Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kayu tanam Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sicincin Sijunjung Sikucua Silungkang Simpang empat SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Tanah Datar.Lintas Media News.
Direktorat Lalu Lintas (Ditlantas) Polda Sumatera Barat (Sumbar) bersama instansi terkait melaksanakan rapat forum lalu lintas dan angkutan jalan Provinsi Sumbar dengan tema "Kendaraan yang Berkeselamatan! Wacanakah ? Atau perlu diimplementasikan?", Selasa (2/8) di ballroom Hotel Emersia Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar.

Kegiatan ini dihadiri oleh Kepala Dinas Perhubungan Prov. Sumbar, Kasat Lantas Polres sejajaran Polda Sumbar, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Kota se Sumbar, dan OPD terkait lainnya. 

Dalam rapat ini, Ditlantas Polda Sumbar dan stakeholder membahas mengenai keselamatan dalam berlalu lintas serta terkait kendaraan yang berkeselamatan.

Selain itu, adanya perencanaan penindakan dan penegakan hukum kendaraan ODOL (Over Dimension Over Loading) di wilayah Provinsi Sumbar untuk menuju zero ODOL 2023.

Terpisah, Dirlantas Polda Sumbar Kombes Pol Hilman Wijaya, S.Ik mengatakan kendaraan yang ODOL sangat berbahaya dan bisa memicu terjadinya kecelakaan lalu lintas di jalanan, sehingga membahayakan keselamatan.

Oleh karenanya, Ditlantas Polda Sumbar dan Satlantas Polres sejajaran terus memberikan imbauan, sosialisasi dan penegakan hukum (gakkum) kepada pengemudi khususnya yang membawa angkutan barang yang tidak sesuai ketentuannya. 

"Himbauan dan gakkum terkait ODOL terus di laksanakan dan di gaungkan hanya saja tidak se masif dulu," katanya, di Padang.

Untuk itu, pihaknya berharap bagi pengemudi, maupun pengusaha jasa angkutan barang untuk dapat menormalisasi ranmornya sesuai aturan. 

"Kedepan apabila ada laka lantas maka bukan hanya supir yang bertanggung jawab tapi juga para pemilik ranmor," terangnya.(*)

PADANG,Lintas Media News.
Sekolah ICBS tampil sebagai juara satu dalam even cerdas Qur'an tingkat SMA, SMK, MA sederajat, memperebutkan Piala Gubernur Sumatera Barat. 

Iven cerdas Qur'an yang di selenggarakan Padangtv bekerjasama dengan Dinas Pendidikan dan pemerintah provinsi Sumbar tersebut berlangsung sengit. Sejak dibuka langsung Gubernur Sumbar pada jumat 29 Juli 2022 di Aula kantor Gubernur Sumbar, masing-masing tim yang merupakan utusan terbaik dari sekolah SMA sederajat dari Kabupaten Kota se Sumbar saling adu kemampuan dan strategi untuk tampil yang terbaik. 

Pada perhelatan Final yang digelar pada Selasa 2 Agustus 2022 dengan persaingan sengit enam tim yang lolos ke final menampilkan kemampuan terbaik mereka. Saling kejar mengejar angka, berlangsung dari babak sambung ayat, adu cermat dan babak rebutan. 

Tidak hanya kemampuan hapalan, pengetahuan agama islam, strategi dan kecermatan tim dalam menyimak dan menjawab soal dari dewan juri, sangat menentukan siapa yang akan tampil sebagai pemenang. 

Akhirnya setelah menekan bel terakhir babak rebutan, tim satu dari sekolah Insan Cendikia Bording School (ICBDS) tampil sebagai juara 1, diikuti tim MAN 1 Bukittinggi juara 2 dan sekolah ICBS tim 9  jura tiga. Sedang harapan diraih masing-masing oleh sekolah SMAN 1 Bukittinggi, ICBS tim 2 dan harapan 3 SMKN 1 Kabupaten 50 Kota 

Sementara itu Anggota DPD RI asal Sumbar Ibu Emma Yohanna yang menyaksikan langsung perlehatan Final cerdas Qur'an tingkat SMA, SMK dan MA terlihat antusias menyaksikan tim terbaik yang tampil di Final. 

Sebagai senator Sumbar, Emma Yohanna juga memberikan apresiasi kepada Padangtv yang telah konsisten menggelar iven-iven keagamaan mulai pada tingkat Sekolah Dasar, SMP dan saat ini Tingkat SMA Sederajat.
"Kita patut memberikan apresiasi kepada Padangtv yang selalu menghadirkan program dan iven pendidikan dan keagamaan di Sumatera Barat," terang senator perempuan asal minang kabau ini. 

Sementara itu Direktur Padangtv Rita Gusveniza juga antusias dan bersyukur sukses pelaksanaan Cerdas Qur'an tingkat SMA se derajat yang diikuti ratusan sekolah Sesumbar.
"Alhamdulillah, kita tak henti bersyukur terselenggara dan suksesnya program cerdas qur'an ini. Kami dari padangtv juga mengucapkan terimakasih kepada seluruh pihak yang mendukung terselenggara nya acara ini dan insyaallah program ini akan terus kita laksanakan," ujar Rita Gusveniza. 

Direktur padangtv ini juga menambahkan, saat ini tim padangtv secara Maraton terus menyiapkan iven cerdas Qur'an tingkat SD dan SMP sederajat di Kabupaten Kota.(rls)

PADANG, - Lintas Media News.
Memiliki jalan yang mulus dan nyaman dilewati, tentu saja menjadi idaman warga kota. 

Hal itu lah yang selama ini diidamkan warga RW 07 kelurahan Purus Kota Padang.

Mereka bersyukur, jalan mereka dilakukan pengecoran. Pelaksanaan pengecoran ditinjau langsung anggota DPRD Kota Padang dari Fraksi Partai Gerindra, Budi Syahrial, SH., Senin kemaren.

"Hari ini saya sempatkan meninjau langsung pelaksanaan pengecoran jalan Rambai di RW 07 kelurahan Purus Kota Padang," ungkap Budi Syahrial disela-sela peninjauan.
Dikatakan Budi Syahrial, pengecoran ini memenuhi permintaan warga dalam bentuk proposal yang diajukan Januari 2021 lalu.

"Dan pelaksanaannya saya masukkan ke dalam APBD kota Padang tahun 2022. Inshaallah mulus jalannya dan warga nyaman melewatinya," ungkap Sekretaris Komisi I DPRD Kota Padang ini. 

Sebegaimana diketahui, Budi Syahrial termasuk salah satu anggota dewan yang vokal memperjuangkan aspirasi warga kota di lembaga kedewanan.

