Padang Pariaman, Lintas Media News.com
Sekelompok Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) datang dan berorasi di halaman Kantor Bupati Padang Pariaman
Berangkat dari niat baik untuk penyambung lidah masyarakat ke tatanan Pemerintah Kabupaten Padang Pariaman, sebanyak 20 Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) datangi Kantor Bupati Padang Pariaman, pada Senin (20/01).
Kedatangan mereka di sambut oleh jajaran Kepolisian, Sekda di wakili oleh Kepala Dinas Kominfo Zahirman Kadar, Kadis Pendidikan Anuwar dan jajarannya, Kepala Dinas Badan Kepegawaian Daerah Maizar, Keban Keuangan Daerah Taslim Leter, Dinas Lingkungan Hidup serta Satuan Polisi Pamong Praja sebagai pengaman di Lintas instasi pemerintah daerah hadir saat itu
Dengan penuh semangat,kami datang tidak banyak, 1 (satu) orang mewakili 30 orang mahasiswa, deklarasi damai menyampaikan beberapa tuntutan terhadap Pemetintah Kabupaten Padang Pariaman, meteka menuntut pembayaran
- Tunjangan Penghasilan Pegawai (TPP)
Yang belun dibayarkan selama 5 bulan
belakangan.
- Penutupan Tambak Udang liar tampa
Izin
- Menuntut dan mengusut tuntas hasil
Temuan Keuangan PDAM oleh BPK.
Hal ini di sampaikan berkali-kali oleh Adul Gafur, pesuara dari HMI, ia menuntut hak masyarakat agar di bayarkan sesuai dengan ketentuannya,
menyuarakan adanya pemotongan tamsil (tambahan penghasilan) insentip para guru, dan penutupan tambak udang ilegal yang kian meresahkan masyarakat, sehingga memakan korban, baru-baru ini 2 orang bocah meninggal dunia,yang tenggelam areal tambak tersebut,
Mereka tidak menginginkan tambak tersebut menelan banyak korban, akibat ulah dan meraut keuntungan banyak, hal inipun berdampak pada nelayan kami susah untuk mendapatkan ikan di laut. penghaailan mwreja sangat terganggu dengan adanya tambak tersebut terangnya.
Orasi damai diterima oleh oleh jajaran Pemerintahan Kabupaten Padang Pariaman, Zahirman Kadar mengajak para demonstran untuk berdiskusi dengan jajaran pemerintahan terkait, tentu dengan aturannya, meminta para pendemo agar bisa tertip dan tidak adanya unsur aroganismenya, dan kepolisian menyarankan agar bisa menjaga situasi yang kondisif, hal ini di sanggupi oleh para pendenmo. Perjuangan mereka tidak sia-sia, apa yang diharapkan masyarakat menemui titik terang.
Para HMI dipersilakan memasuki ruangan rapat Sekretaris Daerah di Lantai 2 Kantor Bupati tersebut.
Diskusi berjalan dengan tertip dan alot saat itu, beberapa tuntutan mereka diurai satu persatu, permasalahan keuangan menyangkut TPP, akan di bayarkan bada bulan mendatang, tidak ada niat kami untuk tidak membayarkan uang tersebut, hanya uang tersebut lambat masuknya diakhir tahun, sehingga belum bisa di cairkan pada bulan ini,
Termasuk adanya pengurangan pengasilan guru, itu disebabkan tidak cukupnya anggaran di pemerintah daerah, maka kami melaksanakan hal tersebut terangnya Kaban DPKA.
Menyoali hasil temuan BPK tentang PT PDAM, Zahirman Kadar menjelaskan, bahwa hal ini sedang didalami olen Dinas Inspektorat, nanti kami akan beritahu hasil dalam satu minggu kedepan sesuai dengan tuntutan dan orasi para pendemo ungkap Zahirnan di pertenuan tersebut,
Maraknya tambak udang ilegal yang tidak mengantongi izin tersebut, kami pemerintah daerah tidak menutup mata, kami telah tertipkan tambak yang tidak punya izin tersebut, sehingga mereka banyak yang tidak beroperasi lagi, namun kewenangan izin tambak bukanlah kewenangan kami di Kabupaten, tetapi itu kewnangan pemerintah provinsi imbuhnya.
