Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Dirut PT Semen Padang Yosviandri (dua dari kiri) ketika menerima penghargaan "Gold Brand Equity Award" kategori industri semen pada ajang CSR Brand Equity Award 2020 dari Media Iconomic, 27 Februari 2020. (foto:hms.ptsp)

Padang, Lintas Media News - Pada tahun 2020, PT Semen Padang berpartisipasi aktif dalam membantu masyarakat Sumbar dalam penanganan COVID-19 di Sumatera Barat, di antaranya, mempersiapkan tempat dan faslitas peralatan pasien COVID-19 di Semen Padang Hospital (SPH), yakni 85 bed isolasi, 10 bed ICU, 4 unit ventilator dan 2 unit High Flow Humidified Oxygen dan chamber disinfektan.

SPH ditunjuk oleh Gubernur Sumbar sebagai salah satu rumah sakit rujukan pasien COVID-19 di Sumbar. PT Semen Padang juga memberikan bantuan chamber disinfektan kepada RSUP Dr. M. Djamil Padang, RS Achmad Muchtar, RSUD Padang dan Mapolresta Padang. 

PT Semen Padang menggelar webinar mulai bulan Juli sebanyak 2 kali dalam sebulan, menghadirkan sejumlah pakar untuk memberikan sosialisasi terkait COVID-19 kepada jajaran perusahaan dan masyarakat.

Webinar series#1 dengan tema Peran Istri Dalam Mencegah Penyebaran COVID-19 di Lingkungan Keluarga, webinar series#2 dengan tema Mencegah Covid-19 Mulai dari Lingkungan Keluarga, webinar series#3 tema Latihan Fisik di Era New Normal "Sehat dan Aman", webinar series # 4 tema, Bekerja dan Bermuamallah sebagai Ibadah di Masa Pandemi, webinar series#5 dengan tema New Normal Bukan Back To Normal, Covid-19 dan Pola Penyebarannya, webinar series#6 dengan tema Panduan Aktifitas Fisik yang Efektif untuk Menjaga Kebugaran di Masa Pandemi, webinar series #7 dengan tema Cegah Covid 19 Dimulai dari Lingkungan Keluarga, webinar series #8 bertema Sharing COVID-19 Bersama Survivor, dan webinar series#9 dengan tema Liburan Sadar Covid.

Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah (dua dari kiri) menyerahkan apresiasi kepada PT Semen Padang atas kontribusi penanganan COVID-19 di Kota Padang,  yang diterima Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PTSP Oktoweri. (foto:hms.ptsp)







CSR di Masa Pandemi Sesuai arahan Kementerian BUMN, seluruh BUMN diminta membantu penanggulangan COVID 19 dan pemulihan ekonomi masyarakat. Program unggulan CSR PT Semen Padang, seperti mewujudkan Semen Padang Hospital menjadi RS Rujukan COVID-19 di Sumbar, bantuan sembako untuk masyarakat lingkungan yang terdampak COVID-19 dan kegiatan donor darah.

CSR PT Semen Padang juga memberikan keringanan kepada pelaku UMKM binaan yang status pinjaman dana kemitraan lancar, yakni memperkecil angsuran dan memperpanjang tenor angsuran. 

Kepala Unit CSR PT Semen Padang M Ikrar menyerahkan beasiswa
kepada salah seorang pelajar pada Agustus 2020. (foto:hms.ptsp)


CSR PT Semen Padang menggelar pameran Mitra Binaan Expo Form Home pada 12-21 Desember 2020 di 10 lokasi di Sumatera Barat dan diikuti oleh 10 UMKM binaan.

Pada 2020, Semen Padang melalui CSR dan UPZ Baznas PT Semen Padang telah menyalurkan beasiswa kepada 837 pelajar, mahasiswa dan atlet berprestasi binaan FKPSP dengan nilai total mencapai Rp. 548 juta. PT Semen Padang melaksanakan dua kali donor darah bekerjasama dengan PMI Cabang Padang, yakni pada 22 Juli 2020 dan 14 Oktober 2020. (*)


 =========================================


Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati (kanan) ketika menerima Anugerah Keterbukaan Informasi Publik yang diserahkan Anggota DPR RI Nevi Zuairina (kiri). (foto:hms.ptsp)

>> PRESTASI 2020 <<

27 Februari 2020 : PT Semen Padang meraih penghargaan “Gold Brand Equity Award” kategori industri semen pada ajang CSR Brand Equity Award 2020 yang diadakan Iconomic, sebuah media yang terintegrasi dengan kegiatan Research, Learning Center, EO, dan PengembanganTeknologi.

10 Juli 2020 : Marching Band Semen Padang berhasil menorehkan prestasi di dua iven nasional, yakni peringkat 3 untuk kategori Brass Independent & Peringkat 5 untuk kategori Percussion Independent pada ajang Indonesia Virtual Brass & Percussion Competition (IVBPC) 2020, pada 28 Juni- 4 Juli 2020. Kemudian, Color Guard Marching Band Semen Padang berhasil menjadi Top 10 Finalis di kategori Independent Class dan Finalis di Scholastic Class pada Indonesia VICC 2020, 5 Juni - 13 Juni 2020.

16 Juli 2020 : PT Semen Padang meraih Penghargaan BPJS Kesehatan, karena dinilai patuh terhadap ketentuan negara dalammenjamin perlindungan kesehatan.

28 Juli 2020 : PT Semen Padang meraih penghargaan dari Palang Merah Indonesia (PMI) Padang atas peran aktif menyelenggarakan donor darah dalam rangka COVID-19 pada 22 Juli 2020 di GSG Semen Padang.

21 September 2020 : PT Semen Padang meraih penghargaan dari Pemko Padang atas upaya mengendalikan wabah COVID-19 dan membantu masyarakat terdampak COVID-19, diserahkan Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah kepada Kepala Departemen Komunikasi& Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri.

8 Oktober 2020 : PT Semen Padang meraih 2 Penghargaan dari KementerianKetenaga kerjaan Penghargaan SistemManajemen Keselamatan dan KesehatanKerja (SMK3) dan Penghargaan Pencegahan Penanggulangan (P2) HIV-AIDS di lingkungan kerja.

18 November 2020 : PT Semen Padang untuk keempat kalinya meraih juara I Anugerah Keterbukaan Informasi Publik dari Komisi Informasi (KI) Sumatera Barat itu. Penghargaan itu diterima Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati pada acara Anugerah Keterbukaan Informasi Publik tahun 2020 di Padang.

20 November 2020 : Inovator PT SemenPadang meraih 4 Platinum dan 2 Gold pada ajang TKMPN 2020. Pada 26 November 2020 Tim Inovasi Semen Padang Raih 5 Penghargaan pada Anugerah SIG Group Innovation Tahun 2020.