Ia juga diketahui aktif membina masyarakat melalui bantuan yang bersumber APBD Kota Padang melalui pokok-pokok pikiran anggota dewan.

Ia juga termasuk anggota dewan yang aktif turun ke lapangan dan berdiskusi dengan warga kota mengenao setiap persoalan yang ada. (*)


Lintasmedianews.com,
Penetapan Kesepatan Kebijakan Umum Anggaran (KUA) APBD dan Prioritas Plafon Anggaran Sementara (PPAS) APBD Kabupaten Dharmasraya Tahun Anggaran 2023. Kegiatan ini dilaksanakan di Ruang Rapat Paripurna Gedung DPRD Dharmasraya. Senin, (01/01).

Rapat ini Pimpin langsung oleh Ketua DPRD Pariyanto, S.H serta di dampingi Wakil Ketua DPRD Ir. H. Adi Gunawan, M.M dan Ade Sudarman, S.Pd juga di hadiri Bupati Dharmasraya Sutan Riska Tuanku Kerajaan,S.E.

Rapat paripurna ini juga tampak hadir Sekretaris Daerah H. Adlisman, S.Sos., M.Si, Forkopimda, Instansi Vertikal, Para Asisten, Staf Ahli, Kepala Perangkat Daerah, Wali Nagari Se-Kabupaten Dharmasraya.

Dalam memimpin rapat paripurna, Ketua DPRD terlebih dahulu mengucapkan turut berduka cita atas wafat nya Bapak H. Rasul Hamidi Dt. Saridano Wali Nagari Sungai Rumbai Ayahanda Bupati Dharmasraya pada Jum'at 22 Juli 2022 yang lalu. Dan mengajak seluruh undangan yang hadir bersama untuk membacakan alfatiha untuk almarhum, semoga amal ibadah beliau diterima di sisi Allah SWT.

Selanjutnya Ketua DPRD Pariyanto, S.H juga memberikan apresiasi dan ucapan selamat kepada Pemerintah Daerah yang telah memperoleh penghargaan Nirwasita Tentra dari Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan RI Kategori Kabupaten Kecil untuk Kepala Daerah, Pemerintah Daerah, penghargaan ini juga diberikan kepada DPRD Kabupaten Dharmasraya dimana prestasi ini merupakan sinergi antara kepala daerah bersama legislatif yang berhasil merumuskan dan menerapkan kebijakan dan pembangunan berkelanjutan dalam rangka memperbaiki kualitas lingkungan hidup di daerah.

"Ucapan selamat juga kami sampaikan atas prestasi Bupati Dharmasraya atas penerimaan tanda kehormatan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Republik Indonesia pada peringatan Hari Keluarga Nasional Ke-29 Tahun 2022 yang lalu, semoga prestasi yang dicapai dapat terus dipertahankan pada tahun-tahun mendatang." tutur Pariyanto,S.H

KUA - PPAS APBD Kabupaten Dharmasraya Tahun Anggaran 2023 sebagai tahapan setelah dilakukan pembahasan oleh Pemerintah Kabupaten dengan Badan anggaran (Banggar) DPRD Kabupaten Dharmasraya.

Dalam Sambutan nya Bupati Dharmasraya menyampaikan KUA PPAS  APBD tahun 2023  disusun secara bersama antara Pemerintah Daerah dengan DPRD Kabupaten Dharmasraya merupakan dokumen perencanaan anggaran tahunan yang dimiliki kandungan substansi strategis, memuat target pencapaian kinerja yang terukur  dari program-program yang akan dilaksanakan pemerintah daerah, disertai dengan proyeksi pendapatan daerah, alokasi belanja daerah, sumber dan penggunaan pembiayaan serta asumsi yang mendasarinya.

Dalam penyusunan KUA-PPAS saat ini tidak terlepas dari isu aktual dan pengaruh dari luar daerah. Untuk itu, kita perlu juga mencermati dan memperhatikan kondisi sosial, ekonomi, kesehatan dan peristiwa yang berkembang saat ini, seperti masih belum berakhirnya pandemi covid 19 yang terjadi ditingkat global, regional maupun lokal.

Penyusunan KUA-PPAS APBD Kabupaten Dharmasraya tahun 2023 mempedomani RKPD Kabupaten Dharmasraya tahun 2023 yang ditetapkan dengan peraturan Bupati no 12 tahun 2022. RKPD Kabupaten Dharmasraya tahun 2023 merupakan tahun ketiga dalam periode RPJMD Kabupaten Dharmasraya tahun 2021-2026 yang mengusung tema pembangunan yaitu "Pemerataan Infrastruktur Untuk Menunjang Peningkatan Ekonomi Masyarakat". Jelas Bupati.(elda)

Lintasmedianews.com,DHARMASRAYA – Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan langsung meninjau lokasi kebakaran yang terjadi di Kantor Wali Nagari Muaro Sopan Kecamatan Padang Laweh, Senin (01/08)

Kedatangan Sutan Riska lebih kurang satu jam pasca kebakaran, hal ini merupakan suatu bentuk kepedulian dari Bupati terhadap masyarakat Dharmasraya. Bahkan kedatangan Bupati ke lokasi adalah untuk memastikan perangkat nagari dan seluruh staf nagari selamat dalam musibah yang terjadi. Sebab kebakaran terjadi saat waktu operasional kantor. 

Bupati juga mengatakan bahwa untuk pelayanan terhadap masyarakat akan tetap dilakukan dalam beberapa hari ini, dengan system akan dibuatkan kantor pelayanan darurat. “Akan dibuatkan kantor sementara atau kantor darurat untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat yang ingin membutuhkan pelayanan di kantor Wali Nagari Muaro Sopan,” kata Bupati saat meninjau langsung ke lokasi kejadian kebakaran.

Selain itu juga, Bupati meminta agar perangkat nagari dapat memastikan data dokumen penting lainnya milik nagari yang bisa diselamatkan untuk bisa dimanfaatkan sebagai kebutuhan masyarakat setempat.

Bupati juga mengajak seluruh  Kepala Jorong, TNI, Polri dan masyarakat untuk dapat membantu membersihkan puing-puing kebakaran agar tidak menganggu aktivitas lainnya nanti. 

“Saya mengajak seluruh Kepala Jorong, TNI, Polri dan masyarakat agar dapat membantu membersihkan puing-puing sisa kebakaran. Sehingga tidak menghambat aktivitas lainnya,” ajak Bupati dua periode.

