Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kayu tanam Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sicincin Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Padang,Lintas Media News
Kue bolu kukus merupakan salah satu camilan yang banyak digemari banyak orang. Dengan memiliki tekstur lembut itu, camilan bayak diminati oleh masyarakat untuk sekadar oleh-oleh.

Melihat peluang tersebut, sukarelawan Ganjar Pranowo yang tergabung dalam kelompok Mak Ganjar mengadakan pelatihan cara membuat kue bolu kukus berkarakter bareng ibu-ibu.

Adapun kegiatan tersebut dilaksanakan di Perumahan Bumi Kasai Tahap 4, Blok BN II, Nagari Kasang, Kecamatan Batang Anai, Kabupaten Padang Pariaman, Sumatera Barat.

Koordinator Mak Ganjar Sumbar Ulfa Yulida mengatakan pelatihan tersebut dilakukan untuk mendorong agar emak-emak Nagari Kasang lebih kreatif dalam membuat camilan. 

Selain memiliki rasa yang enak, bolu dengan karakter bisa menjadi daya tarik bagi masyarakat.

"Biasanya memakan bolu dengan bentuk bulat atau kotak saja. Kali ini sedikit berbeda karena bolu itu memiliki karakter. Dalam ilmu pemasaran, ini merupakan trik marketing yang bagus untuk menarik perhatian pelanggan," ungkap Ulfa dalam siaran persnya, Minggu (15/10).

Kegiatan yang diikuti oleh emak-emak tersebut mendapatkan sambutan yang baik. Hal itu dilihat dari para peserta yang menghadiri pelatihan tersebut.

Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan tersebut. Mereka diberikan kesempatan langsung untuk membuat bulo kukus tersebut.

Dia menjelaskan membuat camilan ini tidak begitu sulit untuk mencari bahannya dan memiliki modal sedikit. Cara membuatnya pun sangat mudah, tidak memerlukan oven atau pemanggang. Sebab, bulo ini hanya cukup di kukus.

"Jadi, hal ini dapat mengurangi biaya produksi dan tetap mendapatkan untung yang besar," tuturnya.

Selain pelatihan, sukarelawan Mak Ganjar juga membagikan bingkisan kepada para peserta.

Di sela kegiatan tersebut, mereka juga mensoialisasikan Ganjar Pranowo sebagai calon presiden (Capres) 2024 kepada para peserta yang hadir.

Intan salah satu peserta mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh relawan Mak Ganjar. Dia mengatakan pelatihan sangat bermanfaat bagi dirinya dan masyarakat sekitar.

"Kami jadi mengetahui bahwa bulo dengan berkarakter memiliki daya tarik. Selama ini saya hanya membuat bulo biasanya saja. Terima kasih, Mak Ganjar," kata Intan.
(***)

PADANG,Lintas Media News
 Calon Legislatif (Caleg) DPR RI Dapil Sumbar Satu dari Partai Demokrat, mengapresiasi launching Kesdorah (Kecamatan Sadar Donor Darah) yang digelar Palang Merah Indonesia (PMI) Kecamatan Nanggalo bekerjasama dengan Sekolah Tinggi Ilmu Farmasi (Stifarm). 
Launching Kesdorah yang dirangkai dengan aksi kemanusiaan donor darah di Kantor Camat Nanggalo, Minggu (15/10/2023) itu, berhasil mengumpulkan sedikitnya 300 kantong darah berbagai golongan yang akan disumbangkan pada PMI Kota Padang. 
"PMI kecamatan Nanggalo memang luar biasa. Dalam satu kali aksi saja, terkumpul sedikitnya 300 kantong daerah. Apabila kegiatan ini digelar secara rutin di setiap kecamatan di Kota Padang, saya yakin, PMI tak akan kekurangan darah lagi, seperti yang kita dengar keluhan keluarga pasien selama ini," ungkap Imelda Sari yang didampingi Sonny Affandi, ST, Caleg DPRD kota Padang Dapil Padang 6 (Nanggalo, Padang Utara dan Padang Barat) dari Partai Demokrat. 
Dijelaskan Imelda, banyak.manfaat donor darah bagi kesehatan rubuh. Apabila sirkulasi darah lancar, maka organ tubuh juga akan berfungsi dengan baik. Di samping itu, rutin mendonorkan darah juga dapat menurunkan risiko serangan jantung, stroke, dan kanker. Bahkan, kadar zat besi dalam darah bisa lebih stabil dengan rutin mendonorkan darah.
"Dengan kata lain, seseorang yang mendonorkan darahnya secara teratur, tubuhnya akan menstimulasi pembentukan darah baru yang segar. Proses ini bisa membuat kamu menjadi lebih sehat," ucap Imelda yang juga Wasekjen DPP Partai Demokrat, yang juga ikut memeriksakan kolestrol tubuhnya.
Ditambahkan Sonny Affandi yang juga Dewan Kehormatan PMI Kecamatan Nanggalo, launching Kesdorah, dalam upaya PMI Kecamatan Nanggalo memberi pemahaman dan kesadaran pada masyarakat akan manfaat dan pentingnya donor darah secara rutin. Kegiatan itu juga dirangkai dengan pemeriksaan kolestrol dan asam urat. 
"Banyak resiko penyakit yang bisa hilang dengan rutin donor darah. Tubuh akan jadi segar dan panjang umur, seperti kata pepatah, dalam tubuh yang sehat, terdapat jiwa yang.kuat. Sekaligus kita menjalankan misi kemanusiaan dengan membantu sesama yang butuh darah," ungkap Sonny yang juga Ketua LPM Kelurahan Kampung Lapai. 
Sonny juga siap menggelar aksi donor darah ini tidak bulan, atau memfasilitasi para pendonor yang terdata untuk melakukan donor darah berikutnya. 
"Kita akan mencoba agendakan secara rutin, agar masyarakat Nanggalo terhindar dari penyakit, termasuk menggerakkan masing-masing kelurahan dan RW menggelar senam sehat secara rutin setiap Minggunya.. Pak Camat sangat mendukung kegiatan ini," ucap Sonny yang diamini Camat Nanggalo, Fuji Astomi yang terlihat hadir hingga acara selesai. (rel)