3 Desember 2020 : Tim inovasi PT Semen Padang berhasilmeraihtiga platinum pada ajang International Convention on Quality Control Circles (ICQCC) Dhaka, Bangladesh. (*)

Super Tyre dan tim Inter Face, berhasil meraih tigaplatinum pada ajang International Convention onQuality Control Circles (ICQCC) Dhaka, Bangladesh
yang digelar secara virtual dari tanggal 1-3 Desember2020. (foto:tim Crosser)



 =========================================


>> PERISTIWA PENTING <<

  • 13 JANUARI 2020 Peringatan Bulan Mutu dan K3 Nasional PT Semen Padang.
  • 13 JANUARI 2020 Kerjasama Mabes Polri dengan Semen Padang Terkait Pengamanan Aset Nasional
  • 25 JANUARI 2020 TRC Semen Padang Kirim Bantuan Logistik untuk Korban Banjir Sijunjung.
  • 10 FEBRUARI 2020 Launching Semen Padang Improvement Event ( SPIE ) 2020.
  • 16 MARET 2020 Menghadapi pandemic COVID-19, PT Semen Padang mempersiapkan segala sesuatu yang berkaitan dengan protokol COVID-19.
  • 6 MARET 2020 Semen Padang-UNP Tanda Tangani Kerjasama terkait program magang dan praktik kerja lapangan dari mahasiswa UNP
  • 18 MARET 2020 Peringatan HUT ke-110 Pendirian Pabrik PT Semen Padang.
  • 21 APRIL 2020 PT Semen Padang bersama dengan Satgas BUMN menyerahkan bantuan senilai Rp 8 Miliar kepada Pemprov Sumbar Sumatera Barat.
  • 14 MEI 2020 Cegah Penularan COVID-19, Semen Padang Salurkan 1000 Masker Melalui BPBD Padang. 2 Mei Semen Padang Bagikan Bantuan 500 Masker untukPedagang Pasar Bandar Buat.
  • 19 MEI 2020 PT Semen Padang menyerahkan sebanyak 5.205 sembako kepada masyarakat lingkungan perusahaan yang tedampak COVID-19.
  • 5 JULI 2020 Peringatan HUT Pengambilalihan PT Semen Padang ke-62 dilaksanakan secara virtual.
  • 10 JULI 2020 Marching Band Semen Padang Torehkan Prestasi di Dua Iven Nasional.
  • 22 JULI 2020 PT Semen Padang melaksanakan Donor darah di tengah pandemi COVID-19 dengan protokol kesehatan yang ketat.
  • 30 JULI 2020 PT Semen Padang membagikan sebanyak 7.050 paket sembako kepada masyarakat lingkungan perusahaan.
  • 29 JULI 2020 PT Semen Padang membagikan sapi kurban sebanyak 25 ekor kepada masyarakat lingkungan perusahaan untuk disembelih pada Idul Adha 1441 H.
  • 12 AGUSTUS 2020 PT Semen Padang Salurkan Beasiswa Secara Virtual untuk 837 Pelajar dan Mahasiswa.
  • 13 AGUSTUS 2020 Sinergi BUMN, Semen Padang danAdhi Karya Bangun Tol Trans Sumatera Ruas Sigli – Banda Aceh sepanjang 74,2Km.
  • 16 SEPTEMBER 2020 Supervisi Implementasi Sistem Manajemen Pengamanan, Tim Mabes Polri Kunjungi Semen Padang.
  • 25 SEPTEMBER 2020 PT Semen Padang Ekspor Semen OPC Type I Grade 52,5N sebanyak 25.000 ton ke Australia.
  • 26 SEPTEMBER 2020 Gunakan Produk PT Semen Padang, Proyek JalanTol Pekanbaru-Dumai Diresmikan Presiden.
  • 1 OKTOBER 2020 Pergantian Komisaris Utama dari Bapak Tri Abdi Satrijo kepada Bapak Mohammad Agus Samsudin. 14 Oktober 2020 Pelaksanaan donor darah kerjasama Semen Padang-PMI, sebanyak 135 Kantong darah berhasil dikumpulkan.
  • 27 OKTOBER 2020 PT Semen Padang Bersama 41 BUMN di Sumbar Salurkan 10 Ribu Masker untuk Masyarakat.
  • 4 NOVEMBER 2020 Semen Padang Gelar Lomba Video “AKHLAK BUMN” Berhadiah Jutaan Rupiah.
  • 9 NOVEMBER 2020  Pergantian Direktur Operasi dari Firdaus kepada Asri Mukhtar.
  • 27 NOVEMBER 2020 Kunjungan tim PT Hutama Karya Infrastruktur, melihat kesiapan PT Semen Padang untuk memasok semen Tol Pekanbaru-Bangkinang sebagai bagian dari tol Padang-Pekanbaru.
  • 7 DESEMBER 2020 Kunjungan kerja Komisi II DPRD Kota Padang ke PT Semen Padang
  • 9 DESEMBER 2020 Semen Padang Gelar Mitra Binaan Expo From Home.
  • 29 DESEMBER 2020 PT Semen Padang menandatanganiMoU dengan BNN Sumbar dan dilanjutkan dengan sosialisasi virtual “Tetap Produktif Dimasa Pandemi, Jauhi Narkoba untuk Meraih Hidup Bahagia”. Acara yang digelar secara virtual itu merupakan wujud PT Semen Padang untuk memerangi bahaya Narkoba terutama dimasa pandemi Covid-19. (*)

 







Sawahlunto, Lintas Media News

BNN Kota Sawahlunto mengungkapkan informasi terkait tiga seksi yang selalu bersinergi dengan instansi dan elemen masyarakat, untuk memutus mata rantai penyalahgunaan dan peredaran gelap narkotika. 

Selama tahun 2020, Seksi Pemberantasan telah berhasil memotong mata rantai Supply and Demand Reduction dengan mengungkap 4 kasus narkotika dengan rincian 2 kasus ditangani oleh BNN Kota Sawahlunto dan 2 kasus lagi ditangani oleh BNN Provinsi Sumatera Barat.

Kepala BNN  Kota Sawahlunto, Erlis  mengatakan, kasus yang ditangani BNN Kota Sawahlunto terjadi pada bulan Maret dan Agustus. Dari kedua kasus tersebut dapat disita narkotika sebanyak 6 paket kecil sabu. Kemudian ada dua kasus lagi yang telah terungkap tapi diserahkan ke BNN Provinsi. 

“Bulan Agustus kita berhasil menggagalkan pengiriman paket ganja sebanyak 22 paket di Kabupaten Sijunjung dan dilanjutkan pengembangan ditemukan 36 paket besar lagi di Kabupaten Agam sehingga total paket besar ganja ada 53,1 kilogram dan pada bulan November BNN juga menangkap pelaku penyalahgunaan narkotika dan diserahkan ke BNN Provinsi," kata Erlis saat menggelar Press Release terkait berbagai aktifitas BNN selama tahun 2020, Selasa (29/12), di Ruang Rapat BNN Kota Sawahlunto.

