Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kayu tanam Kepulauan Meranti Kepulaun Mentawai Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sicincin Sijunjung Sikucua Silungkang Simpang empat SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Painan,Lintas Media News
PROGRAM Indonesia Pintar (PIP)  adalah program bantuan dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) berupa uang tunai, untuk perluasan akses, dan kesempatan belajar dari pemerintah untuk peserta didik yang berasal dari keluarga miskin atau rentan miskin.

Diketahui program ini disalurkan melalui dua jalur yakni, jalur regular yang diusulkan oleh Disdik Kab/Kota atau Provinsi, dan jalur pemangku kepentingan (termasuk aspirasi anggota Komisi X DPR RI sebagai mitra kerja Kementerian Pendidikan). Untuk jalur reguler menyasar siswa pemengang kartu PKH, sedangkan.jalur aspirasi itu menyasar peserta didik diluar PKH, termasuk peserta didik PKH yang belum tercover di jalur regular, ungkap Lisda Hendrajoni kepada media ini menyikapi kisruh penyaluran PIP di Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat, pasca diterbitkannya Surat Edaran (SE) tentang PIP di daerah tersebut oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat.

Penerima beasiswa tersebut merupakan masyarakat pra sejahtera yang belum tersentuh program keluarga Harapan (PKH) maupun yang belum pernah mendapatkan Kartu Indonesia Pintar (KIP) ataupun PIP regular dari pendataan melalui Dinas Pendidikan

"Mamang, tiga tahun terakhir ini kita tidak pernah dapat. Begitupun tahun-tahun sebelumnya juga tidak pernah dapat. Karena orang Pesisir Selatan yang menjadi Anggota DPR RI di Komisi X baru saya", ujar Lisda Hendrajoni.

Dijelaskannya lagi, Anggota DPR RI yang ada di Komisi X telah diberi mandat oleh Kemendikbudristek untuk dapat melakukan penyerapan PIP ini, dan masing-masing anggota (untuk seluruh provinsi di Indonesia) diberikan quota 48.000.

"Jadi tidak benar adanya jika usulan anggota DPR RI dari Komisi X, adalah usulan akal-akalan alias tidak resmi dari Kemendikbudristek. Karena hal dapat dibuktikan dengan adanya surat pemberitahuan resmi untuk anggota Komisi X dan SK yang bisa diakses langsung", tegas Lisda.

Untuk Sumatera Barat, kata Lisda lagi baru menghabiskan separuh total quota yang diberikan yaitu 15.000-an siswa yang telah diusulkan untuk menerima PIP Tahap I Pessel 8790, Tanah Datar 303, Sijunjung 714, Mentawai 1.325, Solok Selatan 202, Darmasraya 711, Padang 1.141, Padang Panjang 905, Sawah Lunto 275 Kota Solok 214. Dan Dapil 2 sebanyak 446.

"Dan masih ada sisa quota yang bisa kita usulkan untuk Tahap 2. Pengusulan dilakukan melalui aplikasi yang diluncurkan oleh Kemendikbud yaitu SiPintar. Dan kepada masing-masing pihak (pihak regular maupun pihak pemangku kepentingan komisi X) diberi akses penuh oleh Kemendikbud dengan jangka waktu tertentu untuk mengusulkan calon penerima", jelasnya.

Jadi, Ini bukan masalah politik, melainkan bagaimana PIP tersebut dapat diserap oleh masyarakat yang membutuhkan di Kabupaten Pesisir Selatan khususnya, dan Sumbar umumnya, pungkas Lisda.

Disisi lain (seperti dikutip dari antara) Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pesisir Selatan Salim Muhaimin menegaskan, SE tentang PIP ini adalah untuk menjawab klaim sekelompok orang yang mengaku mengurus bantuan tersebut. 

"Tidak demikian adanya. PIP itu ada sistem dan alurnya. Karena itu kami terbitkan SE agar tidak ada politisasi dan klaim sepihak," tegasnya di Painan.

Ia juga menegaskan hingga kini pihaknya belum menerima surat resmi dari pihak Kemendikbudristek maupun Kementerian Sosial terkait adanya penambahan kuota PIP untuk Pesisir Selatan.

Informasi penambahan yang beredar baru hanya sebatas klaim dari pihak tertentu, namun tidak disertai dengan surat resmi dan besaran jumlah kuota yang ditambah untuk tahun ini.

Ira Yusfi, dari Mitrakom Kemendikbud Komisi X DPR RI mengatakan, SE yang diterbitkan oleh Kepala Dinas Pendidikan Pesisir Selatan, terkait klarifikasi bantuan PIP, akan berdampak kepada aktivasi 440 siswa di daerah tersebut. Karena 440 siswa tersebut terancam batal menerima PIP lantaran sekolah dari para siswa tersebut, enggan mengaktivasi rekening PIP milik siswanya.

“Berdasarkan SK Kementerian, batas waktu aktivasi adalah 30 Juni 2023, ternyata ada data siswa kelas berjalan di Pesisir Selatan, yang belum diaktivasi sebanyak 440 siswa oleh pihak sekolah. Saat kami klarifikasi, pihak sekolah menyebut mendapatkan surat edaran dari Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Pesisir Selatan,” ungkap Ira Yusfi lagi.

