Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok





50.Kota.Lintas Media News
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumbar Supardi memberikan motivasi agar pengurus, guru, dan santri pesantren Nahdatoen Nihsaijah (Nahda), tetap melakukan perjuangan dan terus membangkitkan semangat pembangunan, khususnya dalam perjuangan kaum wanita.

Hal tersebut disampaikan ketua DPRD Sumbar saat menghadiri peringatan 100 tahun pondok pesantren Nahda, Sabtu (5/3/2022), di Padang Japang, kabupaten Lima Puluh Kota.

“Data statistik menunjukkan konstribusi kaum perempuan terhadap peningkatan ekonomi keluarga masih rendah, banyak waktu terbuang yang semestinya bisa dimanfaatkan perempuan, untuk meningkatkan pendapatan keluarga,” tutur Supardi.
Supardi juga menegaskan, selain perjuangan yang harus ditingkatkan untuk peningkatan ekonomi keluarga, kaum wanita dan anak-anak juga harus senantiasa waspada, karena kasus kekerasan terhadap anak dan wanita sampai saat ini masih cukup tinggi.

Pada kesempatan tersebut, Supardi memberi apresiasi cukup tinggi terhadap perjuangan pesantren Nahda, dimana sudah meluluskan ribuan orang yang telah banyak berbuat untuk negri ini, tentunya harus lebih ditingkatkan, karena perkembangan zaman membuat persaingan semakin ketat, terutama dalam menghasilkan lulusan berkualitas.

“Sebagai sebuah lembaga pendidikan Nahda sudah sangat berperan, khususnya dimasa pra kemerdekaan, dimana bisa sebagai sumber motivasi bagi masyarakat Indonesia lainnya, namun tetap harus meningkatkan daya saing dan kualitas, agar tetap menjadi yang terbaik, untuk bangsa dan negri ini,” tambah Supardi.

Pada kesempatan tersebut pembina yayasan pesantren Nahdah, Atifa Thaha, didampingi Chndrawita dan ketua panitia Meilya Novita, mengucapkan rasa terimakasih pada ketua DPRD Sumbar Supardi, yang telah memberikan motivasi serta berkesempatan menghadiri langsung acara selamatan 100 tahun lembaga mereka.

“Kami merasa bangga memiliki wakil rakyat seperti pak Supardi ini, karena sesibuk apapun, beliau masih menyempatkan diri untuk dapat hadir pada acara kami ini, rasa terimakasih kami tak terhingga pada beliau, moga semua perjuangannya diridhoi Allah SWT,” ucap Atifa Thaha.

Dalam menghadiri 100 tahun pesantren Nahda, ketua DPRD Sumbar juga didampingi Kabag persaingan dan perundang-undangan Husin.SH.M.Si. Dahrul serta kasubag Humas dan publikasi Dahrul Idris. S.STP. M.Si, serta beberapa staf lainnya.(Sri)


DHARMASRAYA.Lintasmedia news com,
Dalam rangka memulihkan perekonomian masyarakat Kabupaten Dharmasraya di masa Pandemi Covid-19, serta memberikan wadah kepada anak-anak muda untuk berkarya agar terhindar dari hal hal yang negatif. Maka Pemkab Dharmasraya menggelar kegiatan streetfood  atau kegiatan jajanan Dharmasraya di komplek perkantoran Dinas PMPTSP dan Kominfo. Acara ini mengusung untuk memperkenalkan jajanan ciri khas Dharmasraya, serta Mabar (Main Bareng) Mobile Legend.  Acara ini langsung dibuka oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan, Sabtu (5/03/22).

Kata Bupati kegiatan ini merupakan salah satu upaya memulihkan perekonomian masyarakat di masa pandemi, dan merupakan salah satu wadah bagi para pelaku UMKM untuk mempromosikan produk-produknya. Serta menggeliatkan semangat para pelaku usaha dan kecintaan masyarakat terhadap produk-produk local khususnya dibidang kuliner. Kegiatan ini akan dilaksanakan selama dua hari, yang juga bertujuan untuk menciptaan perputaran uang dari kita untuk kita. 

“Tidak perlu lagi mencari tempat-tempat kuliner di luar kabupaten kita, kuliner-kuliner yang disajikan harus hygienis dan memenuhi standar kesehatan. Serta menonjolkan kuliner khas Dharmasraya. Selain itu, kegiatan ini juga memfasilitasi kelompok atau komunitas kreatif dalam menyalurkan inovasi dan kreatifitasnya melalui pameran. Seperti komunitas sepeda antik, komunitas pecinta bonsai, dan juga kegiatan mabar (main bareng) mobile legend  untuk anak anak muda. Sehingga generasi muda kita dapat mengisi waktu dan kegiatan yang positif, tidak huru hara dan tidak melakukan kegiatan yang negative lainnya,” ungkap Bupati dalam sambutannya.

Bupati juga berharap kegiatan ini dilaksanakan sebagai salah satu upaya Pemkab Dharmasraya untuk pemulihan dan meningkatkan perekonomian masyarakat yang terpuruk, akibat pandemic Covid-19.
 
