Padang, Lintas Media News
Speech delay merupakan kegagalan dalam melakukan bicara (proses mekanik memproduksi suara) pada anak dengan menggunakan Bahasa (symbol dan system dalam komunikasi) yang bersifat respektif dan ekspresif sehingga mengalami kesulitan dalam berkomunikasi. Kondisi ini haruslah diperhatikan dan diwaspadai orang tua karena dapat mengganggu proses tumbuh kembang anak yang bisa jadi disebabkan oleh berbagai hal.
![]() |
dr. Dhina Lydia Lestari, Sp. A, M. Biomed Dokter Spesialis Anak Semen Padang Hospital (SPH) |
Dokter Spesialis Anak Semen Padang Hospital (SPH) dr. Dhina Lydia Lestari, Sp. A, M. Biomed mengungkapkan, meski kemampuan berbicara atau berbahasa anak berbeda, namun kondisi terlambatnya bicara jika dibiarkan dan tidak ditangani dengan rujukan ahli bisa menjadi satu gangguan serius pada anak. Sementara itu, berdasarkan penelitian yang dipublikasikan oleh National Centre for biotechnology Information, prevalensi gangguan speech delay pada anak berkisar 1 hingga 32 persen pada populasi normal.
“Speech delay bukan hal yang dapat dianggap remeh. Sebab jika tidak segera ditangani, hal ini dapat mengakibatkan masalah ketika anak menginjak usia dewasa nantinya,” ujar dokter Dhina.
Ia menjelaskan, organ yang terlibat pada mekanisme bicara adalah telinga, otak, mulut dan dada. Anak yang akan mengalami resiko keterlambatan bicara adalah:
- Riwayat Kelahiran: asfiksia, premature, icterus, kelainan fisik
- Riwayat Keluarga: kelahiran rapat dan tinggi, pernikahan dalam keluarga, multilingual, perpisahan dengan anggota keluarga, pengetahuan keluarga
- Kehilangan fungsi pendengaran, Otitis media menetap, kejang
- Faktor Lingkungan: trauma, kebisingan, TV>2jam, sosial ekonomi, stimulasi tidak kuat dan kurangnya nutrisi.
Sementara itu, dokter Dhina juga mengungkapkan, speech delay atau keterlambatan bicara merupakan salah satu penyebab keterlambatan yang sering dijumpai. Penyebabnya sangat luas dan kompleks, sehingga perlu diketahui tanda-tandanya agar mudah mendeteksi terjadinya keterlambatan bicara pada.
Berikut ini, dijelaskannya berbagai peekembangan bahasa dan bicara pada anak:
Perkembangan bahasa dan bicara:
Usia 0-6 bulan: Reseptif:
Ekspresif: Cooing: aah-uuhhh
Babbling: mamama/dadada
Usia: 6-12 bulan, Reseptif: Mengerti nama orang terdekat, Mengenal panggilan, Ekspresif:
Usia 18-24 bulan
Reseptif:
Ekspresif: kalimat 2 kata
Usia: 2 - 3 tahun
Reseptif: Nama benda
Ekspresif: kalimat 2-3 kata; bernyanyi
3 - 5 tahun
Reseptif: tertarik mendengarkan cerita
Ekspresif: Menyebut nama, bedakan jenis kelamin, kalimat lebih panjang
Sementara itu, berikut juga disampaikan kapan orang tua harus merasa waspada jika anaknya mengalami speech delay:
Redflags Perkembangan Bicara dan Bahasa tahap 1. 'Red Flag' merupakan tanda waspada bahwa anak harus segera mendapatkan pertolongan atau tindakan
Kemudian ini juga merupakan kondisi yang harus diwaspadai dengan usia dan kondisi berikut ini:
“Dari tanda-tanda tersebut diatas, ibu harus mewaspadai sejak dini agar tidak terjadi keterlambatan bicara pada si Kecil secara berkelanjutan,” ujarnya.
Sementara itu, untuk memastikan anak terkena speech delay atau tidak, maka perlu dilakukan pemeriksaan oleh dokter pada anak. Pada awalnya dilakukan skrining pendengaran guna memastikan ada atau tidak adanya kelainan organ bicara atau anggota tubuh lain. Kemudian dilakukan juga test pendengaran dengan Oto Acustic Emission (OAE) dan atau Brain Evoked Respons auditory (BERA). Atau dapat juga dengan menggunakan instrument tes daya denganr (TTD) sesuai usia(Kemenkes 2014)
“Jika memang ada indikasi tersebut, maka hal tersebut bisa disembuhkan bila segera dilakukan pemeriksaan dan bantuan terapi untuk speech delay,” terangnya.
