Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

PADANG.Lintas Media News.
PT Semen Padang melalui Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan, Kecamatan Pauh, Kota Padang, menyerahkan bantuan pendidikan sebanyak 62 paket, Jumat (8/10/2021).

Bertempat di Kantor Lurah Limau Manis Selatan, bantuan berupa seragam sekolah dan sepatu untuk pelajar dari Rumah Tangga Miskin (RTM) itu, diserahkan oleh Ketua KAN Limau Manis Selatan Syarifuddin Dt Bungsu.

Penyerahan bantuan tersebut, turut disaksikan oleh Sekretaris Lurah Yuhendri, Pengawas Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Amrizal Tanjung, dan Ketua Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Budi Syafrianto.

Ketua KAN Limau Manis Syarifuddin Dt Bungsu, mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Padang yang telah menyalurkan bantuan pendidikan untuk para pelajar kurang mampu di Kelurahan Limau Manis Selatan. 

Menurut Syarifuddin, dengan adanya bantuan pendidikan ini, maka semakin membuktikan bahwa PT Semen Padang peduli terhadap pendidikan masyarakat Limau Manis Selatan, karena bantuan paket pendidikan ini bukan kali ini saja disalurkan, tapi rutin setiap tahun.

"Saya mengapresiasi PT Semen Padang yang komit pada pendidikan masyarakat Limau Manis Selatan, karena selalu memperhatikan kebutuhan pendidikan para pelajar kurang mampu di Limau Manis Selatan ini," katanya.

Ketua Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Budi Syafrianto mengatakan, bantuan paket pendidikan ini diserahkan kepada 62 orang pelajar SD dan SMP. Bantuan pendidikan senilai Rp21,7 juta ini merupakan salah satu program Basinergi Mambangun Nagari (BMN) di Limau Manis Selatan.

"Bantuan pendidikan ini merupakan salah satu program yang diusulkan masyarakat ke forum untuk kami teruskan ke CSR PT Semen Padang. Alhamdulillah, hari ini bantuan pendidikan tersebut disalurkan ke pelajar dari RTM atau keluarga kurang mampu di Limau Manis Selatan," kata Budi.

Terkait dengan program BMN, Budi menyampaikan bahwa BMN ini merupakan salah satu program CSR PT Semen Padang untuk masyarakat lingkungan. Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan hanya sebagai penyalur dan pelaksana program BMN. 

"Untuk itu, sebagai ketua forum, saya mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Padang yang terus memberikan kepercayaan kepada forum untuk menyalurkan dan melaksanakan program BMN di Limau Manis Selatan. Semoga sinergi ini terus berlanjut," ungkap Budi.

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri berharap agar bantuan pendidikan ini dapat meningkatkan semangat belajar para penerima bantuan, dengan meraih prestasi yang lebih baik. 

Ia mengatakan, CSR Semen Padang juga punya program bantuan beasiswa untuk pelajar berprestasi.

Kepala Unit CSR PT Semen Padang Rinold Thamrin menambahkan, PT Semen Padang rutin menyalurkan beasiswa  bagi pelajar dua kali dalam setahun. "Mudah-mudahan bantuan pendidikan ini dapat memotivasi para penerima bantuan untuk giat belajar supaya berprestasi. Kalau mereka berprestasi, maka mereka berpeluang untuk mendapatkan beasiswa dari CSR Semen Padang," katanya.(*)

 

Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Semen Padang Hospital (SPH)
dr. Eka Fithra Elfi, Sp. JP (K)
Padang, Lintas Media News

Covid-19 masih belum berakhir. Walaupun kasusnya sudah mulai turun setiap harinya, namun menjaga protokol kesehatan adalah hal yang wajib. Covid-19 bisa saja menyerang siapapun, baik yang memiliki penyakit bawaan atau pun mereka yang tidak memiliki penyakit bawaan. Lalu bagaimana dengan pasien yang memiliki riwayat penyakit jantung saat terkena Covid-19. Apa langkah yang harus dilakukan?


Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Semen Padang Hospital (SPH), dr. Eka Fithra Elfi, Sp. JP (K) mengatakan, Covid-19 bisa saja menyerang siapapun. "Jika penyakit pada pembuluh darah pada jantung di masa Covid-19, kasus yang sering terjadi yakni pembekuan darah secara tiba-tiba karena efek samping virus yang meningkatkan pembekuan darah. 

"Efek samping pembekuan darah bagi pasien menimbulkan trombosis akut pada jantung sehingga menyebabkan kematian mendadak. Sedangkan jika terjadi pada kaki akan mengakibatkan iskemia yang akibat fatalnya bisa menyebabkan amputasi pada kaki," katanya saat dihubugi di Padang, Rabu, 6 Oktober 2021.

Untuk pasien yang mengalami kegawatan jantung dan pembuluh darah, maka pertolongan pertamanya harus di bawa ke Unit Gawat Darurat (UGD). Kemudian diberi pengencer darah atau jika ada trombosit akut maka akan dilakukan keteteresasi untuk mengembalikan aliran darah ke organ sehingga menghilangkan gumpalan darah.

Kateterisasi di jantung dan kaki bertujuan untuk mengetahui seberapa berat penyumbatan pembuluh darah.  Kemudian dilakukan tindakan mengevakuasi gumpalan darah yang disebut dengan angioplasti.


