Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Agam, Lintas Media News
Wagub Sumbar Nasrul Abit mengaku prihatin masih ada siswa di Sumbar yang kesulitan mengikuti proses belajar mengajar secara daring, karena tidakada akses internet dan mereka terpaksa mencari titik spot yang dapat sinyal seluler.

"Kami telah meminta Kadis Kominfo Sumbar agar segera memproses kepada Kementrian Komunikasi dan Informatika. Karena saat bukan di nagari Pagadih Agam saja yang sulit sinyal tapi ada  404 titik daerah blangspot di Sumbar," ungkap Nasrul Abit disela-sela kunjungan ke Nagari Pagadih Kecamatan Palupuah Kabupaten Agam, Rabu (29/7/2020)

Wagub Nasrul Abit sangat tersentuh saat melihat secara langsung bagaimana siswa mencari titik spot yang dapat sinyal seluler agar bisa belajar secara daring.
Dan menyapa  salah seorang dari mereka yang berasal ada dari SMP, MTs dan SMA di Jorong Sungai Guntuang, Nagari Pasia Laweh, Kecamatan Palupuh, Kabupaten Agam.

" Apa-apa yang didapat dari sekolah soal mengirim tugas ananda ?, " tanya Wagub

" Dapat kiriman tugas sekolah lewat aplikasi whastapp. Kami jawab sambil cari sinyal di tempat ini, walau lambat tapi tugas kami terkirim juga pak", ujarnya pelan malu malu.


Wagub juga menanyakan bagaimana sinyal di rumah dan di lokasi sekolah, namun karena ini memang daerah yang berbukit-bukit, walaupun sudah ada juga tower jaringan dalam jarak yang cukup berjauhan.

Nasrul Abit mengatakan, daerah blank spot di wilayah Sumbar akan tetap menjadi perhatian pemerintah provinsi agar peningkatkan kesejahteraan masyarakat terwujud. (b/hms)

Masjid Jihadu Walidaina, kelurahan Bukit Surungan Padang Panjang Barat. Satu, dari sekian banyak masjid tempat dilaksanakanya Shalad Idul Adha 1441 Hijriah Tahun 2020. (foto:ist)


Pdg. Panjang, Lintas Media News
Sesuai Surat Edaran (SE) Mentri Agama No.18 tahun 2020, tentang pelaksanaan Shalat Idul Adha dan penyembelihan hewan qorban 1414 H, tahun 2020. Sesuai, dalam butir surat edaran yang dikeluarkan mentri agama terhadap ketentuan Shalat Idul Adha dan tata cara penyembelihan hewan qorban. 

Walikota Fadly Amran, menekankan kepada seluruh stakeholder, agar cepat mengambil langkah-langkah pencegahan penularan Covid-19 dalam menghadapi momen Hari Raya Idul Adha.

Fadly Amran menyampaikan, potensi kerumunan sangat besar di Hari Raya Idul Qurban. Fadly mengaku telah mengundang para tokoh agama untuk membahas hal ini, berdasarkan hasil pertemuan itu, Shalat Idul Adha tidak dilakukan di lapangan-lapangan. “Shalat Idul Adha tetap dilakukan di masjid – masjid. Tidak ada pemusatan dalam pelaksanaan Shalat Idul Adha. Ini untuk menghindari kerumunan masyarakat banyak,” ungkap Walikota. 

Selaku kepala daerah,  memberikan perhatian khusus terhadap potensi warga yang masuk ke wilayah Padang Panjang. Dalam kesempatan itu, kita sudah  perintahkan seluruh Camat dan instansi terkait,  agar menginventarisir warga yang masuk di wilayah Padang Panjang, sebelum dan sesudah lebaran haji.  Artinya, kita harus tetap waspada. Meski, Padang Panjang sudah melakukan tatanan kehidupan baru. 

“Tolong pantau betul warga yang datang dan menetap di Kota Padang Panjang selama lebaran haji. Kemungkinan besar keluarga dari luar pulang melakukan kurban di kampung halaman” Walikota menekankan, pengetatan warga yang keluar masuk adalah upaya untuk menghindari potensi penularan Covid-19 yang datang dari luar. Berdasarkan update Data pantauan Covid 19 Padang Panjang, per 29 Juli 2020, warga yang positif Covid-19 sudah tidak ada lagi.  Atau, katakanlah Padang Panjang untuk saat ini zero dari kasus Covid 19.

“Mari kita berikhtiar, berdoa dan bertawakal, semoga tidak ada lagi penambahan kasus. Upaya ini adalah bagian dari ikhtiar kita” Terkait dengan penyembelihan hewan qurban, Fadly minta agar betul betul menerapkan protokol kesehatan Covid-19. “Hindari kerumunan, pakai sistem kupon dalam pembagian hewan qurban. Silahkan berinovasi protokol Covid-19 dalam pelaksanaan penyembelihan” pesan Wako. Dengan diperbolehkannya masjid digunakan untuk shalat Idul Adha, walikota minta agar intens melakukan koordinasi dengan  Pengurus Masjid.

Fadly Amran,  juga berharap mulai sekarang agar dilakukan penyemprotan secara rutin di seluruh masjid. “Lakukan Koordinasi dengan pengurus masjid dan mulai sekarang lakukan penyemprotan secara rutin di masjid”. Dalam pelaksanaan Shalad nanti jemaah tidak dihinggapi rasa cemas. Dan, fokus jamaah hanya pada shalad.