Dijelaskannya, data sebanyak 440 tersebut saat ini sedang di proses kembali, agar dapat disetujui karena adanya miss komunikasi Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Pessir Selatan terkait klarifikasi dana PIP sehingga pihak sekolah menjadi ragu.

“Untuk menindak lanjuti hal ini, Senin (26/6/23) perwakilan kami sudah langsung bertemu dengan Kepala Dinas Pendidikan Pesisir Selatan, untuk segera melakukan aktivasi, berhubung memasuki masa libur dan cuti bersama lebaran Idul Adha, dan disepakati akan segera ditindak lanjuti. Kita juga meminta Kemendikbud untuk memperpanjang masa aktivasi lantaran adanya libur Lebaran dan curi bersama ini,” jelasnya.

Sementara itu, Anggota DPRD Pesisir Selatan, Asril Dt. Putih menyebut Kadis Pendidikan Pessel tidak mengerti dengan PIP dan tidak faham dengan sistem pemangku kepentingan.

“Di zaman serba canggih ini, seorang Kepala Dinas berkilah tidak tahu SK Menteri, itu rasanya sangatlah aneh. Bagaimana Pessel Bisa maju jika pejabat yang mengatur sistem pendidikannya saja tak paham sistem kerja pemangku kepentingan Komisi X DPR RI", sampai Asril melalui Chat WA nya.

Ia menambahkan dalam surat yang dikeluarkan oleh Kapuslap Kemendikbud tersebut jelas, bahwa SK yang diterbitkan adalah usulan Pemangku Kepentingan Anggota Komisi X DPR RI.

“SE Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan tersebut terkesan tidak menghargai perjuangan dari Anggota DPR RI kita di Pusat. Harusnya Kadis berterima kasih, bukan malah mempersulit,” pungakasnya.(*)

Padang,Lintas Media News
Komandan Lanud Sutan Sjharir Kolonel Nav Saeful Rakhmat beserta keluarga dan warga masyarakat sekitar melaksanakan sholat Idul Adha 1444 H/2023 M berjamaah bertempat di Apron Disops Lanud Sutan Sjahrir, Padang. Kamis, (29/6/2023).

Danlanud Sut dalam sambutannya mengatakan Idul Qurban merupakan refleksi peristiwa penting dalam perjalanan hidup Nabi Ibrahim AS yang rela berkorban demi kepatuhannnya kepada  Allah SWT Sang Maha Pencipta. Nabi Ibrahim AS sampai rela mengorbankan puteranya Nabi Ismail AS yang sangat disayanginya.   Perintah wahyu yang diterima melalui mimpi yang berturut-turut sampai tiga kali  itu sungguh sangat berat. Namun dengan keteguhan iman dan taqwa yang dimiliki perintah itu tetap dijalankan.

Tidak lupa Danlanud menghaturkan ucapan terimakasih kepada Buya Amri Amir, L.c., M.H. yang berkenan hadir untuk menjadi Imam sekaligus khatib pada solat Idul Adha 1444 H berjamaah ini. 
Lebih lanjut Danlanud Menyampaikan, "kepada panitia dan semua pihak yang telah membantu sehingga kegiatan ibadah ini bisa terlaksana dengan baik, saya juga ucapkan terimakasih. Semoga saudara-saudara dapat melaksanakan sholat Idul Adha ini dengan khusyuk dan khidmat, sehingga  benar-benar dapat menjadi orang yang bertaqwa." Ujarnya Danlanud.

Adapun khotbah yang disampaikan Buya Amri Amir, L.c. M.H., adalah tentang hukum menjual daging qurban, ataupun kulit dari hewan yang telah diqurbankan. Makna dari qurban itu sendiri merupakan persembahan untuk Allah SWT. Sehingga tidak pantas jika pihak yang telah niat berqurban mencari keuntungan dari hewan yang sudah dipersembahkan tersebut. Rosulullahshallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Barang siapa yang menjual kulit hewan qurbannya maka qurbannya tidak diterima.” maka jelaslah hukumnya jika seseorang yang sudah berkurban tidak boleh menjual daging hingga kulit dari hewan yang telah dikurbankan.

Usai pelaksanaan Salat Id, personel Lanud SUT melaksanakan penyembelihan hewan qurban di Lanud Sutan Sjahrir. Sebanyak 4 ekor sapi dan 9 ekor Kambing yang akan diqurbankan. Antusias para warga pun sangat tinggi untuk menyaksikan proses penyembelihan hewan qurban tersebut.(rel)

Padang,Lintas Media News
Pengurus PWI Sumbar tahun ini akan melakukan pemotongan empat ekor sapi qurban. Pemotongan dilaksanakan di halaman kantor PWI Sumbar Jl.Bagindo Azis Khan No.8 A Padang., Jumat (29/6)

Ke-empat sapi qurban yang akan dipotong berasal dari Kapolda Sumbar, Direktur Utama Bank Nagari ( BPD) dan PT Semen Padang. Satu ekor  dari Pengurus PWI dan IKWI Sumbar.

