Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Miranti Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Pangkalan Lintas Media News .
Menyusul akan mulai dilaksanakannya Pembelajaran Tatap Muka (PTM) terbatas, Sekolah Menengah Pertama ( SMP) Negeri 1 Pangkalan Kecamatan Pangkalan Koto Baru Kabupaten 50 Kota, provinsi Sumatera Barat gelar kegiatan Gebyar Vaksinasi bersama Intelkam Polres 50 Kota, bertempat disekolah tersebut Selasa 12-10- 2021.


Tampak Ratusan pelajar bersama orang tua wali murid berjibun mengikuti sosialisasi vaksinasi Covid-19. Turut hadir dalam kegiatan itu Kepala Puskesmas kecamatan Pakalan Defi Perengki,SKM,MKM, Kapolsek Agung Prasetyo yang diwakili Kanit Intel serta Babinkamtibmas dan para guru.


Menindaklanjuti surat  Imbauan Dinas pendidikan dan kebudayaan Kabupaten 50 Kota Nomor 420/2447/DPK-LK/X-2021, sebut Kepala SMPN 1 Pangkalan Darmi Yusman. Pihaknya mengatakan bagi sekolah yang telah melaksanakan Vaksinasi Covid-19 minimal 70%,  baru dapat dilaksanakan secara PTM terbatas ujarnya.
" Dari 444 siswa dan siswi yang ada di SMPN 1 Pangkalan ini, yang sudah melaksanakan Vaksinasi baru sebanyak 248, artinya baru mencapai 55%" ucap Kepala SMP itu.

Hari ini akan dilaksanakan juga Vaksinasi untuk kedua kalinya, ada sebanyak 150 pelajar yang  sudah siap untuk di paksinasi. Kalau paksinasi ini berjalan sesuai dengan yang telah direncanakan, maka Terget  minimal 70% telah terlampaui  untuk sarat dilaksanakan PTM terbatas, kata Darmi Yusman kepada media ini.


Kepala Puskesmas Kecamatan Pangkalan Defi Perengki, mengatakan dihadapan para pelajar dan wali murid. "Vaksinasi ini adalah untuk membantu membentuk herd immunity atau kekebalan kelompok. Dengan terciptanya herd immunity, diharapkan penyebaran wabah Covid-19 dapat dibendungi dengan cepat,” tuturnya.

Di samping itu, Defi Perengki juga mengingatkan masyarakat untuk terus membentengi diri dari penularan Covid-19. Caranya dengan mematuhi protokol kesehatan, seperti menggunakan masker, rajin mencuci tangan, menghindari kerumunan dengan jumlah banyak, serta menjaga jarak aman.

“Pencegahan harus diawali dari diri sendiri, kemudian lingkungan keluarga, lalu lingkungan yang lebih luas. Mengikuti vaksinasi dan tetap memakai masker merupakan bagian dari upaya dan ikhtiar dalam pencegahan penyebaran Covid-19,” menghakiri ucapannya.(Sutan)

Salah seorang warga Anduriang bernama Arifin yang mengalami kelumpuhan akibat kecelakaan, menerima bantuan kursi roda dari program Peduli Kesehatan UPZ Baznas Semen Padang. Bantuan tersebut diserahkan tim UPZ Baznas Semen Padang beberapa waktu lalu. (foto:hms.ptsp)



Padang, Lintas Media News

Selama September tahun 2021, Unit Pengumpul Zakat (UPZ) Baznas Semen Padang telah menyalurkan zakat karyawan PT Semen Padang sebesar Rp711 juta lebih.

Dana zakat ratusan juta itu disalurkan melalui berbagai program zakat, yakni melalui program peduli pendidikan, peduli kesehatan, peduli kemanusiaan, peduli ekonomi, serta program dakwah dan Avokasi. 

Kepala Pelaksana Harian UPZ Baznas Semen Padang Muhammad Arif mengatakan, semua zakat yang disalurkan melalui berbagai program tersebut, diserahkan kepada delapan asnaf yang terdiri dari faqir, miskin, amil, muallaf, pemerdekaan, berhutang, fisabilillah dan ibnu sabil.

Untuk asnaf faqir sebesar Rp56,4 juta,  disalurkan kepada 335 orang penerima manfaat biaya hidup rutin dan kepada 7 orang biaya hidup non rutin yang terdiri dari faqir, jompo, janda dan cacat. 