Erlis juga menjelaskan bahwa pada Seksi Pencegahan dan Pemberdayaan Masyarakat juga telah banyak memberikan sosialisasi mengenai bahaya narkotika terhadap anak-anak, remaja, orang dewasa di berbagai instansi.  Ditambah dengan telah membentuk Desa Bebas Narkoba (Desa Bersinar)  yang ada pada Desa Sijantang Kecamatan Talawi. 

"Untuk Seksi Rehabilitasi semenjak tahun 2015 terdapat 19 anak dibawah umur yang telah direhabilitasi pada penggunaan zat adiktif, sepanjang tahun 2020 ada 16 orang dewasa yang direhabilitasi terkait kencanduan narkotika, dan layanan pasca rehabiltasi sebanyak 12 orang dewasa sepanjang tahun 2020. Ada 3 orang yang sudah dirujuk ke Pusat Rehabilitasi BNN di Batam," kata Erlis. 

Dikesempatan itu Kepala BNN Erlis juga menghimbau warga Sawahlunto, Sijunjung dan Dhamasraya agar bila ada yang kecanduan dan perlu layanan rehabilitasi boleh menghubungi BNN Kota Sawahlunto. "Disini kita selalu membuka pintu dan menerima dengan terbuka untuk kebutuhan rehabilitasi bagi warga yang kecanduan sesuai dengan acessment, semuanya gratis," pungkas Erlis. (nv'h/hms)

Padang, Lintas Media News

Bataliyon Marinir Pertahanan Pangkalan (Marharlan) II Lantamal Padang, siap bersinergi dengan jajaran PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Sumbar, terutama dalam upaya memerangi ilegal fishing dan menjaga keamanan perairan laut Sumatera Barat.

Komitmen itu disampaikan Dan Yonmarhanlan II Letkol (Mar) Bonifacius Andiwisata, SH ketika bersilaturahmi dengan Pengurus PWI Sumbar di Jl. Bagindo Aziz Chan No. 8 A Padang, Selasa (29/12). Dan Yonmarhanlan II didampingi oleh Pasi Intel Lettu (Mar) Oriza.

Menurut Bonifacius Andiwisata, nelayan kita harus dilindungi dari serbuan para penjarah ikan, yang datang dari dalam negeri maupun luar negeri. Kapal milik penjarah ini dilengkapi alat tangkap modern, yang menyebabkan nelayan tradisional tidak akan mampu bersaing.

"Kami ini Yonmarhanlan adalah pasukan tempur dari Lantamal II Padang. Jadi tugas kami adalah menumpas ilegal fishing atau pencuri ikan dan tentunya yang utama adalah menjaga perairan barat Sumatera ini," kata Letkol (Mar) Bonifacius Andiwisata lagi.

Dalam rangka bersinergi dengan jajaran PWI Sumbar, Dan Yonmarhanlan akan menggelar sejumlah kegiatan bersama dalam waktu dekat ini, misalnya mengadakan Coffee Morning, diskusi berkala serta olahraga menembak bersama yang bisa diikuti oleh pengurus PWI Sumbar.

Bak gayung bersambut, komitmen bersinergi itu diterima dengan tangan terbuka oleh PWI Sumbar. "Kami para wartawan yang tergabung dalam PWI siap mendukung Yonmarhanlan dalam menegakkan hukum yaitu memberantas pencurian ikan. Upaya ini sangat diharapkan oleh nelayan kita," kata Ketua PWI Sumbar H. Heranof Firdaus, S.Sos.

PWI Sumbar, kata Heranof Firdaus, tentu harus seiring sejalan dengan Yonmarhanlan untuk kesejahteraan masyarakat nelayan dan keamanan perairan daerah.

"Kita siap mengadakan kegiatan bersama Yonmarhanlan II. Tidak saja kegiatan olahraga dan Coffee Morning, tetapi juga bisa dalam bentuk lomba foto dan penulisan," kata Heranof Firdaus, mantan wartawan RRI Padang ini.

Sejumlah pengurus PWI Sumbar ikut mendampingi Ketua Heranof Firdaus dalam ramah tamah dengan Dan Yonmarhanlan II ini, antara lain Ketua DKP DR. Ir. Basril Basyar, MM., Anggota DKP Gusfen Khairul, Sekretaris DKP Zulnadi, SH., Anggota DKP Edi Jarot, dan Pengurus inti PWI yaitu Eko Yance Edrie, Rusdi Bais, dan Nofi Sastra. (*/b/hms)


Kepala Unit CSR Semen Padang Muhammad Ikrar (kanan) menyerahkan bantuan tali asih anak yatim  dari SIG kepada
Pimpinan Panti Asuhan H. Syafri Moesa, Safirdaus (kiri), Selasa, 29 Desember 2020. (foto:hms.PTSP)

Padang, Lintas Media News

Semen Indonesia Grup (SIG) melalui PT Semen Padang menyerahkan  santunan kepada Panti asuhan Mentawai dan Yatim Piatu Ulu Gadut H. Syafri Moesa, Kelurahan Koto Luar Ulu Gadut Pauh Padang, Selasa, 29 Desember 2020.

Penyerahan diwakili oleh Unit Social Responsibility (CSR) PT Semen Padang. Penyerahan tali asih berupa bahan pokok makanan dan uang tunai, dalam rangka merayakan 8 tahun  SIG dengan tema berkolaborasi dan bersinergi untuk terus melampaui jangkauan.

Kepala Unit CSR Semen Padang Muhammad Ikrar mengatakan, PT Semen Padang mewakili  SIG menyerahkan tali asih anak yatim yang merupakan peringatan HUT Semen Indonesia ke-8 pada 7 Januari 2021 mendatang.

"Kegiatan ini merupakan bagian peringatan dan berbagi kebahagiaan di setiap daerah operasional SIG. Dan untuk di Sumatera Barat, Semen Padang  menjadi garda terdepan dalam bantuan ini," katanya usai acara penyerahan.

Ia mengatakan, Panti Asuhan Syafri Moesa merupakan panti asuhan yang ada di ring satu perusahaan. "Maka ini jadi perhatian kita dengan jumlah 77 anak. Mereka dari Mentawai dan daerah lainnya ke Kota Padang untuk melanjutkan pendidikan, dan kita  mensuppor dengan hal yang kita bisa," jelasnya.

Pimpinan Panti Asuhan H. Syafri Moesa, Safirdaus mengucapkan terima kasih atas kedatangan CSR Semen Indonesia Grup yang bisa membantu anak-anak belajar di panti ini. 