Selain itu juga, Bupati berpesan untuk tetap mematuhi protokol kesehatan karena pandemi Covid-19 belum berakhir. “Tetap terapkan protokol kesehatan, karena pandemi ini belum berakhir. Bagi yang belum vaksinasi agar segera melakukan vaksinasi. Karena dengan tingginya persentase vaksinasi diharapkan gerd immunity di daerah kita dapat terwujud. Dan kita sudah bisa dengan leluasa melaksanakan kegiatan yang melibatkan orang banyak,” pungkas Bupati.(***)

Pariaman, Lintas Media News

Wali Kota Pariaman, Genius Umar serahkan LKPD (Laporan Keuangan Pemerintah Daerah) Kota Pariaman tahun 2021, kepada Kepala BPK Perwakilan Sumatera Barat, di Aula lantai IV, gedung BPK RI perwakilan Sumbar, Jalan Khatib Sulaiman, Kota Padang, Jum'at (4/3/2022).

Penyerahan LKPD  ini, sebagai salah satu bukti keseriusan Pemerintah Daerah dalam menyajikan laporan keuangan yang transparan dan sesuai dengan standar akuntansi yang telah ditetapkan, baik kepada masyarakat maupun BPK, sehingga kegiatan yang kita gunakan dengan menggunakan uang negara, dapat dipertanggung jawabkan secara terbuka, Jelas Genius.

Genius juga menuturkan bahwa pengisian LKPD ini, telah sesuai dengan prosedur dan ketentuan yang berlaku, dengan harapan semoga Kota Pariaman bisa kembali meraih Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) seperti tahun-tahun yang  lalu.

"Alhamdulillah, Kota Pariaman sudah mendapatkan opini WTP sebanyak8 kali, dan 6 tahun terakhir mendapatkannya secara beruntun, tentunya hal ini menjadi kebanggan tersendiri bagi Pemko Pariaman, dan kita berharap LKPD Tahun 2021 ini juga berhasil meraih opini WTP," tambahnya.

Pencapaian 6 Tahun berturut-turut ini, membuktikan keberhasilan Pemerintah Kota Pariaman dalam hal pengelolaan keuangan daerah, dan ini membuktikan bahwa Kota Pariaman telah menjadi pemerintah yang good goverment dan clean goverment, ungkapnya.

"Kami juga mengucapkan terima kasih kepada tim dari BPK yang selalu mendampingi Pemko Pariaman dalam pengisian dan temuan-temuan serta rekomendasi yang diberikan, sehingga kita dapat cepat menyelesaikan LKPD sebelum tanggal terakhir penyerahan," ujar Genius mengakhiri.

Sementara itu Kepala BPK Perwakilan Provinsi Sumbar, Yusnadewi mengatakan menyambut baik dan  mengapresiasi Walikota Pariaman, Genius Umar beserta rombongan karena cepat menyampaikan LKPD Tahun 2021 dengan menyelesaikan dengan baik, sehingga bisa diserahkan kepada BPK.

"Semoga LKPD Kota Pariaman yang diserahkan kepada kami ini, mendapat hasil yang baik serta tidak ada temuan-temuan yang merugikan negara, serta hal-hal lain yang tidak sesuai dengan standar keuangan yang ada," harapnya.

Turut hadir pada penyerahan LKPD ini, Ketua DPRD Kota Pariaman, Fitri Nora, Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Yota Balad, Inspektur Kota Pariaman, Alfian Harun beserta beberapa Kepala OPD dan jajaran di Pemko Pariaman. ( ND)

 

Direktur Komersial PT Sucofindo Darwin Abas (kanan) menyerahkan sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan SNI ISO 37001: 2016 kepada Plt. Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar (kiri) di Club House PT Semen Padang, Jumat (4/3/2022) pagi. (foto:hms.ptsp)

Padang, Lintas Media News

Dinilai memiliki komitmen dalam menerapkan Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) berdasarkan SNI ISO 37001: 2016, PT Semen Padang memperoleh sertifikat SNI ISO 37001:2016 dari PT Sucofindo. Penyerahan sertifikat itu dilakukan oleh Direktur Komersial PT Sucofindo Darwin Abas kepada Plt. Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar di Club House PT Semen Padang, Jumat (4/3/2022) pagi.

Hadir pada acara tersebut, Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri, dan Kepala Departemen Tambang & Pengelolaan Bahan Baku PT Semen Padang Andria Delfa,   sejumlah kedua perusahaan.

Plt. Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar mengatakan, SNI ISO 37001:2016 ini merupakan sebagai implementasi arahan dari Kementrian BUMN pada tahun 2020 tentang Monitoring Progress SMAP di BUMN. 

Bagi PT Semen Padang, kata Asri Mukhtar, sertifikasi ini dapat memperkuat penerapan Good Corporate Governance (GCG) yang telah dimulai sejak tahun 2006, terutama dalam hal penerapan tata kelola perusahaan yang baik.

Kemudian, sertifikasi ini juga dapat melengkapi implementasi Peraturan KPK Nomor 2 Tahun 2019 tentang Pelaporan Gratifikasi yang telah diterapkan dan menjadi salah satu prosedur di PT Semen Padang. 

"Namun, yang lebih penting lagi bagi kami di PT Semen Padang, sertifkasi SMAP berdasarkan ISO 37001:2016 ini juga dapat mencegah adanya potensi penyuapan di setiap proses bisnis di lingkungan PT Semen Padang," katanya. 

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Okoweri menambahkan bahwa sertifikasi ini merupakan bentuk komitmen PT Semen Padang sebagai perusahaan yang menjunjung prinsip transparansi, compliance dan menjalankan tata kelola perusahaan yang baik. 

Dalam mengikuti sertifikasi SNI ISO 37001:2016 SMAP, PT Semen Padang telah melakukan persiapan dari Juni 2021 hingga akhir Januari 2022. Persiapan dimulai dari training awareness dan gap analysis. 