Covid-19 dan Pasien Dengan Riwayat Jantung

Pasien Covid-19 dengan riwayat penyakit jantung dianggap komorbid, maka untuk penyembuhannya akan dilakukan rawat inap dan di kasih obat yang mengurangi kegumpalan darah. "Jadi harapannya, resiko yang terjadi bisa berkurang dan serangan akutpun juga berkurang," terangnya.

Dari pantauan yang dilakukan, pasien dengan riwayat jantung akan dipantau selama dua minggu hingga swab menyatakan negatif Covid-19. "Jika pasien punya riwayat penyakit, maka idealnya memberikan obat pengencer darah sampai 3 bulan pasca-Covid-19, yaitu Antikoagulan yang berfungsi mencegah penggumpalan darah," jelasnya.

"Namun dari pantauan yang kita lakukan, penggumpalan darah muncul setelah pasien sembuh Covid-19, seperti nyeri dada atau kaki membiru. Hal ini karena tak hanya Virus Covid-19 yang merusak, namun juga komponen virus itu sendiri sehingga menyebabkan peradangan," paparnya.

Ia mengimbau, pasien jantung dan pembuluh darah yang terinfeksi Covid-19 harus segera diobati dengan tindakan optimal atau kateterisasi, maka resiko keburukan akibat jantung tidak buruk. "Kebanyakan, pasien takut di rawat di rumah sakit karena Covid-19. Sehingga kita mengimbau pasien Covid-19 dengan riwayat penyakit jantung jangan takut di rawat karena kita merawat pasien untuk kesembuhan," terangnya. (*/b/hms)

PADANG.Lintas Media News.
Untuk meningkatkan profesionalisme dalam melakukan kegiatan di lembaga negara DPR-RI, khususnya menyangkut pemberitaan media massa dan media sosial, Biro pemberitaan Sekjend DPR-RI melakukan kunjungan kerja ke DPRD Sumbar.

Kunjungan tersebut langsung dipimpin Kepala bagian media cetak dan medsos DPR-RI. M.Irfan, dengan membawa rombongan 9 oramg.

Rombongan diterima oleh Sekretaris DPRD Sumbar. H. Raflis, SH,MM, difampingi Kabag Persidangan dan perundang-undangan Husin, SH,MSi, kasubag Humas,protokol dan publikasi Dahrul Idris,S.STP serta staf protokol Rita Suzana, Jumat (8/10/2021).

M. Irfan mengatakan, ia membawa rombongan beberapa kasubag dan staf, dengan tujuan meningkatkan profesionalisme dalam peningkatan pelayanan pemberitaan serta pelayanan media.

"Dalam kesempatan kunjungan ini, kami melakukan dialog interaktif, sehingga semua masukan bisa kita jadikan acuan dalam melakukan pelayanan terhadap pemberitaan serta pelayanan media massa, sehingga profesionalisme dapat lebih ditingkatkan," ulasnya.

Sekaitan dengan kunjungan tersebut, sekretaris DPRD Sumbar H. Raflis,SH,MM mengatakan, dengan kunjungan dari sekjend DPR-RI membuka wacana lebih baik untuk diterapkan di DPRD Sumbar.

"Kita memberikan masukan, juga menerima masukan dari sekjend DPR-RI bidang pemberitaan ini, sehingga yang terbaik dari kita dibawa ke Jakarta dan terbaik dari Jakarta kita terapkan di Sumbar," ulas Raflis.

Raflis juga mengatakan, di DPR-RI setiap hari pemberitaan minimal 40 buah, artinya keaktifan wartawan dan staf kehumasan memang sangat luar biasa.

Raflis juga mengatakan, hasil dialog interaktif dari kunjungan ini bisa ditelaah bagian kehumasan DPRD Sumatera Barat, agar pelayanan dan pemberitaan lebih dapat ditingkatkan, serta melakukan berbagai terobosan.

"Saya sangat berharap hasil dialog interaktif kita dengan bagian kehumasan DPR-RI ini, dapat ditelaah dan diterapkan oleh rekan-rekan humas DPRD Sumbar, sehingga peningkatan kuantitas serta kualitas pemberitaan semakin tinggi," tambah Raflis yang sangat humanis tersebut.

Dialog dan pertemuan yang berlangsung sangat hangat tersebut berlangsung hampir 2 jam, namun tidak terasa karena enjoy dan rileks, diselingi guyonan membangun.

Pertemuan tersebut juga dengan prokes ketat, termasuk mengatur jarak dan memakai masker.(ST)



Padang, Lintas Media News.

Gubernur Sumbar yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs. H. Syafrizal Ucok, MM mengatakan bahwa turunnya produksi padi di Sumbar akhir-akhir ini diakibatkan oleh gagal panen karena perubahan iklim yang ekstrim, serangan hama wereng dan tikus. Penyebab lainnya adalah karena terus terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah di kabupaten/kota.

Hal itu disampaikan Syafrizal Ucok ketika membuka Rapat Peningkatan Produksi Padi dan Jagung Provinsi Sumbar tahun 2021 di Basko Hotel, Jalan Hamka Padang, Kamis (7/10/2021). Hadir dalam pembukaan rapat ini Kadis Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar Ir. Syafrizal, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar dan Kepala BPTP (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian) Sumbar.

