Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Bukittinggi,Lintas Media News Perkumpulan Pengelola Sampah dan Bank Sampah Nusantara atau yang disingkat PERBANUSA kunjungi Lapas Kelas IIA Bukittinggi pada Minggu (06/11/2022). Ketua Umum dan Sekretaris Jenderal PERBANUSA langsung turun meninjau area lokasi rencana pengolahan sampah di Lapas Bukittinggi.

Kehadiran PERBANUSA di Lapas Bukittinggi ini merupakan lanjutan dari kegiatan Sosialisasi Percepatan Pengelolaan Sampah di Sumatera yang diadakan Pusat Pengendalian Pembangunan Ekoregion Sumatera atau P3ES Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan di Pekanbaru sehari sebelumnya.

Dalam kegiatan ini direncanakan bahwa Lapas Kelas IIA Bukittinggi dilibatkan menjadi salah satu stakeholder untuk terobosan baru dalam pengelolaan sampah. Sebelumnya, sampah yang ada di Lapas Bukittinggi ditumpuk beberapa hari sebelum diangkut ke Tempat Pembuangan Akhir (TPA). Kondisi ini tentu tidaklah baik apabila dibiarkan terus menerus. Akhirnya Lapas Bukittinggi meminta bantuan Perbanusa untuk memberikan solusi atas kerisauan dan kekhawatiran akan kondisi lingkungan tersebut. 
Ketua Umum DPP Perbanusa, Sodikin, berharap dengan adanya kerjasama dengan Lapas Bukittinggi ini dapat mengatasi masalah pengelolaan sampah yang selama ini dirasakan oleh masyarakat.  Ia berharap, nantinya dapat membangun sinergi antar pemangku kepentingan dalam koordinasi dan melaksanakan kegiatan pengelolaan persampahan terkhusus di Kota Bukittinggi dan sekitarnya.

Sodikin menjelaskan bahwa Perbanusa berfungsi sebagai wadah untuk menjalin silaturahmi, pemersatu, representasi komunikasi dan pendampingan para pegiat dan praktisi pengelola sampah dan bank sampah.

"Tujuannya untuk terwujudnya partisipasi aktif dalam pengelolaan sampah yang mandiri, kreatif, inovatif dan solutif menuju pengelolaan sampah yang maju dan berkelanjutan," ungkapnya.  
 
Sementara itu Kalapas Lapas Bukittinggi, Marten, memberikan apresiasinya atas pengelolaan sampah yang akan diselenggarakan di Lapas Bukittinggi sehingga tidak terjadi penumpukan lagi.

"Sampah membutuhkan penanganan  khusus dikarenakan apabila tidak tertangani dengan baik, maka akan menimbulkan penumpukan, bau tidak sedap, memenuhi selokan dan akan menimbulkan berbagai penyakit yang mengganggu kenyamanan dan kesehatan di Lapas Bukittinggi dan warga sekitar," pungkas Kalapas. (Rel/Ism)


MERANTI,Lintas Media News.
 Wakil Bupati Kepulauan Meranti AKBP (Purn) H. Asmar menghadiri Paripurna penyampaian Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Kabupaten Kepulauan Meranti terkait penyertaan modal kepada Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Perseroan Terbatas (PT) Bumi Meranti (Prseroda) di Balai Sidang DPRD Kepulauan Meranti, Senin (7/11/2022).

Rapat yang dipimpin oleh Wakil Ketua II DPRD Iskandar Budiman, SE, M. IP disaksikan langsung oleh Ketua DPRD Fauzi Hasan, SE, M. IKom beserta seluruh fraksi yakni 7 fraksi di DPRD Kabupaten Kepulauan Meranti.

Dalam kesempatan itu, Wakil Bupati AKBP (Purn) H. Asmar menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan yang setinggi-tingginya kepada pimpinan dan segenap anggota dewan yang terhormat, yang telah memberikan dukungan dan kerjasama yang baik dalam rangka melaksanakan berbagai program dan kegiatan pembangunan bagi kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti.

Terkait dengan penyampaian ini yang juga menjadi pengajuan tahap ketiga Pemkab Kepulauan Meranti kembali mengajukan 1 (satu) Raperda yaitu tentang Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti Kepada Badan Usaha Milik Daerah Perseroan Terbatas Bumi Meranti (Perseroda).

"Kita berharap target yang telah direncanakan tersebut dapat tercapai sebagaimana yang diharapkan," ucap Asmar.
 

Dalam rangka meningkatkan pertumbuhan perekonomian di Kabupaten Kepulauan Meranti, berdaya guna dan berhasil guna aset dan potensi daerah pada usaha-usaha yang dijalankan oleh BUMD PT. Bumi Meranti (Perseroda), serta sebagai salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah.
Berdasarkan ketentuan Pasal 21 ayat (5) Peraturan Pemerintah Nomor 54 Tahun 2017 tentang Badan Usaha Milik Daerah dan Pasal 78 ayat (2) Peraturan Pemerintah Nomor 12 Tahun 2019 tentang Pengelolaan Keuangan Daerah, penyertaan modal daerah ditetapkan dengan Peraturan Daerah dan penyertaan modal daerah dapat dilaksanakan apabila jumlah yang akan disertakan dalam tahun anggaran berkenaan telah ditetapkan dalam Peraturan Daerah, maka perlu dilakukan pengajuan dan perumusan Rancangan Peraturan Daerah tentang Penyertaan Modal Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti pada BUMD PT. Bumi Meranti (Perseroda).