"Dengan diterapkannya SMAP berbasis SNI ISO 37001:2016 ini, maka perusahaan telah melakukan upaya untuk mencegah terhadap adanya potensi penyuapan yang mungkin terjadi di dalam lingkungan kerja," katanya. 

Plt. Dirut PT Semen Padang Asri Mukhtar (empat dari kiri) dan  Direktur Komersial PT Sucofindo Darwin Abas (tiga dari kanan) berfoto bersama jajaran PT Semen Padang dan PT Sucofindo, usai acara penyerahan sertifikat Sistem Manajemen Anti Penyuapan SNI ISO 37001: 2016, Jumat (4/3/2022). (foto:hms.ptsp)

Direktur Komersial PT Sucofindo  Darwin Abas menyebut bahwa setifikasi SMAP berbasis SNI ISO 37001:2016 ini merupakan SMAP berbasis risiko. Dan sistem ini ada pada titik pengadaan barang dan jasa, serta marketing. 

"Tentunya setifikasi SMAP berbasis SNI ISO 37001:2016 ini akan memudahkan korporasi atau organisasi untuk bisa menetapkan kebijakan-kebijakan apa yang harus dibuat, sehingga perusahaan menjadi bersih, transparansi dan akuntabiliti," katanya.

Di sisi lain, Darwin juga menyebut bahwa kerjasama PT Sucofindo dengan PT Semen Padang sudah berjalan puluhan tahun melalui berbagai kerjasama, seperti inspeksi batubara, sertifikasi dan lain sebagainya. "Harapannya, kami ingin berkalaborasi lebih dalam lagi dengan PT Semen Padang. Apalagi, kerjasama kami dengan PT Semen Padang sudah berlangsung puluhan tahun lamanya," ujar Darwin.

Acara penyerahan sertifikasi SMAP berbasis SNI ISO 37001:2016 itu juga menjadi ajang silahturahmi bagi manajemen PT Semen Padang dan PT Sucofindo, dan kegiatan silahturahmi itu diawali dengan jalan santai di kawasan Lapangan Golf PT Semen Padang yang merupakan area reklamasi PT Semen Padang. (*/b)

Dharmasraya, Lintas Media News
Upaya Pemerintah Kabupaten Dharmasraya di bawah Bupati Sutan Riska Tuanku Kerajaan dalam meningkatkan kualitas tata kelola pemerintahan terus menunjukkan hasil positif.


Yo Setelah sebelumnya berhasil meraih prestasi di berbagai bidang, seperti mempertahankan WTP enam kali berturut-turut, LPPD terbaik se Sumbar, dan menjadi salah satu dari dua Kabupaten/Kota se Sumbar yang masuk dalam kategori hijau dalam standar kepatuhan pelayanan tinggi dari Ombudsman, kali ini Pemerintah kembali meraih prestasi dalam bidang Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah.

Berdasarkan Surat Keputusan Gubernur Sumatera Barat, Pemerintah Kabupaten Dharmasraya berhasil meraih predikat “baik” terhadap Pengukuran Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah Tahun 2021, dan menjadi pemerintah Kabupaten/Kota satu-satunya di Sumatera Barat yang meraih prestasi tersebut. Dharmasraya berhasil mencatat skor tertinggi 72,2638, sedangkan di bawahnya ada Kabupaten Agam dengan skor indeks 64,1460.

Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan ketika dimintai tanggapannya atas prestasi ini, mengucapkan rasa syukur atas kinerja dan dedikasi yang telah ditunjukkan seluruh stakehoder khususnya di bidang perencanaan, dan pengelolaan keuangan daerah, serta DPRD Kabupaten Dharmasraya.

“Alhamdulillah, usaha tak membohongi hasil. Prestasi ini merupakan bukti dedikasi yang telah kita dharmabhaktikan untuk menjadikan Dharmasraya yang lebih baik, semakin menunjukkan hasilnya”, ucap Sutan Riska, Kamis (03/03) di Pulau Punjung.

Tidak lupa Sutan Riska juga memberikan apresiasi atas kinerja Tim Pemerintah Kabupaten Dharmasraya yang tiada lelah, dan terus setia bekerjasama dengan dirinya untuk memajukan Dharmasraya.

“Tentu selain komitmen kami selalu kepala pemerintahan, prestasi ini juga bukti kesolidan seluruh komponen Pemerintah Daerah yang telah kita lakukan secara kontinyu dan konsisten sejak 2016 yang lalu”, lanjut Sutan Riska.

Indeks Pengelolaan Keuangan Daerah (IPKD) merupakan amanat Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 19 Tahun 2020. Adapun kriteria IPKD adalah diukur dari enam dimensi yakni, Kesesuaian dokumen perencanaan dan penganggaran, Kualitas anggaran belanja dalam APBD, Transparansi pengelolaan keuangan daerah, Penyerapan anggaran, Kondisi keuangan daerah, dan Opini Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD). (***)

Padang, Lintas Media News

Menyusul puncak penyelenggaraan Hari Pers Nasional (HPN) pada 22 Februari lalu, Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumbar, Heranof Firdaus menyambangi Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Provinsi Sumatera Barat untuk menyerahkan penghargaan bagi Kadis Kominfotik Sumbar, Jasman Rizal, Rabu (2/3).

