Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Lintasmedianews.com-Dharmasraya 
Raih Penghargaan Peringkat 2 terbaik Nasional dalam Penerapan Standar Pelayanan Minimal (SPM) Tahun 2021 yang diumumkan saat acara sosialisasi Permendagri No. 59/2021 di Bali Dinasty Resort, Kuta Bali pada tanggal 18 Mei 2022 oleh Ditjen Bina Pembangunan Daerah Kemendagri di apresiasi berbagai pihak.
Banyak kalangan menilai bahwa ini adalah sebuah lompatan prestasi luar biasa untuk ukuran sebuah Kabupaten yang terbilang muda.

Apresiasi atas kesuksesan dalam memberikan pelayanan dasar bagi publik, hingga mengantarkan Dharmasraya menjadi yang terbaik juga disampaikan oleh ketua DPRD setempat Pariyanto, SH.

Wakil Ketua Asosiasi Dewan se Indonesia itu menyebutkan, ini adalah sebuah prestasi yang sangat membanggakan bagi masyarakat yang telah ditorehkan oleh seorang Kepala Daerah. Sangat luar biasa, dan terus berkarya untuk rakyat.


“Sangat luar biasa, terus berkarya, untuk Indonesia, khususnya  prestasi,” Dharmasraya. Bupati telah tunjukkan bukti torehannya,puji Pariyanto kepada lintasmedianews.com Sabtu (21/05

Lanjut beliau, keberhasilan ini juga merupakan keberhasilan Aparatur Sipil Daerah dalam memberikan pelayanan akan kebutuhan dasar masyarakat. Terus ditingkatkan dan dipertahankan yang sudah ada.

Sebagaimana diberitakan berbagai Media, Kabupaten hasil pemekaran itu baru saja memperoleh prestasi terbaik 2 Nasional, selisih 2 poin di bawah Kabupaten Wonosobo propinsi Jawa Tengah dalam penilaian SPM tahun 2021


SPM merupakan Standar Pelayanan Minimal yang mengatur ketentuan mengenai jenis dan mutu Pelayanan Dasar yang merupakan urusan wajib pemerintahan yang berhak didapatkan setiap warna negara.


Pelayanan ini didasarkan pada bidang pendidikan, kesehatan, pekerjaan umum dan penataan ruang.
Kemudian juga pada bidang perumahan dan kawasan pemukiman, ketentraman, ketertiban umum serta perlindungan masyarakat dan sosial. (elda)

PADANG.Lintas Media News.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah  (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) Supardi dengan tegas meminta gubernur memecat kepala sekolah yang tidak memperbolehkan siswa/siswi mengikuti ujian hanya karena belum melunasi pembayaran iuran komite.

Menurutnya, kewajiban orang tua dengan urusan pembayaran dan hak anak untuk mengikuti ujian, tidak boleh dihubung-hubungkan.

" Kita minta gubernur melalui Dinas Pendidikan (Disdik) Provinsi Sumbar, mengintruksikan Disdik Kabupaten/Kota untuk tidak menyamakan kewajiban orang tua dengan hak anak. Tujuan pendidikan dalam konstitusi, adalah mencerdaskan anak bangsa," kata Supardi saat ditemui di rumah dinasnya, Sabtu (21/5).

Dia meminta Disdik  mencarikan jalan tengah untuk tidak membebani wali murid yang belum mampu membayar uang komite, terlebih pasca Covid-19 ekonomi masyarakat belum stabil, bahkan kebanyakan cenderung terpuruk. Hanya masyarakat golongan  tertentu saja yang bisa ekonominya kembali seperti semula.

" Iuran komite tidak diwajibkan, jangan sampai siswa juga ikut memikirkan hal tersebut, sehingga konsentrasi untuk mengikuti ujian terganggu, bahkan para guru terus mengingatkan seolah-olah yang lebih wajib itu membayar komite, tidak dengan ujian," katanya.

Secara tidak langsung, kata Supardi, perangkat sekolah telah membodohi siswa, kepala daerah harus mengatisipasi hal ini, Jika praktik tidak membolehkan siswa mengikuti ujian karena tidak membayar komite ditemukan,
kita minta gubernur atau walikota bupati meberhentikan kepala sekolah itu, kapan perlu copot kepala dinasnya.

" Tindakan tegas harus diambil karena sangat penting untuk masa depan pendidikan Sumbar, aduan kasus seperti ini telah banyak masuk ke DPRD Sumbar," katanya. 

Dia mengatakan pemerintah daerah, tengah berkonsentrasi membangun sektor ekonomi, pariwisata ataupun hal lainya, namun jangan sampai gagal mencetak anak-anak cedas, jika pembangunan tidak dikelola oleh  SDM yang memadai, upaya upaya itu percuma. 

Terkait ini, tidak cukup dengan Surat Edaran (SE) saja, namun harus diiringi dengan pengawasan yang optimal. SE tidak akan efektif, jika punishment yang akan diterima tidak sampai ke telinga  para kepada sekolah. 

" Khususnya kepada gubernur yang SMA/SMK berada pada wilayah kewenangannya," katanya.

Meski iuran komite merupakan kesepakatan antara wali murid dan pihak sekolah, tidak ada kewajiban untuk harus membayar jika tidak mampu. Apalagi menakut nakuti murid tidak bisa ujian.