"Kita sangat terbantu dengan tali asih yang datang ke panti asuhan kita, terutama di masa pandemi ini. Kita berharap ini berkesinambungan kedepannya. Saat ini, jumlah anak-anak di panti kita sekitar 77 orang. Usia terkecil 1,5 tahun dan paling besar hingga usia SMA/SMK," katanya.

Dikatakan Safirdaus, jika setamat SMA/SMK sudah ada anaknya yang mandiri, maka akan mereka akan melanjutkan kehidupannya di luar panti asuhan atau keluar dari panti. 

Diakui Firdaus, tak sedikit dari alumni di panti asuhan yang sukses. "Ada yang sudah menjadi guru, bekerja di kepolisian, ASN, dan profesi lainnya. Mereka juga masih sering kesini melihat adik-adik mereka," tuturnya.

Saat ini, panti asuhan H. Syafri Moesa diasuh oleh 12 orang. Selama pandemi, pihaknya juga tidak terbebani karena yakin rezeki masing-masing anak datang dari Allah SWT. "Selama pandemi kita tidak terbebani, namun karena yakin rezeki mereka dari yang satu, maka ada saja yang datang. Bahkan yang biasanya kita keluar uang untuk transportasi mereka ke sekolah, jadi bisa kita hemat dengan belajar di rumah ini," paparnya.

Ia berharap, mereka yang masuk ke panti bisa menjadi anak yang berguna. "Kita berharap mereka yang masuk kesini menjadi anak yang berguna nantinya bagi kehidupan mereka," jelasnya. (*/b/hms)

Jakarta, Lintas Media News

Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat mengeluarkan catatan akhir tahun sebagai bentuk refleksi untuk menyongsong masa depan yang lebih baik. Dalam rilis yang diterima redaksi, PWI menyoroti beberapa hal yang terjadi selama Tahun 2020 seperti merebaknya Covid-19 yang turut berimbas pada perusahaan pers dan para wartawan di Indonesia.

Pelaksanaan Pilkada serentak 2020, kekerasan fisik kepada wartawan yang masih terjadi seperti pemukulan, pengeroyokan dan perampasan alat kerja serta penghapusan paksa hasil liputan, yang dilakukan aparat penegak hukum maupun peserta demo.

Dalam keterangan tertulisnya yang di tanda tangani oleh Ketua Umum Atal S Depari dan Sekjen Mirza Zulhadi, PWI juga menyoroti terjadinya kekerasan baru pada era digital saat ini terhadpa wartawan seperti doxing yakni membuka data pribadi wartawan dan keluarganya di media sosial. PWI terus menghimbau pelaku yang merasa terganggu dengan karya jurnalistik, seharusnya menggunakan hak jawab sebagaimana diatur dalam UU No 40 tahun 1999 tentang Pers.

“Selain itu, PWI menyesalkan terjadinya peretasan situs. Mereka yang tidak senang atas pemberitaan menggunakan hacker untuk membobol pertahanan website sebuah media atau meretas data pribadi wartawan. PWI berharap aparat hukum mengusut tuntas kasus tersebut agar tidak terulang lagi,” kata Ketua Umum PWI Atal S Depari, Senin, (28/12)

PWI mengucapkan terima kasih kepada para pihak yang tetap menjaga kemerdekaan pers dengan berpedoman kepada UU No 40 tahun 1999 tentang Pers dan peraturan perundang-udangan tentang pers lainnya, dalam menyelesaikan persoalan terkait kasus-kasus pers. 

Selain itu, melalui Masyarakat Pemantau Pemilu (Mappilu) PWI melakukan survei kepada wartawan di 34 provinsi di Indonesia yang menghasilkan kesimpulan, bahwa sebagian besar wartawan mendukung Pilkada serentak 2020, tetap berlangsung 9 Desember namun dengan sejumlah catatan, terutama terkait penegakan protokol kesehatan. Secara umum pelaksanaan pilkada juga dinilai berjalan dengan baik.

“PWI mengucapkan terima kasih kepada wartawan, perusahaan pers, dan semua komponen bangsa lainnya yang telah mengawal proses demokrasi yaitu Pilkada Serentak 2020 sehingga secara umum bisa berlangsung lancar, demokratis, sehat, dan berbudaya,” ujar Atal.

Ditegaskannya, media yang secara terus menerus mengingatkan para pihak untuk patuh terhadap protokol kesehatan, gerakan 3M, telah berdampak positif terhadap penyelenggaraan pilkada sehingga tidak menjadi klaster baru penyebaran Covid-19.

PWI juga mengucapkan terima kasih kepada perusahaan pers yang tetap mempekerjakan wartawan meski dalam kondisi sulit. Kepada para wartawan, PWI berharap agar terus meningkatkan profesionalisme dan patuh menjalankan UU, Kode Etik Jurnalistik, dan Kode Perilaku Wartawan. 

Terakhir, dalam catatan akhir tahunnya, PWI menyerukan kepada semua pihak untuk terus berupaya menjaga keberlangsungan kehidupan pers yang merupakan pilar demokrasi. Keberadaan pers sebagai fourth estate, kekuatan keempat, pada era demokrasi ini sangat penting untuk mewujudkan pemerintahan yang akuntabel, bersih, transparan, dan terhindar dari praktik kolusi, korupsi, dan nepotisme (KKN). Menyelamatkan kehidupan pers berarti ikut menyelamatkan kehidupan demokrasi di Indonesia demi masa depan kehidupan bangsa yang lebih baik dan demi kesejahteraan rakyat Indonesia. (*/b/rls)

Kepala Unit Pengamanan PT Semen Padang AKBP. Rosmawi, SH

Padang, Lintas Media News

PT Semen Padang melalui Unit Pengamanan terus berkomitmen untuk mewujudkan personil Satuan Pengamanan (Satpam) yang profesional,  untuk menjaga ketertiban dan keamanan pada salah satu aset bangsa dan negara yang merupakan obyek vital nasional (Obvitnas) tersebut.

"Kami komit untuk mewujudkan personil yang profesional, karena Satpam  berada di garda terdepan dalam menjaga ketertiban dan keamanan di lingkungan PT Semen Padang," kata Kepala Unit Pengamanan PT Semen Padang AKBP. Rosmawi, SH, di Padang, Senin (28/12/2020).

Untuk mewujudkan personil Satpam yang profesional, Rosmawi mengaku secara rutin melakukan pembinaan mental, fisik dan disiplin kepada jajarannya.

"Sebelum COVID-19, kita rutin melakukan apel setiap pagi. Di situ kami selalu mengingatkan kepada personil bahwa tugas Satpam itu adalah untuk mengamankan aset perusahaan, ikut menjaga keamanan dan ketertiban demi kelancaran operasional perusahaan," katanya.

"Kami sering menegaskan bahwa Satpam itu ibaratnya pagar bagi tanaman. Karena itu, pagar jangan sampai makan tanaman," tegasnya.