Pasbar, Lintas Media News. Com. 
Pemuda Panca Marga (PPM)  Kabupaten Pasaman Barat gelar Musyawarah Cabang Ke I ,berdasarkan tepatnya  di Aula Kantor Danramil 02 Simpang Empat, Minggu tgl 15/10.2023.

Pelaksanaan kegiatan selama setengah hari tersebut tampak berjalan sukses dan lancar yang langsung di buka oleh Bambang Hariadi  pada Jam 11 mewakili Kodim 0305 Kabupaten Padaman dan Pasaman Barat, mewakili Danramil  tegasnya. 

Bambang  Hariadi  menuturkan  tentang perkembangan Indonesua hari ini, dimana  dengan kehadiran Pemuda Panca Marga di Kabupaten Padaman Barat ini dapat memberikan kontribusi dalam segala asfek  kehidupan, tidak mudah terprovokasi atau terpecah belah, tapi harus menjunjung  rasa Persatuan dan Kesatuan bangsa yang utuh. 

Sebagai bangsa yang berdaulat tentunya punya andil dalam Siskamrata, saling bersinergi, , lebih kondusif dan berharap  pada setiap Koramil ada PPM, ada memiliki Kantor, berharap solid terang  Putera kelahiran Sunda Jawa Barat ini. 

Sedangkan  Gusmizar selaku Ketua terpilih  secara aklamasi itu menambahkan tentunya  dengan kepercayaan yang diberikan  (amanah) akan secepatnya  mempersiapkan Program  Kerja , karena tanpa kebersamaan dari para pengurus untuk mendukung  dia, jelas tidak akan berjalan baik ke depannya.

Ia, akan berusaha  baik moril, tenaga dan fikiran untuk organisasi  yang ia pimpin ini untuk periode 2023-2027 mempersiapkan segala sesuatunya untuk pengukuhan  Pemuda Panca Marga ini  dan baru kita buktikan ,agar dapat Eksis dan  punya eksen, bahwa kita  ada  di tengah-tengah masyarakat  khusus di Pasbar begitu juga  nasehat  dan harapan yang diberikan oleh Hendrizon  usai memandu jalannya Musyawarah Cabang  PPM ke I Kabuoaten Pasaman Barat berdasarkan Surat Keputusan Menkumhan RI Tahun 2019 ini. (parsela)




Harau,Lintas Media News
Jorong Ketinggian Nagari Sarilamak, Kecamatan Harau, Kabupaten Limapuluh Kota, Baralek Gadang adat yaitu menyelenggarakan Batogak Pongulu (melewakan gelar) untuk 25 penghulu baru di Balai Ujung Rapek, pada Minggu (15/10/2023).

Batogak Pongulu ini dihadiri Gubernur Sumbar yang diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (PMD) Sumbar H. Amasrul, SH., Bupati Limapuluh Kota H. Safaruddin Dt. Bandaro Rajo, Anggota DPR-RI Rezka Oktoberia, Ketua DPRD Limapuluh Kota Deni Asra, S.Si Dt. Rajo Simarajo, Ketua KAN Sarilamak Syaiful Dt. Bosa Nan Kuniang, dan Wali Nagari Sarilamak Olly Dt. Kali Nan Putiah.

Setelah prosesi adat melewakan gelar yaitu pemasangan saluak dan keris kepada penghulu, maka selanjutnya Gubernur Sumbar yang diwakili Kadis PMD H. Amasrul, SH didaulat untuk memasangkan kain sandang batik tanah liek kepada masing-masing penghulu yang telah dilewakan.