Rapat ditutup dengan rasa yang penuh keajraban, saling sama peduli antara pemerintah dengan HMI sore itu.
kadis Kominfo zahirman Kadar, dan Anwar Kadis Pendidikan, kepada media sore itu, beliau mengapresiasi kedatangan HMI dengan tertip dan damai,
Kita sangat suport niat baik mereka yang telah mengingatkan pemerintah daerah akan beberapa hal yang menjadi harapan masyarakat, hal tersebut menjadi masukan positif bagi kami di pemerintahan ungkapnya (R Arlen)
Padang, Lintasmedianews.com
Sidang putusan vonis terhadap terdakwa Bobi Putra Irawan yang dibacakan hakim pada Selasa (21/25) di Pengadilan Negri 1A Padang berjalan alot. Bobi yang didakwa melakukan penipuan akhirnya di vonis 2 tahun 4 bulan.
Sebelumnya Bobi dituntut jaksa penuntut umum dengan pidana penjara 3 tahun 4 bulan. Bobi dituntut karena terkait tindak pidana penipuan berdasarkan Pasal 378 KUHP.
Kasus itu berawal ketika Bobi melakukan penipuan terhadap saksi pelapor berinisial RP. Bobi meminta uang kepada RP dengan dalih untuk menyediakan material pada proyek yang dikerjakan RP.
Merasa percaya dengan Bobi, RP akhirnya mengirimkan uang dengan total Rp. 337 juta kepada Bobi. Uang tersebut dikirimkan dalam beberapa tahap melalui transfer.
Berjalannya waktu, material yang dijanjikan Bobi tak kunjung datang. Saat ditanya RP, Bobi selalu memberikan bermacam alasan.
Merasa ditipu dan dipermainkan Bobi, akhirnya RP melaporkan kasus penipuan yang dialaminya ke Polresta Padang. Tak lama setelah RP membuat laporan, Pihak Polresta Padang menangkap Bobi.
Setelah hakim ketua membacakan vonis, Hakim Ketua menanyakan kepada terdakwa Bobi Putra Irawan Apakah akan menerima keputusan tersebut atau akan melakukan banding?.
Setelah mendengar pertanyaan dari Hakim Ketua, terdakwa Bobi melakukan konsultasi dengan kuasa hukumnya. Sehingga dijawablah pertanyaan Hakim Ketua bahwa terdakwa akan mikir-mikir dulu. (Rel)
Lintasmedianews.com, Dharmasraya
Sutan Riska Tuanku Kerajaan, bersama jajaran Forkopimda setempat ikut berpatisipasi dalam kegiatan penanaman jagung 1 juta Hektare kerjasama Polri, Kementan RI, Gapki, Perhutani, Inhutani, Swasta dan Swadaya Petani, secara serentak pada hari ini, Selasa (21/01/2025) di seluruh Indonesia.
Kegiatan ini merupakan dunkungan terhadap program ketahanan pangan yang digagas oleh Presiden Republik Indonesia Prabowo Subianto. Acara dipusatkan di Nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya, turut dihadiri sejumlah kelompok tani di Kabupaten Dharmasraya.
Program penanaman jagung serentak di seluruh Indonesia ini bertujuan untuk meningkatkan produksi jagung dalam negeri, yang diharapkan dapat mengurangi ketergantungan pada impor jagung, serta memperkuat ketahanan pangan nasional.
Bupati Sutan Riska dalam sambutannya mengungkapkan bahwa kegiatan ini sangat penting bagi kemajuan daerah, khususnya untuk meningkatkan kesejahteraan petani di Kabupaten Dharmasraya.
