Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Lintasmedianews.com,Dharmasraya.
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan melalui Sekda Dharmasraya, Adlisman buka Asistensi Ranperda (Rancangan Peraturan Daerah) Pertanggung-jawaban pelaksanaan APBD Kabupaten Dharmasraya tahun anggaran 2021. Dalam acara ini dihadri oleh Ketua DPRD Dharmasraya, Pariyanto, Wakil Ketua DPRD, dan seluruh Kepala OPD se-Kabupaten Dharmasraya. Acara ini dilaksanakan pada hari Sabtu, (4/06/22) yang berlangsung selama tiga hari di Hotel Grand Basko Padang.

Kata Sekda, Pemkab telah menyampaikan Ranperda Pertanggung-jawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 ke hadapan anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya, pada tanggal 23 Mei lalu. Untuk dilakukan pembahasan dalam rangka penetapannya menjadi sebuah Peraturan Daerah. Berdasarkan kesepakatan melalui Badan Musyawarah yang dilakukan antara anggota DPRD dan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya. Ditetapkan mekanisme dan jadwal pentahapan pembahasan ranperda dimaksud.

“Maka pada tanggal 4 Juni 2022, telah sampai pada tahap Asistensi Ranperda, yang dilakukan secara terpadu antara DPRD dengan perangkat daerah sebagai pelaksana urusan serta didampingi oleh Tim Penyusun Ranperda,” kata Sekda.

Disamping jadwal yang disepakati, Asistensi Ranperda yang dilaksanakan hari ini hingga tiga hari kedepan yakni hingga tanggal 7 Juni 2022. Merupakan forum untuk membahas dan menjawab Pandangan Umum yang disampaikan oleh masing-masing juru bicara fraksi pada tanggal 31 Mei 2022 lalu dimana pandangan dalam bentuk pertanyaan, kritikan, usulan dan saran yang disampaikan telah ditanggapi dan diberikan jawabannya pada tanggal 2 Juni 2022. 

Sementara itu menurut Ketua DPRD, Pemerintah Daerah telah menyampaikan Nota Penjelasan terhadap Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2021 pada tanggal 30 Mei 2022 dan telah ditanggapi dalam bentuk Pandangan Umum Fraksi-fraksi DPRD pada tanggal 31 Mei 2022 yang lalu, selanjutnya sesuai tahapan pembahasan Ranperda, pemerintah daerah juga telah memberikan tanggapan dan jawaban atas pandangan umum fraksi-fraksi DPRD tersebut.

“Pandangan Umum Fraksi-Fraksi DPRD tersebut telah ditanggapi dan diberikan penjelasan oleh Bupati, namun kami yakin masih ada yang hal yang perlu penjelasan lebih lanjut sesuai dengan maksud dan harapan Anggota Dewan Yth sehingga pada asistensi inilah akan dijelaskan lebih mendalam oleh Pemerintah Daerah. Untuk itu pada kesempatan ini, kita kembali duduk bersama dalam membahas Ranperda tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Kabupaten Dharmasraya Tahun Anggaran 2021, dalam arti acara ini akan membahas secara mendalam atas Penggunaan anggaran oleh Perangkat Daerah selama tahun anggaran 2021 secara langsung dengan Perangkat Daerah pengelola Program dan Kegiatan,” terang Ketua DPRD Dharmasraya.

Dalam pembahasan Asistensi ini, DPRD Dharmasraya menekankan kepada masing-masing komisi sebagai berikut, agar mencermati program dan kegiatan yang telah dilaksanakan dan pertanggungjawaban pelaksanaan kegiatan oleh Perangkat Daerah selama tahun anggaran 2021. Agar Masing-masing komisi memberikan catatan atau masukan terhadap pelaksanaan Program dan kegiatan Perangkat Daerah khususnya dalam pencapaian pendapatan daerah oleh masing-masing perangkat daerah.  Agar masing-masing komisi menekankan kepada Perangkat Daerah agar segera menindaklanjuti rencana aksi LHP BPK RI terhadap laporan keuangan pemerintah daerah tahun anggaran 2021 dalam jangka waktu 60 (enam puluh) hari kerja, karena akan berpengaruh terhadap opini BPK pada tahun berikutnya.(elda)


Padang.Lintas Media News.
Sebelum bertolak ke Madina,Jemaah Haji Kloter III Embarkasi Padang dilepas secara resmi oleh Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Irsyad Safar di dampingi Kakanwil Kemenag yang diwakili Kabag Tata Usaha (TU) Miswar.Minggu (5/6/2022) di Aula Makkatul Mukaramah Asrama Haji Tabing Padang.