Dalam sambutannya Amasrul mengatakan, bahwa penghulu tidak datang dengan sendirinya tetapi datang dari kaumnya, disepakati oleh anggota kaumnya, yang ditinggikan oleh anak kemenakannya dan dibesarkan oleh masyarakatnya. Dalam istilah adat, tumbuh karena ditanam, tinggi karena dianjung dan besar karena dipupuk.
"Para penghulu baru ini didahulukan salangkah, ditinggikan sarantiang, alah bulek aia ka pambuluah, lah bulek kato jo mufakat dalam lingkungan cupak adat, dibawah payuang sapatagak, sampai ka dusun jo kampuang, lapeh kanagari maso kini. Para penghulu ini sudah duduak sama rendah dan berdiri sama tinggi dalam kerapatan adat Nagari Sarilamak," kata Amasrul, yang mantan Sekda Kota Padang ini.

Gubernur Sumbar yang diwakili Kadis PMD H. Amasrul, SH memberikan sambutan dalam acara Batogak Pongulu 

Pesan dari Gubernur Buya Mahyeldi, kata Kadis PMD Amasrul, para penghulu harus memperhatikan larangan dan pantangan. Dalam adat disebutkan, penghulu menghindari pekerjaan yang maksiat atau mungkar dalam pandangan agama dan adat. Menghindari perbuatan yang menjatuhkan harkat martabat penghulu.

"Penghulu jangan hilia malonjak mudiak mangacau, mangaruah nan janiah dan mengusuikkan nan alah selesai. Penghulu selalu berada pada alur dan patut serta tidak memecah belah masyarakat," ujar Kadis PMD Amasrul, SH., yang didampingi Kabid Pemnag PMD Desrianto Boy, S.Pd.M.Msi dan Kasubag Umkep Adi Pondra, S.Pd.

Meski pun tugas seorang penghulu dalam kaumnya masing-masing cukup berat, Gubernur melalui Amasrul, SH memesankan untuk tidak melupakan tugas sebagai penghulu di nagari yaitu membantu penyelesaian sengketa adat, menegakkan nilai-nilai adat di masyarakat serta menjauhkan anak kemenakan dari penyakit masyarakat yang sedang marak.

Sementara itu, Bupati Limapuluh Kota Safaruddin Dt. Bandaro Rajo dalam sambutannya senada dengan Gubernur Sumbar, mengharapkan para penghulu yang baru dilewakan dapat berlaku seperti kayu besar dalam nagari yaitu sebagai tempat bersandar dan berlindung, penyejuk dan merupakan sosok yang dapat diteladani oleh anak kemenakannya.

Acara Batogak Pongulu Balai Ujung Rapek Jorong Ketinggian Nagari Sarilamak ini diakhiri dengan Makan Bajamba yaitu makan bersama duduak bersila dengan lauk pauknya berasal dari sapi yang disembelih seperti kata adat: daging balapah, kuah bakacau. (*)


Pariaman,Lintas Media News
Sebuah langkah hebat diambil SMA Negeri 1 Batang Anai, Kabupaten Padangpariaman. Langkah tersebut disampaikan Kepala SMAN 1 Batang Anai Haryanti M.Pd, merespon permintaan siswanya.

“Permintaan ananda sangat ibu suka. Sanggar Menulis yang diusulkan akan dikemas menjadi kegiatan ekstra kurikuler,” kata Haryati M.Pd didampingi Wakasek Bidang Kesiswaan Resfira, S.Pd, M.Pd.baru-baru ini di sekolah tersebut.

Sang Kepsek kemudian menyebutkan nama dua orang guru. Kata beliau, pada tahap awal, persiapan untuk mendirikan Sanggar Menulis, sebagai sebuah Ekstra Kurikuler (Ekskul) di sekolah tersebut akan digarap Marjenny M.Pd (guru Bahasa Inggris) dan Yuhartanti M.Pd (guru Bahasa Indonesia). Keduanya akan didukung guru lain.
Perihal menghadirkan Ekskul Sanggar Menulis tersebut berawal dari permintaan 30 peserta pelatihan menulis. Ketika itu, semuanya baru saja selesai mengikuti pelatihan menulis. Pelatihan berlangsung seharian, dipandu Firdaus Abie, seorang jurnalis senior yang sudah memberikan pelatihan menulis kepada puluhan ribu peserta diratusan lokasi berbeda.

Firdaus Abie yang berpengalaman memberikan pelatihan di berbagai tempat di Sumbar, Kepri dan peserta dari Riau, memberikan motivasi luar biasa dan langkah-langkah praktis menulis kepada peserta.  Hanya dalam waktu singkat, peserta langsung tersitungkin  mempraktekkan tips yang diberikan.
Menariknya, disaat jadwal istirahat yang diberikan, ternyata lebih dari separoh peserta tidak beranjak dari tempat duduknya. Mereka terus menulis.