Menurut Ketua PWI Sumbar Dr Basril Basyar,  pemotongan hewan qurban selalu dilaksanakan setiap tahun pada hari raya Idul Adha.

Pemotongan hewan qurban adalah bentuk ketaatan pengurus dan para anggota PWI seperti yang diajarkan dalam agama Islam. Seperti kita ketahui bahwa ajaran berqurban telah dicontohkan nabi Ibrahim ketika tiba perintah Allah SWT untuk menyembelih anaknya sebagai bentuk kepatuhan terhadap Allah SWT.

Semangat berqurban sebenarnya adalah bentuk kepedulian umat Islam terhadap sesama umat dan saudara yang  kurang mampu. Disisi lain keikhlasan berqurban juga membuang sifat ego dan mau menang sendiri.

Pemotongan hewan qurban akan disaksikan Walikota Padang Hendri Septa, Dirut Bank Nagari Muhammad Irsyad dan Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Dwi Sulistyawan.

Daging qurban akan dibagikan kepada anggota PWI Sumbar dan masyarakat sekeliling yang membutuhkannya. Beberapa warga RT dan RW yang berada di lingkungan kantor PWI Sumbar. Mereka akan menerima daging qurban ini. (*)

MERANTI,aLintas Media News
Polres Kepulauan Meranti Polda Riau, Kamis (29/6/2023) pagi, menurunkan ratusan personel untuk mengamankan jalannya pelaksanaan salat Idul Adha 1444 Hijriyah.

Pelaksanaan pengamanan salat Idul Adha tahun ini dipimpin Kabag Ops Polres Kepulauan Meranti Kompol Yudi Setiawan SH MH.

"Pengamanan ini kita lakukan untuk menjaga situasi kamtibmas. Sehingga, masyarakat yang melaksanakan ibadah salat Idul Adha tahun ini merasa aman dan nyaman," ungkap Kapolres Kepulauan Meranti AKBP Andi Yul LTG SH SIk MH.

Tidak hanya itu, sebutnya, pengamanan salat Idul Adha juga dilaksanakan oleh Polsek jajarannya di wilayah hukumnya masing-masing.

"Jadi, seluruh Polsek juga melakukan pengamanan. Tentunya ini sebagai salah satu bentuk kehadiran Polri untuk memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat, seperti pada pelaksanaan salat Ied Adha di tahun ini," tuturnya.

Adapun pengamanan pelaksanaan salat Idul Adha 1444 Hijriyah tahun 2023 oleh Polres berlangsung di halaman kantor Bupati, 31masjid dan 1 mushola yang tersebar di kabupaten Kepulauan Meranti.

Rinciannya, untuk wilayah hukum Polsek Tebingtinggi di halaman kantor Bupati, masjid Babussalam, masjid Al Muawanah, masjid Babul Khoir, masjid Darul Ulum, masjid An Nur, masjid Al Falah, masjid al Muhajirin, masjid Taufik, masjid Al Muttaqin, masjid Al Hasanah, masjid Al Khautsar, masjid Mujahidin, masjid Muhtadin, masjid Ar Rahmah, masjid Tanwirul Muttaqin, masjid Al Istiqomah, masjid Al Munawaroh dan masjid Sabilu Najah Kecamatan Tebingtinggi.

Selanjutnya masjid Al Mujtahid, 
Desa Sungai Tohor, masjid Nurul Aman Desa Nipah Sendanu dan masjid Nuruddin, Kecamatan Tebingtinggi Timur.

Untuk wilayah hukum Polsek Tebingtinggi Barat, pengamanan berlangsung di masjid Al Muttaqin Desa Alai Selatan dan masjid Ar Rahman Desa Alai.

Wilayah hukum Polsek Rangsang di masjid Al Muttaqin Desa Tanjung Medang dan Polsek Rangsang Barat di masjid Al Huda Desa Bantar, masjid Jami’arruhama Desa Permai, masjid Sabilall Muhtadin serta musholla Al Falah Desa Bantar.

Sedangkan wilayah hukum Polsek Merbau, para personel disiagakan di masjid Baitunnaim dan masjid Al Ikhlas Kelurahan Teluk Belitung, masjid Al Huda Desa Kudap serta masjid Ashobirin Desa Bandul Kecamatan Tasik Putripuyu.(Nina/rls).

MERANTI,Lintas Media News
Ribuan masyarakat Kota Selatpanjang Kabupaten Kepulauan Meranti mengikuti dan menyaksikan lomba pawai takbir Hari Raya Idul Adha 1444 H, Rabu (28/6/2023).

Pelaksana tugas (Plt) Bupati AKBP (Purn) H. Asmar yang melepas peserta lomba di Jalan Merdeka Selatpanjang mengatakan kegiatan tersebut merupakan upaya pemerintah kabupaten untuk memeriahkan dan mensyiarkan agama islam. Ia berharap momen tersenut mampu memupuk dan meningkatkan ukhuah islamiah di Kepulauan Meranti. 