Rosmawi mengatakan, para personil juga secara rutin mendapat pencerahan melalui ceramah agama yang didatangkan perusahaan."Mereka dihadirkan untuk mendengarkan ceramah sebagai bagian dari pembinaan mental/rohani," ulasnya. 

Bahkan, pada 2019, katanya, personil Satpam Semen Padang kembali mendapat gemblengan di Sat Brimobda Sumbar Padang Sarai, selama satu minggu. 
"Di situ mereka kembali digembleng baik fisi maupun mental, sebagai upaya perusahaan untuk mewujudkan personil Satpam yang profesional," kata Rosmawi.

Dalam kaitan mewujudkan personil Satpam yang profesional tersebut, kata Rosmawi, pihaknya tidak pandang bulu dalam penegakan hukum di lingkungan perusahaan."Siapa saja yang melakukan pelanggaran hukum akan ditindak sesuai aturan yang berlaku, termasuk personil Satpam. Ini sudah menjadi komitmen perusahaan," tegas Rosmawi.

Hingga 2020 ini, kata Rosmawi, terkait personil Satpan yang melakukan pelanggaran telah diberikan tindakan fisik dan administratif. "Sanksinya mulai dari peringatan, proses pidana dan pemecatan," kata perwira menengah Polri tersebut.

Ia mengatakan akan terus membersihkan unit pengamanan dari personil yang tidak profesional. "Tidak ada toleransi bagi personil yang melanggar," ujarnya.

PT Semen Padang saat ini memiliki sebanyak 177 personil Satpam. Dari jumlah itu, sebanyak 12 orang di antaranya memiliki kualifikasi Gada Madya, dan 165 orang Gada Pratama. 

Seperti diketahui, PT Semen Padang ditetapkan sebagai salah satu Objek Vital Nasional Sektor Industri (OVNI) dari Kementerian Perindustrian sejak tahun 2014.

Dengan posisinya sebagai salah satu objek  vital nasional di Sumbar, PT Semen Padang merupakan salah satu aset bangsa dan negara yang harus dijaga dan  dijamin keamanannya dalam kegiatan operasional. (*/b/hms)


Jakarta, Lintas Media News

Rencana pemerintah RI mengaktifkan dan memasifkan polisi siber pada tahun 2021, mendapat sambutan baik dari Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) dalam rapat evaluasi karya jurnalistik akhir tahun 2020.

Keputusan pemerintah untuk mengaktifkan polisi siber itu disampaikan Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD.

“Serangan digital memang dilematis, tetapi kami sudah memutuskan ada polisi siber," kata Mahfud seperti dikutip Kompas.id, Sabtu (26/12/2020).

“Silakan saja diaktifkan polisi siber. Kami bekerja dilindungi undang-undang pers. Polisi siber sudah lama ada, silakan diaktifkan,” kata Ketua Dewan Pakar SMSI Pusat Hendry Ch Bangun, Minggu (27/12/2020) dalam rapat evaluasi karya jurnalistik akhir tahun di Hotel Marbella, Anyer, Provinsi Banten.

SMSI tidak khawatir dengan diaktifkannya polisi siber karena semua wartawan yang bekerja di media anggota SMSI sudah mentaati undang-undang dan kode etik jurnalistik. Sasaran polisi siber lebih pada media sosial yang mengumbar kata kebencian dan fitnah. Pers profesional tidak akan menyebarluaskan ujaran kebencian dan fitnah. 

Kita punya undang-undang Pers No 40 Tahun 1999, Kode Etik Jurnalistik sebagai peraturan Dewan Pers No: 03/SK-DP/III/2006, Pedoman Pemberitaan Media Siber sebagai peraturan Dewan Pers No: 1/Peraturan-DP/III/2012, dan Pedoman Pemberitaan Ramah Anak (PPRA) yang disahkan oleh Dewan Pers pada 9 Februari 2011. 

“Semua itu sudah dilaksanakan oleh media anggota SMSI. Tidak ada masalah, adapun masalah kontranarasi, silahkan saja. Artinya kontranarasi menyajikan informasi yang benar dan dengan media yang benar juga” kata Ketua Umum SMSI Pusat Firdaus yang hadir dalam rapat evaluasi itu. 

“Evaluasi akhir tahun ini penting, karena dapat dijadikan acuan perbaikan-perbaikan pada tahun 2021,” tutur Ketua Bidang Pendidikan dan Pelatihan SMSI Pusat M. Nasir.

Secara khusus rapat evaluasi menyoroti karya jurnalistik produksi media siber anggota SMSI yang berjumlah 1.224 media. 
 
Menurut penilaian Hendry Ch Bangun yang juga Direktur Utama Siberindo.co, kualitas karya jurnalistik media anggota SMSI cukup baik, pelanggaran kode etik bisa ditemukan dengan jumlah yang sangat kecil, antara satu-dua saja. 

Pelanggaran itu antara lain ada wartawan yang memihak dan kurang berimbang dalam pemberitaan seperti ketika meliput pemilihan kepala daerah beberapa waktu lalu. “Masih ada yang partisan. “Saya sudah ingatkan itu. Kedepan,  tidak boleh begitu. Akan dipantau hal yang begini-begini ini,” kata Hendry. 

Dari sisi karya jurnalistik, masih ada yang belum standar, jumlahnya sekitar 5-10 persen. Dari sisi isi berita masih ditemukan berlebihan dalam jumlah untuk obyek berita yang sama sehingga terkesan beritanya itu-itu saja. 

Begitu pula dalam menyajikan aktualitas berita, masih ditemukan beberapa media yang belum mampu menangkap aktualitas yang sedang dimaui pembaca. Kekurangan ini akan menjadi perhatian dalam program pendidikan dan pelatihan tahun 2021. (b/hms)



Padang, Lintas Media News

Anggota DPR RI Fraksi Demokrat Drs. H. Darizal Basir, MM., mengisi reses masa persidangan II tahun 2020/2021 dengan mengunjungi konstituen. Hari Sabtu (26/12) pagi Darizal Basir bertemu dengan Pengurus PWI Sumbar di Jl. Bagindo Aziz Chan No. 8 A Padang.

Mantan Bupati Pesisir Selatan dua periode ini diterima oleh Ketua PWI Sumbar H. Heranof Firdaus, S.Sos yang didampingi pengurus PWI dan Dewan Kehormatan. "Kami senang Bapak datang dan bersilaturahmi dengan PWI," kata Heranof Firdaus.

Menurut Darizal Basir, reres adalah tugas kedewanan Anggota DPR RI. Salah satu tujuannya adalah agar Anggota DPR RI dapat menyerap aspirasi dari masyarakat di daerah pemilihannya. "Saya berasal dari Daerah Pemilihan Sumbar 1, sehingga dalam reses ini saya mengunjungi Kota Padang, Pesisir Selatan, Solok, Sijunjung dan Solok Selatan," kata Darizal Basir.