"Penyertaan Modal ini untuk pemenuhan modal dasar guna menguatkan struktur permodalan, mengembangkan usaha dan meningkatkan kinerja BUMD PT. Bumi Meranti (Perseroda)," jelas Wabup Asmar

Penyertaan Modal pada BUMD PT. Bumi Meranti (Perseroda) dilaksanakan dengan cara penyetoran modal dalam bentuk uang atau barang yang dapat dinilai dengan uang. Kemudian akan dimasuk dalam APBD dalam bentuk uang ditetapkan dengan Keputusan Bupati setelah mendapat persetujuan DPRD.

"Semoga Raperda ini segera disahkan menjadi Peraturan Daerah tentunya setelah melalui semua tahapan sesuai dengan ketentuan yang berlaku," harap Wabup. (Nina/ rls).




Banten, Lintas Media News.
Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah (Bapemperda) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Budiman, S.Ag.MM mengatakan.Penyusunan Peratura Daerahn (Perda) Berdampak Positif Bagi Kemajuan Daerah.

Hal itu disampaikan Budiman disela-sela kunjungan sharing informasi Bapemperda DPRD Sumbar ke DPRD Provinsi Banten, Senin (7/11/2022).

Menurut Budiman,ada banyak manfaat dalam melakukan sharing informasi ke berbagai tempat. Kunjungan ke DPRD Banten untuk melihat dan mendapatkan berbagai informasi positif dalam penyusunan dan pembentukan peraturan daerah (Perda).

Lebih lanjut Budiman menyampaikan kedepan Bapemperda DPRD Sumbar tentu akan melakukan pembentukan perda secara simplikasi, mengabungkan secara singkronisasi persoalan yang ada.

“Sehingga perda itu tidak perlu banyak akan tetapi dapat secara efektif bermanfaat serta berdampak akan positif terhadap kemajuan pembangunan daerah,” ujarnya.

Budiman juga sampaikan, bapemperda juga nantinya akan melakukan evaluasi terhadap perda-perda yang telah ada untuk melihat sejauhmana manfaat dan efektifitas pelaksanaan perda tersebut.

“Kita juga melihat kegiatan Bapemperda tidak bertumpu pada jumlah pembentukan perda akan tetapi juga evaluasi dan melakukan simplikasi pembentukan perda yang baik sehingga memberikan kesejahteraan bagi masyarakat di Sumatera Barat,” katanya.

Budiman tegas bapemperda akan melakukan pengetat setiap usulan perda dengan melakukan kajian yang lebih konferhensif dari pemikiran, aturan dan naskah akademik yang disajikan baik dari pemerintah daerah maupun perda inisiatif dari setiap komisi di DPRD Sumbar.

Disisi lain Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Syafar, Lc., M.Ed. juga mengatakan tahun 2023 telah masuk tahun politik dan dari kondisi yang ada saat ini hampir semua anggota dewan akan melakukan incamben untuk dapat terpilih kembali.

“Oleh karenanya tentunya tugas-tugas bapemperda tentu menjadi perhatian tidak terganggu oleh kondisi tahun politik, sehingga penyelesaian pembentuk dan evaluasi perda dapat berjalan sebagaimana yang diharapkan,” ajaknya.

Sekwan DPRD Banten diwakili Kabag Perundangan-undangan dan Persidangan H.Furqon menyampaikan, usulan pembahasan ranperda DPRD Banten tahun 2022 ada 17 perda dimana inisiatif ada 10 perda ditambah 7 usulan pemda.

“Hasil evalusi Kemendagri menjadi 8 perda, 4 dari inisiatif dan 4 dari pemda. Capaiannya telah 80 persen lebih baik dari tahun sebelumnya dimasa pandemi covid 19,” ungkapnya.

Furqon juga mengatakan, untuk tahun 2023 ada usulan 5 ranperda. Dan kita tahu untuk menyelesaikan satu perda butuh waktu 90 hari.

“Karena itu setiap ranperda telah tuntas naskah akademik dahulu baru masuk dalam usulan ranperda yang akan dibahas bapemperda dan diagendakan oleh bamus,” katanya

Dalam kesempatan tersebut Sekretaris DPRD Banten menyerahkan perda provinsi Banten nomor 12 tahun 2019 tentang tata cara penyusunan program pembentukan peraturan daerah. (St/rel)

Pulau Punjung, Lintas Media News

Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, ungkap keprihatinan terhadap tenaga honorer yang sudah puluhan tahun mengabdi, namun belum juga berubah status menjadi ASN. 

Keprihatinan tersebut disampaikan Sutan Riska Tuanku Kerajaan di depan ratusan peserta Apel Gabungan di lingkup Pemkab setempat, Pulau Punjung, Senin (07/11/2022)

Sutan Riska mengaku, akan berusaha memperjuangkan agar tenaga honorer yang sudah puluhan tahun mengabdi, menjadi prioritas untuk diangkat menjadi ASN Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K) ke depan.

Dirinya melihat, selama ini banyak faktor yang menghalangi para senior pelayanan publik itu menjadi ASN. Diantaranya, tidak adanya pembedaan antara honorer muda dan honorer yang sudah puluhan tahun mengabdi dalam seleksi penerimaan. Dalam pelaksanaan tes, honorer muda lebih unggul dalam akademik, sehingga yang sudah berumur akan sulit bersaing.

