Latest Post

50Kota Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam AROSUKA Bank Nagari Bantaeng Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Dewan Pers Dharmasraya DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jawa Barat Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk Linggau Mentawai Meranti Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Painan Pariaman Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang PWI PWI Sumbar Redaksi Redaksi 2 Riau Sawahlunto Selat panjang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung SMSI Solok Solok Selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok


Padang, Lintas Media News
PT Permodalan Nasional Madani (Persero) atau PNM tetap berupaya memberdayakan pelaku usaha ultra mikro dan usaha mikro dan kecil (UMK) di tengah pandemi Covid-19 melalui program Pengembangan Kapasitas Usaha Online (PKU Online). 

Wakil Gubernur Sumatra Barat (Sumbar) Nasrul Abit yang ikut menghadiri kegiatan webinar dengan tema “Meningkatkan Penjualan Online di Masa Pandemi” melalui aplikasi zoom di ruangannya, Kamis, 9 Juli 2020. Selain memberikan apresiasi terhadap kinerja PT. PNM Persero yang telah berkontribusi besar dalam memajukan sektor perekonomian masyarakat di Sumatera Barat

Ia juga mendukung Program PKU Online diselenggarakan dengan memberikan pelatihan dan pendampingan usaha kepada nasabah binaan PNM secara virtual melalui berbagai sarana video conference.

Salah satu upaya yang dilakukan PNM untuk menjaga aktivitas ekonomi masyarakat secara khusus pelaku usaha ultra mikro dan usaha mikro dan kecil (UMK) di tengah pandemi melalui program pembinaan dan pelatihan yang dilakukan secara daring.

“Kami dari Pemerintah Provinsi mengucapkan banyak terimakasih kepada PT. PNM Persero yang sangat konsentrasi dalam pembinaan UMK dan telah berkontribusi besar dalam memajukan sektor perekonomian masyarakat di Sumatera Barat," ucap Wagub Nasrul Abit.

Di tengah pandemi PT. PNM tetap melaksanakan pelatihan namun pelaksanannya dilakukan secara virtual. Hingga Juni 2020, tercatat sebanyak 80 kali kegiatan pengembangan usaha di Sumatra Barat yang dihadiri oleh sebanyak 1.601 nasabah. Sedangkan jumlah keseluruhan nasabah per Juni 2020 mencapai angka sebanyak 133.720. Jumlah ini memang jauh dari pencapaian tahun 2019 dimana kala itu telah dilaksanakan pelatihan sebanyak 100 kali dengan jumlah nasabah 4.225 orang.

"Dengan akan berakhirnya PSBB di Sumatra Barat harapan kami produktivitas masyarakat yang tadinya terhalang oleh pandemi dapat ditingkatkan kembali," ujarnya.

Dalam kesempatan menghadiri webinar tersebut Wagub Nasrul Abit juga menyampaikan langkah-langkah yang telah dilakukan oleh pemerintah provinsi selama masa pandemi. Langkah-langkah tersebut meliputi yang pertama mengenai penanganan kesehatan secara baik. Hingga hari ini Sumbar masuk kepada penanganan Covid-19 terbaik di Indonesia. Walaupun masih ada kasus positif dalam jumlah kecil tetap dilaksanakan tracking. 

"Walaupun PSBB di Sumbar selesai bukan berarti tugas kita juga selesai, kita tetap harus menyiapkan rumah sakit untuk jaga-jaga. Pengawasan kepada pengunjun pun tetap dilakukan, baik itu di bandara maupun diperbatasan daerah Sumatra Barat, yang mana terdapat sembilan pintu masuk", kata Nasrul Abit.

Kemudian langkah kedua yang telah dilakukan oleh pemerintah provinsi adalah pemberian bantuan jaringan sosial. Bantuan tersebut berupa uang dan barang diberikan kepada masyarakat yang tersebar di seluruh kabupaten kota, yang mana akan dilakukan pendataan secara berkala oleh wali nagari setempat kemudian dilaporkan kepada permerinta provinsi.

Langkah ketiga yang dilakukan oleh pemerintah provinsi adalah mengenai tatanan ekonomi. UMKM yang selama ini berusaha mungkin sempat terhenti dikarenakan Covid-19. Saat ini terlah tercatat sebanyak 114.000 pengangguran yang terdampak oleh covid. Angka ini tentunya lebih banyak dari jumlah UMKM yang tersedia di Sumatera Barat. "Untuk memajukan perekonomian ini kembali tentunya diperlukan bantuan dan dukungan dari berbagai pihak, kami selaku pemerintah provinsi memberikan dukungan dan bantuan kepada seluruh pelaku ekonomi," tuturnya.

Sementara untuk usaha-usaha di Sumatera Barat didominasi oleh UMKM, bahkan jumlahnya saat pandemi terakhir ini adalah sebanyak 593.000  Sesuai dengan misi PT. PNM Persero memiliki peran yakni  membantu dalam pembiayaan, pelatihan, dan pendampingan masyarakat. Karena masyarakat di Sumatera Barat masih tradisional, produk dan cara penjualannya pun dilakukan dengan cara konvensional yang biasa. 