Selaku Ketua DPRD Sumbar,Irsyad Safar berpesan, agar jamaah calon haji yang tergabung dalam kloter III selalu kompak dan peduli sesama, bantu orang tua dalam melancarkan pelaksanaan ibadahnya karena, ibadah haji ini adalah ibadah fisik.

 "jangan kita mementingkan diri kita sendiri saja, padahal orang disekitar kita perlu bantuan kita", Kata Irsyad Safar dalam sambutannya. 

Turut hadir Kasubag Pengelolaan keuangan operasional Haji Ditjen PHU Suratman,Kabiro Kesra Irsyad,Sekda,Kepala Bidang,Kanwil Kemenang dan Kakan Kemenag asal jemaah kloter III Kabupaeten Agam Lima Puluhkota,Sijunjung,Kota Sawahlunto,Kabupaten Solok Selatan,Kabupaten Kepulauan Mentawai dan  Kota Padang

Acara melepas ditandai dengan penyerahan bendera dari ketua DPRD kepada Ketua kloter 1 Zulkarnain Batubara dilanjutkan penyerahan mikrofon oleh Kabiro Kesra kepada Pembimbing Ibadah.(Sri


 


LIMAPULUH KOTA,Lintas Media News.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)  Sumatera Barat (Sumbar), Supardi menyerahkan secara simbolis bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada Kelompok Tani (Keltan) Tanjung Raya, Kecamatan Guguak, Kabupaten Limapuluh Kota, Minggu (05/6).

Pada acara penyerahan tersebut Ketua DPRD Sumbar didampingi oleh ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Deni Asra dan dihadiri Kepala Dinas Pertanian Sumbar, Wali Nagari, Wali Jorong serta masyarakat setempat yang tergabung dalam Kelompok Tani Tanjung Raya.

Adapun jenis Alsintan yang diserahkan itu adalah Traktor Roda Empat yang berguna untuk memudahkan para petani untuk mengolah tanah sebelum dilakukan penanaman.
Supardi menilai, keberadaan traktor roda empat merupakan hal yang sangat vital bagi masyarakat khususnya petani. Karena disamping memudahkan petani, juga dapat mempercepat pekerjaan pengolahan tanah.

"Jadi kita berharap Kelompok Tani Tanjung Raya dapat merawat Alsintan tersebut agar dapat beroperasi dengan baik," kata Supardi.

Selanjutnya Supardi menyampaikan, pada bulan Agustus dan Sebtember mendatang Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) akan turun memeriksa bantuan Alsintan tersebut apakah efektif atau tidak.

"Kalau bisa, saat BPK turun ke lapangan, traktor roda empat itu sedang beroperasi, sedang menggarap lahan, bukan dalam kondisi bersih. Apabila BPK turun sementara traktor dalam kondisi bersih, itu akan menjadi temuan. Artinya bantuan traktor ditempatkan di tempat yang tidak dibutuhkan masyarakat," jelas Supardi.

Selanjutnya ketua DPRD Kabupaten Limapuluh Kota, Deni Asra mengucapkan terima kasih dan apresiasi kepada ketua DPRD Sumbar atas kepeduliannya terhadap petani khususnya Kebupaten Limapuluh Kota.

"Alhamdillah, hari ini bapak Supardi kembali membantu masyarakat di Limapuluh Kota. Kami mewakili masyarakat, mengucapkan terima kasih tak terhingga," ujar Deni Asra.

Deni Asra juga sampaikan, DPRD Limapuluh Kota baru saja mengesahkan Ranperda Inisiatif tentang pemberdayaan petani. Artinya Perda tersebut sudah mencakup semua hal mulai dari penyediaan bibit, pangsa pasar, dan juga persoalan asuransi.

"Apabila nanti ada lahan yang gagal panen, itu ada asuransinya dari pemerintah daerah. Mudah - mudahan ini dapat direspon oleh pemerintah Kabupaten Limapuluh Kota untuk segera dikeluarkan Peraturan Bupati (Perbup) nya," kata Deni Asra.(St/rls))

PAYAKUMBUH,Lintas Media News.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) mengatakan.Silek yang merupakan salah satu kunci utama budaya dan adat di Minangkabau yang harus dipertahankan,maka pelestarian dan pengembangan silek tradisi adalah surau dan sasaran.