Selain itu, menurut Sutan Riska, honorer senior yang karena faktor umur biasanya lebih lambat menerima informasi dan kalah cepat dibanding honorer muda. Ditambah lagi perilaku yang kurang elok dari oknum pemegang kewenangan di tingkat OPD, yang sering mengabaikan nasib honorer senior, demi mendahulukan kerabatnya.

"Saya sering mendapatkan keluhan, bahkan ada yang sampai menangis, bahwa namanya tidak terdata, padahal sudah puluhan tahun mengabdi, sedangkan yang baru dua -tiga tahun sudah ada namanya," terang Sutan Riska. 

Sutan Riska bercerita, bahkan guru TK-nya sendiri hingga saat ini belum berubah statusnya dari tenaga honorer, gara-gara namanya selalu tercecer. "Kan kasihan kita kepada orang-orang yang mendidik kita sampai jadi sukses, sedang mereka sendiri masih belum beranjak dari status honorer," ungkap Sutan Riska. 

Oleh karena itu, Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu meminta para kepala OPD untuk menyelesaikan pendataan tenaga honorer dengan seadil-adilnya.

Sutan Riska mengingatkan agar persoalan-persoalan honorer diselesaikan di tingkat OPD saja. Jangan sampai semua persoalan pendataan honorer di OPD, bupati pula yang mesti turun tangan. 

Bahkan, Ia mengancam akan meninjau ulang posisi kepala OPD, jika masih ada aduan tentang masalah ketidakadilan tenaga honorer baru dan yang lama kepada dirinya. "Kita semua akan ikut bahagia, setelah puluhan tahun mereka hanya dapat honor Rp. 300 Ribu perbulan, nanti akan mendapatkan penghasilan Rp. 3 juta diujung pengabdiannya", tukasnya. (elda)

Dharmasraya, Lintas Media News

Suasana riuh terdengar dari Stadion Sport Center Dharmasraya, Koto Padang, Kecamatan Koto Baru, Jum'at sore (4/11/2022). 

Tribun tertutup stadion kebanggaan warga ranah cati nan tigo itu hampir penuh oleh penonton sepakbola. Masing-masing tim yang berlaga sengaja memobilisasi suporter untuk memberi semangat kepada tim sekolahnya. Semakin meriah manakala ada pula yang membawa drum band dan tambus tasa.

Tampak Sekretaris Daerah, Adlisman, hadir mewakili Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan. Lalu di sampingnya duduk Bobby P Riza, Kepala Dinas Pendidikan, beserta sejumlah petinggi lainnya.

Empat tim bertemu di final sore ini untuk memperebutkan gelar juara, serta piala tetap dan piala bergilir Bupati Dharmasraya. Di final pertama, mempertemukan Kecamatan Sitiung versus Sembilan Koto untuk kategori Sekolah Dasar. Sedangkan final kedua, kategori Sekolah Menengah Pertama, Kecamatan Pulau Punjung melawan Kecamatan Koto Baru. 

Final kategori SD mempertemukan tim penuh kejutan, Kecamatan Sembilan Koto dengan Kecamatan Sitiung berlangsung alot. Sembilan Koto yang ditunjang organisasi permainan yang baik lebih dahulu mengambil inisiatif serangan melalui strikernya Azzam. Berkali-kali Azzam berusaha menembus pertahanan Sitiung yang digalang Eeng. Namun kedudukan kaca mata bertahan hingga turun minum.

Di pertengahan babak kedua, serangan bertubi-tubi Sembilan Koto akhirnya berbuah gol. Akibat kesalahan intersep pertahanan Sitiung, Azzam akhirnya berhasil membawa Sembilan Koto unggul sementara. 

Tertinggal satu gol, Sitiung yang bermaterikan siswa gugus SD Taratak itu tersengat dan meningkatkan frekuensi serangan. Usaha menyamakan kedudukan akhirnya berhasil tatkala mampu memanfaatkan tendangan bebas persis di depan gawang Sembilan Koto. Rahul penyerang andalan Sitiung menghujamkan sebuah gol di pojok kiri gawang setelah melewati pagar betis Sembilan  Koto.

Setelah beberapa saat berkedudukan seri, wasit akhirnya meniup pluit panjang. Pertandingan kemudian dilanjutkan dengan adu tendangan penalti, yang dimenangkan Sitiung dengan skor akhir 3-2.

Sementara, di final kategori SMP juga tak kalah seru. Sejak pluit tanda kick off dibunyikan kedua tim telah saling ingin mendahului. 

Namun, sebuah pelanggaran persis satu langkah di luar kotak penalti Koto Baru akhirnya menjadi awal pembeda sementara. Tendangan bebas yang dihadiahkan untuk Pulau Punjung tidak mampu diantisipasi kiper Koto Baru. 

Tertinggal di awal pertandingan membuat Koto Baru ingin segera menyamakan kedudukan. Serangan bertubi-tubi dari seluruh penjuru cukup membuat pertahanan Pulau Punjung, yang bermaterikan siswa SMP 2 itu kewalahan.  Namun demikian gawang Pulau Punjung tetap aman hingga jeda babak pertama. 

Di babak kedua, serangan bertali arus yang dilancarkan Koto Baru belum mampu menggoyahkan benteng pertahanan Pulau Punjung. Bahkan di saat stamina Koto Baru mulai kedodoran, Pulau Punjung justru mampu menambah skor. 

Berawal dari intersep yang tidak sempurna pemain belakang Koto Baru, membuahkan sepak pojok untuk Pulau Punjung. Tak disangka melalui tendangan sudut ini Pulau Punjung mampu membuat gol spektakuler, dimana bola langsung meluncur melewati garis gawang tanpa menyentuh pemain manapun.

