Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Padang.Lintas Media News.
Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs.Toni Harmanto, MH secara resmi membuka Rapat Koordinasi (Rakor ) Pengamanan Objek Vital (Pamobvit ) Sejajaran Polda Sumbar,di ruang Jenderal Hoegeng lantai IV Polda Sumbar. Kamis (8/4/2021).

Pada Rakor yang dihadiri oleh Wakapolda Brigjen Pol Edi Mardianto, S.Ik. M.Si, Pejabat Utama Polda Sumbar, serta peserta rakor yakni Kabag Ops, Kasat Samapta dan personel Pamobvit sejajaran Polda Sumbar tersebut,Kapolda mengatakan, rapat koordinasi ini merupakan momen yang sangat penting dan strategis karena dilaksanakan sebagai upaya polda sumbar dan jajaran menuju personil Pamobvit yang Presisi dalam menjalankan tugasnya untuk melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat serta penegakkan hukum.

Pada tahun 2021 ini fungsi Pamobvit Polda Sumbar menggelar rakernis dengan tema: ”Mewujudkan Rasa Aman dan Tata Kehidupan Sosial yang Tertib, Nyaman dalam Penanganan Paripurna Pandemi Covid 19 Untuk Mencapai Polri yang Presisi".

"Latar belakang pengambilan tema ini adalah berdasarkan keberadaan fungsi Pamobvit sebagai pengemban tugas pengamanan terhadap objek vital yang meliputi pengamanan kawasan tertentu, pengamanan parawisata, pengamanan VIP serta audit sistem pengamanan objek vital nasional dan objek vital lainnya di wilayah Sumbar," ujarnya. 
Untuk mewujudkannya kata Kapolda, diperlukan kerjakeras, inovasi, terobosan kreatif, dedikasi, motivasi serta komitmen segenap anggota fungsi pamobvit sesuai dengan peran, tugas, fungsi dan tanggung jawab masing -masingmulai dari tingkat Polda sampai tingkat Polres/Ta.

"Kita yakin dan percaya bahwa tantangan sebesar dan seberat apapun akan dapat kita laksanakan dan kerjakan dengan baik, apabila berkomitmen serta memahami secara benar tentang tugas pokok, fungsi dan peranan kita masing-masing dalam memberikan pengabdian yang terbaik kepada masyarakat," katanya.

Untuk itu lanjutnya, fungsi Pamobvit perlu meningkatkan intensitas dan kualitas pelayanan publik bidang samapta melalui upaya preemtif dan preventif, dengan memberikan pelayanan prima fungsi Pamobvit.

"Melalui patroli, pengawalan dan pengamanan obvit/obvitnas yang bertujuan mencegah potensi kerawanan kamtibmas / kriminalitas, dan permasalahan yang ada di lingkungan objek vital di wilayah Sumatera Barat," ungkapnya.

Mengakhiri sambutannya, Irjen Pol Toni Harmanto menyampaikan beberapa penekanan kepada peserta rakernis, antara lain:

1. Tingkatkan iman dan taqwa terhadap ALLAH SWT, Tuhan Yang Maha Esa yang diimplementasikan dalam setiap kegiatan kepolisian yang kita laksanakan sehingga dapat bernilai ibadah.

2. Ikuti setiap rangkaian kegiatan rapat ini dengan serius dan sungguh-sungguh, simak dengan baik setiap arahan dan pembekalan dari para narasumber serta gunakan kesempatan untuk bertanya dan menyampaikan permasalahan serta kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan tugas pamobvit dan obvitnas.

3. Implementasikan tupoksi pamobvit dengan sebaik-baiknya sebagai pelindung pengayom dan pelayan masyarakat terutama yang berhubungan dengan objek vital dan parawisata.(*)


Padang.Lintas Media News.
Pembuatan jalan alternatif Padang-Solok di kawasan Sitinjau Lauik adalah salah satu major project atau proyek raksasa nasional. Rencana pembuatan jalan pembangunannya juga telah dimasukkan ke dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Nasional (RPJMN) 2020-2024.
Jadi ada beberapa proyek nasional besar di beberapa daerah, itu yang ingin dipastikan oleh Bappenas, apakah dilangsungkan dan dikerjakan sesuai dengan perencanaan kita.

Hal ini dikatakan Menteri PPN/Bappenas Republik Indonesia Suharso Monoarfa yang di dampingi Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah dan Wakil Gubernur Audy Joinaldy dan bmdisela-sela kunjungannya ke Sumbar, Kamis (8/4/2021).

Kedatangan Suharso dalam rangka kunjungan kerjanya melihat kesiapan seluruh sektor daerah Provinsi Sumbar, diantaranya rencana pembangunan jembatan layang fly over Panorama I di sitinjau lauik, dan kelanjutan pembangunan Stadion Sumatera Barat Sikabu Padang Pariaman serta beberapa lainnya. 

Saat tiba di Bandara Menteri Bappenas dikalungkan syal oleh Gubernur Sumbar Mahyeldi suatu tanda  penghargaan ucapan selamat datang di ranah minang - Sumbar. Dari BIM Menteri PPN/ Bappenas  Suharso Monoarfa langsung meninjau Panorama Sitinjau Lauik didampingi oleh Gubernur dan Wakil Gubernur Sumbar, Staf Ahli Bappenas, Kepala Dinas PUPR Sumbar, Kepala BPJN Sumbar, dan beberapa kepala SKPD di lingkungan Pemprov Sumbar beserta rombongan lainya.
Menteri PPN/ Bappenas  Suharso Monoarfa melihat langsung kawasan jalan lintas Padang - Solok itu untuk mengecek ke lapangan terkait perencanaan pembangunan jembatan layang atau fly over sepanjang 2,60 Km.