" Saat akan ujian pikiran siswa mesti fokus, jangan diberikan beban yang tidak seharusnya mereka pikirkan. Apa yang harus dipersiapan, percaya diri merekapu  hilang," katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Pendidikan Sumbar Barlius saat dikomfirmasi mengatakan akan melakukan pendataan tentang hal ini.

“Dalam Permendikbud Nomor 75 Tahun 2016 tentang Komite Sekolah, telah jelas melarang dengan tegas Komite Sekolah melakukan pungutan baik kepada orang tua ataupun murid,” ungkapnya.

Namun  , Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemdikbud) melalui Permendikbud yang diterbitkan, masih memberikan ketentuan bagi Komite Sekolah untuk berperan aktif mendukung kemajuan pendidikan.

Salah satu ketentuan itu adalah Komite Sekolah diperkenankan melakukan penggalangan dana berupa sumbangan dan bantuan. 

“Tapi tetap ada rambu-rambu ataupun batasan-batasan apabila Komite Sekolah ingin melakukan penggalangan dana tersebut,” bebernya.(***)


Lintasmedianews.com, Dharmasraya- Ketua DPRD Pariyanto,S.H di dampingi Wakil Ketua DPRD Ir. H. Adi Gunawan,MM dan Ade Sudarman,S.Pd. memimpin rapat paripurna DPRD dalam rangka penyampainan rekomendasi DPRD Kabupaten Dharmasraya atas laporan keterangan pertanggungjawaban Bupati Dharmasraya tahun 2021 ,Rabu 20/04/2022 

Rapat paripurna DPRD ini juga turut menghadirkan Bupati Dharmasraya yang di Wakili Sekretaris Daerah H. Adlisman,S.Sos.,M.Si. beserta, Asisten, Staf Ahli Bupati, Kepala Perangkat Daerah, serta Wali Nagari di lingkungan Pemerintah Kabupaten Dharmasraya.

Saat Penyampaian Rogi Aliyas Can menjelaskan "Laporan Keterangan Pertanggungjawaban merupakan amanat dari Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2014 tentang Pemerintahan Daerah sebagaimana telah beberapa kali diubah terakhir dengan Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, dalam Pasal 71 ayat (2) yang menjelaskan bahwa “Kepala Daerah Menyampaikan Laporan Keterangan Pertanggungjawaban Kepada DPRD yang dilakukan 1 (satu) Tahun paling lambat 3 (tiga) bulan setelah tahun anggaran berakhir”. Jelas Rogi

Pada tanggal 29 Maret 2022 Bupati Dharmasraya telah menyampaikan Nota Penjelasan atas Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Bupati Dharmasraya Tahun 2021 dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Dharmasraya. 
Penyampaian LKPJ ini adalah dalam rangka melaksanakan ketentuan Pasal 19 Peraturan Pemerintah Nomor 13 Tahun 2019 tentang Laporan dan Evaluasi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah. 
 
Karena itu, LKPJ Bupati Dharmasraya Tahun 2021 telah dibahas secara internal oleh DPRD melalui komisi, Pembahasan yang dilakukan oleh DPRD bertujuan untuk melihat capaian pelaksanaan program dan kegiatan, kebijakan strategis yang ditetapkan dan tindak lanjut rekomendasi DPRD tahun anggaran sebelumnya serta permasalahan dan upaya penyelesaian setiap urusan. Kata Rogi

Lanjutnya, Setelah DPRD mengamati, menganalisa, dan mengevaluasi perjalanan Pemerintahan Daerah selama tahun 2021 yang secara objektif kami menilai hal-hal positif yang telah dicapai Pemerintah Daerah agar dapat dipertahankan. 

Selanjutnya mewakili Bupati Dharmasraya Sekretaris Daerah juga menyampaikan ucapan terimakasih kepada Pimpinan dan Anggota DPRD telah memberikan kesempatan dalam menyampaikan sambutannya di sidang paripurna DPRD.

Dikatakan Sekda, Rekomendasi yang disampaikan Dewan yth. Pada dasarnya meliputi catatan-catatan penting yang berkaitan dengan penyelenggaraan Pemerintahan, pelaksanaan pembangunan dan pemberdayaan masyarakat yang telah dilakukan oleh pemerintah Daerah selama tahun 2021 yang lalu, yang harus ditindaklanjuti oleh Pemerintah Daerah untuk kesempurnaan penyelenggaraan pemerintahan daerah di tahun-tahun yang akan datang, dengan demikian seluruh materi yang dijadikan rekomendasi DPRD akan kami pelajari dan kami tindak lanjuti bersama perangkat Daerah. Ungkap Sekda

Dilanjutkannya, Kami yakin dan percaya bahwa semua bahwa rekomendasi yang disampaikan DPRD sangatlah bermakna untuk penyempurnaan penyelenggaraan Pemerintahan di Daerah sekaligus akan mengoptimalkan tugas dan fungsi dari Pemerintah Daerah dalam meningkatkan kesejahteraan masyarakat."Tutup Sekda( elda)




Lintasmedianews.com, Dharmasraya - Selama dua tahun terakhir pembatasan kegiatan diberlakukan pemerintah akibat pandemi Covid-19. Tentu imbas kebijakan tersebut banyak sektor yang terdampak, mulai dari sosial, ekomini, hingga kegiatan pariwisata seperti jalan ditempat. 

