Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Kota Padang Sutopo Purwo Nugroho merelis,akibat hujan deras yang menguyur kota Padang, Jumat 2/11 siang, Kota Padang dilanda banjir, longsor yang berdampak satu jembatan putus dan dua jembaran hanyut.
“Akibat banjir dan tanah longsor tersebut,600 unit rumah terendam banjir, satu jembatan putus dan dua jembatan hanyut,”ujar Sutopo.
Terkait korban jiwa, Sutopo menegaskan.Alhamdulillah belum ada laporan. “Belum ada laporan korban jiwa dampak banjir dan tanah lonsor di Padang, Sumatera Barat,”ujarnya.
Menurut Sutopo.Akibat curah hujan yang cukup tinggi melanda kota Padang, akibatnya aliran sungai melimpah dengan air sungai deras berwarna coklat.Sekitar enam dari 11 kecamatan di Kota Padang terendam banjir dan tanah lonsor.
Keenam kecamatan itu adalah, Kec. Lubuk Kilangan, Kec. Lubuk Begalung, Kec. Bungus Teluk Kabung, Kec. Padang Selatan, Kec. Padang Utara dan Kec. Pauh.
Menyikapi bencana ini, BNPB, BPBD Kota Padang telah meninjau lokasi kejadian untuk melakukan pendataan dan penanganan darurat.(st/rel)