua TP PKK, Suryani Koimudin, Ketua DWP, Hj Henita Andriani, Staf Ahli, Asisten, Kepala OPD dan elemen masyarakat yang sempat hadir. (Adv.hari)
Jambi, Lintasmedianews.com
Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH, MH membuka Sosialisasi/Advokasi dan Pendampingan Implementasi Program Kerja Sama Luar Negeri Rumah Sakit di Provinsi Jambi, bertempat di Aula Diklat RSUD Raden Mattaher Jambi, Rabu (16/10/2024). Hadir pada kesempatan tersebut Perwakilan dari Direktorat Tata Kelola Pelayanan Kesehatan Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, Direktur RSUD Raden Mattaher Jambi beserta Jajaran terkait.
Dalam sambutan dan arahannya Pjs. Gubernur Sudirman mengapresiasi dan mengucapkan terima kasih kepada pihak Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, yakni Direktorat Tata Kelola Pelayanan Kesehatan yang melaksanakan kunjungan kerja ke Provinsi Jambi dalam rangka Sosialisasi/Advokasi dan Pendampingan Implementasi Program Kerja Sama Luar Negeri Rumah Sakit di Provinsi Jambi.
“Kerja sama luar negeri rumah sakit tentunya untuk meningatkan pelayanan kesehatan masyarakat/publik yang dilaksanakan oleh rumah sakit. Oleh karena itu, Pemerintah Provinsi Jambi menyambut dengan sangat baik acara ini, agar Pemerintah Provinsi Jambi melalui Rumah Sakit Raden Mattaher memiliki pemahaman yang baik dan komprehensif tentang kerja sama luar negeri rumah sakit, dengan memedomani seluruh peraturan atau regulasi yang berkaitan,” ujar Pjs. Gubernur Sudirman.
Dikatakan Pjs. Gubernur Sudirman bahwa pembangunan sektor kesehatan merupakan salah satu prioritas utama dalam pembangunan nasional dan pembangunan daerah, baik yang sifatnya preventif atau pencegahan maupun yang sifatnya kuratif atau pengobatan, termasuk didalamnya layanan yang dilakukan di rumah sakit. “Oleh karena itu, bersinergi dengan seluruh pemangku kepentingan, walaupun masih banyak tantangan dan keterbatasan, pemerintah terus berusaha meningkatkan kualitas dan kuantitas pelayanan di rumah sakit, diantaranya dengan ekstensifikasi layanan, penambahan sarana dan prasarana, dan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia medis,” katanya.
Pjs. Gubernur Sudirman menilai kerja sama luar negeri rumah sakit juga merupakan bagian dari upaya pemerintah dan pihak terkait untuk meningkatkan kualitas pelayanan di rumah sakit. “Dengan demikian, saya berharap agar Rumah Sakit Raden Mattaher dan rumah sakit lainnya di Provinsi Jambi bisa mengadakan kerja sama luar negeri, untuk meningkatkan kualitas pelayanan rumah sakit secara berkesinambungan, dan peningkatan pelayanan rumah sakit juga turut berdampak positif terhadap peningkatan kemajuan daerah,” harapnya.
“Kepada seluruh peserta sosialisasi/advokasi, saya minta untuk mengikuti sosialisasi/advokasi ini dengan sebaik-baiknya, agar Rumah Sakit Raden Mattaher Jambi siap melaksanakan kerja sama luar negeri, untuk meningkatkan kinerja Rumah Sakit Umum Daerah Raden Mattaher Jambi, demi meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di Provinsi Jambi,” pungkasnya. (Diskominfo Provinsi Jambi/Maria Yuliana/Foto: Novriansah/Video: Wo Zali)
Jambi, Lintasmedianews.com
Penjabat Sementara (Pjs) Gubernur Jambi Dr. H. Sudirman, SH,MH menyatakan akan menyiapkan sinergitas Pembinaan Satuan Karya Pramuka (SAKA) dalam jajaran Kwarda Jambi. Pernyataaan ini disampaikannya pada Rapat pembinaan SAKA (Satuan Karya Pramuka) dalam jajaran Kwarda Jambi dan keikutsertaan Kwarda Jambi pada perkemahan Nasional di Gorontalo Tahun 2025, bertempat di Rumah Dinas Sekda Provinsi Jambi, Kamis (17/10/2024) pagi.
Dikatakan Pjs. Gubernur Sudirman bahwa Satuan Karya Pramuka (SAKA) sebagai organisasi pendukung Kwartir Gerakan Pramuka merupakan wadah kemitraan antara Kwartir Gerakan Pramuka dengan instansi pemerintah, dunia usaha, dunia industri, tokoh Masyarakat dan para profesional. “Selain itu SAKA juga merupakan wadah inovasi pembinaan dan pengembangan pendidikan kepramukaan dibidang penguasaan iptek, seni, etika dan sikap kerja serta penguasaan keahlian dan keterampilan fungsional serta membantu penyaluran minat dan bakat kecakapan Pramuka Penegak dan Pandega (Usia 16-25 Tahun),” kata Pjs. Gubernur Sudirman.
Disampaikan Pjs. Gubernur Sudirman, sebagai Kamabida dan Kakwarda ingin bersama-sama dengan instansi terkait yang menauangi SAKA dilingkup Kwarda Jambi yang tercatat telah terbentuk 12 SAKA. “SAKA ini adalah bagian dari memberdayakan generasi-generasi muda yang termasuk dalam SAKA untuk mereka beraktifitas ditempat lingkungan mereka, ada SAKA Pariwisata, SAKA Dirgantara, SAKA Bhayangkara, ada 12 terwadahi untuk anak-anak kita ini yang bisa membantu instansi masing-masing,” ujarnya.
“Kita mengharapkan agar SAKA ini aktif seluruhnya, karena kita tahun depan akan mengikuti perkemahan SAKA nasional di Gorontalo, kita harus siapkan sedini mungkin agar anak-anak kita bisa memiliki pengalaman yang cukup, agar anak-anak kita bisa memperjuangkan dan membantu SAKA yang menjadi naungannya,” tambahnya.
Dari rapat ini ada beberapa rekomendasi yang dihasilkan yaitu diperlukan Political Will (Kebijakan, Komitmen Dan Dukungan) Mabi SAKA/Pengampu SAKA dalam upaya Benah, Bina Dan Berdaya SAKA, juga diperlukan penyusunan program berkelanjutan dan berkesinambungan masing-masing SAKA. Dan dari pertemuan ini agar dapat ditindaklanjuti oleh Jajaran Pengampu SAKA Pada Tingkat kabupaten/kota se-Provinsi Jambi. Selain itu Pjs. Gubernur Jambi juga menyatakan bahwa Mabi SAKA Daerah Jambi siap ikut serta pada Perkemahan Antar SAKA Tingkat Nasional Tahun 2025 Di Gorontalo. (Diskominfo Provinsi Jambi/Mar, dd)