Namun kondisi tersebut berbalik pada musim libur lebaran Idul Fitri 2022, dimana pemerintah mombolehkan kembali kegiatan mudik serta mempersilakan untuk membuka obyek wisat dengan tetap menerapkan protokol kesehatan, kondisi ini tentu membawa angin segar bagi dunia pariwisata.

Berdasarkan data Dinas Kebudayaan, Pariwisata, dan Olahraga Kabupaten Dharmasraya saat lebaran 2022 lalu di sejumlah obyek wisata di daerah ranah cati nan tigo ramai dikunjungi wisatawan lokal maupun luar daerah. 

"Alhamdulillah masyarakat sangat antusias untuk mengisi liburan lebaran tahun ini setelah sempat ditutup selama dua tahun ini, dan kabar baiknya juga sejumlah obyek wisata di daerah kita kian diminati warga," sebut kepala Dinas kebudayaan, pariwisata, dan olahraga Sutan Taufi didampingi Kabid Pariwisata Benny Mandala Putra, Minggu (15/5/2022).

Dijelaskankan, klaim tersebut berdasarkan data kunjungan wisatawan ke sejumlah obyek wisata baik yang dikelola swasta maupun wisata alam dan budaya, dimana jumlahnya cukup signifikan mencapai total 30.905 kunjungan. 

Dijelaskannya, dari 16 obyek wisata yang di data terdapat beberapa obyek wisata yang ramai dikunjungi, seperti  Alinia Parm di kunjungan 8.154 wisatawan, wahana pemandian Ajo Manenggang 5.000an, Korean Waterpark 1.567, dan Wahanan Air Telaga Rindu di Nagari Sungai Rumbai mencapai 8.809 kunjungan. 

Begitu juga wisata alam dan budaya seperti Bukit Tambun dan Kawasan Candi Padang Roco dan Pulau Sawah juga menjadi sasaran warga dalam mengisi libur lebaran mereka berapa waktu lalu. 

"Dan yang lebih menariknya disini, obyek Telaga Rindu ini kebanyakan wisatawan dari luar Dharmasraya, seperti Kabupaten Tebo dan Kabupaten Muaro Bungo, Jambi, kondisi ini semakin manandakan Dharmasraya sudah dilirik untuk mengisi waktu liburan masyarakat," ungkapnya. 

Menurunya kehadiran sejumlah obyek wisata yang ada dapat menjadi alternatif bagi masyarakat untuk tetap berwisata di Kabupaten Dharmasraya, sehingga yang selama ini setiap libur lebaran berbondong-bondong ke Bukit Tinggi, Pesisir Selatan dan , Payakumbuh hal itu tidak terjadi lagi. 

"Dan kabarnya baiknya lagi, saat kami bertanya ke pengunjung kenapa memilih berlibur di Dharmasraya, jawabnya obyek-obyek wisata kita sudah cukup baik bahkan sudah sejajar dengan kabupaten kota lainnya," bebernya. 

Ke depan, sesuai arahan Bupati Sutan Riska Tuankku Kerajaan, Dinas Budaya, Pariwisata, Pemuda dan Olahraga  bersama OPD dan pihak terkait lainnya berkomitmen untuk terus meningkatkan dan menggali potensi pariwisata yang ada di daerah itu, salah satunya wisata budaya. 

"Dharmasraya sebagai kabupaten baru akan terus berupaya menunjang sarana dan prasarana di sejumlah kawasan wisata, tentunya dengan dukungan pemerintah provinsi dan pemerintah pusat.

Selama ini kita terus berupaya bagiamana potensi pariwisata di daerah kita tergarap secara maksimal, tentu ingin harus dilakukan bersama serta dukungan masyarakat untuk Dharmasraya lebih baik lagi ke depannya," bebernya.(elda)




Padang, Lintas Media News.
Kaba baik bahimbauan kaba buruak bahambauan, Innalillahi Wainna Illahi Rojiun Prof DR Fahmi. Idris, Minggu 22 Mei 2022 meninggal dunia.

Informasi duka dan lagi Indoensia kehilangan putra terbaiknya menjalar cepat di seantaro. dunia maya di Sumbar bahkan di media sosial. orang minang se dunia.

Almarhum disemayamkan di Rumah Duka, Mampang Prapatan IV Nomor 20, Jakarta Selatan.

"Mohon dimaafkan Ayah Fahmi Idris jika selama hidup memiliki salah dan khilaf. Almarhum akan dikuburkan di Tanah Kusir," ujar putri almarhum, Hj. Fahira Idris,SE.,MH.

Berpulang ke-rahmatullah-nya tokoh besar, tokoh motivator Indonesia dan tokoh minang di pentas nasional serta tokoh panutan anak bangsa. Rektor UNAND Prof Yuliandri menyampaikan. duka cita mendalam. atas berpulang kepangkuan illahi DR Fahmi Idris.

"Rektor dan Civitas Akademika UNAND ikut berduka cita mendalam, Almarhum jasanya ke Unand tak terbilang dan tak terhingga, termasuk. mensupport Unand menjadi PTNBH," ujar Prof Yuliandri, Minggu 22 Mei 2022 sesaat setelah mendengar kabar duka.