UMKM yang telah dibantu oleh PT. PNM adalah sebanyak 6362 unit. Sementara unit UMKM di Sumatera Barat saat ini mencapai 593.000. Hal ini berarti bantuan dari PT. PNM baru mencapai kurang lebih satu persen.

"Harapan kita semua adalah semoga persentase ini dapat meningkat walaupun sedang di masa pandemi," harapnya.

Kembali untuk kegiatan pelatihan Nasrul Abit juga berharap dalam pelatihan kondisi pandemi Covid-19, pendampingan kepada nasabah dilakukan secara online. Hal ini dimaksudkan agar PNM dapat mendampingi nasabah dan senantiasa berusaha mencarikan solusi atas kendala usaha yang sedang dialami.

"Pemprov Sumbar mendorong sinergi antar nasabah dalam pemasaran produk, mendorong menangkap potensi pasar dalam ekosistem nasabah PNM, penjualan melalui media sosial, dan lainnya," tukasnya. 

Lanjutnya, ia juga menerangkan bahwa materi yang disampaikan pada PKU Online ini disesuaikan dengan untuk mengarahkan nasabah binaan PNM menumbuhkan inspirasi, kreatifitas, dan inovasi dalam pengelolaan usaha ditengah pandemi Covid-19.

Langkah terakhir yang dilakukan oleh pemerintah provinsi adalah mengenai tatanan normal produktif aman covid-19. Pada fase ini yang dilakukan adalah bagaimana cara memulihkan ekonomi. Masyarakat diminta agar tetap produktif dengan catatan tetap mengikuti protokol kesehatan. Seperti memakai masker, handsanitizer, dan menjaga jarak aman satu sama lain.

Dalam hal ini sosialisasi kepada masyarakat sangat diperlukan, karena semakin banyak masyarakat yang memahami maka semakin banyak peluang bagi unit-unit baru bermunculan. (b/hms)



Padang.Lintas Media News Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno sebagai Keynote Speaker dalam acara Web Seminar (Webinar) yang diselenggarakan oleh Habibie Institute for Publik Policy and Governance (HIPPG) Universitas Indonesia (UI), dengan tema kesiapan daerah dalam upaya pencegahan stuting dimasa pandemi COVID-19. di kediaman Gubernur, Kamis (9/7/2020).

Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno mengatakan kesiapan daerah dalam upaya pencegahan stunting dimasa pandemi Covid-19 perlu melakukan pelayanan gizi dan mengutamakan prinsip pencegahan Covid-19, tetap dilakukan terutama cuci tangan pakai sabun, menggunakan masker menjaga jarak fisik, membentuk group secara darring untuk konseling dan edukasi gizi, melakukan pelayanan posyandu.

Konseling gizi ibu hamil dan anak, pemberian makan tambahan pemberian Vitamin A, tablet tambahan darah untuk ibu hamil dan remaja putri dan melakukan kunjungan ke rumah. Hal tersebut perlu diupayakan dalam pencegahan dan penaggulangan stunting di Sumatera Barat.

Gubernur Irwan Prayitno sampaikan, stunting adalah kondisi gagal tumbuh pada anak balita akibat dari kekurangan gizi kronis  sehingga anak lebih pendek untuk usianya. Kekurangan gizi terjadi sejak bayi dalam kandungan dan pada masa awal kehidupan setelah lahir dan nampak setelah anak berusia 2 tahun.

"Untuk itu perlu perbaikan pola asuh, pola makan dan perbaikan sanitasi tiga komponen ini perlu penanggulangan dengan cepat, akan didata kelapangan ke daerah, desa-desa atau nagari dibawah pimpinan bupati walikota tentu pemprov juga ikut berperan dalam hal ini," ucapnya.

Irwan Prayitno katakan, masalah stunting ini adalah merupakan tata kelola dalam penanganannya sehingga diperlukan suatu menyamakan visi. dengan webinar ini agar mempunyai visi yang sama dalam menangani stunting agar nilai angka stuting di tahun 2024 turun menjadi 14 persen supaya semua bergerak secara cepat dan inovatif untuk menyelamatkan rakyat dari era pandemi covid ini.

"Di Sumatera Barat menghadapi masalah gizi yang berdampak terhadap kulitas Sumber Daya Manusia (SDM) yaitu masih tinggi prevalensi anak balita pendek (stunting). Dan stunting tersebut adalah sebuah kondisi berdasarkan pengukuran tinggi badan menurut umur seseorang ternyata lebih pendek dibandikan tinggi badan seusianya," ungkap Irwan.

Gubernur Sumbar  juga mengatakan faktor Langsung mempengaruhi status gizi balita yaitu faktor konsumsi makanan dan penyakit infeksi kedua ini saling mempengaruhi. Kualitas lingkungan hidup terutama adalah ketersediaan air bersih sarana sanitasi dan perilaku hidup sehat seperti kebiasaan cuci tangan dengan sabun, buang air besar di jamban, tidak merokok dan sirkulasi udara dalam rumah.