Selain menerima untuk pengobatan dan perawatan bagi pasien yang sakit, SPH juga memiliki ahli tumbuh kembang anak, kemudian didamping oleh ahli Rehabilitisasi medis serta terapis fisioterapi untuk speech delay. Terapi ini dapat dijangkau oleh semua kalangan dan dibiayai oleh semua asuransi sesuai kebutuhan termasuk BPJS. “SPH juga memiliki fisioterapi dengan terapis berpengalaman yg dapat membantu serta melatih penderita speech delay,” katanya.
Dokter Dhina mengimbau agar orang tua harus selalu memperhatikan tumbuh kembang anak. Jangan abai dengan hal tersebut karena speech delay nantinya dapat mengganggu masa depannya. “Cegah sebelum terlambat, terlibat dalam pembelajaran pada anak-anak kesayangan Anda. Batasi screen time yaitu kurang dari 2 jam. Bila perlu, lakukan skrining pada balita anda, dan konsultasikan anak anda ke dokter Anak terpercaya,” tutur dokter Dhina. (*/b)
Cilacap, Lintas Media News
Pengolahan sampah terus menjadi perhatian pemerintah provinsi Sumatera Barat, termasuk dalam pengolaan sampah menjadi energi. Kedepan masyarakat agar mengolah sampah di tingkat rumah tangga, sebelum nantinya dibuang. Kita study lapangan di Cilacap, Jawa Tengah ada aplikasi pengelolaan sampah yang dibuat warga, maupun Sistem Informasi Pengelolaan Sampah.
Dan rencananya pengolahan sampah di Sumbar akan difasilitasi Deputi IV Kemenko Marves RI, makanya hari ini kita akan meninjau langsung ke Cilacap.
Hal ini diungkap Wakil Gubernur (Wagub) Sumatera Barat (Sumbar) Audy Joinaldy disela-sela kunjungan kerja (kunker) ke Tempat Pengolahan Sampah Terpadu (TPST) yang menerapkan teknologi refuse-derived fuel (RDF) di Desa Tritih Lor, Kecamatan Jeruklegi, Cilacap, Jawa Tengah, Kamis (10/6/2021) pagi.
Kunker ini dipimpin oleh Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy yang didampingi oleh Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan (Balitbang) Sumbar, Reti Wafda, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Siti Aisyah dan Kepala Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Sumbar, Hery Martinus ke Tempat Pengelolaan Sampah Terpadu.
Wagub katakan, Pemprov Sumbar akan mengadopsi teknologi pengolahan sampah ini dan di akan dilakukan kerjasama PT Semen Padang dan PT. PLN pada prinsipnya juga menerima dan mendukung pemanfaatkan energi hasil pengolahan sampah tersebut.
Refused Derived Fuel (RDF) sebagai teknologi pengolahan sampah yang menggunakan proses homogenizers untuk mengubah ukuran sampah menjadi lebih kecil atau sesuatu yang bermanfaat. Hasilnya akan menjadi sumber energi dalam proses pembakaran, yaitu sebagai pengganti batu bara.
"Seperti yang kita ketahui bersama bahwa pengelolaan sampah saat ini masih menjadi permasalahan utama, ini akan menjadi PR kita bersama," sebut Audy.
Ia mengatakan seiring dengan kemajuan teknologi, pengelolaan sampah yang lebih baik dan mampu meminimalisasi efek samping sampah, bahkan menghasilkan "output" yang bermanfaat secara ekonomis sudah semakin berkembang. "Semoga ini bisa terlaksana di Sumbar, kita apresiasi Kabupaten Cilacap. Hal ini akan kita terapkan di Sumbar nantinya," ujarnya. (b/hms)
Pariaman, Lintas Media News
Keseriusan dan kerja keras yang dilaksanakan Kepala Desa Koto Marapak selama menjabat dan diamanahkan untuk memimpin Desa oleh masyarakat secara bertahap telah banyak mengukir keberhasilan untuk kemajuan Desa Koto Marapak.
Kepala Desa Koto Marapak Yuhaldi, SE, Kecamatan Pariaman, Timur Kota Pariaman menyampaikan, Alhamdulillah kali ini dapat mewakili Kota Pariaman dalam lomba Desa berprestasi Tingkat Provinsi.