Untuk asnaf miskin sebesar Rp238 juta lebih, disalurkan  kepada 51 orang penerima manfaat peduli ekonomi berupa modal usaha, dan kepada 8 lembaga Sosial Kemanusiaan berupa insentif.

Kemudian, juga disalurkan kepada 1 kepala keluarga (KK) penerima manfaat peduli kemanusiaan berupa bantuan bahan bangunan untuk perbaikan rumah layak huni, bantuan kepada 12 orang penerima manfaat program kesehatan seperti untuk bayar hutang berobat di rumah sakit.

"Pada asnaf miskin ini, kami pun juga menyalurkan bantuan bayar tunggakan BPJS Kesehatan dan juga bantuan biaya pembelian tiket pesawat untuk penerima manfaat yang tengah menjalani perawatan di rumah sakit rujukan Harapan Kita," ujar Arif.

Untuk program ekonomi, Arif mengatakan bahwa pihaknya telah menyalurkan bantuan modal usaha sebesar Rp172 juta lebih, dan juga telah melakukan pemberdayaan kepada para penerima bantuan berupa pembekalan kewirausahaan, seperti marketing dan akuntansi praktis.

Selanjutnya, untuk asnaf muallaf, juga telah disalurkan sebesar Rp41 juta lebih untuk honor 51 orang da’i binaan UPZ Baznas Semen Padang yang tersebar di Kabupaten Kepulauan Mentawai dan untuk program dakwah lainnya.

Untuk asnaf fisabilillah, juga telah salurkan sebesar Rp134 juta kepada 116 orang penerima beasiswa rutin, 51 orang beasiswa insidentil, 99 orang penerima bantuan honor rutin guru TPQ/TQA dan juga kepada 34 lembaga yang meliputi program pendidikan, dakwah rutin dan non rutin. 

Sedangkan, untuk asnaf amil, disalurkan sebesar Rp51 juta dalam bentuk remunerasi, biaya operasional rutin, operasional dinas dan biaya pemeliharaan fasilitas UPZ Baznas Semen Padang.

"Selain melalui berbagai program zakat, kami juga telah menyalurkan 30 persen atau Rp189 juta lebih dana zakat yang kami himpun dari karyawan PT Semen Padang kepada Baznas Pusat," beber Arif. 

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri menyampaikan terimakasih kepada UPZ Baznas Semen Padang yang telah menyalurkan zakat karyawan PT Semen Padang. 

"Alhamdulillah, kami dari PT Semen Padang berterimakasih kepada kawan-kawan di UPZ Semen Padang, karena telah memudahkan kami para karyawan dalam menyalurkan kewajiban kami untuk membayar zakat penghasilan," kata Oktoweri.

Membayar zakat, termasuk zakat penghasilan, sebut Oktoweri, merupakan salah satu upaya dalam membersihkan harta. Karena dalam ajaran agama Islam dijelaskan bahwa di setiap harta yang dimiliki, terdapat hak-hak orang lain di dalamnya, terutama orang-orang yang membutuhkan. 

"Dengan mengeluarkan sebagian harta yang dimiliki untuk dizakatkan, sama halnya dengan membantu keberlangsungan hidup orang lain yang berhak dan benar-benar membutuhkan bantuan secara materil," ujarnya.

Oktoweri menambahkan, penyaluran zakat karyawan PT Semen Padang sudah berlangsung sejak tahun 1995. Saat itu,  dilakukan melalui lembaga Bazis Unit Korpri PT Semen Padang. Kemudian pada Januari 1998, Bazis Korpri PT Semen Padang berubah nama menjadi Bazis Semen Padang.

Setelah itu, dengan adanya Undang-Undang RI No 38 tahun 1999 tentang Pengelolaan Zakat, maka pada Januari 2002 dibentuk Yayasan Lembaga Amil Zakat Semen Padang (LAZ-SP) dengan akte notaris no.05/y/2002 tanggal 21 Januari 2002.