“Kata mereka, tanggung. Ide dan materi sedang banyak, sehingga harus dilepaskan dulu. Kalau dibawa istirahat, bisa-bisa dia lenyap,” kata Marjenny, menirukan perkataan siswanya.
Setelah materi diberikan, siswa langsung praktek. Ada tiga kali praktek yang diberikan  penulis sastra dan sejumlah buku biografi tersebut. Setiap praktek diikuti dengan evaluasi. Diakhir materi, peserta pun mengajukan kepada Kepala Sekolah Haryati M.Pd agar kegiatan ini ada keberlanjutan dan dibentuk sanggar menulis.

Permintaan tersebut membuat sang Kepsek tersenyum. Beliau kemudian buka kartu. Dihadirkannya pelatihan tersebut, sejak awal memang sudah dirancang untuk  menghadirkan sanggar menulis di sekolah tersebut. Hal ini terkait dengan tuntutan masa depan, sebab menulis hanya satu dari banyak aspek penting dalam upaya pengembangan literasi di sekolah.

“Sekolah akan memfasilitasi keinginan ananda,” kata Sang Kepsek Haryanti. (*)

Pasbar,Lintas Media News.Com.
Sebanyak 413 Tenaga Kependidikan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Formasi Tahun  2022 diserahkan secara langsung oleh H.Hamsuardi Bupati Kabupaten Pasaman Barat ,Jumat Sore tgl 13/10 di aula Gedung Bagonjong itu.

Kegiatan penyerahan SK ini tampak berjalan sukses dan lancar yang dihadiri  langsung   oleh :  Risnawanto Wakil Bupati ,Hendra Putra Sekda ,Adrianto  Plt. BKSDM ,Darmawan  Sekretaris Dinas Pendidikan .

Hamsuardi Bupati  Pasbar menuturkan  dimana Pelantikan ini  merupakan hari yang ditunggu-tunggu  oleh semua guru  yang sudah lama mengabdi ,yang akhirnya  lulus  dan  ini merupakan perjuangan  bersama ,agar bisa diangkat  tahun ini ungkapnya.

Menyangkut kondisi Keuangan Daerah juga Ia tuturkan,  karena tidak sedikit dana anggaran  yang tersedot untuk membayar gaji para guru PPPK ,apalagi guru ini  paling  banyak di Sumatera Barat adalah Kabupaten Pasaman Barat ,bahkan mungkin untuk Indonesia tegasnya.

Sedangkan anggaran Pembangunan fisik tidak banyak lagi dan tidak bisa dipungkiri beragam anggapan atau cacian yang berkembang  ditengah-tengah  masyarakat ,untuk itu kepada para guru  kiranya dapat menyampaikan informasi ini banyak untuk  pembayaran gaji guru PPPK .,begitu juga Tenaga kesehatan (THL) ,berobat gratis  juga tidak sedikit  katanya.

Ditempat yang sama juga dituturkan  Adrianto Plt.BKSDM, bahwa formasi  yang menerima SK ini adalah  dari : Guru  Taman Kanak-Kanak 5 0rang, dari guru Sekolah Dasar (guru Kelas ) 256 Orang  serta  157 Orang guru Sekolah Menengah Pertama dan jumlah  keseluruhan  guru PPPK  Kabupaten Pasaman Barat  adalah 1527 Orang guru  ,berharap, agar Sumber Daya Manusia  Kabupaten  Pasbar ini  ke depannya  lebih  mumpuni. (parsela)

Padang,Lintas Media News
Sondri, mantan ketua KPU Tanah Datar periode 2008-2013 kini mencoba peruntungan maju jadi calon anggota DPRD Provinsii Sumbar, Daerah Pemilihan VI yang mencakup Kabupaten Tanah Datar, Kota Padang Panjang, Kabupaten Sijunjung, Kabupaten Dharmasraya serta Kota Sawahlunto. "Dulu jadi "wasit"(penyelenggara) sekarang coba jadi peserta Pemilu" ujar Sondri. "Begitulah kehidupan, selalu berputar dan mengalir," tambahnya.

Sondri maju dari partai Hanura yang sudah "ditempati" nya sejak 2019. Sebelum ini Sondri menjabat sebagai sekretaris DPD Hanura Sumbar. Saat ini masih jadi salah satu wakil ketua, yaitu bidang OKK. 

Selain pernah menjadi ketua KPU di Tanah Datar, Sondri pernah menjadi Komisioner Komisi Informasi (KI) Sumbar periode 2014-2018

Sondri juga pernah aktif dalam berbagai ormas dan organisasi masyarakat sipil lainnya. Pernah menjadi pengurus KNPI Sumbar dan Dewan Kesenian Sumatera Barat. Organisasi dan bergiat di bidang seni, demokrasi, sosial, dan kemanusiaan merupakan jalan hidup yang sudah dijalaninya sejak masa kuliah. 