"Saya merasa bangga dan bersyukur atas kekompakan dan kebersamaan kita pada malam ini. Semoga semangat ini bisa diaplikasikan dalam membangun Meranti ke depan," katanya.

Asmar juga menyampaikan terima kasih dan mengapresiasi seluruh pihak yang telah turut dalam menyukseskan kegiatan rutin setiap tahunnya itu.

"Agar pawai takbir ini berlangsung lancar, saya minta agar kita semua menjaga keamanan dan ketertiban," ajaknya.

Turut hadir dalam kegiatan itu, unsur Forkopimda Kepulauan Meranti, anggota DPRD, para staf ahli, asisten, kepala OPD, Camat Tebingtinggi, tokoh agama dan tokoh masyarakat serta undangan lainnya. 

Adapun peserta yang berhasil memenangkan perlombaan itu, yakni untuk Kategori Dewasa, juara l Masjid Arrahmah, juara ll Masjid Nurul Iman dan juara lll Masjid Al Kausar. Sedangkan untuk Kategori Remaja, juara I dari MAN 1, juara ll SMAN 2, juara lll MTs Al Hikmah dan Harapan I dari Gerakan Pramuka Kepulauan Meranti. (Nina/rls).


Koto Baru Lintasmedianews.com - Bupati Solok  Epyardi Asda laksanakan Sholat Idul Adha Rabu (28/6-2023) 1444 H, di Masjid Agung Darussalam Islamic Center Koto Baru

Pada Sholat Idul Adha tersebut juga diikuti oleh Anggota DPR RI Komisi V Athari Gauthi Ardi , Unsur Forkopimda, Ketua TP PKK Kabupaten Solok Ny. Hj. Emiko Epyardi Asda, SP , Sekda Kabupaten Solok Medison, S. Sos, M. Si , Para Staf Ahli, Para Asisten, dan Kepala Perangkat Daerah Lingkup Pemerintah Kabupaten Solok, Camat dan Wali Nagari se Kabupaten Solok, masyarakat dan Pencermah DR. Zulfam, MA


Bupati Solok Capt. H. Epyardi Asda, Dt. Sutan Majo Lelo, M. Mar , dalam kata sambutannya mengucapkan Alhamdulillah pada hari ini kita dapat bersama sama melaksanakan Sholat Idul Adha di Masjid Agung Darussalam ini.
Dan Saya selaku Kepala Daerah bersama Solok Super Tim mengucapkan Minal Aidin Wal Faizin Mohon Maaf Lahir dan Batin
Dijelaskannya Sholat Id saat ini ada yang melaksanakan hari ini dan ada juga yang melaksanakan esok hari, namun jangan jadikan ini sebagai penyebab perpecahan di antara kita. Mari ini kita sikapi dengan berlapang dada, karena perbedaan itu adalah sebuah rahmat yang memperkuat rasa Ukhuwah Islamiyah kita kepada Allah SWT.
Saya senang karena masyarakat Kabupaten Solok ini merupakan masyarakat yang madani karena dapat menerima perbedaan,. Dan saya
berharap dengan kebersamaan ini kita jadikan Kabupaten Solok ini menjadi daerah yang terbaik, tutur nya.


DR. Zulfam, MA , dalam ceramahnya mengatakan Idul Adha merupakan ibadah sembelihan hewan kurban yang kita laksanakan sebagai bentuk wujud rasa syukur kita kepada Allah yang telah memberikan nikmat yang banyak kepada kita, yang diawali dengan salat dua rakaat yang telah kita kerjakan barusan ini.
Oleh karena itu kalau pada saat kita tidak mampu untuk berkurban, maka setelah ini kita mulai meniatkan dan membulatkan tekat kita untuk melaksanakan kurban di tahun besok. Kita harus bisa menargetkan bahwa tahun depan juga bisa untuk berkurban.
Kalau tidak bisa kita lakukan secara tunai, maka dapat kita lakukan dengan cara membayarnya secara berangsur-angsur, sebab ini merupakan ibadah yang paling dicintai Allah. Di hari kiamat nanti Allah syafaat bagi mereka yang berkurban, ujar DR. Zulfa, MA.

Usai melaksanakan ibadah Sholat Idul Adha dilanjutkan dengan Penyembelihan Hewan Kurban dengan jumlah 37 ekor sapi, dalam hal ini Bupati Solok menyumbangkan seekor sapi kurban ke Masjid Agumg Darussalam yang berjenis Simental dengan berat kurang lebih 850 Kg. ((karta)


Solok Lintasmedianews.com - Menyambut Hari Raya Idul Adha, Bupati Solok Epyardi Asda berkurban sapi seberat 850 kilogram untuk masyarakat kurang mampu di Kabupaten Solok.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Kennedy Hamzah menyebutkan, adapun sapi terbesar yang menjadi hewan kurban Kabupaten Solok tahun ini adalah sapi dengan jenis Simental dengan bobot 850 kilogram milik Bupati Solok, Epyardi Asda.

“Sapi kurban terberat di Kabupaten Solok jenis Simental. Bobotnya 850 kilogram, dan berumur 3 tahun satu bulan,” kata Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Kennedy Hamzah,Senin (26/6).