“Kami sangat mendukung inisiatif Pemerintah Pusat dalam rangka mewujudkan ketahanan pangan yang lebih baik. Penanaman jagung ini bukan hanya untuk memenuhi kebutuhan pangan nasional, tetapi juga untuk memperkuat perekonomian daerah, meningkatkan pendapatan petani, dan menciptakan lapangan pekerjaan,” kata Sutan Riska.
Ketua Umum Apkasi itu menjelaskan, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya melalui Dinas Pertanian berkomitmen mendukung petani dalam meningkatkan produksi pangan daerah melalui kebijakan penyediaan benih dan bibit unggul, penyediaan alat-alat pertanian, serta akses terhadap pupuk yang lebih mudah.
Kemudian, Ia juga memerintahkan Kepala Dinas Pertanian agar memaksimalkan penyuluh di seluruh Kabupaten Dharmasraya untuk memastikan bahwa para petani dapat memperoleh hasil yang optimal dari setiap hektar yang mereka tanam.
“Meningkatnya produksi pangan daerah akan mendongkrak angka produksi nasional. Kalau setiap daerah melakukan hal yang sama, tentu ketahanan pangan yang dicita-citakan Pak Presiden Prabowo akan dapat kita wujudkan bersama,” lanjutnya
Petani lokal yang mengikuti kegiatan ini sangat antusias dengan program ini mengingat partisipasi masyarakat yang tinggi juga merupakan salah satu faktor pendukung terwujudnya ketahanan pangan nasional.
“Kegiatan ini juga mendukung tujuan jangka panjang untuk mewujudkan kemandirian pangan di tingkat nasional, seiring dengan upaya Pemerintah Indonesia dalam mengurangi impor pangan dan memperkuat sektor pertanian,” jelas Sutan Riska
Kegiatan dihadiri Kapolres Dharmasraya, AKBP Bagus Ikhwan, Kajari Dharmasraya, Ariana Juliastuty, Katua Pengadilan Agama Pulau Punjung, Iqbal Kadafi, Dandim 0310/SSD diwakili Danramil Pulau Punjung, Mayor Sarinto dan Camat Pulau Punjung, Yulius.(elda)
SOLOKKOTA Lintasmedianews.com
Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar memberikan motivasi dalam pertemuan Himpaudi Kota Solok Di Mushalla Babussalam, Tanjung Paku, Kota Solok, Senin (20/01/25).
Turut hadir, Ketua Himpaudi Kota Solok, Ny. Rida Syaiful, Ketua Bundo Kanduang Kota Solok, Sitta Novembra, Kepala Dinas Pendidikan Kota Solok diwakili Kabid PAUD dan PNF, Sri Puji Astuti, ratusan guru PAUD se-Kota Solok beserta undangan lainnya.
Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh guru PAUD Kota Solok yang dengan penuh keikhlasan, kesabaran dan semangat tinggi dalam memberikan ilmu kepada anak-anak kita. Insya Allah itu semua akan dibalas oleh Allah SWT.
Tidak semua orang mampu melakukan apa-apa yang ibuk semua kerjakan. Ini merupakan anugerah dari Allah SWT karena pasti memiliki Kasih sayang dalam memberikan pelajaran kepada anak-anak.
Harus kita akui, tugas ibuk semua sangat mulia. Ini sangat menentukan bagaimana generasi emas kita dapat terwujud dengan memberikan ilmu semenjak usia dini.
Penanaman karakter memang harus dimulai dari usia kecil. Kita lihat negara yang maju dan berhasil pasti telah sukses menanamkan pendidikan karakter semenjak usia dini, salah satu contohnya negara Jepang.
" Semoga keinginan kita menghasilkan generasi yang beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT. Badan sehat dengan pertumbuhan badan dan otak yang baik akan dapat bersama kita wujudkan," Harap wako.
Kita jangan hanya menginginkan banyaknya rezeki namun yang paling penting adalah berkahnya. Tidak perlu terlalu banyak asal berkah daripada banyak namun masalah juga banyak.