Prestasi ini terlaksana berkat kerja sama yang baik antara Pemerintahan Desa Koto Marapak dengan Pemko Pariaman, pengurus Organisasi kemasyarakatan BPD, LPM, Karang Taruna, Tim Penggerak PKK, Babinsa, Bhabinkamtibmas, Niniak Mamak, Bundo kanduang dan seluruh masyarakat Desa Koto Marapak, “ ungkap Kepala Desa Koto Marapak Kecamatan Pariaman Timur Kota Pariaman ungkapnya.
Desa Koto Marapak Kecamatan Pariaman Timur Kota Pariaman yang juga merupakan tanah kelahiran penulis ini berhasil mewakili Kota Pariaman dalam lomba Desa Berprestasi ke Tingkat Provinsi. Tim penilai lomba Desa berprestasi Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021, Rabu (9/6) melakukan penilaian langsung di Kantor Desa Koto Marapak Kota Pariaman.
Desa Koto Marapak dengan Visi Kepandaian, Keberanian, Ketulusan dan Kebersamaan Dalam Mewujudkan Desa Koto Marapak Yang Lebih Baik
Mempunyai Inovasi dibidang sistem Informasi, Inovasi bidang Pemerintahan, Inovasi bidang pelayanan, inovasi bidang pemulihan ekonomi Nasional, inovasi bidang ekonomi, inovasi bidang keamanan dan ketertiban.
Adapun prestasi yang pernah diraih oleh Desa Koto Marapak antara lain, juara I lomba futsal Tingkat umum dalam rangka kegiatan karang taruna Desa Koto Marapak Tahun 2019, Juara III lomba karang taruna berprestasi tingkat kecamatan Tahun 2019, Juara III lomba pilar-pilar berprestasi (psm) dalam tingkat Kota Pariaman Tahun 2019, Juara II lomba poskamling tingkat Kota Pariaman Tahun 2019, juara I lomba poskamling Tingkat Kecamatan Tahun 2019 dan Juara I lomba desa tingkat Kota Pariaman Tahun 2020, “ terangnya.
Ia menambahkan bahwa di Desa Koto Marapak adanya pabrik bumbu dan pabrik sabut kelapa yang sangat membantu perekonomian masyarakat, yang mana sebagian masyarakat Desa Koto Marapak bekerja pada pabrik tersebut. Selain itu, bahan baku pabrik ini juga memanfaatkan hasil pertanian masyarakat dan olahan sabut kelapa telah diminati sampai luar Provinsi. Sanggar Ragam Sakato berdiri Tahun 2019 bergerak di bidang musik, tari Tradisional dan kesenian lainnya. Selain itu sanggar ini juga berfokus pada pengadaan dan pembuatan alat musik seperti gendang dan saluang.
Saat ini th 2021 Desa Kotomarapak juga adalah satu satunya Desa yang mendapatkan program TPS3R yang dianggarkan melalui Kementrian PUPR dan InsyaAllah dalam waktu dekat ini akan segra dapat dilaksanakan. “Semoga saja kami bisa melahirkan Inovasi lainnya sehingga perekonomian masyarakat Desa Koto Marapak tetap berjalan bahkan meningkat," tutupnya. (ND)
![]() |
Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri menerima Sertifikat Akreditasi A untuk Unit Kearsipan dari Plt.Kepala ANRI Muhammad Taufik di Jakarta, Kamis (10/6/2021). (foto:hms.ptsp) |
Padang, Lintas Media News
PT Semen Padang kembali meraih Akreditasi A (sangat baik) dari Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI untuk Unit Kearsipan. Penyerahan sertifikat akreditasi itu dilakukan oleh Pelaksana Tugas (Plt) Kepala ANRI Muhammad Taufik kepada Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri di Jakarta, Kamis, (10/6/2021).
“Alhamdulillah PT Semen Padang kembali meraih akreditasi A dari ANRI. Ini menunjukkan bahwa perusahaan ini sudah sangat baik dalam pengelolaan unit kearsipan sesuai standar yang ditetapkan oleh ANRI,” kata Direktur Utama PT Semen Padang Yosviandri yang didampingi Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan, Oktoweri.
Ia mengatakan dengan meraih sertifikat akreditasi yang masa berlakunya selama lima tahun (30 April 2021 s.d. 30 April 2026) itu dapat menjadi penyemangat bagi jajarannya untuk mengelola Unit Kearsipan dengan lebih baik lagi.