Terakhir mengingatkan pentingnya pemeriksaan instalasi listrik secara barkala, agar musibah kebakaran yang kuat dugaan karena arus pendek dapat dicegah. Kemudian juga menyarankan pentingnya asuransi bangunan dan menyampaikan perihal tersebut kepada bagian aset untuk dapat dilaksanakan bagi kantor lain di lingkup Pemkab Dharmasraya.

“Sebaiknya dapat dilakukan pengecekan instalasi listrik secara berkala, karena biasanya musibah kebakaran terjadi dikarenakan arus pendek. Dengan adanya pengecekan secara berkala, maka dapat mencegah terjadinya kebakaran,” pungkas Bupati.(elda)

PADANG,Lintas Media News.
Ketua Forum Wartawan Parlemen Sumatera Barat (FWP-SB) Novrianto,SP, minta aparat Kepolisian segera membekuk pelaku tawuran yang menyebabkan jatuh korban, termasuk juga pelaku pengancam ibu-ibu dengan celurit ketika melakukan penyerangan ke salah satu sekolah di kota Padang beberapa hari lalu.

Novrianto juga berharap, Polisi juga harus bertindak mengamankan orang-orang yang menshare video tawuran, bisa menjadikan pemicu keributan berikutnya, padahal suasana dalam keadaan tenang.

"Saya berharap Polisi segera meringkus pelaku tawuran yang belum tertangkap, karena sudah meresahkan orang tua dan pelajar lainnya, termasuk juga pria pengancam ibu-ibu dengan celurit, jangan dikasih kesempatan untuk melakukan kedua kalinya," tutur Novrianto yang kerap dipanggil Ucok, Senin (1/8/2022)

Dia menambahkan, karena kejadian penyerangan terhadap salah satu sekolah tersebut, semua orang tua yang memiliki anak di SMA dan SMK menjadi cemas, bahkan melarang anaknya untuk bersekolah, sembari berharap agar Polisi tidak segan-segan untuk memberangus pelaku tawuran, agar Padang menjadi nyaman dan pelajar tidak takut bersekolah.

"Kami dukung Polisi untuk melakukan tindakan tegas pada pelaku tawuran, juga pada provokator yang memancing terjadinya tawuran, sehingga keributan membuat suasana menjadi tidak kondusif, Padang kota beradat bukan kita Biadab," tegas Novrianto Ucok.

Pasca penyerangan yang menyebabkan jatuhnya korban, suasana sekolah SMA dan SMK di Kota Padang menjadi mencekam, bahkan tenaga pendidik juga menjadi cemas, sehingga perlu pengamanan optimal dan tindakan tegas dari instansi Polri, agar kondusifitas pendidikan kembali seperti semula.(rls/fwp-SB)



Lintasmedianews.com,DHARMASRAYA – Suatu kebanggaan bagi Pemkab Dharmasraya dan seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya karena memiliki suatu karya dari anak negeri sendiri, yakni masyarakat Sungai Duo Kecataman Sitiung yang tergabung dalam Kelompok Serai Wangi. Kelompok tersebut telah mampu menghasilkan sebuah karya anak negeri, yakni sabun cuci piring merek Citro Clean. Ini merupakan suatu produk UMKM Dharmasraya.

Rasa bangga tersebut disampaikan oleh Bupati Dharmasraya, Sutan Riska Tuanku Kerajaan saat memimpin Apel Gabungan bulan Agustus tahun 2022, di halaman Kantor Bupati Dharmasraya, Senin, (01/08/22).  Bupati juga meminta kepada seluruh peserta apel agar menggunakan produk Citro Clean untuk kebutuhan sehari-hari. Baik itu di kantor maupun di rumah masing-masing.

“Saya minta kepada seluruh peserta apel gabungan dan seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya agar dapat menggunakan produk nagari, yaitu Citro Clean. Baik itu kebutuhan sehari-hari di rumah ataupun di kantor-kantor. Mari kita gaungkan tagline “Bangga Buatan Dharmasraya”. Hal ini diperuntukkan agar UMKM Dharmasraya makin maju dan berkembang. Dan menjadi produk unggulan daerah,” tegas Bupati di hadapan seluruh peserta Apel gabungan di halaman Kantor Bupati Dharmasraya.

Selain itu juga, untuk aksi dan informasi lebih lanjut difasilitasi oleh Dinas Koperasi UKM dan Perdagangan Kabupaten Dharmasraya. Hal ini bertujuan untuk pemulihan ekonomi masyarakat terutama Kabupaten Dharmasraya.

“Saya harap ini kiranya dapat memanfaatkan dan memberdayakan penggunaan produk dalam negeri. Dan ini sejalan dengan arahan Presiden RI, Bapak Joko Widodo untuk percepatan penggunaan produk dalam negeri,” tegas Bupati Dharmasraya yang juga sebagai Ketua APKASI.

Sedangkan menurut Wali Nagari Sungai Duo, Ali Amran mengungkapkan bahwa masyarakatnya yang tergabung dalam kelompok Serai Wangi pada tahun 2019 menanam serai di lahan seluas dua setengah hektar. Dan seluruh serai yang ditanam langsung dikelola oleh para anggota Kelompok Serai Wangi. 

Panen perdana dari hasil tanam serai di lahan dua setangah hektar pada tahun 2020 lalu, dan menghasilkan tahap pertama sebanyak 300 liter minyak. Tiga bulan kemudian kembali Kelompok Serai Wangi memanen serai mereka dengan hasil sebanyak lebih kurang 300 liter minyak.  

“Hasil perdana dari Kelompok Serai Wangi tersebut dibuatkan hand sanitizer dan fresh care, karena pada waktu itu Indonesia dan dunia dilanda masa Pandemi yakni Covid 19. Makannya kelompok Serai Wangi membuat dua produk tersebut. Dan di tahun 2020, Kelompok Serai Wangi kembali membuat rancangan untuk membuat sabun. Dan Alhamdulillah di bulan Mei tahun 2021 terwujud membuat sabun cuci piring dan cuci baju,”  ungkap Wali Nagari Sungai Duo.

Pada bulan September, November dan Desember tahun 2021 kembali panen sebanyak 350 liter. Di bulan Mei 2021 Wali Nagari Sungai Duo mengurus PKRT (Perbekalan Kesehatan Rumah Tangga) di Dinas Kesehatan Kabupaten dan mengurus NIB (Nomor Induk Berusaha). Menjelang seluruh ijin keluar, hasil produksi hanya disalurkan kepada masyarakat yang memesan saja dan nagari tetangga saja yang memesan dan sudah mengetahui kegunaan dan manfaatnya.