Untuk menjaga rasa aman,  kita minta pada para jemaah, untuk tetap patuh pada protokol kesehatan. Jangan lupa, memakai masker dan alat pelindung kesehatan lainya. Begitu juga, dengan masjid dan mushala agar menyediakan Handsanitiser,  sabun cuci tangan. Yang sangat terpenting jaga jarak hindari kontak langasung dengan dengan orang yang belum kita kenal.

Harapan pemerintah, dan harapan kita semua. Bulan penuh berkah ini semoga membawa kebaikan untuk kita dan kota Padang Panjang. Cepat berlalu, wabah yang sudah lama menyelumuti kota, yang membuat semua kita takut,sehingga semua aktifitas terganggu, ekonomi masyarakat teganggu dan turun dibawah titik nadir, pungkas Fadly Amran. (maison pisano)






BUKITTINGGI.Lintas Media News.
Tahun 2020 merupakan tantangan berat bagi Usaha Mikro Kecil Menengah (UMKM), pandemi Covid-19 membuat UMKM terpukul keras berbagai sektor. Tetapi hal ini bukan menjadi halangan bagi para pegiat UMKM di Indonesia untuk terus berjuang di tengah situasi yang serba tidak pasti ini.

"Kondisi Covid-19 jangan kita ratapi dan sesali, ini ujian bagi kita, bagaimanapun kita bisa menyikapinya," kata Gubernur Sumatera Barat saat memberikan pembekalan pada pelaku UMKM di Istana Bung Hatta, Rabu (29/7/2020) 

Untuk dapat bertahan dalam masa penuh tantangan ini, pelaku usaha harus beradaptasi dengan segala perubahan yang terjadi lewat strategi baru, terutama para UMKM yang memiliki peran sebagai garda terdepan perekonomian nasional.
Gubernur Irwan Prayitno, Psi, M.Sc meyakini bahwa para Pelaku UMKM akan tetap tegar dalam menghadapi pandemi Covid-19 yang sedang terjadi saat ini.

"Kita berharap pelaku UMKM harus bisa bangkit, jangan hanya berdiam dan menyesali keadaan. Teruskan kreatifitasnya dan lebih maju lagi," semangat Irwan.

Pertemuan diskusi yang mengusung tema "UMKM, Tantangan dan Peluang Dalam Masa Pandemi Covid-19" yang digelar dalam rangka   reses dari Fraksi PKS, anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI) perwakilan Sumbar, Nevi Zuairina bersama para pelaku UMKM di Sumbar.

Kegiatan tersebut diadakan dalam rangka Reses Anggota DPR RI komisi VI bidang perdagangan, perindustrian, Koperasi UKM, BUMN, investasi dan standarisasi.
Politisi Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Nevi Zuairina mengatakan, banyak UMKM sekarang dalam masa pandemi Covid-19 ini, masih ada yang tetap bertahan. Bahkan bisa lebih baik dari, karena bisa memanfaatkan keadaan dan kreatif dengan menggunakan inovasi melalui internet.

"Seperti ini yang kita harapkan, UMKM bisa mengambil kesempatan yang ada dibalik tantangan yang dihadapinya, dengan menggunakan jaringan internet," jelasnya.

Menurut Nevi Zuairina, virus Corona tidak boleh menurunkan semangat pelaku UMKM di Sumbar untuk terus berkembang. Untuk itu, pemerintah menyalurkan Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada UMKM, dengan bunga yang rendah.

Selanjutnya, Nevi berharap ke depannya pemerintah akan mengarahkan UMKM agar dapat masuk ke sektor-sektor strategis dan melihat potensi-potensi lainnya dan akan dibantu oleh pemerintah.(rel)







Padang,Lintas Media News.
Fitri Yulinda Terpilih Jadi Ketua Umum Alumni SMP 13 angkatan 1986 pada pesta  demokrasi pemilihan Ketua Umum Alumni SMP Negeri 13 Padang tamatan 1986 yang berlangsung secara daring melalui WhatsApp Group (WAG) Alumni 1386.Rabu (29/7/2020).

Acara pemilihan tersebut sukses dan lancar. Fitri Yulinda berhasil memperoleh vote terbanyak dalam pemilihan yang berlangsung 
Ketua Panitia Pemilihan Deddy Jaafar. mengatakan, pemilihan ketua Umum Alumni 1386 ini dilakukan dua tahap. Tahap pertama yaitu tahap penjaringan dimana dari lima calon yang diusulkan anggota WAG alumni 1386, menghasilkan tiga calon yang memperoleh suara terbanyak dan berhak maju untul pemilihan tahap dua. Ketiganya adalah Fitri Yulinda, Hendri Adi Purnama dqn Mardirizal..Sedangkan Almudazir dan Widodi Marcon hanya memperoleh masing-masing satu suara. 

"Setelah dilakukan pemilihan tahap dua, hasilnya Fitri Yulinda meraih suara terbanyak. Jauh mengungguli dua calon lainnya. Nah, sesuai mekanisme pemilihan, maka Fitri Yulinda ditetapkan sebagai Ketua Umum Alumni 1386 menggantikan Ardison," ungkap Deddy. 

