Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

kota Solok Lintasmedianewd.com. - Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar memimpin rapat terkait Jalan Lingkar Utara Laing yang cukup memprihatinkan dan sulit dilewati kendaraan, karena turunnya tanah dari tebing bukit sehingga juga menyulitkan akses bagi masyarakat yang akan menuju ke SDN 17 Laing.

Rapat digelar di Aula Dinas Perkim Kota Solok, Selasa (16/01/24). Turut hadir, Asisten II Sekda Kota Solok, Jefrizal, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Perkim, PUPR, Perhubungan, BKD, BPBD, LPMK Laing, Camat Tanjung Harapan, Lurah Laing serta pihaj terkait lainnya.

Usai rapat, wako beserta rombongan meninjau langsung ke lokasi tersebut. Wako meminta OPD terkait bertindak cepat dan segera mengambil langkah strategis untuk menyelesaikan masalah ini. " Seluruh alat berat yang ada agar segera diterjunkan guna mengatasi masalah ini. Akses jalan merupakan hal yang sangat penting, jangan sampai masyarakat kita terlalu lama menantikan perbaikan jalan ini," tegas wako.(T/K)


Solok Lintasmedianews.com. - Dalam rangka pencegahan konflik sosial yang kerap terjadi di antara masyarakat, Pemerintahan Kabupaten Solok Fasilitasi kegiatan Pembinaan Komunikasi (Binkom) pada Selasa, (16/01/2024) bertempat di Gedung Solok Nan Indah.
Dalam kegiatan itu Komandan Kodim 0309 Solok menyampaikan Terima Kasih serta mengucapkan selamat datang kepada Bapak Waas Intel Kasad, Bapak Antoninho atas waktunya untuk bisa hadir disini dalam acara Binkom Cegah Konflik Sosial.

Dapat kami laporkan bahwa kegiatan ini akan di tampilkan di salah satu Channel TNI Official serta Binkom ini diadakan di seluruh indonesia dan Kabupaten Solok yang mewakili Sumatera Barat. ucapnya.

“Dengan di tampilkan di salah satu Channel TNI mudah mudahan kegiatan ini dapat berdampak positif bagi pembangunan maupun perekonomian Kabupaten Solok”. pungkasnya.

Kemudian Bupati solok juga dalam penyampai sambutanya menyampaikan Kita hadir disini dalam rangka Pembimbingan Komunikasi tentang konflik sosial yang kerap terjadi di antara masyarakat. Konflik Sosial ini merupakan hal yang lumrah terjadi di Kabupaten Solok karena adanya perbedaan adat di antara nagari.

Dirinya juga menyampaikan terima kasihnya kasih kepada seluruh Forkopimda di Kabupaten Solok, karena telah berusaha dan bisa menjadikan kabupaten solok ini aman dan damai.

“Salah satu Konflik sosial yang terjadi di Kabupaten Solok ini adalah Narkoba, Maka dari itu selain dari Bapak Ibu Forkopimda peran Niniak Mamak dam Tokoh Tokoh adat sangat di perlukan dalam pencegahan terjadinya Konflik Sosial ini. Ujarnya.

Saya sebagai Kepala Daerah mendukung kegiatan Niniak Mamak di dalam nagari, karena itu dapat berdampak positif bagi masyarakat kita di Nagari Nagari. Dengan adanya bimtek ini dan bisa di implementasikan dalam kehidupan sehari hari, mudah mudahan konflik sosial di Kabupaten Solok dapat berkurang.

Bupati mengajak mari kita ikuti bimtek ini dengn sebaik baiknya, saya juga siap mendukung sepenuh nya dan memfasilitasi Ormas yang tujuannya untuk kemaslahatan dan keamanan di kabupaten solok ini. tutup bupati.

Dikesempatan yang sama itu Wakil Asisten Intelejen Kasad ( Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva ) dalam sambutannya menyampaikan pesan KSAD ( Kepala Staf Angkatan Darat) bahwa Solok diharapkan menjadi barometernya indonesia dan menjadi miniaturnya indonesia karena di Solok memiliki Culture Budaya yang unik.

Diungkapkanya, Untuk mewujudkan itu semua, Maka putra daerah Solok yang harus menjadi tulang punggung terciptanya Solok menjadi barometer nya indonesia. Ujar Antoninho.

“Kami memilih untuk hadir disini selain Kabupaten Solok merupakan daerah yang indah dan juga Karena Bupati Solok telah berhasil membangun daerahnya secara komperhensif, holistik dan integratif, yang memiliki outcome untuk kesejahteraan masyarakat”. tutupnya.

