Agam.Lintas media news.
 Tidak ingin aktivitas mengaji dan membaca Alquran hilang dari pinggiran nagari Bawan Ninik mamak Basa Barampek nagari Bawan Kecematan ampek nagari, imwarizal spd mm dt tanmajolelo ikut serta mendampingi Program Magrib Mengaji di TPQ. Menurut imwarizal, pembangunan fisik (infrastruktur) harus diimbangi dengan pembangunan mental spiritual khususnya keagamaan.

"Gerakan Magrib Mengaji ini diharapkan menjadi budaya dan ciri khas masyarakat khususnya anak- anak di nagari bawan kecamatan ampek nagari sehingga nilai-nilai spiritualitasnya terjaga," ucap imwarizal spd mm dt tanmajolelo

imwarizal spd mm juga berharap program pendampingan ini bisa menjadi warisan yang positif dan membawa ciri khas warga nagari Bawan Kecematan ampek nagari. Secara khusus diharapkan anak-anak di nagari pernah merasakan dan melawati masa kecilnya dengan mengaji Al-Qur’an terutama di saat Maghrib, seperti yang dialami orangtuanya dulu.

Gerakan Maghrib Mengaji merupakan program yang membudayakan kembali tradisi lama membaca Alquran

setelah shalat Maghrib di kalangan masyarakat. Tujuan yang ingin dicapai dari Gerakan Magrib Mengaji ini adalah pertama, menghidupkan kembali tradisi lama membaca/ mendaras Alquran setiap selesai shalat Magrib di seluruh TPQ yang ada di di nagari Bawan Kecematan ampek nagari.

Tujuan kedua adalah sebagai upaya menumbuhkan kesadaran di tengah-tengah masyarakat akan fungsi dan peranan Alquran bagi kehidupan manusia sehingga Alquran tetap dibaca dan dipelajari sekalipun telah tamat (khatam) dari Taman Pendidikan Alquran. Selanjutnya adalah meningkatkan minat dan kemampuan masyarakat dalam membaca Alquran, sebagai upaya meminimalisir pengaruh negatif dari media teknologi informasi dan media elektronik, sebagai upaya memakmurkan TPQ dengan kegiatan ibadah, dan sebagai upaya untuk meningkatkan kerja sama antara orang tua, masyarakat dengan unsur pendidikan dan pemerintah, melalui pembinaan karakter anak-anak dengan program mengaji Alquran.

Adapun sasaran utama dalam program ini adalah seluruh komponen masyarakat, terutama anak-anak. Diharapkam program Magrib Mengaji ini bukan sekadar mengajarkan baca Alquran saja, tapi juga
sebagai pendidikan karakter bagi anak-anak.tutup imwarizal, spd mm dt tanmajolelo.

(Fahmi/jr)
 
Top