Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

 

Lintasmedia news.com-Dharmasraya

Dalam rangka menyukseskan program Pendampingan Layanan Sertifikasi Halal on the spot di 3000 Desa Wisata se-Indonesia. Pemerintah Nagari Sungai Rumbai mengadakan sosialisasi pembuatan sertifikat halal, untuk 10 pelaku usaha makanan dan minuman terpilih se-Nagari Sungai Rumbai.

Sosialisasi dan pendampingan yang dilaksanakan pada hari Selasa (7/5/24) di aula Kantor Wali Nagari tersebut dihadiri oleh Koordinator Pokdarwis Kabupaten Dharmasraya,Tarmizi, Wali Nagari Sungai Rumbai yang diwakili oleh Sekretaris Nagari Yoli Subhan, dan Pendamping Proses Produk Halal (P3H) Murisdal.

"Kegiatan sosialisasi ini bertujuan untuk menyambut program pemerintah yakni sertifikasi halal khusus pelaku usaha di daerah wisata," ujar Tarmizi.

Kegiatan ini dilaksanakan oleh Badan Penyelenggara Jaminan Produk Halal (BPJPH) Kementerian Agama (Kemenag) berkolaborasi dengan Kedeputian Bidang Pengembangan Destinasi dan Infrastruktur Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf).

 

Lintasmedia news.com,Dharmasraya

 Dinas SOSP3APPKB Dharmasraya gelar pertemuan pra audit kasus stunting, guna mengetahui sejauh mana program dan kegiatan percepatan penurunan stunting di Kabupaten Dharmasraya bisa dilaksanakan secara efektif dan efisien. Kegiatan diadakan di Aula Balai Penyuluhan KB Kecamatan Pulau Punjung, Rabu (8/05/24).

Upaya percepatan penurunan stunting sebagai gerakan bersama tentunya memerlukan komitmen dan kerja keras seluruh Organisasi Perangkat Daerah serta keikutsertaan seluruh stakeholders dan mitra kerja.

“Untuk itu DINAS SOSP3APPKB melalui Bidang PPKB kembali merangkul seluruh mitra kerja untuk bersinergitas menurunkan angka Stunting di Kabupaten Dharmasraya Tahun 2024,” kata Kepala Dinas SOSP3APPKB, Martin Efendi.

Acara dibuka dan dipimpin langsung oleh Kepala Dinas SOSP3APPKB dengan menghadirkan narasumber dari tim pakar stunting yakni dokter spesialis anak, dr. Asviandri, dokter spesialis kandungan dr. Widayat, Pakar Gizi,Widya Olny Sasri, Psikolog Difni Sepnida. Psikolog dan moderator oleh Kabid PPKB Yusni Sri Hartati.

"Dari pertemuan ini ditemukannya penyebab stunting di Kabupaten Dharmasraya antara lain tingkat pendidikan rendah, umur menikah kurang dari 21 tahun. Terdapat penyakit penyerta, jarak kehamilan kurang dari 4 tahun, terpapar asap rokok, dan tidak memiliki BPJS," ungkap Martin.

Martin berharap semoga segala permasalahan ini bisa dituntaskan dan Kabupaten Dharmasraya bebas Stunting 2024.

 

Lintasmedianews.com, Padang

Direktur Yayasan Sahabat Mulia Madani (SALIM) Kota Padang H.Heldi Yusra,SP dan rombongan Senin (20/5/2025) Subuh bertolak ke Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar mengantarkan bantuan untuk korban bencana banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi.

Rombongan  menuju tiga titik lokasi bencana tersebut menggunakan tiga mobil  pribadi dan satu unit mobil box logistik. Sesampai di daerah bencana, Padang Panjang, Kabupaten Agam dan Tanah Datar langsung melaporkan pada posko utama di daerah tersebut. Dan meminta informasi, masyarakat dan daerah yang kurang terjamah bantuan, ucap Heldi Yusra, Minggu (19/5/2024).

"Setelah memperoleh informasi dari pihak posko utama, maka kami akan mendatangi mayarakat yang terdampak bencana banjir bandang tersebut. Dan kami akan menyerahkan bantuan langsung kepada mereka"ungkap Heldi Yusra.

Adapun bantuan yang diantarkan ketiga titik bencana alam galodo, Padang Panjang Kabupaten Agam, dan Kabupaten Tanah Datar yakni Logistik, makanan pokok beras, makanan ringan, Roti, Indomie, makanan bayi,  perlengkapan sholat, kain sarung,air minuman mineral, Susu, pembalut wanita, pempes, tikar, selimut. pakaian, sabun, sampo dan lain sebagainya, sebut Heldi Yusra.

