Padang, Lintas Media News
Jadi pengurus Jaringan Pemred Sumbar (JPS) ternyata tidak mudah, butuh 2 bulan lebih formatur menyusunya. 

"Potensi JPS itu luar biasa, maklum anggotanya Pemred dan Owner media, sehingga butuh waktu untuk menyusun kepengurusan JPS 2022-2025 ini," ujar Formatur yang juga Dewan Pembina JPS HM Nurnas, Minggu 19/3-2023.

Tapi menurut Heri Sugiarto Ketua JPS periode 2019-2022, karena prinsip efektif dan efesien akhirnya formatur berhasil menyusun kepengurusan. 
"Insya Allah dilantik Senin siang di Auditorium Istana Gubernur Sumbar,"ujar Heri. 

Ketua terpilih JPS Adrian Tuswandi mengakui, JPS periode 2022-225 tidak mengambil kepengurusan gemuk. 

"Pengurus simple dan efektif, jika ada project maka kepwlengrusan membentuk kelompok kerja, ini juga sejalan dengan arahan Ketua Dewan Pemvina JPS, Bang Leonardy Harmainy," ujar Toaik biasa Adrian disapa banyak insan pers di Sumbar. 

Pelantikan JPS Senin siang besok juga dirangkai dengan Diskusi Publik dengan narsumber berkompeten terhadap tema. diskusi.
"Tema diskusi Stabilisasi Harga Bahan Pokok (HarBaPok) Ramadhan dan Idul Fitri, dengan pembicara Umi Harnelly Bahar, Dr Fajri Miharja dan Syafrizal SE MM yang hostnya langsung ketua JPS Adrian Tuswandi," ujar Ketua Panitia Pelantikan Zondra Volta. 

JPS merupakan wadah berhimpun dan silaturahmi Pemred dan Owner media di Sumbar, ada 30 media berhimpun di sini. 

"JPS ingin mempersamai narasi postif untuk pembangunan Sumbar, kamajuan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat. Di JPS kita sharing terkait pemberitaan sangat hidup, tapi tidak sekali pun JPS mengintervensi kemerdekaan ruang redaksi media masing-masing," ujar Adrian. 

Selama periode 2019-2022, JPS telah mewarnai khasanah pemberitaan di Sumbar, mulai ekobomi hingga bhakti untuk Negeri. 

"JPS berjibaku peduli bersama mitra JPS di masa sulit pandemi covid-19 juga menghimpun donasi bantu anak korban gempa Pasaman dengan tajuk Buat Anak Korban Gempa Talamau kembali Tersenyum, selain itu JPS juga ikut mengawal pesta demokrasi dan lewat pemberitaan postif, JPS ikut menjaga pertumbuhan ekonomi Sumbar yang hingga kini bisa dinilai tidak baik-baik saja," ujar Toaik biasa Komisioner Komisi Informasi Sumbar 2 periode disapa banyak kalangan (rel)
 
Top