Ia menambahkan, sapi tersebut sudah divaksin dan bebeas PMK dan akan disembelih di Islamic Center Koto Baru.“Nanti disembelihnya di Islamic Center Koto Baru saat hari raya. Dan sapinya sendiri berasal dari Sirukam,” ucapnya.

Disamping itu, Dinas Pertanian Kabupaten Sendiri akan melakukan pemeriksaan antemortem dan posmortem pada hewan kurban.

“Kami menurunkan empat Puskeswan Kabupaten Solok. Antemortem untuk pemeriksaan awal dan posmortem untuk pemeriksaan pasca disembelih,” tambahnya.

“Dan nati saat pemotongan kami akan melakukan posmortem, seperti memeriksa daging, jeroa. Kalau ditemukan hal-hal yang ada penyakit seperti cacing hati ada kerusakan pada organnya akan di buang dan di musnahkan,” tutupnya.

Salah satu pedagang sapi di Pasar Ternak Muaro paneh, Kabupaten Solok, Rustam (63) mengatakan, kebanyakan panitia kurban akan membeli sapi dengan bobot 400 kg.

“Kebanyakan beli yang bobotnya 400 kg, baik itu panitia masjid maupun perorangan,” katanya saat hari pekan Pasar Ternak Muaro Paneh pada Senin(karta)

Solok Lintasmedianews.com - Pemerintah Kabupaten Solok secara resmi menjadwalkan pelaksanakan salat Idul Adha 1444 Hijriah pada Rabu (28/6/2023). Hal itu sesuai pada edaran Bupati Solok terkait pelaksanaan salat Idul Adha 1444 Hijriah.

Dalam surat edaran bernomor : 450/132/Kesra-2023 itu, Bupati Solok mengajak seluruh pimpinan OPD, Camat hingga wali nagari untuk melaksanakan Salat Idul Adha pada Rabu 28 Juni 2023.

“Dengan demikian, pelaksanaan Salat Idul Adha 1444 H jatuh pada Rabu 28 Juni 2023,”kata Bupati Solok, H. Epyardi Asda.

Pemerintah Kabupaten Solok memusatkan pelaksanaan Salat Idul Adha di Masjid Darussalam, Islamic Center Kotobaru. Pelaksanaan salat dijadwalkan mulai dari pukul 07.00 Wib.

Bertindak sebagai khatib Idul Adha, Sekretaris Umum Majlis Ulama Indonesia (MUI) Sumatra Barat, Dr. Zulfan, MA. Usai pelaksanaan salat Idul Adha, akan dilanjutkan dengan pemotongan hewan kurban di lapangan depan Islamic Center.

Selain di Masjid Darussalam, pelaksanaan Salat Idul Adha juga akan dilangsungkan di berbagai masjid dan musala di Kabupaten Solok, termasuk masjid dan musala Muhammadiyah yang telah lebih awal menetapkan jadwal Idul Adha.

Bupati Solok juga mengajak semua komponen untuk saling menghargai perbedaan dalam pelaksanaan Idul Adha 1444 Hijriah. Masyarakat dihimbau menghindari perdebatan dan menjalankan sesuai keyakinan masing-masing.

Seperti diketahui, terdapat perbedaan dalam jadwal pelaksanaan Idul Adha 1444 Hijriah. Muhammadiyah menetapkan pada Rabu 28 Juni 2023, sementara Kemenag menetapkan hari raya pada Kamis 29 Juni 2023.

Terkait perbedaan pelaksanaan Salat Idul Adha dengan Mekkah dan Muhammadiyah, Bupati Solok meminta masyarakat tidak mempermasalahkan hal tersebut. Menurutnya, masyarakat bisa memilih waktu pelaksanaan Salat Idul Adha.

Lebih lanjut, terkait kurban, Epyardi Asda meminta dinas terkait untuk mengawal pelaksanaan ibadah kurban. Terutama terkait pengawasan kesehatan hewan kurban yang akan dipotong harus dipastikan kondisi kesehatannya, terhindar dari penyakit yang membahayakan.

“Saya minta Dinas yerkait untuk memaksimalkan Tupoksi tim yang telah dibentuk dalam melakukan pengecekan kondisi hewan kurban, seperti pengawasan baik sebelum pemotongan, maupun pemeriksaan pasca pemotongan hewan kurban, harus dipastikan daging kurban aman dikonsumsi masyarakat,” tukasnya.

Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Solok, Kennedy Hamzah, mengatakan, dalam pengawasan terhadap hewan kurban, Pemkab Solok juga telah membentuk satuan tugas untuk mengawasi kesehatan dan kelayakan hewan kurban.

“Tim sudah melakukan pendataan dan pemeriksaan terhadap ternak yang masuk ke Kabupaten Solok, sampai saat ini kita masih melakukan pengecekan terhadap ternak kurban, dan terus melakukan sosialisasi, dan dalam beberapa hari ini mita menyasar sosialisasi terhadap panitia kurban,” jelasnya.