"Kita berharap semua major project itu bisa diselesaikan pada tahun 2024, termasuk proyek nasional yang ada di Sumbar. Total ada sebanyak 35 major project yang tersebar di seluruh Indonesia. Karena fly over Sitinjau Lauik menjadi prioritas, sebab yang pertama sekali adalah untuk mengatasi kecelakaan. Keselamatam berkendara adalah hal yang penting diterapkan", ujarnya.

Menteri PPN / Bappenas juga katakan, manajemen keselamatan transportasi itu, diatur oleh Bappenas,  kalau jalannya oleh Kementerian PUPR, kemudian kalau kendaraannya oleh Kemenhub, dan penegakan hukumnya oleh kepolisian.

"Salah satu manajemen keselamatan transportasi adalah pembangunan fly over seperti ini, sehingga kawasan Sitinjau Lauik sangat layak dibangun fly over. Dan perencanaan fly over sudah direncanakan sejak tahun 2012, sudah ada FS nya, jadi kita mau review, saya minta reviewnya dipercepat, bisa di grounbreaking segera dan tahun 2024 selesai," harapnya.

Sementara Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah juga mengatakan, kita patut bersyukur dan berbangga akan kunjungan para Menteri Kabinet Indonesia Maju ke Sumbar amatlah membahagiakan kita guna meningkatkan pembangunan dan kesejahteraan masyarakat.  

"Kemaren bersama Wapres RI ada Menteri Perdangan, Wakil Menteri PUPR, Wakil Menteri Kesehatan dan hari ini Menteri PPN/Bappenas yang telah memberikan motivasi dalam mengairahkan kemajuan pembangunan di Sumbar. Pemerintah provinsi bersama komponen pembangunan daerah dan mengajak semua lapisan masyarakat untuk mengawal menyukseskan semua program nasional di Sumbar," harapnya. (rel)

Pd, Panjang. Lintas Media.News.com

Manajemen Berbasis Sekolah (MBS) adalah proses mengelola sumber daya secara efektif untuk mencapai tujuan yang memberikan otonomi lebih besar kepada sekolah dan mendorong pengambilan keputusan partisipatif secara langsung semua komponen warga sekolah, yaitu; kepala sekolah, guru, siswa, orang tua dan masyarakat

Model pengelolaan yang memberikan otonomi kepada sekolah, memberikan fleksibilitas kepada sekolah, dan mendorong partisipasi secara langsung warga sekolah (guru, peserta didik, kepala sekolah, karyawan) dan masyarakat (orangtua peserta didik, alumni, tokoh masyarakat, ilmuwan, pengusaha) untuk meningkatkan mutu sekolah berdasarkan kebijakan pendidikan nasional serta peraturan perundang-undangan yang berlaku

Tujuan MBS, Meningkatkan mutu pendidikan melalui peningkatan kemandirian, fleksibilitas, partisipasi, keterbukaan, kerja sama, akuntabilitas, kesinambungan, dan inisiatif sekolah dalam mengelola, memanfaatkan, dan memberdayakan sumberdaya yang tersedia

Meningkatkan, kepedulian warga sekolah dan masyarakat dalam penyelenggaraan pendidikan melalui pengambilan keputusan bersama

Meningkatkan tanggungjawab, sekolah kepada orang tua, masyarakat, dan pemerintah tentang mutu sekolahnya, meningkatkan kompetisi yang sehat antar sekolah tentang mutu pendidikan yang akan dicapai, serta, meningkatkan efisiensi, relevansi, dan pemerataan pendidikan di daerah di mana sekolah berada, ujar Muji Sirwanto menjawab LintasMedia.News.com diruang kerjanya, Kamis,8/3/2021

 Lebih jauh Muji Sirwanto mengatakan, pola manajemen berbasis sekolah, meliputi enam belas macam klasifikasi yang meliputi antara lain,
Desentralistik, Otonomi
Pengambilan keputusan partisipatif,
Ruang gerak luwes, Pendekatan professional, Motivasi diri, Deregulasi, Mempengaruhi Memfasilitasi, Mengelola resiko,
Menggunakan uang seefisien mungkin, Teamwork yang cerdas Informasi terbagi, Pemberdayaan. Organisasi datar, Sistem dinamis

Untuk melihat sejauh mana keterlaksanaan Manajemen Berbasis Sekolah tersebut, maka Direktorat SMP melakukan Monitoring dan Evaluasi terhadap SMPN 6 Kota Padang Panjang

Banyak hal, dan masukan-masukan untuk kemajuan SMPN 6 Kota Padang Panjang yang di sampaikan oleh Bapak Aris dari Direktorat SMP Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan. Semoga ini menjadi darah baru untuk kemajuan SMPN 6 Kota Padang Panjang, pungkas Muji Sirwanto.(maisonpiasano)

PADANG.Lintas Media News.
 Dimasa pandemi yang terus berlanjut, kepedulian HISWANA dan Pertamina Sumbar pada masyarakat masih terus berlanjut.

Dalam memasuki bulan suci Ramadhan, kemabli HISWANA dan Pertamina Berbagi pada sesama, khususnya pengendara ojek online dan ojek pangkalan, Kamis (8/4/2021).

Salah seorang pengurus HISWANA Azwir atau kerap dipanggil Ujang Kencana didampingi pengurus lainnya Heru, mengatakan, berbagi pada sesama merupakan  perintah Allah SWT pada umat yang mampu, agar dalam menjalankan ibadah ramadhan masih bisa terasa nyaman dan tenang.

Kepedulian  pada sesama  HISWANA dan Pertamina saat ini, ditunjukkan dengan pembagian paket sembako, yang diterima langsung Pengandara Ojol dan ojek pangkalan, serta diantar langsung ke lokasi oleh pengurus dan pimpinan Pertamina Sumbar.