" Selamat bekerja, selamat berjuang. Insya Allah Pemerintah Kota Solok tidak akan berlepas tangan demi kesejahteraan ibuk semua. Semoga Iman Kuat, Badan Sehat, Ilmu Bertambah, Rezeki Berkah dan meninggal Husnul Khatimah," Tutup wako Zul Elfian Umar. (T/K)
Arosuka. Lintasmedianews.com
Sekretaris Daerah Kabupaten Solok Medison melakukan Inspeksi Mendadak (SIDAK) di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Arosuka pada Senin pagi (20/01/25).
Sidak ini merupakan wujud perhatian Pemerintah Daerah terhadap kualitas pelayanan publik, terutama pelayanan yang diberikan Rumah Sakit Umum Daerah Arosuka kepada masyarakat Kabupaten Solok.
Dalam sidak tersebut, Sekda Medison menyoroti berbagai aspek pelayanan, mulai dari pelayanan medis hingga infrastruktur publik yang tersedia di lingkungan rumah sakit, seperti ruang tunggu, tempat pendaftaran, hingga fasilitas toilet.
Sekda Medison menegaskan pentingnya menjaga kebersihan dan kenyamanan di setiap sudut rumah sakit, terutama toilet yang kerap menjadi fasilitas yang terabaikan.
“Seluruh jajaran RSUD harus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas pelayanan dan infrastruktur bagi masyarakat yang berkunjung atau berobat ke rumah sakit,” ujar Sekda.
Ia juga menambahkan, pemantauan kebersihan dan fasilitas umum perlu dilakukan secara rutin, bahkan direkomendasikan untuk diperiksa setidaknya setiap satu jam sekali oleh petugas yang bertanggung jawab.
Selain itu, Sekda Medison meminta kepada Direktur RSUD Arosuka untuk membenahi bangunan yang sudah dimakan usia. Ia juga meminta agar pelayanan kepada pasien lebih ditingkatkan untuk bisa memberikan rasa nyaman ketika berobat jalan maupun bagi masyarakat yang menjalani rawat inap.
Medison berharap, dengan adanya peningkatan pelayanan dan fasilitas yang memadai, masyarakat akan merasa lebih nyaman saat menjalani perawatan atau berkunjung ke RSUD. “Kenyamanan pasien dan pengunjung harus selalu menjadi prioritas utama kita, senyum saja sudah merupakan obat bagi pasien, maka berikanlah pelayanan yang sepenuh hati dan sebaik mungkin, sehingga masyarakat merasa nyaman ketika berobat ke rumah sakit,” tuturnya.
Di akhir pertemuan Sekda Medison mengimbau pihak RSUD Arosuka serta beberapa OPD terkait mengadakan pertemuan serta rapat dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan kesehatan termasuk membahas mengenai sarana dan prasarana penunjang pelayanan kesehatan di RSUD Arosuka.
Dalam Sidak ini, Sekda Medison didampingi oleh Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM sekaligus Plt Dirut RSUD Arosuka Musfir Yones Indra beserta jajaran RSUD Arosuka, Kepala Dinas Kesehatan Zulhendri, dan Kepala Dinas Kominfo Teta Midra.(Karta)
PADANG, LINTASMEDIANEWS.COM
Kesatuan Aksi Mahasiswa Muslim Indonesia (KAMMI) kota Padang beraudiensi dengan Ketua DPRD Kota Padang Muharlion, Selasa, 21 Januari 2024.
Rombongan KAMMI Kota Padang dipimpin oleh Adytia Muhammad Farhan (Ketum), didampingi oleh Neldi Saputra (Sekjend) dan Nuzrafil Ardan (Kaderisasi).
Pada kesempatan itu, Adytia Muhammad Farhan mengatakan, dirinya baru terpilih sebagai Ketua Umum KAMMI Kota Padang.
"Sebagai pengurus baru, kami mohon arahan dan suport dari ustad selaku Ketua DPRD Kota Padang," katanya.
Menanggapi itu, Ketua DPRD Kota Padang Muharlion mengajak KAMMI Kota Padang untuk berperan serta dalam pembangunan Kota Padang.