Tak hanya itu kata Prof Yuliandri, DR Fahmi Idris pernah menjadi Ketua Dewan Penyantun UNAND

"Almahum Bang Fahmi Idris sangat berjasa dalam Pengembagan UNAND hingga menjadi seperti sekaramg, bahkan beliau terus mendorong Unand lebih maju lagi kedepannya," ujar Prof Yuliandri.

Selaku Ketua Dewan Penyantun UNAND, Prof DR Fahmi Idris menjadi penggagas Pembekalan Kuliah Kewirausahaan di UNAND.

"Almarhum juga menggagas UNAND Award. Siapa saja berjasa pada pengembangan akademik dan non akademik UNAND atau punya prestasi dan inovasi akademik dan non akademik dalam berbagai bidang, Bang Fahmi Idris minta Unand memberikan UNAND Award," ujar Prof Yuliandri.

Pada 11 September 2017 saat Dies Natalis ke 51 UNAND, Fahmi Idris ketika itu menjadi Menteri Perindustrian RI sekaligus Ketua Dewan Penyantun UNAND, menyampaikan, UNAND memiliki kesempatan untuk menjadi universitas berkelas dunia.

"Hal ini dapat diwujudkan jika semangat dan kerja keras itu dilakukan dengan sungguh-sungguh. Untuk kedepan UNAND sudah sepantasnya memiliki berbagai fasilitas yang lengkap dan semestinya segera diwujudkan. Misalnya, perlu adanya pembangunan rumah sakit rujukan dalam memajukan perkembangan kualitas mahasiswa fakultas kedokteran UNAND, "ujar Fahmi Idris waktu itu disearchimg dari mesin pencari google.

Selain itu kata Fahmi Idiris waktu itu, UNAND juga diharapkan tidak melupakan tujuan yang paling hakiki melahirkan sarjana-sarjana berakhlak mulia.

"Allhamdulillah, Bang Fahmii Idris sudah melihat RS UNAND dan Pengembangan Fakultas Kedokteran UNAND, yang saat beliau jadi Menteri dan Ketua Dewan Penyantun sarankan itu. Selamat jalan bang, kami yang tinggal akan selalu menggelorakan semangat dan cita-cita Abang," ujar Rektor Unand Prof Yuliandri.(rls)




Padang,Lintas Media News.
Pelaksana Tugas (Plt) Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumbar, Hamdanus mengatakan salah satu elemen Wushu adalah Air yang menghidupkan dengan kelembutan, selain unsur Api yang keras. Karena itu, Wushu Indonesia diharapkan dapat membawa nama baik Sumbar di Aceh-Sumut mendatang. 

"Saya berkeyakinan, dengan perpaduan kelembutan dan kekerasan (yin dan yang) yang dimilikinya, Pemprov Wushu Indonesia Sumbar akan mampu membawa nama baik Provinsi Sumbar di PON Aceh-Sumut. Apalagi bila Rakerprov ini berjalan lancar dan sukses," ungkap Hamdanus, dalam sambutannya saat membuka Rapat Kerja Provinsi (Rakerprov), Minggu (22/5/2022). 

Dijelaskan Hamdanus yang disebut jadi calon kuat Ketua Umum KONI Sumbar di Musprovlub KONI mendatang, bahwa saat ini KONI Sumbar lebih memfokuskan pada pembinaan Cabang Olahraga (Cabor) dan tentunya untuk peningkatan prestasi atlet. 
"Dari Rp.43 miliar anggaran KONI Sumbar yang kita ajukan, maka sebagian besar digunakan untuk pembinaan dan peningkatan prestasi atlet," ucap Hamdanus dalam rakerprov yang dihadiri pengkab dan Pengko Wushu Indonesia se Sumbar.

Sementara itu Ketua Umun Pengurus Provinsi (Pengprov) Wushu Indonesia (WI) Sumbar, Yanisman menyampaikan bahwa Rakerprov merupakan agenda tahunan dalam upaya menibgkatkan prestasi atlet Wushu Indonesia, khususnya di Sumbar.

"Untuk itu, Pemprov Wushu Indonesia Sumbar terus mendorong peningkatan pelatih dan wasit dengan menggelar berbagai pelatihan," ujar Yanisman dalam sambutannya dalam Rakerprov mengangkat tema "Soliditas Pengurus Beserta Jajaran Wushu Indonesia Sumbar Dalam Peningkatan Prestasi Atlet.

Yanisman berharap pengurus Wushu Indonesia di seluruh kabupaten dan Kota untuk terus bekerja keras dalam meningkatkan prestasi atlet dan tetap menjaga soliditas dalam mencapai prestasi atlet dan mengembangkan organisasi.

Acara yang dipandu oleh Novrianto Ucok,
ditutup dengan penyerahan buku Ketua Umum Wushu Indonesia, Airlangga Hartarto oleh Ketua Umum Wushu Indonesia Sumbar, Yanisman kepada Plt Ketum KONI Sumbar, Hamdanus dan foto bersama dengan pengurus Wushu kabupaten dan kota. (rls/hms wi)


PADANG.Lintas Media News.
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Supardi,yakin Ikatan Alumni (ILUNI) Universitas Islam Negri (UIN) Imam Bonjol Padang mampu membuat daerah Sumbar menjadi harum di kancah Nasional dan Internasional.