"Kami akan tetap berbagi pada banyak orang, karena kami tau sebagian rezeki kita juga merupakan milik orang lain, sehingga wajib yang mampu untuk berbagi, agar memasuki Ramadhan bisa nyaman dan tenang," ulas Azwir yang dipanggil teman-tamannya UK.

Ditambahkan Ujang, jika saja semua orang melakukan hal  serupa dengan HISWANA dan Pertamina Sumbar, maka akan banyak orang akan terbantu, dan situasi pandemi bisa dilalui tanpa terasa.

"Disaat pandemi, banyak sektor agak terkendala,  namun untuk berbagi tidak ada salahnya, karena kita semua harus meringankan beban masyarakat lainnya, sehingga ramadhan dilalui dengan ceria," tambah Ujang Kencana lagi.

Pembagian paket sembako sudah dimulai sejak pukul 10.00 Wib, dimulai dengan mendatangi posko Ojol di jalan Singa Mangaraja Padang, dan berakhir menjelang Zuhur di pangkalan ojeg Padang Baru 

Salah seorang pe-ngojeg Mulyadi mengatakan, amat berterimakasih dengan kepedulian HISWANA dan Pertamina, karena merasa terbantu dengan paket sembako yang ia terima.

"Terus terang, saya tidak menyangka mendapatkan paket sembako dalam menyambut ramadhan dari Hiswana dan Pertamina, ini amat membantu  saya dan keluarga dalam melaksanakan puasa besok," ungkap Mulyadi bersuka-cita.

Apa yang disampaikan Mulyadi, juga diamini Rina salah seorang pedagang yang berada disekitar pangkalan, dimana mereka amat merasa senang.

"Moga usaha bapak-bapak ini terus berkembang, karena apa yang mereka berikan ke kami merupakan kebaikan yang hanya bisa dibalas Allah SWT," ungkap Rina mengakhiri.(rel)




JAKARTA.Lintas Media News.
Untuk membahas rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD) Sumbar, Dewan Perwakilan Raknyat Daerah (DPRD) dan Organisasi Perangkat Daerah  (OPD) melakukan konsultasi ke Departemen Dalam Negri ( Depdagri), Kamis (8/4/2021).


Kunjungan rombongan yang dipimpin Muchlasin tersebut diterima langsing Dirjend Bangda Depdagri, diruangan rapat gedung kementrian tersebut.


Rombongan yang berjumlah 12 orang tersebut, juga membawa pimpinan sekretariat dewan diantaranya Plt Kabag berundang-undangan dan persidangan Lazwardi, juga beberapa staf lainnya.


Berkaitan dengan konsultasi tersebut, salah seorang anggota pansus RPJMD H.M. Nurnas mengatakan, semua rancangan ini wajib di-onsuktasi-kan, agar jangan sampai ada kesalahan dan berbenturan dengan aturan lebih tinggi diatasnya.

"Kita melakukan konsultasi pada Dirjend Bangda agar semua rancangan awal Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah atau RPJMD, bisa diaktualisasikan dan tidak berbenturan dengan aturan lainnya," ulas Nurnas.


Ditambahkannya, semua bahan dan masukan yang sudah diberikan pada DPRD oleh Gubernur Sumbar,  tidak satupun tertinggal, jika tidak ada koreksi maka akan dibawa pada rapat berikutnya, untuk bisa dilanjutkan pada pengambilan keputusan.


"Konsultasi ini nanti akan kita lanjutkan pembahasannya ditingkat panitia dan stakeholder lainnya, guna mendapatkan keputusan dan rancangan terbaik untuk pembangunan Sumatera Barat, yang bermanfaat untuk masyarakat," tambah Nurnas.


Sekaitan dengan konsultasi tersebut, Plt Kabag Perundang-undangan  dan persidangan Lazwardi mengatakan, setiap tahapan yang dilalui oleh DPRD Sumbar, sesuai aturan memang harus dikonsultasikan pada kementrian dalam negri, melalui Dirjend terkait.


Adapun manfaat konsultasi, agar tidak ada benturan dalam pengambilan keputusan, sehingga semua bisa berjalan sesuai ketentuan berlaku, sesuai dengan aturan dan undang-undang.


"Sesuai dengan aturan dan perundang-undangan yang berlaku, semua tahapan pengambilan keputusan harus dikonsultasikan pada Depdagri melalui Dirjend bidang masing-masing," terang Lazwardi.


Konsultasi berjalan lancar, untuk selanjutnya akan dapat bahas di DPRD Sumbar, guna mendapatkan keputusan terbaik.(fwp-sb)


 

PADANG.Lintas Media News.H

Hendri Septa B.Bus (Acc), M.I.B resmi menyandang jabatan Wali Kota Padang sisa masa jabatan periode 2019-2024. Pengambilan sumpah jabatan bagi pria kelahiran Padang 6 September 1976 itu, dilakukan secara resmi oleh Gubernur Sumatera Barat H. Mahyeldi Ansharullah di Auditorium Gubernuran, Rabu siang (7/4/2021). 

Hendri Septa dilantik berdasarkan Surat  Keputusan Menteri Dalam Negeri Nomor: 131.13-686 Tahun 2021 tentang

Pengesahan Pengangkatan Wali Kota Padang dan Pengesahan Pemberhentian Wakil Wali Kota Padang Provinsi Sumatera Barat.

Seperti diketahui, Hendri Septa sebelumnya menjabat Wakil Wali Kota Padang berpasangan dengan Mahyeldi selaku Wali Kota Padang untuk masa jabatan 2019-2024. 

Usai pelantikan, Hendri Septa menyampaikan ucapan syukur dan terima kasihnya atas nama pribadi dan keluarga kepada Allah SWT, keluarga, warga kota Padang dan semua pihak yang telah memberikan doa dan dukungan, sehingga dirinya resmi dilantik sebagai Wali Kota Padang hari ini. 