Tertinggal 2-0 dan stamina yang mulai kendor, membuat Koto Baru mulai kehilangan konsentrasi, akhirnya dimanfaatkan Pulau Punjung untuk memperlebar kedudukan menjadi 3-0, sampai pluit panjang ditiup wasit.

Dalam rangkaian penutupan, Sekretaris Daerah,  Adlisman, menyerahkan piala tetap dan piala bergir Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan, serta uang pembinaaan kepada ke empat tim yang bertanding di final.

Adlisman dalam pidato penutupan tak lupa menyampaikan pujian kepada Bobby Perdana Riza dan jajaran Dinas Pendidikan, atas suksesnya penyelenggaraan Liga Pelajar edisi perdana ini. Ia berharap melalui ajang liga pelajar ini mampu menggairahkan pembinaan persepakbolaan di Kabupaten Dharmasraya. 

"Tahun 2014 di stadion ini kita juara Porprov, dan saya yakin kalau pembinaan terus digalakkan, kita akan mampu meraihnya kembali. Insya Allah, Liga Pelajar Dharmasraya-lah yang menjadi momentumnya", tutur Adlisman.

Liga Pelajar Dharmasraya, telah berlangsung sejak bulan Oktober yang lalu, diikuti seluruh SD dan SMP se Kabupaten Dharmasraya. Sebelumnya dilakukan pertandingan penyisihan di setiap kecamatan. Dua pemenang kecamatan berhak mengikuti putaran selanjutnya, yang seluruh pertandingannya diselenggarakan di Sport Center Dharmasraya dari 21 Oktober lalu. (elda)

Sawahlunto.Lintas Media News.
Kota Sawahlunto dicanangkan menjadi Sentra Madu Lebah Propinsi Sumatera Barat. Asisten II Gubernur Sumatera Barat Bidang Perekonomian dan Pembangunan Warda Rusmen, SE, ME, didampingi para Kadis dari Provinsi Sumbar, Walikota Sawahlunto Deri Asta, Kadis DKP3 Heni Purwaningsih dan Forkopimda memukul gong sebagai penanda diresmikannya Sawahlunto menjadi Sentra Madu Lebah Jenis Galo-galo.

Warda Rusmen mengatakan Kota Sawahlunto sangat cocok untuk memproduksi madu galo-galo. Madu galo-galo merupakan diservikasi pangan yang sangat dianjurkan untuk dikonsumsi untuk menghindarkan stunting. Sebab madu galo-galo sangat bergizi, selain itu galo-galo mempunyai propolis yang kaya mengandung sumber obat-obatan bagi kesehatan manusia. Selain itu budidaya madu galo-galo ramah lingkungan dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi dan dapat diproduksi dalam kurun waktu yang lama. 

“Madu juga memiliki cita rasa yang lezat dan memberi berbagai manfaat bagi tubuh manusia.  Khasiat madu tertulis dalam kitab suci Alquran, mengandung obat bagi manusia. Saat ini tingkat konsumsi madu dimasyarakat masih rendah. Maka mulailah menyuarakan untuk mengkonsumsi madu ini kepada masyarakat,” ujar Warda Rusmen saat memberikan sambutan pada  Perayaan Hari Pangan Sedunia (HPS) ke 42 tahun 2022 di Lapangan Segitiga depan kantor PTBA Sawahlunto, Rabu (2/11).

Deri Asta Walikota Sawahlunto mengatakan, dalam HPS  kita wujudkan kemandirian dalam menghadapi stunting dan pengendalian inflansi. Sektor-sektor pertanian ini menjadi sektor kuat pendukung untuk mengatasi stunting dan bisa mengatasi inflansi.  Sawahlunto saat ini, 70 persen lahan digunakan  sebagai lahan pertanian. 

“Kita berharap para peternak lebah tanpa sengat yang lebih dikenal dengan galo-galo supaya giat lagi mengembangkan usahanya. Begitu juga masyarakat supaya meningkatkan konsumsi madu setiap harinya sehingga tingkat kesehatan dan keterpenuhan nutrisi masyarakat dapat lebih terjamin,” harap Deri asta di depan para peternak madu yang datang dari berbagai daerah di Sumatera Barat.

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Pertanian dan Perikanan (DKP3) Heni Purwaningsih mengatakan  peringatan HPS ke 42 diharapkan dapat meningkatkan kesadaran dan perhatian terkait pentingnya masalah pangan, menginformasikan kepada masyarakat tentang ketahanan pangan dan faktor-faktor pendukung ketersediaan pangan. 

Defitri Kepala Resort Sawahlunto UPTD KPHL Bukit Barisan, Dinas Kehutanan Propinsi Sumatera Barat mengatakan, dengan dicanangkannya Sawahlunto sebagai Sentra Madu Lebah maka kita mempersiapkan segala hal yang menunjang suksesnya program tersebut. 

“Langkah awal kita mendata para peternak galo-galo yang sudah ada antara lain, Kelompok Tani Hutan (KTH) Kayu Gadang, KTH Andeska Desa Balai Batu Sandaran, Peternak mandiri Heri Setiawan (Madu Galo-galo Cupiang) Kelok Macan, HKM Lurah Basuang Talawi. Selanjutnya kita akan mendata seluruh peternak yang masih usaha perorangan maupun kelompok,” ujar Defitri melalui telepon selulernya, Senen (7/11). 

