Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


 Padang Lintas Media. 
Penerimaan terpadu Polri di Polda Sumbar telah berakhir, dengan diumumkannya oleh panitia seleksi dari Biro SDM Polda Sumbar secara langsung di UPI Convention Center, Padang, Sabtu (2/7) siang.

Pengumuman kelulusan menjadi calon siswa (casis) Bintara Polri dan Akpol ini, dihadiri oleh Pejabat Utama Polda Sumbar, Panitia Seleksi Daerah (Panda), Pengawas Internal, Pengawas Eksternal dan seluruh peserta seleksi. 

Kabid Humas Polda Sumbar Kombes Pol Satake Bayu Setianto, S.Ik mengatakan, pengumuman  tersebut dilakukan melalui sidang kelulusan akhir seleksi penerimaan terpadu Taruna/i Akpol dan Bintara Polri gelombang II TA. 2022 dan gelombang I TA. 2023 Panda Polda Sumbar, pada Sabtu tanggal 2 Juli 2022 yang dibuka oleh Karo SDM Polda Sumbar Kombes Pol Defrian Donimando, S.Ik. MH. 

"Iya, kita sudah mengumumkan untuk yang memenuhi syarat menjadi calon siswa pendidikan pembentukan Bintara Polri dan Akpol," ujar Satake Bayu Setianto, Minggu (3/7).

"Dari 5.604 orang peserta yang mendaftar Bintara Polri dan telah melakukan berbagai tahapan seleksi (tes), akhirnya ditetapkan sebanyak 507 orang yang dinyatakan Memenuhi Syarat," terangnya. 

Mereka yang dinyatakan lulus Memenuhi Syarat (MS) tersebut, nantinya akan dibagi menjadi dua gelombang untuk pendidikan, berikut rinciannya:

Untuk Kuota Bintara Polri Gel II T.A. 2022 Panda Sumbar dan Sepolwan yaitu 288 orang (276 P, 12 W) terdiri dari :
PTU : 217 orang (212 P, 5 W)
KUOTA KHUSUS : 3 orang (2 P, 1 W)
BRIMOB : 35 orang (P)
BAKOMSUS POLAIR : 8 orang (P)
BAKOMSUS TI : 2 orang (1 P, 1 W)
BAKOMSUS NAKES : 2 orang (1 P, 1 W)
BAKOMSUS LABFOR : 4 orang (3 P, 1 W)
BAKOMSUS LOGISTIK : 1 orang (P)
REKPRO : 16 orang (13 P, 3 W)

Kemudian, Kuota Bintara Polri Gel I T.A. 2023 Panda Sumbar dan Sepolwan yaitu 219 orang (197 P, 22 W) terdiri dari :
PTU : 187 orang (166 P, 21 W)
BRIMOB : 18 orang (P)
BAKOMSUS POLAIR : 8 orang (P)
BAKOMSUS TI : 1 orang (P)
BAKOMSUS NAKES : 1 orang (W)
BAKOMSUS LABFOR : 3 orang (P)
BAKOMSUS LOGISTIK : 1 orang (P)

Selain pengumuman kelulusan Bintara, pihaknya juga mengumumkan kelulusan untuk seleksi Taruna Akpol. Dari 525 orang yang mendaftar, sebanyak 16 orang yang lulus hingga tingkat Panda.

"Untuk Kuota Taruna Akpol yang mengikuti seleksi tingkat pusat sebanyak 12 orang yang dinyatakan Lulus Terpilih, dan 4 orang Lulus Tidak Terpilih untuk melanjutkan seleksi di tingkat pusat," ujarnya. 

Satake mengucapkan selamat kepada peserta seleksi yang telah lulus terpilih dan memenuhi syarat, karena hal tersebut merupakan hasil keringat dan kemampuan dari peserta itu sendiri. 

"Itu murni hasil kemampuan mereka (peserta), karena sesuai dengan motto seleksi ini yaitu “BETAH” (Bersih, Transparan, Akuntabel dan Humanis)," ungkapnya. 

"Bagi adik-adik kita yang belum lulus jangan berkecil hati, tetap semangat dan mempersiapkannya kembali sehingga memperoleh hasil yang optimal," ujarnya menambahkan.(*)


Padang.Lintas Media News.
Ketua DPD LPM Kota Padang yang juga Tokoh Masyarakat Kuranji Irwan Basir Silaturahmi Dengan Tokoh Masyarakat Belimbing guna mempererat rasa persaudaraan dan persatuan antar sesama warga 

Komplek Perumahan Belimbing adalah salah satu komplek perumahan terbesar yang ada di Kota Padang yang dihuni oleh masyarakat dari berbagai daerah, berbagai latar belakang, suku dan  berbagai agama. Namun, keheterogenan ini tidak menghalangi untuk saling bergaul antar sesama dan sebaliknya justru menambah erat hubungan persaudaraan diantara mereka. Ini lah yang menjadikan komplek ini selalu aman dan tidak ada riak-riak perpecahan.Kata Irwan Basyir dalam acara silaturahmi dengan para tokoh Masyarakat dan Ninik mamak di Belimbing Kecamatan Kuranji Kota Padang.Sabtu malam, (2/7/2022.)