"Dan faktor lain yang mempengaruhi faktor langsung dan tidak langsung yaitu situasi politik, ekonomi dan sumberdaya yang ada meliputi sumber daya lingkungan, perubahan iklim namun akhirnya kemiskinan adalah akar masalah kekurangan gizi," ungkapnya.

Selain itu Gubernur Irwan Prayitno juga mengatakan bahwa pelayanan utama masalah gizi dilakukan oleh posyandu karena merupakan ujung tombak dalam melakukan mendeteksi dini bila terjadi masalah gangguan pertumbuhan dan perkembangan untuk segera ditangani.(rel)


Padang.Lintas Media News.
 Kita senang Polri dan TNI ikutserta jaga ketersedian pangan. Kemarena pepaya, sayur dan padi. Ada banyak lahan kosong masyarakat yang dapat dikerjasamakan Polri / TNI dengan program cetak sawah baru. Lahan kosong bisa saja lahan yang tidak olah masyarakat karena pergi merantau, tentunya bisa dilakukan pembagian yang saling menguntungkan. Panen Raya sebagai spirit kemajuan daerah.

Hal ini disampaikan Gubernur Sumatera Barat Irwan Prayitno pada sambutan panen raya secara serentak se Indonesia yang dilakukan secara virtual bersama Panglima TNI dan Kapolri, di Sungai Pisang Kecamatan Teluk Kabung Kota Padang, Kamis (9/7/2020).

Hadir dalam kesempatan itu Kapolda, Fokopimsa Sumbar, Wakil Walikota Padang, Kadis Pertanian, Plt.Kabiro Humas,  beberapa OPD pemko Padang, tokoh masyarakat, ninik mamak, bundo kanduang.

Lebih lanjut Gubernur Sumbar menyampaikan, Sumatera Barat merupakan salah satu daerah penyumbang ketersedia pangan nasional terutama gabah tentunya ini menjadi perhatian kita bersama. 

" Ada lahan di kabupaten Limapuluh kota tanah perbukitan yang tidak ada pengairan dijadikan sawah dengan memakai alat pompanisasi yang diakukan pihak TNI. Pemanfaatan lahan kosong ini tentu akan mampu meningkatkan produksi panen padi kita di Sumatera Barat," ungkap Irwan Prayitno.

Irwan Prayitno juga mengatakan, dalam mengarab lahan kosong cetak sawah baru program cetak sawah baru yang dikelola TNai itu senilai Rp. 16 juta perhektar.

"Agar tidak salah persepsi kerjasama pemanfatan lahan kosong perlu disosialisasi pihak penyuluh kepada masyarakat. Kerena lahan tetap milik masyarakat bukan diambil alih oleh TNI. Dan kerjasama seperti juga akan membawa keuntungan bagi masyarakat setempat," kata Irwan Prayitno

Pemuka masyarakat Sungai Pisang Febrian juga menyampaikan, panen raya ini bagian dari menggerakan ekonomi masyarakat sekaligus menjaga ketahanam pangan.

"Kami menyampaikan terima kasih kepada Babinkhatibmas dan babimsa yang telah membantu karena dalam meningkatkan produksi pangan di dearah. Termasuk pemberian bantuan pupuk," ucapnya.

Febrian juga menyampaikan, penduduk Sungai Pisang yang berjumlah lebih kurang 2.500 jiwa yang pada masa masa lalu hanya bergerak pada aktifias ladang pertanian dan menangkap ikan.

" Namun saat ini telah menambahkan dengan kegiatan wisata pulau yang mampu meningkatan kesejahteraan, dimana banyak masyarakat mempergunakan perahu mereka untuk melayani wisatawan lokal maupun mancanegara, " ungkapnya. (rel)

Jondrizal
Atlet Nasional Cabor Binaraga 

Padang, Lintas Media News
Masa pandemi Covid-19, pemerintah menganjurkan agar masyarakat menjaga kebugaran dan kesehatan agar tidak mudah tertular penyakit. Anjuran perhatian bagi jajaran karyawan Semen Padang Group, dengan tetap aktif berolahraga.

Seperti yang dilakukan Jondrizal, atlet nasional cabor binaraga binaan Forum Komunikasi Karyawan Semen Padang (FKKSP) dan mantan petinju nasional Amri Yusran Nasution yang juga karyawan Semen Padang. Mereka memiliki kiat tersendiri agar tetap bugar dan sehat, di tengah pandemi COVID-19.

Ditemui di Gym Luki Fitness di kawasan Lalang Padang Besi Padang, Jondrizal membeberkan sejumlah tips jitu agar tubuh tidak mudah terpapar COVID-19. Peraih medali emas dalam kejuaraan Open Turnament Body Building Champions 2018 itu mengatakan ada empat tips agar tubuh tidak terpapar. 