Dalam sesi tanya jawab, Darizal Basir mengeluhkan kurangnya komunikasi Gubernur dan Bupati/Walikota dengan Anggota DPR RI. "Kami ini seolah olah kurang termanfaatkan oleh kepala daerah, terutama dalam meraih proyek pembangunan," kata Darizal Basir, yang sudah ketiga kalinya menjadi Anggota DPR RI.

Harapannya, karena banyak Bupati/Walikota yang baru, termasuk Gubernur Sumbar baru, maka jalinlah komunikasi dengan Anggota DPR, yang merupakan wakil masyarakat Sumbar. "Undang kami, ajak bicara kami. Sehingga aspirasi pembangunan daerah itu bisa diperjuangkan bersama-sama. Komunikasi itu selama ini kurang, malah saya katakan tidak terjalin," kata Darizal Basir mengeluarkan uneg-unegnya.

Sementara, Ketua PWI Sumbar Heranof Firdaus mengaku akan menyuarakan aspirasi masyarakat, untuk diteruskan kepada Anggota DPR RI. Karena itu, diharapkan Anggota DPR RI juga mengagendakan bertemu dengan wartawan jika reses atau sedang berkunjung ke daerah.

Turut mendampingi Ketua yaitu Pengurus PWI; Eko Yance Edrie, Zulnadi, Gusfen Khairul, Junaidi Jarat, Tommy Raper dan Charles. Pertemuan yang hampir satu jam itu diisi dengan diskusi hangat dan tanya jawab.

Darizal Basir pada kesempatan reses ini juga menyerahkan 50 paket sembako untuk seluruh Pengurus PWI Sumbar. Ratusan paket sembako juga diberikan kepada warga di Padang, Pesisir Selatan, Solok dan Sijunjung. (*/b/hms)

Padang, Lintas Media News

Menghadapi libur Natal dan menyambut tahun baru (Nataru) 2021 yang berlangsung di tengah pandemi COVID-19, PT Semen Padang menggelar webinar dengan tema "Liburan Sadar Covid", Rabu (23/12/2020) pagi. 

Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury
ketika membuka Webinar Series #9 Semen Padang


Webinar series #9 itu dibuka  Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury dan menghadirkan Direktur Utama Semen Padang Hospital dr. Selfi Farisha sebagai pembicara. 

Direktur Keuangan PT Semen Padang Tubagus Muhammad Dharury mengatakan bahwa webinar series#9  dengan tema "Liburan Sadar Covid" ini digelar PT Semen Padang, merupakan bagian dari upaya manajemen perusahaan untuk melawan penularan COVID-19. 

"Wabah COVID-19 belum berakhir dan tidak kelihatan.  Bukan tidak mungkin kita telah membawa wabah tersebut ke dalam lingkungan keluarga atau tempat tinggal. Mungkin kita sehat, tapi karena kita tanpa gejala dan berinteraksi dengan orang lain yang imunnya lemah, maka ini menyebabkan penularan," katanya. 

Kepada insan perusahaan, Tubagus mengajak untuk terus bersyukur karena masih ada tempat untuk berlindung, bernaung dan bertemu dengan keluarga. "Coba lihat Suriah dan Palestina, selalu ketakutan, tertekan dan tidak pernah berpikir untuk bisa berlibur. Nah kita, di masa pandemi ini masih bisa liburan. Namun ingat, tetap patuhi prtokol kesehatan," pungkasnya.

Direktur Utama Semen Padang Hospital dr. Selfi Farisha ketika tampil 
sebagai narasumber Webinar Series #9 Semen Padang, Rabu (23/12/2020).


Dokter Selfi Farisha pada webinar series tersebut mengajak keluarga besar Semen Padang Group untuk menahan diri untuk tidak berinteraksi dengan orang banyak pada liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru) nanti, karena berisiko terjadi penularan COVID-19. 

"Kita tidak tahu kapan pandemi ini berakhir. Mari kita semua menahan diri dalam menghadapi Nataru dan tetap waspada di mana pun kita berada, apalagi orang yang pernah tertular COVID-19 yang antibodinya meningkat, masih berpotensi terinfeksi COVID-19," katanya. 

Selfi juga mengingatkan seluruh insan perusahaan  untuk tidak boleh berhenti dan kendor dalam menghadapi COVID-19. "Tetap patuhi protokol COVID-19. Penularannya masih tinggi, tidak hanya dari orang yang sakit, tapi juga dari yang sehat," ujarnya. 

Di Indonesia saat ini, sebut Selfi, angka penularan COVID-19 sangat tinggi. Sumber covid19.go.id per tanggal 22 Desember 2020, terdapat 678.125 orang terkonfirmasi COVID-19. Dari jumlah tersebut, sebanyak 552.722 orang sudah dinyatakan sembuh dan sisanya 105.146 orang, masih terkonfirmasi COVID-19.

Kemudian untuk Sumbar,  penularan COVID-19 termasuk 10 besar tertinggi di Indonesia, yaitu berada di peringkat delapan setelah Riau, yaitu sebanyak 22.610 orang terkonfirmasi dan dari jumlah tersebut, terdapat sebanyak 20.582 orang sembuh, 337 orang masih dirawat dan meninggal dunia sebanyak 500 orang. 

Menghadapi Nataru tahun ini, Selfi juga menyampaikan bahwa pemerintah pusat sudah megeluarkan surat edaran yang disampaikan melalui Satuan Tugas Penanganan COVID-19 No 3 tahun 2020 tentang Protokol Kesehatan Perjalanan Orang Selama Libur Hari Raya  Natal dan Menyambut Tahun Baru 2021 Dalam Masa pandemi COVID-19.

Kemudian surat edaran lainnya, yaitu melalaui Kementerian Perhubungan No SE 22 tahun 2020 tentang Petunjuk Perjalanan Orang Dengan Trasportasi udara selama Masa Natal 2020 dan tahun Baru 2021 dalam Masa Pandemi COVID-19. 

Dalam surat edaran tersebut, disebutkan bahwa mulai tanggal 19 Desember 2020 sampai dengan 8 Januari 2021, setiap pelaku perjalanan dalam negeri, yaitu untuk perjalanan ke Pulau Bali melalui transportasi udara, wajib menunjukkan surat keterangan hasil negatif tes RT-PCR paling lama 7x24 jam sebelum keberangkatan. 

Kemudian, untuk transportasi laut dan darat ke Pulau Bali, wajib menunjukkan surat keterangan negatif rapid test antigen paling lama 3x24 jam sebelum keberangkatan. Ketentuan untuk perjalanan darat dan laut ke Pulau Bali itu, juga berlaku untuk perjalanan dari dan ke Pulau Jawa serta di dalam Pulau Jawa antar provinsi/kabupaten/kota. 