Sebagai ketua terpilih, Fitri Yulinda yang sehari-hari bertugas sebagai Kepala Sekolah (Kepsek) SD Negeri 19 Kampung Baru, Kec. Nanggalo, Padang, mengucapkan terima kasih kepada semua kawan-kawan alumni 1386 yang telah mempercayakannya untuk memimpin paguyuban ini hingga tiga tahun ke depan. 
"Mari kita pererat  jalinan silaturahmi kita. Basamo saraso yang jadi tagline kita selama ini, semoga tetap menjadi ikhtiar kita semua dalam membina persaudaraan dan kekeluargaan," ungkap linda.

Usai ditetapkan sebagai ketua terpilih, Linda sapaan akrab Cik Gu ini langsung tancap gas untuk membentuk susunan kepengurusan. Linda pun berdiskusi dan berkoordinasi dengan sejumlah kawan alumni untuk memyempurnakan struktur kepengurusannya.

 "Sesuai hasil diskusi kita dengan kawan kawan, maka akhirnya disepakati nama-nama yang setelah saya hubungi menyatakan kesediaannya untuk membantu," ungkap Linda. 

Inilah Susunan Pengurus Alumni 1386
Dewan Pembina:
- Ketua umum IKBA SMP 13
- Kepala Sekolah SMP 13
Dewan Penasehat :
- Archandra Thahar
- M. Ikhlas El Qudsi
- Joni Effendi
- Widodi Marcon
1. Kepengurusan Inti:
Ketua umum: Fitri Yulinda
Sekretaris: Deddy Djafar
Wakil Sekretaris: Astuti
Bendahara: Novri Yenni
Wakil Bendahara: Darlianis
2. Pengurus Harian:
A. Ketua Harian Sumbar : Mardirizal
 Wakil Ketua Harian : Fardinal
Sekretaris: Fidriansyah
B. Ketua Harian (Riau~Batam) : Desi Aria
Wakil Ketua Harian:
Sekretaris: 
C. Ketua harian (Jawa~Bali-Sumbagsel) : Rafles
Wakil Ketua Harian:
Sekretaris:
3. Koordinator-koordinator
A. Bidang Humas : 
Koordinator: Hendri
Wakil: Almudazir
B. Bidang acara : 
Koordinator: Revva Sentosa
Wakil: Rita Aititi
C. Bidang sosial : 
Koordinator: Rahmawinda
Wakil I: Osnimar
D. Bidang Kreatif : 
Koordinator: Adek Adrian
Wakil: Rifnal
E. Bidang Keamanan : 
Koordinator: Abrar Janar
Wakil : Herdi Novian 
Anggota: Zul Effendi. Edi Azhar
(Rel)






Padang.Lintas Media News.
Dalam rangka mempererat silaturahmi dan perkuatan organisasi, untuk mendukung maju serta berkembangnya Universitas Tamansiswa Padang (Unitas), ikatan alumni Unitas Padang akan melakukan silaturahmi dan musyawarah besar (Mubes), untuk memilih kepengurusan masa bakti 2020-2024.

Ketua Iluni Unitas Muzni Zen, SH mengatakan, dalam waktu dekat akan melakukan Mubes, untuk pemilihan kepengurusan karena masa bakti pengurus lama sudah berakhir, sehingga perlu dilakukan penyegaran, agar organisasi bisa berjalan baik sesuai AD/ART, guna membantu berkembangnya almamater ditengah persaingan dunia digitalisasi saat ini.

Alumni Unitas saat ini sudah mengisi berbagai formasi diberbagai lembaga,baik pemerintah maupun swasta, sehingga perlu disatukan  guna memperkuat organisasi untuk kepentingan bersama.

"Kita akan lakukan pemilihan secara terbuka, dengan mengakomodir semua masukan dari berbagi jurusan, sehingga bisa menghasilkan kepengurusan terbaik dalam membantu berkembangnya Unitas kedepan," ulas Muzni Zen, Rabu (29/7/2020).

Ditambahkannya, saat ini ia sedang mempersiapkan kepanitiaan Mubes yang sekaligus akan melakukan silaturahmi akbar, sehingga penyelenggaraan nantinya akan meminimalisir kekurangan dan kegagalan penyelenggaraan.

"Kita sudah melakukan beberapa kali pertemuan untuk mempersiapkan kepanitiaan, agar penyelenggaraan mubes dan silaturahmi berjalan baik, meminimalisir kekurangan dan kesalahan penyelenggaraan," tambah Muzni.

Sekaitan akan diadakannya Mubes Iluni Unitas, salah seorang sosok yang sangat mengenal kampus hijau Novrianto mengatakan, saatnya ada kepemimpinan sesuai standarisasi organisasi, dalam masa digital saat ini.

Dia berharap, alumni jangan hanya sekedar bicara, tapi teruslah berbuat untuk bisa mengenalkan almamaternya kepada semua orang, sehingga kampus lebih banyak diminati dan akan berkembang sesuai dengan masanya.

"Kita berharap mubes dan sikaturahmi ini berjalan baik, bisa memancing semangat alumni dalam mengembangkan almamater jauh lebih dikenal dan diminati semua lapisan, sehingga bisa setara dengan kampus-kampus lainnya di Indonesia," tegas Novrianto yang kerap dipanggil Ucok.

Ia juga mengatakan, jika alumni hanya berkutat pada saling kritik, merasa hebat sendiri tapi tidak pernah berbuat untuk almamater, sampai kapan juga kampus tidak akan bisa berkembang dengan baik, karena yang dibutuhkan bukan cuma teori, lebih penting aplikasi.

