Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar ketika membuka Leader's Talk
 
PADANG.Lintas Media News.
Direktur Utama (Dirut) PT Semen Padang, Asri Mukhtar, me-launching program Leader's  Talk yang bertujuan untuk lebih mendekatkan antara pimpinan dengan karyawan di lingkungan PT Semen Padang, Rabu (18/5/2022).

Program baru berupa dialog ekslusif dengan para leader itu, diawali oleh Ketua Yayasan Semen Padang sekaligus Dirut PT Yasiga Sarana Utama, Iskandar Z Lubis, sebagai narasumber.  


Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar mengatakan, program Leader's Talk ini dilaksanakan sekali dua bulan, yang nantinya akan disampaikan secara bergantian oleh leader yang ada di lingkungan PT Semen Padang.

Para leader yang menjadi narasumber, diharapkan dapat memotivasi dan memberikan inspirasi buat semua insan PT Semen Padang. Dan inspirasi tersebut diharapkan juga dapat diterapkan di lingkungan kerja, keluarga dan di lingkungan tempat tinggal.
  
"Semoga rekan-rekan yang saya cintai dapat mengambil poin–poin penting yang disampaikan para leader. Karena, leadership ini bisa kita terapkan di manapun kita berada, di kantor, di rumah maupun bermasyarakat," kata Asri Mukhtar.

Sementara itu, Iskandar Z Lubis mengaku senang diberikan kesempatan sebagai narasumber pertama program Leader's Talk. Apalagi, program baru ini tidak hanya menginspirasi para karyawan, namun juga dapat meningkatkan interaksi antara bawahan dengan sang leader. 

"Masa pandemi Covid-19, interaksi langsung antara pimpinan dengan bawahankan agak kurang, dan tentunya program baru ini sangat tepat sekali dilakukan di era back to new normal ini. Sebab, program ini dapat menjembatani para karyawan untuk mengenal  lebih dekat leadernya itu seperti apa," kata Iskandar Z Lubis. 

Iskandar pada program Leader's Talk tersebut menyampaikan tiga hal yang menurutnya, harus dimiliki seorang leader selain kemampuan manajemen, yaitu organizing, actuating, dan controlling. Di samping tiga hal itu, sosok leader diharapkan juga dapat menerapkan filosofi Ki Hajar Dewantara, yaitu Tut Wuri Handayani.
Iskandar Z Lubis, yang menjadi  narasumber pertama Leader's Talk PT Semen Padang, Rabu (18/5/2022)

"Artinya, dari belakang, seorang leader harus bisa memberikan dorongan dan arahan kapada bawahannya. Jadi, ada kalanya kita di depan, ada kalanya kita di tengah dan ada kalanya kita di belakang. Ketika leader kita memang butuh figur atau role model, kita harus berada di depan menjadi inspirator. Kita harus hadir dan memberikan contoh, supaya bawahan punya kepercayaan kepada kita," ujarnya.

Selain itu, Iskandar juga menyampaikan tiga prinsip dalam memimpin yang tentunya harus dimiliki seorang leader. Pertama, yakin dengan dengan apa yang dilakukan. Kata Iskandar, yakin itu sangat penting, karena untuk mencapai tujuan banyak cobaan yang dihadapi dan seorang leader harus siap menghadapinya. 

Kedua, mampu mendampingi perubahan. Perubahan, kata Iskandar, tidak semudah yang diucapkan. "Untuk melakukan perubahan, kita harus menyampaikan dan mengkomunikasikan tujuan dan alasan yang relevan, jelas dan sangat emosional, supaya bawahan bisa menjalani dan menghadapi perubahan yang dilakukan," bebernya. 

Kemudian prinsip yang ketiga, harus jujur mengevaluasi. Dalam melakukan evaluasi, leader harus objektif dan terukur menilai sesuatu, serta harus jujur, supaya keputusannya tepat. Karena, evaluasi tersebut merupakan keselamatan bersama dalam berorganisasi. "Kalau tidak jujur dan terukur, organisasi kita karam, " tuturnya. 

Direspons Antusias
Program Leader's Talk perdana tersebut diikuti antusias oleh ratusan karyawan Semen Padang Group. Dan itu dibuktikan dari berbagai pertanyaan kepada narasumber.

Di antaranya, bagaimana cara seorang leader menyelesaikan persoalan dan juga melakukan pendekatan dengan bawahannya, serta bagaimana sikap seorang leader yang tepat dalam memberikan teguran, atau masukan kepada bawahan. 

"Kemana pun Pak Iskandar Z Lubis ditempatkan, mudah sekali beliau merangkul semua lini di tempat tersebut," kata Meli A, salah karyawan, dalam kolom komentarnya di aplikasi ms teams.

"Bagaimana caranya Bapak bisa keep calm dan santui gitu pak dengan beragam tekanan dari segala lini," komentar Elisa M, karyawan lainnya.

Kemudian ada pertanyaan lainnya, maaf Pak Is, bagaimana pengalaman tersulit dalam memimpin tim," tanya Lani Y. (*)


Lintasmedianews.com, Dharmasraya - Menindak lanjuti Raperda penataan tempat pemakaman, Pariyanto,S.H ajak komisi dan seluruh sektor bergerak agar tempat pemakaman terealisasikan dengan cepat dan tepat. Hal ini disampaikan langsung pada raperda lanjutan di Ruang Rapat Komisi II DPRD Dharmasraya, Selasa (17/05).

Dalam rapat terbuka ini ada dua pokok pembahasan yang perlu dituntaskan diantaranya pembahasan tentang penyelenggaraan pemakaman dan penyediaan tempat untuk pemakaman. Dalam hal ini Pariyanto,S.H selaku Ketua DPRD Dharmasraya lebih memfokuskan pada penentuan lokasi sebagai bakal tempat pembuatan pemakaman nantinya.