Pertama, olahraga teratur minimal 3 kali seminggu, seperti jalan sehat setiap pagi dan sore, bersepeda dan joging, serta melakukan aktifitas lainnya. "Pada intinya, olahraga dan kebugaran harus dijadikan suatu kebutuhan, bukan sekedar hobi, apalagi di masa pandemi ini, olahraga dan kebugaran adalah salah satu cara untuk meningkatkan imun tubuh agar terhindaru dari Covid,"  kata Jondrizal, Kamis (9/7/2020).

Kedua, lanjutnya, menjaga pola makan dengan gizi seimbang untuk meningkatkan sistim kekebalan tubuh dengan mencukupi nutrisi yang lengkap dengan makan makanan bebas lemak dan protein tinggi seperti beras merah, ubi, gandum dan kentang

Tips yang ketiga, konsumsi buah-buahan dan sayur-sayuran. Kemudian tips yang terakhir, yaitu istirahat yang cukup minimal 7 jam sehari dan minum air putih 8 gelas sehari, supaya tubuh tetap sehat dan kuat. 

"Selama masa pandemi ini, juga disarankan untuk mengikuti protokol kesehatan selama olahraga, seperti memakai masker dan jaga jarak," ujar karyawan PT Pasoka Sumber Karya (anak perusahaan Semen Padang) yang ditempatkan di Unit Pengamanan PT Semen Padang.

Selain Jondrizal, hal yang sama juga disampaikan oleh mantan petinju nasional, Amri Yusran Nasution. Peraih medali emas pada PON 2004 itu mengatakan bahwa olahraga yang cukup tidak hanya membuat tubuh fit dan sehat, tapi juga dapat meningkatkan imun tubuh. 

Amri Yusran Nasution
Mantan Petinju Nasional 

Bagi orang yang tidak biasa berolahraga, ia pun menyarankan olahraga yang mudah namun rutin dilakukan. Seperti joging misalnya. Menurutnya, jogging bukan olahraga yang berat, dimana pun dan kapapun bisa dilakukan. "Kalau saya, selain rutin joging setiap pagi dan sore, saat hari libur saya juga rutin gowes," kata staf Semen Padang yang bertugas di Unit Pengamanan itu.

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan, perusahaan senantiasa mendukung upaya-upaya karyawan Semen Padang Group untuk menjaga kesehatan, terutama di masa COVID-19, hal ini sangat penting agar tidak mudah tertular penyakit. "Manajemen selalu mengingatkan karyawan untuk menjaga kebugaran dan kesehatan, karena karyawan yang sehat akan berpengaruh pada produktivitas dan kinerja perusahaan secara keseluruhan," pesan Nur Anita. (*/b/hms)

Guru tingkat SLTP dan SLTA sederajat di Kota Sawahlunto menunggu giliran untuk melakukan swab test. (foto:ist)

Sawahlunto, Lintas Media News
Pemerintah Kota Sawahlunto melakukan SWAB Test  terhadap ratusan guru SLTP dan SLTA se-Kota Sawahlunto untuk menghadapi Proses Belajar Mengajar (PBM) pada tanggal 13 Juli 2020 mendatang.

Walikota Sawahlunto Deri Asta mengatakan, kegiatan tersebut atas  instruksinya kepada Dinas Pendidikan untuk menginformasikan kepada 24 sekolah setingkat SLTA dan SLTP agar para guru serta pegawai TU (Tata Usaha)  wajib mengikuti SWAB Test.  PCR SWAB ini dilaksanakan selama 2 hari, dimulai hari Kamis 9 Juli 2020 dan Jumat 10 Juli 2020 bertempat di BDTBT Sungai Durian. Dengan jumlah keseluruhan sebanyak 400 orang.

"Test diutamakan bagi para guru yang melakukan perjalanan dari luar kota yang termasuk zona orange dan zona kuning. Apabila mereka tidak mau melaksanakannya akan diberikan sanksi dan itu kita serahkan kepada Dinas Pendidikan," ujar Deri Asta saat Kegiatan SWAB Test, Kamis (9/7), di BDTBT Sungai Durian.

Menurut Deri Asta, sebelumnya Pemkot Sawahlunto sudah melaksanakan tes SWAB sekitar 1300 orang umum dan 400 petugas objek wisata dan gugus tugas. “Hari ini kita melakukan test terhadap 400 orang guru  dan pegawai TU, semuanya kisaran 1700 yang sudah keluar hasilnya dan 400 guru ini menunggu hasilnya. Kota Sawahlunto menjadi daerah pilot project di Indonesia sehingga dana PCR SWAB kita berkerjasama dengan Propinsi dan sampai sekarang dana tersebut masih mencukupi," tutur Deri Asta. (nv'h)


Sawahlunto, Lintas Media News
Kapolres Kota Sawahlunto AKBP Junaidi Nur SIK menobatkan Desa Balai Batu Sandaran Kota Sawahlunto sebagai “Desa Tagok” (Desa Tangguh). Penobatan tersebut ditandai dengan panen raya sereh wangi bersama Walikota Sawahlunto, Subandi Camat Barangin, Kades BBS Nusirwan dan Petani setempat.