"Alhamdulillah wasyukurillah, hari ini saya dilantik sebagai Wali Kota Padang meneruskan masa kepemimpinan periode jabatan 2019-2024. Terhitung hari ini saya akan bekerja keras untuk menjalankan visi-misi kota Padang dan semua program unggulan (progul) yang telah dijanjikan bagi warga kota Padang dan itu akan kami lakukan secara terukur," ujarnya kepada awak media.

Wali Kota muda itu juga mengharapkan doa, dukungan dan sinergi semua elemen dari warga kota Padang untuk membangun Kota Padang menjadi lebih hingga masa mendatang.

Sekaitan gebrakan yang akan dilakukan di awal kepemimpinannya, Hendri pun menyebut dari sejumlah hal yang akan dilakukan Ia akan memantapkan pelaksanaan 11 progul yang telah dimasukkan ke dalam RPJMD Kota Padang 2019-2024. 

"Alhamdulillah dari informasi Bappeda Kota Padang capaian hasil implementasi progul kita sampai saat ini sudah mencapai 46,59 persen. Masih banyak lagi tentunya yang mesti kita lakukan dan kejar ke depan untuk menuntaskan semua progul tersebut diantaranya upaya penambahan ruang kelas baru, pembuatan 'youth center' di semua kecamatan, betonisasi jalan, penanggulangan banjir serta masih banyak lagi lainnya. Selain itu kita juga fokus untuk menangani pandemi Covid-19 yang masih mewabah," tukasnya. 

Pada kesempatan itu, Gubernur Sumbar Mahyeldi mengucapkan selamat kepada Hendri Septa yang resmi menjabat Wali Kota Padang, bersamaan dengan pelantikan Penjabat (Pj) Bupati Solok Heri Nofiardi. Gubernur berharap keduanya amanah dalam menjalankan tugas sebagai kepala daerah.

Agenda tersebut juga disertai dengan pelantikan Ny. Genny Putrinda Hendri Septa sebagai Ketua TP-PKK Kota Padang dan juga Ketua Dekranasda Kota Padang untuk sisa masa jabatan 2019-2024. Pelantikan dilakukan oleh Ny. Harneli Mahyeldi selaku Ketua TP-PKK dan juga Ketua Dekranasda Sumbar. 

Pada pelantikan yang berlangsung sesuai protokol kesehatan Covid-19 itu, juga dihadiri Wakil Gubernur Sumbar Audy Joinaldy, Wakil Ketua MPR Zulkifli Hasan, Anggota DPR RI H. Muhammad Asli Chaidir, Ketua Badan Kehormatan (BK) DPD RI H. Leonardy Harmainy, Wakil Ketua Komisi VII DPR RI Eddy Soeparno, Anggota DPR RI Athari Gauthi Ardi dan Guspardi Gaus serta Asman Abnur (mantan Menteri PAN-RB). Tak hanya itu, juga hadir unsur Forkopimda Sumbar, Ketua KPU dan Bawaslu Sumbar serta para pimpinan BUMN/BUMD se-Sumbar, unsur Forkompimda Padang dan pihak terkait lainnya.( Rel-Prokompim Pdg *01)

Padang.Lintas Media News.
Sumatera Barat memiliki potensi keanekaragaman produk kerajinan yang bernilai seni dan budaya tinggi. Produk kerajinan tersebut sangat potensial untuk dikembangkan dan ditingkatkan menjadi komoditas perdagangan daerah yang unggul.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah saat membuka acara Musyawarah Daerah Dewan Kerajinan Nasional Daerah Provinsi Sumbar Tahun 2021 di Auditorium Gubernuran, Rabu (7/4/2021).

Gubernur juga katakan selain itu ia juga katakan produk kerajinannya dapat menjadi mata pencarian sambilan bagi para pengrajin. Berbagai produk 8 yang menjadi Unggulan Provinsi Sumatera Barat seperti produk Tenun, Songket, Bordir serta Sulaman.

"Sebagai contoh untuk Sulam dan bordir Sumatera Barat , merupakan salah satu adikriya anak bangsa yang sarat nilai filosofis dan estetis. Karya sulam sudah lama menjadi bagian dari kehidupan rakyat Indonesia dan dunia, termasuk masyarakat Minangkabau," kata Mahyeldi.
Mahyeldi tegaskan Sumatera Barat ditetapkan sebagai Sentra Sulam dan Bordir Indonesia. Dari Sumatera Barat lahir beberapa produk kriya Sulam seperti Kapalo Samek, Suji Caia, Sulam Bayang, Sulam Benang Mas, serta Bordir Kerancang. Hasil kriya ini bahkan telah memecahkan rekor Nasional MURI bahkan dunia untuk kategori Sulam Terpanjang dengan panjang 20 meter.

"Hal ini membuktikan, bahwa Hasil kriya Sumatera Barat diakui oleh berbagai pihak, baik untuk desain, seni pembuatan, maupun kualitas itu sendiri. Produk-produk kriya tersebut harus dikembangkan dan dilestarikan," ujarnya.

Selanjutnya Ia mengungkapkan rasa terima kasih kepada Ketua Dekranasda Prov.Sumatera Barat dan kepengurusannya Periode lama yang telah mengangkat dan mengharumkan nama Industri Kerajinan Sumbar, sekaligus telah membantu tugas Pemerintah Daerah dalam membina, mengembangkan serta melestarikan nilai budaya dan Industri Kerajinan Sumatera Barat.
"Untuk itu, kami berharap kepada ketua dan Pengurus Dekranasda Prov.Sumatera Barat, termasuk Dekranasda Kab/Kota kiranya terus berupaya bekerja, lebih keras lagi dalam mengembangkan Industri Kerajinan Sumatera Barat sehingga keberadaannya dikenal lebih luas lagi baik Nasional maupun Internasional," harap Mahyeldi.