“saat ini yang perlu kita tentukan yaitu lokasi yang menjadi target pembuatan pemakaman sebab jika lokasi tidak ada bagaimana bisa kita menyelenggarakan pemakaman”. Tutur Pariyanto.

Sebelumnya raperda penataan tempat pemakaman ini dialokasikan untuk pengelolaan tempat pemakaman umum dan penyelenggaraan pemakaman bagi tokoh yang berjasa kepada daerah seperti Bupati, Wakil Bupati, Anggota DPRD serta tokoh-tokoh pergerakan lainnya.

Dengan adanya perda penataan tempat pemakaman ini kedepannya tidak terlihat lagi adanya pemakaman di pekarangan rumah sebab tidak adanya penataan pemakaman di wilayah kenagarian maupun wilayah kecamatan yang ada di daerah Dharmasraya.

“semoga perda ini dapat membantu penataan pemakaman agar semakin tertata kedepannya”, tutup Pariyanto.(elda)


Lintasmedianews.com, Dharmasraya-    Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Dharmasraya mengundang orang nomor satu di Dharmasraya  Sutan Riska Tuanku Kerajaan Hari ini, Rabu (18/05/2022), di Masjid Agung Dharmasraya.

Merupakan momentum yang bersejarah bagi Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu. Bagaimana tidak, masjid megah hasil kerja kerasnya untuk pertama kali menyelenggarakan kegiatan besar. 

Meski belum sepenuhnya dibuka untuk umum, Halal Bihalal Pemerintah Kabupaten Dharmasraya yang dipusatkan di Masjid Agung telah menunjukkan animo yang luar biasa dari ummat Islam khususnya dari kalangan ASN.

Wetri (35), PNS yang berasal dari Pulau Punjung ketika diberi kesempatan pertama kali masuk ke dalam bangunan utama, betul-betul takjub dengan desain yang ia akui unik dan baru pertama Ia jumpai.

“Selama ini baru dapat menyaksikan kemegahannya dari gerbang, setelah diperkenankan masuk ke dalam ternyata lebih megah lagi. Semoga segera dapat berjamaah di sini”, ungkap Wetri penuh harap.

Sementara, Ana dan jamaah lainnya, walaupun tujuan utamanya untuk kegiatan silaturahmi dan mendengarkan tausiah, tetap tidak melewatkan untuk mengabadikan momen bersejarah ini ke dalam sebuah foto.

“Ini akan menjadi pengingat, satu tahun lagi, dua tahun lagi akan selalu dimunculkan di Facebook”, coletehnya.

Melihat antuasiasme jamaah Halal Bihalal, Sutan Riska mengenang memori bagaimana Ia memperjuangkan berdirinya mesjid kebanggan warga Dharmasraya ini. 

Februari Tahun 2018, ketika Presiden Jokowi melaksanakan kunjungan kerja ke Dharmasraya, cerita itu bermula. Sutan Riska yang berada dalam satu mobil dengan kepala negara menuju pusat kegiatan mengutarakan keinginannya untuk membangun sebuah rumah ibadah megah. 

Dharmasraya yang punya keterbatasan dana dan aset kemudian bermohon kepada presiden agar aset Kementerian Pertanian di Jalan Lintas Sumatera Gunung Medan yang kini menjadi lokasi Mesjid Agung dilepaskan kepada Pemkab Dharmasraya.

“Pak presiden merespon positif, saya diperintahkan untuk mengajukan surat permohonan”,  ujar Sutan Riska dalam sambutannya.
 
Sutan Riska mengaku, berkaca dari pengalaman daerah lain, proses pengalihan aset pemerintah pusat menjadi aset daerah bisa memakan waktu 2 tahun, berkat bantuan Presiden, hanya dalam hitungan bulan saja aset itu sudah menjadi milik Pemkab Dharmasraya.

“Kalau ditaksir, aset tanah yang dialihkan ke kita itu sekitar Rp. 53 Miliar. Jika itu kita beli dengan APBD dari mana duitnya?”, ujar bupati dihadapan Sekda dan seluruh jajaran.

Dalam perjalananya, Sutan Riska mengaku pembangunan mesjid agung bukan tanpa kendala, apalagi setelah Covid-19 melanda. Pandemi itu serta-merta menggoyangkan neraca keuangan daerah. Sumber pendapatan tidak lagi seimbang dengan rencana pembangunan daerah.

Dirinya bersama tim pemerintah daerah berfikir keras, bagaimana pembangunan tetap dapat dijalankan tanpa mengganggu APBD. Lagi-lagi pemerintah pusat menjadi penolong dengan gelontoran Dana Alokasi Khusus (DAK).

“Alhamdulillah, untuk landscap dan taman kita dibantu Kementerian Pekerjaan Umum sebanyak Rp. 20 Miliar”, lanjut Sutan Riska.

Perjuangan panjang mewujudkan impian besarnya membuat Sutan Riska tak sabar untuk segera melihat hasilnya. Oleh karena itu Ia merasa tak lelah berkali-kali berkunjung meninjau progres pembangunannya.

“Kalau bapak ibuk sudah tidak sabar (ingin segera menggunakan Mesjid Agung), saya yang menggagas pembangunannya lebih tidak sabar lagi”, ungkap Suami Dewi Lopita Sari ini.

Dirinya mengajak seluruh warga Dharmasraya untuk mensyukuri nikmat yang diberikan Allah SWT atas mulai digunakannya Mesjid Agung Dharmasraya.

“Ini bukan hanya kerja keras saya sendiri, di dalamnya ada andil warga Dharmasraya, termasuk DPRD, Forkopimda, Sekda dan seluruh jajarannya”, terang Sutan Riska

Dirinya berharap semoga pada akhir tahun 2022 ini Masjid Agung Dharmasraya sepenuhnya sudah dapat dibuka untuk masyarakat umum.

“Kita masih akan membangun dua menara untuk melengkapi bangunan mesjid ini. Namun demikian saya berharap Shalat Idul Adha yang akan datang dan pelepasan Jamaah Haji Dharmasraya kita pusatkan di sini”, ujarnya lagi.