Kemudian, sejak 21 Desember 2016 dengan keluarnya SK Ketua Baznas No. 57 tahun 2016, zakat karyawan PT Semen Padang kemudian disalurkan melalui UPZ Baznas Semen Padang yang aktivitasnya dimulai pada bulan April 2017. (*/b/hms)




Pessel.Lintas Media News.
 Unit Pelaksana Teknis (UPT) SMPN 4 Koto XI Tarusan atau SMPN 4 Tarusan, Kabupaten Pesisir Selatan, Sumatera Barat menggelar vaksinasi massal, di sekolah tersebut, pada Senin (11/10/2021) 
Ratusan siswa, guru dan masyarakat sekitar antusias mengikuti vaksin. Karena, mereka sudah jenuh dengan kondisi saat ini, yang selalu dihantui oleh penyebaran covid-19. 
Vaksinasi hasil kerjasama dengan Puskesmas Barung Barung Belantai ini berlangsung selama 2 hari. Yakni pada hari ini Senin (11/10/2021) dan Selasa (12/10/2021) 
Kepala UPT SMPN 4 Koto XI Tarusan, Drs. H. Arbais, M.Pd. mengatakan kegiatan vaksin merupakan program nasional. Kita harus dukung, demi kondisi kembali normal. 
"Untuk pelaksanan proses belajar mengajar tatap muka secara normal, minimal 85 persen warga sekolah sudah divaksin. Alhamdulillah, di hari pertama ini sudah 50 persen divaksin. Termasuk, guru yang telah menjalani vaksin kedua, " ujarnya. 
Arbais berharap, kegiatan vaksin ini berjalan dengan sukses, sesuai dengan yang diharapkan. "Hari ini yang divaksin, siswa sift B, yaitu mereka yang belajar pada Kamis sampai Sabtu. Sedangkan besok untuk sift B, " ujarnya. 
Arbais berterimakasih pada semua pihak yang telah ikut serta menyukseskan program vaksin ini. "Ini langkah baik untuk menuju PBM secara normal, tercapainya target pendidikan, " ujarnya. 
Sementara, Kepala UPT Puskesmas Barung Barung Belantai, drg. Ardiandes mengatakan SMPN 4 Tarusan merupakan yang pertama dari sekolah yang ada di wilayah kerja Puskesmas yang dia pimpinan menggelar vaksin massal. Dia sangat bersyukur orang tua mendukung siswa untuk kegiatan vaksin. 
"Kita bersyukur orang tua tidak terpengaruh oleh isu hoax. Dengan vaksin, justru melindungi diri dan orang sekitar kita dari penyebaran virus covid-19, " ujarnya. 
Ardiandes yang juga Ketua Alumni SMPN 4 Koto XI Tarusan ini mengungkapkan, sampai siang jelang istirahat, sudah 95 siswa yang divaksin. Selain itu, juga dari masyarakat umum sebanyak 25 orang dan guru untuk vaksin kedua, 2 orang. "Khusus guru, sudah hampir 100 persen menjalani vaksin kedua. Hanya beberapa orang yang belum, lantaran saat vaksin dalam kondisi kurang sehat. Kita memang lakukan screaming ketat. Jika kurang sehat, maka vaksin bagi yang bersangkutan, ditunda dalam beberapa hari, " ujarnya. 
Ardiandes juga menghimbau pada masyarakat agar segera divaksin. Ini bertujuan untuk melindungi diri dan meningkatkan kekebalan tubuh. "Bahkan, jika ada masyarakat yang ingin divaksin di SMPN 4 Koto XI Tarusan, silahkan datang dengan membawa foto copy KK, " himbaunya. (rel)

Padang Panjang.LintasMedia.com.
Sebulan jelang pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Nasional XXXIX Tingkat Provinsi Sumatera Barat Tahun 2021, Panitia Provinsi dan Panitia Kota bersama utusan kabupaten/kota menggelar rapat teknis di Hall Lantai III Balai Kota, Kamis (7/10). Utusan kabupaten/kota siap untuk turut menyukseskan perhelatan yang bakal digelar pada 12-19 November mendatang di Kota Padang Panjang itu.

Wakil Wali Kota, Drs. Asrul menyebutkan, pelaksanaan MTQ ini sesuai dengan harapan Wali Kota, H. Fadly Amran, BBA Datuak Paduko Malano, membawa konsep bernuansa Serambi Mekkah karena Kota Panjang Panjang dikenal sebagai Kota Serambi Mekkah yang memiliki banyak santri.

Dijelaskan Asrul, acara pembukaan akan berlangsung pada hari Sabtu (13/11) sedangkan penutupan diagendakan seminggu kemudian pada Jumat (19/11).

"Seluruh peserta yang akan mengikuti MTQ ini berjumlah 2.027 peserta dari kabupaten/kota se-Sumatera Barat," tuturnya.