Selamat dan sukses atas Pengukuhan dan pelaksanaan Musyawarah Daerah Dewan Kerajinan Nasional Daerah Prov.Sumatera Barat ini. Semoga apa yang kita raih pada hari ini menjadi kekuatan dan penuh berkah dalam mengemban tugas mulia ini. 

"Teruslah berkarya untuk Sumatera Barat dan Indonesia tercinta," ujar gubernur pada akhir sambutanya.

Sementara itu Ketua Pengurus Dekranasda Prov.Sumbar Ibu Hj. Harneli Mahyeldi mengatakan Dekranasda dapat mengambil peran dalam mengkoordinir kegiatan sesuai dengan tujuan dan sasaran Dekranas. 

"Adanya musda Dekranasda dalam program kerja daerah tahun 2021 ini dapat menjadi terintegrasi dan terarah dimasa yang akan datang. "Dan mampu mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi masyarakat khususnya para pengrajin di Sumatera Barat,"  tutur Harneli.

Harneli Bahar kemudian kepada pengurus dekranasda yang baru dikukuhkan kami ucapkan selamat semoga Allah SWT setiap daya dan upaya yang telah kita persiapkan untuk Sumatera barat mendapatkan pahala yang setimpal. Kita menginginkan disetiap produk-produk unggulan di Sumbar jangan sampai produk-produk itu menjadi punah, pada umumnya para pengrajin-pengrajin yang sudah lanjut usia.

"Disinilah kita mengharapkan Dekranasda kedepan adanya penerus generasi agar diberikan pelatihan-pelatiahan kepada generasi muda untuk membantu pemasaran dan mempromosikan produk UMKM di masing-masing kab/kota di Sumbar," pinta Harneli. (Rel)


Ketua Umum Serikat Pekerja Semen Padang Faisal Arif (dua dari kanan) menyerahkan kantong darah dari pendonor kepada Ketua UTD PMI Kota Padang  dr. Widyarman.


PADANG.Lintas Media News.
Dalam rangka memperingati milad ke-19, Serikat Pekerja Semen Padang (SPSP) menggelar aksi sosial donor darah di Gedung Serba Guna (GSG) Semen Padang, Rabu (7/4/2021).  Sebanyak 170 kantong darah terkumpul pada kegiatan yang dimulai pukul 08.00 hingga 16.00 WIB tersebut.

Bekerjasama dengan Unit Transfusi Darah Palang Merah Indonesia (UTD-PMI) Kota Padang, donor darah dengan tema "Darahku, Bakti Cintaku Untuk Sesama" itu, dibuka oleh Ketua Umum SPSP Faisal Arif. 

Pembukaan donor darah yang diikuti oleh anggota SPSP dan sejumlah karyawan/ti Semen Padang Group itu, ditandai dengan penyerahan simbolis kantong darah dari Ketua Umum SPSP Faisal Arif kepada Kepala UTD PMI Kota Padang dr. Widyarman.

Penyerahan kantong darah dari SPSP ke UTD PMI Kota Padang itu, turut disaksikan oleh Sekretaris Umum SPSP Nino Perdana dan sejumlah pengurus SPSP lainnya, termasuk Pengurus PMI Kota Padang Ramli Parna. 

Faisal Arif mengatakan, aksi sosial donor darah ini merupakan rangkaian Milad ke-19 SPSP yang diperingati setiap tanggal 8 Maret. Donor darah ini, kata dia, rutin digelar SPSP minimal 1 kali dalam setahun. 
Ia berharap, aksi donor darah ini dapat membantu PMI Kota Padang dalam memenuhi kebutuhan stok darah. "Mudah-mudahan, aksi donor darah ini dapat menjadi ladang amal bagi kita semua," kata Faisal Arif.

Sekretaris Umum SPSP Nino Perdana menambahkan bahwa pada aksi sosial donor darah ini, SPSP menargetkan bisa mengumpulkan 200 kantong darah. Untuk mewujudkan target tersebut, SPSP pun menyediakan hadian berupa doorprize. 

"Target kita bisa terkumpul 200 kantong darah. Untuk memotivasi agar karyawan/ti Semen Padang Group mauoun masyarakat sekitar perusahaan untuk donor, kami di SPSP juga sediakan dooprize," katanya. 

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati yang hadir pada kesempatan itu, menyampaikan bahwa PT Semen Padang rutin menggelar donor darah 3-4 kali dalam setahun. Salah satunya, yang diselenggarakan  SPSP. 

Untuk itu, mewakili manajemen PT Semen Padang, Nur Anita menyampaikan terimakasih kepada pengurus SPSP yang telah menggelar kegiatan donor darah,  apalagi selama ini PT Semen Padang selalu konsisten mendukung UTD PMI Kota Padang dalam memenuhi kebutuhan darah. 

"Aksi donor darah ini merupakan bentuk kepedulian PT Semen Padang akan kebutuhan darah di PMI Kota Padang, apalagi di masa pandemi ini, kebutuhan darah di rumah sakit meningkat dan jumlah pendonor juga berkurang," katanya. 

Pengurus PMI Kota Padang Ramli Parna mengucapkan terimakasih kepada SPSP dan manajemen PT Semen Padang yang selalu konsisten dan sangat peduli dengan kegiatan kemanusiaan donor darah ini, terutama di masa pandemi Covid-19 saat ini. 

"Terimakasih SPSP dan manajemen PT Semen Padang yang  konsisten mendukung kami dalam memenuhi kebutuhan daran. Semoga kegiatan baik ini mendapat kebaikan, kesehatan dan menjadi ladang amal bagi kita semua," katanya. 

Ramli juga menyebut bahwa di masa pandemi Covid-19 saat ini, kebutuhan darah di rumah sakit sangat kontras dengan jumlah pendonor yang terus berkurang. Dan tentunya kondisi seperti ini, berdampak kepada ketersediaan darah di UTD PMI Kota Padang. 