Lebih lanjut dikatakan, sebelum dibangunnya komplek perumahan, dulu daerah Belimbing atau Kuranji ini masih daerah tertinggal dan terbelakang. Namun dengan adanya komplek perumahan Belimbing, banyak saudara kita yang datang dari berbagai daerah untuk membeli tanah dan rumah di sini. 
" Kita ketahui, sebelum dibangunnya komplek Belimbing ini, daerah kita dulunya masih terbelakang dan tertinggal. Namun dengan adanya komplek perumahan Belimbing, banyak saudara kita dari daerah lain menetap di sini. Mereka berasal dari berbagai latar belakang berbeda dan kebanyakan kehidupan ekonominya juga lebih baik. Ini tentu saja akan membawa kemajuan bagi daerah Belimbing sendiri," ungkap Irwan Basir lagi.

Di samping itu Irwan Basir yang juga ketua Dekopin Kota Padang ini juga mengatakan, jika sudah tinggal dan menetap di Kuranji ini, telah meminum air Kuranji maka tidak ada lagi yang namanya pendatang atau penduduk pribumi tapi semuanya adalah warga masyarakat Kuranji.

" Kalau sudah menetap di Kuranji dan sudah meminum air Kuranji, maka saudara semua adalah warga masyarakat Kuranji dan tidak ada lagi perbedaan karena sudah menyatu dalam rasa persaudaraan sebagai warga masyarakat yang punya kedudukan yang sama ditempat tinggal masing-masing," ujar Irwan Basir.

Disamping itu Irwan Basir juga selalu mengingatkan untuk saling menjaga hubungan bertetangga dan bermasyarakat. Saling memelihara keamanan dan saling membantu.

Di komplek Kuranji ini ada fasilitas Gedung Serba Guna yang bisa dipergunakan seluruh warga sebagai tempat hajatan atau pesta pernikahan.

" Kita di Komplek Belimbing ini punya sebuah Gedung Serba Guna yang bisa dimanfaatkan bersama untuk tempat hajatan atau pesta pernikahan. Bagi siapa saja warga yang memerlukan nantinya dapat menghubungi pihak pengelola. Jadi mari kita manfaatkan segala fasilitas yang ada untuk kebersamaan bagi warga masyarakat di Kecamatan Kuranji khususnya dan Kota Padang pada umumnya," tambah Irwan Basir lagi.

Hadir pada kesempatan itu tokoh -tokoh masyarakat Komplek Belimbing, ninik mamak ketua RT dan RW dan tokoh pemuda.(rls)





PADANG.Lintas Media.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Supardi,memimpin upacara peringatan satu abad berdirinya  Tamansiswa.Minggu (3/7/2022).

Dalam amanahnya,Supardi mengatakan, meskipun Ki Hajar Dewantara dari darah biru, namun tidak pernah membedakan dirinya dengan masyarakat kebanyakan.

Supardi juga menerangkan, Ki Hajar Dewantara ikhlaskan dirinya untuk menikmati penjara di negri Belanda, karena protes dengan membuat artikel "andai aku seorang Belanda" yang intinya menolak kegiatan 100 tahun berdirinya negara Belanda dan diadakan di daerah jajahan.

Selama di penjara, Ki Hajar Dewantara belajar untuk mengakumulasi antara pendidikan Eropah dan Asia yakni perpaduan Belanda dan India, yang bisa diterapkan di Indonesia.Tambah Supardi.

"Semboyan Ki Hajar Dewantara yang sangat perlu diterpakan adalah ing ngarso sungtulodo (di depan sebagai petunjuk) ingmadya mangunkarso (ditengah sebagai pendorong), tutwuri Handayani (dibelakang sebagai pendorong), artinya guru sebagai contoh untuk perbaikan dan kebaikan," jelas Supardi, 

Menurut Supardi, konsep tiga dinding Ki Hajar Dewantara, dengan tidak membuat jarak antara pendidik dan yang didik, serta memanusiakan-manusia,  merupakan konsep terbaik Ki Hajar Dewantara.

"Meskipun mengadopsi sebagian sistem Barat, namun Tamansiswa tidak mau memasukkan kurikulum berbau Belanda pada pendidikannya, sehingga sempat sekolah ini sempat dibekukan, namun Tamansiswa tetap teguh dengan berbagai pertimbangan, untuk kebaikan bangsa ini," tutur Supardi lagi.

Ketua DPRD Sumbar Supardi juga mengulas sedikit perkembangan berdirinya Tamansiswa di Sumatera Barat, berawal dari Pasaman selanjutnya pindah ke Sawahan Padang, dan akhirnya ketika mendapat bantuan tanah dipindahkan ke Padang Baru sampai saat ini, yang didirikan Ki Haji Yusuf Nur, saat ini dilanjutkan Anaknya Ki Irwandi Yusuf anaknya.

Selain mengulas Tamansiswa, Supardi juga menyampaikan rasa prihatin pada guru-guru, termasuk pegawai honor yang pada tahun depan belum jelas apa gimana posisinya, jumlahnya mencapai ribuan.