Hal itu disampaikan Supardi saat membuka secara resmi Musyawarah Tuo Silek digelar di Medan nan Bapaneh, Balai Kaliki, Koto Nan Godang, Kota Payakumbuh, Sumatera Barat (Sumbar), Sabtu (4/52022) malam. Sedikitnya, 60 tuo silek dari berbagai daerah di Ranah Minang hadir dalam pertemuan tersebut.

“Surau dan sasaran merupakan hal yang tak bisa dipisahkan. Surau sebagai tempat mengaji, dan sasaran sebagai tempat mengaplikasikan kaji tersebut, harus kembali dikuatkan,” kata Supardi dalam kegiatan yang juga dihadiri Niniak Mamak Balai Kaliki dan alim ulama itu.

Politisi Gerindra yang juga Ketua IPSI Sumbar itu berharap agar tuo silek mampu merumuskan program untuk kembali menjadikan silek sebagai identitas budaya orang Minang.

“Silek tradisi harus kembali menjadi identitas budaya kita, bukan beladiri saja tapi juga kebutuhan rohani,” katanya.

Dengan dukungan tuo-tuo silek yang telah turun gunung, IPSI Sumbar akan menjadikan silek tradisi sebagai prioritas. Menurutnya, silek tradisi yang saat ini makin terpinggirkan oleh ilmu-ilmu beladiri lain, mesti menjadi perhatian serius bagi semua pihak. Dia pun berharap agar Musyawarah Tuo Silek bisa menjadi agenda tahunan.

Pada malam pembukaan tersebut juga ditampilkan pertunjukan silek oleh sasaran Minsai Al-Fitrah dari Payakumbuh serta pertunjukan Silek Sehat “Bauruik Minyak Angek” oleh sasaran Gobah nan Indah dari Cupak, Solok.

Musyawarah Tuo Silek sendiri merupakan iven yang difasilitasi oleh Dinas Kebudayaan Sumbar melalui UPTD Taman Budaya yang diinisiasi oleh Supardi selaku Ketua DPRD Sumbar.

Musyawarah tersebut bertujuan untuk merumuskan strategi serta pola-pola pengembangan yang tepat agar silek bisa bertahan dalam ekosistem budaya yang dinamis, relevan dengan dunia kaum muda, serta memberikan kontribusi pada kehidupan bersama dalam berbagai bentuk.

Dalam Musyawarah Tuo Silek juga akan dirembukkan cara agar pengetahuan mengenai silek dapat dikemas dalam berbagai bentuk, seperti koreografi, film, seni pertunjukan, serta publikasi ilmiah lintas disiplin. Lewat medium-medium tersebut, silek akan dipromosikan ke khalayak luas.

Musyawarah Tuo Silek merupakan bagian dari serangkaian upaya membangkitkan kembali silek tradisi yang diinisiasi oleh Ketua DPRD Sumbar lewat UPTD Taman Budaya Sumbar bersama peneliti dan praktisi silek tradisi. Upaya tersebut berangkat dari keprihatinan atas merosotnya silek tradisi Minangkabau.

Setelah Musyawarah Tuo Silek, juga akan dilangsungkan Galanggang Silek Tradisi di Agama Jua Caffe, Payakumbuh. Iven ini akan diisi oleh beberapa sasaran Silek Tradisi dengan aliran masing-masing, serta berbagai seni pertunjukan yang berhubungan dengan Silek

Setelahnya akan digelar Pasar Seni Payakumbuh pada 11-13 Juni 2022, di Kompleks Ngalau Indah, Payakumbuh. Dalam iven ini akan dipamerkan berbagai produk kuliner tradisional dari berbagai daerah Sumatera Barat yang pada dasarnya merupakan bagian tak terpisahkan dari bagaimana silek dipraktekkan dalam wilayah ketahanan pangan.(St/rls)

PADANG,Lintas Media News.
Kepengurusan Persatuan Menembak Indonesia (Perbakin), priode 2020-2024 dilantik ketua umum Pengurus Pusat Letjend TNI Joni Suprianto.

Dalam kepengurusan personalia Perbakin Sumbar tersebut, sebagai ketua umum Audy Joinaldy, sekretaris Umum Arlijal, Bendahara Mazwar Dedy, dibantu dengan 11 bidang, diantaranya bidang organisasi yang diketuai Kepala Dinas Pemuda dan olahraga Sumbar Dedy Diantolani.

Pada Surat Keputusan diamanahkan agar ada pembinaan terhadap atlet dan memberikn laporan per-tri wulan, juga harus melakukan regenerasi kepengurusan.
Ketua umum Perbakin Sumbar Audy Joinaldy pada saat memberikan sambutan yang juga sebagai wakil Gubernur Sumbar mengatakan, kalau dia merupakan pengganti antar waktu, karena ketua umum lama Dedy Harmanto harus meninggalkan Sumatera Barat.