Ikut hadir dalam kegiatan tersebut, Wakil Asisten Staf Intelejen Kepala Staf Angkatan Darat, Brigjen TNI Antoninho Rangel Da Silva, S. IP, M. Han., Bupati Solok, Capt. H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo, M. Mar., Dandim 0309 Solok, Letkol Inf. Aji Satrio, SE, M. Si., beserta Jajaran,. Salin itu juga tampak hadir, Bupati Solok Selatan diwakili oleh asisten Ekbang, Walikota Solok diwakili Staf Ahli Bid Pemerintah, Forkopimda Kabupaten Solok, Kabupaten Solok Selatan dan Kota Solok, Plh. Sekda Kabupaten Solok, Kepala OPD Kabupaten Solok, Rektor Universitas Mahaputra Muhammad Yamin Solok, serta Tokoh Adat, Tokoh Agama, dan Tokoh Masyarakat.

Kemudian kegiatan dilanjutkan dengan Pemberian materi oleh Narasumber Diantaranya Bupati Solok, Wakil Asisten Intelejen Kepala Staf Angkatan Darat, serta Rektor Universitas Mahaputra Muhammad Yamin Solok. (karta)



PADANG, Lintas Media News
Sonny Affandi ST disidang Tokoh masyarakat dan Bundo Kanduang Kelurahan Kampung Lapai, Selasa (16/1/2024) malam. Hal ini berkaitan dengan pengunduran diri Sonny Affandi dari Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat (LPM) yang dijabatnya hampir dua periode, tepatnya sejak 2019 lalu. 
Tokoh masyarakat Kampung Lapai, Ardim Datuak Saripado, yang juga Mantan Ketua LPM Kampung Lapai, mengaku terkejut ketik mendapat kabar Sonny Affandi mundur dari Ketua LPM. Padahal, sepengetahuannya, sejak menjadi Sonny Affandi menjadi sekali kemajuan Kampung Lapai, bahkan bisa meraih prestasi hingga tingkat provinsi bahkan nasional. 
"Karen itu, pada malam ini, kami bersama perwakilan ketua RT dan RW, mengundang Pak Sonny untuk mendengar langsung, apa alasan mengundurkan diri dari Ketua LPM," ujar Ardim yang diamini tokoh masyarakat lainnya serta Bundo Kanduang dan perwakilan Ketua RT dan RW. 
Sejauh ini dan tak bisa dipungkiri, lanjut Ardim, sejak Sonny menjadi Ketua LPM, organisasi dan kelompok-kelompok masyarakat di Kampung Lapai bergerak aktif. Kekompakan juga terjaga sehingga Kampung Lapai kondusif.
"Kami melihat tidak ada cela di kepemimpinan Pak Sonny Affandi. Bahkan kami lihat, perhatiannya pada Kampung Lapai, mungkin melebihi perhatiannya pada Kampung halamannya sendiri. Karena itulah kami sepakat mengundang Pak Sonny untuk mendengar alasan pengunduran dirinya," tambah tokoh lainnya, Maiyulis Abnur. 
Kalau alasannya maju jadi Caleg DPRD kota Padang, lanjut Maiyulis, juga kurang tepat. Karena tak ada aturan yang melarang Ketua LPM maju jadi caleg. Buktinya, dia telah masuk Daftar Calon Tetap (DCT) Calon Anggota DPRD Padang dari Partai Demokrat dan sudah diumumkan Komisi Pemilihan Umum (KPU). 
"Kalau ada aturan yang dilanggarny, tentu KPU tidak memasukkannya dalam DCT. Karena itu, jujur, saya terkejut juga ketika beliau mundur dari Ketua LPM. Penjelasan beliau perlu kita dengarkan langsung, agar hati kita tidak berkata-kata terus," ucap Maiyulis yang didengar Sonny sambil mengangguk-anggukkan kepala. 
Sementara itu, Ir. H. Syafri Manan, perwakilan Ketua RT turut menyampaikan keprihatinannya dengan mundurnya Sonny Affandi dari Ketua LPM Kampung Lapai. Apalagi Kampung Lapai saat ini tengah berjuang menuju perlombaan Dasa Wisma Tingkat Provinsi mewakili Kota Padang. Belum lagi Lomba Kampung KB berprestasi yang selama ini mendapat dukungan penuh dari Sonny Affandi. 
"Kita jelas terkejut. Karena selama ini perhatian Pak Sonny pada Kampung Lapai sangat luar biasa. Dalam setiap kegiatan, khususnya di Kecamatan Nanggalo, Kelurahan Kampung Lapai selalu unggul dan terbaik. Karen itu, hanya dengan alasan maju Caleg beliau mengundurkan diri, memang kita belum bisa menerim alasannya. Kampung Lapai masih butuh perhatian Pak Sonny," ungkap Syafri Manan. 
Ketua Ikatan Pemuda Kampung Lapai (IPKL) Hasbi Sitorus menilai, mundurnya Sonny Affandi dari Ketua LPM, karena banyak yang mengusilinya. Padahal, orang yang usil itu belum tentu juga telah berbuat untuk Kampung Lapai. 