Menyambut dengan hangat kedatangan Ketua PWI beserta jajaran, Jasman mengaku merasa terhormat dan menyampaikan apresiasinya atas penghargaan yang diberikan. Dikatakan Jasman, meski merasa belum mampu berbuat banyak, tapi apresiasi tersebut adalah motivasi baginya untuk semakin berkiprah bagi rekan-rekan wartawan dan media massa.

"Saya ucapkan terimakasih pada PWI, sejujurnya Saya merasa belum pantas dan belum berbuat banyak, tapi penghargaan ini adalah motivasi bagi saya untuk berkiprah lebih baik lagi menjalankan amanah pimpinan," tutur Jasman.

Selain itu, Jasman juga menyampaikan harapan gubernur dan wakil gubernur untuk mendorong Sumatera Barat menjadi provinsi percontohan jurnalistik melalui kritik-kritik membangun yang tajam, tapi disampaikan dengan bahasa santun oleh media.

"Seperti yang selalu disampaikan Pak gubernur dan wakil gubernur, Sumatera Barat ini kan kampung kelahiran Ruhana Kuddus dan Jamaluddin Adi Negoro, dua tokoh pelopor jurnalistik tanah air. Tokoh-tokoh dan wartawan senior yang hebat asal Sumbar juga banyak, Saya rasa ini adalah modal untuk menjadikan provinsi kita sebagai provinsi percontohan literasi jurnalistik di Indonesia" ujar Jasman yang juga Sekretaris Umum LKAAM Sumbar menerangkan.

"Saya pribadi juga berharap, dapat terus menjalin Komunikasi yang semakin intens dengan media, baik formal maupun informal. Pemerintah butuh kemitraan dengan wartawan dan media, bagaimana pun media adalah mata dan telinga bagi pemerintah," lanjutnya lagi.

Sementara itu, Heranof Firdaus mengatakan, apresiasi diberikan PWI Sumbar kepada tokoh-tokoh yang telah membuktikan kontribusinya di dunia jurnalistik dan kewartawanan.

"Kami tau tokoh-tokoh tersebut, termasuk Pak Jasman Dt. Bandaro Bendang, tentu berbuat tanpa mengharap penghargaan, tapi kami anggap apresiasi ini layak karena cita-cita beliau yang baik dan tulus, yang tentu juga sudah ia buktikan dengan kontribusinya selama ini," ujar Heranof.

Lebih lanjut mengenai gagasan provinsi percontohan jurnalistik di Indonesia yang diungkapkan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar, ia menyambut positif menyampaikan dukungan terhadap hal tersebut. Menurut Heranof yang juga didampingi Eko Yance Edrie dan Sidi Gusfen Khairul, dengan telah ditetapkannya Ruhana Kuddus sebagai pahlawan nasional, maka upaya untuk mewujudkan Ruhana Kuddus Award sebagai salah satu event yang menandai Sumbar sebagai provinsi jurnalistik di tingkat nasional semakin terbuka lebar. (*/b/hms)


Parit Malintang, Lintas Media News 

Satu tahun masa pemerintahan Suhatribur dan Rahmang Sebagai Bupati dan Wabup Padang Pariaman tepatnya (Sabtu 26 Februari 2021) tahun lalu, keduanya resmi dilantik menjadi Bupati dan Wakil Bupati Padang Pariaman. Hal tersebut menandakan genap sudah satu tahun kepemimpinan Bupati Padang Pariaman Suhatri Bur dan Wakil Bupati Rahmang ( 26 Februari 2022 )lalu.

Satu tahun pemerintahan pasangan ini senagaja mengundang seluruh Insan Pers se Kabupaten Padang Pariaman yang diawali dengan makan siang bertempat Rumah Makan Lesehan Nara Ketaping Rabu (03/03/2022).

Pada acara temu rahmah tersebut dihadiri 50 orang insan Pers dan Sekda Padang Pariaman Rudi serta beberapa orang kepala Dinas di lingkungan Kab. Padang Paraman,  Kadis PU, Kadis Diaspora, Inspektorat, Dishub dan Perizinan.

Sebagai wujud komitmen untuk menyelaraskan visi dan misi dengan aksi nyata, yakni mewujudkan Padang Pariaman Berjaya. Pemerintah Daerah Kabupaten Padang Pariaman terus berbenah dan melakukan perbaikan baik dari segi pembangunan infrastruktur, peningkatan SDM, pengembangan pariwisata, dan raihan prestasi di berbagai aspek. 

Suhatribur dalam sambutannya mengatakan untuk melaksanakan program tersebut bukanlah hal mudah sebenarnya, karena sejak awal kepemimpinan kami  ( Suhatri Bur-Rahmang. red ) dihadapkan dengan berbagai persoalan. Pandemi melanda dunia, Padang Pariaman termasuk salah satu Kabupaten di Sumatera Barat yang cepat merasakan serangan virus Covid-19. Belum lagi kondisi keuangan Padang Pariaman defisit, dari beberapa tahun sebelumnya sejalan dengan pandemi Covid-19, Paparnya.

 
Sebagai Kepala Pemerintahan dia berhasil memacu semangat Organisasi Perangkat Daerah (OPD) dilingkungan Pemerintah Padang Pariaman. Berbagai prestasi diraih dalam bidang birokrasi pemerintahan. Walaupun prestasi bukanlah tujuannya, bahkan dalam setiap sambutan sering dia sampaikan "Saya tidak gila penghargaan, prestasi bukan tujuan utama, tapi kesejahteraan masyarakat adalah bukti kerja nyata" Bersama wujudkan Padang Pariaman Berjaya.