"Selain kondisi pandemi dan kebutuhan darah terus meningkat, sebentar lagi kita akan masuk bulan Ramadan. Tentunya, saat Ramadan nanti  kita di PMI butuh ketersediaan darah. Jadi, donor darah dari SPSP ini akan sangat bemanfaat bagi kami untuk Ramadan nanti," ujarnya.(rel)

Padang.Lintas Media News.
Penerimaan Polri Tahun Anggaran 2021 sedang berlangsung. Pendaftaran melalui online yang awalnya dari tanggal 19 Maret hingga 1 April 2021, akhirnya diperpanjang menjadi tanggal 15 April 2021. Pendaftaran online tersebut, calon peserta dapat mengakses website Polri yaitu www.penerimaan.polri.go.id.

Kapolda Sumbar Irjen Pol Drs. Toni Harmanto, MH melalui Kabid Humas Kombes Pol Satake Bayu Setianto menyebut, penerimaan Polri yang dibuka kali ini adalah untuk Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama. 

"Bagi putra putri di Sumbar yang ingin menggapai cita-citanya menjadi polisi, segera daftarkan dirinya," kata Kombes Pol Satake Bayu, Rabu (7/4) di Mapolda Sumbar.

Dalam penerimaan Polri tersebut kata Kabid Humas Polda Sumbar, adalah gratis dan tidak dipungut biaya apapun. Untuk itu, ia mengingatkan kepada masyarakat agar mewaspadai oknum yang tidak bertanggung jawab yang mengaku bisa meloloskan masuk polisi.
"Bapak Kapolda Sumbar berpesan untuk waspada penembak diatas kuda atau calo, jangan percaya dengan yang begituan (calo). Masuk polri tidak bayar alias gratis," jelas Kombes Pol Satake Bayu. 

Untuk itu lanjutnya, peserta yang akan masuk polisi agar mempersiapkan dirinya dengan berlatih dan mengasah kemampuannya. 

"Harus dipersiapkan belajar dan berlatih semaksimal mungkin. Berdoa dan minta restu kepada orang tua, mudah-mudahan lulus terpilih," ujarnya. (*)

JAKARTA.Lintas Media News.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto membuka Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) ke-41 di Medan, Sumatera Utara, Rabu (7/4/2021). 

Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyampaikan, jumlah peserta yang mengikuti Latsitrada sebanyak 802 taruna dari berbagai matra. Diantaranya 227 taruna Akademi Militer (Akmil), 101 taruna Akademi Angkatan Laut (AAL), 91 taruna Akademi Angkatan Udara (AAU) dan 282 taruna Akademi Kepolisian (Akpol). 

Sementara dari unsur mahasiswa sebanyak 100 orang yang berasal dari sejumlah Universitas di Provinsi Sumatera Utara. 
“Latihan Integrasi Taruna Wreda (Latsitarda) akan memupuk dan memantapkan kemanunggalan TNI-Polri dengan rakyat serta menanamkan dan menumbuhkembangkan jiwa kejuangan, cinta tanah air serta semangat integrasi para Taruna/Taruni, Praja dan Mahasiswa, sebagai upaya membangun soliditas TNI-Polri dan rakyat,” kata Argo dalam keterangan tertulisnya. 

Argo menjelaskan, latihan digelar dibeberapa lokasi yakni di Satlat-1/Macan di Kabupaten Simalungun, Satlat-2/Hiu di Kota Binjai, Kabupaten Langkat, Satlat-3/Elang di Kota Tebing Tinggi, Deli Serdang dan Satlat-4/Kijang di Kota Medan. Latsitarda dimulai sejak tanggal 8 April hingga 24 April 2021. 

Sasaran fisik pelatihan ini ialah para taruna melakukan perbaikan rumah ibadah, perbaikan fasilitas umum atau fasum seperti pos kamling, MCK umum, perbaikan drainase, perbaikan rumah layak huni serta perbaikan dengan melakukan pengaspalan jalan dan pavingisasi. 

Sementara pelatihan dengan sasaran non fisik ialah para taruna melakukan berbagai kegiatan sosial berupa Penyuluhan Covid-19, Narkoba, Kesehatan, penguatan Desa atau Kampung Tangguh, penanaman nilai juang terhadap masyarakat, pengenalan Akademi TNI dan Akpol juga pelatikan Drum Band.

“Para taruna juga melakukan anjangsana ke tokoh agama dan masyarakat setempat,” jelas Argo.(rel)


JAKARTA.Lintas Media News.
Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo langsung bergerak cepat mencabut telegram nomor ST/750/IV/HUM.3.4.5./2021 tanggal (5/4/2021) terkait larangan menyiarkan tindakan arogansi aparat kepolisian. Hal itu dilakukan setelah mendengar dan menyerap aspirasi dari kelompok masyarakat. 

Sigit menjelaskan, niat dan semangat awal dari dibikinnya surat telegram tersebut. Ia meminta agar jajaran kepolisian tidak bertindak arogan atau menjalankan tugasnya tidak sesuai dengan standar operasional prosedur (SOP) yang berlaku. 

Oleh sebab itu, Sigit menginstruksikan agar seluruh personel kepolisian tetap bertindak tegas tapi juga mengedepankan sisi humanis dalam menegakan hukum di masyarakat. 

"Arahan saya ingin Polri bisa tampil tegas namun humanis, namun kami lihat ditayangan media masih banyak terlihat tampilan anggota yang arogan, oleh karena tolong anggota untuk lebih berhati-hati dalam bersikap dilapangan," kata Sigit dalam keterangan tertulisnya, Jakarta, Selasa (6/4/2021).

Sigit menekankan, gerak-gerik perilaku anggota kepolisian selalu disorot oleh masyarakat. Sebab itu, Sigit mengingatkan, satu perbuatan arogan oknum polisi dapat merusak citra Polri yang saat ini sedang berusaha menuju untuk lebih baik dan profesional.