Namun, untuk transportasi udara dan kereta api untuk perjalanan dari dan ke Pulau Jawa kata Selfi, hasil negatif rapid test antigen ditunjukkan kepada petugas paling lama 3x24 jam sebelum keberangkatan. "Anak-anak di bawah 12 tahun, tidak diwajibkan untuk tes RT-PCR maupun rapid test antigen," bebernya. 

Di Sumbar, Gubernur Sumbar juga mengeluarkan Surat Edaran No.5/ED/GSB-2020 tentang Pengendalian kegiatan masyarakat untuk Pencegahan Penyebaran COVID-19 pada Libur Hari Raya Natal 2020 dan Tahun Baru 2021. Ada tiga poin dalam surat edaran gubernur tersebut. 

Untuk poin pertama, gubernur mengimbau masyarakat agar selama libur sedapat mungkin berada dan beraktifitas di rumah serta tidak melakukan perjalanan atau kegiatan di luar rumah, kecuali untuk yang kegiatan mendasar atau mendesak. 

Poin kedua, mengimbau pemilik, penanggungjawab atau pengelola rumah ibadah, tempat wisata dan atau fasilitas publik lainnya menerapkan dan mengawasi penerapan Protokol Kesehatan dan pengunjung. Diantaranya, menggunakan masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan/keramaian.

"Kemudian, pada poin ketiga atau terakhir, Gubernur Sumbar bersama Forkompimda melakukan pengawasan dan penegakan disiplin pelaksanaan pada poin 1 dan 2 yang ada pada Surat Edaran Gubernur Sumbar tersebut," tuturnya.

Selain menyampaikan surat edaran dari Satuan Tugas Penanganan Covid-19, Kementerian Perhubungan dan Gubernur Sumbar, Selfi juga menyampaikan hal penting ketika liburan dalam pandemi COVID-19. Kata dia, selain menerapkan 3M, ketahui juga status zonasi lokasi tujuan dan pastikan tubuh dalam kondisi fit.

"Kemudian, membawa healthkit sendiri, hindari transportasi umum. Untuk berpergian, sebaiknya dengan orang serumah, karena orang yang bukan serumah tidak bisa dideteksi apakah dia terpapar COVID-19 atau tidak, apalagi orang yang terpapar tanpa gejala," tambahnya. (*/b/hms)

 

Walikota Fadly Amran, didampingi Sekretaris Daerah, Sony Budaya Putra meninjau kesiapan sekolah dalam menyambut pembelajaran
tatap muka tahun ajaran 2020 - 202, beberapa waktu lalu. (foto:hms)


Pdg. Panjang, Lintas Media News

Walikota Padang Panjang, Fadly Amran mengatakan, penyelenggaraan pembelajaran tatap muka di sekolah pada semester genap Tahun Ajaran 2020/2021 harus berdasarkan kajian yang melibatkan berbagai unsur.

”Tentu harus ada kajian. Kami segera berkoordinasi, dan berbicara lagi dengan semua unsur pimpinan Kota Padang Panjang terutama di wilayah pendidikan supaya nanti ada dasarnya,” kata Fafly Amran menjawab LintasMediaNews di sela sela pembagian BLT, di halaman Kantor Bank Nagari, Selasa (23/12/2020).

Untuk merespons kebijakan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, yang membolehkan pembelajaran tatap muka di sekolah bakal digelar Januari tahun depan.

Lebih jauh Fadly Amran menuturkan, protokol kesehatan di sekolah harus benar benar dikaji. Sebab, tidak ada aktivitas sekolah sejak delapan bulan terakhir akibat pandemi Covid-19.

”Sudah lama ditinggalkan, harus dicek lagi termasuk mengadakan semacam pengkajian” tuturnya.

Diketahui, sebelumnya pemerintah menerbitkan panduan pembelajaran pada semester genap 2020-2021 di masa pandemi Covid-19. Dalam panduan itu disebtukan kegiatan belajar mengajar (KBM) tatap muka boleh diselenggarakan secara langsung di sekolah pada semester genap tahun ajaran 2020-2021. Namun, penyelenggaraan KBM tata muka diikuti dengan syarat-syarat yang berlaku.

Walikota menekankan, fleksibilitas pada kebijakan pembukaan kembali sekolah, tetapi dia pun mengingatkan ada sejumlah syarat yang wajib dipenuhi.

Semua sekolah hanya diperbolehkan menggelar pembelajaran tatap muka apabila sudah memenuhi enam syarat. Keenam syarat itu menitik beratkan kepada dukungan sarana kesehatan untuk mencegah potensi penularan covid 19.

"Semua sekolah, hanya diperbolehkan tatap muka pada saat kita sudah memenuhi enam ketentuan, yakni sanitasi dan kebersihan toilet, sarana cuci tangan dan desinfektan, kedua akses kepada fasilitas pelayanan kesehatan, ketiga adalah kesiapan menerapkan wajib masker," 

"Lalu, keempat memiliki thermogun. Kelima, pemetaan warga satuan pendidikan, harus mengetahui siapa yang memiliki komorbiditas dari guru-gurunya dan muridnya, yang tidak memiliki akses transportasi yang aman dan tentunya riwayat perjalanan dari daerah dengan tingkat risiko yang tinggi," lanjutnya.

Untuk itu, jelang dibukanya kembali belajar tatap muka pada tahun depan, diharapkan  Dinas Pendidikan selaku stakeholder, bertanggung jawab penuh akan keselamatan semua murid pada sekolah yang akan melaksanakan belajar tatap muka. Penegakan, protokol kesehatan dilingkungan sekolah perlu jadi perhatian serius, bila kelak pemerintah kota Padang Panjang dalam.menerapkan belajar tatap muka,pungkas Fadly Amran.

Sementara, ditempat terpisah, Kepala Dinas Pendidikan Kota Padang Panjang, Ali Tabrani.yang dihubungi LintasMedia secara terpisah mengatakan, SK 4 Menteri, perihal, Pembelajaran Tatap Muka Dimulai Awal 2021. 

Surat Keputusan Bersama (SKB) Menteri Pendidikan dan Kebudayaan, Menteri Agama (Menag), Menteri Kesehatan (Menkes), dan Menteri Dalam Negeri (Mendagri) tentang Panduan Penyelenggaraan Pembelajaran pada Semester Genap Tahun Ajaran dan Tahun Akademik 2020/2021 di Masa Pandemi Covid-19.

Dalam SKB tersebut, pemerintah melakukan penyesuaian kebijakan untuk memberikan penguatan peran pemerintah daerah sebagai pihak yang paling mengetahui dan memahami kondisi, kebutuhan, dan kapasitas daerahnya. 