“Kita juga sudah membentuk asosiasi peternak madu untuk mengakomodir kepentingan masyarakat peternak galo-galo tersebut. Walikota Sawahlunto juga telah membentuk Pokja yang terdiri dari Kepala Dinas. Intinya, seluruhnya bekerja untuk suksesnya Sawahlunto menjadi Sentra Madu Lebah Propinsi Sumatera Barat,” tutur Defitri. “Jenis galo-galo torasika merupakan jenis galo-galo yang menjadi unggulan para peternak di Kota Sawahlunto.”

Heri Setiawan Peternak Galo-galo Cupiang mengatakan, prospek usaha lebah madu galo-galo torasika sangat menjanjikan. “Sejak saya mengeluti usaha usaha lebah madu tidak ada kendala yang berarti. Pemasaran madu sangat bagus, permintaan banyak namun produksi yang masih kurang,” ujar Heri Setiawan salah satu peternak galo-galo yang mendapatkan bantuan dari PT BA-UPO. (Nova)

MERANTI,Lintas Media News.
Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil, SH, MM menghadiri Haul Akbar Syekh Abdul Qadir Jailani di Musala Tarekat Al Ikhsan Desa Semukut Kecamatan Pulau Merbau, Minggu (6/11/2022) malam. Peringatan hari wafat ulama besar itu diikuti sekitar 500 jamaah tarekat Qadiriyyah Naqsyabandiah di Kepulauan Meranti.

Ketua panitia pelaksana Ibrahim, S.Pd mengucapkan terima kasih dan selamat datang kepada Al Mukarom KH. Muhayat Pengasuh Ponpes Al-Falah Rumbia Lampung Tengah. Ucapan yang sama juga disampaikan kepada masyarakat dan jamaah tarekat.

Secara khusus Ibrahim turut menyampaikan terima kasih kepada Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil yang menyerahkan bantuan uang sebesar Rp.50 juta dan puteranya Muhammad Fadhly yang telah menyumbang seekor sapi untuk kegiatan tersebut.

"Ini merupakan tradisi dari orang tua dari Mas Fadhly yakni H. Adil. Semoga Allah memberikan keberkahan dan dimurahkan rezekinya," ucap Ibrahim.

Bupati H. Muhammad Adil, menyampaikan pemerintahannya bersama Wabup H. Asmar yang telah berlangsung sekitar 1 tahun 8 bulan terus berupaya mewujudkan program kerja dalam visi misi menuju Meranti maju, cerdas dan bermartabat.

"Dalam momen ini saya berharap para kiyai dan jamaah semuanya untuk mendoakan para penyelenggara pemerintahan. Semoga Kepulauan Meranti dapat mengejar ketertinggalan," harapnya.

Selain menjelaskan sejumlah program kerja yang telah dilaksanakan, Bupati juga menyampaikan di tahun ini Pemkab Meranti akan memberangkatkan 250 orang warga untuk umrah ke tanah suci. "Mulai dari imam masjid dan musala, marbot, muadzin dan para guru ngaji," sebut Bupati.

Kegiatan haul itu dilanjutkan dengan tausiah agama yang disampaikan KH. Muhayat.

Turut hadir, Khalifah Tarekat Qadiriyyah Naqsyabandiah Kecamatan Pulau Merbau Kiai Saerozi, M.Ag, Badal Tarekat Qadiriyyah Naqsyabandiah se-Kecamatan Pulau Merbau, Ketua dan Pengurus Haul Tarekat Qadiriyyah Naqsyabandiah.

Ikut mendampingi Bupati, Staf Ahli Bidang Kemasyarakatan dan SDM, para Asisten Setda, para Kepala OPD, Kepala Bagian Setda, dan para Camat. Ketua MUI, kepala desa se-Kecamatan Pulau Merbau, anggota Babinkamtibmas, Ketua Ansor, Banser serta tamu undangan. (Nina/rls).

MERANTI,Lintas Media News.
Polsek Merbau, Ahad (5/11/2022) siang, membantu memfasilitasi Dolah, warga Kelurahan Teluk Belitung untuk berobat dari Puskesmas Teluk Belitung ke RSUD Kepulauan Meranti di Selatpanjang.

Kapolsek Merbau Iptu Aguslan SH turun langsung membantu dengan didampingi Ps Kanit Intel Bripka Erianto, Ps Kanit Binmas Mardoni, Bhabinkamtibmas Teluk Belitung Briptu Randa Maulana, Dokter Puskesmas Teluk Belitung Willis dan dua perawat serta pihak keluarga terhadap pasien yang mengalami infeksi akibat luka alat terkena cangkul disaat berkebun.

Dimana, kaki kanan Dolah yang mengalami luka tersebut terjadi pembusukan dan membengkak. 

"Setelah dilakukan pengobatan, pihak Puskesmas Teluk Belitung menyarankan ke pihak keluarga, agar pasien tersebut mendapatkan perawat intensif melalui rujukan ke RSUD Kepulauan Meranti," ungkap Iptu Aguslan.

Kemudian, sebut Kapolsek, keluarga pasien dan Puskesmas berkoordinasi dengan pihaknya untuk memfasilitasi dalam sarana transportasi untuk mengantar pasien ke RSUD Selatpanjang dengan menggunakan speedboat.

"Mendapat informasi soal itu, kita langsung membawa pasien yang didampingi keluarga dan Babinkamtibmas Teluk Belitung Briptu Randa Maulana menuju RSUD Selatpanjang," ceritanya.
 