"Saya melihat, orang itu hanya mengganggu ketenangan masyarakat. Tapi kita berharap, Pak Sonny mengabaikan hal-hal itu. Kini Kampung Lapai jauh lebih baik. Bila dulu Kampung Lapai terkenal dengan Narkoba, tawuran dan maling, kita sudah jauh berkurang. Hal itu tak terlepas dari dukungan Pak Sonny sebagai Ketua LPM yang mensupport organisasi yang ada sehingga bergerak aktif," ungkap Sitorus yang mengakui kehebatan Sonny Affandi, karena pengunduran dirinya bikin 'Buncah' Kampung Lapai.
Sedangkan Erwin Ilfahmi, Ketua RW IV Kampung Lapai yang juga mengundurkan diri seminggu setelah Sonny mundur, mengakui bahwa organisasi kemasyarakatan yang ada di Kampung Lapai akan merasa canggung, tanpa Ketua LPM Sonny Affandi. Betapa tidak, selama ini perhatian Sonny sangat full terhadap kegiatan organisasi tersebut. Tidak hanya bantuan pemikiran dan moril, tapi Sonny tak segan-segan mengucurkan dana pribadinya untuk mendukung kegiatan organisasi tersebut. Belum lagi kegiatan yang digelar LPM sendiri dalam upaya membantu masyarakat.
"Lihat saja waktu covid dulu, di Kota Padang, hanya LPM Kampung Lapai yang menggelar vaksinasi beberapa kali, itupun ada doorprice nya. Belum lagi gebrak stunting, dengan memberi makanan bergizi pada ibu hamil dan balita stunting, serta dukungan pada kegiatan lainnya. Ada kelompok rebana, Basurah adat, koperasi syariah, bantuan terhadap warga yang sedang dapat musibah, dan banyak lainnya, dimana Pak Ketua LPM selalu hadir memberi dukungan. Juga berjuang untuk pembangunan infrastruktur di Kampung Lapai," ungkap Erwin. 
Menjawab berbagai pertanyaan tokoh masyarakat, perwakilan RT dan RW tersebut, Sonny Affandi menyampaikan bahwa kemunduran dirinya sebagai Ketua LPM, tak lain bertujuan agar suasana Kampung Lapai tetap kondusif. Karena, bila dirinya tetap menjabat Ketua LPM, banyak tekanan yang datang pada kelompok masyarakat, bahkan hingga lurah sendiri. Buktinya, untuk acara pisah sambut Lurah Kampung Lapai saja, masih saja ada tekanan sehingga lurah yang baru bahkan Camat tak berani hadir. Padahal acara itu direstui Walikota Padang dan dihadiri Bhabin Kamtibmas Polsek, tokoh masyarakat, Ketua RT dan RW serta Bawaslu Kecamatan Nanggalo
"Karena itu, setelah saya pikir-pikir, mengundurkan diri dari Ketua LPM adalah pilihan yang pas, sehingga tidak ada orang yang dirugikan karena saya. Saya tak mau, gara-gara saya hadir di suatu acara, lalu ketuanya ditekan oleh pihak tertentu, jadinya mereka tidak nyaman, termasuk Pak Lurah sendiri, kan nggak nyaman juga dia bekerja di bawah tekanan, kasihan kita," ujar Sonny. 
Diakui Sonny, ini tahun politik. Majunya dia sebagai Calon Anggota DPRD Padang, mungkin ada yang merasa terganggu atau kurang senang. Namun niatnya mencalon, awalnya juga atas permintaan warga, tidak datang dari dirinya sendiri. Dan jika terpilih, tentu akan bisa berbuat lebih untuk kemajuan Kampung Lapai dan Kecamatan Nanggalo khususnya.
*Saya ikhlas saja, walau sebenarnya masih banyak PR yang harus dilakukan untuk membenahi Kampung Lapai, tidak saja soal infrastruktur tapi juga permasalahan sosial kemasyarakatan. Ini.akan menjadi catatan kita bersama," pungkas Sonny.
Meski Sonny telah menjelaskan panjang lebar soal pengunduran dirinya, namun segenap tokoh masyarakat,. Perwakilan RT dan RW serta Bundo Kanduang dan ketua pemuda yang hadir, bersepakat belum menerima pengunduran dirinya. 
"Ya.. untuk sementara begini saja dulu. Kalau di Musrenbang kelurahan nanti tak ada Ketua LPM, ya biar saja dulu. Karena kita belum siap menerima mundurnya Ketua LPM ini. Tanpa ketua LPM, Musrenbang kan tetap bisa jalan," kata Rudi Mulawarman di akhir pertemuan. (*)



Limapuluh Kota,Lintas Media News
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) mengatakan.Peristiwa Situjuah merupakan semangat patriot masyarakat Sumatera Barat mendedikasikan diri dalam mempertahankan kemerdekaan Republik Indonesia yang telah diproklamasikan pqda tanggal 17 Agustus 1945 melawan  penjajah Belanda dalam  terhadap para  masa Pemerintahan  Darurat Republik Indonesia (PDRI) yang menewaskan beberapa orang pimpinan pejuang dan puluhan orang pasukan. 