Pada tahun 2010 Sondri bersama para pegiat dan pelaku seni dan budaya di Tanah Datar mendirikan Dewan Kesenian Tanah Datar, dimana beliau dipercaya menjadi ketuanya. Saat memimpin Dewan Kesenian Tanah Datar, bersama rekan-rekan mendorong penguatan sanggar-sanggar serta sasaran silek di Kabupaten Tamah Datar. Salah satu hasil dari kerja Dewan Kesenian Datar pada waktu itu adalah penerbitan buku "Silek Tradisional Minangkabau". Buku tersebut berisikan tentang aliran silek serta tantangan dan peluang pelestarian dan pengembangan silek di Minangkabau, khususnya di Tanah Datar. 

Dilatarbelakangi oleh berbagai aktifitas selama di berbagai organisasi masyarakat, Sondri hanya ingin meningkatkan pengabdian terhadap masyarakat Sumatera Barat, khususnya masyarakat yang berada di wilayah pemilihan Dapil VI Sumbar. 

"Mohon dukungan dan doa terbaik dari semuanya," ucapnya. "Jika ada jalan dari Yang Maha Kuasa terpilih jadi anggota DPRD Provinsii Sumbar, Saya bertekad untuk meningkatkan partisipasi dan kontribusi memajukan daerah," tutupnya.


PAYAKUMBUH,Lintas Media News
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat ( Sumbar) Suparadi mengatakan. Payakumbuh harus hadirkan konsep wisata budaya, karena ‘keunikan’ dan ‘kekhasan’ budaya Payakumbuh tidak akan ditemui di kawasan-kawasan wisata lain. 

Kalau soal pemandangan alam, hampir semua kawasan wisata punya pemandangan alam yang sama indahnya dengan pemandangan di Harau, jelas Supardi saat menghadiri penutupan  Bimtek Digitalisasi Guru SMK se-Kota Payakumbuh yang berlangsung dari 11-14 Oktober 2023 di Novotel Bukittinggi. 

“Apa yang membedakan kita, yang menjadi daya tarik wisata kita, adalah budaya kita sendiri, yang belum tentu ditemukan di tempat lain,” jelas Supardi.

Meski begitu,menurut Supardi, beberapa agenda sudah menanti menuju SMK Expo,agenda yang dimaksud, diantaranya akan diadakan reuni dimana,pertemuan ini menjadi evaluasi, implementasi dan digitalisasi dari dua tahap Bimtek. 

“Setiap sekolah akan mempresentasikan inovasi yang akan ditampilkan di SMK Expo. Benar-benar baru,” ujar Supardi.
Agenda yang lain adalah studi banding. Kegiatan ini ditujukan untuk melihat SMK di Pulau Jawa, agar SMK kita bisa mendapat bandingan mengenai perkembangan SMK yang ada. 
“Studi ini penting agar SMK kita tidak seperti katak dalam gelas kaca. Ini bisa juga untuk merancang produk inovatif yang akan dihasilkan,” lanjut Supardi.

Menurut Supardi,Bintek ini telah dimulai sejak November 2022 lalu melalui Dinas Pendidikan Provinsi Sumatera Barat yang didanai oleh pokir Ketua DPRD Sumbar.

Rangkaian bimtek dengan tema besar Creative Learning in Digital Age ini, telah diikuti oleh ratusan guru SMK se-Kota Payakumbuh. 
Secara khusus, Bimtek tersebut diselengggarakan demi menciptakan tenaga pendidik di SMK-SMK yang cakap digital dan memahami dunia digital itu sendiri. Dengan pembelajaran berbasis digital, siswa maupun tamatan SMK bisa menjadi enterpreneur yang handal digital, inovatif, dan mandiri. Jelas Supardi.
Secara khusus, Bimtek tersebut diselengggarakan demi menciptakan tenaga pendidik di SMK-SMK yang cakap digital dan memahami dunia digital itu sendiri. Dengan pembelajaran berbasis digital, siswa maupun tamatan SMK bisa menjadi enterpreneur yang handal digital, inovatif, dan mandiri. Imbuh Supardi.

Supardi menjelaskan,Sumber daya manusia melek digital seperti itulah yang akan menjadi bagian penting pembangunan pariwisata berbasis budaya. Para siswa tamatan SMK bisa mengisi pos-pos dalam ekosistem pariwisata seperti pemasaran digital, aplikasi pemandu wisatawan, hingga produksi konten-konten media sosial untuk kepentingan promosi pariwisata, tepatnya pariwisata budaya. 

Bimtek Digitalisasi Guru SMK se-Kota Payakumbuh Tahap II resmi ditutup. Angkatan 17 dan 18 menjadi peserta terakhir dalam bimtek ini.“Alhamdulillah, akhirnya selesai dengan lancar,” ujar Dra Anita, MM, koordinator kurikulum bidang pembinaan SMK.(ms/St)

  

Lintasmedia news.com,
Pemerintah Kabupaten Dharmasraya raih penghargaan sebagai Pemerintah Daerah terbanyak kedua di Provinsi Sumatera Barat yang melaksanakan sertifikasi aset daerah Tahun 2022, dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Penghargaan diterima Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, diwakili Sekretaris Dareh, Adlisman, yang diserahkan Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana, bersamaan dengan Program Road Show Bus KPK, di Padang, Kamis, (12/10/2023).