"Peran serta generasi muda dalam pembangunan Kota Padang sangat kita harapkan. Kita siap untuk mensuportnya," ujar Muharlion.
Dikatakan Muharlion, sebagai Ketua DPRD Kota Padang dirinya terbuka dengan organisasi yang mendukung dan siap berperan untuk kemajuan Ranah Bingkuang.
"Prinsipnya kita terbuka. Apalagi KAMMI adalah organisasi kemahasiswaan. Mereka adalah generasi masa depan, calon pemimpin bangsa," ujar Muharlion didampingi Wakil Ketua FWP Kota Padang Zamri Yahya, yang juga alumni KAMMI Komisariat UIN Imam Bonjol Padang.
Salah satu persoalan yang meresahkan warga Kota Padang saat ini, jelas Muharlion, adalah tawuran.
"Untuk itu, saya mengajak KAMMI Kota Padang berperan mewujudkan zero tawuran di Ranah Bingkuang, di Kota Padang, sebagaimana dicanangkan Kapolda Sumbar dan Kapolresta Kota Padang," tukuknya.
Muharlion menyarankan KAMMI Kota Padang mengambil peran tersebut. Untuk itu, KAMMI Kota Padang harus beraudiensi dengan Walikota Padang, Kapolresta Padang, Kesbangpol Kota Padang dan stakeholdel lainnya. (*)
PT Semen Padang, anak usaha SIG, menegaskan komitmennya dalam mendukung transisi energi baru terbarukan (EBT) melalui pemanfaatan Alternative Fuel & Raw Material (AFR). Langkah ini merupakan bagian dari strategi perusahaan untuk mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil sekaligus mendorong penggunaan energi ramah lingkungan.
“Pemanfaatan AFR mendukung prinsip EBT dengan mengurangi emisi dan ketergantungan pada bahan bakar fosil. Selain itu, ini juga menjadi solusi ramah lingkungan terhadap permasalahan limbah,” ujar Kepala Unit Komunikasi & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati. “Kami berkomitmen mendukung program pemerintah melalui energi terbarukan,” tambahnya.
Selama tahun 2024, PT Semen Padang berhasil memanfaatkan AFR sebanyak 29.674,05 ton, yang setara dengan 2,45% dari total kebutuhan bahan bakar utama. Capaian ini bahkan melampaui target perusahaan sebesar 2,14%. Penggunaan AFR memberikan manfaat ganda berupa pengurangan emisi karbon serta penghematan biaya produksi.
Nur Anita menambahkan, “Kami berharap kinerja AFR di tahun 2025 dapat meningkat dibandingkan tahun sebelumnya, sejalan dengan upaya perusahaan untuk terus berinovasi dalam penggunaan energi terbarukan.”
Selain aspek lingkungan, PT Semen Padang juga melihat peluang ekonomi dari penerapan AFR. Dengan mengadopsi bahan bakar alternatif seperti biomassa dan limbah, perusahaan tidak hanya mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil tetapi juga berkontribusi pada pengelolaan limbah industri yang lebih efektif.
Staf AFR PT Semen Padang, Musytaqim Nasra, menyoroti tantangan dalam implementasi AFR. Menurutnya, persaingan harga biomassa dan keterbatasan peralatan menjadi kendala utama. Namun, perusahaan tetap optimis untuk meningkatkan pemanfaatan AFR. “AFR telah terbukti memberikan kontribusi signifikan terhadap efisiensi operasional perusahaan sekaligus pelestarian lingkungan,” katanya.
Selama 2024, lanjut Musytaqim, PT Semen Padang menggunakan 16 jenis AFR untuk menggantikan batubara. Jenis-jenis AFR yang digunakan meliputi bahan bakar terbarukan seperti Spent Bleaching Earth (SBE) sebanyak 9.175,08 ton, sekam padi 1.740,49 ton, kayu kaliandra 19,83 ton, fiber sawit 3.230,76 ton, serbuk gergaji 938,46 ton, dan tongkol jagung 21,07 ton.