Rapat yang diikuti 80 orang peserta ini berlangsung sehari penuh, terdiri dari Kepala Badan Pusat Statistik kabupaten/kota, Kadis Pertanian kabupaten/kota, UPT yang berada di bawah Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura dan utusan dari BPTP Solok, Sumbar.

Produksi padi Sumbar tahun 2020 berjumlah 1.387 juta ton dari luas sawah yang dipanen 295,6 ribu hektar. Jumlah produksi ini mengalami penurunan sebesar 97,86 ribu ton dibandingkan produksi tahun 2019. Sedangkan produksi jagung Sumbar tahun 2020 935.716 ton atau kurang 59.465 ton dari target produksi yang ditetapkan.

Untuk meningkatkan produksi padi, menurut Syafrizal Ucok pemerintah dan masyarakat perlu melakukan langkah-langkah konkrit dan nyata. Langkah itu antara lain melakukan pola tanam padi serentak,  membasmi hama wereng, membudayakan kembali berburu tikus untuk memutus populasi hama tikus, dan mengambil langkah yang tegas untuk mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah.

"Sudah jarang kita mendengar masyarakat melakukan kegiatan berburu tikus sambil bergotong royong membersihkan saluran air sawah. Kegiatan berburu tikus ini harus kita lakukan lagi sebagai budaya petani sehingga populasi hama tikus dapat dikendalikan," kata Syafrizal Ucok yang pernah menjadi Wakil Bupati Pesisir Selatan 2005-2010.

Kemudian, dalam menjaga luas areal sawah produktif, diharapkan oleh Syafrizal Ucok agar pimpinan daerah di kabupaten/kota bersikap tegas mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah. Bupati/walikota diharapkan jangan terlalu mudah memberikan izin alih fungsi lahan sawah atau merevisi Perda tata ruang wilayah.

"Sekarang ada modus dari pemilik sawah di daerah yang sengaja menelantarkan sawahnya seolah-olah tidak ada pengairan, sehingga menjadi lahan tidak produktif. Atas alasan itu, kemudian dalam waktu yang tidak begitu lama lahan itu tiba-tiba sudah beralih fungsi saja menjadi perumahan. Mari kita stop alih fungsi lahan pertanian," kata Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Syafrizal Ucok tegas.

Karena peningkatan produksi padi dan jagung ini menjadi prioritas dari pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Mahyeldi-Audy, sebagai wujud swasembada pangan, maka diharapkan OPD provinsi memberikan perhatian pada program ini. Sekaligus bersinergi dengan kabupaten/kota, karena sesungguhnya lahan pertanian itu adalah milik masyarakat di kabupaten/kota.

Sementara itu Kepala Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Ir. Syafrizal mengharapkan dari rapat ini dilahirkan masukan dan rekomendasi, yang menjadi acuan dalam program menuju peningkatan produksi padi dan jagung di Sumbar. "Kita tidak boleh lengah terhadap penurunan jumlah produksi padi dan jagung. Kita dari provinsi akan melakukan intervensi, apakah dengan pengetahuan pola tanam, pembagian bibit unggul dan bantuan pemberantasan hama penyakit tanaman," kata Ir. Syafrizal. (rel)



Bengkalis, Lintas Media News

Sebanyak 38 Pejabat Pengawas dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis dilantik Bupati Bengkalis, Selasa (5/10/2021), di Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis.

Pelantikan tersebut sesuai dengan Keputusan Bupati Bengkalis pada Tanggal (4/10/2021), Nomor Kpts.821.24/BKPP/14/2021, berikut nama-namanya :

1. BASUKI, S.Kep, Kepala Seksi Jaminan Pelayanan KB pada Bidang Keluarga Berencana Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bengkalis.

2. HALIMATUSSAKDIAH, Kepala Seksi Pengolahan Bahan Perpustakaan pada Bidang Pengembangan Koleksi, Pengolahan dan Konservasi Bahan Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis.

3. ISMI SUSANTI, S.Ag, Kepala Seksi Alih Media pada Bidang Layanan, Alih Media, dan Otomasi Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis.

4. ABDUL HADI, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan pada Sekretariat Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis.

5. MULYADI, SE, Kepala Seksi Pengawasan, Pengendalian Operasional Lalu Lintas pada Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis.

6. PURNOMO WIDODO, S.Pi, Kepala Sub Bagian Penyusunan Program pada Sekretariat Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bengkalis.

7. MARIA LINDA, SE, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan pada Sekretariat Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis.

8. SRI WULAN KOMALASARI, SE, Kepala Seksi Fasilitasi Usaha Mikro pada Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bengkalis.

9. EKA KAPRIYANTI, AMD, Kepala Seksi Perumahan pada Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bengkalis.

10. ELLA ZUARDINA, SH,.M.H., Kepala Sub Bagian Penyusunan Program pada Sekretariat Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Bengkalis.

11. RIMA SANRIANA, SE, Kepala Seksi Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Jasa Usaha II pada Bidang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Jasa Usaha Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bengkalis.

12. EVI HERDAWATI, SH, Kepala Seksi Retribusi pada Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis.

13. NAFI, SE, Kepala UPT Metrologi Legal Kabupaten Bengkalis pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis.

14. ROBY SUGARA, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Penyusunan Program, Umum dan Kepegawaian pada Sekretariat Dinas Perikanan Kabupaten Bengkalis.

15. MUHADIR MASRUR, SH, M.MA, Kepala Seksi Penanganan Gangguan Usaha dan Konflik Perkebunan pada Bidang Perlindungan Perkebunan Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkalis.

