Padang,Lintas Media News.
Danrem 032/Wbr Brigjen TNI Mirza agus, S.I.P minta.Guna menjaga stabilitas keamanan Nasional di Provisi Sumatera Barat (Sumbar),awasi berkembangnya informasi-informasi hoax dimasyarakat.

Hal itu disampaikan Danrem pada sosialisasi hoax (berita palsu) dalam rangka menyusun telaah dan rekomendasi kebijakan bidang ketahanan nasional perihal penanganan informasi hoax dimasyarakat juga terjaganya stabilitas keamanan nasional di provinsi Sumatera barat, di gedung Achmad yani Makorem 032/Wbr. Kamis(26/7).

"Banyaknya berita hoax yang berkembang dimedia massa akhir-akhir ini  sudah menjurus ke disintegrasi bangsa",kata.Danrem.

 Pada kesempatan itu, Danrem Mirza agus, S.I.P Mengucapkan terimakasih kepada tim Kementerian kordinator bidang politik, hukum, dan keamanan republik indonesia.Semoga bapak dapat memberi kami manfa'at tersebut kepada kami lebih detil lagi sehingga untuk menjadi bekal kami untuk menyebar luaskan ke wilayah kami masing-masing.

Sementara,Marsekal muda TNI Rus nurhadi sutedjo juga menyampaikan
arahan dari Presiden RI Joko Widodo yang mengatakan. "Bangsa Indonesia jangan mudah terprovokasi oleh isue-isue yang yang berbau SARA yang nantinya akan memecah bela Bangsa Indonesia menjadi bangsa yang terpecah belah".

Selain itu juga, saya akan menyampaikan dewasa itu tentang maraknya berita hoax(berita palsu) yang ada diwilayah negara republik indonesia ini sesuai dengan data terakhir bahwa sebagian besar warga negara indonesia sudah menggunakan pasilitas internet atau media sosial.Kata Rus Nurhadi Sutedjo.

Menurut Marsekal Muda TNI ini,Acara Sosialisasi berita hoax (berita palsu) mempunyai dampak negatif bagi masyarakat maupun Negara dan penyebaran melalui internet yaitu situs online, Media sosial hingga chatting di aplikasi pesan instan.

Hoax bukan hanya tulisan tetapi dapat juga dalam bentuk gambar.menyikapi hal itu pemerintah maupun masyarakat diminta untuk berperan aktif memberikan sosialisasi dalam memerangi hoax."kita harus bisa menjadi pembaca yang cerdas,jangan mudah kemakan hoax".Pungkas Rus nurhadi".

 Acara sosialisasi tersebut digelar Bersama Marsekal muda TNI Rus nurhadi sutedjo, beserta rombongan,yang dihadiri  kurang lebih 50 orang diantaranya, Kepala staf Korem, Para Kasi Rem, Kepala Disjan dan Kabalak aju Rem 032/Wbr.(st)

 
Top