"Karena semua perilaku anggota pasti akan disorot, karena sampai ada beberapa perbuatan oknum yang arogan, merusak satu institusi, karena itu saya minta agar membuat arahan agar anggota lebih hati-hati saat tampil dilapangan, jangan suka pamer tindakan yang kebablasan dan malah jadi terlihat arogan, masih sering terlihat anggota tampil arogan dalamm siaran liputan di media, hal-hal seperti itu agar diperbaiki sehingga tampilan anggota semakin terlihat baik, tegas namun humanis," papar Sigit.

Sigit menyatakan, dalam telegram yang sempat muncul tadi ternyata menimbulkan perbedaan penafsiran dengan awak media atau insan pers. Kesalahan persepsi dalam hal ini bukanlah media melarang meliput arogansi polisi dilapangan.

Namun, menurut Sigit, semangat sebenarnya dari telegram itu adalah pribadi dari personel kepolisian itu sendiri yang tidak boleh bertindak arogan.

"Jadi dalam kesempatan ini saya luruskan, anggotanya yang saya minta untuk memperbaiki diri untuk tidak tampil arogan namun memperbaiki diri sehingga tampil tegas, namun tetap terlihat humanis. Bukan melarang media untuk tidak boleh merekam atau menhambil gambar anggota yang arogan atau melakukan pelanggaran," ujar Sigit. 

Sigit menegaskan, sampai dengan saat ini, internal Korps Bhayangkara masih memerlukan kritik dan saran dari seluruh elemen masyarakat. Sehingga, peran media sebagai salah satu pilar demokrasi akan tetap dihormati oleh Polri. 

Dengan kerendahan hati, Sigit pun menyampaikan permintaan maaf kepada seluruh masyatakat karena lahirnya perbedaan persepsi terkait dengan telegram tersebut.

"Karena kami Polri juga butuh masukan dan koreksi dari ekternal untuk bisa memperbaiki kekurangan kami. Oleh karena itu, saya sudah perintahkan Kadiv Humas untuk mencabut STR tersebut," ucap Sigit.

"Dan sekali lagi mohon maaf atas terjadinya salah penafsiran yang membuat ketidaknyamanan teman-teman media, sekali lagi kami selalu butuh koreksi dari teman-teman media dan eksternal untuk perbaikan insititusi Polri agar bisa jadi lebih baik," kata Sigit mengakhiri.(rel)


Pariaman, Lintas Media News

Kita mengetahui aktifitas dan produktifitas kegiatan di Pasar yang sangatlah tinggi patut setiap orang apakah itu pedagang, pengusaha UMKM  diwajibkan melakukan suntik vaksinasi dalam menjaga kesehatan masyarakat. Semua itu kewajiban setiap orang untuk menjaga pasar yang sehat, bersih dan tertata kelola dengan baik. 

Hal ini disampaikan Wakil Presiden Republik Indonesia Prof.Dr. K.H Ma'ruf Amin pada peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman dan Labor Olahraga Universitas Negeri Padang di Kota Pariaman, Selasa (5/4/2021). 

Hadir dalam kesempatan tersebut, Menteri Perdagangan RI, Muhammad Lutfi, Kepala BNPB, Wakil Menteri Kesehatan, Wakil Menteri PUPR, Anggota DPR RI, Gubernur dan Wakil Gunernur Sumbar, Walikota dan Ketua DPRD Kota Pariaman, Camat, Wali Nagari, Niniak Mamak.

Wapres Ma'ruf Amin juga sampaikan, Pasar Rakyat Pariaman memiliki sejarah historis yang panjang dan dilakukan revitalisasi pasar untuk meningkatkan daya saing pasar rakyat sekaligus memajukan Usaha Mìkro Kecil Menengah (UMKM).  

"Program revitalisasi pasar rakyat merupakan program lintas kementerian, perdagangan, PUPR dan koperasi dan UMKM. Program revitalisasi ini merupakan program nasional untuk meningkatkan daya saing dan tata kelola manajement yang baik dengan mengakomodir kearifan lokal," ujarnya. 

Ma'ruf Amin juga menyampaikan, revitalisasi tidak saja berupa pembangunan fisik akan tetapi juga revitalisasi manajement, sosial dan budaya dan ekonomi. 

"Diharapan pemerintah daerah dan pihak  pengelola haruslah melakukan revitalisasi manajement dalam tata niaga sebagai pelayanan kepada publik. Revitalisasi ekonomi untuk meningkatkan pendapatan masyarakat. Dan revitalisasi ini menciptakan ramah lingkungan, produktif dan mengikuti dinamika pembangunan daerah," ajaknya. 

Diakhir sambutan Wapres RI mengingatkan para menteri terkait untuk dapat dapat membantu merealisasikan permintaan Gubernur Sumbar dan Walikota Pariaman sebagaiman arah pembangun Nasional untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat. 

"Ini bagian dari catatan dalam pelaksanaan pembangunan nasional, cepat atau lambatnya tidak lepas juga dari keyakinan kita kepada Allah. Dan aktifitas ekonomi masyarakat nantinya dapat berjalan baik dalam upaya pemulihan ekonomi nasional saat ini," ingatnya.

Menteri Perdagangan RI  Muhammad Lutfi juga menyampaikan, pembangunan pasar Pariaman ini dimulai dari pembicaraan yang intens sejak tahun 2018 dimana Pasar Pariaman dalam kondisi rusak berat akibat gempa  bumi 2009 7,9 SR dan gempa bumi tahun 2018 8,3 SR.

"Sesuai dengan hasil kebijakan dalam rapat kabinet Kemendag lebih fokus pada tata perniagaan, oleh karena itu kami teruskan komunikasi ini kepada PUPR hingga telah berdiri mengah untuk diresmikan hari ini," ujarnya.