16. IKRAMMUDDIN, S.Pi, Kepala Sub Bidang Anggaran II pada Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkalis.

17. AGUSFIAN, SE.Sy, Kepala Sub Bidang Pengamanan dan Pemeliharaan Aset pada Bidang Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkalis.

18. FAIRUL, SH, Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Kebakaran pada Bidang Pengendalian Operasional, Sarana Prasarana dan Penyelamatan Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bengkalis.

19. YASKI, SE, Kepala Seksi Kelembagaan Sarana dan Prasarana pada Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis.

20. ABDURRAHIM, SH, Kepala Seksi Penyelamatan dan Evakuasi pada Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bengkalis.

21. MULIZA, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Pengelolaan Sampah Kecamatan Bengkalis pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis.

22. Ners.WITA HAZIANTI, S.Kep, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Puskesmas Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.

23. SERI MINARTI, SKM, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Puskesmas Duri Kota Kecamatan Mandau pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.

24. AHMAD PIRDAUS, S.Sos, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA) Kabupaten Bengkalis pada Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis. (deni)



Jakarta.Lintas Media News.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah, DPD RI, Sultan B Najamudin menyatakan kebanggaannya menjadi  bagian dari keluarga besar keturunan etnis Minangkabau, Sumatera Barat. 

Apresiasi ini disampaikannya saat menerima Kunjungan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah di kediaman  DPD RI di bilangan Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (5/10/2021).

Di banyak kesempatan, katanya, saya selalu menyampaikan peran dan kontribusi Sumatera khususnya masyarakat Minangkabau di masa lalu. Saya berani mengklaim bahwa, Sumatera mempunyai andil yang besar dalam mendirikan NKRI  ujar mantan Wakil Gubernur Bengkulu.

Oleh karena itu, kata Sultan, Pemerintah daerah dan Masyarakat Sumatera harus menjadi pionir dan solusi bagi setiap problem pembangunan di negeri ini. Inilah gagasan besar yang mempertemukan saya dan Senior saya Buya Mahyeldi Ansharullah di malam hari ini, ujarnya.

Sebuah kebahagiaan yang luar biasa bagi saya dikunjungi oleh Gubernur Sumbar, tambahnya.

"Perlu kami sampaikan bahwa, saya dan beberapa kolega senator asal Sumatera sedang mempersiapkan Deklarasi Kaukus Sumatera di Kota Bukittinggi. Maka pada kesempatan yang berbahagia ini, kami sekaligus minta izin kepada Pak Gubernur", ujar Sultan yang bergelar Tuanku Tumanggung maha Raja Sakti dari Kerajaan Pagaruyung Minangkabau.

Bukittinggi memiliki sejarah  perjuangan yang penting bagi perjuangan kami. DPD RI saat ini secara kelembagaan masih berjuang untuk mendapatkan kewenangan yang ideal dan hak yang sama dengan lembaga perwakilan yang lainnya, kata Najamudin.

Gubernur Sumbar Datuk Maha Rajo Mahyeldi Ansharullah menyatakan rasa terima kasihnya kepada wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin, serta menyambut baik rencana Deklarasi Kaukus Sumatera di Provinsi Sumatera Barat.

"Kita membutuhkan instrumen perjuangan yang mensinergikan daerah-daerah di Pulau Sumatera. Dan Kaukus Sumatera yang diinisiasi oleh Pak Sultan dan kolega harus kita apresiasi dan kita dukung bersama. Saya kira sangat tepat bahwa DPD yang menginisiasi kaukus Sumatera ini", kata alumni SMP Gaduik Bukittinggi. 

Bahwa, memang, tambahnya, para kepala daerah se Sumatera harus bersinergi mendesain master plan pembangunan Sumatera khususnya pada sektor Ketahanan Pangan dan Energi", ujar Mahyeldi dalam sambutannya yang banyak mengungkap kejayaan Sumatera dan Kota Bukittingggi.

Mahyeldi juga menerangkan tentang perkembangan Geopolitik Regional Asia Tenggara dan pengembangan Pantai Barat Sumatera dan rencana Pelabuhan Samudera di  Sumatera. Posisi strategis Sumatera dan Selat Malaka dan Pantai Barat Sumatera atau Samudera Hindia akan menjadi Pusat bagi Konektivitas Dagang Asia Pasifik hingga Australia.

"Harus ada rencana strategis atau pembangunan Pulau Sumatera yang terkoneksi serta terintegrasi. Sumbar membutuhkan dukungan DPD RI untuk melaksanakan agenda pembangunan. Dan kami menunggu kehadiran Wakil Ketua DPD RI di Sumbar," pungkasnya.

Turut hadir dalam acara silaturahmi Senator asal Sumatera Barat Ali Mansori dan  Emma Yohana. win kurai5jorong.(rel)

Padang, Lintas Media News

Kegiatan promosi merupakan bagian dari pemasaran, dimana keberhasilannya sangat ditentukan akurasi data peluang investasi unggulan yang ditawarkan didukung proses perizinan, ketersediaan bahan baku, keamanan, kemudahan akses pasar serta ketersediaan infra struktur.

"Data base tidak valid di suatu instansi di daerah merrupakan salah satu kelemahan dalam publikasi dan promosi, ini yang harus diatasi pemerintah daerah.