Ditambahkannya, berbagai cabang yang diperlombakan berdasarkan kategori batas umur di antaranya Tilawah, Qirattil Qur'an, Tartil Qur'an, Hizfhil Qur'an,  Khattil Qur'an, Murottal Qira'at, Khat Naskah dan lain lain.  Akan ada 18 titik lokasi acara di Kota Padang Panjang yang nantinya dipandu penanggung jawab majelis masing-masing cabang perlombaan

"Kita komit pelaksanaan MTQ ini melakukan protokol kesehatan (prokes) demi menghindari terjadinya peningkatan kasus Covid-19 di daerah kita," katanya.

Sementara Kepala Bina Mental dan Kesra Setdaprov Sumatera Barat, Drs. H. Syaifulah, MM menyebutkan, agar seluruh pihak yang terlibat, disiplin dalam setiap rangkaian kegiatan serta harus dikelola dengan baik.

"Secara umum kita berharap suskes dalam persiapan dan pelaksanaan nantinya. Untuk pelaksanaan, Pemerintah Provinsi siap membantu mempromosikan, sehingga mendapat perhatian seluruh masyarakat Sumbar," sampainya.

Sedangkan Ketua Harian LPTQ Sumbar, M. Ridho, Lc, MA menyampaikan, koordinasi dan komunikasi diperlukan bagi semua pihak yang terlibat dalam penyelenggaran MTQ ini. "Kalau seluruhnya bagus, akan dapat teratasi persoalan yang ada, seperti sarana dan prasarana," ucapnya.

Sementara itu, Kasi MTQ Kanwil Kementerian Agama Provinsi Sumbar, Yusran Lubis, S.Ag menyampaikan, pelaksanaan MTQ ini akan berbeda dengan penyelenggaraan sebelumnya. "Kita akan mengunakan IT secara terintegrasi. Mulai dari pendaftaran sampai ke makro. Kita mengadopsi layaknya pelaksanaan nasional," ucapnya.

Ditambahkanya, panitia sudah siapkan link yang dapat mempermudah semua kafilah kabupaten/kota dalam pelaksanaan lomba nantinya. Tidak perlu membawa bermacam-macam berkas. Hanya perlu bawa KK dan KTP saja.

"Semua kita kumpulkan dalam satu aplikasi, dan ini merupakan yang pertama kali kita lakukan pada pelaksanaan MTQ," jelasnya.
 
Sementara Sekretaris Daerah Kota Padang Panjang, Sonny Budaya Putra, A.P, M.Si menjelaskan proses kedatangan kafilah akan dimulai sejak 12 November. "Pada acara pembukaan, akan dibatasi 20 orang peserta dari kabupaten/kota. Namun kami nanti akan menyiapkan berbagai inovasi seperti, menyiapkan siaran live streaming agar seluruh masyarakat bisa menikmat acara pembukaan melalui channel YouYube dan kanal lainnya,” jelasnya.

Kepada peserta dari kabupaten/kota, Sonny berharap agar beradaptasi dengan cuaca. Apalagi pada bulan pelaksanaan intesitas hujannya tinggi. “Kepada tamu yang akan berkunjung, agar dapat memanfaatkan waktunya di Kota Padang Panjang, baik untuk kuliner maupun mengunjungi beberapa objek wisatanya,” ajaknya.

Sonny menjelaskan, masing-masing kontingen  nanti akan dibantu LO dalam membantu kegiatannya. Pihaknya juga sudah menyiapkan peta lokasi lomba yang sudah terintegrasi dengan Google Map. "Kami juga menyiapkan fasilitas bebas parkir berupa striker khusus bagi kafilah," ungkapnya.

Sonny berharap, kabupaten/kota agar menyosialisasikan di daerah masing-masing, agar “alek” Sumatera Barat ini terasa bagi seluruh masyarakat, baik di ranah maupun yang ada di rantau(maisonpisano)



Padang, Lintas Media News

Klinik Semen Padang (Klisepa) By Pass merupakan salah satu dari dua klinik yang berada di bawah naungan Yayasan Semen Padang. Klinik ini beralamat di Jl. By Pass  Km 7, kelurahan Pasar Ambacang, Kec. Kuranji, Kota Padang, Sumatera Barat. Klinik ini merupakan klinik pratama yang melayani poli umum, poli gigi, dan poli KIA/KB.