Awalnya Audy Joinaldy sempat menolak untuk menjadi pengurus cabang olahraga, termasuk Perbakin, namun karena pertimbangan tertentu akhirnya Audy Joinaldy bersedia menerima amanah tersebut.

Target yang akan dicapai Audy adalah menjadi juara umum menembak pada PON 2025 di Sumatera Barat, dengan pembinaan optimal sehingga meningkat dan berhasil.

Audy dalam menyusun kepengurusan berasal dari berbagai unsur, baik ASN, TNI, POLRI, Perbankan, pengusaha dan pemerhati olahraga, sehingga ke depan prestasi Perbakin Sumbar akan berjaya pada masa akan datang.

"Kami mohon dukungan dari semua pihak, termasuk PP Perbakin, agar bisa meningkatkan prestasi atlet Perbakin Sumbar dalam berbagai event, khususnya PON mendatang," tutur Audy Joinaldy yang merupakan tokoh milenial, Minggu (5/5/2022)

Berkaitan dengan hal tersebut, Plt Ketua KONI Sumbar Hamdanus mengatakan, sangat bangga dengan kepengurusan Perbakin Sumbar, dan mengucapkan selamat dan bisa menjalankan apa yang diharapkan, dalam meraih prestasi gemilang.

Hamdanus juga mengatakan, sangat bangga dengan kehadiran ketua umum PP Perbakin Joni Suprianto yang sudah berkenan menghadiri langsung pelantikan Audy, dan datang ke Ranah Minang.

Pada kesempatan tersebut Hamdanus juga menyampaikan kalau anggaran KONI Sumbar sudah disetujui melalui Dinas Pemuda dan Olahraga, jika anggaran cukup maka pembinaan dan peningkatan prestasi olahraga akan terealisasi.

Hamdanus juga memberi support pada Perbakin Sumbar untuk bisa meraih hasil optimal, sehingga menjadi yang terbaik.

Selain itu, Hamdanus dengan jiwa kepemimpinan menyampaikan, jika nanti dalam musprovlub terpilih ketua defenitif maka harus dihargai karena merupakan pemimpin bersama.

"Siapapun yang akan terpilih nantinya menjadi ketua umum KONI Sumbar dalam musprovlub harus kita harga dan hormati, karena itulah pemimpin kita," tutur Hamdanus.

Pada kesempatan tersebut ketua umum PP Perbakin Letjend TNI Joni Suprianto mengamanahkan, apapun ketentuan abaikan, tujuan utama menang, sementara pengurus harus bertanggung jawab untuk membesarkan olahraga.

Menurut Joni, Perbakin itu termasuk olahraga yang unik dan mahal, karena itu amat berat, maka rasa tanggung jawab harus dikedepankan, intinya harus bersama-sama membesarkan olahraga ini.

"Kita harus bersama-sama membesarkan dan memajukan olahraga ini harus kita rangkul, dengan tujuan prestasi, karena sangat terukur," ungkap Joni.

Ditambahkannya, Sumbar juga sudah memiliki atlet muda yang berada diperingkat enam, dan harus dibina serta bertanya siapa yang mengajarnya sehingga bisa bertahan pada posisi terbaik.

"Kita semua harus bekerja keras untuk meraih kehormatan dimana saja, pada Sea Game tahun ini Perbakin peraih medali terbanyak, dan ini harus dipertahankan, dengan melibatkan semua komponen, sehingga bisa berprestasi dengan baik," tambah Joni.

Prestasi Perbakin karena melakukan pelatihan sepanjang tahun, karena kerja keras tidak akan pernah sia-sia, dan semua harus bersemangat dengan SDM yang militan.(****)

Padang,Lintas Media News.
Zulhardi Z Latif Ketua PMI Kota Padang yang juga Anggota DPRD Kota Padang sekaligus melantik Pengurus PMR SMAN 16 Padang Periode 2022-2023 sebanyak 20 orang siswa dari kelas 10 sampai dengan kelas 11, Pada Sabtu (4/6)

Bertindak sebagai pembina upacara pelantikan, Zulhardi menyampaikan dalam sambutannya ucapan terimakasih kepada pengurus PMR yang lama, yang sudah mengabdi selama ini. 

Ia juga sangat mengapresiasi sekali PMR SMA Negeri 16 Padang, yang selama ini selalu aktif, baik dalam struktur yang selalu berubah dan diganti setelah habis masa jabatan dan kemarin juga melaksanakan Diklatsar.