Halal Bihalal pemerintah Kabupaten Dharmasraya, menghadirkan Ustad Syafwan Diran dari Padang. Buya Syafwan dalam ceramahnya mengajak Ummat Islam selalu menjaga silaturahmi sebagai ukhwah Islamiah.

Dalam kesempatan itu turut hadir Ketua DPRD, Paryanto, bersama pimpinan dan anggota, Dandim 0310/ SSD, Letkol (Inf) Endik Hendra Sandi, Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah, Ketua MUI, Buya H. Aminullah Salam, Ketua LKAAM, H. A. Haris Tuanku Sati, Kakan Kemenag, H. Okto Verisman, Ketua Asosiasi Walinagari Dharmasraya dan H. Rasul Hamidi Dt Saridano beserta seluruh anggota.(elda)


Lintasmedianews.com, Dharmasraya-  Gelar pembukaan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Ke-113, seluruh Kepala Perangkat Daerah dan Instansi Vertikal Kabupaten Dharmasaraya turut hadir sukseskan acara di Auditorium Kantor Bupati Dharmasraya, Rabu (11/05).

Kegiatan TMMD tahun 2022 ini mengusung tema “TMMD Dedikasi Terbaik Membangun NKRI”. Acara tersebut didukung penuh oleh Pariyanto, S.H selaku ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya sebagai upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Selain itu kegiatan ini juga dibuka oleh Sutan Riska Tuanku Kerajaan dan diresmikan oleh Audy Joinaldy selaku Wakil Gubernur Sumatera Barat periode 2021-2024.

Dibawah naungan kodim 0310/SS Dharmasraya bersama Danrem 032 Wirabraja Provinsi Sumatera Barat, TMMD Ke-113 ini difokuskan pada Kecamatan Koto Besar meliputi Nagari Koto Besar, Bonjol dan Abai Siat. Kegiatan TMMD ini merupakan bentuk nyata kebersamaan TNI kepada masyarakat daerah dengan tujuan dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat kedepannya.

Letkol Inf Endik Hendra Sandi selaku Dandim 0310/SS mengatakan bahwa Program TMMD Ke-113 ini terfokus pada pembangunan akses jalan yang dapat memudahkan aktivitas masyarakat dalam kehidupan sehari-hari. Selain itu kegiatan ini juga membutuhkan dukungan dan kerjasama dari unsur TNI, Polri, Pemda dan masyarakat.

“Melalui kegiatan TMMD ini saya berharap dapat mempererat hubungan TNI dan rakyat serta meningkatkan semangat gotong royong agar tercipta kehidupan yang sejahtera ditengah masyarakat." Tutur Dandim 0310/SS(elda)

Psdang.Lintas Media News.
Komandan Lanud Sutan Sjahrir Kolonel Pnb M.R.Y Fahlefie, S.Sos., psc, diwakili Kepala Dinas Operasi ( Kadisops) Letkol Lek Indra Suningra, bersama Kadispotdirga Mayor Tek Wahyudi Krisdyanto, A.Md, sebagai Kepala Dinas Potensi Dirgantara ( Kadispotdirga ) Lanud Sutan Sjahrir dan unsur pendukung penerbangan ( Dukbangops) Lanud Sutan Sjahrir melaksanakan rapat dan diskusi bersama dalam acara test flight perdana pesawat Tecnam P92 (PK-S219) milik FASIDA Sumatera Barat Padang, Rabu, (18/5).

Dalam brefing yang dilaksanakan Kadisoprs Letkol Indra Sungra, mengtakan, setiap pergerakan apapun yang harus tetap diutamakan dan diperhatikan adalah safety. Jadikan budaya safety melekat dalam setiap aktivitas atau kegiatan sehingga dapat memperkecil accident dan incident,” kata Kadisops.
Kadispotdirga Lanud Sut juga merupakan salah satu atlit  dibidang Aero sport , menyampaikan FASIDA sumbar sendiri sekarang memiliki tiga jenis pesawat yaitu Trike, Paramator, dan terbaru Fixwing jenis Tecnam P92 (PK-S219) sekaligus akan melaksanakan tes dan traning fligt, perdananya.  Sehingga dari hal tersebut perlu adanya persiapan hingga penerbangan tanggung jawab berada di tangan penerbang itu sendiri, dan TNI AU (Lanud Sut) memiliki andil besar dalam hal keselamatan penerbangan.”Semua harus dipersiapkan, baik pesawat, kondisi penerbang, maupun kondisi cuaca,” jelasnya. "Jelas Kris.
Sementara Kasi Baseops Disops Lanud Sut Kapten Lek Suharisman menekankan, rencana penerbangan diinformasikan sebelum atau selama melaksanakan giat penerbangan harus bersinegris dan berkoordinasi dengan meteo terkait data-data cuaca dalam memberikan informasi penerbangan terhadap pesawat yang berada di daerah latihan (Training Area), dari melaksanakan briefing dan menyiapkan personel serta peralatan penerbangan terjadwal untuk kelancarannya. "Ujarnya.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Instruktur Capten Pilot Fashlan Hafiza dari FASI Jogja flying Club yang sekaligus memberi bimbingan dan melaksanakan test flight pesawat hingga beberapa hari kedepan sampai pesawat dinyatakan layak terbang.(rls)


Lintasmedianews.com,Dharmasraya – Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan melakukan inspeksi mendadak (Sidak) ke sejumlah Pabrik Kelapa Sawit (PKS) di wilayahnya, Selasa (17/05). Sidak dilakukan dalam rangka menyikapi anjloknya harga Tandan Buah Segar (TBS) kelapa Sawit di tingkat petani selama dua minggu belakangan.

Ketua Asosiasi Pemerintah Kabupaten Seluruh Indonesia (Apkasi) itu didampingi Kapolres Dharmasraya, AKBP Nurhadiansyah, Kepala Dinas Pertanian, Darisman, Kepala Dinas PMPTSP, Naldi, dan kepala OPD lainnya. 