Kepala Klinik Semen Padang By Pass, dr. Essy Harlianty, MARS mengatakan, saat ini klinik melayani poli umum, poli gigi, dan poli KIA/KB. Layanan ini buka dari Senin sampai Sabtu.

"Untuk Poli umum terdiri dari dua sift, yakni sift pagi dan sift siang. "Sift pagi pukul 07.00 s/d pukul 14.00 Wib. Sedangkan sift siang dari pukul 14.00 Wib s/d pukul 21.00 Wib," katanya saat dihubungi di Padang, Kamis, 7 Oktober 2021.

Sedangkan, untuk poli gigi buka dari Senin - Sabtu ,pukul 08.00 Wib s/d pukul 15.00 Wib. "Namun rencananya kita akan membuka dua sift sebanyak dua kali seminggu, yakni Rabu dan Sabtu dalam waktu dekat. Kita juga pastikan  tenaga dokter yang bisa di waktu tersebut," jelasnya.

dr. Essy mengatakan, selain ketiga layanan itu, di Klisepa By Pass juga melayani rapid test Antigen untuk umum dan untuk keperluan kantor. 

Selain itu, Klisepa By Pass juga memiliki layanan apotik untuk pasien klinik. "Dan rencananya kedepan kita akan kembangkan layanan apotik mandiri untuk pasien umum dan dapat melayani resep dari dokter praktik," terangnya. (*/b/hms)

 


KayuAgung, Lintas Media News

Dalam rangka memperingati hari jadi atau Hari Ulang Tahun (HUT) ke-76 Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten OKI sukses menggelar rapat paripurna istimewa yang diadakan di aula DPRD OKI. Senin, 11, Oktober 2021.

Kegiatan rutin tahunan yang diadakan pemerintah daerah di DPRD Kabupaten OKI tersebut berlangsung lancar dan sukses, dan tak lupa menerapkan protokol kesehatan bagi yang hadir, Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) yang hadir sementara yang lain mengikuti rapat secara online melalui aplikasi zoom.

Tak ketinggalan terlihat dalam kegiatan tahunan tersebut dihadiri, Gubernur Sumsel, H. Herman Deru SH, MM, Bupati OKI, H. Iskandar SE, dan Ketua DPRD OKI, Abdiyanto Fikri SH, MH, sebagai yang utama dan diikuti SKPD lainnya.

Hingga usai agenda tahunan rapat paripurna istimewa HUT ke-76 Kabupaten OKI tetap berlangsung kondusif, lancar dan sukses. (deni/hms)

PADANG.Lintas Media News.
PT Semen Padang melalui Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan, Kecamatan Pauh, Kota Padang, menyerahkan bantuan pendidikan sebanyak 62 paket, Jumat (8/10/2021).

Bertempat di Kantor Lurah Limau Manis Selatan, bantuan berupa seragam sekolah dan sepatu untuk pelajar dari Rumah Tangga Miskin (RTM) itu, diserahkan oleh Ketua KAN Limau Manis Selatan Syarifuddin Dt Bungsu.

Penyerahan bantuan tersebut, turut disaksikan oleh Sekretaris Lurah Yuhendri, Pengawas Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Amrizal Tanjung, dan Ketua Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Budi Syafrianto.

Ketua KAN Limau Manis Syarifuddin Dt Bungsu, mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Padang yang telah menyalurkan bantuan pendidikan untuk para pelajar kurang mampu di Kelurahan Limau Manis Selatan. 

Menurut Syarifuddin, dengan adanya bantuan pendidikan ini, maka semakin membuktikan bahwa PT Semen Padang peduli terhadap pendidikan masyarakat Limau Manis Selatan, karena bantuan paket pendidikan ini bukan kali ini saja disalurkan, tapi rutin setiap tahun.

"Saya mengapresiasi PT Semen Padang yang komit pada pendidikan masyarakat Limau Manis Selatan, karena selalu memperhatikan kebutuhan pendidikan para pelajar kurang mampu di Limau Manis Selatan ini," katanya.

Ketua Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan Budi Syafrianto mengatakan, bantuan paket pendidikan ini diserahkan kepada 62 orang pelajar SD dan SMP. Bantuan pendidikan senilai Rp21,7 juta ini merupakan salah satu program Basinergi Mambangun Nagari (BMN) di Limau Manis Selatan.