AKBP Junaidi Nur SIK mengatakan, masyarakat petani sereh wangi pantas diacungi jempol karena tidak goyah dihantam Covid-19 dipadukan dengan peternakan sapi memanfaatkan limbah serai wangi yang berprotien tinggi untuk penggemukan sapi dan pengembangan ternak sapi dan menghasilkan minyak atsiri berkualitas. Aroma sereh wangi kuat menyengat di Desa Balai Batu Sandaran Kota Sawahlunto meski harga minyak atsiri anjlok selama pandemi covid-19 melanda dunia.

"Selain masyarakatnya yang produktif, desa ini juga sangat kondusif  terlihat dari  tidak ditemukannya tindak kriminal sejak 10 tahun terakhir,” ungkap Kapolres Sawahlunto saat Panen Raya Sereh Wangi, Kamis (9/7), di Balai Batu Sandaran (BBS) Kecamatan Barangin Sawahlunto.

Menurut Kapolres, dulu lahan kritis yang ditumbuhi ilalang terhampar sepanjang mata memandang di desa ini. Sekarang Desa BBS telah berubah, warganya gigih mengolah lahan hingga 80 hektar padang ilalang menjadi ladang sereh wangi milik warga dan Kelompok Tani.

Deri Asta Walikota Sawahlunto mendukung Kapolres Sawahlunto AKBP Junaidi Nur SIk, telah menobatkan Desa BBS sebagai Desa Tagok serta mengapresiasi semangat dan kegigihan warga setempat yang telah berhasil mengangkat desanya  menjadi desa berprestasi.

“Sangat pantas Desa BBS dinobatkan sebagai “Desa Tagok”, karena Desa BBS telah memiliki mesin penyuling atsiri dengan 3 ketel uap. Masing-masing ketel mampu mengolah setengah ton seret wangi menjadi 4 kg minyak atsiri,” kata Deri Asta.

“Hasil produksi minyak atsiri dijual langsung kepada eksportir hanya sebagian kecil yang dikemas dalam botol dan dijual eceran. Sementara limbah jerami atsiri  dimanfaatkan sebagai pakan ternak”.(nv'h)


PADANG, Lintas Media News.
Pandemi COVID-19 yang melanda dunia termasuk Indonesia, telah berdampak negatif pada berbagai sektor usaha. Kontras dengan itu, Workshop PT Semen Padang  yang pada masa normal melayani  kebutuhan peralatan pabrik, kini kebanjiran order untuk kebutuhan peralatan COVID-19.

"Di masa COVID-19 ini kita melayani kebutuhan jasa peralatan untuk COVID-19 seperti, wastafel yang dilengkapi dengan kran air, tempat sabun cuci tangan dan tandon air. Kemudian juga pembuatan
ruang isolasi untuk beberapa rumah sakit-rumah sakit rujukan COVID-19 di Sumatera Barat,"
kata Kepala Unit
Workshop PT Semen Padang Win Benardino,
Rabu (8/7/2020).

Workshop PT Semen Padang merupakan salah satu unit kerja di Departemen Bisnis Inkubasi Non Semen (BINS) di PT Semen Padang, didirikan pada tahun 1986. Pada awalnya memproduksi alat-alat transport seperti rubber belt conveyor, screw conveyor dan pneumatic gravity conveyor.

Saat ini, workshop PT Semen Padang dengan fasilitas yang tersedia bergerak di bidang manufaturing & konstruksi perlatan pabrik, overhaul motor, re-balancing dll.

Win Bernadino menjelaskan, di masa COVID-19 ini, workshop PT Semen Padang banyak melayani permintaan pembuatan ruang isolasi dari rumah-rumah sakit di Sumbar.

"Saat ini ada sekitar 25 ruang isolasi yang dipesan oleh beberapa rumah sakit rujukan Covid-19. Dan saat ini, kawan-kawan di workshop tengah mengerjakan pesanan dari rumah sakit tersebut," ujarnya.

Win Bernadino mengatakan, ruang isolasi untuk mengantisipasi penularan Covid-19 itu juga turut didesain oleh Senior Manajer Bisnis Inkubasi Non Semen PT Semen Padang
Dorce Yunirsyam.

"Awalnya, ruang isolasi itu dirancang dan dibuat oleh Workshop PT Semen Padang hanya untuk Semen Padang Hospital yang merupakan bagian dari Semen Padang Group.

Namun seiringnya waktu berjalan, ternyata beberapa rumah sakit-rumah sakit lainnya di Sumatera Barat tertarik untuk menggunakan ruang isolasi yang dibuat workshop PT Semen Padang, seperti RSUP Dr M Djamil Padang, RS Ahmad Muchtar Bukittinggi," ungkap Win Bernadino.

Mantan Manejer Semen Padang FC itu juga menyebut bahwa sebelumnya, workshop PT Semen Padang juga mendesain dan membuat sekitar 30 unit bilik sterilisasi.