Yosviandri menuturkan, akreditasi kearsipan bagi PT Semen Padang sangat banyak tujuannya, di antaranya, untuk memberikan pengakuan formal bahwa penyelenggaraan kearsipan yang dilaksanakan oleh perusahaan telah memenuhi persyaratan dan standar akreditasi kearsipan.
Kemudian, juga untuk menyamakan persepsi dan memverifikasi pengelolaan kearsipan yang dilakukan selama ini di PT Semen Padang sudah baik dan benar, serta sebagai tolak ukur bersama, karena arsip merupakan faktor penting dalam perjalanan perusahaan dan bisa dikatakan sebagai salah satu aset berharga yang dimiliki.
Pengelolaan kearsipan juga berkaitan dengan transparansi tata kelola perusahaan serta kepedulian pimpinan. Keikutsertaan PT Semen Padang untuk akreditasi kearsipan bersifat sukarela. Namun begitu, manfaat dari akreditasi dapat menjadi sebagai pedoman dalam pengelolaan persuratan dan kearsipan di perusahaan.
Sertifikat Akreditasi Kearsipan ini merupakan yang kedua kali diraih PT Semen Padang. Pada tahun 2015, PT Semen Padang mengajukan akreditasi kearsipan ke ANRI dan hasilnya, meraih akreditasi A yang berlaku hingga 2020.
Pengajuan akreditasi untuk kedua kalinya ini, merupakan bentuk komitmen dan kepedulian perusahaaan terhadap pengelolaan kearsipan di PT Semen Padang. Bahkan, PT Semen Padang merupakan BUMN pertama yang berhasil masuk ketahapan sidang pleno akreditasi kearsipan tahun 2021.
Selain meraih Sertifikat Akreditasi Kearsipan, PT Semen Padang dalam ajang ANRI Award 2016, pernah meraih Juara I Tingkat BUMN Unit Kearsipan Terbaik tingkat Nasional serta memperoleh Juara II Arsiparis Teladan Nasional Tahun 2016 Kategori BUMN.
Plt Kepala ANRI Muhammad Taufik mengucapkan selamat kepada perusahaan dan intansi pusat serta daerah yang telah berhasil mendapatkan Sertifikat Akreditasi Kearsipan berdasarkan potret dari ANRI.
Ia berharap, semua intansi dan perusahaan ke depannya dapat meningkatkan pengelolaan arsip yang lebih baik.
"Arsip adalah informasi. Siapa pun yang mendapat informasi, maka dia mendapat knowledge (pengetahuan). Orang yang mendapat infromasi, dia akan teredukasi. Itulah arsip sesungguhnya. Arsip harus hadir dan dia berada di garda terdepan memberikan kepastian, karena arsip itu otentik, tidak hoax," kata Taufik. (*/b)
Dharmasraya, Lintas Media News
Sebanyak 15 Nagari Yang ada di Kabupaten Dharmasraya memiliki potensi akan dikembangkan menjadi Desa Wisata, hal itu telah ditetapkan didalam Surat keputasan Bupati Dharmasraya.
"Regulasinya suda ada melalui Surat keputusan Bupati nomor 188.45/124/KPTS-BUP/2021 tentang Penetapan Kawasan Desa Wisata di Kabupaten Dharmasray 06 April 2021," kata Kepala Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Budparpora) Sutan Muhammad Taufik, di Lubuk Karak Rabu, 09-06-2021.
Pihaknya mengatakan Nagari Lubuk Karak Kecamatan IX Koto, termasu 15 Nagari memiliki potensi untuk dikembangkan. Hari ini ucap Sutan Taufit, kita datang bersama konsultan untuk mematangkan perencanaan terkait masuknya Nagari dengan bentang alam hutan tropis itu sebagai salah satu pengembangan destinasi Nagari Wisata oleh pemerintah setempat.
Selain itu, lanjutnya, beberapa penataan objek wisata di lokus Lubuk Karak beserta Jembatan Gantung di Sungai Batang Momong dan Kawasan Air Terjun Sungai Lilit menjadi titik utama untuk dikembangkan.
Sementara itu, pihaknya siap mendukung segala upaya yang dilakukan pemerintah nagari agar bisa mengembangkan wilayahnya sebagai Nagari Wisata.