Dijelaskannya, tahun 2023 kebutuhan hewan kurban di Kabupaten Solok sendiri, mencapai 3.380 ekor. Adapun rinciannya antara lain sapi jantan sebanyak 2.224, betina 739. Kambing dengan jumlah 339 ekor jantan dan 34 betina. Sedangkan kerbau jantan sebanyak 44 ekor.

Angka kebutuhan hewan kurban pada tahun 2022 turun dari tahun 2021, yaitu sebanyak 3.477 ekor, dengan rincian sapi jantan sebanyak 2.655, betina 645. Kambing jantan 442, betina 10 ekor dan kerbau 10 ekor.

“Peningkatan memang tidak terlalu signifikan, trend nya tidak terlalu meningkat. Karena sebagian hewan kurban sudah didatangkan kemaren semenjak sebelum bulan puasa, dan sampai sekarang masih ada,” ujarnya.(karta)


MERANTI,Lintas Media News
Pelaksana tugas (Plt) Bupati Kepulauan Meranti H. Asmar diwakili Plt Camat Rangsang Pesisir Syafrizal Ahmadi melantik Penjabat (Pj) Kepala Desa Bungur Kecamatan Rangsang Pesisir, Dedi, Selasa (27/6/2023).

Dalam kegiatan yang dipusatkan di Panggung Kesenian Desa Bungur itu, Syafrizal mengucapkan selamat kepada Pj. Kepala Desa yang baru dilantik tersebut. Ia berpesan agar menjalankan amanah yang telah dipercayakan dengan sebaik-baiknya.

"Saya ingin mengajak kita semua, marilah sama-sama kita jalankan amanah ini dengan optimisme, semangat, dan rasa percaya diri, untuk berkarya lebih baik lagi dalam rangka mewujudkan Meranti yang maju, cerdas dan bermartabat," ajaknya.

Meski berstatus sebagai Penjabat, tugas dan wewenang tetap sama dengan kepala desa yang dipilih langsung oleh masyarakat. Bahkan ia menilai Pj. Kades Bungur yang dilantik tersebut ada nilai lebih karena berstatus sebagai Aparatur Sipil Negara (ASN).

"Jalin komunikasi seluas-luasnya dengan seluruh komponen di desa. Dan yang paling penting pahami betul-betul kondisi sosial masyarakat di tempat saudara bertugas," ujarnya.

Pj. Kades Bungur tersebut merupakan ASN yang bertugas sebagai Kepala Seksi Pengembangan Sosial Budaya di Kantor Camat Rangsang Pesisir.

Sebagaimana diketahui Kepala Desa Bungur sebelumnya dijabat oleh Abdul Wahid. Beliau meninggal dunia saat masa jabatan masih berlangsung. 

Hadir dalam pelantikan tersebut, Kepala Bidang Pemerintahan Desa (PMD) Dani Suhanda, unsur Upika Kecamatan Rangsang Pesisir, KUA Kecamatan Rangsang Pesisir, Kepala Desa se-Kecamatan Rangsang Pesisir, forum BPD, perangkat desa dan undangan lainnya. (Michael/rls).

Lintasmedia news.com, Dharmasraya Nagari Sungai Duo, Kecamatan Sitiung, Kabupaten Dharmasraya, berhasil keluar sebagai pemenang pertama lomba nagari Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2023.

Untuk menjadi juara satu, Sungai Duo memperoleh nilai 85,41. Sedangkan posisi kedua, Nagari Simpang Alahan Mati, Kabupaten Pasaman dengan jumlah nilai 83,47. Sementara di posisi ketiga, Desa Lunto Timur, Kota Sawahlunto dengan mengumpulkan nilai 79,98.

Menanggapi keluarnya Nagari Sungai Duo sebagai nagari terbaik, Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, mengucapkan rasa syukur dan kebanggaannya. Pasalnya, sejak berdiri tahun 2004 baru kali ini nagari di Kabupaten Dharmasraya berhasil menjadi pemenang pertama lomba nagari tingkat provinsi.

“Alhamdulillah, Puji Syukur kepada Allah SWT. Karena nagari kita berhasil menjadi yang terbaik di Sumatera Barat. Ini merupakan bukti dari pembinaan tiada henti yang kita lakukan bersama Pemkab Dharmasraya telah berhasil,” terangnya, dihubungi Selasa (27/06/2023)

Dikatakan Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu, keberhasilan Sungai Duo menjadi nagari terbaik di Sumatera Barat, merupakan buah kerja keras semua pihak, terutama dari Walinagari Ali Amran berserta perangkat, lembaga-lembaga nagari dan warga masyarakat setempat.

“Kepada pak wali beserta perangkat, lembaga-lembaga nagari dan masyarakat Nagari Sungai Duo, terimakasih telah memberi kebanggaan kepada Dharmasraya,” ungkapnya dengan senyum.

Dengan terpilihnya Sungai Duo sebagai nagari terbaik di Sumatera Barat, berarti berhak mewakili provinsi ke tingkat nasional, Sutan Riska berpesan agar Sungai Duo mempersiapkan diri dengan lebih baik lagi.