Kapolsek juga menuturkan bahwa Dolah telah lama sakit dan Puskesmas sudah merujuk untuk ke RSUD. Namun terkendala transportasi dan hal lainnya.

"Pihak keluarga awalnya menunda untuk di rujuk, namun penyakit bapak ini bertambah parah dan kembali disuruh rujuk oleh Puskesmas. Maka dari itu, kita bersama anggota langsung tanggap membantu memfasilitasi pasien untuk bisa di rawat di RSUD," tutur Aguslan lagi. 

Lebih lanjut, beber Kapolsek Merbau itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Sie Dokkes Polres Kepulauan Meranti terkait rujukan pasien bernama Dolah itu.

Sehingga, sesampainya di pelabuhan  kempang Nursahada, pasien pun langsung dijemput oleh personel Sie Dokkes Polres Briptu Ricki Tindaon Amd dengan menggunakan kendaraan dinas untuk dibawa ke RSUD agar bisa dirawat inap.

Sementara itu, Ketua RT setempat Herianto, mewakili keluarga pasien mengucapkan rasa syukur dan terima kasih atas bantuan Polsek Merbau  yang telah memfasilitasi Dolah untuk berobat ke RSUD.

"Kami sangat berterimakasih atas bantuan dari Kapolsek dan anggota yang telah memfasilitasi warga kami tersebut untuk berobat ke rumah sakit di Selatpanjang. Ini merupakan kepedulian dan perhatian Polisi terhadap masyarakat yang dalam kesulitan. Mudah-mudahan kedepan Polri semakin jaya dan dicintai masyarakat," ucap Herianto yang juga menantu pasien. (Nina/Ali/rls).


Kota Solok, Lintas Medianews.com.-Wali Kota Solok, Zul Elfian Umar mengatakan, dalam rangka peningkatan laju pertumbuhan ekonomi di Kota Solok pada saat ini, peran strategis UKM sangat menentukan. UKM di Kota Solok masih bisa bertahan pada tatanan ekonomi dasar, namun masih perlu dilakukan pembenahan-pembenahan dalam mewujudkan UKM yang "naik kelas" sebagai ujung tombak pergerakan ekonomi yang kuat dan mandiri serta menjadi wadah utama pembinaan masyarakat golongan ekonomi lemah.

Zul Elfian Umar secara resmi membuka pelatihan pengembangan usaha bagi Usaha Kecil dan Menengah (UKM) se-Kota Solok, Di Hotel Taufina Kota Solok, Senin (01/11/2022).

Pembukaan itu ditandai dengan pemasangan kokarde oleh Walikota kepada perwakilan peserta. Turut hadir, Kepala Dinas Perdagangan, Koperasi dan UMKM Kota Solok, Zulferi, Kepala PT.PNM Cabang Padang, Yunia Vitria Yohannes, serta 35 orang pelaku UKM Kota Solok.

Menyikapi hal tersebut, kita menyadari bahwa banyak hal yang harus dilakukan untuk kemajuan UKM di Kota Solok antara lain pembekalan ilmu dan pengetahuan tentang pengembangan usaha, Digitalisasi Marketing dan pendampingan UKM.

Dalam upaya memajukan peranan UKM di Kota Solok perlu diadakan pembinaan yang berkelanjutan dan secara komprehensif melalui kegiatan pelatihan-pelatihan, yang diharapkan mampu menerapkan keterampilan dalam penggelolaan usahanya serta akan memberikan nilai positif bagi perekonomian di Kota Solok.

Pelaksanaan pelatihan pengembangan usaha bagi UKM ini merupakan salah satu upaya nyata dalam menata, mengontrol dan mengendalikan usaha. Selain itu, hal yang perlu dilakukan yaitu pengadministrasian pencatatan keuangan yang tertib dan terarah sesuai dengan aturan pembukuan usaha. 

" Pengelolaan administrasi yang dilakukan dengan baik akan dapat meningkatkan dan mengembangan UKM," pesan wako.

Selanjutnya, Pemerintah Kota Solok berkomitmen untuk mendukung sepenuhnya penguatan UKM termasuk dalam perizinan usaha, sehingga pelaku UKM mendapatkan perlindungan hukum dalam menjalankan dan mengembangkan usahanya.

" Kita sadari bersama bahwa tidak ada kesuksesan tanpa kerja keras, untuk itu Kami minta kepada semua pelaku usaha UKM di Kota Solok agar senantiasa berinovasi, berkreasi sehingga kedepannya dapat meningkatkan nilai-nilai produk UKM yang dihasilkan. Harapannya, produk-produk kita bisa keluar dari Kota Solok bahkan menguasai pasar yang ada di Sumatera Barat," ajak wako.

Semoga dengan adanya pelatihan ini, para pelaku UKM akan mampu membenahi manajemen usaha, terutama digital marketing, teknis berbisnis dan pemaketan hasil usaha serta meningkatkan produktifitas yang berkelanjutan dan konsisten.

" Kita juga berharap agar para pelaku usaha mampu memberikan jawaban atas kebutuhan lapangan pekerjaan, sehingga masyarakat tidak hanya berperan sebagai konsumen saja di era globalisasi dan perdagangan bebas, namun juga sebagai produsen yang ikut ambil bagian secara aktif dalam perdagangan bebas tersebut," sebut Zul Elfian Umar.