“Pada saat itu, kita belum memproduksi banyak. Hanya sekitar 200 liter per produksi. Hasil produksi tersebut akan diberikan kepada orang-orang yang berkunjung ke Nagari Sungai Duo. Baik itu dari kabupaten tetangga ataupun kabupaten lainnya. Buah tangan yang kita berikan berupa berupa fresh care dan sabun cuci piring. Hal ini diperuntukkan untuk promosi bahwa Nagari Sungai Duo memiliki produk unggulan dari anak nagari,” beber Ali Amran lagi.

Lalu, di bulan Juni tahun 2022 datang kunjungan dari Dinas Kesehatan Provinsi, Alhamdulillah pada bulan Juli tahun 2022 produk tersebut keluar PKRT. “Alhamdulillah produk ini didukung penuh oleh Bupati, dan kita juga sudah ada permintaan dari Solok Selatan sabun cuci piring sebanyak 150 liter dan 80 liter. Mudah-mudahan produk ini akan disukai dan dipakai oleh seluruh masyarakat Kabupaten Dharmasraya khususnya dan masyarakat Sumatera Barat umumnya,” harapnya lagi.

Kedepannya, Ali Amran akan mengembangkan produk sabun kecantikan dan sabun mandi hotel dan home stay. “Kita akan terus melakukan inovasi nantinya,” katanya lagi.

Sedangkan harga sabun cuci piring dan cuci baju dibandrol dengan harga, botol 470 ml ecerannya Rp.17.000, untuk 5 liter dijual Rp.100.000. Harga 2 liter Rp.40.000. Harga 780 ml dijual Rp.32.000. Sedangkan untuk refill atau isi ulang yakni, berat 210 ml dengan harga Rp.5.000, berat 400 ml dijual Rp.10,000, berat 800 ml dijual Rp.19.000.(elda)


MERANTI,Lintas Media News.
 Bupati Kepulauan Meranti, H. Muhammad Adil, SH MM membuka secara resmi kegiatan Workshop Pembuatan Video Pembelajaran Mengunakan Canva, bertempat di Gedung Afifa Lantai II, Jalan Banglas Selatpanjang, Senin (1/8/2022). 

Kegiatan yang dilaksanakan oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kepulauan Meranti yang bekerjasama dengan Fakultas Komunikasi Universitas Muhammadiyah Riau (Umri) itu bertemakan "Mempersiapkan Sumber Daya Guru Unggul Kabupaten Kepulauan Meranti untuk Menyongsong Era Society 5.0.

Dalam sambutannya, Bupati Kepulauan Meranti, H. Muhammad Adil, SH MM menyampaikan apresiasi kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan yang telah menggelar kegiatan pelatihan Aplikasi Canva bagi guru SD/SMP bersertifikasi se Kabupaten Kepulauan Meranti.

"Untuk peran guru sangat strategis dan penting dalam upaya meningkatkan SDM di Indonesia khususnya di Kabupaten Kepulauan Meranti ini agar tidak terus tertinggal dari negara lain, karena pendidikan pada hakekatnya adalah usaha untuk mengembangkan kepribadian dan skill yang berlangsung seumur hidup, baik internal maupun eksternal sekolah," ujarnya. 

Karena itu, lanjut Bupati Adil, pendidikan merupakan tanggungjawab bersama antara keluarga, masyarakat dan sekolah maupun pemerintah. Dalam hal ini sekolah merupakan lembaga yang berperan menyiapkan peserta perkembangannya secara optimal, baik segi fisik, mental emosional, sosial dan intelektual.

"Sekolah adalah suatu lembaga yang sangat penting untuk menghasilkan bangsa yang mempunyai kemampuan manusia-manusia penerus intelegensi, moral, dan spiritual yang seimbang. Untuk menghasilkan manusia berkualitas diperlukan usaha dan kerja keras yang tidaklah mudah dari berbagai pihak, yaitu siswa, keluarga, masyarakat dan juga para pendidik," ungkapnya. 

Selanjutnya, di era Society 5.0, dunia pendidikan diharuskan untuk memberikan kontribusi yang sangat penting bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia, era society 5.0 menuntut setiap orang untuk lebih kreatif, inovatif, adaptif, terampil, produktif dan kompetitif. 

"Tenaga pendidik didorong untuk lebih aktif sebagai aktor utama dalam proses pembelajaran. Pendidik harus mampu menguasai berbagai keterampilan dan spesialisasi salah salah satunya dengan menguasai aplikasi Canva dalam pembuatan video pembelajaran," ungkapnya lagi. 

Adil juga berharap kepada para tenaga pendidik dan peserta didik agar cepat beradaptasi dengan perkembangan teknologi seperti sekarang ini, namun diingat untuk tetap menjaga komunikasi dan kolaborasi yang baik, agar pembelajaran di era society 5.0 yang kompleks II dapat berjalan sesuai dengan yang diharapkan. 

"Semoga kita semua mampu menciptakan SDM yang berkualitas, sesuai dengan kebutuhan dan tantangan zaman, sebagai upaya mempersiapkan sumber daya unggul di Kabupaten Kepulauan Meranti," harap orang nomor satu di jajaran Pemkab Kepulauan Meranti. 

Sebelumnya, Dekan Fakultas Ilmu Komunikasi Universitas UMRI, Jayus S.Sos, M.IKom menyampaikan bahwa ini merupakan upaya mempersiapkan sumber daya guru unggul Kabupaten Kepulauan Meranti untuk menyongsong era Society 5.0 yang muncul untuk mengantisipasi era revolusi industri 4.0 yang menitikberatkan pada penggunaan segala sesuatunya menggunakan pendekatan artifisial intelijen atau kecerdasan buatan. 

Jayus juga menjelaskan bahwa keterampilan menggunakan aplikasi Canva ini tidak hanya dimiliki oleh para guru yang sudah bersertifikasi tetapi juga oleh guru-guru yang belum bersertifikasi. 

"Pada prinsipnya kami atas nama Universitas Muhammadiyah siap jika diajak bermitra, ini adalah sebagai bentuk implementasi MoU yang pernah kita lakukan beberapa waktu lalu ke pak bupati," ungkapnya. 

Sementara itu, Kepala Disdikbud Kepulauan Meranti, H. Suardi menyampaikan bahwa kegiatan workshop ini tentang komunikasi bagaimana guru-guru bisa menggunakan ilmu teknologi dalam mendesain baik itu bersifat video maupun bersifat teknologi. 

"Guru-guru yang ikut semuanya yang berjumlah 897 dan yang pada pagi ini yang mengikuti 199 kita membagi beberapa gelombang karena tidak dapat dilaksanakan secara keseluruhan. Kami juga berharap kepada semua peserta ikuti dengan seksama kegiatan ini pelajari dengan fokus," pungkasnya.