Lutfi juga menyampaikan, agar pemerintah Kota Pariaman segera melakukan pengerahan hibah bahagian dari pengelolaan administrasi yang penting. Dan untuk merelokasi pedagang yang ditetapkan guna memanfaatkan gedung pasar yang megah ini. 

"Agar pasar ini terawat dan tertata bersih, sehat, aman dan nyaman, Walikota Pariaman mesti segera menetapkan dan menujuk pengelola pasar bisa berupa perusahaan daerah (Perusda) dengan sistem bulding manajement yang andal," harapnya.

Lutfi juga mengatakan pasar Pariaman juga merupakan aktofitas pasar yang memiliki nilai-nilai budaya dan kearifan lokal yang dapat menjadi icon pengembangan wisata di Kota Pariaman.

Sementara, Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi juga menyampaikan, apresiasi rasa senang dan bangga atas kunjungan Wapres RI dan peresmian pasar rakyat Pariaman ini di Ranah Minang. 

"Keberadaan Pasar rakyat ini sebenarnya terus berkembang, sehingga semakin banyak  masyarakat yang menggantungkan  dan berharap kehidupannya semakin membaik dari keberadaannya. Namun demikian, dari jumlah pasar rakyat sebanyak 516 unit di Sumatera Barat, yang tersebar pada 19 Kabupaten/Kota dan sebahagian besar (393 unit atau 76,16 persen) diantaranya dalam kondisi rusak, baik rusak ringan, rusak sedang maupun rusak berat", ujarnya.

Mahyeldi juga katakan, tahun 2020, akibat Pandemi Virus Covid-19 hampir semua sektor berimbas pada anjloknya ekonomi, tak terkecuali di Sumatera Barat. Kita berharap pandemi ini segera berakhir dan perekonomian Indonesia dan Sumatera Barat khususnya bisa bangkit kembali. Disamping kondisinya yang belum memadai, ketersediaan prasarana sebahagian pasar belum sebanding dengan jumlah pedagang yang akan ditampung, sehingga pada saat tertentu ketika pada hari pasar, terjadi over capacity dari prasarana yang tersedia. 

"Kondisi ini mendorong pedagang untuk memanfaatkan fasilitas apa saja di sekitar pasar, sehingga menimbulkan permasalahan baru berupa kemacetan, yang tentunya akan merugikan pengguna jalan, karena memicu timbulnya ekonomi biaya tinggi, yang selanjutnya akan menurunkan daya saing daerah dan kontra produktif dengan upaya untuk meningkatkan pertumbuhan ekonomi daerah. Di sisi lain, sirkulasi udara, orang dan barangpun belum tersistem dengan baik, disamping juga kotor, sumpek dan menghasilkan bau kurang sedap, sehingga memberikan ketidaknyamanan kepada konsumen," ungkapnya.

Mayeldi sampaikan permohonan perhatian Wapres RI terhadap revitalisasi pembangunan 5 pasar yang mendesak dibenahi. 

"Pertama, Pasar Serikat C Batusangkar, Pada rapat kerja Kementerian Perdagangan Tahun 2019 di Inonesia Convention Exibilition (ICE) di Bumi Serpong Damai (BSD) Tanggerang Selatan pada tanggal 12 Maret 2019, Bupati Tanah Datar mengusulkan pengembangan Pasar Serikat C Batusangkar dengan anggaran senilai Rp. 50.000.000.000,- (Lima puluh milyar rupiah dan telah disetujui oleh Bapak Presiden Joko Widodo. Untuk itu, kami mohon kiranya kepada Bapak Wakil Presiden untuk membantu merealisasikan dana tersebut untuk pengembangan Pasar Serikat C Batusangkar yang sudah tua.

Kedua, Pasar Raya Fase VII Padang merupakan pusat perdagangan utama Kota Padang. Pemerintah Kota Padang sudah mengajukan proposal untuk pembangunan Pasar Raya Fase VII ke PUPR sebesar Rp. 200.000.000.000,-(Dua ratus milyar rupiah). Untuk pembangunan tersebut kami juga memohon kepada Bapak Wakil Presiden untuk bisa merealisasikan pembangunan Pasar Fase VII tersebut yang kondisinya cukup memprihatinkan.
 
Ketiga,  Pasar Koto Baru Kec. X Koto,  Kabupaten Tanah Datar. Pasar ini merupakan pusat perdagangan sayuran yang terletak di Jalan Padang- Bukittinggi yang merupakan jalur lalu lintas yang sangat padat dan sering mengalami kemacetan. Untuk mengatasi kemacetan tersebut,  Pemerintah Provinsi Sumatera Barat melalui Dana BKK APBD Provinsi Sumatera Barat Tahun 2018 telah membantu revitalisasi Pasar Koto Baru sebesar   Rp. 13.660.000.000,- (Tiga belas milyar enam ratus enam puluh juta rupiah).  Untuk kelanjutan Pasar Koto Baru kami mohon kepada Bapak Wakil Presiden untuk dapat membantu kelanjutan Pasar Koto Baru Tahap II sebesar Rp. 16.140.000.000,- (Enam belas milyar seratus empat puluh juta rupiah).

Keempat, Pasar Bawah Bukittinggi.
Pasar Bawah di Bukittinggi yang merupakan Pasar Rakyat yang sudah lama berdiri juga membutuhkan perhatian dari Presiden untuk Revitalisasi Pasar, mengingat kondisi sarana Pasar Bawah yang sudah tidak layak dan tua untuk ditempati Pedagang dan Pembeli.

Kelima,  Pembangunan pasar basah di sekitar pasar rakyat Kota Pariaman masyarakat nelayan dan juga bagian dari meningkatkan aktifitas pasar rakyat Kota Pariaman. (b/rel)


Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.