Hal ini dikatakan Supardi disela-sela kegiatan peringatan Peristiwa Situjuh di lapangan Khatib Sulaiman Nagari Situjuah Batua Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Limapuluh Kota, Senin (15/1/ 2024). 
Menurut Supardi, semangat patriot perjuangan masyarakat Sumbar akan terus dikenang dan ditularkan dari generasi ke generasi yang kita arahkan bagaimana memajukan pembangunan daerah. 

"Berbagai hal dalam pengembangan sumberdaya manusia generasi muda Sumbar kita suport dalam pendidikan dan bintek-bintek skil terutama memanfaatkan kemajuan teknologi informasi yang dituangkan dalam pokok-pokok pikiran dewan", ujar Supardi.

Supardi menjelaskan,pendirian PDRI (Pemerintahan Darurat Republik Indonesia) di Sumatera Barat telah dijadikan Hari Bela Negara yang saat adalah suatu pemerintahan darurat yang dibentuk pada tanggal 22 Desember 1948 oleh beberapa orang pimpinan pejuang kemerdekaan Indonesia dan dipimpin oleh Sjafruddin Prawiranegara. 

"Pemerintahan itu dibentuk karena ditangkap dan diasingkan-nya beberapa orang pemimpin Republik Indonesia yaitu Presiden Soekarno, Wakil Presiden Mohammad Hatta dan Menteri Luar Negeri Agus Salim serta Sjahrir dan lainnya oleh pihak Belanda ketika terjadinya Agresi Militer Belanda II pada tanggal 19 Desember 1948," ungkapnya.
Dalam salah satu mata rantai perjuangan PDRI itulah terjadi suatu peristiwa pada tanggal 15 Januari 1949, dimana puluhan orang pejuang yang terdiri dari beberapa pimpinan dan puluhan anggota pasukan Barisan Pengawal Negeri dan Kota (BPNK) tewas seketika diberondong tembakan oleh pihak penjajah Belanda.

"Peristiwa Situjuah ini terjadi di Lurah Kincia, Situjuah Batua, Kecamatan Situjuah Limo Nagari, Kabupaten Lima Puluh Kota, Sumatra Barat. Ini adalah sebuah sikap patriot perjuangan anak bangsa mempertahan kemerdekaan Republik Indonesia," terang Supardi. 

Supardi mengharapkan peringatan peristiwa Situjuah dapat menjadi bagian mengelorakan semangat juang dari generasi ke generasi. 

"Dengan semangat juang ini para generasi muda kita bangkit memberikan karya, dedikasi terbaik untuk kemajuan pembangunan daerah guna mewujudkan kesejahteraan masyarakat Sumbar," ajaknya.(rel/St)



Padang,Lintas Media News
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) menerima kunjungan Komisi I DPRD Solok Selatan yang akan konsultasi terkait pelaksanaan tugas komisi I.Selasa (16/1/2024).

Kunjungan tersebut diterima oleh Sekretaris DPRD Sumbar diwakili Kasubag Persidangan dan Perundang-undangan, Elvi Yanus di ruangan komisi I DPRD Sumbar .

Ketua Komisi I DPRD Solok Selatan, Mukhlis mengatakan, periode anggota legislatif 2019-2024 dalam tahun ini segera berakhir. Jelang periodesasi anggota dewan berakhir, anggota Komisi I DPRD Kabupaten Solok Selatan berkunjung ke DPRD Sumatera Barat.

“Konsultasi ini sangat perlu agar tidak terjadi tumpang tindih tugas dan wewenang anggota dewan terpilih dengan anggota dewan incumben,” ujar Mukhlis.

Dalam kesempatan itu Mukhlis juga mengapresiasi sambutan yang diberikan DPRD Sumbar, karena mendapatkan bahan sesuai dengan yang diinginkan.

“Terima kasih atas sambutan oleh DPRD Sumbar, apa yang kami dapatkan hari akan kami terapkan di DPRD Solok Selatan,” kata Mukhlis.

Sementara itu, Kasubag persidangan dan perundangan undangan, Elvi Yanus mengucapkan terimakasih kepada anggota komisi I DPRD Solok Selatan telah berkunjung ke DPRD Sumatera Barat.

Ia berharap, kunjungan kerja anggota dewan dapat meningkatkan sinergitas dan silaturahmi antar sesama.

“Terima kasih atas kunjungan teman dari DPRD Solok Selatan, semoga silaturrahmi ini dapat meningkatkan kinerja untuk kemajuan daerah,” ujarnya.(*/st)

Musi Rawas,Lintas Media News
 Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Rawas (Mura) menggelar rapat paripurna, dalam rangka Pengambilan Sumpah Janji Pengganti Antar Waktu (PAW) Anggota DPRD Kabupaten Musi Rawas Sisa Masa Jabatan Tahun 2019 – 2024, atas nama M. Roni, S.IP, Rabu (10/1/2024).