(Nina/rls).


Padang, Lintas Media News
 
Pemilihan Ketua Kerapatan Adat Nagari (KAN) Lubuk Kilangan yang digelar di Kantor KAN Lubuk Kilangan, Sabtu,30 Juni 2022 berlangsung khidmat, Basri Dt Rj Usalli terpilih Kembali sebagai Ketua KAN periode 2022-2027.

Sidang pleno berlangsung lancar dan sukses dengan diikuti oleh 16 orang pemilih yang berasal ninik Mamak 6 Suku Nagari Lubuk Kilangan yang terdiri dari Pangulu.Rang Tuo.Malin Manti Dubalng dan Kapolo Muda Nagari Lubuk Kilangan 

"Alhamdulillah sidang pleno kita berjalan lancar. Dan dalam sidang Pemilihan Ketua KAN ini Basti Dt Rj Usali terpilih sebagai ketua KAN Lubuk Kilangan periode 2022-2027" kata ketua Panitia pemilihan Bartius Dt Rj Alam didampingi sekretaris Armansyah Dt Gadang.
 
Dikatakan Bartius Dt Rj Alam Bahwa Pemilihan Ketua KAN Lubuk Kilngan ini ada 4 Calon Kandidat Ketua KAN.1.Basri DtRj Usali  2.Armansyah Dt Gadang  3 Zulrizal Dt Nan Kayo  4 Nawirman Dt Tumangguang, hasil dari perolehan suara Basri Dt Rj Ussali  berjumlah 14 suara, sementara itu jumlah suara, Armansyah Dt Gadang  memperoleh 2 suara dan Zulrizal Dt Nan Kayo,Nawirman Dt Tumangguang Tidak mendapat  suara.

"Besar harapan dari kita semua yang hadir disini, semoga KAN Lubuk Kilngan kedepannya bisa bersama-sama dalam membangun dan mensejahterakan masyarakat Lubuk Kilngan kedepan, " sebut Dt Rajo Alam.

Sebelumnya juga di pilih secara Bersama oleh seluruh Pemangku adat Yang hadir Kepengutusan Sekretaris Calon 1.Armansyah Dt Gadang 2 Abu Thalib Pandeka Sutan 3 Nusran Rajo nan Puih ..MAsing masing memperoleh suara  Armanyah Dt Gadang 14 Suara,Abu Thalib Pandeka Sutan 1 Suara ,Nusran Rajo Nan Putih 1.

Sementara Pemilihan Bendahara calon Mulyadi Malin Marajo dan Bahtiar Rajo johan dengan perolehan suara Mulyadi Malin Marajo 10 Suara dan Makhtiar Rajo Johan 6 Suara.

"Pelantikan Ketua Terpilih dan pengurus nantinya akan di rencanakan pelaksanaannya menunggu informasi dari panitia Pelaksana nantinya, Semoga Pengukuhan KAN Lubuk Kilangan  Periode 2022-2027 Berjalan berjalan dengan lancar dan Sukses, " tutur Dt Rajo Alam. (rls)




PADANG,Lintas Media News.
Sebagai anggota DPRD Kota Padang, Zulhardi Zakari Latif kerap turun ke lapangan, menyerap aspirasi masyarakat atau mengawasi pelaksanaan program Pemerintah Kota Padang agar betul-betul tepat sasaran.

Tujuannya, tidak lepas dari pelaksanaan tupoksi anggota DPRD Kota Padang, yaitu membuat peraturan daerah, penganggaran, dan melaksanakan pengawasan terhadap pelaksanaan peraturan daerah dan APBD.

Seperti kali ini, Zulhardi Zakaria Latif menggelar silaturahmi dengan ibu-ibu warga Komplek Wahana IV Kasik Lolo Kelurahan Gunung Sarik Kecamatan Kuranji Kenagarian Pauh IX, Ahad, 31 Juli 2021.

"Alhamdulillah, pada kesempatan ini, kami bersilaturrahim bersama ibu-ibu Komplek Wahana IV Kasik Lolo. Banyak masukan yang kami terima," ujar Sekretaris DPD Partai Golkar Kota Padang ini.
Dikatakan Zulhardi, beberapa usulan program yang menjadi perhatian pemerintah, diantaranya untuk meningkatkan ekonomi masyarakat, seperti pemberdayaan UMKM.

"Selain itu, warga mengusulkan bantuan hibah untuk MTI, dan bantuan sosial untuk masyarakat miskin," ungkapnya.

Tak hanya itu, warga juga mengusulkan bantuan beasiswa untuk anak sekolah dan bantuan peralatan olahraga buat anak remaja.

"Ini tentu menjadi catatan kita, dan Insya Allah akan kita perjuangkan melalui pokok-pokok pikiran anggota dewan," ujarnya. (b)




 
Jakarta,Lintas Media News.
Pengamat Politik, Eep Saefulloh Fatah menilai, Kepala Staf Angkatan Darat (KSAD) Jenderal Dudung Abdurachman sebagai penganut ajaran Jenderal Soedirman dan Jenderal Muhammad Yusuf Amir. Selain dekat dengan rakyat, Dudung juga dianggap memiliki kepedulian akan kesejahteraan prajurit.

“Harus saya akui bahwa saya belum mengenal Jenderal Dudung secara dekat. Tapi dari yang saya lihat dan saya baca, terutama dari buku “Loper Koran jadi Jenderal”, saya mengerti jika banyak pihak punya ekspektasi besar terhadap Jenderal Dudung,” ujar Eep saat dihubungi, Sabtu (30/7/2022).

Ekspektasi itu antara lain, menurut Eep, Jenderal Dudung bisa memimpin AD dengan kepemimpinan berbasis empati. Jenderal Dudung menjalani karier kemiliterannya dari bawah. Ia sendiri dilahirkan dalam keluarga yang sangat bersahaja bahkan serba kekurangan. Tapi ia bisa mengalahkan tantangan-tantangan sepanjang jalan hidupnya hingga akhirnya bisa mencapai puncak karier di AD.

Eep mengatakan, Jenderal Dudung pun berpotensi memiliki modal empati yang sangat cukup terhadap masalah-masalah yang dihadapi prajurit, bukan cuma di level Perwira tapi juga Tamtama dan bahkan Bintara. Tak semua Jenderal punya modal empati yang cukup pada prajuritnya. Tapi Jenderal Dudung punya modal empati yang sangat besar.