"Saya berharap alumni bukan hanya sekedar ngomong diinternal saja, tapi lebih baik bisa sebagai sales marketing  dan humas dari almamaternya sehingga tiap tahun ajaran baru mahasiswa semakin bertambah banyak dan nama Unitas lebih harum," tambah Ucok.

Unitas Padang salah satu perguruan tinggi di Sumatera Barat yang semua fakultasnya sudah terakreditasi "B', dengan mengedepankan filosofis Ki Hajar Dewantara yakni, Ingarso Suntulodi, Ingmadya Mangukarso, Tut Wuri Handayani.(nov/st)






Padang Panjang, Lintas Media News. 
Dinas Pemuda Olahrga dan Periwisata kota Padang Panjang, gelar kegiatan Pelatihan Tata Kelola Homestay Dana Alokasi Khusus (DAK) Pelayanan Kepariwisataan Tahun 2020. Pelatihan digagas bidang Pariwisata tersebut, dibuka oleh Walikota Padang Panjang Bapak Fadly Amran BBA, Datuak Paduko  Malanlo, didampingi oleh Kepala Dinas PORAPAR, Drs.  Maiharman, Sekretaris Dinas Porapar Hendra Putra,S. ST,MT bertempat di Auditorium Mifan Waterpark, Silaing Bawah, Padang Panjang Barat,  kota Padang Panjang

Kegiatan ini merupakan salah satu strategi pemerintah kota Padang Panjang dalam menggalakkan pariwisata berbasis masyarakat.
Pelatihan ini, ditujukan bagi pelaku industri akomodasi dan perwakilan kelompok sadar wisata dikota Padang Panjang dengan jumlah peserta sebanyak 50 orang. 
Dengan harapan, para pengelola dapat meningkatkan kualitas tata kelola homestay dan kapasitas masyarakat pelaku usaha, ujar, Maiharman.

Pelaksanaan kegiatan, selama tiga hari yang diawali dari tanggal 28 s/d 30 Juli 2020  ke depan, selama pelatihan peserta akan dibekali  oleh nara sumber yang kompeten di bidangnya.

Sementara Walikota Padang Panjang, Bapak Fadly Amran BBA, Datuak Paduko  Malano, memberikan apresiasi kepada pengelola homestay dan penginapan yang turut berkontribusi dalam memberikan aminitas atau fasilitas bagi wisatawan yang berkunjung ke Padang Panjang. 

Seiring dengan itu, Walikota menyadari sepenuhnya, bahwa wabah Covid 19 sangat mempengaruhi sektor penginapan dan pariwisata, dimana terjadinya penurunan tingkat hunian yang sangat dratis baik hotel, wisma, homestay maupun objek wisata. 

Menyikapi hal tersebut, Walikota mengajak para peserta  untuk memiliki rasa optimistis bahwa badai ini akan berlalu. Dan Pemko Padang Panjang terus berupaya maksimal untuk mendatangkan kunjungan ke Padang Panjang dengan menggelar event-event baik skala regional maupun nasional. 

Untuk itu, Walikota menyarankan kepada para pelaku untuk suatu rumus "Less is More" dalam menata lingkungan  homestay/penginapan terutama pada bagian ruangan.

Adapun Strtegi yang harus dilakukan dalam memasarkan  Homestey menurut Wali Kota Padang Panjang Bapak Fadly Amran BBA, adalah,
harus membrending sebuah usaha dengan membuat Profil Bisnis,
mengenali pasar dengan cara melakukan riset dalam menemukan pangsa pasar yang cocok, dengan kekuatan Homestey yg dimiliki.
Promosi dan Pemasaran, cencar dalam promosi, serta bersaing dengan harga. 

Apabila, semua diatas dudah dilakukan dengan baik dan benar.  Kita yakin, usaha pariwisata dan usaha penginapan pasti akan ducari banyak orang.  Pelayanan yang ramah, menjadi jaminan akan sebuah usaha. Sebesar apa pun usaha,  bila menagemenya tidak dikelola oleh secara profesional. Yakinlah, akan susah dalam bersaing,ujar Sang Walikota.(maison pisano)



Padang.Lintas Media News.
Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Sumatera Barat (Sumbar) mendapat bantuan hewan qurban dari bank nagari Sumbar.Sapi tersebut telah diserahkan pihak bank nagari kemarin, secara resmi diterima oleh pengurus PWI Sumbar yang diwakili oleh Atviarni. Yang kemudian diantar ke kantor PWI Sumbar untuk diserahkan pula kepada Ketua PWI, Heranof Firdaus didamping Wakil Ketua Eko Yanche Edrie.

Ketua PWI Sumbar menyampaikan terimakasih kepada manajemen Bank Nagari yang sudah mempercayakan seekor sapi kurbannya disembeli di halman kantor PWI untuk dibagikan kepada keluarga besar PWI serta masyarakat sekitar kantor PWI Jl Bagindo Azizchan Padang.

“Alhamdulilah, tahun ini kita tetap menyembeli hewan kurban. Satu ekor dari Bank Nagari, satu ekor dari Kapolda Sumbar, seekor kambing dari Gubernur Irwan Prayitno dan seekor kambing dari salah seorang pengurus PWI Sumbar,” katanya.