Dalam kesempatan tersebut Sutan Riska mengaku menerima informasi bahwa sejumlah Pabrik Kelapa Sawit di wilayahnya menolak menampung TBS milik rakyat. Hal tersebut mengakibatkan pengusaha timbangan kelapa sawit (ram) di Dharmasraya terpaksa menghentikan operasionalnya sampai waktu yang belum ditentukan
 
Kata Sutan Riska, ditolaknya TBS milik warga oleh sejumlah PKS, tentu berdampak langsung terhadap masyarakat, mengingat sektor ini merupakan penggerak utama perekonomian Dharmasraya. 

Oleh karena itu bupati millenial asal Sumatera Barat ini merasa perlu mengambil sikap atas persoalan yang dihadapi warganya, salah satunya dengan melakukan Sidak ke Pabrik Kelapa Sawit.
 
"Kami tegaskan kepada perusahaan jangan sampai menutup dan tidak menampung sawit petani Dharmasraya, prioritaskan buah sawit petani Dharmasraya, " ungkap Bupati Dharmasraya, disela-sela sidak. 

Kata Bupati, selain menjalankan usaha sektor perkebunan, Pabrik Kelapa Sawit seharusnya juga memberi dampak terhadap perekonomian Dharmasraya dengan menampung hasil produksi perkebunan rakyat. Perusahaan tidak boleh hanya memikirkan keuntungan sendiri, karena bagaimanapun perusahaan menjalankan usahanya dengan memanfaatkan tanah ulayat milik warga Dharmasraya.

Bupati mewanti-wanti, jika perusahaan masih menolak TBS masyarakat, Ia mempertimbangkan akan cabut izin usaha pengelolaan hasil perkebunan perusahaan yang bersangkutan.

“Kami akan terus memantau sejauh mana penegasan kami diindahkan oleh Pabrik Kelapa Sawit, jika masih menolak, tentu kami akan memperimbangkan mengevaluasi izin usaha perusahaan yang bersangkutan”, lanjut Sutan Riska.

Selain itu, terkait persoalan rendahnya harga TBS, Bupati juga mendesak perusahaan untuk tidak menentukan harga sekehendak hati, tetapi harus menyesuaikan harga CPO dunia. 

"Perusahaan jangan membuat rakyat saya sengsara, sampai rakyat saya tidak makan karena murahnya harga sawit. Tolong diperhatikan itu," tegasnya. 

Menanggapi hal itu, perusahaan DL dan DSL dihadapan Bupati berjanji akan tetap menampung TBS  petani sawit Dharmasraya dan tidak akan melakukan penutupan. 

"Hingga sampai saat ini, kami belum pernah melakukan penutupan. TBS milik petani tetap kita tampung, sesuai kemampuan kapasitas perusahaan perhari, " ungkap Manager PT DSL Juanan didampingi KTU dan Humas Wahyu Sinaga. 

Mengenai harga, kata Wahyu Sinaga, pihaknya membeli dengan harga Rp 2.035 perkilo. 

"Harga kita hari ini Rp 2.035," tegasnya. 

Perusahaan juga berjanji dihadapan Bupati, akan memprioritaskan TBS petani sawit Dharmasraya, dibandingkan TBS petani dari luar daerah. 

"Kita akan prioritaskan TBS petani sawit Dharmasraya, " tandasnya.(elda)

Padang.Lintas Media News.
Komandan Korem 032/Wirabraja Brigjen TNI Purmanto, mengapresiasi dan Bangga terhadap anggota yang Berprestasi dan membesarkan nama satuan TNI-AD. 

Usai  Pelaksanaan Upacara bendera Selasa, 17 Mei 2022, Brigjen TNI Purmanto, memberikan secara langsung penghargaan terhadap Prajurit yang Berprestasi.Selasa (17/05/2022)

Adapun Prajurit yang mendapat penghargaan dari Danrem 032/Wbr.

1. Serma H. idham Khalid ( koramil 01 Kodim 0306/50 Kota ) Prestasi Juara 1 pada MTQ Nasional TNI -AD Tahun 2022
2. Pratu Yanuarius Salolosit ( Batalyon 133/YS ) Atlit Karate.
3. Prati Rikardus Walab Basi Basik ( Batalyon 133/YS ) Atlit Karate.
4. Pratu Eddy P. Malim Boanhmanalu ( Batalyon 133/YS ) Atlit Karate
5. Prada Juli Sinaga ( Batalyon 133/YS ) Atlit karate.
6. Pratu Beni Ardinata ( Batalyon 133/YS ) Atlit Lari Marathon.

Pada kesempatan tersebut Danrem 032/Wirabraja menyampaikan kepada para Dansat agar memberikan penghargaan kepada anggota yang memiliki prestasi berupa sertifikat atau piagam penghargaan agar prajurit  termotivasi.

Tujuannya agar prajurit tersebut memiliki rasa kebanggaan tersendiri dan juga bisa digunakan sebagai bahan pertimbangan pimpinan dalam meningkatkan kariernya di hari kemudian.

"Saya ucapkan terima kasih dan bangga kepada prajurit yang sudah dapat menunjukkan prestasi  yang terbaik saat ini, dan harapan ke depan bisa dipertahankan  dan ditingkatkan demi nama baik personal dan satuan." ujar Danrem

Sementara prajurit yang menerima penghargaan, menyampaikan rasa terimakasih yang setinggi tingginya kepada Danrem atas perhatiannya kepada kami. 
Semoga ini semua dapat menjadi motifasi dan ambisi bagi kami untuk terus berlatih dan bekerja keras agar dapat mengharumkan nama satuan dan TNI-AD.

“Semoga bapak Danrem diberikan kesehatan, panjang umur dan limpahan karunia oleh Tuhan Yang Maha Kuasa serta selalu menuntun  langkah bapak Danrem dalam melaksanakan tugas,”ucapnya.

