Padang.Lintas Media News.
 Kita berharap kesuksesan acara peringatan 100 tahun Tamansiswa di Sumatera Barat dapat berjalan dengan baik, keseriusan dan kompak panitia dengan semua komponen yayasan, akademika serta para alumni dapat ikut memberikan kontribusi kemajuan pembangunan daerah. 

Hal ini diungkap mantan ketua Alumni Unitas Padang 2002 - 2012 Alrisman Agoes disela-sela acara silaturrahmi dengan beberapa alumni Unitas dan alumni perguruan Tamansiswa Padang, di kampus Tamansiswa, Senin (16/5/2022).

Alrisman Agoes lebih lanjut menyampaikan, peringatan 100 tahun Tamansiswa merupakan moment terbaik bagi perguruan tamansiswa Padang untuk bersosialisasi kepada publik tentang apa apa keberhasilan yang telah dicapai selama ini. 

"Masyarakat Sumbar mesti tahu keberadaan Tamansiswa di Sumbar telah memberikan peningkatan sumberdaya manusia Sumbar dalam berbagai aktifitas kegiatan pembangunan daerah, baik di perkantoran maupun dilapangan sektor ekonomi, pertanian, hukum dan lain-lain," ujarnya. 
Ia juga mengatakan untuk kesuksesan acara peringatan 100 tahun Tamansiswa, panitia, yayasan dan akademika mesti menjeput bola menangkap aspirasi yang berkembang ditengah-tengah masyarakat dan juga aspirasi para alumni. 

"Bukan sebaliknya malah menunggu kreatifitas para alumni semata. Para alumni sesungguhnya potensi positif sebagai mitra menguatkan dukungan penyelenggaraan akademika kampus dalam meraih simpatik publik," seru bang Al panggilan akrabnya. 

Selain itu ia juga mengajak yang hadir dan para alumni lainnya untuk bersama-sama mendoakan kesembuhan Ketua Alumni Unitas Edi Candra,SH yang saat ini masih terbaring sakit. Semoga segera sembuh seperti sedia kala.. Aamiin.!. 

Dan dalam kesempatan itu juga bang Al menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja sewaktu menjabat ketua alumni dan seharian hingga saat ini. 

"Maafkan ambo kawan-kawan, adik-adik atas kesalahan dalam berlaku dan bertindak yang mungkin bagi kami tidak merasa demikian akan tetapi, mana tahu ada terbersit rasa kesal, amarah secara pribadi. Diusia yang senja ini mana tahu Allah lebih menjeput ambo nantinya," ucapnya terbata-bata haru berharap. (zs)
 
Top