Sekretaris Perusahaan Yasrizal Idrus didampingi Humas Bank Nagari Harry Zaini menyebutkan hewan qurban yang diserahkan kepada masyarakat itu sengaja didatangkan dari peternakan masyarakat  miik CV Sehati di Lubuk Alung. Sapi-sapi itu ditimbang hidup dan mempunyai Surat Kesehatan Hewan yang dikeluarkan oleh Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabuapten Padang Pariaman.
Sementara,Pjs. Direktur Keuangan Bank Nagari, M. Irsyad mengatakan.Hikmah dari  wabah Covid-19, terbangunnya semangat rela berkorban diantara sesama umat Islam. Bank Nagari Sumatera Barat mengajak semua pihak untuk tetap membangun semangat itu.

“Karenanya, kita tetap berkomitmen menyerahkan sapi qurban kepada masyarakat sekitar Bank Nagari dan komunitas mitra Bank Nagari seperti tahun-tahun sebelumnya,” kata M.Irsyad.  Rabu pagi di aula kantor pusat Bank Nagari ketika menyerahkan lima sapi kurban kepada masyarakat sekitar dan komunitas mitra.

Menurut Muhammad ‘Jack’ Irsyad semangat Idul Adha sesungguhnya adalah semangat yang menuntun umat untuk mau berbagi, rela berkurban. Penyerahan sapi kurban oleh Bank Nagari merupakan ujud dari semangat tersebut.
Tahun ini, Bank Nagari menyerahkan lima sapi kurban yang dibagikan kepada pengurus masjid yang berada di sekitar kantor pusat dan kantor di Pegambiran. Satu ekor di masjid Al Muqamah Kelurahan Olo Padang Barat, satu ekor di masjid Nurul Washilah Koto Marapak Padang Barat, satu ekor di masjid Jihad Muhammadiyah Ampalu Nan XX Lubuk Begalung, satu ekor di masjid Taqwa Kampung Berok Pampangan Lubuk Begalung, dan satu ekor lagi untuk disembelih di kantor PWI Sumatera Barat.

Menurut Irsyad, kegiatan ini menegaskan perhatian Bank Nagari untuk masyarakat sekitar, “Kegiatan ini bukan hanya menjadi kegiatan rutin tahunan, Bank Nagari Berqurban kali ini terasa lebih istimewa, mengingat kondisi masyarakat yang masih berjuang dalam kondisi Covid-19, Jadi, marilah kita tidak meratapi kondisi wabah ini dan menggantinya dengan semangat saling bertolongan sesama,” katanya.(****)






Padang.Lintas Media News.
Besok Jum'at Tanggal 31 Juli 2020,umat Islam akan melaksanakan hari raya Idul Adha. Tentunya akan ada pemotongan hewan qurban. Namun, di masa pandemi ini permintaan hewan kurban diperkirakan menurun hingga 30 sampai 40 persen di Sumatera Barat. 

"Kondisi sekarang diperkirakan menurun 30-40 persen. Kebutuhan kita sekarang total 30-35 ribu ekor di 2020," ungkap Kepala Dinas Peternakan Dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatera Barat : Drh. Erinaldi, MM yang diwakili Kepala Bidang (Kabid) Bina Usaha dan Kelembagaannya Arizal Arman, S.Pt,MP.Kemare di ruangan kerjanya.

Lebih lanjut disampaikan Afrizal, pengurangan permintaan hewan kurban tahun ini disebabkan dampak perekonomian masyarakat di situasi Covid-19. Jika tahun 2019 lalu permintaan sampai di angka 50 ribu hewan kurban di Sumbar sekarang berkisar hanya 30 sampai 35 ribu hewan kurban. 

Jumlah pemotongan hewan kurban di Sumbar Tahun 2019 berjumlah 50.726 ekor. Terdiri dari,Sapi sebanyak 44.939 ekor
Kambing 5.069 ekor dan Kerbau sebanyak 718 ekor.Jelas Afrizal.

Sumbar memiliki jumlah sapi yang cukup banyak,dengan total populasi ternaknya di tahun 2020 menurut Afrizal berjumlah 783.441 ekor yang terdiri dari,Sapi 419.986 ekor,Kambing 250.214 ekor dan
Kerbau sebanyak 113.241 ekor.

Untuk Hewan kurban tersebut Afrizal mengatakan,juga disuplay dari berbagai daerah di Sumbar seperti, Pesisir Selatan, Solok Selatan, Dharmasraya, 50 Kota, Agam, Pasaman Barat. Relatif sapi di Sumbar yang dibudiyakan sudah memiliki ukuran besar. 
Namun, untuk permintaan tahun ini masih banyak yang kecil sesuai ekonomi masyarakat yang  membeli dalam situasi pandemi covid-19. Sedangkan,juga akan ada kemungkinan untuk suplay hewan kurban dari luar Sumbar seperti dari  lampung, Bengkulu. Hewan kurban cukup ketersediaan di Sumbar. Penyedia sudah siap, hanya saja kondisi pandemi. 

Untuk Hewan kurban,menurut Afrizal akan diperiksa kesehatannya terlebih dahulu, jika sehat maka akan ada surat keterangan kesehatan hewan (SKKH). "Bahkan untuk masuk  ke pasar ternak juga ada surat keterangan kesehatannya.

Jika di tempat pengumpul, para medik sudah jalan, sudah dilakukan pemeriksaan. Mereka yang memberikan surat keterangan kesehatan hewan tersebut nantinya.Jelas Afrizal.