"Ki Hajar Dewantara mengajarkan kita sebagai guru, karena guru bukan hanya mendidik di kelas, tapi juga sebagai guru anak-anak di rumah, sebagai guru di tempat bekerja, dan juga tempat lainnya, untuk menciptakan kebaikan," tambah Supardi lagi.

Upacara 1 abad Tamansiswa ditutup dengan melagukan Himne Tamansiswa dan ditutup dengan do'a, dihadiri juga anggota DPRD Sumbar Hendra Irwan Rahim, sekda Solok Selatan serta beberapa pejabat publik lainnya.(St)







 
Jakarta,Lintas Media
Sekretaris Dewan Perwakilan Rakyat Daerah ( DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) H.Raflis, SH.MM menjadi narasumber mendampingi Asisten 1 Pemprov Sumbar dan DR. I Made Suwandi, di Departemen Dalam Negri, dalam rangka penyusunan indeks Kinerja DPRD Provinsi dan kabupaten/kita.

Kehadiran Sekwan Sumbar Raflis bersama asisten 1 Pemprov berdasarkan undangan Dirjend Otonomi Daerah (Otda), karena perlunya indeks jelas terhadap kinerja lembaga ini, sehingga terhindar dari pelanggaran hukum dan pelanggaran administrasi.
 
Pada kesempatan itu,Raflis menegaskan perlunya komunikasi dan keterbukaan dengan semua komponen agar penyusunan tersebut tepat sasaran, dan minim dari kesalahan.

“Kita harus libatkan semua stakeholder termasuk para staf yang profesional dan paham di bidang masing-masing dengan komunikasi yang baik pula, sehingga semua penyusunan menjadi tepat sasaran dan minim kesalahan, bahkan harus mencapai nol kesalahan,” tutur Raflis.

Dia juga mengatakan, sistem itu sudah dibangun Sekretariat DPRD Sumbar sejak lama, dan bisa dilihat pada situs milik lembaga tersebut, dengan mematron keterbukaan informasi publik sebagai landasannya, sehingga berbagai koreksi masuk bisa dijadikan perbaikan dalam penyusunan indeks Kinerja.

“Kita memiliki patron keterbukaan informasi, sehingga setiap saat kita bisa lebih meningkatkan kinerja, berdasarkan masukan dari semua pihak, itu bisa dilihat dari situs keterbukaan yang kita miliki,” tutur Raflis lagi.

Hal senada juga disampaikan asisten 1 Pemprov Sumbar Devy Kurnia.

” Dalam penyusunan indeks, dimana kinerja harus memiliki barometer jelas, sehingga terhindar dari pelanggaran yang bisa berakibat merugikan,” tutur asisten 1 Devy Kurnia.

Pernyataan Sekwan dan asisten 1, mendapat respon serupa dari I Made Suwandi, dengan menegaskan agar penyusunan indeks Kinerja berdasarkan pada keterbukaan dan aturan lain, termasuk undang-undang.(rls/st)


Meranti,Lintas Media News.
 Bupati Kepulauan Meranti H Muhammad Adil SH MM melepas Pawai Taaruf MTQ ke 13 Kabupaten Kepulauan Meranti. Kegiatan yang diikuti oleh ribuan masyarakat dari 9 Kecamatan Se-Kabupaten Kepulauan Meranti itu dipusatkan di depan Masjid Ar Rahman menuju  kawasan Astaka Utama MTQ di Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Sabtu (2/7/2022).

Pelepasan peserta pawai taaruf ditandai dengan pelepasan Balon oleh Wabup H Asmar dan pengibaran bendera start oleh Bupati HM Adil.

Turut hadir, Ketua DPRD Meranti Ardiansyah, Kapolres Meranti AKBP Andi Yul LTG, Kajari Meranti Waluyo, Danramil Kapten Tarman S, Danposal Selatpanjang  Letda laut justine, Ketua MUI KH Dr Imam ghozali, Sekda Meranti Bambang Suprianto, pimpinan OPD, Para Camat serta ribuan peserta pawai taaruf.

 Bupati HM Adil  dalam sambutannya, atas nama Pemerintah Daerah mengucapkan terimakasih kepada panitia,  para kafilah, peserta pawai serta masyarakat yang ikut mensukseskan kegiatan pawai taaruf pada MTQ ke 13 Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti sehingga berjalan dengan lancar.
Pada kesempatan ini juga, Saya merasa bangga dan bersyukur atas kekompakan dan kebersamaan kita pada pagi ini, hendaknya momentum ini dapat teraplikasikan dalam kehidupan sehari-hari, sehingga menjadi modal utama dalam gerak langkah pembangunan Kabupaten Kepulauan Meranti yang kita banggakan," harap Bupati Adil.

Kegiatan pawai ta’aruf ini merupakan wujud ekspresi suka cita dalam melaksanakan penyelenggaraan MTQ, yang di wujudkan dengan menampilkan berbagai bentuk dan ragam kreasi yang inovatif, dimana diharapkan dari kegiatan ini akan dapat memberikan semangat dan motivasi dalam memeriahkan perhelatan Musabaah Tilawatil Qur’an  ke-13 tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti," ucapnya.