Namun demikian jami terus berjuang dan mampu meraih berbagai keberhasilan, seperti dibidang birokrasi pemerintahan, selama satu tahun ini sudah banyak raihan prestasi yang ditorehkan baik tingkat provinsi maupun tingkat nasional. 
Berikut beberapa prestasi yang berhasil diraih selama 1 Tahun kepemimpinan Suhatri Bur - Rahmang.

Padang Pariaman mendapat Penghargaan Kabupaten Layak Anak tahun 2021 dari Pemerintah Pusat,

Penghargaan Baznas Award dari Baznas RI, meraih WTP ke 8 kalinya, Penghargaan Keuangan Digital dari Bank Indonesia, Penghargaan 100 Smart City dalam Smart Branding dari Kementrian Komunikasi dan Informatika, 

Padang Pariaman Pertahankan Dukcapil terbaik Sumbar tahun 2021.

Dibidang pembangunan infrastruktur dan ini yang dirasakan manfaatnya langsung oleh masyarakat. Peningkatan jalan Kapalo Koto –Sei Sariak, Kubang Bungkuak Limpato, Padang Baru Kalawi Nagari Parit Malintang, Asam Pulau, Singguliang Koto Buruak di Lubuk Alung,

Pilubang Tabek, Ruas Batang Gasan IV Koto Aur Malintang, Simpang Jembatan Lating Pasir Baru dan Surau Cubadak Sungai Asam.

Satu hal lagi yang istimewa dari Kepemimpinan Suhatri Bur-Rahmang, peningkatan infrastruktur berupa pembangunan jalan, dari 12 ruas jalan yang dibangun selama satu tahun kepemimpinannya, semua menyebar di wilayah Kabupaten Padang Pariaman. 

Bahkan dari 20 ruas yang dibangun itu, ada beberapa ruas jalan yang selama ini tidak tersentuh bantuan, rusak dan berlobang selama bertahun-tahun. Satu tahun Suhatri Bur-Rahmang lebih dari 20 ruas jalan yang dilakukan peningkatan hingga mencapai 30 KM panjang ruas jalan masyarakat yang sudah dilakukan pengaspalan. Termasuk satu ruas yang ada di kecamatan Lubuk Alung tepatnya Korong Koto Buruak Nagari Lubuk Alung.

Kemudian Penghargaan Menteri Kesehatan Republik Indonesia sebagai e-Aspirasi tahun 2021 Kategori Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota. Penghargaan diberikan  atas keberhasilan Padang Pariaman mencapai target non-polio AFP (NFAFP). Di akhir tahun 2021 berhasil memutus  dan mencegah penyebaran. (b/hms)


BENGKALIS, lintas medianews.
Sebagai bagian terpenting untuk mendukung pemulihan ekonomi masyarakat, pagi ini Bupati Bengkalis diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Bengkalis H Heri Indra Putra meghadiri Rapat Koordinasi High Level Meeting TPID Se-Provinsi Riau secara virtual, di Ruang Rapat Hang Tuah Lantai II Kantor Bupati Bengkalis, Rabu (02/03/2022).

Rakor yang dibuka secara langsung oleh Sekretaris Daerah Provinsi (Sekdaprov) Riau, SF Hariyanto ini mengunsung tema Menghadapi Tantangan Inflasi Tahun 2022 dan Persiapan TPID Award 2022 Penilaian Kinerja TPID 2021.

Pada kesempatan itu Sekdaprov Riau, SF Hariyanto mengucapkan terimakasih dan penghargaan yang tinggi kepada Bupati/Wali kota se-Riau selaku ketua TPID yang telah bergabung dalam zoom ini, perlu kami sampaikan bahwa dengan melihat kondisi terkini tingkat inflasi Provinsi Riau berdasarkan rilis data yang dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS) pada Januari 2022, terjadi inflasi sebesar 0,75 persen dengan indek harga Konsumen (IHK) 107,48.


 

“Sedangkan tingkat inflasi tahun kalender Januari 2019 s/d Januari 2022 sebesar 0,75 persen dan inflasi year on year (YoY) Januari 2021 sebesar 1,88 persen,” ujar Hariyanto.

Sementara itu sambung Hariyanto, Pertumbuhan ekonomi Provinsi Riau keempat tahun 2021, mengalami pertumbuhan sebesar 0,57 % dan pertumbuhan ekonomi tahun ke empat 2021 mengalami pertumbuhan sebesar 3,41 %, dimana secara sosial tahun ke empat 2021 Provinsi Riau berkontribusi sebesar 5,50 persen terhadap pertumbuhan ekonomi sekarang.

“Dapat dikatakan bahwa inflasi ini sebagai salah satu indikator penting tingkat kemajuan negara yang harus dijaga pada tingkat rendah dan stabil, untuk dapat memberikan cukup stimulus pada setiap produksi.



Untuk itu, saya mengajak seluruh Bupati/Walikota se-Riau selaku ketua TPID untuk mendukung program kerja TPID terbaik di daerahnya, lakukan koordinasi dengan Organisasi Perangkat Daerah (OPD) terkait dengan memperhatikan aspek penilaian yang terdiri dari aspek proses, aspek output, dan aspek outcome.

Karena kita membutuhkan peningkatan kerjasama antar daerah, untuk mengatasi lajunya pertumbuhan ini, dengan kita saling bersinergi apa yang dilakukan dapat dapat memberikan manfaat yang luas bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat Provinsi Riau," harapnya.