Kemudian, untuk tata cara pemotongan hewan kurban nantinya,menurut Afrizal akan dilakukan sesuai protocol covid,dan diupayakan semaksimal mungkin memakai protokol kesehatan.

Dan itu pun sudah ada aturan dari gubernur untuk pelaksanaan pemotongan hewan ternak. Jadi untuk mengurangi jumlah berkumpul panitia pelaksana kurban yang telah ditunjuk dilengkapi protokol Covid, merekalah yang bekerja maksimal. 

"Kami berharap untuk distribusi daging kurban diantar ke rumah penerima, jadi tidak bagi kupon dan masyarakat yang jemput. Ini menghindari masyarakat untuk berkumpul," imbaunya.(St)







Padang Panjang, Lintas Media  News
Sambut perayaan Idul Adha tahun ini, DPD Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Kota Padang Panjang, memotong tiga
 ekor sapi hewan kurban. Sama,  seperti tahun tahun sebelumnya.  DPD PKS Kota Padang Panjang, selalu menyelenggarakan pemotongan hewan korban, sebagai bentuk kepedulian PKS untuk sesama umat muslim dilingkungan kota Serambi Mekah. 

Ketua Dewan Pengurus Daerah (DPD) Padang Panjang, H.  Nasrulah Nukman saat ditemui Lintas Media, News,  di kantor DPD PKS Kota Padang Panjang, Selasa (28/7/2020) menyampaikan, bahwa kegiatan kurban yang dilakukan DPD PKS bukan kali ini saja, bahkan setiap tahun PKS Padang Panjang,  selalu melakukan hal yang sama.
“Jadi, di DPD PKS, sudah menjadi perkara wajib untuk berbagi bersama masyarakat Bumi Serambi Mekah,” tutur Buya.

Sebagai partai dakwah, PKS tetap berkomitmen untuk senantiasa mensyiarkan nilai nilai keislaman, maka pada momentum Idhul Adha 1441 hijrah ini, meski masih dalam kondisi pendemi covid 19, DPD PKS kota Padang Panjang,  tetap melaksanakan penyembelihan hewan qurban di Markaz PKS jalan Sutan Syahrir Silaing bawah.

Alhamdulillah, tahun ini peserta qurban tidak hanya dari kalangan pengurus partai,kader dan simpatisan. Tetapi, peserta qorban satu ekor sapi dari Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno, Anggota DPD-RI Bapak Muslim M Yatim, tokoh masyaraka H. Azwar Gindo Panama, 

Adapun, dalam pendistribusian daging Qorban diutamakan warga di lingkungan kantor DPD PKS, selanjutnya masyarakat yang berhak menerima melalui 16 pengurus ranting PKS disetiap kelurahan.

Setiap tahun, panitia juga memasak sebagian daging untuk di makan bersama sama di kantor DPD PKS, sebagai bentuk kebersamaan antar kader partai PKS yang telah terjalin erat selama ini. Kebiasaan ini, tidak hanya,  pada lebaran haji saja.  Namun,  kegiatan keagaman yang bersifat sosial kemasyarakatan nyaris selalu dilakukan.  Apalagi, pada  bulan suci Ramadan intensitas kita dalam menyalurkan bantuan termasuk tinggi.

Pada bulan Ramadhan tahun kemaren,  DPD PKS nyaris 2 ton menyalurkan beras dan bahan pokok untuk dibagi bagikan kepada masyarakat kurang mampu. Intinya, selagi mampu DPD PKS akan selalu menebar kebaikan sesuai misi Partai, berdakwah dan berbuat baik untuk banyak orang. Bulan bulan istimewa, seperti Ramadhan dan lebaran haji, menjadi bulan pembuktian akan eksistensi PKS dalam menderma baktikanya untuk berbagi sesama,pungkas Nasrulah.(maison pisano)






Padang Panjanh.Lintas Media News.
Hanya Kota Padang Panjang satu-satunya Launching PBB-P2 Online di Sumatera Barat. Sesuai taglinenya, "Bayar Pajak Semudah Pesan GoFood". PBB-P2 Online ini merupakan bentuk kerjasama Pemerintah Kota Padang Panjang bersama Bank Nagari dan Gojek untuk memudahkan masyarakat dalam membayar pajak tanpa harus mengantri di loket pembayaran.

Demikian disampaikan , Walikota Padang Panjang Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano dalam sambutannya saat melaunching PBB-P2 Online di Aula Lantai III Balaikota Padang Panjang. Selasa (28/7/2020).


Wako Fadly menjelaskan. PBB-PP Online ini, merupakan salah satu dari Visi Misi dalam memberantas korupsi, dengan adanya PBB PP Online ini akan memberikan kemudahan kepada masyarakat untuk membayar pajak.

"Kami sangat beruntung sekali, menjadi yang pertama launching bayar pajak secara online, dan tentu ini semua  untuk memberikan kemudahan bagi masyarakat dalam melunasi pajak yang merupakan kewajiban mereka, partisipasi mereka menentukan keberhasilan dari pembangunan kota," jelas Wako Fadly.

Disamping itu, Pimpinan Divisi Dana dan Treasury Hendra Faizal mengatakan bahwa di tengah masa pandemi ini, aktivitas yang menggunakan digitalisasi menjadi utama bagi masyarakat dalam mengakses suatu kebutuhan.