“Publik juga berpotensi punya ekspektasi lain terhadap Jenderal Dudung: Menjadi pemimpin AD yang teguh pada prinsip-prinsip dasar keprajuritan yang diajarkan Jenderal Sudirman. Salah satu ajaran pokok Jenderal Sudirman adalah berani mengambil resiko untuk menyelamatkan rakyat,” katanya.

Eep sendiri mengaku dirinya mengerti jika banyak pihak melihat Jenderal Dudung punya potensi menjadi penganut dan pelanjut ajaran Jenderal Sudirman itu. Dudung dianggap punya keberanian untuk bertindak tegas sambil siap menerima segala resikonya. Dan keberaniannya itu disebut terbangun oleh keyakinannya bahwa yang Dudung bela dan selamatkan adalah kepentingan rakyat secara luas serta kepentingan Negara Kesatuan Republik Indonesia.

“Inilah kesan umum pertama saya tentang Jenderal Dudung,” paparnya.
 
 
_*Reformasi TNI Bersisi Ganda*_
 
Pada awal Reformasi, 1998, Eep mengatakan dirinya termasuk salah seorang sparing partner diskusi dari kalangan sipil saat Pimpinan ABRI (pada saat itu) merumuskan Reformasi ABRI — sekarang menjadi Reformasi TNI. Sejak saat ikut terlibat dalam urun rembuk perumusan Reformasi ABRI itu, Eep berpendapat bahwa Reformasi TNI itu bersisi ganda: Ada sisi luar dan sisi dalamnya.

“Sisi luarnya adalah redefinisi posisi dan peran TNI dalam mengelola NKRI. Wujudnya adalah penghentian Dwi Fungsi ABRI serta mereposisi TNI sebagai kekuatan pertahanan yang profesional. 

Saya sebut ini sisi luar karena memang sangat terlihat dan berkaitan dengan relasi TNI dengan semua eksponen kebangsaan di luar dirinya,” jelasnya.

“Sisi dalamnya adalah perbaikan kualitas sumber daya Prajurit pada semua tingkatan serta kesejahteraan segenap Prajurit TNI beserta keluarga mereka. Saya sebut ini sisi dalam karena berkaitan dengan pembenahan internal ke dalam dan seringkali tidak kelihatan,” tambah Eep.

Menurut Eep, pelaksanaan agenda-agenda Reformasi TNI di sisi luar itu banyak pengawasnya. Monitoringnya dilakukan oleh semua pemangku kepentingan demokrasi. Untuk agenda sisi ini, siapapun yang memimpin TNI, termasuk AD, akan berada dalam posisi di bawah lampu sorot. 

Terawasi dan bekerja di wilayah terang benderang.
Karena itu, Pimpinan AD dan TNI akan selalu mendapat tekanan dan desakan untuk senantiasa bersetia pada agenda-agenda Reformasi TNI. Tapi, katanya, cerita tentang sisi dalam Reformasi TNI agak berbeda. Di sisi ini, Pimpinan TNI dan AD bekerja di wilayah senyap. Tidak terlalu terlihat dari luar. Hanya dirasakan oleh para Prajurit dan keluarga mereka.

“Tak semua pimpinan TNI, termasuk AD berhasil mengemban amanah Reformasi TNI sisi dalam ini. Benchmark yang biasanya disebut tentang Pimpinan TNI yang pandai menjaga amanah meningkatkan kesejahteraan prajurit dan keluarga mereka adalah Jenderal M Yusuf,” papar Eep.

“Nah, Jenderal Dudung punya modal kedekatan dengan para Prajurit AD. Sebab, Jenderal Dudung lahir dan besar di tengah kekurangan yang dirasakan oleh para Prajurit dan keluarga mereka. Karena itu sudah semestinya Jenderal Dudung dekat dengan para Prajurit,” ucapnya.
  
 
_*Jalankan Agenda Reformasi TNI*_
 
Tapi dekat saja tak cukup. Menurut Eep, Jenderal Dudung harus melangkah lebih jauh. Ia harus menjadi Pimpinan AD yang fokus, serius dan sukses menjalankan agenda Reformasi TNI sisi dalam: Meningkatkan kualitas dan profesionalisme para Prajurit dan pada saat yang sama meningkatkan kesejahteraan para Prajurit dan keluarga mereka.

“Saya termasuk Warga Negara yang senang melihat ada Pimpinan AD seperti Jenderal Dudung: Bersuara lantang soal kesejahteraan prajurit dan keluarga mereka,” tuturnya.

Eep sendiri yakin, Jenderal Dudung bukan hanya “meminta pemerintah” untuk memperhatikan kesejahteraan prajurit tetapi juga melakukan pembenahan di dalam tubuh AD. Di dalam tubuh AD sendiri memang harus ada fokus yang lebih tegas pada agenda penyejahteraan Prajurit dan keluarga mereka itu. Dikatakan Eep, “meminta pemerintah” saja memang tak cukup. Harus ada pembenahan serius — antara lain dalam bentuk refocusing program dan realokasi anggaran (meminjam istilah yang populer di masa Pandemi kemarin) — sehingga kesejahteraan Prajurit dan keluarga mereka menjadi salah satu prioritas kerja Pimpinan AD.

Langkah pembenahan ini, menurut Eep setidaknya harus dilakukan dengan sejumlah tahapan berikut.

Pertama, pendataan dan pemetaan. Harus ada upaya serius di AD untuk mendata dan memetakan profil Prajurit dalam bentuk bigdata, yaitu data individual secara lengkap dan menyeluruh. Di dalam big data ini tersedia data-data profil tingkat kesejahteraan para Prajurit dan keluarga mereka — berkait papan, sandang dan pangan. Tanpa data dan peta yang layak, kebijakan Pimpinan AD bisa salah arah atau salah prioritas.

Kedua, ada perintah tegas dan terukur yang bisa berjalan hingga jenjang komando terbawah. Program penyejahteraan Prajurit harus menjadi program serius dan “berkaki”. Serius dan berkaki dalam arti bahwa program ini benar-benar menjadi program strategis AD yang dioperasinalkan dengan Perintah-Perintah KSAD kepada seluruh mata rantai komando di bawah hingga ke tingkat Koramil.
 
 
_*Kesejahteraan Prajurit*_
 
Ketiga, termonitor secara layak. Sebagai program strategis, penyejahteraan Prajurit harus memiliki instrumen monitoring yang layak. Setiap saat Pimpinan AD harus bisa memonitor setiap detail perkembangan Program ini. Karena itu, Pimpinan AD harus memiliki “dashboard” yang memuat bigdata profil Prajurit, detail program-program penyejahteraan Prajurit dan keluarga mereka, serta mendigitalisasi mekanisme evaluasinya.