Kegiatan tersebut dihadiri oleh Kasrem,  Kasiren, Kasiops, Kasiter, Kasilog, Dandim 0312/Padang, Danyon 133/YS dan seluruh peserta upacara.

(Penrem 032)



                           

                   
                             Oleh:
           Dhimam Abror Djuraid, 
           Wakil Ketua Dewan Pakar Serikat                 Media Siber Indonesia (SMSI)Pusat
 
The first casualty of war is truth, korban pertama perang adalah kebenaran. Adagium itu diungkapkan oleh senator Amerika Serikat Hiram Johnson pada 1918 yang kemudian menjadi sangat populer dan sering dikutip sampai sekarang. Ketika perang berkecamuk maka berita menjadi simpang siur dan kedua pihak saling melakukan klaim. Karena itulah Johnson menyebut korban pertama perang adalah kebenaran.
 
 
Tentara Israel sangat paham mengenai hal itu, dan mereka mempraktikkannya secara vulgar dengan menembak mati wartawati televisi Aljazeera, Shireen Abu Akleh, Kamis (12/5). Membunuh wartawan sama dengan membunuh dua sasaran dengan satu peluru, membunuh wartawan berarti sekaligus membunuh kebenaran.
 
 
Shireen Abu Akleh, 51 tahun wartawati senior keturunan Palestina dan Amerika sudah meliput konflik Palestina dan Timur Tengah sepanjang karir jurnalistiknya selama puluhan tahun. Ia asli kelahiran Jerusalem Timur, ibunya berasal dari Jerusalem Barat dan ayahnya dari Tepi Barat yang diduduki Israel. Shireen mempunyai kewarganegaraan Amerika Serikat. 
 
 
Ketika sedang meliput kerusuhan di Tepi Barat, Shireen diterjang peluru tentara Israel dan tewas di lokasi. Ia sudah mengenakan rompi bertuliskan ‘’Press’’ dengan warna mencolok di bagian dada yang sekaligus menjadi pelindung dirinya. Ia diincar oleh seorang sniper yang menembak tepat di bagian punggung yang tidak terlindungi.
 
 
Video beredar di seluruh dunia menggambarkan tubuh Shireen terkapar di jalan berlumuran darah. Suara rentetan tembakan tidak berhenti selama beberapa saat sehingga evakuasi tidak bisa dilakukan. Ketika kemudian tubuh Shireen dievakuasi nyawanya tidak terselamatkan.
 
 
Dunia mengecam keras kebrutalan Israel. Tagar ‘’Rest in Power’’  menjadi trending topic internasional di Twitter. Dalam tagar itu, banyak netizen  Indonesia yang juga ikut berduka. Netizen dunia mengatakan bahwa penembakan terhadap Shireen Abu Akleh oleh tentara Israel adalah sebuah perbuatan biadab.
 
 
Israel mungkir dan mengatakan Shireen ditembak oleh orang-orang Palestina, tetapi saksi mata membantah klaim itu. seorang wartawan kolega Shireen yang ada di lokasi mengatakan tidak ada pejuang Palestina di lokasi itu. Ia yakin tembakan datang dari arah pasukan Israel. Menurut kesaksiannya Shireen ditembak di bagian kepala.
 
 
Ini adalah cara Israel untuk membungkam kebenaran. Aljazeera dikenal dengan pemberitaannya yang kritis terhadap Israel dalam konflik dengan Palestina. Pemberitaan Aljazeera yang lebih objektif membuat Israel merasa terpojok. 
 
 
Keberanian Shireen melakukan liputan live terhadap serangan Israel membuat mata dunia terbuka akan kekejaman tentara Israel terhadap warga sipil Palestina.
Tidak ada cara lain untuk menghentikan Shireen kecuali membungkamnya untuk selama-lamanya.
 
 
Ini bukan kali pertama Israel terlibat insiden dengan Aljazeera. Pada sebuah serbuan terhadap tentara Palestina di Gaza pasukan Israel merudal menara sebuah bangunan tinggi yang dipakai sebagai kantor Associated Press (AP) dan Aljazeera. Israel mengklaim kantor itu menjadi pusat mata-mata tentara Palestina. Aljazeera dan AP membantah tuduhan itu dan menegaskan bahwa mereka sepenuhnya menjalankan tugas jurnalistik.
 
 
Aljazeera seperti duri dalam daging yang membuat Israel tidak leluasa melakukan tindakan represif di Palestina. Aljazeera adalah jaringan televisi satelit pertama di dunia yang membuat siaran dalam bahasa Arab non-stop 24 jam sehari. Sejak mengudara pada 1996 jaringannya bisa ditonton di seluruh wilayah Timur Tengah dan kemudian berkembang ke seluruh dunia dengan edisi siaran bahasa Inggris.
 
Selama ini siaran televisi berita satelit yang bersiaran non-stop didominasi oleh CNN (Cable New Network) milik pengusaha Amerika Serikat Ted Turner. Bias Timur Tengah tidak bisa dihindarkan dalam pemberitaan CNN. Kemunculan Aljazeera menjadi antitesa bagi CNN dan berhasil membalik opini publik dunia mengenai konflik Palestina.
 
Jaringan ini berbasis di Doha, Qatar, negara kecil Arab, semenanjung yang lokasi geografisnya menjorok ke Teluk Persia dari bagian timur Arab Saudi. Aljazeera, dalam bahasa Arab berarti jazirah atau semenanjung, didanai oleh keluarga kerajaan Qatar.
 
Aljazeera banyak mempromosikan gerakan demokratisasi di berbagai wilayah Timur Tengah. Ketika pecah gerakan revolusi ‘’Al-Tsaurat al-Arabiyah’’ atau Arab Spring, Aljazeera menjadi media yang paling aktif melakukan liputan. Hal ini membuat gerah beberapa negara berbasis monarki yang takut kekuasaannya akan digulingkan oleh protes rakyat, seperti yang terjadi di Tunisia, Mesir, Suriah, Libya, Yaman, dan beberapa wilayah lain.
 