Hal itu dapat dirasakan dengan banyaknya pelayanan yang berbasis digital maupun online, semua layanan dapat diakses dari rumah tanpa harus keluar.

Salah satunya dengan pembayaran pajak yang dapat dilakukan secara online, hal ini dilakukan untuk memberikan pelayanan yang mudah untuk masyarakat tanpa harus mengantri di loket pembayaran maupun ke bank nagari.

"Masyarakat bisa membayar dari mobile banking, juga bisa membayar melalui aplikasi gojek melalui layanan gobills," ujarnya.

Disamping itu, Brand Manager Gojek Septian menjelaskan sedikit tentang layanan yang ada di aplikasi gojek. Bagaimana penggunaan pembayaran pajak melalui gobills.

Ditambahkan, Kepala BPKD Dr. Winarno, SE, ME menambahkan kerjasama yang dilakukan dengan pembayaran pajak secara online guna memberikan kemudahan masyarakat serta ketaatan dalam membayar pajak.

Dikesempatan itu juga, Wako Fadly, Wawako Asrul dan Sekda Sonny langsung mencoba melakukan pembayaran menggunakan Layanan Bank Nagari, Gopay dan Mobile Banking, serta Bank Nagari juga menyerahkan Dana CSR senilai 100 juta untuk Pemerintah Kota Padang Panjang.

Turut hadir 0pada kesempatan itu. Direktur Utama Bank Nagari yang diwakili Pimpinan Divisi Dana dan Treasury Hendra Faizal, SE, MM, CPN, Pimpinan Divisi Technology dan Digitalisasi Roni Edrian, Branch Manager Gojek Padang Septian Dwijayanto, Sekretaris Daerah Sonny Budaya Putra, AP, M.Si, Pimpinan Bank Nagari Cabang Padang Panjang Zulhendri, Kepala OPD serta undangan lainnya.(**)

Pekanbaru.Lintas Media News.
Dinas Pariwisata Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) melakukan pembicaraan penjajakan kemungkinan perluasan Etape Tour de Singkarak 2021 hingga ke Provinsi Riau dengan Dinas Pariwisata Provinsi Riau.

"Tour de Singkarak 2021 seharusnya adalah pelaksanaan yang ke 13, namun karena TdS 2020 batal dilaksanakan karena dananya dialihkan untuk penanganan covid 19 maka  pelaksanaan TdS 2021 tetap yang ke 12," ujar Kadis Pariwisata Sumbar yang diwakili oleh Sekretaris Dinas Taufik Ramadhan menyampaikan kepada Kadispar Prov Riau yang diwakili oleh Kabid Pemasaran Tengku Riza, Selasa (28/7/2020).

Taufik menjelaskan, kedatangan Dispar Prov. Sumbar adalah sekaligus untuk menindaklanjuti Surat Kadis Pariwisata Sumbar kepada Kadis Pariwisata Riau bulan Februari 2020 yang lalu perihal kemungkinan bergabungnya Kabupaten dan Kota di Provinsi Riau. Namun pembicaraan tentunya terhenti seiring dengan merebaknya COVID19.

"Pelaksanaan TdS 2019 telah melibatkan Provinsi Jambi dimana Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh telah berhasil dengan sukses menjadi tuan rumah sebagai Host Start dan Finish. Pada penyelenggaraan 2021, Tour de Singkarak Kemungkinan besar akan lebih luas lagi jangkauannya di Provinsi Jambi yaitu Kabupaten Bungo dan Kabupaten Merangin. Kedua daerah tersebut telah menyampaikan minatnya untuk berpartisipasi," katanya.
Kadis Pariwisata Sumbar Novrial yang dihubungi via telepon menambahkan bahwa perluasan cakupan Tour de Singkarak ke Provinsi Jambi dan Riau sejalan dengan tagline TdS yaitu "Connecting Sumatera". 

"TdS yang merupakan event "Sport Tourism" sangat cocok untuk dijadikan event promosi pariwisata bersama yang telah di sepakati dan menjadi hasil Rakor Gubernur se Sumatera beberapa waktu yang lalu," pungkas Novrial.

Sementara Kabid Pemasaran Dispar Sumbar Hendri Agung Indrianto mengatakan,  kondisi COVID19 akan terus membaik sehingga moment pelaksanaan TdS 2021 dapat dijadikan sebagai ajang promosi untuk pemulihan ekonomi berbasis Pariwisata bagi Sumatera Barat, Jambi dan Riau pasca pandemi. Sama halnya seperti awal digagasnya TdS pertama pada tahun 2009 adalah untuk pemulihan industri Pariwisata pasca gempa dahsyat yang melanda Sumbar pada tahun tersebut.

"Pada prinsipnya Dinas Pariwisata Provinsi Riau menyambut baik usulan perluasan Etape Tour de Singkarak, namun tentunya hal ini harus dibicarakan di tingkat pimpinan dan dengan Kabupaten/Kota di Provinsi Riau. Selain keinginan Kabupaten/Kota menjadi Host Finish/Start Etape, tentunya harus dianalisa dengan seksama letak Geografis Kabupaten/Kota apakah tepat konektivitasnya,: ujar Agung.(**)

Pdg. Panjang, Lintas Media News
Pemerintah Kota Padang Panjang, bekerjasama dengan Bank Nagari Cabang Padang Panjang,  melaunching Setoran Perdana PBB-P2 Online kota Padang Panjang Tahun 2020  “Dengan Pajak, Bersama Kita Membangun Daerah”, bertempat di lantai 3 Balai Kota Silaing Bawah Padang Panjang Barat, (28/7).