"Sebaik apapun rencana promosi yang dipersiapkan dan seindah apapun pegemasannya di buat tidak akan mampu menarik minat investor" hal ini disampaikan Kadis DPMPTSP Prov Sumbar yang di wakili Kabid Promosi Penanaman Modal, Alrifjon,S,Sos,MM ketika membuka Workshop Strategi Promosi peluang investasi daerah. Rabu 6 Oktober 2021 di Padang.

Lebih lanjut di sampaikannya dalam kegiatan workshop strategi promosi peluang investasi daerah sumbar tahun 2021 hasil yang kita harapkan adalah, bagaimana pemerintah kabupaten kota dapat mengidentifikasi potensi dan peluang investasi unggulan di daerah.

Sementara itu, kedepannya pemda dan pelaku usaha harus konsisten dan inovatif dalam memanfaatkan teknologi informasi dan media sosial sebagai sarana promosi kepada seluruh calon investor dan pemangku kepentingan.
 "Jadi, dengan adanya data base yang dipunyai instansi dapat memberikan kepercayaan kepada calon investor dalam menanamankan modalnya di Sumatera Barat" ujar Alrifjon.

Pada kegiatan workshop  diikuti Aparatur DPMPTSP kab/kota se Sumatera Barat,  yang menghadirkan nara sumber dari kementerian BKPM RI Dan narasumber daerah ikut hadir kasi pengembangan promosi egy Juniardi, kasi pelaksanaan promosi Yeni Fitria Kasi Sarana & Prasarana Promosi Khadafi. (*/b)

PADANG.Lintas Media News.
Tampaknya perebutan kursi ketua PKDP Kota Padang semakin panas, karena para calon terus bermunculan, baik yang sudah mumpuni maupun generasi muda.

Setelah mengapung nama DR Is Prima Nanda ,seorang akademisi yang juga pengusaha, kini muncul Zulheri Rani,SE, pengusaha muda dan juga pengurus HIPMI.

Kalau melihat nama belakangnya, semua pasti tau gerak bisnis dan sukses bisnis yang dijalaninya.

Bagi Zulheri Rani, PKDP bukan hal baru, karena sejak kecil dia sudah dikenalkan orang tua-nya pada organisasi kampung-halaman, dimana ia berasal.

"Saya merasa harus ikut membesarkan PKDP, karena ini negri asal saya dan orang tua, untuk itu sebagai generasi muda yang sudah biasa berorganisasi, siap untuk menjadi ketua PKDP," tegas Zulheri, Rabu (6/10/2021).

Hal tersebut terlontar ketika sedang berbincang dengan sekretaris caretaker Ronny. S. Sos, yang juga punya keinginan sama disebuah tempat minum di pantai Padang.

Zukheri Rani merupakan anak salah seorang tokoh pendiri PKDP, yang juga pengusaha sukses asal Piaman, dan semua kalangan pasti akan mengenalnya, yakni Rani Ismail.

Dengan semakin banyaknya tokoh-tokoh Piaman maju mencalon sebagai ketua PKDP, disambut hangat ketua caretaker Saharman Zamhar.

Menurut Saharman, ini menunjukkan kalau Rang Piaman di kota Padang memang punya niat untuk mengangkat harkat dan martabat kedaerahan, seiring dengan peningkatan perekonomian berlandaskan adat budaya Piaman.

"Ini luar biasa, nampak kalau semua tokoh yang mumpuni siap membangun kembali kejayaan Rang Piaman di perantauan, kita sangat bahagia dan makin bersemangat," ulas Saharman.

Ia juga mengatakan, semakin banyak tokoh yang maju, maka akan semakin nampak potensi Piaman, dimana selama ini hampir redup, dan musda PKDP telah membangkitkan semangat membangun kampung.

Seiring dengan ketua caretaker, ketua SC musda PKDP Novrianto juga memberi semangat para calon, agar terus berpacu dalam gerakan positif, untuk membangun nagari dari rantau.

"Semua calon mumpuni, meskipun ada yang muda, mereka siap membangun kampung dari rantau, dengan meningkatkan rasa kedaerahan dan peningkatan ekonomi para perantau Piaman dengan berbagai cara," ucap Novrianto.

Musda PKDP kota Padang kemungkinan akan dilakukan di salah satu hotel, sekitar Sabtu 16 Oktober 2021 mendatang, dan para calon bisa mengambil formulir sekretariat Musda, jalan Jakarta Astratex, kota Padang.(pkdp)

JAKARTA.Lintas Media News.
Forum Silaturahmi Putra-Putri Piaman Laweh (FSP3L) atau yang lebih dikenal dengan sebutan "Serdadu Piaman Laweh" menggelar konser Malam Amal Minang Badendang secara live virtual bertempat di Teras 124 Pondok Gede, Jakarta, pada hari Minggu tanggal 3 Oktober 2021.

Acara ini menampilkan dan dimeriahkan oleh dr Iqbal salah seorang putra asli Pariaman Sumatera Barat yang baru saja menjadi juara Liga dangdut nasional (Lida) yang diselenggarakan oleh salah satu TV swasta nasional baru-baru ini.