Bilik sterilisasi itu dibuat, lanjutnya, juga bertujuan untuk mengantisipasi penyebaran wabah COVID-19 di lingkungan perusahaan dan beberapa rumah sakit di Kota Padang.

Kemudian, juga ada pembuatan beberapa peralatan protokol Covid-19 lainnya, seperti wastafel yang dilengkapi dengan kran air, tempat sabun cuci tangan dan tandon air.

"Semua peralatan protokol COVID-19 itu juga sudah disebar sejak awal diberlakukannya PSBB oleh Pemerintah ke beberapa tempat di Padang, seperti puskesmas, pasar, dan pusat-pusat keramaian lainnya," ujar Win. 

Terkait ruang isolasi, Senior Manajer Bisnis Inkubasi Non Semen PT Semen Padang
Dorce Yunirsyam
mengatakan bahwa bahwa ruang isolasi yang diproduksi workshop PT Semen Padang sudah sesuai dengan pedoman teknis penanganan COVID-19 dari Kemenkes.

 "Ruang isolasi tersebut merupakan ruang bertekanan udara negatif dan sesuai dengan standar Heating, Ventilating and Air Conditioning (HVAC) dan aturan baru ruang isolasi terhadap Covid-19," katanya.

Kepala Unit Humas & Kesekretariatan PT Semen Padang Nur Anita Rahmawati mengatakan selain membidik bisnis semen, PT Semen Padang juga telah mengembangkan bisnis non semen,  seperti pengujian sampel yang  dilakukan oleh laboratorium dari pihak luar yang ingin menggunakan jasa pengujian labor,  produksi dan pemasaran worskhop,  dan bisnis penjualan split. (*)

 PADANG.Lintas Media News.
Sekolah Menengah Pertama (SMP) adalah tanggung jawab pemerintah Kota Padang.Jadi,orang tua siswa jangan cemas anaknya tidak dapat melanjutkan pendidikan.

"Saya menjamin semua calon peserta didik SMP di kota Padang bisa bersekolah",kata Walikota Padang Mahyeldi Ansharullah dalam coffee morning dan silaturahmi dengan pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Provinsi Sumatera Barat, Rabu (8/7) di Padang.

Ditegaskan Mahyeldi. Murid SMP merupakan siswa yang masuk dalam program wajib belajar.Jadi, semua yang mendaftar dijamin lulus dan bisa bersekolah.

Sedangkan untuk calon siswa SMA, menurut Mahyeldi, Pemko Padang tidak bisa berbuat banyak,karena pendidikan SMA sederajat adalah wewenang pemerintah provinsi.

 "Kecuali SMA diserahkan kembali ke kabupaten/kota, tentu kita akan usahakan bagaimana caranya," sebut Mahyeldi sembari mengharapkan pers mendorong pengembalian wewenang SMA ke pemerintah kabupaten/kota sebagaimana sebelumnya.

Walikota memahami kisruh yang terjadi pada penerimaan peserta didik baru saat ini. Namun ia menjamin, khusus calon siswa SMP sekitar 14 ribu orang di kota  itu bisa bersekolah semuanya. Bagi warga yang kurang mampu akan diusahakan tetap bersekolah dengan beasiswa. Salah satu di antaranya melalui Baznas.

Pertemuan tersebut diikuti Ketua PWI Sumbar, H. Heranof Firdaus dan seluruh pengurus lainnya. Juga ada Ketua DKP PWI Sumbar, H. Basril Basyar dan pengurus lainnya. Dari Pemko Padang ada Kepala Bagian Protokoler dan Komunikasi Pimpinan, Amrizal Rengganis beserta sejumlah pimpinan OPD lainnya.(b)







 Tanah Datar.Lintas Media News.
 Gubernur Irwan Prayitno bersama Kapolda Sumatera Barat Irjen Pol Toni Harmanto melakukan panen raya pada acara Gelar Panen Sanagari dan pemanfaatan alat dan mesin pertanian di 5 ha hamparan sawah kelompok tani (Poktan) Sawah Padang dari luas secara keseluruhan 60 ha dengan hasil produksi 5,7 ton perhektar di Nagari Minangkabau Kecamatan Sungayang Kabupaten Tanah Datar, Rabu pagi (8/7/2020).

Dalam kesempatan itu, Gubernur menyatakan apresiasi dan  rasa bangganya karena meski dalam keadaan Pandemi Corona Virus Disease-19 (Covid-19) yang melanda seluruh belahan dunia termasuk negara Indonesia tidak menghalangi petani dalam memproduksi pangan terutama padi. Dan ini juga keikutan sertaan  Polri dan TNI bersama pertani meningkatkan produksi pertanian dalam menjaga ketahanan pangan nasional.