Selain itu juga, melalui kegiatan pawai ta’aruf ini diharapkan dapat dijadikan momentum untuk mempererat ukhuwah islamiyah antara pemerintah dan masyarakat, dan antar sesama masyarakat, serta menjadi ajang syiar islam, tentang pentingnya saling menjaga keamanan, dan saling menjaga toleransi baik antar sesama muslim maupun antar umat beragama," Ajak Bupati.

Disamping itu, kegiatan pawai ta’aruf yang di gelar ini adalah sebagai contoh keberagaman masyarakat Kabupaten Kepulauan Meranti serta kegiatan syiar agama, maka pawai ta’aruf hendaklah kita laksanakan dengan tertib, sopan dan penuh keteladanan, sehingga nuansa religius yang kita tampilkan benar-benar kita rasakan, menyejukkan hati kita serta mampu menampilkan kemeriahan sebagaimana layaknya kita merayakan pawai-pawai lainnya," ungkapnya.

 Selain itu, kami mengharapkan partisipasi seluruh peserta pawai untuk selalu membantu menjaga keamanan, ketertiban, keindahan, dan kebersihan di sekitar lokasi diselenggarakannya MTQ ini," harap Bupati.

tidak lupa pula kepada panitia penyelenggara beserta semua pihak yang telah berperan serta atas terselenggaranya kegiatan ini, saya ucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya. semoga ini menjadi amala ibadah di sisi Allah SWT," pungkas Bupati Adil. (Nina/rls).


Lintasmedianews.com-
Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan menyampaikan rasa duka mendalam atas meninggalnya Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo.

Menurut Ketua Umum Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu, Tjahjo Kumolo merupakan salah satu menteri yang banyak membantu Dharmasraya sejak ia memimpin Dharmasraya.

"Innalilahi Wainnailaihi Rojiun. Almarhum adalah salah satu menteri yang banyak membantu pemerintah Dharmasraya sejak saya jadi bupati," katanya, Jumat (1/7/2022).

Bupati dua periode itu mengatakan bahwa hubungannya dengan Tjahjo Kumolo tidak sekadar hubungan kepartaian atau sebatas kepala daerah dengan menteri. Lebih dari itu, Sutan Riska mengaku sering mendapatkan nasihat dari Tjahjo dalam menjalankan amanahnya sebagai kepala daerah.

"Beliau sudah seperti seorang ayah dalam memberi nasihat dan masukan, baik untuk pemerintahan ataupun untuk pribadi saya dalam memimpin. Semoga amal ibadah Almarhum diterima Allah SWT dan mendapat tempat terbaik di Sisi-Nya, Aamiin," tuturnya.

Seperti diketahui, Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Menpan RB) Tjahjo Kumolo meninggal dunia, Jumat (1/7/2022).

Kabar itu dibenarkan oleh Ketua DPP PDI Perjuangan, Djarot Saiful Hidayat. Menurutnya, Tjahjo meninggal hari ini sekitar pukul 11.00 WIB.

"Benar, sekitar jam 11-an, di Rumah Sakit Abdi Waluyo," kata Djarot kepada wartawan, dikutip dari Suara.com, Jumat (1/7/2022).

Djarot tidak menanggapi lebih jauh perihal lain, baik penyakit maupun pemakaman Tjahjo. Ia mengaku belum mendapatkan informasi detail dari keluarga dan teman.

Ia hanya meminta doa untuk almarhum Tjahjo yang merupakan mantan Sekjen PDIP. "Mohon doanya saja ya," kata Djarot.

Sumber : https://sumbar.suara.com/read/2022/07/01/153354/kenang-sosok-tjahjo-kumolo-bupati-dharmasraya-beliau-seperti-seorang-ayah-memberikan-nasihat(elda)

Meranti.Lintas Media News.
Bupati Kepulauan Meranti H. Muhammad Adil SH MM menghadiri acara Malam Ta'ruf sekaligus melantik Dewan Hakim MTQ-XIII Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti, bertempat di Astaka Utama Desa Alai, Kecamatan Tebing Tinggi Barat, Sabtu malam (1/6/2022).

Turut hadir, Wakil Bupati Kepulauan Meranti H. Asmar, Kajari Meranti Waluyo, Kapolres, Danramil, Danposal, Sekda, Kemenag, OPD, Ketua LAMR , Ketua MUI Kepulauan Meranti, Ketua Baznas, Ketua Dewan Masjid Indonesia, Ketua LPTQ se Kab Kepulauan Meranti, Ketua Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), Camat, Lurah, Kepala Desa , Ketua dan segenap Dewan Hakim, Kafilah beserta official se kecamatan, tokoh agama/ masyarakat,tokoh pemuda dan undangan yang hadir.
 
diawali dengan Pembacaan Surat Keputusan (SK) Bupati Kepulauan Meranti No 163.q/HK/KPTS/IV/2022 tentang Penetapan Dewan Hakim dan Majelis Hakim MTQ-XIII Kab. Kep Meranti 2022.
Selanjutnya pembacaan sumpah pelantikan Dewan Hakim dan Majelis Hakim oleh  Bupati H. Muhammad Adil. ditetapkan sebagai Ketua Dewan Hakim Bambang Supriyanto, Sekretaris Agus Safri dan Ketua Majelis Hakim Zulkifli. 