Hal itu disampaikan Supardi dalam sambutannya pada sosialisasi empat pilar dan pengukuhan pengurus pusat ikatan alumni (PP ILUNI) Universitas Islam Negri (UIN) Imam Bonjol Padang Tahun 2021-2026, disebuah hotel di kota Padang, Sabtu (21/5/2022).

Acara yang diisi dengan seminar internasional mengangkat tema "Dinamika Islam Asia Tenggara, potret politik Islam Cotemporer, ketua DPRD Sumbar Supardi juga didaulat panitia untuk menjadi salah seorang pembicara, untuk memberikan motivasi pada peserta sosialisasi empat pilar dan undangan pengukuhan PP ILUNI UIN Padang lainnya.


Dalam pemaparannya, Supardi terus memberikan motivasi dan berkeyakinan kalau alumni universitas Islam ini mampu membawa nama besar Sumatera Barat, dalam sekala nasional maupun internasional.

"Saya sangat berkeyakinan alumni UIN Padang pasti mampu membawa nama besar Sumatera Barat, pada sistem politik Islam di Indonesia maupun di Asia, bahkan internasional," tutur Supardi, yang disambut tepuk tangan riuh hadirin.

Supardi juga berharap, agar Alumni UIN terus melakukan gerakan, terutama dalam menggairah politik Islam yang amat dinamis.

"Kita orang Minang amat dinamis dan bisa mengikuti perkembangan, sesuai dengan dimana kita berada, maka pepatah Minang mengatakan, dimana langit dijunjung, disitu bumi dipijak, artinya kita bisa mengikuti aturan berlaku di daerah manapun, sesuai dengan idealisme Minang Kabau," tambah Supardi Lagi.

Meskipun diberi waktu yang cukup panjang, namun dengan semangat sambil memberi motivasi, terasa sangat pendek waktu pemaparan, karena setiap yang hadir tidak merasa letih mendengarkan semua paparan Supardi.

Sekaitan motivasi ketua DPRD Sumbar, sekretaris panitia yang juga dosen pada universitas tersebut DR. Abdullah Khusairi mengatakan, amat senang mendengar paparan dan semangat ketua DPRD Sumbar.

"Lugas, tegas dan tetap sasaran dalam menyampaikan pidato serta paparan, sehingga semua merasa termotivasi dan bersemangat dalam mengikuti acara tersebut," tutur Abdullah Khusairi.

Usai melakukan pengukuhan, kera DPRD beserta tamu lainnya seperti Sekjend MUI, Rektor, dan undangan lainnya meninjau pameran kaligrafi, serta membuka rumah kaligrafi Minang Kabau.

Tampak ketua DPRD Sumbar begitu akrab tanpa ada rasa kaku dengan semua yang hadir, baik dari kalangan pimpinan perguruan tinggi, alumni, serta mahasiswa, dan undangan lainnya.(***)


Rapat paripurna dalam rangka Hut Kabupaten Lahat XXIV tahun 2022.Paripurna Istimewa Hari Jadi kabupaten  Lahat Ke- 153 ditandai dengan rapat Paripurna istimewa yang digelar oleh DPRD Lahat Provinsi Sumatera Selatan. Bertempat di ruang utama DPRD Lahat Jumat (20/05/22).

Perayaan HUT Lahat yang ke 153 tahun ini mengusung tema ,"Bersama Seluruh Elemen Masyarakat Manfaatkan Insfratruktur yang Telah Dibangun Untuk Mengatasi Kemiskinan, Mantapkan Pembangunan Bidang Ekonomi, Sosial, Budaya dan Tuntaskan Vaksin. Masyarakat Sehat, Masyarakat Sejaterah "Lahat Bercahaya"

Rapat Paripurna tersebut langsung dipimpin oleh Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homzi ST Msi didampingi Wakil Ketua I, Gaharu SE MM dan Wakil Ketua II, Sri Marhaeni Wulansih SH, serta dihadiri sejumlah tokoh dan undangan turut hadir seperti halnya Wali Kota Palembang Harnojoyo, Komjen Pol (P) Susno Duadji, anggota DPRD Sumsel, Gubernur Sumatera Selatan melalui Aplikasi vertual dan sejumlah undangan lainnya.

Dalam pidatonya, Ketua DPRD Lahat Fitrizal Homzi ST Msi, mengapresiasi kinerja Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lahat dalam gerak cepat mewujudkan program pembangunan untuk kabupaten Lahat yang berCAHAYA. Pencapaian keberhasilan pembangunan Kabupaten Lahat tak lepas, dari peran serta seluruh elemen masyarakat. Karenanya, DPRD Lahat akan bersinergi menjalin kerjasama antara Legislatif dan Eksdkutif, untuk mewujudkan kabupaten Lahat yang berCAHAYA melalui program yang ada.

Sementara itu, Bupati Lahat, Cik Ujang SH menuturkan, bertambahnya usia Bumi Seganti Setungguan harus diiringi dengan kemajuan disegala bidang. Karenanya dibutuhkan sinergi yang baik antara seluruh elemen masyarakat. Saat ini kasus penyebaran virus Covid-19 tidak ada lagi, dan ini merupakan capaian yang baik atas kerjasama yang terjalin antara Pemkab, DPRD dan Forkopimda.