Rapat paripurna ini dipimpin oleh Ketua DPRD, Azandri S.IP. Hadir pula, Wakil Bupati Musi Rawas Hj. Suwarti, unsur forkopimda, staf ahli, para Kabag, para kepala OPD, Camat, Lurah dan undangan lainnya.

Rapat paripurna pengangkatan PAW ini dilakukan terhadap M. Roni, S.IP yang menjadi PAW dari Partai Golongan Karya (Golkar).

Wakil Bupati Musi Rawas, Hj. Suwarti menyampaikan atas nama Kabupaten Musi Rawas dan pribadi saya mengucapkan selamat menjalankan tugas sebagai Anggota Dewan Perwakilan Rakyat kepada saudara M. Roni.

Menurutnya peresmian pengangkatan ini mempunyai makna tersendiri, karena sebagai anggota DPRD harus bertanggung jawab penuh terhadap setiap kebijakan yang diambil.

Wabup berharap kedepannya harus dapat membuat visi dan misi dengan melihat lembaga dan komponen masyarakat secara sistematis, terarah, menyeluruh dan tanggap terhadap perubahan seiring dengan peningkatan tantangan perubahan zaman.

"Terpilihnya saudara mencerminkan besarnya harapan masyarakat akan adanya perubahan yang lebih baik, oleh karena itu dalam menjalankan tugas agar lebih visioner, kreatif dan inovatif untuk mewujudkan harapan masyarakat", kata Wabup.

Ditambahkan Wabup, berhasil dan tidaknya penyelenggaraan pembangunan Daerah salah satunya tergantung pada peran serta DPRD kabupaten Musi Rawas terutama pada pelaksanaan program pembangunan, untuk itu Wabup berharap kepada Anggota DPRD agar benar-benar amanah untuk mewujudkan masyarakat kabupaten Musi Rawas yang lebih Mantab, Maju Mandiri dan Bermartabat.(lis/adv)


Arosuka Lintasmedianews.com. -  Dalam rangka pengendalian Inflasi Daerah, Pemerintah Kabupaten Solok lakukan inovasi berupa pelaksanaan kegiatan pasar tani yang digelar di Masjid Al-Izzah Kawasan Perkantoran Bupati Solok, Jum'at (12/01/2024).

Hari ini Pemerintah Kabupaten Solok melalui Dinas Pertanian menggelar giat Pasar Tani yang menjual hasil pertanian milik Masyarakat Petani di Kabupaten Solok, hal ini diharapkan dapat membantu meningkatkan perekonomian masyarakat petani dan sekaligus dapat menekan angka inflasi di Kabupaten Solok. Pasar Tani ini direncanakan akan dilaksanakan setiap minggunya pada hari Jum'at sehabis wirid pagi bertempat di depan Mushalla Al-Izzah Kawasan Perkantoran Bupati Solok. (Karta)



 
PADANG, Lintas Media News
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) Suwirpen Suib, memotivasi siswa dan siswi Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 8 Padang untuk bisa membuka lapangan kerja sendiri usai lulus dari pendidikan yang dijalani.

“Setelah lulus pendidikan formal, jangan hanya berpikir untuk mencari pekerjaan, namun harus berani membuka lowongan kerja sendiri",ucap Suwirpen saat menjadi pembina upacara di SMKN 8 Padang.Senin (15/1/2024).

Suwirpen mengatakan.Membuka lapangan kerja sendiri atau berwirausaha, merupakan langkah strategis untuk mengurangi beban pemerintah dalam menekan angka pengangguran yang berpotensi meningkat setiap tahun.

Menurut Suwirpen,kunci kesuksesan bukan hanya sekedar skill atau faktor penunjang lainya, namun juga doa dari orang tua. Untuk itu jadilah anak yang berbakti kepada keluarga teman maupun guru-guru yang menuntun untuk menuju kesuksesan.Sudah banyak wirausahawan yang sukses dalam sektor apapun. Lulusan SMK juga bisa melakukan hal yang sama.

Pada kesempatan itu Suwirpen juga menyerahkan bantuan mobiler senilai Rp 600 juga untuk oprasional sekolah.

” Semoga bantuan ini bisa bermanfaat dan menunjang terlahirnya wirausahawan-wirausahawan baru setiap tahunnya,” harap Suwirpen.

Dalam kunjungan Suwirpen ke SMKN 8 Padang juga dilakukan kuis dengan melontarkan beberapa pertanyaan dan mendapatkan hadiah sebagai motivasi kinerja. Untuk diketahui angka pengangguran di Sumbar masuk dalam peringkat 8 tertinggi nasional dengan angka 5,94 persen. Hal ini mengacu pada data terbaru Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) Indonesia yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS) per Agustus 2023.