Bupati  HM Adil dalam sambutannya, mengucapkan selamat kepada dewan hakim dan majelis hakim MTQ XIII tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti yang baru dilantik dapat melaksanakan tugas dan amanah yang telah dipercayakan serta orang- orang pilihan yang tidak diragukan kapasitas dan kapabilitasnya, serta mampu memberikan penilaian yang objektif, profesional dan bertanggung jawab secara penuh untuk menghasilkan Qori dan Qoriah terbaik di Kabupaten Kepulauan Meranti.

Bupati HM Adil mengajak kepada kaum muslimin dan muslimat serta seluruh elemen masyarakat  untuk bersinergi mendukung dan mensukseskan penyelenggaraan MTQ XIII Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti tahun 2022 ini dapat melahirkan generasi cinta Qur'an dan menjadi Qori /Qoriah Terbaik.

Sebagai tuan rumah pelaksanaan MTQ XIII Kab. Kepulauan Meranti, Camat Tebing Tinggi Barat , Syafrizal Ahmadi mengucapkan ribuan terima kasih kepada semua pihak dan 14 desa se kecamatan tebing tinggi barat akan memberikan pelayanan terbaik kepada peserta dan tamu yang hadir.

"Kami akan berupaya memberikan pelayanan terbaik kepada para Kafilah dari 8 Kecamatan dengan menyiapkan penginapan dan segala hal yang di butuhkan dalam penyelenggaraan MTQ XIII Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti," kata Camat Syafrizal.

Selanjutnya, di sela sela setelah pelantikan Dewan Hakim dan Majelis Hakim MTQ XIII Tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti, Pemerintah Kabupaten Kepulauan Meranti menerima Penghargaan Gerakan Nasional Revolusi Mental (GNRM) dari Kementerian Dalam Negeri cq Dirjen Politik dan Pemerintahan Umum/Kesbangpol yang diserahkan secara simbolis oleh Sekretaris Daerah Provinsi Riau pada tgl 28 Juni 2022, dimana dari 34 Provinsi di Indonesia, Riau berada di Posisi 5  
1. Provinsi Bali
2. provinsi Kalimantan Barat
3. provinsi Sulawesi Barat
4. Provinsi Bangka Belitung 
5. Provinsi Riau 
dimana ada 5 point Gerakan Nasional Revolusi Mental yang telah di lakukan yaitu : 
1. Gerakan Indonesia Melayani 
melalui Pelayanan Berobat Gratis menggunakan KTP,  Program Pembuatan KTP, KK dan Akta Kelahiran 
2. Gerakan Indonesia Bersih
Dengan melakukan pembenahan dan penertiban sampah, penanaman pohon.
3. Gerakan Indonesia Tertib 
Melakukan revolusi program one way,  tertib prokes.
4. Gerakan Indonesia Mandiri 
Dengan menciptakan UMKM baru, Memberikan bantuan kredit kepada pelaku UMKM di Kabupaten Kepulauan Meranti
5. Gerakan Indonesia Bersatu 
Melalui program pembentukan Forum Pembauran Kebangsaan (FPK) Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB).

rangkaian acara Pelantikan Dewan Hakim dan Majelis Hakim MTQ XIII tingkat Kabupaten Kepulauan Meranti berlangsung khidmat dan ditutup dengan salam salaman dan foto bersama.( Nina/rls).

 

Dari kiri ke kanan: Sekda Kota Sawahlunto, Ambun Kadri, Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo, Anggota Komisi VI DPR RI, Andre Rosiade, Deputi Bidang SDM & TI Kementerian BUMN, Tedi Bharata, Direktur Operasi SIG, Yosviandri menabuh gendang saat Kick Off Perbaikan Prasarana dan Sarana Perkeretaapian Dalam Rangka Mendukung Pengoperasian Kembali Kereta Api Jalur Sawahlunto - Muaro Kalaban, Sumatra Barat, Jumat (1/7/2022). (foto:hms.ptsp)


Sawahlunto, Lintas Media News

PT Kereta Api Indonesia (Persero), PT Semen Indonesia (Persero) Tbk (SIG), PT Bio Farma (Persero) dan PT Pupuk Indonesia (Persero) melakukan Kick Off Perbaikan Prasarana dan Sarana Perkeretaapian Dalam Rangka Mendukung Pengoperasian Kembali Kereta Api Jalur Sawahlunto - Muaro Kalaban, Sumatera Barat di Stasiun Sawahlunto, Jumat (1/7). 

Pekerjaan perbaikan jalur sepanjang 4 km dan perbaikan Lokomotif Uap E1060, atau yang biasa disebut dengan Mak Itam, ditargetkan memakan waktu selama 6 bulan. Diharapkan operasional KA lintas Sawahlunto-Muaro Kalaban dapat dilakukan pada Januari 2023.  

