Padang,Lintas Media News
Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) mengevaluasi pelaksanaan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Sumbar selama tahun 2023 dan persiapan anggaran APBD Tahun 2024 dengan mengelar rapat kerja dengan dinas yang menjadi mitra kerja komisi IV.
di ruang Badan Musyawarah (Bamus) DPRD Sumbar, Kamis (4/1/2024).
Rapat kerja ini dilaksanakan untuk mengetahui progres realisasi fisik dan keuangan di masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD).Kata Ketua Komisi IV DPRD Sumbar, Zulkenedi Said saat memimpin rapat tersebut.
Menurut Zulkenedi,dari laporan yang disampaikan OPD kepada komisi IV, rata rata realisasinya berada di atas 90 persen, baik fisik maupun keuangan. Dari semua program yang terlaksana, tidak sedikit yang mengalami kendala dilapangan, yaitu banyak yang bersifat teknis, seperti cuaca maupun hujan.
“Kendala teknis itu biasanya cuaca, kemudian hujan. Akibat faktor tersebut sehingga sering terjadi gangguan gangguan di jalan. Jadi, pekerjaan pekerjaan seperti itu contohnya,” sebut Zulkenedi.
Zulkenedi Said menyebutkan, Rapat kerja ini juga dalam rangka mengevaluasi terkait persoalan yang menjadi hambatan, karena akan merugikan masyarakat. Sementara yang diharapkan, program tersebut terlaksana sehingga manfaatnya langsung dirasakan masyarakat.
Komisi IV DPRD Sumatera Barat meminta kepada OPD mitra kerja komisi IV agar pengalaman di tahun 2022 dan 2023, khusus yang berkaitan dengan kepentingan masyarakat baik infrastruktur maupun program program bantuan, realisasinya harus maksimal.
Lebih lanjut Zulkenedi Said menjelaskan, apabila realisasi program terlaksana dengan maksimal, dapat langsung dirasakan manfaatnya oleh masyarakat. Program program di Realisasi APBD terealisasi secara maksimal
Sementara itu Rapat kerja komisi IV DPRD Sumatera Barat bersama OPD mitra kerja Komisi IV diantaranya Dinas Bina Marga Cipta Karya dan Tata Ruang atau BMCKTR Provinsi Sumatera Barat.(St)