Beragam bantuan yang diantarkan ke Padang Panjang, Kabupaten Agam, dan Kabupaten Tanah Datar berasal para donatur di Kota Padang, Sumbar dan dari luar negeri. Dan amanah dari donatur, bantuan tersebut harus dirasakan manfaatnya bagi masyarakat yang kena dampak musibah bencana alam banjir bandang dan lahar dingin Gunung Marapi, sebut Heldi Yusra.

Kepada masyarakat yang mengalami musibah bencana alam tersebut, semoga tetap bersabar dan tawakal.Sebab dibalik kesulitan itu ada kemudahan. Allah mengetahui apa yang terbaik untuk hamba-Nya.Berserah diri sepenuhnya kepada Allah tanpa rasa cemas atau kekhawatiran, meyakini bahwa apa pun yang terjadi adalah yang terbaik menurut rencana-Nya,ucap Heldi Yusra.(Irwan Rais).

 

Lintasmedia news.com Dharmasraya

Pimpinan Baznas Kabupaten Dharmasraya bersama tim melakukan perjalanan ke Tanah Datar, Kamis, (16/05/2024) untuk memberikan bantuan pada masyarakat yang tertimpa bencana alam banjir bandang dan galodo beberapa waktu yang lalu.

Rombongan Baznas Dharmasraya sampai ditujuan langsung disambut oleh pimpinan Baznas Kabupaten Tanah Datar. Dan bantuan tersebut langsung diserahkan untuk dibagikan kepada korban bencana.

"Semoga bantuan yang diberikan dapat meringankan beban dan bermanfaat untuk para korban bencana banjir bandang dan galodo. Dan semoga masyarakat yang terdampak bencana diberi kekuatan dan kesabaran menghadapi musibah ini," ujar Ketua Baznas, Z. Lubis.

Bantuan yang diberikan oleh Baznas Kabupaten Dharmasraya ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap sesame. Terutama masyarakat yang tertimpa musibah bencana alam. Oleh karena itu, Baznas Kabupaten Dharmasraya berharap agar bantuan yang diberikan dapat bermanfaat untuk masyarakat yang tertimpa musibah.

 

Lintasmedia news.com Dharmasraya

Banjir bandang dan galodo yang terjadi di Kabupaten Tanah Datar dan beberapa daerah lainnya di Provinsi Sumatera Barat, membuat empati masyarakat bergerak melakukan donasi untuk membantu masyarakat yang tertimpa musibah.

Salah satunya adalah Relawan Komunitas Dharmasraya yang terdiri dari PETA Dharma, Komunitas AXS Dharmasraya, PSTI Dharmasraya, CKMD Dharmasraya, Xeoners Indonesia juga tidak ketinggalan.

Kepedulian mereka terhadap bencana yang menimpa, memicu mereka melakukan penggalangan bantuan, baik berbentuk uang, pakaian layak pakai, makanan siap saji, beras, air mineral dan lain sebagainya.

Hal tersebut disampaikan oleh pembina PETA Dharma, Suma Risma kepada awak media ini, Jum'at (17/05/24).

" Kita melakukan aksi donasi untuk bencana yang terjadi di Sumatra Barat. Insya Allah akan dilakukan 3 hari berturut-turut di beberapa titik di Dharmasraya dari tanggal 17 hingga tanggal 19 Mei 2024. Setelah selesai, berapapun hasilnya dari donasi akan diserahkan ke masyarakat terdampak bencana, khususnya di daerah Agam dan Tanah Datar," ungkap Suma Risma.

Suma Risma menyampaikan, kegiatan penggalangan dana atau donasi yang lakukan tersebut dikoordinir oleh Agus Slank, Eko VG junior 22. Kawan-kawan yang tergabung dalam Relawan Komunitas Dharmasraya tersebut nanti akan langsung terjun ke lokasi untuk melihat secara langsung kondisi terkini Kabupaten Tanah Datar dan daerah lainnya yang tertimpa bencana alam. Dan langsung memberikan bantuan untuk seluruh masyarakat yang tertimpa bencana alam.

" Saya mewakili PETA Dharma dan Relawan Komunitas Dharmasraya mengucapkan belasungkawa kepada korban yang meninggal dunia. Dan kepada masyarakat yang terdampak diberikan kesabaran dalam musibah ini," ucap Suma Risma.