KAI bersinergi dengan 3 BUMN  lainnya yaitu SIG, Bio Farma dan Pupuk Indonesia serta dengan dukungan penuh dari Pemerintah Pusat dan Sumatera Barat. Kick Off ini merupakan kelanjutan dari penandatanganan Perjanjian Kerja Sama 4 BUMN tersebut yang dilakukan di Jakarta pada 23 Juni 2022. Pengoperasian kembali jalur ini bertujuan untuk mendorong perekonomian di Sumatera Barat melalui wisata perkeretaapian khususnya di kawasan yang ditetapkan sebagai Warisan Dunia Baru UNESCO yaitu Situs Ombilin Coal Mining Heritage of Sawahlunto.

Direktur Operasi SIG, Yosviandri (paling kanan),  Direktur Utama KAI, Didiek Hartantyo (paling kiri), Deputi Bidang SDM & TI Kementerian BUMN, Tedi Bharata (kedua kiri), dan Sekda Kota Sawahlunto, Ambun Kadri (ketiga kiri) melihat Lokomotif Uap E1060 atau "Mak Itam" di Museum Kereta Api Sawahlunto, Sumatra Barat, Jumat (1/7/2022). (foto:hms.ptsp)

Direktur Operasi SIG, Yosviandri mengatakan, SIG mendukung program pengoperasian kembali Kereta Api Jalur Sawahlunto – Muaro Kalaban yang telah dicanangkan oleh Kementerian BUMN dan Pemprov Sumatra Barat melalui sinergi empat BUMN. 

”Ini merupakan bagian dari menghidupkan kembali sejarah dan wisata edukasi bagi generasi muda mengenai perkeretaapian dan pertambangan batu bara. PT Semen Padang bagian dari sejarah yang menggunakan jalur kereta api Sawahlunto untuk mengangkut batu bara sebagai bahan bakar pabrik semen. Kami juga berharap dengan pengoperasian kembali kereta api Kereta Api Jalur Sawahlunto – Muaro Kalaban dapat memberikan dampak positif dan memicu pertumbuhan ekonomi dan pendapatan bagi masyarakat setempat”, kata Yosviandri.

Perbaikan prasarana berupa perbaikan jalan rel, 2 buah jembatan, terowongan, persinyalan, bangunan stasiun, dan dipo. Perlu dilakukan penggantian rel, bantalan, penambahan balas, agar perjalanan KA dapat melintas dengan aman. Untuk jembatan akan dilakukan pengecatan dan penyanggaan agar lebih kokoh dan laik untuk dilewati kereta api. Adapun untuk pekerjaan terowongan, KAI melakukan grouting atau penguatan dinding terowongan.

Direktur Operasi SIG, Yosviandri mengunjungi
Museum Kereta Api Sawahlunto, Sumatra Barat,
Jumat (1/7/2022). (foto:hms.ptsp)


Lokomotif Uap E1060 atau Mak Itam, akan diperbaiki sehingga tekanan uap lokomotif tersebut berada pada 8-11 atm dan mengoptimalkan fungsi pengereman untuk memenuhi standar keselamatan operasional lokomotif uap. Dengan tekanan uap yang cukup, Mak Itam dapat menarik 2-3 kereta pada kelandaian 17 permil di lintas Sawahlunto - Muaro Kalaban.

Kegiatan Kick Off tersebut dihadiri oleh Deputi Bidang SDM & TI Kementerian BUMN Tedi Bharata, Anggota Komisi VI DPR RI Andre Rosiade, Direktur Utama KAI Didiek Hartantyo, Direktur Operasi SIG Yosviandri, VP Pemasaran Domestik Bio Farma Fitri Puspa Dwi, VP External Communication Pupuk Indonesia Gilang, Kadishub Sumatera Barat Heri Noviardi, dan Sekretaris Daerah Kota Sawahlunto Ambun Kadri, beserta tamu undangan lainnya. (*/b/hms)




PADANG.Lintas Media News.
Mantan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Armiati Rustam dengan tegas menyatakan, siap memfasilitasi anak-anak dari keluarga benar-benar tidak mampu untuk bersekolah secara gratis dimana saja mereka suka di kota Padang.

Armiati yang berasal dari Partai Hanura, dan saat ini  bergabung dengan Partai PPP, mengatakan hal itu dalam dialoqnya di media sosial akun FB Muhammad Tauhid, dimana Armiati Rustam meminta, jangan sampai zonasi membuat anak-anak dari keluarga tidak mampu tidak bisa bersekolah.

Untuk itu,Armiati bersedia memfasilitasi sekolah gratis dimana maunya anak-anak tersebut, selagi masih di kota Padang, dan masyarakatnya boleh dari mana saja di Sumatera Barat.

Ketika ditanya, dimana sekolah gratis tersebut, tegas dikatakannya, 
"Saya di pondok pesantren Alfurqan dadok tunggul hitam pak. Jln. kenanga no. 8. Dan pantinya Ulul Azmi yg siap menampung anak tidak mampu, Kalau betul tidak mampu dima apak nio? Ini nomor telefon saya 081266863626," tegasnya.

Ini merupakan kesempatan emas bagi masyarakat tidak mampu, karena program cukup baik, dan jalan ibadah untuk Armiati Rustam.

"Kami siap untuk membiayai mereka," tambah Armiati lagi, yang membuat nomor kontak dan alamatnya pada perbincangan di medsos tersebut.