Selain dr Iqbal, acara ini juga menghadirkan Indra Junaidi alias Tepe salah seorang penyanyi Minang yang sedang viral saat ini. Tepe adalah adik legenda seniman minang almarhum Zalmon dan didukung oleh artis-artis Minang ibu kota serta diiringi Tanamo Band

Syafinal Chaniago dalam sambutannya mengatakan, bahwa Serdadu Piaman Laweh yang anggotanya merupakan TNI-Polri putra Pariaman yang berada di Jakarta merasa terpanggil untuk menggelar konser amal virtual ini, dengan tetap menerapkan Protokol kesehatan (Prokes) secara ketat.

"Pandemi Covid-19 ini telah melemahkan sendi-sendi kehidupan di masyarakat dan berdampak kepada siapa saja. Kami merasa terpanggil untuk bisa meringankan beban bagi masyarakat sekitar dimana hasil donasi dalam acara ini akan kami salurkan" ujarnya.
Lebih lanjut Syafinal menambahkan bahwa tanpa dukungan dari saudara-saudara di rantau, mustahil acara tersebut bisa terselenggarakan dan bagi masyarakat yang ingin melihat ulang, bisa menyaksikan di channel youtube Teras 124.

Dalam kesempatan ini Serdadu Piaman Laweh juga memberikan santunan kepada anak yatim sebagai wujud rasa peduli dan berbagi yang langsung diberikan oleh Ketua dewan pembina M Rizal dan Ketua Umum FSP3L Syafinal Chaniago.

(Rel)

PADANG.Lintas Media News.
Perebutan kursi ketua PKDP Padang semakin sengit, karena hampir semua profesi berkeinginan maju sebagai pimpinan organisasi rang Piaman, baik akademisi,birokrat, politisi, pengusaha sampai jurnalis akan maju sebagai calon ketua.

Salah seorang calon ketua yang sudah malang-melintang di organisasi dan seorang akademisi juga usahawan Is Prima Nanda mengatakan, semakin banyak warga Piaman berkeinginan untuk memajukan PKDP, akan semakin baik.

"Saya maju untuk memimpin PKDP dengan tujuan menyatukan sert memajukan masyarakat Piaman di kota Padang, agar bisa bersama-sama  saling membantu dalam kegiatan sehari-hari, khususnya dalam gerakan ekonomi, sosial dan budaya," ulas Is Prima Nanda yang juga seorang Datuak itu, Selasa (5/10/2021).

Dia juga mengatakan, jika nanti menjadi ketua PKDP kota Padang akan menyediakan sekretariat, dimana akan berguna bagi Rang Piaman untuk saling berkumpul dan berkordinasi.

"Yang perlu dan amat penting, sekretariat rang awak di Padang, sehingga para perantau Piaman tau tempat berkordinasi dan berkumpul jika ada yang ingin disampaikan," tambah Is Prima Nanda, yang merupakan anak mantan Gubernur Sumatera Barat, Alm Zainal Bakar.

Keinginannya murni ingin menghidupkan dan memajukan PKDP, sesuai keinginan bersama, sehingga rang Piaman kembali pada masa kejayaan seperti masa kepemimpinan orang-orang tua pendiri PKDP terdahulu.

Is Prima Nanda memiliki berbagai pengalaman organisasi dan tingkat pendidikan mumpuni, seperti bio-data berikut.

1. Pendidikan *S1 sd S3 di TEKNIK METALURGI UI DEPOK*
2. Sedang mempersiapkan utk mendapatkan Gelar *Profesor bidang Casting Technologi*
3. Ketua PII Padang th 2003 dan *KETUA PII SUMBAR dan Pengurus Pusat PII* sampai sekarang
4. *Dosen tetap di FT. UNAND* sejak 1998
5. Dosen LB di Univ Bung hatta dan UNES ( 1996 sd 2003 )
6. Jabatan struktural di Unand : *kepala HUMAS UNAND , KETUA JURUSAN , WAKIL DEKAN FT UNAND, Kepala Labor Produksi Material Teknik Mesin Unand*. 
7.Tim *Peneliti Bidang Casting* ( kolaborasi Unand, UNP, UTM Malaysia ) 
8. *Dirut BUMD* pengprov SUMBAR ( 2011 sd 2012 )

Selain Is Prima Nanda, Roni yang merupakan birokrat, saat ini bertugas di pemko Padang, dan pernah menjabat sekretaris DPD PKDP kota Padang juga berkeinginan meraih pucuk pimpinan organisasi piaman tersebut.

Roni juga siap untuk mempersatukan rang Piaman di kota Padang, serta berkeinginan meningkatkan rasa "badunsanak" yang akhir-akhir ini hampir punah, khususnya saat bebahagia maupun berduka.

"Saya ingin menyatukan kembali rang Piaman yang hampir tidak lagi saling mengenal, dan membawa keluarga piaman dalam budaya dasar, yakni saling membantu dalam suka dan duka," ulas Roni.

Demikian juga dengan pengusaha dan Politisi Amril Amin, juga punya keinginan yang tidak jauh berbeda dengan tokoh lainnya, bahkan ia siap menyediakan 2 unit ambulance untuk kebutuhan PKDP kota Padang.

"Kita sudah siapkan dua buah ambulance untuk PKDP kota Padang, yang nantinya bisa dimanfaatkan oleh warga piaman di Padang, sehingga kalau ada kemalangan tinggal hubungi sekretariat PKDP, maka ambulance sudah tersedia," ulas nya.

Amril Amin yang kerap dipanggil Aciak dan pemilik Aciak Mart tersebut, juga siap memberdayakan perekonomian warga Piaman di kota Padang, sehingga dapat mengangkat harkat anggota-nya.