"Berakhir jabatan bukan berakhir kepengurusan dan perhatiannya terhadap PMR di SMAN 16 dan bagi adek-adek yang nantinya sudah menamatkan pendidikan di SMAN 16 juga bisa melanjutkan kegiatan ini keperguruan tinggi yaitu KSR," ungkap Zulhardi yang juga Ketua IPSI Kota Padang.

Selanjutnya Zulhardi juga menjelaskan kepada pengurus PMR yang baru dilantik bahwasannya Palang Merah Remaja adalah wadah pembinaan dan pengembangan anggota remaja PMI.
Ia juga memaparkan tugas dari para anggota PMR yaitu untuk memberi pertolongan pertama untuk kesehatan ketika ada teman atau murid sekolah yang mengalami sakit atau kecelakaan ringan di lingkungan sekolah yang membutuhkan pengobatan.

Lebih lanjut Zulhardi juga menjelaskan tujuan dari Ekskul PMR di adakan di sekolah atau palang merah remaja adalah untuk melatih dan membentuk jiwa kemanusiaan para anggotanya, agar mereka bisa memiliki kepedulian yang tinggi terhadap kemanusiaan sejak usia dini," ungkap Zulhardi yang juga Wakil Ketua Kwarcab Gerakan Pramuka Kota Padang.

Terakhir Zulhardi berharap kepada Pengurus PMR SMA N 16 Padang yang baru dilantik ini  agar nantinya, bisa melahirkan ide-ide yang baru untuk meningkatkan semangat anggotanya dan bisa menjadi garda terdepan dalam kegiatan dan penanganan kasus kesehatan di sekolah.(rls)


Padang,Lintas Media News.
Pernikahan bukan saja menyatukan pasangan untuk menjadi suami isteri tetapi lebih dari itu pernikahan itu menyatukan dua buah keluarga besar yang selama ini tidak saling mengenal. Dengan adanya pernikahan ini, maka menambah hubungan silaturahmi persaudaraan dua buah keluarga besar.

Demikian disampaikan oleh Ketua DPD LPM Kota Padang Irwan Basir Dt. Rajo Alam, SH MM saat menjadi saksi nikah pasangan Yongky Firmando dan Santi Eka Putri pada Jumat, 3/6/2022 bertempat dirumah mempelai wanita Jalan Kunci Korong Gadang Kecamatan Kuranji Kota Padang.
Lebih lanjut Irwan Basir mengatakan, seorang  lelaki yang sudah menikah maka kedudukannya menjadi "urang sumando" dikeluarga isterinya yang apabila dipanggil harus datang dan apabila disuruh harus pergi. 

"Dalam adat Minang Kabau kita mengenal istilah empat macam urang sumando yaitu : urang sumando kacang miang, urang sumando lapiak buruak, urang sumando langau hijau dan urang sumando ninik mamak. Mudah- mudahan nanti ananda Yongky dapat menjadi urang sumando ninik mamak yang bijak dalam bertindak", ujar Irwan Basir.

Selain itu Ketua Majelis Pimpinan Adat Kerapatan Adat Nagari (MPA KAN) Pauh IX ini juga menitipkan pesan kepada  mempelai wanita Santi Eka Putri, agar pandai-pandai membawakan diri  dirumah mertua.  Hormati dan sayangi kedua mertua kita karena mertua tersebut sudah menjadi orang tua kita. Bergaulah dengan keluarga besar suami dan   jaga selalu kehormatan suami kita dimata keluarga.

Sebagai seorang isteri, ibadah utama sekarang beralih kepada Suami. Layani suami dan pergauli suami sesuai dengan tuntunan syariah Islam agar dapat mencapai Isteri shalehah.

Terakhir, Irwan Basir mendoakn semoga kedua mempelai menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrahmah dan dikaruniai anak-anak yang shaleh dan shaleah yang berguna bagi agama dan bangsanya.

" Selamat menempuh hidup baru bagi Yongky dan Santi, semoga menjadi keluarga yang sakinah, mawaddah dan warrahmah. Saciok ba ayam sadanciang bak basi. Seiya sekata, sebiduk sependayungan menuju pulau rumah tangga yang bahagia", doa Irwan Basir di akhir pesan-pesan yang disampaikannya. (**)


Bukittinggi,Lintas Media News.
Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah bersama Ketua DPRD Provinsi Sumatera Barat, Supardi meresmikan operasional Inovasi Pelayanan SAMSAT Wisata dan SAMSAT Terminal di Bukittinggi.