Dengan TPT ini menjadikan Sumbar masuk daftar 10 provinsi dengan jumlah pengangguran tertinggi di Indonesia, menyusul Sumatera Utara 5,89 persen dan Papua Barat 5,38 persen.

Terkait pendidikan di Sumbar sebelumnya Suwirpen mengatakan, untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM) Sumbar kedepan. Sarana prasarana (Sapras) penunjang sektor pendidikan harus diperhatikan. Melihat kondisi sekarang masih banyak sekolah-sekolah yang kekurangan Sapras untuk belajar para siswa.

Suwirpen menyebutkan, banyak yang harus dibenahi pada sektor pendidikan, terutama  untuk SMA dan SMK yang notabene adalah kewenangan pemerintah provinsi (Pemprov).

Pada evaluasi sebelumnya,  banyaknya anak-anak SMA atau SMK yang tidak mendapatkan tempat pada sekolah-sekolah yang dianggap layak,
hal itu harus menjadi perhatian semua pihak. Begitupun kelengkapan Sapras sekolah masih memprihatinkan.

“Jadi peningkatan SDM untuk menuju generasi emas 2045 tidak terlepas dari sektor pendidikan yang berjalan maksimal,” katanya. (*/st)




Lintasmedianews.com, Dharmasraya— 
Ketua DPRD kabupaten Dharmasraya, Pariyanto,S.H turut menghadiri kegiatan pisah sambut Kapolres Dharmasraya dari AKBP Nurhadiansyah kepada AKBP Bagus Ikhwan, di Auditorium Dharmasraya, Pulau Punjung Sabtu (13/01/2024)

Hadir dalam kesempatan itu Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Kajari Dodik Hermawan, Sekda, H.Adlisman, Kepala OPD, Camat dan Walinagari.

Dalam sambutannya, Sutan Riska mengucapkan selamat datang dan memulai tugas baru di Bumi Cati Nan Tigo kepada Kapolres baru AKBP Bagus Ikhwan dan mengucapkan terimakasih kepada AKBP Nurhadiansyah atas dedikasinya selama berdinas di Kabupaten Dharmasraya. 

Sutan Riska mengatakan, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya siap mendukung tugas-tugas yang akan dilaksanakan pejabat baru AKBP Bagus Ikhwan di Polres Dharmasraya.

"Kami menyadari bahwa kegiatan pembangunan di segala aspek yang dilakukan Pemkab Dharmasraya juga perlu dukungan Polres Dharmasraya. Oleh karena itu, hubungan antara Pemkab dengan Polres yang terjalin dengan baik selama ini perlu kita jaga," ungkapnya. 

"Selamat datang dan selamat bertugas di Kabupaten Dharmasraya Pak Kapolres, dengan senang hati kami menerima bapak, semoga kedatangan bapak semakin mewarnai perjalanan pembangunan di Kabupaten Dharmasraya," ungkapnya. 

Sementara itu, kepada AKBP Nurhadiansyah, Sutan Riska kembali mengenang kebersamaan dengan Kapolres Pasaman Barat itu selama dua tahun bertugas di Kabupaten Dharmasraya.    

Dirinya mengatakan banyak tantangan yang telah dilalui bersama AKBP Nurhadiansyah, terutama dukungan tiada henti Polres Dharmasraya untuk mensukseskan semua agenda Pemerintah Daerah.

Ia menerangkan kekompakan Polres Dharmasraya dengan Pemkab selama AKBP Nurhadiansyah sangat kuat terutama dalam menghadapi Covid 19.

Selain itu sukses agenda-agenda besar Kabupaten Dharmasraya beberapa tahun belakangan, tidak lepas dari kontribusi Polres Dharmasraya di bawah kepemimpinan AKBP Nurhadiansyah.

"Kami telah menganggap pak Nurhadiansyah sebagai saudara. Walaupun berdinas di tempat lain kami berharap Pak Nurhadiansyah tetap berkenan bersilaturahmi dengan kami, do'a terbaik kami menyertai perjalanan bapak ke tempat tugas baru", tambah Pariyanto selaku ketua DPRD kabupaten Dharmasraya. (elda)


Solok Lintasmedianews.com. - Kepala SMPN 1 Kec. Payung Sekaki Helda Yosefa mengucapkan, Terimakasih atas Kehadiran Bupati Solok beserta jajaran Pemerintah Kabupaten Solok.

Semoga dengan hadirnya beliau bersama kita dapat membawa lebih banyak perbaikan infrastruktur bagi SMPN 1 Kec. Payung Sekaki.Melalui Kegiatan ini kita Bertekad untuk dapat lebih memajukan Pendidikan di Kecamatan Payung Sekaki, ucapnya Helda Yosefa.