“Jangan lupa, periode kepemimpinan dalam AD (dan TNI) tidaklah panjang. Saya yakin Jenderal Dudung sangat menyadari ini. Karena itu, tak ada pilihan selain bekerja secara sangat sigap, tegas, dan terukur. Ketiga agenda yang saya sebut di atas adalah perwujudan dari keinginan bekerja dengan cara-cara ini. Hanya dengan cara kerja seperti itu, Jenderal Dudung bisa mengefektifkan kepemimpinanannya,” jelas Eep.

Eep lantas berpesan kepada Jenderal Dudung untuk menjadi Pimpinan AD yang berhasil memanfaatkan peluang, melakukan pembenahan, perubahan dan melanjutkan Reformasi TNI dan AD, dengan mendayagunakan posisi dan peran sebagai Pimpinan AD.

“Saya termasuk warga negara yang berharap agar Jenderal Dudung melanjutkan tapak-tapak kaki Jenderal M Yusuf lalu kemudian menyempurnakannya menuju kualitas kepemimpinan Jenderal Soedirman. Itulah pesan dan harapan saya untuk Jenderal Dudung,” pungkasnya.(rls)


Padang, Lintas Media News
 
Ikan Bilih yang merupakan ikan endemik Danau Singkarak yang dikonservasi oleh PT Semen Padang bersama Universitas Bung Hatta (UBH) sejak tahun 2018, kembali disebar ke habitat aslinya di Danau Singkarak dengan jumlah 3000 ekor, Minggu (30/7/2022). 

Bertempat di Jorong Batu Baraguang, Nagari Sumpur, Batipuh Selatan, Kabupaten Tanah Datar, Provinsi Sumatera Barat (Sumbar), penebaran ribuan ikan endemik yang terancam punah itu, dilakukan oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joynaldi, bersama Dirut dan jajaran Direksi PT Semen Indonesia (persero),Tbk (SIG) dan PT Semen Padang. 

Dari SIG, penebaran ribuan ikan bilih itu dilakukan langsung oleh Direktur Utama, Donny Arsal, Direktur Operasi, Yosviandri, serta Direktur Bisnis dan Pemasaran, Aulia Mulki Oemar. Sedangkan dari PT Semen Padang, dilakukan oleh Direktur Utama, Asri Mukhtar, dan  Direktur Keuangan & Umum, Oktoweri. 

Selain Wagub, serta jajaran direksi SIG dan PT Semen Padang, penebaran ikan bilih itu juga dilakukan oleh Komisaris PT Semen Padang, Werry Darta Taifur dan Khairul Jasmi, Rektor UBH, Tafdil Husni serta guru besar UBH, Hafrijal Syandri, dan sejumlah staf pimpinan SIG dan PT Semen Padang. 

Pada kesempatan itu juga diresmikan area suaka perikanan (reservat) di Jorong Batu Baraguang, Nagari Sumpur, sebagai bagian dari konservasi ikan bilih di habitat aslinya (konservasi In-situ). Dan peresmian reservat itu, juga bagian dari upaya PT Semen Padang dan UBH dalam melestarikan ikan bilih. 

Acara penebaran ikan bilih dan peresmian area suaka ikan bilih itu juga dimeriahkan oleh penampilan Silek Aia (bersilat di dalam air) dari perguruan silat Riak Sumpur, serta  dan pacu biduk dan lomba manjalo ikan (menangkap ikan pakai jala ikan) oleh nelayan Nagari Sumpur. 

Wakil Gubernur Sumbar, Audy Joinaldy  mengapresiasi SIG, maupun PT Semen Padang dan UBH yang telah melakukan konservasi ikan bilih Danau Singkarak.  Konservasi ikan bilih di luar habitatnya tidak mudah dilakukan, banyak kegagalan dan keberhasilannya sangat kecil. 

"Kami dari Pemprov Sumbar sangat mengapresiasi upaya konservasi yang dilakukan SIG melalui PT Semen Padang yang bekerja sama dengan UBH. Sebab, ikan bilih ini pada tahun 2020, statusnya dinyatakan hampir punah. Harusnya, dengan status yang hampir punah, ikan bilih ini harus lebih mahal dibandingkan ikan salmon di restoran Jepang," katanya. 

Wagub juga mengapresiasi masyarakat Nagari Sumpur. Karena, dari 11 nagari yang ada di salingka Danau Singkarak, hanya Nagari Sumpur yang hingga kini masih menjaga keberadaan ekosistem Danau Singkarak, seperti ikan bilih ini melalui peraturan nagari yang telah diterapkan sejak puluhan tahun lalu. 

"Nagari Sumpur ini tidak hanya menjaga keberadaan ikan bilih sebagai habitat asli Danau Singkarak. Nagari Sumpur ini istimewa, dan masuk sebagai 50 Desa Terbaik pada Anugerah Desa Wisata Indonesia 2021. Nagari ini terkenal dengan homestay yang bersih, makanannya juga istimewa. Saya berharap pariwisata daerah ini bisa digenjot lagi," ujarnya. 

Pariwisata Nagari Sumpur ini perlu digenjot, sebut Audy, karena berdasarkan informasi dari masyarakat Sumpur disebutkan bahwa 90 persen masyarakat Sumpur adalah nelayan. "Kalau pariwisata daerah ini berkembang, tentunya bisa menjadi aktifitas ekonomi bagi masyarakat Nagari Sumpur, selain nelayan ikan bilih," tuturnya. 

Dirut SIG Donny Arsal menyebut bahwa upaya konservasi ikan bilih yang dilakukan PT Semen Padang bersama UBH ini harus dilakukan dengan skala yang lebih besar lagi. Dan SIG, komitmen untuk mendukungnya. "Kalau bisa program konservasi ini jadi edukasi bagi masyarakat, bagaimana membudidayakan bilih di luar habitatnya," kata Donny. 

Dia menyebut, program konservasi ikan bilih ini cukup efektif dalam menjaga kelestarian ikan bilih yang terancam punah. Namun begitu, ia berharap konservasi ikan bilih yang dilakukan PT Semen Padang bersama UBH ini juga sejalan dengan pembatasan penggunaan bagan dan lain sebagainya. 

"Ini mesti dilakukan sekaligus, jadi antara pembibitan berjalan agresif, masif, dan upaya mencegah kepunahan ikan bilih bisa dilakukan secara paralel. Kami dari SIG dan Semen Padang, akan terus mensupport kelestarian ikan bilih ini. Dan kami pun juga berterima kasih kepada Nagari Sumpur yang welcome terhadap kita, termasuk UBH yang telah membantu kita," ujarnya. 