Armiati juga tidak sungkan agar semua masyarakat bisa menyampaikan pada saudara-saudaranya yang tidak mampu menghubunginya, untuk dapat dibantu.

Ketika ditawarkan ini akan dibuat sebagai berita, Armiati memberikan kejelasan nomor hp 081266863626 dan alamat pesantrennya, agar masyarakat bisa menghubungi dan mendapat fasilitas pendidikan gratis.(rls)


Tanah Datar,Lintas Media News.
Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Paralayang, Trip Of Indonesia ( TROI ) Seri 3 kejuaran Nasional Paralayang  resmi dibuka oleh Wakil Bupati Tanah Datar didampingi Kapuspotdirga Kasau selaku Sekjen FASI Marsma TNI Fajar Adriyanto, M.BA., M.Si (Han), di lapangan bola Pelita Nagarai Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Tanah Datar Sumatera Barat, Jumat (1/7/2022).

TROI Seri 3 ini dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 1-3 Juli bertempat di Puncak Macau Duo Nagari Guguak Malalo Kecamatan Batipuh Selatan Tanah Datar Sumatera Barat, diikuti oleh ratusan peserta dari seluruh Penjuru Indonesia.

Kapuspotdirga Kasau, Marsma TNI Fajar Adriyanto, M.BA., M.Si (Han), dalam sambutannya menyampaikan TROI merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan oleh FASI, ini merupakan yang ke lima, merupakan tempat yang terpilih dalam kegiatan kejurnas Paralayang TROI Seri 3 di Tanah Datar dimana terselenggaranya kegiatan ini juga merupakan inisiasi dari Bupati Tanah Datar Bapak Eka Putra. 
Kami dari FASI dan TNI AU dalam setiap tahun hadir ketempat wisata dengan nama TROI sekigus memperkenalkan potensi-potensi wisata daerah tersebut,” Pungkas Kapuspotdirga.

Pada kesempatan yang sama, Bupati Eka Putra yang diwakili oleh Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian, S.H., M.H,  dalam sambutannya menyampaikan,  ungkapkan rasa bangga atas terselenggarannya kejuaraan nasional Paralayang Troi Seri 3,  Kita berharap event ini dapat memperkenalkan objek wisata dan seni budaya yang ada di Tanah Datar khususnya Nagari Guguak Malalo baik secara nasional maupun mancanegara.

“Harapan kita kegiatan ini dapat menjadi daya tarik tersendiri bagi daerah Tanah Datar yang nantinya akan meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat,” pungkasnya.
Turut hadir pada acara tersebut Jajaran Pengurus PB FASI, Danlanud Sutan Sjahrir Sekaligus Ketua Umum FASIDA Provinsi Sumbar Kolonel Pnb M.R., Fahlefie, S.Sos., psc, unsur Forkopimda Tingkat II, Kapolres Tanah Datar, Sekda Tanah Datar,  Kadisparpora serta Ketua Kerapatan Adat Nagari dan Ninik Mamak Nagari Guguak Malao Kabupaten Tanah Datar.(rls)


Lintasmedianews com,Dharmasraya – Koramil  03/ Pulau Punjung Mayor cay (k) Tuti Handayani dan Koramil 10 / Koto Baru Peltu Agus Rinalto bersama anggotanya memberikan Survres kejutan dadakan memasuki Mako Polres Dharmasraya pada saat Anggota Polres Sedang melaksanakan Apel Pagi, Apel pagi  tersebut  dipimpin oleh Waka Polres Dharmasraya Kompol Alwi Haskas, SH.MM.

Pemberian Survres oleh Koramil 03/ Pulau Punjung  dan Koramil 10/Koto Baru kepada Polres berupa  kue Ulang Tahun pada peringatan HUT BHAYANGKARA ke-76 dan diterima langsung oleh Waka Polres, para PJU dan seluruh Anggota Polres Dhamasraya yang sedang melaksanakan Apel Pagi. (01/ 07/2022).

Surprise ini sebagai bentuk apresiasi kepada POLRI yang hari ini berulang tahun, harapannya semoga POLRI semakin bersinergi bersama TNI dan  seluruh stakeholder dan masyarakat demi menjaga dan mempertahankan NKRI.

Melalui kesempatan ini, Kapolres Dharmasraya AKBP NURHADIANSYAH, SIK Melalui Waka Polres  menyampaikan dan mengucapkan terima kasih kepada jajaran Kodim 0310/SS Sijunjung Kususnaya kepada Koramil 03/Pulau Punjung dan Koramil 10/ Koto Baru untuk sinergitas dan kebersamaan yang baik bersama TNI -POLRI di Kabupaten Dharmasraya dalam melayani serta menjaga kamtibmas.