“Saya selaku bupati bersama seluruh perangkat daerah siap mendukung langkah Nagari Sungai Duo untuk melaju lebih jauh di tingkat nasional nantinya,” tutup Sutan Riska.

Senada dengan Sutan Riska, Walinagari Sungai Duo, Ali Amran juga mengungkapkan rasa syukurnya atas keberhasilan Sungai Duo menjadi nagari nomor wahid di Sumbar.

Selain itu, Ia tak lupa ia juga megucapkan terimakasih atas dukungan semua pihak, sehingga dapat menjalankan pemerintahan Sungai Duo dan mendapatkan pengakuan dari pemerintah Provinsi.

“Terima kasih kami ucapkan kepada semua pihak, terutama kepada Bapak Bupati Sutan Riska bersama seluruh elemen Pemkab Dharmasraya, yang telah memberikan pembinaan dan menjalankan program di Nagari Sungai Duo dalam rangka mendukung jalannya pemerintahan nagari,” tukasnya.

Selain lomba nagari, Pemprov Sumbar juga melaksanakan lomba kelurahan. Keluar sebagai juara satu Kelurahan Balai Jaring Kota Payakumbuh, juara dua Kelurahan Aur Tajungkang Tangah Sawah Kota Bukittinggi dan juara tiga Kelurahan Sigando Kota Padang Panjang(elda)

PADANG,Lintas Media News
Seperti tahun-tahun sebelumnya, PT Semen Padang kembali menyalurkan bantuan hewan kurban untuk masjid dan musala yang ada di Kota Padang khususnya disekitar perusahaan, kali ini, sebanyak 31 ekor sapi dan 4 ekor kambing disalurkan PT Semen Padang untuk disembelih pada Hari Raya Idul Adha 1444 H. 

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, Iskandar Zulkarnain Lubis mengatakan, selain di Kota Padang, hewan kurban itu juga diserahkan kepada stakeholder serta masyarakat di perwakilan PT Semen Padang, yaitu di Aceh, Dumai, Lampung, dan Bengkulu. 

"Penyerahan hewan kurban ini salah satu agenda rutin tahunan Semen Padang, dan merupakan bentuk kepedulian terhadap masyarakat di lingkungan perusahaan. Penyerahan hewan kurban bukan hanya sekadar formalitas bagi perusahaan, tapi juga menjadi bentuk kebersamaan," kata Iskandar, Selasa (27/6/2023)

Di samping itu, kata Iskandar melanjutkan, penyerahan hewan kurban ini juga menjadi bagian dari upaya PT Semen Padang dalam melaksanakan syiar agama Islam di lingkungan perusahaan. "Berkurban adalah salah satu perintah Allah SWT," ujar Iskandar.
Ka. Sie Program Usaha Mikro dan Kecil (PUMK) Unit CSR PT Semen Padang, Satrio Rian Bhakti, menambahkan puluhan hewan kurban untuk Lubuk Kilangan, Lubuk Begalung dan Pauh ini diserahkan melalu KAN Lubuk Kilangan, kemudian di Pauh melalui KAN Pauh V dan KAN Limau Manih. Sedangkan di Lubuk Begalung, diserahkan melalui Pengurus KAN Nan XX. 

"Selain melalui pengurus KAN, Semen Padang melalui Departemen Tambang dan Pengelolaan Bahan Baku juga menyerahkan sapi dan kambing kurban untuk masyarakat di sekitar area tambang," kata Satrio usai menyerahkan bantuan sapi kurban di Kantor KAN Lubuk Kilangan. 

Untuk perwakilan PT Semen Padang di Aceh, Dumai, Bengkulu dan Lampung, tambah Satrio, bantuan sapi korban diserahkan melalui perwakilan PT Semen Padang di daerah tersebut. "Untuk masyarakat daerah perwakilan Semen Padang kita juga menyerahkan sapi kurban yang diserahkan melalui kantor perwakilan Semen Padang " pungkas Satrio.

Terkait bantuan sapi kurban, Wakil Ketua KAN Lubuk Kilangan, Asril Azis, mengapresiasi PT Semen Padang yang terus rutin menyalurkan bantuan hewan kurban untuk masyarakat Lubuk Kilangan, termasuk kepada pengurus KAN. 

"Alhamdulillah, bantuan sapi kurban ini sangat bermanfaat sekali bagi masjid dan musala yang menerima bantuan. Kami dari KAN mengucapkan terima kasih kepada Semen Padang atas bantuan sapi kurban ini," katanya. 

Ia berharap, bantuan sapi kurban dari PT Semen Padang ini jangan sampai terputus. Untuk itu, ia mengajak masyarakat Lubuk Kilangan untuk mendoakan PT Semen Padang. "Semoga Semen Padang terus maju dan jaya, supaya bisa berkontribusi lebih banyak lagi untuk Lubuk Kilangan," ujarnya.

Selain Asril Azis, pengurus KAN Limau Manih juga mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang. "Alhamdulillah, bantuan sapi kurban ini sangat kami syukuri sekali. Terima kasih Semen Padang," kata Sekretaris KAN Limau Manih, Zulizar Rj Bungsu.