Sistem pembayaran pajak online ini, merupakan teknologi terbaru sebagai pengembangan sistem yang sebelumnya dan telah terintegrasi ke dalam sistem Bank Nagari.

Dengan di launchingnya, sistem pembayaran pajak online ini semakin membantu wajib pajak untuk melakukan pembayaran secara mudah, cepat, transparan dan bisa diakses dimana saja seperti melalui smartphone dan semua e-channel Bank Nagari(Bank Nagari SMS Banking, Bank Nagari Mobile Banking serta layanan lain Bank Nagari yang pernah ada selama ini,ujar Divisi Dana Treasuri Hendra Faisal. Hal ini merupakan komitmen Bank Nagari dalam mendukung pemerintah Kota Padang Padang Panjang dalam  mewujudkan dan keterbukaan Pemerintah dalam aspek pengelolaan keuangan daerah.

Penyediaan, layanan keuangan terpadu yang berbasis Digital dan mendukung upaya Pemerintah Kota Padang Panjang untuk menjadikan Pemerintahannya sebagai Smart Governmen. Untuk pelayanan kepada masyarakat di Kota Padang Panjang, saat ini Bank Nagati telah menempatkan sebanyak sejumlah unit ATM yang tersebar dibeberapa tempat strategis.

Sementara,  kepala Badan Pengelola Keuangan Daerah,  Winarno berharap Bank Nagari,  segera dapat mengsosialisasikan sistem pembayaran pajak ini ke segenap lapisan masyarakat dan terus melakukan penyempurnaan penyempurnaan sistem sehingga masyarakat semakin merasa di berikan kemudahan dan kenyamanan dalam melakukan pembayaran pajak.

Walikota Fadly Amran,  Dt.  Paduko Malano, mengajak seluruh ASN agar patuh dalam membayar PBB dan jangan ada ASN dan masyarakat umum yang menghindar dari pembayaran PBB serta diharapkan pencapaian realisasi pembayaran pajak tahun 2019 ini mencapai target yang dudah pemerintah daetah targetkan. “Kerjasamakan dengan pihak-pihak terkait dalam rangka pemungutan PBB, semua harus berperan aktif mensosialisasikan kepada masyarakat mengenai wajibnya pembayaran pajak`

Saya berharap  melalui aplikasi SP online ini, BPKD dapat membantu program smart city kota Padang Panjang yang secara tidak langsung juga akan meningkatkan good govermence Kota Padang Panjang” kata Fadly Amran. 

Dengan dilauncingnya pembayaran PBP secara online, dapat memotivasi tim khusus intensifikasi dan ekstensifikasi bersama untuk lebih giat melakukan PBB-P2 diwilayah kerja masing-masing sehingga diharapkan dapat meningkatkan realisasi penerimaan daerah. 

Selain itu, program SP2 online ini berguna meningkatkan pelayanan di bidang perbendaharaan di lingkup pemerintah kota Padang Panjang. Selain memberikan percepatan dalam rangka pencairan SP2, aplikasi ini juga memberikan transparansi tahapan proses pengajuan SP2 oleh masing-masing OPD,” jelas Sang Walikota.

Kita berharap,  dengan adanya kemudahan layanan pembayaran PBB,  tentu akan berimbas pada peningkatan penerimaan pajak yang dibayar oleh wajib pajak. Selama ini, tingkat kepatuhan masyarakat dalam membayar pajak masih rendah.  Sehingga, penerimaan pajak yang ditargerkan pemerintah daerah melalui BPKD sudah berjalan dengan bagus, tapi dalam penerimaan masih rendah. 

Kita sadar,  banyal hal yang membuat penerimaan pajak masih belum maksimal. Kesadaran,  akan membayarl pajak selama ini masih jauh dari harapan. Petugas wajib pajak, sudah bekerja secara maksimal door to door.  Namun,  kendala dilapangan tetap banyak. Inilah, salah satu penyebab belum tercapainya target penerimaan pajak. 

Lebih jauh Fadly Amran mengatakan, bahwa mengenai pembayaran PBB melalui ATM Mobile Banking, Fadly berterima kasih kepada Bank Nagari Cabang Padang Panjang, karena dapat mempermudah pembayaran, sehingga masyarakat tidak ragu-ragu dan juga tidak membuang-buang waktu untuk melakukan pembayaran.

Kemudian yang kedua, petugas kita di tingkat kelurahan tidak lagi sibuk melayani masyarakat untuk melakukan pembayaran PBB, Ia pun akan membuat surat kepada masyarakat bahwa Bank Nagari Cabang Padang Panjang sudah membuka pembayaran berupa online. Jadi para petugas tidak payah lagi menagih dengan mencari-cari alamat si pembayar PBB.

Diusai launching,  Walikota Fadly Amran dan Wakil Walikota Asrul melakukan pembayaran perdana pajak. Dilanjutkan,  pemberian bantuan pendidikan 100 juta rupiah dari Bank Nagari Cabang Padang Panjang yang diterima langsung boleh walikota didampingi Wakil Walikota Asrul, Sekretaris Daerah Dony Budaya Putra,Kepala BPKD Winarno. (Maison Pisano)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.