“Kita menyadari bahwa masih banyak kekurangan selama memimpin Kabupaten Lahat, namun kami optimis kedepan akan diusahakan pembangunan nya serta tidak lupa mengucapkan ribuan terimakasih kepada Gubernur Sumatera Selatan yang mana telah banyak membantu Kabupaten Lahat ,” ungkapnya.

Dijelaskannya, saat ini pertumbuhan perekonomian sejak tahun 2021 naik sebesar 4,7 persen, dan hal ini menunjukan hal yang positif sehingga tingkat kemiskinan menurun sebesar 11,43 persen dan mudah-mudahan akan semakin membaik.

“Indeks pembangunan juga menunjukan sisi yang positif, Pemkab Lahat juga mewujudkan Program Sumsel Mandiri Pangan. Bahkan kami juga terlah merealisasikan janji politik yakni memberikan bantuan dana pembangunan desa sebesar Rp 500 juta - Rp 1 Milyar per desa,”pungkas Cik Ujang.

Dihadiri Oleh Bupati Lahat,Cik Ujang.SH didampingi Wakil Bupati Lahat,H.Haryanto.SE MM, Plt Bupati Muara Enim Kurniawan, Wali kota Palembang Harnojoyo, Wali kota Pagar Alam Alpian Maskoni. SH , Ketua Pengadilan Negeri, Bapak Susno Juadji SH. Kasdim 0405 Lahat, Kajari Lahat yang diwakili, Ketua Pengadilan Agama, Kapolres Lahat yang diwakili,Wakil Ketua II Sri Marhaeni.SH, para Anggota Dewan kab. lahat, Ketua DPRD Kota Pagar Alam, Assisten,Staf Ahli, Staf Khusus Bupati, jajaran OPD, Kakankemenag, Ketua TP PKK Ny.Lidyawati Cik Ujang.S.Hut yang diwakili Anggota, Ketua GOW yang diwakili, Ketua DWP yang diwakili serta tamu undangan.

"Dalam kesempatan yang berbahagia ini saya mengucapkan selamat hari jadi Kabupaten Lahat yang ke 153, semoga Kabupaten Lahat diumur yang 153 semakin Bercahaya. Untuk itu dalam kesempatan ini mari kita berbadeng tangan untuk melanjutkan pembangunan- pembangunan Insfratruktur di Bumi Seganti Setungguan ini,"ajaknya. (Noza/Adv)




PADANG.Linyas Media News.
Sejak Januari hingga April 2022, UPZ Baznas Semen Padang telah menyalurkan dana zakat karyawan PT Semen Padang sebesar Rp3,1 miliar lebih kepada penerima zakat melalui berbagai program zakat.

Kepala Pelaksana Harian UPZ Baznas Semen Padang Muhammad Arif mengatakan, program zakat tersebut terdiri dari pendidikan, kesehatan, kemanusiaan, ekonomi, dakwah-advokasi, dan amil. Selain itu, juga ada penyaluran zakat 30 persen dari penerimaan zakat ke via Baznas Pusat. 

Untuk program pendidikan, UPZ Semen Padang telah menyalurkan zakat sebesar Rp530 juta lebih. Kesehatan Rp65,5 juta, kemanusiaan Rp478,2 juta, ekonomi sebesar Rp336,2 juta, dakwah-advokasi Rp275,7 juta, amil Rp250,9 juta dan via Baznas Pusat Rp749,2 juta. 
"Dari jumlah zakat yang telah kami salurkan via Baznas Pusat, sebesar Rp367,5 juta dikembalikan oleh Baznas Pusat ke UPZ Semen Padang untuk mendukung program masuk sekolah, operasional MTs Lubuk Kilangan dan Operasional MIS Permata Nurul Hidayah Batu Gadang," kata Muhammad Arief, Jumat (20/5/2022). 

Arief pun juga membeberkan penyaluran zakat karyawan PT Semen Padang pada April 2022 berdasarkan delapan asnaf. Untuk Asnaf Faqir, telah disalurkan dana sebesar Rp85,6 juta kepada 311 orang penerima manfaat biaya hidup rutin dan 329 orang biaya hidup non rutin/insidentil yang terdiri dari faqir, jompo, janda dan cacat. 

Kemudian asnaf Miskin sebesar Rp100 juta lebih, telah disalurkan dalam bentuk beberapa program. Di antaranya, untuk 12 orang penerima manfaat Peduli Ekonomi berupa modal usaha, 14 lembaga Sosial Kemanusiaan berupa insentif, 5 orang penerima manfaat Program Kesehatan untuk bayar hutang berobat di rumah sakit dengan dibayarkan langsung ke rumah sakit dan juga bantuan bayar tunggakan BPJS Kesehatan. 

Selanjutnya, disalurkan kepada 1 kepala keluarga berupa bantuan perbaikan rumah dan bantuan kepada 1 kepala keluarga korban bencana dalam bentuk santunan, serta bantuan paket lebaran berupa santunan untuk beberapa panti asuhan di Kota Padang. 

"Pada program ekonomi, kami melakukan pemberdayaan dengan pembekalan kewirausahaan untuk meningkatkan taraf hidup dan kesejahteraan para penerima manfaat, seperti marketing dan akuntansi praktis yang tujuannya untuk kesinambungan penerima manfaat dari program ekonmi tersebut," ujarnya. 