“Alhamdulillah Pemkab Dharmasraya, mendapatkan apresiasi dan penghargaan dari KPK karena kita menjadi Pemda terbanyak kedua yang berhasil menyelesaikan sertifikasi aset,” ungkap Adlisman.

Dikatakan, penerbitan sertifikat aset tersebut merupakan bukti komitmen Pemkab Dharmasraya, dalam rangka penertiban aset daerah serta memberi kepastian hukum atas aset-aset milik Pemda ke depan.

“Penerbitan seritikat ini juga merupakan salah satu upaya kita untuk menutup celah penyelewengan aset daerah di kemudian hari, dan ini merupakan salah satu konsen KPK,” lanjut Adlisman.

Atas capaian ini, Adlisman, mewakili Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang telah melaksanakan tugas dan tanggungjawab dengan baik.

“Terimakasih kepada seluruh pihak yang telah membantu penyelesaian sertifikasi aset ini diantaranya BPN Dharmasraya, Dinas Perkimtan, Badan Keuangan Daerah dan OPD terkait yang tercatat sebagai pengguna aset,” urainya.

Selain itu, Adlisman juga tak lupa memberi apresiasi khusus kepada Ninik Mamak, dimana beberapa aset Pemda berupa tanah yang sebelumnya dalam penguasaan adat, dengan kerelaan dan kesadaran dihibahkan menjadi aset Pemkab Dharmasraya dalam rangka pembangunan dan kesejahteraan masyarakat banyak.(elda)


Jakarta,Lintas Media News
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memimpin Rapat Pleno Pengurus DPP Partai Demokrat di Aula Yudhoyono DPP Partai Demokrat, Jumat (13/10) siang. Dalam rapat pleno kali ini AHY menyampaikan dua agenda utama. Pertama adalah update perkembangan situasi politik terkini terkait Pemilihan Presiden, sementara agenda kedua mengenai pemilihan anggota legislatif.

“Alhamdulillah setelah kita mendeklarasikan Capres Prabowo Subianto, penerimaan publik secara umum positif. Ada sekitar 60 persen yang mengatakan bahwa sudah tepat Partai Demokrat keluar dari koalisi sebelumnya, dan sekitar 54 persen mengatakan sudah tepat Partai Demokrat berada di koalisi saat ini mendukung Capres Prabowo Subianto,” tegas AHY.

Oleh karena itu, lanjut AHY, komitmen Partai Demokrat seperti yang sudah ditunjukkan semenjak mendeklarasikan Capres Prabowo Subianto. “Mari tetap kita fokus bagaimana memenangkan Pak Prabowo sebagai Presiden Republik Indonesia ke-8,” seru AHY.

Kepada para pengurus DPP Partai Demokrat, AHY juga menjelaskan mengenai pertemuan antara Bapak SBY dan Presiden Jokowi pada tanggal 3 Oktober yang lalu. “Sebetulnya pertemuan itu didorong oleh para elit pimpinan partai politik Koalisi Indonesia Maju. Demokrat ada dalam Koalisi Indonesia Maju, dan tentunya secara umum partai-partai pengusung adalah partai-partai yang ada dalam pemerintahan, sehingga kalau Pak SBY bertemu bersilaturahim dengan Presiden Jokowi akan bagus. Apalagi kita tahu, mungkin terakhir one-on-one pertemuan seperti itu empat tahunan yang lalu. Tentu selain membahas situasi negeri terkini juga membahas terkait dengan Pemilu 2024,” AHY menerangkan.

“Yang pasti tidak benar jika ada informasi yang beredar kalau pertemuan itu berbicara tentang semacam tukar guling. Bahwa jika kita mendukung cawapres tertentu, maka Demokrat akan mendapat jatah menteri. Tidak benar 100%, tidak ada pembicaraan terkait itu,” tegasnya.

Kalau urusan kabinet, tentu semua itu menjadi hak prerogatif Presiden. “Jadi hanya Bapak Presiden yang bisa mengutarakan hal itu,” lanjut AHY. 

Sementara mengenai Cawapres, menurut AHY masih terus dilakukan penggodokan. “Nanti malam insya Allah saya termasuk para Ketua Umum Partai-partai pengusung dalam koalisi Indonesia Maju akan diundang Pak Prabowo ke Kertanegara. Saya tidak tahu apakah sudah ada yang diputuskan,” kata AHY.