"Bantuan pendidikan ini merupakan salah satu program yang diusulkan masyarakat ke forum untuk kami teruskan ke CSR PT Semen Padang. Alhamdulillah, hari ini bantuan pendidikan tersebut disalurkan ke pelajar dari RTM atau keluarga kurang mampu di Limau Manis Selatan," kata Budi.

Terkait dengan program BMN, Budi menyampaikan bahwa BMN ini merupakan salah satu program CSR PT Semen Padang untuk masyarakat lingkungan. Forum Rumah Pemberdayaan Masyarakat Limau Manis Selatan hanya sebagai penyalur dan pelaksana program BMN. 

"Untuk itu, sebagai ketua forum, saya mengucapkan terimakasih kepada PT Semen Padang yang terus memberikan kepercayaan kepada forum untuk menyalurkan dan melaksanakan program BMN di Limau Manis Selatan. Semoga sinergi ini terus berlanjut," ungkap Budi.

Kepala Departemen Komunikasi & Hukum Perusahaan PT Semen Padang Oktoweri berharap agar bantuan pendidikan ini dapat meningkatkan semangat belajar para penerima bantuan, dengan meraih prestasi yang lebih baik. 

Ia mengatakan, CSR Semen Padang juga punya program bantuan beasiswa untuk pelajar berprestasi.

Kepala Unit CSR PT Semen Padang Rinold Thamrin menambahkan, PT Semen Padang rutin menyalurkan beasiswa  bagi pelajar dua kali dalam setahun. "Mudah-mudahan bantuan pendidikan ini dapat memotivasi para penerima bantuan untuk giat belajar supaya berprestasi. Kalau mereka berprestasi, maka mereka berpeluang untuk mendapatkan beasiswa dari CSR Semen Padang," katanya.(*)

 

Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Semen Padang Hospital (SPH)
dr. Eka Fithra Elfi, Sp. JP (K)
Padang, Lintas Media News

Covid-19 masih belum berakhir. Walaupun kasusnya sudah mulai turun setiap harinya, namun menjaga protokol kesehatan adalah hal yang wajib. Covid-19 bisa saja menyerang siapapun, baik yang memiliki penyakit bawaan atau pun mereka yang tidak memiliki penyakit bawaan. Lalu bagaimana dengan pasien yang memiliki riwayat penyakit jantung saat terkena Covid-19. Apa langkah yang harus dilakukan?


Spesialis Jantung dan Pembuluh Darah Semen Padang Hospital (SPH), dr. Eka Fithra Elfi, Sp. JP (K) mengatakan, Covid-19 bisa saja menyerang siapapun. "Jika penyakit pada pembuluh darah pada jantung di masa Covid-19, kasus yang sering terjadi yakni pembekuan darah secara tiba-tiba karena efek samping virus yang meningkatkan pembekuan darah. 

"Efek samping pembekuan darah bagi pasien menimbulkan trombosis akut pada jantung sehingga menyebabkan kematian mendadak. Sedangkan jika terjadi pada kaki akan mengakibatkan iskemia yang akibat fatalnya bisa menyebabkan amputasi pada kaki," katanya saat dihubugi di Padang, Rabu, 6 Oktober 2021.

Untuk pasien yang mengalami kegawatan jantung dan pembuluh darah, maka pertolongan pertamanya harus di bawa ke Unit Gawat Darurat (UGD). Kemudian diberi pengencer darah atau jika ada trombosit akut maka akan dilakukan keteteresasi untuk mengembalikan aliran darah ke organ sehingga menghilangkan gumpalan darah.

Kateterisasi di jantung dan kaki bertujuan untuk mengetahui seberapa berat penyumbatan pembuluh darah.  Kemudian dilakukan tindakan mengevakuasi gumpalan darah yang disebut dengan angioplasti.


Covid-19 dan Pasien Dengan Riwayat Jantung

Pasien Covid-19 dengan riwayat penyakit jantung dianggap komorbid, maka untuk penyembuhannya akan dilakukan rawat inap dan di kasih obat yang mengurangi kegumpalan darah. "Jadi harapannya, resiko yang terjadi bisa berkurang dan serangan akutpun juga berkurang," terangnya.

Dari pantauan yang dilakukan, pasien dengan riwayat jantung akan dipantau selama dua minggu hingga swab menyatakan negatif Covid-19. "Jika pasien punya riwayat penyakit, maka idealnya memberikan obat pengencer darah sampai 3 bulan pasca-Covid-19, yaitu Antikoagulan yang berfungsi mencegah penggumpalan darah," jelasnya.