Selanjutnya Walinagari Sirukam Romi Febriandi menyampaikan, Sebagai Walinagari kita bangga dengan hadirnya Bupati Solok untuk datang bertemu dengan masyarakatnya pada hari ini.

Izinkan Kami menyampaikan gelar kehormatan kepada Bupati Solok sebagai Bapak Pembangunan, karena semenjak kepemimpinannya telah banyak pembangunan-pembangunan yang dilaksanakan untuk Nagari Sirukam, Kecamatan Payung Sekaki bahkan Kabupaten Solok 

Terakhir Bupati Solok Epyardi Asda dalam pidatonya memaparkan, Dengan Prinsip Anggaran Berbasis Kebutuhan Rakyat maka kita akan hadir turun langsung ditengah-tengah Masyarakat mendengarkan apa saja yang dibutuhkan oleh Masyarakat.

Alhamdulillah melalui metode ini kita telah mulai mewujudkan visi Mambangkik Batang Tarandam Menjadikan Kabupaten Solok Terbaik dengan berbagai penghargaan dan prestasi yang membanggakan.

Dalam setiap kunjungan kita selalu menerima dan mendengarkan aspirasi masyarakat dan memberikan bantuan apa yang dibutuhkan bagi seluruh masyarakat dengan tetap  berpegang teguh pada aturan dan Perundang-undangan yang berlaku.

Karena Kita telah menganut sistem Full day School maka untuk seluruh Sekolah kita wajibkan Untuk memiliki Mushalla dan WC sekolah, untuk itu kepada seluruh Kepala Sekolah silahkan diusulkan kepada Dinas Pendidikan.

Usulan Pembangunan di Nagari Sirukam yaitu, Pagar SMPN 1 Kec. Payung Sekaki, Perbaikan Fasilitas Pendidikan di Kabupaten Solok, Rehab Gedung Puskesmas Sirukam, Pembuatan Bak Persediaan Air Bersih untuk Jorong Lubuak Pulai, Bantuan Alsintan untuk Kelompok Tani di Nagari Sirukam.

Perbaikan Jalan Parik-Tabek jorong Gantiang, Bantuan Alat Usaha untuk Pelaku UMKM Nagari Sirukam, Pengecoran Jalan Kajai ke Panjuik Nagari Supayang, Perbaikan Irigasi Sawah Baruah, Air Bersih Jorong Gantiang. . (karta)

PADANG,Lintas Media News
Puluhan peladang di Kelurahan Limau Manis Selatan, Kecamatan Pauh, Kota Padang, menggelar syukuran atas selesainya pengerjaan betonisasi Jalan Ladang Gaduik Ketek Koto Baru sepanjang 2 km dengan lebar 3,5 meter yang pembangunannya, didukung oleh PT Semen Padang, Minggu (14/1/2024). 

Acara syukuran itu ditandai dengan makan bersama yang dihadiri Staf Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) Unit CSR PT Semen Padang, tokoh masyarakat, Ketua dan Pengurus Kerapatan Adat Nagari (KAN) Limau Manis, dan juga puluhan peladang. Acara syukuran itu digelar di kawasan Jalan Gaduik Ketek.

"Makan bersama ini sebagai bentuk rasa syukur kami atas selesainya gotong-royong pengerjaan betonisasi Jalan Ladang Gaduik Ketek. Saya mewakili para peladang, sangat berterima kasih kepada manajemen Semen Padang yang telah mendukung kami dalam betonisasi Jalan Ladang Gaduk Ketek ini," kata Ketua Peladang Gaduik Ketek, Ali.

Ali pun membeberkan bagaimana susahnya para peladang sebelum adanya jalan beton ini. Kata dia, dulunya jalan ini hanya jalan setapak dan hanya bisa dilalui dengan jalan kaki. Ketika musim panen, para peladang untuk membawa hasil panen ke luar dari Gaduik Ketek, terpaksa harus mengandalkan rago (pengangkut tradisional). 

"Kami kekurangan tenaga untuk mengangkut hasil ladang ke pasaran. Apalagi, usia para peladang Gaduik Ketek ini pada umumnya sudah tidak muda lagi, rata-rata di atas 50 tahun. Jadi, banyak hasil ladang kami kadang-kadang sudah membusuk karena tidak sempat dipanen," ujarnya.

Ketua KAN Limau Manis, H. Zulkifli DT. Rajo Gamuyang, SH, mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang yang telah menunjukkan kepeduliannya terhadap Limau Manis Selatan yang merupakan salah satu daerah di Kenagarian Limau Manis. Karena, berkat kepedulian tersebut Jalan Ladang Gaduik Ketek kini sudah lebar dan bisa dilalui kendaraan roda empat. 

