Walikota Sawahlunto Deri Asta meninjau lokasi longsornya badan jalan utama menuju Desa Rantih. Longsor badan jalan ini terjadi tadi malam akibat hujan lebat di lokasi yang merupakan titik rawan longsor, akibatnya akses kendaraan roda 4 sempat terputus.
Deri Asta mengatakan, untuk memperbaiki titik longsor Dinas PU Kota Sawahlunto segera turun langsung ke lokasi sehingga dalam waktu singkat akses transportasi kendaraan roda empat lancar kembali. Sebetulnya dilokasi longsor sedang berlangsung pekerjaan pemasangan gronjong oleh rekanan untuk menahan badan jalan dari longsor.
“Pemasangan beronjong tetap dilanjutkan untuk dua titik sesuai perencanaan setelah itu dilakukan penimbunan supaya bisa dilewati kendaraan. Sedangkan untuk perbaikan jalan secara permanen pihaknya akan segera mengajukan proposal Rehab Rekon ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” kata Deri Asta saat Peninjauan Lokasi Longsor, Rabu (8/7), di Rantih.
Menurut Deri, Dinas PU bersama rekanan terus berupaya membersihkan dan memperlebar trotoar jalan yang tersisa, sehingga membuatnya bisa dilalui untuk kendaraan roda empat. “Saya menghimbau kepada masyarakat yang bermukim di daerah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan karena saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi,” harap Deri Asta. (Nova).