Inovasi pelayanan yang di inisiasi dan digawangi oleh Bapenda Provinsi Sumatera Barat, Kepolisian RI, Jasa Raharja dan Bank Nagari, yang di resmikan di pelataran Jam Gadang.

Acara ini juga di hadiri oleh Bupati dan Walikota yang pada Triwulan I ini sudah berhak menerima bagi hasil dari pajak daerah, yang sesuai dengan Pergub telah menunaikan kewajiban pembayaran pajak kendaraan plat merahnya di atas 90.00%. Pada kali ini terdapat 7 Kabupaten/Kota yang sudah menunaikan kewajibannya melunasi pajak kendaraan plat merahnya.

Dalam sambutannya, Ketua DPRD menyampaikan bahwa pajak daerah merupakan komponen penting dalam perolehan pendapatan, hampir 90.00% pendapatan pendapatan asli daerah di sumbangkan oleh pajak daerah.
"Oleh karena itu diharapkan kepada personil Pemerintah Provinsi yang mengelola pendapatan dari pajak daerah dapat meningkatkan sinerginya dengan Kabupaten/Kota agar perolahan pajak dapat maksimal dan dana bagi hasil dapat disalurkan secepat mungkin sesuai aturannya," tutur Supardi.

Selanjutnya, Gubernur Sumbar, Mahyeldi Ansharullah menyampaikan bahwa inovasi seperti yang dilaksanakan oleh SAMSAT Bukittinggi merupakan kebutuhan yang diperlukan oleh masyarakat. 

"Semakin banyak inovasi pembayaran pajak baik online maupun offline maka akan semakin mudah masyarakat membayarkan pajak kendaraannya," ujar Mahyeldi.

Mahyeldi tambahkan, demikian juga dengan Pemerintah Kabupaten/Kota yang hari ini sudah mendapatkan haknya berupa dana bagi hasil karena sudah memenuhi persyaratan sesuai Pergub, merupakan hasil kerja kerasnya dalam memenuhi persyaratan karena sudah membayarkan pajak plat merah lebih dari 90.00%.

"Untuk itu diharapkan upaya ini harus lebih ditingkatkan lagi karena semakin cepat DBH dibagikan, maka akan semakin cepat pelaksanaan pembangunan di daerah tersebut," tutup Gubernur.(rls)

Padang,Lintas Media News.
Kepala Badan Promosi Pariwisata Daerah (BPPD) Sumbar Sari Lenggogeni meluruskan informasi yang mengutip pernyataan Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno saat kunjungan ke Geopark Silokek, Kabupaten Sijunjung April 2021.

Ketika itu, saat memberikan pernyataan kepada media, kata Sari, Menparekraf Sandiaga Uno membandingkan patahan Sumatera yang lebih panjang dibandingkan patahan San Andreas di California.

Berdasarkan data geologi, Sumatera memiliki 19 segmen patahan, tujuh di antaranya berada di Sumatera Barat. Dengan begitu, maka Sumbar banyak memiliki potensi pariwisata geopark yang mesti dikembangkan, salah satunya Geopark Silokek.
"Jadi, Mas Menteri (Menparekraf) bukan membandingkan panjang patahan Silokek dengan San Andreas sebagaimana banyak diberitakan dan ditanggapi pakar geologi. Saya ketika itu bertugas  mendampingi Mas Menteri ke Silokek, dan sudah cek video saat beliau memberikan statement," jelas Sari Lenggogeni, Sabtu (4/6/2022).

Sari yang juga Direktur Tourism Development Center Universitas Andalas itu menambahkan bahwa, berdasarkan referensi dan diskusi dengan pakar, pernyataan Menparekraf sudah benar. 

"Dari referensi yang saya baca dan diskusi dengan pakar geologi, panjang sesar atau patahan Sumatera itu mencapai 1.900 km, sedangkan patahan San Andreas sekitar 1.300 km," tambah Sari yang dikenal sebagai tim kepercayaan Menparekraf dalam memajukan pariwisata di Sumbar.

Sari bersama Timnya dari BPPD dan Tim Pemberdayaan dan Pengembangan Desa Wisata Sumbar yang diketuai M Zuhrizul beberapa hari lalu juga telah kembali kunjungan ke Sijunjung dalam upaya pengembangan destinasi Silokek. 