Hal yang sama juga disampaikan Ketua KAN Pauh V, M. Nazir Malin Basa. Kata dia, bantuan sapi kurban dari PT Semen Padang ini akan distribusikan kepada pengurus KAN Pauh V, Bundo Kanduang, dan masyarakat yang tinggal di sekitar Musala Nur Ikhsan, ALai, Kapalo Koto. 

"Bantuan sapi kurban dari Semen Padang ini sangat bermanfaat sekali buat kami pengurus KAN Pauh V, termasuk masyarakat sekitar Musala Nur Ikhsan. Karena, di sana tidak ada kegiatan penyembelihan hewan kurban saat Idul Adha," katanya. 

"Makanya, sebagian daging sapi kurban dari Semen Padang ini nantinya akan kami distribusikan untuk masyarakat di sekitar Musala Nur Ikhsan. Untuk itu, kami mewakili masyarakat Alai, mengucapkan banyak terima kasih kepada Semen Padang," imbuhnya.

Hal senada juga disampaikan Sekretaris KAN Nan XX, Zainal Malin Malelo. "Saya mewakili pengurus dan masyarakat, mengucapkan terima kasih kepada Semen Padang. Semoga, Semen Padang tetap survive di tengah ketatnya persaingan industri semen saat ini," katanya.(*)





PADANG ,Lintas Media News
Bank Nagari tahun ini kembali berbagi pada momentum  Idul Adha 1444 Hijriah. Terdapat enam ekor sapi kurban yang dibagikan Bank Nagari, termasuk salah satunya untuk Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar, pada Selasa (27/6).

Penyerahan sapi kurban yang dipusatkan di halaman parkir belakang Bank Nagari di Jl. Pemuda No.21, Padang itu dihadiri Walikota Padang, Hendri Septa, sejumlah jajaran Direksi Bank Nagari, yakni Dirut Muhamad Irsyad, Direktur Operasional Syafrizal, Direktur Kredit dan Syariah Gusti Candra dan Direktur Kepatuhan Restu Wirawan. Juga terlihat Komisaris Bank Nagari Edrizanof, Sekper Idrianis dan sejumlah pemimpin divisi dan jajaran Bank Nagari.

Selain itu, juga hadir Ketua PWI Sumbar, Ir. H. Basril Basyar, MM didampingi Wakil Ketua Bidang Kesra, Widya 
Navies dan Seksi Pariwisata, Soesilo Abadi Piliang.

Keenam ekor sapi kurban itu, dua ekor di antaranya disalurkan untuk masjid di lingkungan Kantor Pusat, Jalan Pemuda yaitu Masjid Nurul Wasilah di kawasan Koto Marapak, dan Masjid Al Muqamah di Ujung Pandang. 

Kemudian, dua ekor untuk dua masjid di Kantor Pusat Pegambiran, masing-masing Masjid Taqwa dan Masjid Jihad Muhammadiyah Pegambiran Ampalu serta satu ekor untuk PWI Sumbar dan satu ekor untuk Pemprov yang disalurkan melalui Masjid Raya Sumbar.

Direktur Utama Bank Nagari, Muhamad Irsyad pada kesempatan itu mengatakan, setiap tahun Bank Nagari selalu menyalurkan hewan kurban bagi masyarakat dan mitranya.

Tidak hanya di Kantor Pusat Bank Nagari, seluruh cabang Bank Nagari di kabupaten dan kota juga menggelar penyerahan hewan kurban.

Sementara Walikota Padang, Hendri Septa berharap agar hewan kurban senantiasa bisa disalurkan setiap tahun bagi warga Kota Padang. Jadi, apa yang dilakukan Bank Nagari serta beberapa lembaga lain untuk berbagi kurban, adalah langkah yang patut diapresiasi.

"Kami mendoakan kinerja keuangan Bank Nagari semakin baik. Dengan membaiknya kinerja bank, maka perekonomian daerah akan meningkat dan masyarakat dapat merasakan manfaatnya dari keberadaan Bank Nagari," harapnya.

Sementara, Ketua PWI Sumbar, Basril Basyar pada kesempatan itu menyatakan apresiasinya kepada Bank Nagari yang memberikan hewan kurban kepada PWI. 
"Ini merupakan yang keenam kalinya Bank Nagari berbagi hewan kurban kepada PWI Sumbar. Diharapkan, ke depan hal ini terus dilaksanakan," katanya. 

Di PWI Sumbar sendiri, pada Hari Raya Idul Adha tahun ini, ada tiga ekor sapi yang akan disembelih. Ketiga ekor sapi itu, berasal dari Bank Nagari, PT Semen Padang, pengurus PWI dan IKWI Sumbar yang ikut berkurban.

"Jumlah hewan kurban yang akan disembelih di kantor PWI Sumbar ini bisa saja bertambah jika Polda Sumbar jadi memberi bantuan sapi ke PWI seperti tahun-tahun sebelumnya," ujar BB, sapaan akrab Basril Basyar. 

Penyembelihan hewan kurban ini direncanakan pada Jumat (30/6) pagi di Kantor PWI Sumbar, Jl. Bagindo Azis chan, Padang. (rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.