" Kemaren dengan pak Kapolda Sumbar kita meninjau buah-buahan, sayur-sayuran dan  hari ini panen raya padi esok juga sudah dalam rancangan kegiatan perikanan. Kita mengapresiasi kegiatan Polri/TNI bersama masyarakat petani upaya melakukan meningkatkan produksi ketahanan pangan walaupun dimasa pandemi covid 19. Dan kita melihat sektor pertanian tidak terlalu berdampak dalam penanganan covid," ungkap Irwan Prayitno.

Gubernur Sumbar juga katakan, Padi yang merupakan tanaman sumber pangan utama rakyat Indonesia mutlak harus tersedia dan tidak boleh langka. Bahkan Kementerian Pertanian terus menggenjot produksi padi agar tercipta rasa aman di masyarakat. Dan Sumatera Barat merupakan daerah agraris yang 23 persen PDRBnya berasal dari sektor pertanian.

" Saat ini kita mendapat informasi panen raya dengan varitas bujang marantau dengan produksi 5,7 ton perhektar ini memang sudah baik dari rata-rata produk padi kita 5,2 ton perhektar. Tapi ada baiknya kita berupaya keras bagaimana meningkatkan produksi dengan produksi 8 - 9 ton perhektar yang dimulai dari benih unggul dan cara pola tanaman dan hal-hal yang memungkin keberhasilan produksi, silahkan berkoordinasi dengan dinas pertanian Sumbar," ujar Irwan Prayitno.

Irwan Prayitno menyampaikan,  daerah Tanah Datar salah satu sentra produksi padi yang terkenal terus menjaga produksi padi agar masyarakat Sumbar tidak terjadi kelangkaan pangan di masa sulit ini.

"Pertanian Tanah Datar saat ini cukup baik dalam Indek Pertanaman (IP) sebesar 2,7  diatas rata-rata  IP Sumbar 1,8. Apa lagi pertanian Tanah Datar berpeluang mampu meningkatkan IP menjadi 3,0 yang tentu akan mampu meningkatan kesejahteraan masyarakat, terutama yang ada di nagari Minangkabau ini ," katanya.


Irwan Prayitno juga menekankan bahwa Sektor Pertanian merupakan salah satu sektor yang menjadi prioritas pembangunan Provinsi Sumbar, mengingat cukup besarnya peluang dan potensi sektor ini yang masih dapat dikembangkan dan didayagunakan untuk peningkatan pendapatan dan kesejahteraan masyarakat dan sekaligus pengembangan perekonomian daerah.

"Uang yang beredar di Sumbar berasal dari pertanian, lahan pertanian kita sangat luas. Saya bangga dalam suasana pandemi covid ini, masyarakat masih produktif disektor pertanian ," ujarnya bangga.

Hal itu disebabkan adanya dukungan air irigasi, bantuan benih, pupuk bersubsidi dan alat mesin pertanian dari Pemerintah Pusat, Pemerintah Provinsi maupun Pemerintah Kabupaten Tanah Datar sendiri.

"Semoga hasil panen ini kian menambah motivasi bagi petani untuk lebih meningkatkan baik produksi dan produktivitas pada musim tanam berikutnya," jelas Irwan Prayitno.

Selain itu gubenur mengingatkan pada masyarakat tetap melakukan protokol kesehatan, pakai masker, jaga jarak dan cuci tangan. Semoga masyarakat Minangkabau ini tidak terkena wabah virus corona.

"Ini tanggungjawab kita bersama mengendalikan covid-19. Kita tidak mungkin membuat Sumbar bebas covid-19 selama obat belum ditemukan dan upaya bersama ini diharapkan terus berlanjut," jelasnya.

Menurut dia yang paling penting adalah dapat mengendalikan pandemi dengan menjaga wilayah dengan meminimalkan transmisi lokal dan import dari luar, agar tidak melonjak tajam, banyak warga meninggal dan tidak tertampung pelayanan kesehatan

"Kita berharap Polri dan TNI terus berperan dalam mendisiplinkan masyarakat mengedepankan protokol kesehatan. Silahkan tegur masyarakat yang tidak disiplin, semuanya demi kebaikan kita semua, dalam melakukan antisipasi penyebaran wabah virus corona" ajaknya.(rel)

 Sawahlunto.Lintas Media News.
Walikota Sawahlunto Deri Asta meninjau lokasi longsornya badan jalan utama menuju Desa Rantih. Longsor badan jalan ini terjadi tadi malam akibat hujan lebat di lokasi yang   merupakan titik rawan longsor, akibatnya akses kendaraan roda 4 sempat terputus.

Deri Asta mengatakan, untuk memperbaiki titik longsor Dinas PU Kota Sawahlunto segera turun langsung ke lokasi sehingga dalam waktu singkat akses transportasi kendaraan roda empat lancar kembali. Sebetulnya dilokasi longsor sedang berlangsung pekerjaan pemasangan gronjong oleh rekanan untuk menahan badan jalan dari longsor.

“Pemasangan beronjong tetap dilanjutkan untuk dua titik sesuai perencanaan setelah itu dilakukan penimbunan supaya bisa dilewati kendaraan. Sedangkan untuk perbaikan jalan secara permanen  pihaknya akan segera mengajukan proposal Rehab Rekon ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB),” kata Deri Asta saat Peninjauan Lokasi Longsor, Rabu  (8/7), di Rantih.