Diundur

Sekaitan dengan banyaknya calon ingin mendaftar menjadi ketua PKDP kota Padang, Novrianto ketua SC musda mengatakan, panitia siap mengakomodir semua tokoh Piaman yang akan mencalon untuk berpacu di MUSDA mendatang.

"Kita siap akomodir semua tokoh Piaman yang mendaftar untuk berpacu memimpin PKDP kota Padang, maka untuk itu waktu musda kita undur sampai 11 hari kedepan, yang semula akan dilaksanakan 9 Oktober ini," terang Novrianto atau kerap dipanggil Ucok putra Sunur Piaman.

Dia juga menegaskan, PKDP merupakan organisasi kedaerahan yang besar dan sudah tercatat di Depdagri, KUM-HAM, serta instansi pusat lainnya, sehingga harus melakukan kinerja yang terbaik untuk anggotanya, merupakan warga Piaman Laweh.

"PKDP bukan organisasi kecil, melainkan organisasi besar yang sudah terdata dilembaran negara, jadi siapapun ketua-nya harus bisa mengangkat harkat rang Piaman," tukuk Novrianto mengakhiri.(rel)



PADANG.Lintas Media News.
Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri menegaskan, Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) berdasarkan ISO 37001:2016  harus dijadikan budaya dan bagian dari kehidupan bagi jajaran insan perusahaan. 



"ISO 37001 ini harus dijadikan budaya. Jangan sampai terjadi suap menyuap di PT Semen Padang," tegas Yosviandri pada acara sosialisasi dokumen SMAP secara virtual, Jumat (1/10/2021) lalu. 

Sosialiasi itu merupakan rangkaian proses implementasi SMAP di lingkungan PT Semen Padang dengan menggandeng konsultan dari PROXSIS. Upaya pemenuhan persyaratan SNI ISO 370001: 2016 telah dilaksanakan sejak 27 Mei 2021. Sedangkan sertfikasi akan dilaksanakan pada November 2021.



Kegiatan sosialisasi dokumen SMAP berdasarkan ISO 37001:2016 itu juga dihadiri Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus M Dharury, Direktur Operasi, Asri Mukhtar, Ketua Tim Penyusunan ISO 37001:2016, Oktoweri, tim Konsultan PROXSIS, staf pimpinan serta jajaran Staf Governance, Risk, dan Compliance (GRC) PT Semen Padang.



"Praktek suap sebenarnya adalah tindakan koruptif dan ini paling sering dilakukan. Praktek suap itu penyakit para pelaku bisnis di Indonesia dan ini pelanggaran pidana terbesar dari data KPK," kata Yosviandri. 



Untuk itu, ia meminta kepada jajaran yang terlibat dalam implementasi SMAP, agar menyerap semua ilmu dan pemahaman dari Konsultan PROXSIS. Ini supaya ISO 37001 ini mantap dilakukan di PT Semen Padang dan tidak hanya sebagai syarat formal. 



Senada dengan itu, Direktur Operasi PT Semen Padang Asri Mukhtar mengingatkan, implementasi SMAP ini juga merupakan pondasi bagi perusahaan, agar ke depan perusahaan dapat terus berjalan dengan baik. 



Sedangkan Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus M Dharury menyampaikan, sosialisasi SMAP ini bukan hanya untuk memperoleh sertifikat, tapi bagaimana ini dapat menjadi tolok ukur keberhasilan perusahaan, karena SMAP ini berlandaskan dengan nilai-nilai inti AKHLAK yang telah menjadi Core Value perusahaan dari Kementerian BUMN.



Ketua Tim Penyusunan ISO 37001:2016 Oktoweri mengatakan, melalui sosialisasi ini, diharapkan agar SMAP di PT Semen Padang dapat terwujud sesuai dengan jadwal yang ditentukan. "Sesuai target, akhir tahun ini PT Semen Padang sudah memiliki sertifikasi ISO 37001:2016," katanya. 



Konsultan PROXSIS, Roni Sutrisna mengatakan, sertifikasi SMAP berdasarkan ISO 37001:2016 adalah satu hal yang penting dilakukan, karena memastikan bahwa sistem ini efektif untuk melindungi Perusahaan dari penyuapan, korupsi dan gratifikasi.

Untuk mencegah hal itu terjadi, Perusahaan membentuk team adhoc (terdiri dari beberapa orang yang mewakili fungsi di Perusahaan) yaitu, Tim Fungsi Kepatuhan Anti Penyuapan sebagai pihak penanggung jawab dalam penerapan SMAP di Perusahaan
.


Dalam Penerapan SMAP saat ini, difokuskan pada 6 unit kerja yaitu Unit Hukum & GRC, Unit Bisnis Inkubasi dan Non Semen, Unit Keuangan, Unit Akutansi, Unit Perencanaan dan Evaluasi Pemeliharaan, Unit SDM, dan Unit Perencanaan dan Pengawasan Tambang.



"SMAP ini perlu diterapkan, karena kita perlu melindungi segenap insan dan juga perusahaan dari tindakan penyuapan sesuai standar nasional dan internasional yang kita kenal dengan ISO 37001:2016," katanya. 


Saat ini, tahapan implementasi SMAP berdasarkan ISO 37001:2016 di PT Semen Padang sudah sampai pada penerapan, evaluasi dan peningkatan. Pada November mendatang, akan segera dilakukan audit sertifikasi dan tindakan perbaikan. 