Untuk asnaf muallaf, telah disalurkan sebesar Rp86,4 juta untuk pembinaan 51 orang Da’i yang tersebar di Kabupaten Kepulauan Mentawai dan juga untuk program dakwah lainnya di Kepulauan Mentawai. Dan untuk asnaf fisabilillah, pada periode April UPZ Semen Padang menyalurkan sebesar Rp124 juta lebih untuk 124 orang penerima beasiswa rutin, 25 orang beasiswa insidentil, 93 orang penerima bantuan honor rutin guru TPQ/TQA dan 36 lembaga yang meliputi program pendidikan, dakwah rutin dan non rutin. 

Pada asnaf fisabilillah ini, UPZ Semen Padang juga telah menyalurkan bantuan beasiswa masuk sekolah sebesar Rp5 juta, dan bantuan biaya operasional MTs Lubuk Kilangan sebesar Rp112,5 juta, serta bantuan untuk MIS Permata Nurul Hidayah Batu Gadang sebesar Rp30 juta. 

"Beasiswa masuk sekolah, bantuan operasional MTs Lubuk Kilangan dan MIS Permata Batu Gadang ini merupakan bagian dari dana zakat karyawan PT Semen Padang yang sebelumnya telah kami salurkan ke Baznas Pusat," terang Muhammad Arief. 

Pjs Kepala Departemen Komunisi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang, R Trisandi Hendrawan mengapresiasi UPZ Baznas Semen Padang yang telah menyalurkan zakat karyawan PT Semen Padang kepada penerima zakat. 

"Terima kasih kawan-kawan UPZ Semen Padang yang telah mempermudah kami para karyawan PT Semen Padang dalam menyalurkan zakat hartanya kepada penerima zakat. Karena, membayarkan zakat, termasuk zakat penghasilan, merupakan salah satu upaya dalam membersihkan harta," katanya.

Dalam ajaran Islam, tambah Trisandi, di setiap harta yang dimiliki terdapat hak-hak orang lain di dalamnya, terutama orang-orang yang membutuhkan. "Mengeluarkan sebagian harta yang dimiliki untuk dizakatkan, sama halnya dengan membantu keberlangsungan hidup orang lain yang berhak dan benar-benar membutuhkan bantuan secara materil," ujarnya.(*)

PADANG.Lintas Media News.
Anggota Komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Sumatera Barat (Pemprov Sumbar) HM Nurnas
mengatakan, pihaknya menyorot kinerja Pemprov Sumbar tidak membentuk Tim Koordinasi Penanggulangan Kemiskinan(TKPK) dan mengkoordinasikan Kebijakan penanggulangan Kemiskinan dengan Kebijakan Pemerintah Kabupaten/Kota pada Tahun 2021.

"BPK secara bersamaan juga
untuk mengawal salah satu program Prioritas Nasional Ke 3 bertujuan mengentaskan kemiskinan," ujar HM Nurnas 

Menurut HM Nurnas, berdasarkan hasil BPK dalam pelaksanaan kegiatan Penyediaan Benilh/Bibit dan Hijauan Pakan Ternak Sumbernya dari Daerah Provinsi Lain pada Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan dalam mendukung upaya Penanggulangan Kemiskinan belum sepenuhnya tepat hasil.

"Pemprov Sumbar belum sepenuhnya mendorong masyarakat miskin untuk secara kelompok memanfaatkan dan/atau mengembangkan aset produktif secara berkelanjutan," ujar HM Nurnas. (rls)



Padang Lintas Media News.
Besok Minggu, (22/5/2022) pukul 09.00 WIB, Insyaa Allah Gubernur Sumatera Barat (Sumbar) Mahyeldi Ansyarullah akan melantik Penjabat Bupati Kepulauan Mentawai di Auditorium Gubernuran.

Adapun penjabat Bupati Kepulauan Mentawai yang akan dilantik tersebut adalah sdr. Martinus Dahlan, S.Sos, MM yang sekarang menjabat sebagai Sekretaris Daerah Kabupaten Kepulauan Mentawai.Jelas Jubir Pemprov Sumbar Jasman Dt Bandaro Bendang di Padang.

Menurut Jasman,kepastian penunjukan penjabat Bupati Kepulauan Mentawai tersebut didasarkan kepada Surat Keputusan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 131.13-1221 Tahun 2022 tanggal 13 Mei 2022 tentang Pengangkatan Penjabat Bupati Kepulauan Mentawai Provinsi Sumatera Barat.

Sesuai SK dimaksud bahwa masa jabatan penjabat Bupati Kepulauan  Mentawai hanya berlaku satu tahun sejak pelantikan dan selama yang bersangkutan menjabat sebagai penjabat Bupati Kabupaten Kepulauan Mentawai, maka yang bersangkutan melepaskan sementara  jabatannya sebagai sekretaris daerah dan menunjuk pelaksana tugasnya.Tutup Jasman.
(rls)




Sekjen MUI, Dr. Amirsyah Tambunan, M.A. (empat dari kanan) dan Kadiv UPZ Baznas RI, Moham (tiga dari kiri), foto bersama dengan pengurus UPZ Baznas Semen Padang di Kantor UPZ Baznas Semen Padang, Jumat (20/5/2022) sore.