 

Lintasmedia news.com-Dharmasraya 

Di Pentas mungkin mereka tidak asing lagi untuk menghibur penonton, namun di saat kejadian yang melanda beberapa daerah di Provinsi Sumatera Barat yakni bencana alam banjir bandang dan golodo, jiwa kemanusiaan dan rasa empati patut di apresiasi dengan mengumpulkan dana di jalan Sumatera Sungai Rumbai, Jumat (16/5).

Menurut Koordinator Kop Steng Dharmasraya, Danil mengatakan bahwa kegiatan ini merupakan bentuk kepedulian seniman yang ada di Dharmasraya untuk meringankan beban korban bencana.

"Alhamdulillah, Semangat rekan - rekan sangat luar biasa walaupun berpanas-panasan untuk mengumpulkan dana dari pengendara jalan" Ucapnya.

Kemudian Ia juga menyampaikan ucapan belasungkawa kepada korban bencana yang meninggal dunia semoga arwah mereka di terima di sisi Allah SWT dan kepada korban yang terdampak di berikan kesan dalam menghadapi musibah ini.

 

Lintasmedia news.com-Dharmasraya  

Ketua Himpaudi (Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia) Kabupaten Dharmasraya sekaligus Ketua Dharmawanita Persatuan Kabupaten Dharmasraya, Syafni menghadiri kegiatan dalam rangka halal bihalal Himpaudi.

Acara ini dilaksanakan dalam rangka halal bihalal dengan tema Menyatukan Hati di Hari Nan Fitri,  Berjuang Dibawah Panji HIMPAUDI. Serta pembukaan acara Bimtek Platform Merdeka Mengajar yang dilaksanakan pada Hari Jum'at, (03/05/24). Kegiatan ini dilaksanakan di Auditorium Kantor Bupati Dharmasraya.

Acara tersebut dihadiri langsung oleh Kepala Dinas Pendidikan Bapak Bobbby Perdana Rizai. Didampingi  oleh Sekretaris Dinas Pendidikan Herniyenti. Kasi Kurikulum dan Penilaian Bidang PAUD & PNF, Nani Rahayuningsih, Ketua GTKI - PGRi Kab. Dharmasraya, Wiwik Cahyani, dan Seluruh Pengawas Penilik PAUD & PNF.

“Atas nama Ketua Himpaudi Kabupaten Dharmasraya mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada para undangan. Dan peserta bimtek PMM yang dengan Ikhlas telah meluangkan waktu untuk menghadiri acara tersebut,” kata Syafni.

Katanya lagi, esensi halal bihalal adalah maaf memaafkan. Tidak ada satupun manusia yang luput dari salah dan Khilaf. oleh karenanya pada kesempatan yang baik ini saya selaku Pribadi maupun selaku Ketua HIMPAUDI Kab. Dharmasraya, dari lubuk hati terdalam saya mohon maaf yang sebesar-besarnya. 

Setelah kegiatan halal bihalal Himpaudi dilanjutkan kegiatan Bimtek Platform Merdeka Mengajar bagi Pendidik PAUD (KB, SPS, TPA). Tujuan kegiatan tersebut agar pendidik PAUD terbantu dalam menjalankan kegiatan pembelajaran, memberi opsi, dan solusi atas hambatan guru/pendidik saat mengajar. Sehingga pembelajaran menjadi bermakna dan menyenangkan bagi guru/pendidik maupun beserta didik.

Kegiatan Bimtek akan diikuti oleh 150 orang tenaga pendidik yang berasal dari PAUD yang tersebar di Kabupaten Dharmasraya.

“Semoga kegiatan Himpaudi hari ini bisa menjadi momentum untuk Himpaudi Dharmasraya lebih baik dan lebih berjaya ke depannya,” pungkasnya.

 

Lintasmedia news.com- Dharmasraya 

Pembukaan Workshops Rapor Pendidikan dan Perencanaan Berbasis Data bagi Kepala SD dan SMP yang dilaksanakan di Hotel The ZHM Premiere Padang. Kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15 hingga 1g Mei 2024.

Dengan total peserta 199 orang Kepala Sekolah, terdiri dari Kepala SD sebanyak 160 orang, Kepala SMP sebanayk 39 orang. Dan didampingi 12 orang pengawas sekolah se- Kabupaten Dharmasraya.