Melihat kondisi saat ini, Bupati Bengkalis melalui Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setda Bengkalis H Heri Indra Putra mengatakan bahwa kami selaku Pemerintah Kabupaten Bengkalis akan mengupayakan pengandalian inflasi di Kabupaten Bengkalis dengan terus memperhatikan ketersediaan pasokan pangan, distribusi ketersediaan infrastruktur dan hal yang bersifat struktural seperti penurunan biaya operasional.(Indra)




PADANG,Lintas Media News.
Seluruh Fraksi di Dewan) Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD Sumbar menilai, keterbukaan informasi publik adalah instrumen penting dalam tata pemerintahan yang transparan dan akuntabel,makanya fraksi-fraksi menyetujui Rancangan Peraturan Daerah (ranperda) Keterbukaan Informasi Publik (KIP) Penyelenggaraan Daerah untuk ditetapkan menjadi Peraturan Daerah (Ranperda).

"Karena itu, dibutuhkan peraturan yang menjadi pedoman seluruh Organisasi Perangkat Daera (OPD) dalam melaksanakan keterbukaan informasi publik",kata Wakil Ketua DPRD Sumbar Irsyad Safar saat memimpin rapat pembahasan akhir empat Rancangan Peraturan Daerah (Ranperda) di ruangan rapat utama DPRD Sumbar.Selasa (1/3).

Menurut Irsyad,pembentukan Perda Keterbukaan Informasi Publik bagi Penyelenggaraan Pemerintahan Daerah tinggal selangkah lagi. Hal ini dipastikan setelah seluruh fraksi menyetujui ranperda ini dalam rapat paripurna pembahasan akhir dan penyampaian pandangan akhir fraksi empat ranperda.

Sementara,Juru bicara Partai Gerindra menyambut, baik hadirnya Ranperda KIP untuk menjadi pedoman dalam tata kelola pemerintahan.

“KIP baru sekedar manis di bibir, namun praktiknya tidak seindah yang dibayangkan. Salah satunya disebabkan dualisme pelaksanaan, di pusat berada dibawah Kemenkmoinfo, sedangkan di daerah di Kemendagri. Walaupun sudah ada permendagri, tapi belum maksimal. Perda ini diharapkan bisa mengikat kepatuhan Badan Publik,” terang Jubir Gerindra saat membacakan pandangan akhir fraksi.

Begitu juga Fraksi Partai Demokrat menegaskan. Ranperda KIP ini akan menjadi acuan penting bagi Pemprov dalam melaksanakan prinsip transparansi dan akuntabilitas.

“Belum banyak pejabat dan OPD di Pemprov Sumbar yang memahami tugas, kewajiban dan kewenangannya terkait dengan Keterbukaan Informasi Publik, dengan adanya perda ini maka OPD wajib mengikuti semua yang diamanahkan dalam menjalankan KIP,” jelas Juru Bicara Fraksi Demokrat HM Nurnas.

“Perda KIP ini juga akan menguatkan Komisi Informasi Provinsi Sumbar dalam melakukan monitoring dan evaluasi kepada seluruh badan publik, dalam rangka peningkatan kepatuhan, sehingga seluruh OPD berprediket sebagai Badan Publik informatif,” lanjut motor inisiatif ranperda ini.

Sementara fraksi lain berpendapat serupa, bahwa KIP merupakan hal yang mendesak untuk peningkatan partisjpasi masyarakat dalam pembangunan Sumatera Barat.(Sri)


 

Dharmasraya, Lintas Media News

Orang nomor satu di Kabupaten Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas standar Laporan Keuangan Pemerintah Daerah (LKPD) Kabupaten Dharmasraya tahun 2021 dengan mengacu pada standar akuntansi pemerintah. 

Bahkan, Bupati bertekad untuk meneruskan Opini Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) yang ke 7. Tekad ini disampaikan Bupati saat acara penyerahan Laporan Keuangan Pemerintah Daerah Tahun 2021 di Gedung Badan Pemeriksa Keuangan (BPK) perwakilan Provinsi Sumatera Barat, Selasa, (1/03/22). 

Penyerahan LKPD Pemkab Dharmasraya ini diserahkan langsung oleh Bupati Darmasraya, yang diterima oleh Perwakilan BPK Sumbar, Yusna Dewi. “Kita akan terus berupaya untuk meningkatkan kualitas standar LKPD Kabupaten Dharmasraya yang lebih baik lagi. Dan kita bertekad untuk tetap meneruskan Opini Wajar Tanpa Pengecualian yang ketujuh kalinya. Semoga tekad kita bersama ini, dapat terlaksana,” harap Bupati.

Bupati juga menyampaikan terima kasih atas kerja keras tim penyusun laporan keuangan tahun 2021 yang di Ketua oleh Sekda Dharmasraya, Adlisman sehingga laporan tersebut dapat diserahkan tepat waktu. Bahkan, Dharmasraya dikonfirmasi sebagai tercepat nomor dua menyerahkan Laporan Keuangan setelah Kabupaten Tanah Datar.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kerja keras dari tim penyusun laporan keuangan, terutama kepada ketua tim penyusunan laporan keuangan yaitu Pak Sekda. Atas kerja keras dari seluruh tim penyusun laporan keuangan, Pemkab Dharmasraya dapat menyampaikan laporannya tepat waktu. Bahkan Kabupaten Dharmasraya berada diposisi kedua laporan tercepat, setelah Kabupaten Tanah Datar,” tegas Bupati.

