PARIAMAN.Lintas Media News.
Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno melakukan peninjauan Stadion Utama Sumbar dalam rangka melihat kesiapan pembukaan Musabaqah Tilawatil Qur'an (MTQ) Nasional ke XXVIII Tahun 2020, di Sikabu, Kabupaten Padang Pariaman. Jum'at (31/7/2020).

"Kita akan terus mengejar penyelesaian pembangunan Main Studion Utama Sumbar di atas tanah seluas 38 hektare yang ditargetkan selesai akhir Oktobet 2020 untuk acara pembukaan MTQ Nasional yang Insha Allah akan digelar pada tanggal 12 - 21 November 2020 diikuti 34 provinsi," ujar Irwan Prayitno disela-sela kuniungan. 

Ikut serta hadir  dalam peninjauan tersebut Sekdaprov Sumbar, Drs Alwis, Asisten Pemerintahan Devi Kurnia, Asisten Administrasi Umum Nasur Ahmad, Rektor UNP Prod. Dr. Ganefri,  para OPD lengkap Kadis PU, serta Bupati Padang Pariaman Ali Mukhni dan Instansi terkait lainnya.
Selain itu  Irwan Prayitno mengatakan juga akan memperbaiki akses jalan menuju ke Stadion ditargetkan akhir Oktober juga akan tuntas.

"Dan sesuai dengan anggaran uangnya sudah disiapkan, terkait masalah tanah juga sudah selesai semua, tinggal nantik
 pembangunan pengerasan jalan aspal dibulan September dan Oktober dibangun" Ungkap Irwan Prayitno.

Gubernur Sumbar sampaikan, pembukaan MTQN tribun timur insyaallah juga selesai, tinggal lagi untuk tribun barat tahun depan akan dianggarkan 100 miliyar. Lalu anggaran sekarang akan beres semua dalam perencanaan pembukaan MTQ Nasional.

"Untuk pemeliharaan dan perawatan Main Studion kita telah mulai bicarakan akan dilakukan pihak UNP oleh Fakultas Pendidikan Ilmu Keolahragaan, sehingga aktifitas keolahragaan dapat dillakukan secara bertahap. Tentu akltifias main studion nanti akan meningkatkan perekonomian didaerah ini," ungkap Irwan Prayitno. 
Irwan Prayitno menekankan kita bersama-sama mesti serius kerja untuk menyukseskan penyelenggaraan MTQ Nasional, dengan tekan sukses penyelenggaraan, sukses prestasi dan sukses pelayanan dalam tatanan normal baru, produktif dam aman covid 19. 

" Kita berharap dengan event nasional MTQ ini mampu membangkitkan perekonomian pasca penanganan covid 19 dan ikut memajukan pembangunan Sumatera Barat dengan filosofi Adat Bansandi Syarak, Syarak Basandi Kitabullah (ABS - SBK), ujarnya. 

Sementara ini pembangunan lapangan bola belum dapat dipakai dan dituntaskan. Apalagi menurutnya jika dipasang rumput, maka ia bisa rusak nantinya saat pembukaan MTQ karena adanya tarian masal.

“Begitu selesai MTQ baru bisa dikerjakan lapangan, nanti bisa tempat main bola, nanti bisa juga kita buat kompetisi disini," tukas Irwan.(rel)
 
Top