"Kami akan membantu memenuhi segala indikator dan sarana yang dibutuhkan, diantaranya mengupayakan bantuan permodalan bagi pelaku usaha mikro kecil menengah bidang kepariwisataan, " Tegasnya.
Walinagari Lubuk Karak, Marti Ajis, pada kegiatan rapat koordinasi bersama pihak Dinas Kebudayaan Pariwisata Pemuda dan Olahraga (Budparpora) di nagari setempat mengatakan, " atas nama pemerintah nagari Dan masyarkat Lubuk Karak kami mengucapkan terima kasih atas kedatangan pemerintah kabupaten berseta rombongan dalam rangka mendorong pengembangan desinasi objek wisata dinagari ini", ucap Wali Nagari. (elda)
Padang, Lintas Media News
Slogan "Masuk Napi Keluar Santri' dalam Program Santri yang digalakkan di Lapas Kelas II A Padang patut diacungkan jempol. Sebab Lapas yang di pimpin Era Wiharto itu saat ini menjadi lapas yang aman dan tentram.
Para Warga Binaan Pemasyarakan (WBP) dilapas itu diberikan pendidikan kerohanian dan pembentukan akhlak serta aqidah. Beberapa kegiatanpun dilaksanakan dalam program santri itu, salah satunya membaca Al-Qur'an.
Program santri yang sedang dilaksanakan itu ternyata mendapat respon dan simpatik dari pihak ketiga. Bantuan dan dukunganpun datang dari kalangan jurnalis.
Jejak Media Group (JMG) yang merupakan salah satu perusahaan media di Sumbar ikut berpartisipasi mendukung program santri tersebut. Partisipasi yang diberikan adalah dalam bentuk penyerahan buku Iqra sebanyak 250 buku.
Syamsir Burhan selaku Pemimpin Umum JMG mengatakan bahwa bantuan yg diserahkan berupa buku Iqra tersebut memang tak seberapa nilainya. Akan tetapi, kita berharap dengan bantuan itu, para WBP dapat belajar membaca Alquran dengan baik.
"Setelah para WBP bisa membaca Alquran, maka ilmu yg mereka miliki dapat digunakan diluar setelah keluar dari Lapas Kelas II A Padang. Minimal ilmu yang mereka dapatkan bisa untuk keluarga mereka sendiri", ujarnya.
Syamsir yang didampingi beberapa kru JMG berharap program santri yg sedang dilaksanakan di Lapas Kelas II A Padang itu terus berlanjut agar bisa menciptakan lapas yang aman dan tenteram", pungkasnya.
Sementara itu, Era Wiharto, Kepala Lapas Kelas II A Padang, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada JMG yang telah peduli dengan program santri yang dilaksanakan pihak lapas. Dia berharap, ada pihak ketiga selain JMG yang peduli dengan kegiatan positif di lapas ini.
"Terima kasih kami sampaikan pada JMG yang ikut peduli dengan program santri yang kami laksanakan. Buku Iqra' yang diserahkan sangat dibutuhkan untuk menunjang program ini", ujarnya.
Penyerahan buku Iqra tersebut dilaksanakan secara simbolis kepada perwakilan guru santri di Masjid Taqwa yang berada didalam komplek Lapas Kelas II A Padang. (*)
Mendengar keluh kesah masyarakat di Agam khususnya Kec. Lubuk Basung tentang covid 19 yang melanda sangat memprihatinkan. Dampak covid 19 berpengaruh pada ekonomi masyarakat.
Dengan melemahnya ekonomi masyarakat, membuat Ketua Ormas Pemuda Pancasila Lubuk Basung Rhomy Saputra ikut sedih , dan berharap pada Bupati Terpilih Agam Dr. Andri Warman semangat dalam mengemban amanah dan bisa menstabilkan keadaan ekonomi di masa Pandemi covid ini pungkasnya, Selasa (08/06/2021).
Sementara itu, di lain kesempatan saat Ketua Ormas Pemuda Pancasila Lubuk Basung Rhomy Saputra bertemu dengan Waka 2 nya Donald Pribadi sekaligus didampingi puluhan Anggota Pemuda Pancasila Lubuk Basung ikut mendukung pula, Donald Pribadi langsung nyatakan sikap mendukung penuh Program Bupati Agam Dr. Andri Warman seutuhnya untuk kesejahteraan masyarakat demi Agam Lebih Maju pungkasnya.