Kata Bupati lagi, laporan ini diserahkan sebagai wujud pertanggung-jawaban Pemkab Dharmasraya terhadap pelaksanaan keuangan tahun 2021.

Sedangkan, yang menghadiri acara penyerahan LKPD  Kabupaten Dharmasraya tahun 2021 antara lain Sekda, Inspektur Daerah, Andi Sumanto, Kepala Badan Keuangan Daerah, Asril, Kadis Kominfo, Rovanly Abdams, beserta tim penyusun Laporan Keuangan. (*/b/hms)

Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Kelurahan Limau Manis memperlihatkan produk jamur tiram dalam
bentuk kemasan. Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Kelurahan Limau Manis itu maju dan berkembang
berkat CSR Semen Padang. (foto:hms.ptsp)


Padang, Lintas Media News

Sekalipun pandemi telah membawa ketidakpastian, ternyata tidak membuat para pelaku budidaya jamur tiram di Limau Manis, Kecamatan Pauh, Kota Padang, harus menyerah begitu saja. Berkat kerja kerasnya, para pelaku budidaya jamur tiram itu akhirnya meraih sukses di tengah pandemi Covid-19 yang belum tentu kapan akan berakhir.

"Selain budidaya jamur tiram, kami juga ikut membudidayakan magot," kata Desi Fitria, pembina Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Kelurahan Limau Manis saat ditemui pekan lalu.

Usaha jamur tiram ini, sebut Desi, sudah berlangsung sejak 4 tahun ini dan itu diawali dengan adanya pinjaman lunak dari Lumbung Pitih Nagari (LPN), Nagari Limau Manis, Kecamatan Pauh. 

Sebanyak 25 orang masyarakat mengajukan pinjaman ke LPN Nagari Limau Manis. Masing-masing masyarakat mendapat pinjaman bervariasi, dari Rp2 juta-Rp10 juta dengan bunga 1,25 persen/bulan. 

Mereka yang meminjam dana LPN itu kemudian memulai usaha budidaya jamur. Namun sayangnya, usaha budidaya jamur tiram tersebut hanya sebatas memproduksi sayur. "Belum ada inovasinya, namun potensinya cukup bagus," ujar Desi. 

Selain belum adanya inovasi, pandemi Covid-19 yang melanda berbagai negara juga membuat usaha budidaya jamur tiram di Limau Manis tidak mampu berkembang dengan baik, karena  pengaruh ekonomi. 

Meski begitu, para pelaku budidaya jamur tiram tidak menyerah. Mereka terus bersemangat membudidayakan jamur tiram. Melihat semangat tersebut, CSR Semen Padang melalui Forum Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis hadir untuk memberikan solusi. 

"Forum Pemberdayaan Masyarakat kemudian membentuk Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Kelurahan Limau Manis dengan anggota kelompok sebanyak 15 orang. Kelompok tersebut dibentuk sejalan dengan adanya bantuan dana dari CSR Semen Padang sebesar Rp75 juta," ungkap Desi.

Desi mengatakan, bantuan dari CSR Semen Padang yang disalurkan melalui Forum Pemberdayaan Masyarakat Kelurahan Limau Manis itu, dimanfaatkan untuk mendirikan rumah budidaya jamur tiram sebanyak 15 unit dengan ukuran masing-masing rumah seluas 3x4 meter.

"Sebelum ada rumah budidaya jamur tiram, masyarakat atau pelaku budidaya jamur tiram itu hanya memanfaatkan sudut-sudut rumah mereka dengan memanfaatkan kayu-kayu bekas. Tentunya, kualitas jamur tiram nya tidak higienis," ujarnya 

CSR PT Semen Padang melalui Forum Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis juga memfasilitasi Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot untuk belajar cara pembibitan dan pengolahan jamur serta magot. 

"Untuk jamur tiram, pelatihannya dilakukan ke Payakumbuh. Sedangkan magot, ke bank sampah di Pariaman. Alhamdulillah, sejak difasilitasi pelatihan jamur tiram dan magot, usaha Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Limau Manis semakin berkembang," bebernya.

Saat ini, kata Desi melanjutkan, Kelompok Budi Daya Jamur Tiram dan Magot Kelurahan Limau Manis rata-rata produksi jamur tiram sebanyak 60 kg. Jamur tiram yang diproduksi kemudian dijual dalam bentuk sayur dan juga berbagai produk makanan berbahan dasar jamur tiram.

Di antaranya, randang, galamai, risoles, naget, bandrek, nasi goreng, dendeng, kentucky, bakso, sate dan lain sebaginya. "Bahkan sayur jamur tiram yang tidak terjual, juga kami olah menjadi kerupuk jamur," ujarnya.

Untuk pasarannya, tambah Desi, tidak hanya di Kota Padang, tapi juga beberapa daerah di Sumbar. Untuk harganya juga bervariasi. Jamur dalam bentuk sayur, dijual dengan harga Rp20 ribu/kg. Sedangkan dalam bentuk olahan seperti rendang misalnya, dijual Rp. 60 ribu/kg dan galamai/bungkus dengan berat 1 0ns seharga Rp15 ribu. 