Pemberian kewenangan penuh dalam menentukan izin pembelajaran tatap muka tersebut berlaku mulai semester genap tahun ajaran dan tahun akademik 2020/2021, pada bulan Januari 2021. Penyesuaian kebijakan ini diambil sesuai hasil evaluasi yang dilakukan bersama dan lembaga terkait, serta masukan para kepala daerah, berbagai pemangku kepentingan di bidang pendidikan yang menyatakan kendati pembelajaran jarak jauh dapat terlaksana dengan baik, namun terlalu lama tidak melakukan pembelajaran tatap muka akan berdampak negatif bagi anak didik," ujar Ali Tabrani.

Pihaknya, tetap harus menekan laju penyebaran covid 19 dan memperhatikan protokol kesehatan,”  Mengingatkan, situasi pandemi dengan matang sebelum memberikan izin pembelajaran tatap muka. 

Prinsip, kebijakan pendidikan di masa pandemi Covid-19 tidak berubah. Kesehatan dan keselamatan peserta didik, pendidik, tenaga kependidikan, keluarga, dan masyarakat tetap merupakan prioritas utama.Oleh karena itu, meski pemerintah sudah memberikan kewenangan penuh, kebijakan pembelajaran tatap muka tetap dilakukan secara berjenjang.

Kesiapan, menjalankan pembelajaran tatap muka.“Orang tua memiliki hak penuh untuk menentukan. Bagi orang tua yang tidak menyetujui anaknya melakukan pembelajaran tatap muka, peserta didik dapat melanjutkan pembelajaran dari rumah secara penuh,” ujar Ali Tabrani menjelaskan. (maison pisano)

PADANG.Lintas Media News.
Meski pun dalam kondisi pandemi Covid19, kehadiran PMI tetap ditunggu masyarakat terutama pada saat terjadi bencana. "Itu menunjukkan bahwa PMI masih dipercaya publik," kata Sekjen PMI Pusat, Sudirman Said ketika menyampaikan sambutan dalam pembukaan  Musyawarah Kerja PMI Sumbar secara virtual pagi ini. Rabu (23/12/2020).

Sudirman Said menyebutkan, bahwa karena panggilan tugasnya, maka pada saat semua berada di rumah, para relawan PMI di seluruh Indonesia tetap berada di luar rumah melaksanakan tugas kemanusiaannya.

Sudirman menyampaikan apresiasi kepada semua relawan yang senantiasa tak kenal lelah melaksanakan tugas di tengah keterbatasan anggaran dan dukungan material.

Pandemi Covid19 ini menurut Sekjen PMI memukul semua sektor, termasuk dunia volunteer seperti kepalangmerahan di seluruh dunia. "Palang merah dimanapun sangat bergantung pada donasi para donatur. Tapi kini para donatur pun ikut dirundung masalah selama Covid19 ini. 

Maka ,dalam kondisi seperti ini diperlukan menumbuhkan kemandirian, bagaimana menghimpun dana untuk operasional gerakan kemanusiaan ini," ujar Sudirman.
PMI Pusat mengapresiasi apa yang sudah dibuat dan dilakukan oleh PMI Sumatera barat bersama PMI Kabupaten/Kota.

"Kami imbau, semua pengurus PMI di Indonesia untuk senantiasa menjaga kepercayaan publik (trust) karena itu adalah kodak besar bagi PMI untuk mendapatkan donasi publik," ujar dia.

Sementara itu dalam Mukerda yang diikuti semua pengurus pengurus PMI Kabupaten/Sumbar, Ketua PMI Sumbar Aristo Munandar mengatakan bahwa Mukerda ini merupakan amanah organisasi, yang dimanfaatkan untuk melakukan evakuasi serta membahas rencana kerja tahun 2021.

Sepanjang tahun 2020, kata Aristo, kegiatan lebih terfokus pada penanggulangan Covid 19. 
"Untunglah Pemprov Sumatera barat masih bisa memberikan bantuan hibah sebesar Rp3 miliar. Ditambah dengan dana kegiatan yang ditempatkan di beberapa OPD terkait dengan perencanaan seperti BPBD dan Dinas Kesehatan," ujar mantan Bupati Agam dua periode ini.

Aristo juga mengajak seluruh masyarakat Sumatera barat untuk terus bahu membahu dengan PMI dalam melaksanakan tugas-tugas kemanusiaan.
Mukerda ini berlangsung hingga menjelang Ashar untuk membulatkan rencana kerja tahun 2021.(b/rel)

Padang, Lintas Media News

Kejaksaan Negeri menghentikan penyidikan terhadap kasus dugaan penyelewengan perjalanan dinas oleh sejumlah anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Padang.

“Proses penanganan perkaranya kami hentikan karena tidak cukup bukti, sekaligus untuk memberikan kepastian hukum bagi para pihak,” kata Kajari Padang Ranu Subroto didampingi Kasi Intelijen Yuni Hariman di Padang, Selasa (22/12).

Ia mengatakan dalam penghentian penanganan perkara itu, tim penyidik kejaksaan sudah mempertimbangkan berbagai aspek seperti pendapat auditor serta besaran kerugian keuangan negaranya.

Mengingat posisi kasus itu sebenarnya berawal dari temuan BPK RI yang diteruskan kepada Aparat Pengawasan Internal Pemerintah (APIP) terhadap penggunaan dana transportasi tahun anggaran 2017 dan 2018, dan penggunaan belanja perjalanan dinas tahun anggaran 2017.

Untuk dana tunjangan transportasi didapatkan temuan sebesar Rp519.350.000, kemudian telah ditindaklanjuti dengan pengembalian uang ke kas daerah sebesar Rp499.750.000.

Dari pengembalian tersebut maka tersisa uang yang mesti dikembalikan sebesar Rp19.600.000.

Sedangkan, untuk anggaran belanja perjalanan dinas tahun anggaran 2017 temuannya sebesar Rp85.700.000, lalu ditindaklanjuti dengan pengembalian uang ke kas daerah sebesar Rp73.400.000.

Sisa uang yang harus dikembalikan adalah sebesar Rp12.300.000, sehingga kalau ditotal dengan sisa dana tunjangan transportasi Rp19.600.000 menjadi Rp31.900.000.

“Karena tak kunjung dikembalikan, maka APIP menyerahkan temuan tersebut kepada kejaksaan untuk ditindaklanjuti, lalu kami memulai penyelidikan pada Maret 2019,” katanya.

Berkat proses yang dilakukan kejaksaan, kata dia, tiga anggota dewan yang mempunyai kewajiban membayar sisa temuan itu menyerahkan uang untuk disetor ke kas daerah.

Dengan pengembalian uang yang dilakukan tersebut maka kerugian negara sebesar Rp. 31.900.000 telah tertutupi serta terjadi pemulihan keadaan, sehingga proses kasus dihentikan. (b/hms)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.