Menurut  Deri, Dinas PU bersama rekanan terus berupaya membersihkan dan memperlebar trotoar jalan  yang tersisa, sehingga membuatnya bisa dilalui untuk kendaraan roda empat. “Saya menghimbau kepada masyarakat yang bermukim di daerah rawan longsor untuk meningkatkan kewaspadaan karena saat ini intensitas curah hujan cukup tinggi,” harap Deri Asta. (Nova).


Sawahlunto.Lintas Media News
 Wakil Walikota Kota Sawahlunto Zohirin Sayuti meninjau lahan di area Kandi untuk lokasi pembangunan kampus permanen untuk PSDKU (Program Studi Diluar Kampus Utama) UNP. Zohirin Sayuti menginstruksikan kepada Dinas PU Kota Sawahlunto segera melakukan pematangan lahan dan berkoordinasi dengan UNP guna merancang masterplan dengan sebaik-baiknya sesuai kebutuhan Universitas.

Wakil Walikota Sawahlunto mengatakan, Pemerintah Kota Sawahlunto telah menjajaki kerjasama dan  menandatangani kesepakatan dengan Rektor UNP untuk membuka program perkuliahan di Kota Sawahlunto atau PSDKU UNP dengan program studi awal yakni  D3 Tambang dan D3 Alat Berat. “Masterplan gedung  dan pematangan lahan harus selesai tahun ini, sehingga di awal tahun 2021 proses pembangunan fisik sudah dimulai,” ujar Zohirin saat Pemantauan Lokasi Lahan Pembangunan PSDKU UNP, Rabu (8/7), di Kandi.

Menurut Zohirin, mendirikan Peguruan Tinggi di Kota wisata tambang menjadi salah satu target Pemko Sawahlunto dibawah pemerintahan Deri Asta -Zohirin Sayuti. Menyediakan lahan dan membangun gedung kampus di area Kandi menjadi langkah awal yang akan dilakukan Pemko, setelah sebelumnya MOU dengan Rektor UNP ditandatangani. 

Dalam  kerjasama yang ditandatangani pada kamis 2 Juli  lalu, disebutkan  Pemko Sawahlunto harus menghibahkan lahan seluas 5,1 hektar bersertifikat dan membangun gedung kampus, sementara UNP bertanggungjawab menanggung sepenuhnya operasional kampus.

Di tahun ajaran baru ini program perkuliahan PSDKU UNP baik D3 Tambang maupun D3 Alat Berat akan dimulai dengan lokasi  kampus sementara di Lokal SDN 7 Muaro Kalaban. Proses Penerimaan Mahasiswa menjadi tanggung jawab UNP.

“PSDKU UNP adalah upaya membangun kembali roh pendidikan tinggi Sawahlunto yang sempat gagal karena  Akademi Komunitas dan Program D3 tambang yang sempat beroperasi sebelumnya ditarik Provinsi. Salah satu penyebab kegagalan tersebut adalah tidak terealisasinya janji pembangunan gedung kampus dalam 2 tahun berjalan,” ujar Zohirin. (Nova).


Padang.Lintas Media News.
DPRD Kota Padang akan menggelar rapat paripurna tentang perubahan penyusunan program pembentukan peraturan daerah hari Senin pekan depan. Demikian penjelasan Ketua Badan Pembentukan Peraturan Daerah DPRD Padang Muhidi dihadapan media usai rapat Bapemperda di ruang konsultasi  DPRD Kota Padang, Rabu (8/7/2020).

Dalam laporannya, Muhidi akan menyampaikan hasil rapat bersama Kabag Hukum Setdako Padang Yopi Krislopa pada pimpinan DPRD tentang  tujuan penyusunan Program Pembentukan Peraturan Daerah di Kota Padang.

Hal ini ulas Muhidi, untuk menentukan skala prioritas ranperda yang akan dipersiapkan, disusun dan atau dibahas dalam kurun waktu satu tahun.

Sesuai dengan perkembangan kebutuhan hukum yang dibutuhkan oleh masyarakat dan dilaksanakan secara terkoodinatif, terarah, terpadu serta bersinergi antara DPRD Kota Padang dengan Pemko Padang

“Hasil dari Pembahasan Program Pembentukan Peraturan Daerah, harus dilaporkan oleh Badan Pembentukan Peraturan Daerah dalam Rapat Paripurna DPRD untuk ditetapkan menjadi Keputusan DPRD,” ujarnya.

Berdasarkan Surat Wali Kota Padang beberapa waktu lalu perihal Usulan Perubahan Program Pembentukan Perda Tahun 2020, maka kami Bapemperda DPRD Kota Padang, setelah mengadakan pertemuan dan koordinasi dengan Bagian Hukum Setda Padang menyetujui adanya perubahan penambahan propemperda dalam tahun berjalan.(b/rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.