Sebagai pendatang paling baru di koalisi, Capres Prabowo selalu membuka ruang untuk diskusi dengan Partai Demokrat. “Beliau tanya apa yang dipikirkan dan apa yang menjadi pandangan dari Demokrat. Kita punya hak di situ dan kita dibuka ruang untuk memberikan pandangan dan menyampaikan aspirasi,” tambahnya.

“Demokrat tidak mengusulkan kader utamanya. Tapi, kita kemudian menyampaikan, baik juga untuk dipikirkan, nama Bu Khofifah, Gubernur Jawa Timur, dengan sejumlah faktor dan pertimbangan. Tetapi, pada akhirnya, kita kunci dengan satu kalimat yang jelas, itu pandangan dan masukan dari Partai Demokrat, selebihnya urusan pengambilan keputusan terkait dengan cawapres, ya dikembalikan, diberikan secara langsung kepada capres, yaitu Pak Prabowo Subianto yang sudah kita deklarasikan,” ujar AHY.

Pada prinsipnya, posisi Partai Demokrat saat ini ada tiga. “Pertama, kita ingin Pak Prabowo ini menang dalam pemilihan presiden. Yang kedua, kewenangan untuk memilih cawapres, ya ditentukan oleh Pak Prabowo sendiri sebagai Capres. Dengan niat dan tujuan serta pertimbangan bahwa pasangan Cawapres tersebut akan membawa kemenangan. Yang ketiga, Partai Demokrat akan berjuang penuh untuk memenangkan Pak Prabowo. Siapapun pada akhirnya pasangan yang dipilih. Karena tujuan kita menang,” tegas AHY.

“Kita ingin Pak Prabowo jadi Presiden, yang kedua kita ingin Demokrat bangkit dan sukses besar dalam Pemilu 2024,” serunya. 

Sementara untuk agenda Pileg 2024, AHY memompa semangat kader untuk terus bertemu rakyat sebanyak-banyaknya. “Itu tidak berubah ilmunya. Jadi, semakin banyak bertemu masyarakat, semakin sering bertemu masyarakat, insya Allah kemenangannya juga makin baik,” ujar AHY.

”Saya hanya mengingatkan,  jangan sampai jumlah baliho lebih banyak daripada jumlah suara di TPS,” canda AHY disambut gelak tawa para pengurus Demokrat. “Tapi, saya akui semangatnya luar biasa. Bagus itu, harus dipertahankan. Serangan darat, ketuk pintu, rumah ke rumah, warung ke warung, balai pertemuan ke balai pertemuan yang lain, tolong itu semua tetap dilakukan. Serangan udara dilakukan, serangan darat juga. Tetap semangat semuanya ya,” tandas AHY. (rel)


Padang,Lintas Media News
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) mengatakan.DPRD sebagai unsur penyelenggara Pemerintahan Daerah, sudah saatnya  mengambil posisi dan menentukan sikap untuk tampil menjadi garda terdepan dalam mendorong semua pihak untuk mencapai cita-cita reformasi, mewujudkan pemerintahan yang bersih,bebas dari korupsi, kolusi dan nepotisme.

Hal itu dikatakan Supardi dalam sambutannya pada acara sosialisasi anti korupsi bagi 
DPRD/DPD/DPW PARPOL PROVINSI SUMATERA BARAT
Jumat, (13/10/2023) di ruangan sidang utama DPRD Sumbar.

Dikatakan Supardi,masyarakat Sumbar berterimakasih sekaligus memberikan apresiasi kepada Pimpinan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beserta jajaran atas upaya-upaya pencegahan korupsi yang telah dilakukan selama ini termasuk di Provinsi Sumatera Barat. 

"Kami  sangat senang  bila hadirnya KPK di sini adalah untuk memberikan pencerahan kepada seluruh stakeholder terkait, memberikan penyuluhan dan menyosialisasikan program dan kegiatan KPK".jelas Supardi.

Namun, sebaliknya Kata Supardi,apabila kehadiran KPK tanpa pemberitahuan, dilakukan secara diam-diam dan dirahasiakan,berarti KPK bukan lagi dalam rangka memberikan pencerahan tetapi melakukan penindakan yang sering disebut operasi tangkap tangan (OTT),artinya, sudah ada indikasi kasus korupsi yang menjadi target operasi dari KPK.ini betul-betul sesuatu yang tidak kita inginkan.

Agar tidak terjadi hal yang terburuk seperti itu, Supardi menghimbau kepada semua pihak dan stakeholders di daerah ini,  marilah sama-sama meluruskan kembali niat dan perbaharui komitmen dalam menjalankan tugas.

Menurut Supardi,salah satu cita-cita reformasi pada tahun 1998 adalah mewujudkan pemerintahan tanpa korupsi, sehingga lahirlah TAP MPR Nomor XI/MPR/1998 Tahun 1998 tentang Penyelenggara Negara yang Bersih dan Bebas Korupsi, Kolusi dan Nepotisme. 