Kegiatan inidibuka oleh Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Dharmasraya, Bobby P. Riza serta di dampingi Oleh Herniyenti, Sekretaris Dinas Pendidikan, Zulfahmi, Kabid Pendidik dan Kependidikan, Kasi Pembinaan Ketenagaan SD/SMP Delvita.

“Pemateri kita dari BBPMP Provinsi Sumatera Barat, Syarifuddin. Saya ucapkan terimakasih kami ucapkan kepada pemateri yang telah berkesempatan hadir dan membagi ilmunya kepada kami disini,” kata Kepala Dinas Pendidikan saat usai Pembukaan Workshop, (15/05/24).

Dalam pembukaannya Kepala Dinas Pendidikan menyampaikan beberapa pasal tentang rapor pendidikan yakni : PP No 57 tahun 2021 tentang standar Nasional Pendidikan.

"Jadi bersyukur kita dengan adanya SNP ini semuanya jelas, dalam artian tidak ngambang lagi menganalisis rapor pendidikan. Kepala sekolah yang baru dilantikpun tidak akan bingung apa yang harus diperbuat, karena sekarang dengan adanya rapor pendidikan kita sudah tau apa yang kita lakukan. Selanjutnya Permendikbudristek No 09 tahun 2022 tentang Evaluasi sistem pendidikan oleh pemerintah daerah terhadap PAUD Dasmen," Ujar Kadisdik.

 

Lintasmedia news.com Dharmasraya 

Seminar Mahkamah Kehormatan DPR-RI bertemakan "Momentum Penataan Sistem Peradilan Etika Berbangsa dan Bernegara Berdasarkan Pancasila dan UUD 1945", Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya ikuti seluruh rangkaian acara dengan baik. Kamis, (16/05/2024). 

Seminar Mahkamah Kehormatan DPR-RI dalam rangka menjalankan fungsi, tugas dan wewenang ini berlangsung di Birawa Assembly Hall Hotel Bidakara Jakarta, Jl. Jenderal Gatot Subroto Jl. Kav. 71-73, Pancoran, Jakarta Selatan. Kegiatan ini dihadiri oleh narasumber  meliputi Drs. H. Adang Daradjatun,. Prof. Dr. H. Jimly Asshiddiqie, SH, MH, DR. Dr. Hafid Abbas, dan Dr. Johanes Haryatmake, SJ.

Selain dihadiri oleh Ketua DPRD Kabupaten Dharmasraya Pariyanto,S.H dan Wakil Ketua Ade Sudarman,S.Pd serta Anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya lainnya, kegiatan ini juga turut diikuti oleh Sekretaris DPRD Imam Mahfuri, SE.,  MM. 

Seminar ini dilaksanakan dengan tujuan untuk menyatukan visi dan misi tentang konsep penegakan etika secara nasional. Melalui diskursus sistem peradilan etika berbangsa dan bernegara. Selain itu perlunya sistem peradilan etika berbangsa dan bernegara  sebagai bagian dari negara beradab, sesuai sila kedua "kemanusian yang adil dan berdab". Sehingga terwujudnya sistem peradilan menjunjung tinggi etika dan moral dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Terang Imam Mahfuri,S.E,M.M selaku Sekretaris DPRD yang mendampingi Pimpinan dan Anggota DPRD Kabupaten Dharmasraya dalam menghadiri seminar tersebut.

Selain itu Pariyanto,S.H juga menjelaskan bahwa seminar ini di latarbelakangi dengan adanya kerusakan tatanan ekonomi dan keuangan yang menjadikan pengangguran semakin meningkat, serta kemiskinan yang bermuara pada ketidakberdayaan masyarakat. Kondisi ini mengakibatkan munculnya krisis kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah dan penyelenggara negara pada umumnya.





PADANG,Lintas Media News
Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat (Sumbar) menerima kunjungan komisi IV DPRD Pasaman Barat (Pasbar) dalam rangka studi komparatif.

Kunjungan DPRD Pasbar tersebut diterima oleh Sekretaris Dewan (Sekwan) DPRD Sumbar H.Raflis, SH.MH didampingi Kabag Persidangan dan Perundang-undangan Zardi Syahrir di ruang rapat khusus I DPRD Sumbar. Kamis (16/5/2024).

Ketua Komisi IV DPRD Kabupaten Pasaman Barat selaku pimpinan rombongan yang didampingi oleh beberapa anggota komisi menyampaikan, kunjungan ini merupakan bagian dari upaya untuk memperkaya wawasan dan pemahaman terkait regulasi pendidikan yang lebih efektif dan sesuai dengan kebutuhan daerah.