Rektor UBH Tafdil Husni menyebut bahwa keterlibatan UBH dalam konservasi ikan bilih merupakan suatu bentuk kontribusi UBH, melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Kepada Masyarakat (LPPM) yang didukung oleh Fakultas Perikanan dan Ilmu Kelautan, UBH. Apalagi, status ikan bilih Danau Singkarak pada tahun 2020 menuju kepunahan. 

"Jadi, ini penting kita selamatkan ancaman kepunahan ikan bilih ini melalui pembenihan secara in-situ dan membuat area suaka yang diresmikan. Dan Alhamdulillah, sudah dua kali PT Semen Padang bersama UBH kembali menebar anak ikan bilih ke habitatnya. 
Dan tentunya, hasil dari penebaran ikan bilih akan luar biasa terhadap ekonomi nelayan bilih Danau Singkarak," katanya. 

Sebagai contoh, sebut Tafdil, dari 1500 ikan bilih yang disebar dan didalamnya ada 800 ekor betina, maka masing-masing betina akan mempunyai telur 3000. Jika dikalkulasikan, maka jumlahnya akan ada 2,4 juta ekor ikan bilih yang akan berkembang biak. Kemudian, untuk 1 juta ekor bilih, sama dengan 5000 kg. 

"Sekarang ini harga ikan bilih Rp50 ribu. Kalau kita kalkulasikan lagi dalam setahun, maka jumlahnya bisa dapat Rp250 juta. Ini untuk 1 juta ekor ikan yang dihasilkan dari 800 ikan bilih betina yang disebar hari ini. Apalagi kalau hitungan kertasnya 2,4 juta, tentu hasilnya ada sekitar Rp600 juta per tahun. Makanya, mari sama-sama kita jaga kelestarian ikan bilih ini, supaya bisa berkembang dengan baik di habitat aslinya ini," ujarnya. 

Kepala Unit CSR Semen Padang, Rinold Thamrin dalam laporan perkembangan Program Konservasi Ikan Bilih yang dilakukan oleh PT Semen Padang bekerjasama dengan UBH menyebut bahwa konservasi ikan bilih ini telah dimulai pada Juni 2018. Dan itu diawali dengan survei dan identifikasi sungai yang sesuai dengan habitat ikan bilih di aliran sungai di kawasan lapangan golf PT Semen Padang. 

Dari identifikasi dan evaluasi kualitas air sungai, ditemukan kualitas air memenuhi persyaratan baku mutu kualitas air untuk perikanan. Kemudian, pada Juli 2018, sebanyak 400 ekor ikan bilih disebar di sungai yang berada di Taman Keanekaragaman Hayati (Kehati) PT Semen Padang. "Setelah ikan disebar, beberapa bulan kemudian diketahui bahwa ikan bilih tumbuh dan berkembang dengan baik, namun jumlah populasinya tidak bisa ditentukan," katanya.  


Untuk memastikan perkembangbiakan ikan bilih, lanjut Rinold, PT Semen Padang kemudian melakukan pemijahan massal secara manual dan semi alami yang dilaksanakan di labor penelitian di area D1 PT Semen Padang. Bahkan, sarana pemijahan dan pembiakan ikan bilih itu berhasil mendapatkan Sertifikat Paten Sederhana dari Kemenkumham RI pada 2021. 

"Dari hasil pemijahan massal secara manual dan semi alami, kami pun berhasil melakukan restocking anakan ikan bilih ke habitat aslinya di Danau Singkarak. Restocking ini sudah 2 kali kami lakukan. Sebelumnya pada 21 Maret 2022, sebanyak 4000 ekor dan hari ini sekitar 3000 ekor.  Kemudian, kami pun juga membuat area suaka perikanan di Nagari Sumpur sebagai upaya mempertahankan eksistensi ikan bilih di Danau Singkarak," bebernya. 

Konservasi ikan bilih yang dilakukan PT Semen Padang, lanjut Rinold, tidak hanya sampai di sini. Pada tahun 2023-2024, PT Semen Padang bersama UBH juga akan melakukan introduksi ikan bilih hasil pemijahan di PT Semen Padang ke sungai, embung dan kolam-kolam masyarakat yang berada di sekitar perusahaan. 

"Rencana ini dilakukan sebagai upaya menjadikan Indarung sebagai daerah penyangga kelestarian ikan bilih di Sumbar, sekaligus upaya pemberdayaan masyarakat sekitar perusahaan melalui kegiatan budidaya ikan bilih. Kemudian tahun 2025, kami juga akan menjadikan labor penelitian ikan bilih dan area Kehati PT Semen Padang sebagai wahana edukasi, sekaligus lokasi penelitian bagi akademisi khususnya, dan masyarakat pada umumnya," ungkap Rinold. 

Sementara itu, Ketua Nelayan Nagari Sumpur, Fernando Sutan Sati mengucapkan terima kasih kepada PT Semen Padang dan UBH yang terus konsisten dalam melakukan konservasi ikan bilih. Dan masyarakat Sumpur sendiri, akan terus berusaha menjaga kelestarian ikan bilih Danau Singkarak ini agar tidak terancam punah. 

"Kami di Nagari Sumpur ini ada peraturan yang dibuat oleh tiga tungku sajarangan tentang penangkapan ikan bilih melalui bagan, bom dan lain sebagainya. Aturan ini mungkin sudah ada sejak 100 tahun lalu, karena aturan ini sudah ada juga sejak saya lahir dan sekarang umur saya sudah 60 tahun. Sampai saat ini, kami masih kukuh dan taat dengan aturan tersebut," katanya. 

Aturan yang dibuat oleh para pendahulu itu, sebutnya, juga telah direvisi melalui Peraturan Nagari No 3 tahun 2004 tentang Tata Tertib Penangkapan Ikan Dalam Kawasan Nagari Sumpur. Dalam pasal 2 peraturan tersebut berbunyi larangan menangkap ikan bilih di Danau Singkarak yang berada di Nagari Sumpur menggunakan ulang ali, bagan, keramba jaring apung, bahan peledak, stroom listrik, bahan kimia beracun/potassium dan memakai tubo aka. 

"Bagi yang melanggar akan diberikan sanksi berupa denda, sanksi adat dari ninik mamak/kepala kaum dan KAN Sumpur, hingga diserahkan ke pihak kepolisian untuk diproses hukum. Tidak hanya itu, bahkan ada juga yang melanggar di usir dari Nagari Sumpur, dan itu pernah kami lakukan," kata Fernando yang juga tokoh masyarakat Nagari Sumpur. (*/b)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.