Arab Saudi menjadi negara yang paling keras menentang Aljazeera. Hubungan diplomatik kedua negara juga tidak mesra karena berbagai persoalan. Arab Saudi menggalang kekuatan untuk memboikot Aljazeera dengan membujuk para pemasang iklan supaya berhenti.
 
Boikot dan tekanan tidak menghentikan Aljazeera. Siaran dalam bahasa Inggris membuat Aljazeera membuat mendapatkan audiens yang sangat luas di berbagai negara dunia. Aljazeera memiliki 2.500 anggota staf dan jurnalis dari 40 negara. Jaringannya disiarkan dari empat pusat di Doha, Kuala Lumpur, London, dan Washington DC, serta banyak biro di seluruh dunia. Aljazeera mengklaim layanan berbahasa Inggrisnya menjangkau  100 juta rumah. Layanan bahasa Arabnya memiliki pemirsa sekitar 40 juta hingga 50 juta.
 
Aljazeera lahir dari sebuah konflik politik internal di Qatar. Pada 1995 Putra Mahkota Qatar Hamad bin Khalifa mengambil alih kekuasan dari ayahnya dan melakukan reformasi di berbagai bidang termasuk media. Putra Mahkota berambisi menjadi Qatar sebagai Swiss versi Teluk Persia.
 
Publisitas yang masif akan membantu ambisi itu.  Putra Mahkota ingin meniru CNN dan kemudian menyewa ratusan jurnalis profesional dari BBC untuk mendirikan Aljazeera. Dalam waktu singkat Aljazeera menjadi sensasi di 22 negara Arab yang sebelumnya belum pernah melihat siaran televisi berita bahasa Arab 24 jam.
 
Aljazeera menembus kemana-mana. Di Casbah Algiers, di daerah kumuh Kairo, di pinggiran Damaskus, bahkan di tenda-tenda gurun Bedouin dengan antena parabola, saluran itu telah menjadi gaya hidup. Dalam dua tahun Aljazeera mengubah cara konsumsi berita warga Timur Tengah menjadi lebih kritis karena berita-berita yang objektif dan real time. Biasanya media-media Arab hanya menyajikan berita-berita pemerintahan yang membosankan, dan Aljazeera mengubah semuanya.
 
Gaya laporan jurnalistik Aljazeera yang terbuka dan agresif dari seluruh dunia Arab merupakan pengalaman baru bagi rezim-rezim Arab. Mereka tidak suka dengan pemberitaan yang membingkar praktik-praktik tertutup yang sudah berlangsung puluhan tahun.
 
Berbagai boikot dilakukan. Pemerintah Aljazair mencekal koresponden Aljazeera dan tidak mengizinkan melaporkan berita dari Aljazair. Bahrain melarang personel stasiun itu beroperasi dari sana pada 2002 dan 2004. Pada 2001, rudal AS menghancurkan kantor Aljazeera di Kabul
 
Pada Maret 2008, pemerintah Israel memberlakukan boikot terhadap wartawan Aljazeera yang bekerja di Israel. Otoritas Israel menuduh Aljazeera dengan menunjukkan bias dalam laporannya tentang bentrokan Israel dengan Hamas di Gaza.
 
Aljazeera tak pelak dianggap anti-Amerika dan juga anti-Israel. Banyak sekali liputan Aljazeera yang menelanjangi kekerasan Amerika di Timur Tengah dan kekerasan Israel di Palestina yang luput dari pemberitaan media lain.
 
Membunuh Shireen adalah jalan pintas untuk membungkan kebenaran yang dihasilkan oleh media. Tetapi, membunuh Shireen tidak akan menghentikan kebenaran. Bangsa Palestina tidak pernah mundur  dalam perjuangan menuntut hak untuk mendapat pengakuan di tanah airnya sendiri. Setiap satu orang tumbang akan lahir seribu orang lainnya. Shireen-Shireen baru juga akan terus lahir dan bermunculan. (*)




Padang.Lintas Media News.
Telah dua idul fitri kursi wakil wali kota (Wawako) Padang kosong. Masih akan berproses secara konstitusionalkah atau dibiarkan sampai habis periode jabatan Wali Kota Padang. 

Mantan Ketua DPRD Padang Zulherman Dt Bagindo Sati heran dan tak habis pikir kok bisa proses isi kursi kosong berlarut-larut. 

"Mestinya harus ada gerakan masif untuk mengisi kursi kosong itu baik dari sumbunya Walikota sendiri mapun dari DPRD Padang sebagai lenbaga yang berwenang memilih wakil wali kota kosong itu," ujar Zulherman Selasa (17/5 2022) di Padang.

Menurut Zulherman kursi kosong Wawako Padang adalah hak konstitusi siapa warga negara ynag ditetapkan Parpol pengasung untuk mengisinya. 

"Jangan anggap Padang tak butuh Wawako itu salah, ketika Pilkada Padang dulu pemilih memilih satu paket tidak walikota atau Wawako saja, selain itu beban kerja membenahi kota ini berat, harus ada sharing wewenang tak bisa digenggam oleh seorang Walikota saja, " ujar Zulherman. 

Zulherman menegaskan kalau beberapa kalangan yang peduli Kota Padang ini siap bergerak secara elegan untuk proses melanjutkan pengisian kursi kosong Wawako Padang itu. 

"Tetep kita desak untuk diproses sesuai ketentuan berlaku, kita akan surati Walikota dan DPRD Padang," ujar Zulherman. 

Kursi kosong Wawako Padang yang sudah dua kali lebarna belum terisi itu sebenarnya lanjut atau tidak tergantung kepada politucal will Wali Kota Padang. 

Pasalnya DPP PAN sudah memutuskan dan menserahkan calon ke Wali Kota Padang atas nama Ekos Albar. Lalu PKS info awalnya juga sudah memutuskan kadernya MuslyDi Muslim tapi PKS breaking newsnya telah menarik kembali. 