"Untuk itu, mewakili masyarakat Kenagarian Limau Manis, khususnya para peladang, saya ucapkan terima kasih kepada manajemen Semen Padang yang terus menunjukkan kepeduliannya terhadap warga Limau Manis. Semoga, Semen Padang sebagai perusahaan kebanggaan masyarakat Sumbar terus maju dan berkembang, supaya kontribusinya terhadap masyarakat lingkungan terus meningkat," katanya. 

Selaku Ketua KAN Limau Manis, Zulkifli juga mengaku bangga kepada para peladang Gaduik Ketek yang sejak 6 bulan terakhir ini terus bersemangat, gigih dan kompak untuk bergotong-royong dalam mewujudkan jalan beton menuju area ladang mereka.

"Untuk pengembangan, maka dibutuhkan akses jalan yang baik dan lancar. Kalau ingin maju, harus lakukan perubahan, dan untuk perubahan harus ada pengorbanan. Dari jalan setepak, kini sudah jalan beton. Tentunya, ini luar biasa sekali, dan diharapkan ini menjadi motivasi bersama buat kita masyarakat Nagari Limau Manis," ujarnya.

Hal yang sama juga disampaikan tokoh masyarakat setempat bernama Rafdi. Kata dia, dukungan PT Semen Padang untuk betonisasi Jalan ladang Gaduik Ketek ini adalah sumbangsih dan kepedulian luar biasa dari PT Semen Padang terhadap lingkungannya. Kemudian yang lebih penting lagi, lahan-lahan yang selama ini mungkin tidak produktif akibat buruknya akses jalan, tentunya ke depan akan menjadi produktif. 

"Adanya jalan beton ini, akan membuat para peladang untuk memaksimalkan lahan yang ada untuk ditanami berbagai tanaman produktif. Para peladang akan semangat untuk menanam berbagai tanaman produktif, dan semangat tersebut tentunya nantinya akan memberikan pengaruh yang sangat signifikan terhadap peningkatan ekonomi masyarakat, khususnya para peladang di Gaduik Ketek," katanya.

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, Iskandar Z Lubis menyampaikan bahwa PT Semen Padang mendukung kegiatan masyarakat atau peladang dalam membetonisasi Jalan Ladang Gaduik Ketek, karena merupakan bagian dari program Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan (TJSL) yang berorientasi pada pencapaian Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (TPB) berpedoman kepada ISO 26000 SR sebagai panduan pelaksanaan program TJSL. 

Namun, kata Iskandar, yang lebih penting dari itu adalah apresiasi PT Semen Padang terhadap tingginya semangat masyarakat atau peladang yang sangat luar biasa dalam mewujudkan jalan beton. "Yang kami bantu hanya semen dengan jumlah 1200 zak. Tapi hasilnya sangat luar biasa, 2 km jalan ke areal ladang telah dibeton dan memudahkan peladang untuk mengangkut hasil ladangnya," kata Iskandar. 

Iskandar menyampaikan bahwa manajemen PT Semen Padang sangat senang telah dilibatkan untuk berkolaborasi dalam kegiatan betonisasi Jalan Ladang Gaduik Ketek ini. Di mana, hasil kolaborasi ini telah memberikan manfaat kemudahan bagi peladang. "Nah, manfaat dan kemudahan yang dirasakan oleh para peladang ini, tentunya sangat sesuai dengan pencapaian tujuan pembangunan yang berkelanjutan," pungkas Iskandar.(*)


SOLOKKOTA  Lintasmedianews.com - Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar menjadi pembina upacara bendera di SMA Negeri 1 Kota Solok, Senin (15/01/24).

Turut hadir, Ketua Komisi I DPRD Kota Solok, Yoserizal, Kepala Sekolah, Wakil Kepala Sekolah, dan Majelis Guru dan murid SMA Negeri 1 Kota Solok.

Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar dalam amanatnya mengatakan, pelaksanaan Upacara Bendera ini guna meningkatkan semangat kecintaan kita semua kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia.

Wako memberikan apresiasi dan penghargaan setinggi-tingginya kepada kepala sekolah dan segenap civitas akademika yang telah memajukan SMAN 1 Kota Solok baik dibidang pembangunan fisik maupun prestasi akademik.

Ananda semua adalah pewaris negeri ini. Bagaimana Solok, Sumatera Barat dan Indonesia kedepan tergantung ditangan ananda sekalian. Akan menjadi bangsa pemenang atau bangsa tertinggal. 

" Persiapkan diri menghadapi persaingan global, persaingan di masa depan tidaklah mudah. Jika tidak menjadi pemenang, maka kita akan hanya menjadi pecundang," sebut wako.

Selanjutnya, kepada ananda semua agar perkuat keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT. Jaga kesehatan, ilmu yang bertambah, Insya Allah akan mendapat rezeki yang berkah.

" Kami berharap anak-anak kami semuanya akan menjadi anak-anak yang berguna dan bermanfaat bagi sesama dimanapun berada. Buatlah orang tua dan guru bangga, hidup cuma sekali buatlah berarti," tutup Wako.(T/K)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.