Di sisi lain Ketua Ormas Pemuda Pancasila Lubuk Basung Rhomy Saputra sangat mengharapkan sinergi Bupati Agam Andri Warman dengan Pemuda Pancasila Lubuk Basung.
Bahu membahu untuk menciptakan Agam Lebih Maju.Pemuda Pancasila Lubuk Basung Siap jadi garda terdepan mendukung program Bupati Agam Untuk Agam Lebih Maju Ucapnya. (Rhomy S)
Sangir, Lintas Media News
Sumatera Barat memiliki potensi aneka ragam buah durian dan setiap daerah memiliki khas enaknya juga berfariasi. Begitu juga di Kabupaten Solok Selatan ragam enaknya buah durian sayang hingga kini belum ada varitas durian kualitas baik dari Solsel yang ternama seperti Durian Tambago dari Tanah Datar.
Hal ini sampaikan Gubernur Sumatera Barat yang diwakili Asisten Administrasi Umum Sekretariat Daerah Provinsi Sumbar Nasir Ahmad dalam sambutannya pada acara Pencangan Festival Durian di Kabupaten Solok Selatan di objek wisata Pulau Mutiara, Sangir Solsel, Senin (7/6/2021).
Asisten Administrasi Umum katakan, dari sekitar 5.198 batang durian di Solok Selatan mesti menemukan dan menentukan nama khas durian terbaiknya. "Dari sekian banyak buah yang turun berbuah itu tentunya akan ada satu atau dua varitas durian yang sangat enak dan dapat menjadi rasa khas Solsel. Jika ini ada tentunya setiap musim panen durian akan menjadi daya tarik orang datang merasakan enaknya durian khas Solsel ini " ajaknya.
Nasir Ahmad atas nama pemprov Sumbar juga menyampaikan apresiasi dan bangga akan kreatifitas pemkab Solsel mengelar acara Festival Durian sebagai upaya memberdayakan potensi daerah dan menggerakan kreatifitas masyarakat Soloj Selatan.
"Ada pencanangan festival durian, lomba durian unggul, pameran makanan olahan durian, pesta makan durian bersama masyarakat dan event - event budaya lainnnya. Hal ini tentunya jika teragenda setiap tahun akan mampu memberikan dampak positif terhadap pembangunan Solok Selatan", ungkapnya.
Nasir Ahmad sampaikan, berdasarkan data Dinas Pertanian Sumbar, jenis durian unggulan lokal segera didaftarkan untuk diberi nama varietas sehingga semakin mudah dikenal agar bisa di komersialkan.
"Pada tahun 2020 tercatat luas pertanaman durian di Sumbar 643.054 pohon (6.430 ha) dengan produksi 131.430 ton . Produksi durian terbesar terdapat di kabupaten Agam, kab Padang Pariaman, kab Pesisir Selatan dan Kota Padang. Khusus untuk kab Solsel terjadi peningkatan luas tanaman tadi tahun 2019 sebanyak 1.678 pohon menjadi 5.198 pohon," ungkapnya.
Ia juga tambahkan, Provinsi Sumatera Barat melalui surat keputusan gunbernur nomor 521.849.2019 tanggal 13 November 2019 telah menetapkan kawasan durian pada 9 (sembilan) kabupaten /kota di Sumbar, Padang Pariaman, Pesisir Selatan, Agam, Tanah Datar, Dhamasraya, Kab Solok, Solok Selatan, Pasaman dan Kota Solok.
"Di kabupaten Solsel khusus penghasil durian di Lubuak Gadang Utara dan Jorong Koto Rambatan. Berdasarkan data sementara terdapat lebih 2000 batang durian dengan 32 jenis buah durian. Khas jenis durian Solsel Tepi Lubang, Durian Bulek, Durian Kunyit. Pastikan salah satu varietas durian yang memang dapat membawa Solsel menjadi daya tarik ekowisata yang dikunjungi banyak orang," harap Nasir Ahmad.
Bupati Solok Selatn Khairunas juga katakan penganekaragaman buah-buahan saat ini menjadi hal yang sangat penting. Dari sisi ketersediaan upaya tersebut dapat menyediakan pilihan buah-buahan yang lebih beragam dengan pengembangan sumber daya lokal, sehingga dapat mengembangkan kekayaan alam dengan bijak.
"Secara umum, Indonesia khususnya Sumatera Barat merupakan Negara yang memiliki plasma nutfah durian terlengkap didunia. Bahkan Menteri Pertanian sendiri telah melepas 71 varietas durian unggulan yang terbukti keandalannya seperti halnya durian sahalai sarawa, durian hijau, durian putiah, durian kunyik, dan lain sebagainya," ujarnya.