Mesti begitu menurut Zulherman tak ada usulan dari salah satu Parpol pengusung  menjadi alasan fundamnetal untuk tak melanjutkan pengisian kursi kosong Wawako Padang. 

"Wali Kota itu punya tanggungjawab konstitusi berdasarkan regulasi untuk menjalankan perintah UU Kepala Daerah, terpenting ada niat dan menyampaikan apa kondisinya ke DPRD, kalau PKS tak ajukan calon buat surat ke DPRD setelah menunggu usulan calon dari PKS tidak juga ada maka saya Wako Padang mengusulkan satu nama saja, mohon DPRD melanjutkan proses pemilihannya sesuai ketentuan,"ujar Zulhean mencontohkan. (***)


Padang.Lintas Media News.
 Kita berharap kesuksesan acara peringatan 100 tahun Tamansiswa di Sumatera Barat dapat berjalan dengan baik, keseriusan dan kompak panitia dengan semua komponen yayasan, akademika serta para alumni dapat ikut memberikan kontribusi kemajuan pembangunan daerah. 

Hal ini diungkap mantan ketua Alumni Unitas Padang 2002 - 2012 Alrisman Agoes disela-sela acara silaturrahmi dengan beberapa alumni Unitas dan alumni perguruan Tamansiswa Padang, di kampus Tamansiswa, Senin (16/5/2022).

Alrisman Agoes lebih lanjut menyampaikan, peringatan 100 tahun Tamansiswa merupakan moment terbaik bagi perguruan tamansiswa Padang untuk bersosialisasi kepada publik tentang apa apa keberhasilan yang telah dicapai selama ini. 

"Masyarakat Sumbar mesti tahu keberadaan Tamansiswa di Sumbar telah memberikan peningkatan sumberdaya manusia Sumbar dalam berbagai aktifitas kegiatan pembangunan daerah, baik di perkantoran maupun dilapangan sektor ekonomi, pertanian, hukum dan lain-lain," ujarnya. 
Ia juga mengatakan untuk kesuksesan acara peringatan 100 tahun Tamansiswa, panitia, yayasan dan akademika mesti menjeput bola menangkap aspirasi yang berkembang ditengah-tengah masyarakat dan juga aspirasi para alumni. 

"Bukan sebaliknya malah menunggu kreatifitas para alumni semata. Para alumni sesungguhnya potensi positif sebagai mitra menguatkan dukungan penyelenggaraan akademika kampus dalam meraih simpatik publik," seru bang Al panggilan akrabnya. 

Selain itu ia juga mengajak yang hadir dan para alumni lainnya untuk bersama-sama mendoakan kesembuhan Ketua Alumni Unitas Edi Candra,SH yang saat ini masih terbaring sakit. Semoga segera sembuh seperti sedia kala.. Aamiin.!. 

Dan dalam kesempatan itu juga bang Al menyampaikan permohonan maaf atas segala kesalahan baik disengaja maupun tidak disengaja sewaktu menjabat ketua alumni dan seharian hingga saat ini. 

"Maafkan ambo kawan-kawan, adik-adik atas kesalahan dalam berlaku dan bertindak yang mungkin bagi kami tidak merasa demikian akan tetapi, mana tahu ada terbersit rasa kesal, amarah secara pribadi. Diusia yang senja ini mana tahu Allah lebih menjeput ambo nantinya," ucapnya terbata-bata haru berharap. (zs)

Dharmasraya,Lintas Media News.com-, Panen Sayur Bhayangkari Cabang Dharmasraya di kebun P2L (Pekarangan Pangan Lestari) bertempat dilingkungan Mapolres tepatnya di kebun P2L Bhayangkari Cabang Dharmasraya. Minggu 15/5/2022.

Ketua Bhayangkari cabang Dharmasaraya Ny. Futty Nurhadiansyah bersama Anggota Bhayangkari cabang Polres Dharmasraya. Panen Sayur Mayur yang ditanami oleh Bhayangkari Cabang Dharmasraya berupa sayur Kangkung, sayur daun Ubi, sayur Bayam dan Ubi Rambat.

Pengurus Ketua  bersama Anggota Bhayangkari  Cabang Dharmasraya bersama-sama memanen hasil kebun P2L yang telah ditanam sejak 2 (dua) bulan lalu.

Kegiatan ini merupakan salah contoh bahwasanya disamping sebagai Bhayangkari juga   dapat memanfaatkan lahan kosong disekitar rumah dinas  untuk bertanam tanaman kebutuhan sehari² seperti Sayur-sayuran.

Panen Sayuran dilakukan dengan menjalankan protokol kesehatan Covid-19 sesuai anjuran Pemerintah. Bahwa kebun P2L (Pekarangan Pangan Lestari) Bhayangkari Cabang Dharmasraya dikelola oleh para Bhayangkari Cabang sudah 2(dua) bulan lalu mulai dari menggemburkan tanah, menanami dan merawat Sayur-sayuran tersebut.

Ketua Bhayangkari Cabang Dharmasraya Ny. Futty Nurhadiansyah menjelaskan bahwa sayur mayur yang telah di panen di kebun P2L Bhayangkari Cabang Polres Dharmasraya ini diserahkan kepada panti Asuhan Fastabiqul Khairat Ymq Keacamatan Koto Baru Kab.Dharmasraya sebagai rasa Kepedulian dan cinta kasih berbagi kepada sesama Bhayangkari Cabang Polres Dharmasraya.

Ny. Futty Nurhadiansyah  juga merasa senang bahwa hasil usaha para Bhayangkari bisa dinikmati oleh para anak- anak yang ada di Panti Asuhan Fastibiqul Khairat Ymq tersebut disamping juga telah melaksanakan perintah Agama sebagai umat islam dengan maknanya *saling berbagi sesama*.