Sebelum sertifikasi, kata dia, harus ada satu siklus yang dilakukan dalam tahun ini, yaitu perencanaan, laksanakan, periksa dan tingkatkan atau yang disebut dengan PDCA. Diharapakan siklus ini terus berputar di tahun-tahun ke depannya, supaya keefektifan SMAP itu semakin tinggi. 



"Kenapa harus ada siklus PDCA ini, karena ISO 37001:2016 itu harus dicapai melalui continue efforts, sehingga semakin terwujudnya tata kelola bersih, transparan dan berintegritas. Dan tentunya, juga disertai dengan evaluasi," ujarnya.

Konsultan PROXSIS lainnya Irfan F menambagkan, beberapa dokumen yang selama ini telah diterapkan di PT Semen Padang seperti GCG, manajemen resiko, pedoman kode etik, fraud control program, prosedur gratifikasi, sampai prosedur tindakan perbaikan, memang berkaitan dengan SMAP. 



"Bahkan, informasi yang ada dan pengembangan dokumen yang telah dilakukan PT Semen Padang saat ini, telah mengimplementasikan secara parsial SMAP, dan relevansinya dengan SMAP cukup kuat, sehingga penerapan SMAP ini secara keseluruhan akan memperkuat Penerapan Tata Kelola Perusahaan yang Baik," kata Irfan.(*)


PADANG.Lintas Media News.
Persatuan Keluarga Daerah Piaman (PKDP) Kota Padang mesti fokus menciptakan peluang berusaha sebagai sumber ekonomi anggota di perantauan dan kampung halaman.

Demikian pandangan akademisi Universitas Andalas asal Nagari Pilubang, kecamatan Sungai Limau, Padang Pariaman, Hary Efendi Iskandar, seputar tokoh yang layak memimpin organisasi perantau asal Piaman Laweh di Kota Padang itu, Senin (4/10/2021).

"Pandemi Covid19, telah memberikan dampak sangat luar biasa bagi kehidupan masyarakat tak terkecuali masyarakat piaman. Ini mesti jadi perhatian serius perantau piaman dimanapun berada," ungkap Hary tentang figur Ketua PKDP Kota Padang kedepan.

Di mata Hary, salah seorang tokoh muda Piaman yang layak memimpin PKDP Kota Padang itu yakni Hendra Anwar, seorang pengusaha property di ibu kota provinsi Sumatera Barat ini.

Menurut dia, sosok Hendra Anwar akan mampu membawa organisasi sosial kemasyarakatan ini, menghimpun potensi ekonomi dan intelektual masyarakat Piaman Laweh dalam mewujudkan kemaslahatan masyarakat kampung halaman khususnya dan masyarakat luas pada umumnya.

"Hendra Anwar juga memiliki kapasitas untuk mewujudkan suasana kekeluargaan, kebersamaan, keswadayaan dan kekerabatan antara warga Piaman di rantau dengan warga di ranah sekaligus memperkokoh persatuan dan kesatuan dengan warga lainnya di rantau," terang Hary.

"Hendra Anwar juga akan mampu melestarikan dan membudayakan nilai-nilai agama dan adat dalam kehidupan dengan kato putuih Adat Basandi Syara', Syara' Basandi Kitabullah," tambah Hary yang tengah menempuh program doktoral di Universitas Padjajaran Bandung itu.

Dikonfirmasi terpisah soal diapungkannya nama dia jadi calon Ketua PKDP Kota Padang, Hendra Anwar menyatakan kesanggupannya memimpin organisasi yang didirikan pada 29 April 1984 di Pariaman ini.

Menurut Hendra, jika perantau Piaman Laweh di Kota Padang mempercayakan tampuk pimpinan PKDP pada dirinya, persoalan ekonomi dan kesehatan, memang akan jadi fokus utamanya.

"Kita harus saling bergandengan tangan, mengatasi dampak Pandemi Covid19 yang diiringi dengan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) oleh pemerintah. Perantau Piaman Laweh di Kota Padang yang mayoritas bergerak di sektor informal, tentu butuh uluran tangan kita semua untuk mengatasi dampak pandemi ini," ungkap Hendra.

Digelar Sabtu Depan

Sementara itu, Ketua Komite Pengarah Musyawarah Daerah (Musda) PKDP Kota Padang, Novrianto mengatakan, pesta demokrasi perantau piaman ini akan ditabuh pada Sabtu, 9 Oktober 2021 mendatang.

"Lokasi Musda, direncanakan di Balai Kota Padang. Lokasi ini masih bisa berubah. Yang pasti, kesiapan pelaksanaan Musda sudah mencapai 80 persen rampung," ungkap Novrianto yang juga Ketua Forum Wartawan Parlemen (FWP) Sumatera Barat ini.

Dikatakan Novrianto, sejumlah figur calon ketua telah mengapung di antara masyarakat Piaman yang bermukim di Kota Padang. Mulai dari yang berlatar belakang birokrasi, profesional, akademisi, pengusaha maupun pedagang. Mayoritas, sudah teruji dalam memimpin organisasi.

"Siapapun yang terpilih nanti, itu adalah ketuanya ughang piaman di Padang. Prinsip pemimpin mengayomi, didahulukan salangkah ditinggikan sarantiang," tegas Novrianto.(rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.