Diakhir sambutan, wako mengajak semua peserta dan elemen terkait senantiasa menjaga semangat dan berkarya memajukan UKM di Kota Solok dan Semoga Allah SWT senantiasa memberikan petunjuk dan hidayah-Nya, sehingga kita dapat melaksanakan amanat pembangunan dengan baik. ( k/t)



Solok.Lintasmedianews.com
Ketua Pelaksana, Bean menyebutkan tujuan Launching Nagari Inggirih ini guna menunjang perekonomian masyarakat Nagari Jawi-jawi dalam hal pariwisata. Nagari Inggirih ini juga menyediakan penginapan untuk turis yang berkunjung. ‘Kepada Pemerintah Daerah kami mohon dukungan dan bimbingan dalam membina Pariwisata di Nagari Jawi-jawi ini,” sebutnya.

 Launching Nagari inggris ini dilakukan langsung oleh Sekda Kabupaten Solok, Medison, Sabtu (05/11/2022).

Dalam launching itu turut di tampilkan Kesenian Nagari Jawi-jawi yakni Kesenian Indang dan Tari Panen, sekaligus Launching Excavator untuk Nagari Jawi-jawi.


Walinagari Jawi-jawi, Laswir mengucapkan terimakasih kepada Solok English Comunity dengan program Nagari Inggris semoga dapat meningkatkan pengetahuan kita dalam bahasa Inggris. Hal ini juga dapat mendukung Nagari Jawi-jawi yang merupakan salah satu kampung wisata budaya dan sering dikunjungi oleh wisatawan mancanegara.

Alhamdulillah dalam mewujudkan program Bupati Solok di sektor pertanian, di Nagari Jawi-jawi telah mendapatkan kesempatan pemanfaatan Excavator untuk pembangunan jalan usaha tani.

Sekretaris Daerah, Medison mengatakan, bagi Pemerintah Kabupaten Solok Nagari Jawi-jawi adalah sebuah harapan dalam hal Wisata Budaya dengan potensi dan keindahan alamnya yang tidak kalah dari wisata luar.

” Hari ini kita akan melaunching Nagari Jawi-jawi sebagai kampung Inggris. Nagari Jawi-jawi merupakan satu-satunya Kampung Inggris di Provinsi Sumatra Barat,” ucap Medison.

Selnajutnya, atas nama Pemerintah Kabupaten Solok pihaknya sangat mendukung pencanangan Nagari Jawi-jawi sebagai Kampung Inggris dan nanti Pemkab Solok akan berikan bantuan dan dukungan apa saja yang dibutuhkan.

Adapun beberapa usulan pembangunan di Nagari Jawi-Jawi adalah perbaikan jalan dan pembangunan jembatan, irigasi, sarana dan prasarana sekolah, serta peralatan kesenian.

Turut hadir dalam kesempatan itu, Anggota DPRD Kabupaten Solok, Septrismen, Plt. Askor Bidang Ekonomi Pembangunan, Syaiful, Kepala Disdikpora, Zainal Jusmar, kepala OPD terkait, Camat Gunung Talang, Donly Wance Lubis, Tokoh Agama dan Adat serta masyarakat Nagari Jawi-jawi.( Karta )

PADANG,Lintas Media News.
Kepedulian  PT Semen Padang terhadap perlindungan keanekaragaman hayati sudah menjadi komitmen perusahaan sejak lama. Hal itu salah satunya dibuktikan perusahaan melalui pengelolaan taman keanekaragaman hayati seluas 50 Ha yang merupakan area tambang tanah liat yang telah direklamasi.

Berada di Kelurahan Indarung, Kecamatan Lubuk Kilangan, Kota Padang, Provinsi Sumatera Barat, taman keanekaragaman hayati  tempat hidupnya berbagai jenis flora dan fauna itu juga disulap menjadi sarana olahraga, lapangan golf. Area ini kini bahkan menjadi daya tarik tersendiri bagi masyarakat.

"Lapangan golf ini bagian dari Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) PT. Semen Padang. Ada banyak  flora dan fauna yang langka hidup di area ini," kata Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang, Nur Anita Rahmawati. 
Salah satunya Elang Ular Bido. Elang sejenis ini adalah elang besar yang menyebar luas di Asia, mulai dari India di barat, Nepal, Srilanka, terus ke timur hingga Cina, ke selatan melintasi Asia Tenggara, Semenanjung Malaya, kepulauan Sunda Besar, hingga ke Palawan di Filipina. 

"Tim Kehati terus memantau eksistensi elang ini di kawasan Taman Kehati Semen Padang. Taman Kehati ini bukan tempat penangkaran, ini lapangan golf. Sesekali, menang ada beberapa hewan atau burung yang langka terlihat di sana, seperti Elang Ular Bido ini," kata Anita, Jumat (4/11/2022).

Selain itu, lanjut Anita, juga ada Burung Cekakak Sungai, spesies burung dari keluarga Alcedinidae. Burung ini merupakan jenis burung pemakan kadal, serangga besar, katak, dan ulat yang memiliki habitat di daerah terbuka dekat perairan, kebun, kota, dan tepi hutan.

Kemudian, juga ada Burung Cekakak Belukar atau cekakak dada-putih yang merupakan sejenis burung raja-udang dari suku Halcyonidae. Burung ini menyebar luas di Asia dan dikenal dengan banyak nama dalam bahasa Inggris. Di antaranya, White-throated Kingfisher, White-breasted Kingfisher atau Smyrna Kingfisher. 