"Kegiatan Ny.Futty Nurhadiansyah sebagai Pimpinan Cabang Bhayangkari hari ini dalam rangka  Kegiatan Penyerahan Bantuan Hasil Panen Kebun  Usaha Bhayangkari Cabang Polres Dharmasraya yang disebut P2l sebagai bentuk perhatian Polri dan Bhayangkari, kepada  anak yatim piatu dan Panti Asuhan yang berada di wilayah hukum Polres Dharmasraya.

Bantuan yang di serahkan kepada Panti Asuhan berisikan Sayur mayur Hasil Kebun Bhayangkari Cabang  Polres Dharmasraya juga sembako seperti Beras , mie instan dan minyak goreng dan juga Santunanya berupa Uang kepada penghuni panti tersebut.

Inilah bentuk rasa cinta serta kepedulian kita. Semoga dengan pemberian tali asih ini dapat membantu, dan bermanfaat untuk dipergunakan dalam kebutuhan sehari – hari . tuturnya

Kegiatan hari ini, lanjut dia, dilakukan secara langsung kepada anak yatim piatu yang ada dipanti Asuhan  diwilayah Kecamatan Kecamatan Koto Baru Kabupaten Dharmasraya dan harapan kedepan semua panti asuhan bisa kami berikan sebagai mempererat tali kasih cinta Bhayangkari kepada masyarakat bahwa bhayangkari peduli kepada sesama.

"Selain itu, kegiatan sosial kemanusian ini dapat membantu serta mengurangi beban hidup mereka," tutur Ketua Bhayangkari Cabang Dharmasraya  ini.(elda)





JAKARTA.Lintas Media News.
Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) mengecam keras peristiwa penembakan wartawan yang  diduga dilakukan oleh tentara Israel di tenda pengungsi di kota Jenin, Tepi Barat (West Bank) yang diduduki Israel. 

Wartawan yang ditembak mati tentara Israel adalah Shireen Abu Akleh (51) dari Al-Jazeera yang sedang meliput serangan tentara Israel di lokasi pengungsian di Jenin.

Padahal saat itu Shireen mengenakan rompi bertuliskan “PERS” dan mengenakan helm.  Mestinya, tentara Israel tahu dia wartawan yang tengah bertugas. 
 
Pihak militer Israel sempat menolak tuduhan penembakan wartawan tersebut. Bahkan militer Israel menuding Palestina yang melakukan penembakan. Namun Kepala Biro Al-Jazeera Walid Al-Omary di Ramallah menerangkan, tidak ada penembakan oleh orang-orang bersenjata di Palestina. 

“Itu tindakan teror besar terhadap wartawan. Jelas itu tindakan biadab terhadap wartawan yang bertugas untuk kepentingan umum. Penembak jelas melawan hak asasi manusia yang melindungi wartawan, dan sekaligus melecehkan pers seluruh dunia yang baru saja memperingati Hari Kebebasan Pers se-Dunia. Kami minta Persatuan Bangsa-Bangsa memberi perhatian khusus pada kasus penembakan wartawan tersebut,” kata Ketua Umum Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Firdaus, Kamis, 12 Mei 2022 dalam siaran pers menanggapi penembakan wartawan di Tepi Barat. 

Menurut Firdaus, apa yang dilakukan tentara terhadap wartawan Shireen jelas melanggar Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia (DUHAM) tahun 1948. 

Pasal 19 DUHAM menyatakan, “Setiap orang berhak atas kebebasan mempunyai dan mengemukakan pendapat; dalam hal ini termasuk kebebasan menganut pendapat tanpa mendapat gangguan, dan untuk mencari, menerima, dan menyampaikan informasi dan gagasan melalui media apa pun dan tidak memandang batas-batas”.

Sebagaimana diberitakan Anadolu News Agency, 11 Mei 2022, Shireen ditembak di bagian wajahnya sehingga menghembuskan napas terakhir. Sementara seorang wartawan lainnya, Ali Al-Samoudi dari surat kabar Quds tertembak di bagian punggungnya, dan harus dirawat. 

Kecaman terhadap dua penembakan wartawan itu juga mengalir dari masyarakat dan kalangan pers melalui berbagai saluran media pers dan media sosial. Asisten Menteri Luar Negeri dan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Qatar, Lolwah Alkhater turut mengecam penembakan tersebut lewat tweeter-nya. 

Ketua Umum SMSI Firdaus yang didampingi Sekretaris Jenderal SMSI Mohammad Nasir, menyatakan  PBB harus turun tangan untuk melakukan penyelidikan kasus penembakan wartawan. Penembaknya harus diberi sanksi oleh pihak yang berwenang di PBB supaya menjadi perhatian pihak-pihak yang sedang bertikai. 

“Yang lebih menyakitkan kalangan pers,” kata Firdaus, kejadian itu berlangsung seminggu setelah peringatan Hari Kebebasan Pers se-Dunia (World Press Freedom Day). 

Masyarakat pers dunia selama tiga, 2-5 Mei memperingati Hari Kebebasan Pers se-Dunia yang jatuh pada 3 Mei tahun ini, dipusatkan di Punta del Este, Uruguay. 

Peringatan  Hari Kebebasan Pers yang dimotori oleh United Nations Educational, Scientific, and Cultural Organization (UNESCO) di Uruguay ditandai dengan konferensi melalui online dan offline yang membahas perlindungan keamanan wartawan, media digital dan mencari solusi tantangannya ke depan. Konferensi dihadiri oleh peserta terdaftar 3.400 insan pers dari 86 negara. 

Hari Kebebasan Pers se-Dunia diperingati setiap tahun sebagai hasil keputusan Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada tahun 1993.  Tujuannya untuk merayakan prinsip-prinsip dasar kemerdekaan pers serta memberi perlindungan terhadap wartawan di seluruh dunia. 

Selain itu untuk mengingatkan semua pihak agar menghormati dan menegakkan hak kebebasan berekspresi sesuai pasal 19 Deklarasi Universal Hak Asasi Manusia tahun 1948. (***)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.