“Kami berharap dapat belajar dari regulasi yang sudah diterapkan di DPRD Provinsi Sumatera Barat, sehingga bisa diadaptasi dan diimplementasikan untuk meningkatkan mutu pendidikan di Pasaman Barat,” ujarnya.

Menanggapi apa yang disampaikan  DPRD Pasbar Raflis memaparkan beberapa program unggulan DPRD Sumbar yang berhasil meningkatkan kualitas pendidikan di wilayah Sumbar,DPRD Sumbar juga menyambut baik ini siatif Komisi IV DPRD Kabupaten Pasaman Barat untuk melakukan studi komparatif ini.

“Kami sangat senang dapat berbagi pengalaman dan pengetahuan kami. Semoga apa yang kami sampaikan dapat menjadi referensi yang berguna bagi peningkatan regulasi pendidikan di Pasaman Barat,” ungkapnya.

Kunjungan ini diharapkan dapat menghasilkan rekomendasi yang konstruktif bagi penyusunan dan penyesuaian Perda Pendidikan di Kabupaten Pasaman Barat. Langkah ini merupakan salah satu wujud komitmen DPRD Kabupaten Pasaman Barat untuk terus memperjuangkan peningkatan kualitas pendidikan demi masa depan generasi muda yang lebih baik.Ujar Raflis.

Selama pertemuan, kedua belah pihak berdiskusi tentang berbagai aspek Perda pendidikan, mulai dari perumusan kebijakan, implementasi di lapangan, hingga tantangan yang dihadapi dalam pelaksanaannya.(*)





Payakumbuh,Lintas Media News 
Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Sumatera Barat  (Sumbar) Supardi mengajak kaum ibu untuk lebih kreatif dan inovatif mengelola dan mengembangkan kuliner yang ada.

Ajakan tersebut ditujukan Supardi kepada kaum ibu peserta Bimtek Wanita Rawan Sosial Ekonomi (WRSE) angkatan terakhir di Hotel Mangkuto Payakumbuh. Sabtu (18/5/2024). 

Supardi menyebutkan, potensi besar Payakumbuh yang bisa dikembangkan adalah sektor kuliner. Memang, Payakumbuh dikenal dengan variasi kuliner yang banyak. Bahkan tiap nagari memiliki kuliner spesifik.

"Siapa yang tidak kenal galamai, kipang, Ajik, Bareh Randang dan lain sebagainya, sayangnya kita lebih menyukai kue kue modern, padahal jika dimanajemen dan dikelola lebih baik, bukan tidak mungkin kuliner khas Payakumbuh ini bisa mendunia," jelas Supardi.
Pada kesempatan itu,Supardi juga memotivasi kaum ibu untuk mengupgrade kemampuan dalam hal membuat, mengemas dan memasarkan kuliner.

"Kuliner kita ini siapa mengatakan tidak enak? Bahkan saya pernah membawa tamu dari Turki dan menyuguhkan goreng tongkang dan goreng pisang, mereka sangat menyukainya. Untuk itu, kita harus fokus membuat kreasi, karena kuliner itu terus berkembang, termasuk cara penjualasan dan cara pengemasan," beber Supardi.

Supardi mencontoh banyak kuliner yang sebenarnya sudah dikenal masyarakat, tetapi dikemas dan dipasarkan secara unik, membuat kuliner tersebut viral dan diburu pembeli. 

"Payakumbuh menurut saya punya potensi untuk pengembangan kuliner ini, tinggal keseriusan kita bersama untuk menjadikan kuliner Payakumbuh dikenal dunia. Saatnya Payakumbuh menjadi kota tujuan, bukan kota persinggahan," ungkap Supardi.

Sementara itu, Ketua Pelaksana kegiatan dari Dinas Sosial Provinsi Sumatera Barat, M Sampurno AKS  menyebut kegiatan pelatihan pembuatan kue ini seharusnya bermanfaat untuk WRSE. Karena pada.akhirnya bisa meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
"Kita seharusnya berterima kasih kepada Bapak Supardi, karena di Sumbar, hanya Payakumbuh yang menggelar bimtek untuk WRSE, dan kegiatan ini bersumber dari dana pokir beliau,"  kata Nono yang disambut tepuk tangan peserta.