Pada kesempatan itu Supardi memaparkan selintas sejarah berdirinya KPK dimana,masyarakat pada waktu itu sudah gerah dan menilai bahwa korupsi  sudah merajalela, tidak terkontrol, sudah tidak mempan lagi diatasi oleh penegak hukum. Aparat penegak hukum Kepolisian dan Kejaksaan pada waktu itu sudah terpapar dan lemah. Sehingga satu-satunya jalan adalah dengan mereformasi penegak hukum, membentuk lembaga penegak hukum baru bernama Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sesuai dengan Undang-Undang Nomor  31 tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi.

Menurut Supardi,hampir 1/4 abad cita-cita reformasi itu bukannya semakin mendekati, tetapi sebaliknya semakin menjauh. Semakin jauh panggang dari api. Permasalahannya seperti menghela benang kusut, tidak jelas lagi mana pangkal dan yang mana ujungnya.

Hal itu tentu berimbas kepada perwujudan kesejahteraan rakyat belum dapat diatasi. "Sekali lagi, kami tidak bermaksud mengkritik siapapun.marilah kita jadikan ini sebagai “pekerjaan rumah” atau PR bersama",tegas Supardi.

Berkaca pada kejadian masa lalu, daerah kita pernah dilanda oleh tragedi kasus “korupsi berjemaah” yang akhirnya membawa pataka bagi sebagian besar anggota DPRD Sumbar,43 orang anggota DPRD priode 1999-2004 termasuk pimpinan terpaksa divonis bersalah oleh pengadilan. 

Kejadian tersebut akibat dari kesalahan dalam menafsirkan aturan Peraturan Pemerintah Nomor 110 tahun 2000 tentang Kedudukan Keuangan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah. Akibatnya puluhan anggota DPRD menanggung beban psikologis, moril dan materil yang sangat menghebohkan itu.Jelas Supardi 

"Kita tentu tidak mau jatuh di lobang yang sama, namun kita juga sangat menyesalkan adanya miskomunikasi pembuat kebijakan yaitu Pemerintah Pusat",imbuh Supardi

Menurut Supardi,terkadang pembuat kebijakan kurang bijak dalam menyosialisasikan kepada stakeholder di Daerah, bahkan dalam hal tertentu ada aturan yang satu bertentangan atau tidak sejalan dengan aturan yang lainnya. Akibatnya kita di Daerah menjadi korbannya. 

"Oleh sebab itu, marilah kita berhati-hati dan lebih cermat dalam mengimplementasikan sebuah kebijakan",tambah Supardi.

Dalam kaitan itu, kehadiran KPK pada hari ini tentu juga sekaligus kita berharap dapat memberikan pencerahan yang lebih banyak tentang area-area potensi rawan korupsi baik di lingkungan DPRD sendiri maupun di area yang lebih luas di lingkungan Pemerintah Daerah Provinsi Sumatera Barat.

Menyinggung masalah kampanye Supardi menghimbau,pemilu semakin dekat,mari kita bangun komitmen bersama,jangan  ada yang berkhianat,mari wujudkan pemilu bersih,agar tidak ada partai yang berperkara.

Sementara,Direktur sosialisasi dan kampanye anti korupsi KPK RI Amir Arief mengatakan.Membangun integritas bagi semua kalangan terutama pembuat kebijakan harus terus diingatkan untuk mencegah praktek korupsi. 

Acara tersebut dihadiri anggota DPRD Sumatera Barat serta pengurus DPW dan DPD parpol se Sumbar, serta undangan lainnya.(St)


50.Kota,Lintas Media News
Bupati Limapuluh Kota diwakili Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa/Nagari Endra Amzar melantik Sulmarni sebagai penjabat Wali Nagari Koto Alam, Jumat (13/10/2023).

"Kami atas nama Bupati Lima Puluh Kota secara resmi melantik Sulmarni sebagai penjabat Wali Nagari Koto Alam," ujarnya saat memandu sumpah jabatan.

Pelantikan Sulmarni sebagai penjabat Wali Nagari Koto Alam dihadiri tokoh masyarakat, niniak mamak dan warga setempat. Kegiatan tersebut berlangsung khidmat.

Sulmarni berjanji akan melaksanakan amanah tersebut dengan baik dan bekerja untuk kepentingan masyarakat.

Menurutnya, tugas yang diembannya itu akan bisa berhasil jika semua unsur masyarakat bisa mendukung.

"Kita akan bekerja sama dengan seluruh unsur masyarakat Koto Alam. Tujuan utamanya untuk kepentingan masyarakat," ujar ASN Kantor Camat Pangkalan tersebut.

Seperti diketahui beberapa waktu ini posisi wali nagari Koto Alam terjadi kekosongan karena Wali Nagari sebelumnya Syahrial Dt. Majo meningal dunia. Sementara masa jabatan Sulmarni sebagai penjabat wali nagari hingga terpilihnya wali nagari defenitif.(rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.