Ampek Nagari, Lintas Media News

Pasca tiga orang warga di hulu Banda jorong pasa Bawan Kecamatan ampek  Nagari kabupaten agam yang terindikasi positif terkena Demam Berdarah Dengue (DBD), Dinas Kesehatan Kabupaten agam langsung melakukan fogging (penyemprotan) di daerah tersebut, Rabu (3/2/21) pagi.

Sebelumnya warga setempat Bersama puskesmas Bawan, pemerintah nagari Bawan dan ormas pemuda Pancasila,sudah melaksanakan gotong royong Bersama,dlm rangka memutus mata rantai penularan DBD, Kamis (21/1/2021).

Namun, menurut dr wendra Saputra fogging bukan upaya efektif untuk mengatasi DBD. Langkah pencegahan yang paling tepat mengatasi DBD adalah warga harus hidup dengan bersih, dan menjaga lingkungan tetap bersih.

“Serangan DBD diakibatkan masih adanya sisa genangan air hujan di sejumlah tempat yang diduga menjadi media berkembang biaknya nyamuk yang hidup di air jernih,” katanya.

Ia pun menghimbau kepada masyarakat untuk lebih mengaktifkan kegiatan pembersihan sarang nyamuk agar dapat mencegah berkembangnya jentik – jentik nyamuk Aides Aegypti.

Dalam fogging ini dipantau oleh oleh sekretaris Nagari  Bawan Arif Eka putra,Kepala Puskesmas Bawan,dr wendra Saputra dan  masyarakat setempat.

Antisipasi Penyebaran DBD, puskesmas Bawan Imbau Masyarakat Terapkan 3M,menguras bak mandi, menutup penampungan air dan mendaur ulang Barang bekas. Perwakilan dinas kesehatan Bapak Ari,SKM.yg menjadi koordinator fogging menyatakan  Bahwa target  fogging kali ini 50 rumah sekitar kejadian DBD di hulu Banda jorong pasa Bawan.

Tambahan sekretaris Nagari Bawan, Arif Eka putra Berharap pada masyarakat Bawan agar melaksanakan metode pencegahan DBD sesuai yg di sarankan oleh dinas kesehatan puskesmas Bawan,,tutup sekna muda Bawan. (Fahmi/jr)

 
Top