Mentawai,Lintas Media News
Aliansi Wartawan Indonesia (AWI) Kabupaten Kepulauan Mentawai dan Badan Pengawas Pemilihan Umum (Bawaslu) Kabupaten Kepulauan Mentawai resmi menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) terkait penguatan kolaborasi dalam pengawasan partisipatif Pemilu. Penandatanganan berlangsung di Aula Kantor Bawaslu Kabupaten Kepulauan Mentawai, Jumat (21/11/2025).
Kegiatan tersebut dihadiri jajaran komisioner Bawaslu Kabupaten Kepulauan Mentawai, pimpinan AWI DPC Kepulauan Mentawai, serta para anggota organisasi wartawan yang tergabung dalam AWI.
Ketua Bawaslu Kabupaten Kepulauan Mentawai, Nasrullah, dalam sambutannya menyampaikan bahwa kerja sama ini menjadi langkah strategis untuk mendorong transparansi dan keterlibatan publik dalam proses demokrasi.
“Media memiliki peran sangat penting dalam mengawal jalannya setiap tahapan Pemilu. Melalui MoU ini, kami berharap terjalin komunikasi yang lebih intens dan kolaboratif antara Bawaslu dan AWI dalam menyebarkan informasi yang akurat serta mendorong pengawasan yang lebih luas,” ujar Nasrullah.
Sementara itu, Ketua AWI Kabupaten Kepulauan Mentawai Faisal Ryanggie Fermana menyambut baik terbentuknya sinergi tersebut. Ia menegaskan bahwa AWI berkomitmen mendukung pengawasan Pemilu melalui pemberitaan yang objektif, independen, dan berimbang.
“Penandatanganan MoU ini adalah bukti bahwa insan pers di Mentawai siap berkontribusi aktif menjaga integritas Pemilu. Kami berharap kerja sama ini berjalan berkesinambungan dan mampu meningkatkan kualitas informasi di tengah masyarakat,” jelasnya.
Melalui MoU tersebut, AWI dan Bawaslu Mentawai menyepakati sejumlah poin penting, di antaranya penguatan edukasi publik terkait tahapan Pemilu, peningkatan literasi pengawasan, penyebaran informasi resmi Bawaslu melalui media, serta koordinasi cepat terkait dugaan pelanggaran Pemilu yang perlu mendapat perhatian publik.
Acara penandatanganan MoU berlangsung dalam suasana formal namun hangat, menandai komitmen bersama kedua lembaga untuk menciptakan proses Pemilu yang jujur, adil, dan transparan di Kabupaten Kepulauan Mentawai.(Fais)