Bimtek bagi WRSW pada tahun 2024 ini digelar sebanyak 10 angkatan. Masing masing angkatan berjumlah 75 peserta. Saat ini sudah ada 750 alumni bimtek WRSE di Kota Payakumbuh.

Bimtek ini digelar selama dua hari dengan metode materi si ruangan dan praktik pembuatan kue secara langsunh. Praktik ini digelar bekerjasama dengan SMK 3 Payakumbuh.(*)


TANAH DATAR,Lintas Media News
Berselimut dinginnya udara malam dan panasnya api kompor, puluhan anggota Barisan Muda Captain (BMC) berperang melawan rasa lapar para penyintas galodo (banjir bandang) di dapur umum Otewe Sumbar Peduli, yang berada di Simpang Manunggal, Limo Kaum, Tanah Datar. Sampai hari ketujuh posko itu berdiri, para relawan BMC telah memasak hingga 1.500 porsi makanan.

Ibarat sebuah pertempuran, penanganan pascabencana galodo yang melanda Kabupaten Agam dan Kabupaten Tanah Datar juga membutuhkan pasukan. Salah satu lini terpenting ialah petugas di dapur umum dan logistik. Mereka bertugas memerangi rasa lapar para korban yang tengah berduka karena baru saja kehilangan sanak keluarga dan harta benda.

“Alhamdulillah, bantuan makanan lancar dari posko ini. Jika kami tidak sempat datang ke posko ini, adik-adik BMC selalu mengantarkan makanan ke tempat korban di posko pengungsian,” tutur Ena, wanita paruh baya yang kehilangan ibunya akibat bencana galodo.
Ena menceritakan bahwa bencana yang telah merenggut nyawa orang tuanya itu datang tiba-tiba. Tidak seorang pun warga yang siap saat air dalam jumlah besar yang bercampur batu dan kayu menerjang dari hulu sungai. Seketika rumah-rumah yang berada di bantaran sungai hancur luluh lantak, kemudian hanyut terbawa air galodo.

Berdasarkan data Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), korban galodo di Tanah Datar berjumlah 34 orang. Lima orang di antaranya belum teridentifikasi. Sementara itu, korban yang hilang ada sebanyak 13 orang dan puluhan rumah rusak berat.

Untuk meringankan kesedihan para korban itu, politisi Partai Amanat Nasional (PAN), Epyardi Asda, berencana membangunkan kembali rumah-rumah warga yang rusak akibat galodo. Hal itu ia ungkapkan saat menyaluran paket bantuan senilai Rp1 miliar secara langsung kepada korban bencana.

“Tahun ini di Kabupaten Solok kita dapat bedah rumah sebanyak 2.000 unit. Nanti, anak saya Athari akan mengupayakan untuk membawa sebagian ke sini supaya korban bencana bisa mendapatkan rumah kembali,” kata Epyardi, Minggu (19/5/2024).
Athari Gauthi Ardi yang merupakan putri Bupati Solok tersebut ialah anggota DPR RI dari Komisi V yang membawahi bidang infrastruktur dan perhubungan. Melalui dana pokok pikiran (pokir), ia bisa menyalurkan bantuan bedah rumah untuk korban bencana di Sumatera Barat.

“Dapil (daerah pemilihan) saya adalah Sumbar 1. Tetapi soal urusan bencana, saya ingin berkontribusi untuk membantu semua, mau itu dapil saya atau bukan. Penanggulan bencana ini merupakan tanggung jawab kita bersama,” ujar Athari saat mendampingi Epyardi menyalurkan bantuan di Agam dan Tanah Datar.

Saat penyaluran bencana itu Epyardi dan Athari juga memantau dapur umum yang didirikan tim Epyardi sejak hari pertama pascabencana. Ada dua dapur umum milik Otewe Sumbar Peduli, yakni di Simpang Manunggal, Limo Kaum, Tanah Datar, dan di Bukik Batabuah, Canduang, Agam. Sementara itu, di Pandai Sikek, X Koto, Tanah Datar, tim Otewe Peduli berkolaborasi dengan penduduk sekitar dalam mengelola dapur umum.

“Setiap hari kita di Limo Kaum membagikan hampir 300 porsi makanan kepada relawan dan korban bencana. Di Agam begitu pula. Bahkan saya dengar ada seorang relawan kami yang jatuh sakit akibat kelelahan karena korban dan relawan yang datang ke dapur umum terus membeludak setiap hari,” kata politisi PAN, Alex Syahputra.(*)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.