PADANG.Lintas Media News.
Majelis Ulama Indonesia (MUI) menggandeng Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Semen Padang untuk memperkuat dakwah di Kabupaten Kepulauan Mentawai sebagai salah satu kawasan tertinggal, terdepan dan terluar (3T) di Indonesia.

Hal itu disampaikan Sekjen MUI, Dr. Amirsyah Tambunan, M.A. saat berkunjung ke Kantor UPZ Semen Padang, Kompleks L150 PT Semen Padang Padang, Indarung, Kota Padang, Sumatera Barat, Jumat (20/5/2022).
 
Dalam kunjungan tersebut, turut hadir Kadiv UPZ Baznas RI, Mohan. 

Amirsyah juga menyampaikan bahwa MUI menggandeng UPZ Semen Padang, karena sama-sama memiliki komitmen untuk berdakwah hingga pelosok negeri. "Apalagi, UPZ Semen Padang dengan taggline 'Peduli Umat', punya program khusus di Mentawai yang namanya Dakwah di Teras Negeri," katanya. 


Membangun kesenjangan di Mentawai, kata Amirsyah melanjutkan, butuh sinergi semua pihak. Untuk itu, Ia pun juga mendorong BUMN seperti Telkomsel, PLN dan lain sebagainya untuk berkalaborasi membangun Mentawai tidak hanya dalam segi dakwah, tapi juga pendidikan dan sosial.

Bahkan, ia juga meminta Baznas RI menjadikan Mentawai sebagai pilot project nasional. Karena, UPZ Semen Padang tidak bisa sendirian membangun Mentawai. Butuh kalaborasi dari UPZ BUMN, termasuk ormas Islam seperti Muhammadiyah, NU dan lain sebaginya.

"Kalaborasi dalam arti untuk bersama-sama menggarap pilot project ini. Harus ada upaya kebersamaan dalam menanggulangi kesenjangan di Mentawai, karena ini adalah amar ma'ruf nahi munkar, dan ini juga tabungan akhirat untuk kita," ungkap Amirsyah. 

Pilot project itu perlu dilakukan, sebut Amirsyah, karena Mentawai merupakan bagian dari 3T, baik secara ekonomi, sosial dan budaya, sehingga perlu mendapatkan perhatian khusus. Karena, kebijakan pembangunan SDM harus mengedepankan pemerataan di semua daerah, tanpa terkecuali.

"Daerah terpencil seperti Kepulauan Mentawai juga punya hak dan kedudukan yang sama dengan daerah lain menurut perundang-undang yang berlaku. Untuk itu, pendidikan, sosial dan dakwah harus mendapat prioritas," ujarnya.

Di sisi lain, mantan Sekretaris Pimpinan Pusat Pemuda Muhammadiyah ini berharap pengelolaan zakat di BUMN dapat optimal dan menyesuaikan regulasi yang ada saat ini, sehingga semakin besar dana zakat yang didistribusikan dan aman secara regulasi pengelolaannya.

"Secara nasional, dana zakat yang dihimpun pertahunnya Rp17 Triliun. Ini masih jauh dari target nasional sebesar Rp217 T. Makanya, perusahaan perusahaan BUMN diminta untuk dapat mengoptimalkan penghimpunan dana zakat sesuai dengan regulasi," kata Amirsyah.

Terkait program Dakwah di Teras Negeri yang direalisasikan UPZ Baznas Semen Padang di Kepulauan Mentawai, Kepala Pelaksana Harian UPZ Baznas Semen Padang, Muhammad Arif menjelaskan bahwa kegiatan Dakwah di Teras Negeri ini meliputi berbagai kegiatan yang telah dilakukan.

Di antaranya, sebar da'i di 51 titik, membumikan dakwah dengan merekrut warga setempat, peningkatan kapasitas da'i melalui kunjungan pertiga bulan, melengkapi kebutuhan para da'i, melakukan itsbat nikah untuk 623 pasang mualaf dan bantuan untuk lembaga pendidikan Islam di Mentawai. 


"Berbagai kegiatan ini merupakan upaya UPZ Baznas Semen Padang dalam mensyiarkan Islam di Kepulauan Mentawai. Zakat yang disalurkan adalah zakat dari karyawan PT Semen Padang yang dihimpun tiap bulannya oleh UPZ Baznas Semen Padang," kata Muhammad Arif. 

Sementara itu, Kepala Divisi Pengumpulan UPZ Baznas RI, Mohan, mengapresiasi dan menyampaikan terima kasih kepada UPZ Baznas Semen Padang yang telah menyalurkan zakat karyawan PT Semen Padang melalui berbagai program yang baik dan tepat sasaran. 

Terkait saran atau usulan menjadikan Kepulauan Mentawai sebagai pilot projet, ia menyebut bahwa saran tersebut sangat bagus. Baznas RI nantinya akan mengonsolidasikan zakatnya untuk menguatkan akidah umat Islam di Mentawai. 

"Kami pun juga mengajak tokoh Islam dan ormas Islam seperti NU, Muhammadyaha dan lain sebagainya, supaya kerjasama ormas dan tokoh Islam bisa menguatkan akidah umat di masyarakat, khususnya di Kepulauan Mentawai," ujarnya.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.