"Kalau magot, penjualannya masih di sekitaran Kota Padang. Usaha magot ini baru berjalan 1 tahun dan lokasinya baru di dua tempat di Limau Manis. Namun begitu, kami yakin usaha ini akan menuai hasil maksimal, karena magot ini bermanfaat untuk pakan ikan dan unggas," pungkas Desi. (*/b/hms)

Pdg. Panjang, Lintas Media News

Ketua PWI Sumbar H. Heranof Firdaus, S.Sos mengapresiasi Kota Padang Panjang yang menggelar Tasyakuran Hari Pers Nasional (HPN) 2022. Sebagai agenda nasional yang dikukuhkan Kepres No.5/1985, HPN selayaknya memang diperingati secara nasional, provinsi dan kabupaten/kota.

"Kami PWI Sumbar atas nama masyarakat pers berterima kasih kepada Walikota Padang Panjang Fadly Amran yang telah melaksanakan tasyakuran HPN. Patut juga diikuti oleh kabupaten/kota lain pada tahun-tahun mendatang," kata Heranof Firdaus di Pendopo Rumah Dinas Walikota Padang Panjang, Selasa (1/3/2022).

Menurut Heranof Firdaus, Tasyakuran HPN ini menjadi istimewa karena pada tahun 2022 ini Walikota Padang Panjang Fadly Amran, BBA Datuak Panduko Malano menerima Anugerah Kebudayaan PWI Pusat, yang diserahkan Presiden Joko Widodo di Kendari Sulawesi Tenggara tanggal 9 Februari 2022.

"Pada HPN tanggal 9 Februari 2022 di Kendari, ada dua kegembiraan pada diri Walikota Padang Panjang. Pertama mendapatkan Anugerah Kebudayaan PWI Pusat dan kedua bertepatan dengan dengan hari ulang tahun Fadly Amran yang ke-34. Wartawan seluruh Indonesia merayakannya," kata Heranof Firdaus sambil tertawa gembira.

Ketum LKAAM Sumbar Dr. H. Fauzi, M.Si Datuak Nan Sati yang hadir dalam Tasyakuran HPN ini turut menyampaikan selamat kepada Walikota Padang Panjang Fadly Amran Datuak Panduko Malano yang menerima Anugerah Kebudayaan bersama 8 Bupati/ Walikota lain di Indonesia, termasuk Walikota Solo Gibran Rakabuming.

"Walikota Padang Panjang berhasil melawan Covid-19 dengan pendekatan kebudayaan, yaitu memberdayakan Rumah Gadang kaum sebagai Rumah Isolasi Kesehatan. Pendekatan kebudayaan ini adalah buah dari kearifan lokal Minangkabau yang luhur dan bernilai tinggi," kata Fauzi Bahar Datuak Nan Sati, juga mantan Walikota Padang dua periode.

Kearifan lokal Minangkabau yang ada telah direalisasikan oleh Walikota Padang Panjang dalam program program pembangunan, salah satunya dalam pemberantasan virus Covid-19. Inilah poin menjadi nilai tertinggi dari Tim Juri Anugerah Kebudayaan PWI Pusat saat Walikota Fadly Amran melakukan persentasi. "Keberhasilan Walikota Fadly Amran ini adalah bukti dari pengakuan nasional terhadap nilai-nilai adat Minangkabau yang luhur," kata Fauzi Bahar Dt Nan Sati, yang didampingi Wakil Ketua LKAAM Sumbar Laksma TNI (Purn) Dt. Bagindo Malano Nan Hitam dan Ketua Biro Humas LKAAM Zulnadi Sutan Maruhun.

Sementara itu, Walikota Padang Panjang Fadly Amran Datuak Panduko Malano menyatakan terima kasih atas kehadiran Ketua PWI Sumbar Heranof Firdaus dan Ketum LKAAM Fauzi Bahar Dt Nan Sati dalam Tasyakuran Hari Pers Nasional 2022 ini. "Kami mengapresiasi LKAAM Sumbar dibawah kepemimpinan Angku Datuak Nan Sati. Nanti kami akan merealisasikan MoU Kapolda Sumbar dengan LKAAM tentang restorative justice, dan akan melaunchingnya di Kota Padang Panjang dalam waktu dekat ini," kata Walikota Fadly Amran, yang juga Ketua Umum Gebu Minang Sumbar.

Menurut Walikota Padang Panjang, peringatan atau Tasyakuran HPN akan dilakukan setiap tahun, merupakan momentum apresiasi dan penghargaan yang tinggi Pemko kepada masyarakat pers. Kedepannya akan diisi dengan lomba karya jurnalistik bagi wartawan, diskusi tentang pers dan bakti sosial.

Kegiatan Tasyakuran HPN 2022 di Pendopo Rumah Dinas Walikota ini dihadiri lengkap oleh OPD, Kadis Kominfo Padang Panjang Ampera Salim, Kepala Bank Nagari Padang Panjang, Ketua MUI Buya Ilhamdi, LC., Ketua LKAAM Padang Panjang Syahrial Datuak Pandak, Ketua KAN, Camat dan Lurah. 

Pada kesempatan ini dipotong tumpeng HPN oleh Walikota Fadly Amran dan potongannya diberikan berurut-turut kepada Ketua PWI Sumbar Heranof Firdaus, Wakil Walikota Padang Panjang Asrul dan Ketum LKAAM Sumbar Dr Fauzi Bahar Dt Nan Sati.

Hadir dalam Tasyakuran HPN Padang Panjang ini Ketua PWI Sumbar H. Heranof Firdaus, S.Sos., bersama pengurus lainnya Eko Yance Edrie, Gusfen Khairul, Edi Jarot dan Ketua PWI Padang Panjang Buya Jasriman. (***)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.