Dalam kesempatan yang di maksud Kapolres melalui Waka Polres Menambahkan berharap agar sinergitas TNI-Polri seperti ini salah satu kerja sama yang baik dan tugas bersama dalam menjaga Kamtibmas dalam Negeri sehingga kedepan semakin erat dalam melaksanakan pengamanan serta pengabdian kepada masyarakat sesuai tema Ultah Bhayangkara ke-76 adalah: "Polri yang presisi mendukung pemulihan ekonomi dan reformasi struktural untuk mewujudkan Indonesia Tangguh Indonesia Tumbuh"

Sementara itu Danramil 03/ Pulau Punjung juga menyampaikan terima kasih kepada Polres Dharmasraya  atas Sinergitas jajaran TNI-POLRI didalam pelaksanaan tugasnya sama-sama menjaga keutuhan Negara dan keamanan negara, hanya Undang-undang saja yang berbeda dalam pengaturan tehnik wewenangnya.

Rangkaian surprise Koramil 03/ Pulau Punjung dan Koramil 10/ Koto berjalan lancar dengan tetap mengikuti Protokol Kesehatan pencegahan Covid-19, tiup lilin, pemotongan kue dan lantunan lagu Selamat Ulang Tahun yang diwarnai kegembiraan HUT BHAYANGKARAKe-76 di Polres Dharmasraya. (Humas Polres Dharmasraya)(elda)

Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) melalui online atau situs Dinas Pendidikan setempat, dengan alur zonasi (rumah terdekat dari sekolah) menimbulkan polemik cukup pelik di lingkungan masyarakat.

Zonasi membuat siswa berprestasi teranulir, masyarakat miskin meskipun memakai surat keterangan dari lurah, camat dan aparat setempat juga tidak berlaku, karena mereka tidak memilik KIS atau KIP, sehingga harus rela melepaskan pendidikan anaknya karena tidak mampu bersekolah di swasta.

Kementrian merupakan perpanjangan tangan Presiden dalam hal pendidikan dianggap tidak berpihak pada rakyat, karena membuat sistem zonasi yang amat merugikan banyak orang, khususnya masyarakat tidak mampu dan siswa berprestasi.

Jika masa pandemi sistem zonasi masih bisa diterima semua lapisan masyarakat, agar  penyebaran covid bisa ditekan dan kehidupan menjadi normal, namun saat ini semestinya dikembalikan sistem lama yakni Rayon, bukan berarti menghilangkan sistem zonasi dan prestasi akademik atau non akademik dengan pembagian proforsional, guna menghargai masyarakat setempat dan siswa benar-benar berprestasi.

Masyarakat meminta pembagian proforsional Rayon 89%, Prestasi 10%, dan Zonasi 10%, sehingga masyarakat yang rumahnya jauh dari sekolah juga dapat kesempatan besar, karena sekolah negri tidak ada didekat rumah mereka.

Kesalahan Mentri pendidikan ini berimbas pada penilaian masyarakat terhadap Presiden dimana dianggap tidak berpihak pada masyarakat miskin yang jauh dari sekolah, dan akhirnya merelakan anak mereka tidak bersekolah karena tidak ada biaya untuk sekolah swasta.

Masyarakat juga berharap pemegang kekuasaan di daerah, baik provinsi maupun kabupaten dan kota bisa mengusulkan perubahan sistem penerimaan peserta didik baru (PPDB), kembali pada sistem Rayon, pada pemerintah pusat, agar ada harapan besar anak mereka untuk diterima.

PPDB dengan sistem zonasi juga membuat masyarakat dan aparatur lokal menjadi "tidak jujur" , ada yang merubah domisili, ada pula sekolah yang menaikkan nilai raport agar siswa mereka yang berprestasi dapat diterima pada sekolah negri, akhirnya berimbas pada psycologi anak.

Presiden harus segera meminta Mendikbud merubah sistem ini, jika dilanjutkan maka semakin banyak masyarakat tidak mampu yang tidak bersekolah, semakin banyak pula siswa berprestasi harus ternganga.

Mentri Pendidikan tidak bisa merasakan betapa pedihnya masyarakat bawah yang ingin anaknya bersekolah di sekolah negri, dan Mentri juga tidak akan pernah tau jika sekolah negri jauh dari rumah masyarkat dengan jumlah penduduk yang banyak, kecuali daerah Papua, dan daerah lainnya.

Sistem Rayon merupakan solusi, pandemi sudah berakhir, anak-anak butuh pendidikan dan menikmati sekolah negri, jangan lagi sistem zonasi dipertahankan dengan persentase besar, tapi tetap mendapat forsi meskipun harus berbalik dari kapasitas maksimum menjadi minimum, dengan pembagian tadi, 80%, Rayon, 10% prestasi dan 10% zonasi, untuk pemerataan dan menghilangkan kecurangan serta menekan rasa sedih dikalangan masyarakat gak mampu.

Meskipun kembali pada sistem Rayon, bukan berarti akan mematikan sekolah swasta, karena lulusan setiap tahun semakin banyak dan daya tampung tetap segitu, artinya swasta juga akan menjadi tujuan siswa yang memiliki dana, meskipun masyarakat tidak mampu juga harus berhenti sekolah, namun persentasinya tidak sebanyak sekarang, yang bisa mencapai 69% masyarakat tak mampu tidak melanjutkan sekolah, karena ketiadaan dana.(****)

Penulis Ketua FWP-SB
Anggota berbagai organisasi profesi, dan pemerhati sosial masyarakat

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.