"Banyak dukungan dari pemerintah pusat dan daerah serta stakeholders agar Geopark Silokek semakin banyak dikunjungi wisatawan. Sekarang juga telah banyak kemajuan di kawasan tersebut. Kita berharap ke depan  pengembangan pariwisata di daerah tersebut semakin baik lagi," katanya.(**)





Padang,Lintas Media.
Wakil ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) Suwirpen Suib minta.Para jama'ah haji bisa mempergunakan  kesempatan yang telah diberikan Allah SWT  mengunjungi Baitullah dengan sebaik baiknya untuk beribadah, karena mungkin susah untuk diulang kembali, persiapkan diri,  serta jaga kesehatan dan  lapangkan hati, laksanakan semua ibadah ndengan ikhlas.

"Mari bersyukur pada Allah SWT karena sudah diberi kesempat mengunjugi Baitullah, dalam rangka memenuhi panggilan Nya, jaga kesehata dan laksanakan ibadah dengan ikhlas," minta Suwirpen saat melepas jama'ah haji Embarkasi Padang,Sabtu (4/6/2022).di asrama haji Tabing Padang.

Lebih jauh Suwirpen mengatakan, untuk para jemaah  semua harus kompak dan jangan saling menyalahkan, dengan  harapan selamat pergi dan selamat pula pulang pulang .

Sementara,Ketua Panitia Penyelenggara Jemaah Haji Embarkasi Padang Dr H. Elmi M.Ag, dalam sambutannya mengatakan, untuk pertama kali setelah dua tahun tidak memberangkatkan calon jama'ah haju  ke tanah suci karena Covid  -19.

 Tapi atas kuasa Allah SWT Tahun 2022,  sudah bisa memberangkatkan calon jama'ah yang sudah menunggu bertahun-tahun ke tanah suci, ini merupakan sejarah haji Indonesia khususnya Sumatera Barat.

"Alhamdulillah setelah dua tahun kita memberangkatkan haji ke tanah suci dalam memenuhi panggilan Allah, hari ini kita semua dikabulkan Allah untuk memenuhi panggilannya, menuju baitullah," ulas ketua penyelenggara jemaah haji Embarkasi Padang sekaligus kepala Kanwil Kemenag Provinsi Sumbar .Dr H. Elmi, Asmara Haji Padang, Sabtu (4/5/2022)

Lebih lanjut dikatakan  Elmi,Jumlah  calon jemaah  haji Embarkasi Padang, tahun 2022 Masehi 1443  Embarkasi Padang sebanyak  2.881 orang .

Adapun rinciannya  berasal dari  Propinsi Sumbar 2.106  orang, dan Provinsi  Bengkulu sebanyak 747 orang, dengan  petugas kloter  28 orang.

Dengan jumlah calon jama'ah haji asal Embarkasi Padang sekitar 2.853 orang akan diterbangkan  dalam 8 Kloter, Satu kloter  terdiri dari 389  jemaah haji  dan ditambah  dengan 4 petugas Kloter,
dengan pengecualian kloter 8,hanya terdiri dari 130 jemaah haji dengan 2 petugas kloter.

"Kloter pertama  jemaah haji Embarkasi Padang  ini akan di berangkatkan  dari Bandara Minangkabau  menuju bandara  internasional Pangeran  Muhammad Abdul Aziz  Madinah mengunakan pesawat Garuda Indonesia boing 777 seri  300 RR dengan  nomor penerbangan JH 3301  degan pukul 13. 50 Wib," tambahnya.

Sementara itu, Wakil Ketua DPRD Sumbar Suwirpen Suib mengatakan, jama'ah haji  tahun ini harus banyak bersyukur, karena kemudahan yang didapat sedangkan antrian banyak dan siapa saja terpanggil untuk melaksanakan dibatasi dengan usia maksimal sesuai aturan.(Sri)

Padang,Lintas Media News.
Pelaksanaan pemetaan potensi kerjasama daerah bertujuan agar Pemerintah Provinsi memiliki perencanaan yang jelas dalam melaksanakan Kerja Sama Daerah dan hasilnya dapat menjadi bahan rancangan untuk diintegrasikan dalam dokumen perencanaan daerah, sehingga Kerja Sama Daerah terlaksana secara efektif, efisien

Hal ini sampaikan Kepala Biro Pemerintahan dan Otda Setdaprov, Doni Rahmat Samulo disela-sela kegiatan Forum Group Diskusi (FGD) di Aula Kantor Gubernur Sumatera Barat, Jum'at (3/6/2022) 
 