"Selain Cekakak Sungai dan Cekakak Belukar, di Taman Kehati ini juga ada berbagai jenis burung lainnya seperti Burung Madu Sriganti dan Burung Madu. Kemudian, juga ada tumbuhan palem kipas, palem merah, tumbuhan paku tiang dan pakis haji," terang Anita.

"Rusa Totol asal Istana Bogor dan Ikan Bilih endemik Danai Singkarak, juga menjadi pelengkap keanekaragaman hayati yang ada di Taman Kehati PT Semen Padang ini. Untuk Rusa Totol sendiri, telah diadopsi PT Semen Padang sejak 2016, dan itu diawali dengan enam ekor rusa," imbuhnya.

Anita menyampaikan, pemeliharan Rusa Totol di kawasan PT Semen Padang ini telah mengantongi izin dari Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Lanjutnya, "Sebelum memberikan Rusa Totol ke PT Semen Padang, pihak Istana Bogor memastikan PT Semen Padang memenuhi persyaratan yang ditentukan. Alhamdulillah, sejak mulai diadopsi, Rusa Totol ini terus berkembang. Terakhir jumlahnya 12 ekor," beber Anita.

Kemudian untuk Ikan Bilih, saat ini hidup dan berkembang biak di sekitaran sungai kecil yang ada di kawasan lapangan golf. Bahkan, Ikan Bilih ini juga dikembangbiakkan di area kolam yang dilengkapi dengan tempat pemijahan dan di laboratorium pemijahan yang ada di kompleks D1 PT Semen Padang. konservasi.

Hasil perkembangbiakkan Ikan Bilih di kolam dan di laboratorium pemijahan ini, sebut Anita, juga telah disebar ke habitat aslinya di Danau Singkarak. "Ada sekitar 7000 ekor induk ikan bilih yang telah disebar selama 2022 ini," ungkap Anita.

Ikan Bilih ini, tambah Anita, telah di konservasi sejak tahun 2020 melalui kerja sama antara Tim Kehati Semen Padang dengan Universitas Bung Hatta (UBH) sebagai satu-satunya universitas yang memiliki jurusan perikanan di Sumbar.

"Bagi Semen Padang, konservasi Ikan Bilih ini dilakukan karena populasinya menurun. Makanya, kami bersama UBH berupaya untuk menyelamatkan ikan bilih ini dari kepunahannya," pungkas Anita(*)

Solok.Lintas Media News
Bupati Solok H. Epyardi Asda Hadiri acara Tabligh Akbar oleh Ustadz Prof. H. Abdul Somad, Lc. D.E.S.A,Ph.D,  di Lapangan Jorong Padang Balimbiang, Nagari Koto Sani, Kecamatan X Koto Singkarak, Sabtu (5/11/2022).

Acara itu juga dihadiri unsur Forkopimda Kabupaten Solok dan Wakil Wali Kota Solok H. Ramadani Kirana Putra.

Juga hadir, Asisten I, Syahrial, Kepala OPD Se Kabupaten Solok,Camat X Koto Singkarak Chrismom Darma, Wali Nagari Se-Kecamatan X Koto Singkarak, Ketua Panitia acara Tabligh Akbar di Nagari Koto Sani, Maimirda, Majlis Ta’lim Se-Kabupaten Solok dan Jamaah Se-Kabupaten Solok

Pada kesempatan itu, Bupati Epyardi Asda mengatakan, ia merasa bangga kepada para tokoh masyarakat dan kepada Perantau di Nagari Koto Sani. Karena telah bisa meningkatkan keagamaan di Nagari dan juga mendatangkan Ustadz Abdul Somad di Nagari Koto Sani.

” Sebagai Bupati Solok, saya merasa bangga dan bahagia sekali, atas kehadiran Ustadz Abdul Somad di Kabupaten Solok ” ucap Bupati Epyardi Asda.

Dengan diadakannya acara ini, saya mengharapkan ridho Allah, ujar Bupati Epyardi Asda.

” Mudah-mudahan semua pencerahan, semua ilmu yang di berikan oleh Tuan Guru kita, bisa menjadi pedoman bagi kita, dalam menata kehidupan yang penuh dengan tantangan dan ujian pada zaman sekarang ini ” tutur Bupati Epyardi Asda.

Sedangkan Ustadz Abdul Somad pada kesempatan itu menyebutkan bahwa, ia bisa datang ke Nagari Koto Sani Kabupaten Solok, dikarenakan memiliki Yayasan di Pekanbaru Riau, dan Ketua Yayasanya adalah urang asli Nagari Koto Sani. Yaitu Ustadz Alnof Dinar.

” Maka dari itu, kita bisa berkesempatan hadir di Nagari Koto Sani ini ” kata Ustadz Abdul Somad.

Ustadz Abdul Somad juga menyebutkan bahwa, sampai pada saat ini Yayasanya di Pekanbaru, sudah mengumpulkan dana kurang lebih 30 Milyar.

” Dana yang kami kumpulkan, merupakan waqaf dari kaum Muslimin dan Muslimat dari seluruh Indonesia ” ucapnya.Dalam Tausiyahnya, Ustadz Abdul Somad mengingatkan dan juga mengajak seluruh masyarakat, untuk bersama-sama meramaikan Masjid.

” Jalin terus silaturahmi, dan Insya Allah Nagari Koto Sani ini, akan diberkahi dan didatangkan rejeki yang berlimpah oleh Allah Subhanahuwataala ” ucap Ustadz Abdul Somad.( Karta)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.