Khairunas katakan, potensi buah durian sebetulnya sudah menjadi salah satu buah lokal unggulan Solok Selatan sejak dahulu kala yang memiliki citarasa berbeda dibandingkan durian lokal daerah lainnya. Dan festival hari ini sebagai bentuk penghargaan hasil panen para petani durian, rasa syukur kepada Allah SWT dan rasa hormat kepada orang tua serta leluhur yang telah menanam durian hingga dapat kita nikmati hari ini.
"Tanaman durian di Solok Selatan dengan puluhan varian citarasa tersebut, bahkan ada durian yang usia pohonnya mencapai 80 sampai 90 tahun, mulai dari daerah Tanjung Durian, Abai, Buluh Kasok, Koto Rambah, Bariang, Sungai Durian, Durian Capang Tigo dan Kenagarian lainnya, maka kita adakan kontes ini dengan tujuan memperkenalkan kepada masyarakat akan kekayaan potensi durian lokal agar tetap dapat kita wariskan kepada generasi anak cucu kita," katanya.
Bupati juga ungkapkan, festival durian yang pertama kali ini, kami bersama OPD terkait dan panitia juga melibatkan peneliti dari Balai Penelitian Buah, pemerhati serta tenaga kesehatan terkait untuk mempertahankan kualitas tanaman durian hingga layak rilis untuk dikonsumsi.
"Karena yang kita makan nantinya tidak hanya dalam bentuk durian mentah saja, tetapi juga beraneka ragam olahan seperti halnya es krim durian, dodol durian, asam durian dan juga campuran durian dengan malamang yang sudah menjadi tradisi warga Solok Selatan dari tahun ke tahun," pungkas Khairunas.
Rangkaian kegiatan festival durian ini, juga ada atraksi anak nagari seperti tradisi menangkap ikan di Batang Sangir hanya menggunakan tangan, kegiatan mahunian durian, sepeda santai, lomba foto bertemakan festival durian dan tentu pantia sudah menyiapkan beragam hadiah menarik untuk para pengunjung maupun peserta lomba. (b/hms)
Palupuah, Lintas Media News
Kabupaten Agam kembali berduka salah satu tokoh terbaik di Kecamatan Palupuah itu, Yul Arnis Dt Maleka Nan Tinggi berpulang kerahmatullah, Senin (7/6) dini hari.
Yul Arnis Dt. Maleka Nan Tinggi, yang menjabat Ketua Umum Lembaga Kerapatan Adat Alam Minangkabau (LKAAM) Agam itu, menghembuskan nafas terakhirnya di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi sekitar pukul 03.45 WIB.
Informasi yang dihimpun lintasmedianews, Ketua Umum LKAAM Agam periode 2017-2022 ini sebelumnya tengah jalani perawatan di Rumah Sakit Achmad Mochtar Bukittinggi sejak 30 Mei 2021.
Almarhum direncanakan akan dimakamkan di pandam pakuburan kaum di Alang Laweh, Jorong Batang Palupuah, Nagari Koto Rantang, Kecamatan Palupuah.
Basa barampek nagari Bawan,imwarizal s.pd. mm, dt tanmajolelo kepala seksi sejarah dan tradisi Bidang kebudayaan Disdikbud kabupaten Agam,juga hadir di rumah duka, sampaikan duka mendalam atas berpulangnya tokoh yang panutan di daerah itu.
“Kita merasa kehilangan sosok tokoh yang sangat peduli dengan perkembangan adat Minangkabau di Kabupaten Agam, Sumatera Barat umumnya,” ujarnya.
Menurutnya, kemajuan Kabupaten Agam hingga kini tidak terlepas dari pemikiran almarhum yang diberikan semasa hidupnya untuk daerah ini.
“Namun, beliau sekarang telah menghadap Sang Pencipta dan meninggalkan kita untuk selama-lamanya,” sebut Imwarizal s.pd.mm.dt tanmajolelo.
Basa barampek Nagari Bawan mendo’akan almarhum meninggal dalam keadaan husnul khatimah dan diberikan tempat yang terbaik di sisi Allah SWT.
“Kita juga berharap keluarga yang ditinggalkan agar sabar dan ikhlas atas kepergian almarhum,” harapnya. (fahmi/jr)