Doni juga menjelaskan bahwa dalam kegiatan pemetaan kerjasama ini nantinya akan dilaksanakan dengan metode Focus Group Discussion (FGD) yang diawali dengan penyampaian Indikator Kinerja Daerah (IKD) tahun 2021 pada RPJMD yang capaiannya belum sesuai dengan target yang merupakan tanggungjawab OPD bersangkutan. 
"Pentingnya proses indetifikasi dan pemetaan urusan pemerintahan yang akan dikerjasamakan, kemudian penyampaian usulan kerja sama daerah dari  Organisasi Perangkat Daerah kepada Tim Koodinasi Kerjasama Daerah (TKKSD), pembahasan usulan kerja sama perangkat daerah oleh TKKSD, dan Penetapan Keputusan Kepala Daerah tentang Daftar Potensi Kerja Sama Daerah Provinsi Sumatera Barat”, ujarnya.
 
Ia juga tambahkan dengan dilaksanakannya Pemetaan ini, diharapkan tergalinya potensi kerja sama pada seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat sehingga melahirkan kerja sama daerah yang merupakan solusi dari permasalahan OPD dalam mencapai target kinerja. 

"Selain itu, melalui kegiatan kerjasama juga diharapkan dapat mendukung pencapaian RPJMD, mendukung pencapaian Program Unggulan Provinsi Sumatera Barat, menciptakan efesiensi dan efektifitas pelayanan publik, meningkatkan kualitas dan percepatan pelayanan publik, meningkatkan penerimaan PAD dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat serta keterbukaan lapangan kerja” terang Doni
 
Pemetaan Potensi Kerjasama ini dilaksanakan selama 2 hari pada tanggal 2 dan 3 Juni 2022. Dilaksanakan dengan TKKSD yang berasal dari Biro Pemerintahan dan Otda, BAPPEDA, DPKAD, BALITBANG, Inspektorat, Biro Hukum, Biro Administrasi Pembangunan, Biro Organisasi yang akan berdiskusi dengan seluruh OPD di lingkungan Pemerintah Provinsi Sumatera Barat.(oki)
 
 


BUKIT TINGGI,Lintas Media.
Guna meningkatkan dan mempertajam pemahaman dalam menjalankan tugas sebagai wakil rakyat, segenap pimpinan dan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD)Sumatera Barat (Sumbar) mengikuti Bimbingan Teknis (Bimtek) yang digelar pada tanggal 02 hingga 05 Juni 2022 di salah satu Hotel di Bukittinggi.

Bimtek dengan tema "Sumbar Tangguh dan Mandiri, Pendalaman Undang-undang nomor 1 tahun 2022 dan Permendagri tentang Pedoman Penyusunan APBD 2023" itu diselenggarakan oleh Lembaga Penelitian dan Pengembangan Masyarakat (LPPM) Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Lembaga Penbina Perguruan Nasional (STIA LPPN) Padang bekerjasama dengan BPSDM Kemendagri Jakarta.
Dalam kesempatan itu ketua DPRD Sumbar, Supardi katakan, kalangan legislatif dan eksekutif di daerah sangat penting memahami substansi Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan antara Pemerintah Pusat dan Pemerintahan Daerah.

"Bimtek ini sangat penting bagi pimpinan dan anggota DPRD karena berkaitan dengan perencanaan anggaran di daerah. Sebagai regulasi yang baru, perlu dilakukan sosialisasi dan dipelajari secara mendalam agar tercipta persamaan persepsi pemangku kebijakan, kata Supardi.

Supardi menambahkan, dari total APBD Sumatera Barat sekitar 6,5 triliun, kita cuma punya 1,2 triliun yang bisa dipindah pindahkan. Sisanya habis untuk belanja pegawai, kesehatan, pendidikan dan lainnya.
"Hanya dengan 1,2 triliun inilah inovasi kita bangun secara bersama-sama. Tentu ini sangat terbatas untuk menghadirkan ide-ide guna mewujudkan Sumbar yang lebih maju," tutur Supardi.

Supardi menilai, Bimtek ini sangat bermanfaat guna memberikan wawasan, pendalaman tugas serta sosialisasi regulasi yang baru bagi para legislator yang sebagai mitra sejajar pemerintah daerah. 

"Dengan menghadirkan nara sumber berkompeten di bidangnya, kuta yakin pimpinan dan anggota DPRD Sumbar mendapat pencerahan dan masukan," kata Supardi.

Bimtek ini dihadiri oleh seluruh anggota DPRD Sumbar, Rektor STIA LPPN Padang, Ir. Yenni Jufri, Sandy Firdaus, ST.M.Buss dari Kementerian Keuangan, Gamawan Fauzi serta pimpinan OPD lingkup Sumatera Barat.(**)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.