Selain itu, perusahaan juga memanfaatkan limbah seperti Sludge Oil, Glycerin Pitch, oli bekas, dan sampah yang dikumpulkan melalui program “Nabuang Sarok” berbasis aplikasi. "Program Nabuang Sarok ini menjadi salah satu inisiatif inovatif perusahaan untuk mendukung pengelolaan sampah masyarakat secara berkelanjutan," ujarnya.
Selain itu, beberapa AFR lain seperti oli bekas, residu filtrasi, dan Sludge Ipal juga digunakan oleh PT Semen Padang sebagai bagian dari upaya penggantian batubara. “Dengan pemanfaatan AFR, kami dapat mengurangi emisi CO2 secara signifikan, mendukung pengelolaan limbah, dan menciptakan efisiensi biaya produksi,” bebernya Musytaqim.
Musytaqim menegaskan bahwa dengan pemanfaatan AFR yang lebih luas, PT Semen Padang dapat terus mendukung keberlanjutan lingkungan sekaligus meningkatkan efisiensi operasional perusahaan.
"Komitmen ini menjadi bagian dari visi jangka panjang PT Semen Padang dalam menciptakan industri yang lebih ramah lingkungan dan berdaya saing tinggi, sejalan dengan tujuan pembangunan berkelanjutan (SDGs)," pungkas Musytaqim.(*)
Dumai, Lintasmedianews.com
PT Semen Padang bersama Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan (KSOP) Kelas I Dumai menandatangani perjanjian kerja sama terkait penggunaan perairan Terminal Khusus PT Semen Padang seluas 81.947 meter persegi dan berlokasi di Kelurahan Bangsal Aceh, Kecamatan Sungai Sembilan, Kota Dumai.
Penandatanganan perjanjian kerja sama berlangsung di Dumai, Senin (20/1/2025). Direktur Operasi PT Semen Padang, Pri Gustari Akbar, dan Kepala KSOP Kelas I Dumai, Capt. Diaz Saputra. Acara ini turut dihadiri sejumlah pejabat dari KSOP Kelas I Dumai dan staf pimpinan PT Semen Padang.
Pri Gustari Akbar mengatakan, kerja sama ini berdurasi selama lima tahun, mulai 18 April 2024 hingga 18 April 2029, dengan kemungkinan perpanjangan berdasarkan kesepakatan bersama. “Perjanjian kerjasama ini menjadi pedoman bagi kami di PT Semen Padang dan juga bagi KSOP Kelas I Dumai dalam pengelolaan perairan, baik untuk bangunan maupun kegiatan lainnya di atas dan/atau di bawah air di Terminal Khusus PT Semen Padang,” kata Pri Gustari usai penandatangan perjanjian kerja sama.
Ia juga menyampaikan terima kasih kepada KSOP Kelas I Dumai atas dukungannya terkait penggunaan peraran Terminal Khusus untuk operasional PT Semen Padang. “Ini perjanjian kerjasama strategis. Kami mengucapkan terima kasih kepada KSOP Kelas I Dumai. Semoga melalui perjanjian kerjasama ini, semakin memperkuat sinergi antara PT Semen Padang dan KSOP," kata Pri Gustari.
Sementara itu, Kepala KSOP Kelas I Dumai, Capt. Diaz Saputra, turut mengapresiasi kerjasama antara pihaknya dengan anak usaha SIG itu. Ia menegaskan bahwa pihaknya berkomitmen menjamin penggunaan perairan Terminal Khusus ini sesuai dengan izin yang dimiliki oleh PT Semen Padang.
“Terima kasih kepada PT Semen Padang atas kepercayaan dan sinergi yang terjalin. Melalui kerjasama ini, kami akan memastikan operasional perairan Terminal Khusus PT Semen Padang ini berjalan lancar sesuai aturan,” ungkap Diaz usai penandatangan perjanjian kerja sama.(*)