Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Dharmasraya melaksanakan seleksi tertulis dan wawancara bagi calon penerima program Dharmasraya Cerdas bidang Satu Keluarga Satu Sarjana (SKSS) tahun 2025. Seleksi ini digelar pada Sabtu, 23 November 2024, di Aula Kantor Baznas Dharmasraya.
Sebanyak 31 mahasiswa asal Dharmasraya yang saat ini menempuh pendidikan di berbagai perguruan tinggi negeri di Indonesia mengikuti proses seleksi yang berlangsung selama satu hari penuh.
Ketua Baznas Dharmasraya, Z. Lubis, dalam sambutannya menyampaikan bahwa program SKSS merupakan bagian dari upaya Baznas untuk menciptakan generasi cerdas dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Dharmasraya. Program ini telah berlangsung sejak 2008 dan terus dilakukan secara berkelanjutan.
“Program ini dirancang untuk membantu keluarga yang belum memiliki anggota keluarga bergelar sarjana. Semoga peserta seleksi dapat menunjukkan kemampuan terbaiknya dan layak menerima manfaat dari program ini,” ujar Z. Lubis.
Sementara itu, Wakil Ketua II Baznas Dharmasraya Bidang Pendistribusian dan Pendayagunaan, H. Muhamad Hakim, menambahkan bahwa sebelum seleksi tertulis dan wawancara, pihaknya telah melakukan survei ekonomi untuk memastikan kelayakan para peserta.
“Calon penerima dipastikan berasal dari keluarga yang layak secara ekonomi untuk menerima zakat, serta tidak ada anggota keluarganya yang sebelumnya menyandang gelar sarjana,” jelasnya.
Mahasiswa yang lolos program SKSS akan menerima bantuan biaya hidup sebesar Rp600.000 per bulan dan bantuan uang kuliah sebesar Rp2.000.000 per semester. Tahun 2025, Baznas Dharmasraya hanya menyediakan kuota untuk 15 mahasiswa penerima manfaat.
Program ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi masyarakat Dharmasraya, khususnya dalam mendorong lahirnya generasi berpendidikan tinggi dan berdaya saing.(elda)