"Namun dari pantauan yang kita lakukan, penggumpalan darah muncul setelah pasien sembuh Covid-19, seperti nyeri dada atau kaki membiru. Hal ini karena tak hanya Virus Covid-19 yang merusak, namun juga komponen virus itu sendiri sehingga menyebabkan peradangan," paparnya.

Ia mengimbau, pasien jantung dan pembuluh darah yang terinfeksi Covid-19 harus segera diobati dengan tindakan optimal atau kateterisasi, maka resiko keburukan akibat jantung tidak buruk. "Kebanyakan, pasien takut di rawat di rumah sakit karena Covid-19. Sehingga kita mengimbau pasien Covid-19 dengan riwayat penyakit jantung jangan takut di rawat karena kita merawat pasien untuk kesembuhan," terangnya. (*/b/hms)

PADANG.Lintas Media News.
Untuk meningkatkan profesionalisme dalam melakukan kegiatan di lembaga negara DPR-RI, khususnya menyangkut pemberitaan media massa dan media sosial, Biro pemberitaan Sekjend DPR-RI melakukan kunjungan kerja ke DPRD Sumbar.

Kunjungan tersebut langsung dipimpin Kepala bagian media cetak dan medsos DPR-RI. M.Irfan, dengan membawa rombongan 9 oramg.

Rombongan diterima oleh Sekretaris DPRD Sumbar. H. Raflis, SH,MM, difampingi Kabag Persidangan dan perundang-undangan Husin, SH,MSi, kasubag Humas,protokol dan publikasi Dahrul Idris,S.STP serta staf protokol Rita Suzana, Jumat (8/10/2021).

M. Irfan mengatakan, ia membawa rombongan beberapa kasubag dan staf, dengan tujuan meningkatkan profesionalisme dalam peningkatan pelayanan pemberitaan serta pelayanan media.

"Dalam kesempatan kunjungan ini, kami melakukan dialog interaktif, sehingga semua masukan bisa kita jadikan acuan dalam melakukan pelayanan terhadap pemberitaan serta pelayanan media massa, sehingga profesionalisme dapat lebih ditingkatkan," ulasnya.

Sekaitan dengan kunjungan tersebut, sekretaris DPRD Sumbar H. Raflis,SH,MM mengatakan, dengan kunjungan dari sekjend DPR-RI membuka wacana lebih baik untuk diterapkan di DPRD Sumbar.

"Kita memberikan masukan, juga menerima masukan dari sekjend DPR-RI bidang pemberitaan ini, sehingga yang terbaik dari kita dibawa ke Jakarta dan terbaik dari Jakarta kita terapkan di Sumbar," ulas Raflis.

Raflis juga mengatakan, di DPR-RI setiap hari pemberitaan minimal 40 buah, artinya keaktifan wartawan dan staf kehumasan memang sangat luar biasa.

Raflis juga mengatakan, hasil dialog interaktif dari kunjungan ini bisa ditelaah bagian kehumasan DPRD Sumatera Barat, agar pelayanan dan pemberitaan lebih dapat ditingkatkan, serta melakukan berbagai terobosan.

"Saya sangat berharap hasil dialog interaktif kita dengan bagian kehumasan DPR-RI ini, dapat ditelaah dan diterapkan oleh rekan-rekan humas DPRD Sumbar, sehingga peningkatan kuantitas serta kualitas pemberitaan semakin tinggi," tambah Raflis yang sangat humanis tersebut.

Dialog dan pertemuan yang berlangsung sangat hangat tersebut berlangsung hampir 2 jam, namun tidak terasa karena enjoy dan rileks, diselingi guyonan membangun.

Pertemuan tersebut juga dengan prokes ketat, termasuk mengatur jarak dan memakai masker.(ST)



Padang, Lintas Media News.

Gubernur Sumbar yang diwakili Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Drs. H. Syafrizal Ucok, MM mengatakan bahwa turunnya produksi padi di Sumbar akhir-akhir ini diakibatkan oleh gagal panen karena perubahan iklim yang ekstrim, serangan hama wereng dan tikus. Penyebab lainnya adalah karena terus terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah di kabupaten/kota.

Hal itu disampaikan Syafrizal Ucok ketika membuka Rapat Peningkatan Produksi Padi dan Jagung Provinsi Sumbar tahun 2021 di Basko Hotel, Jalan Hamka Padang, Kamis (7/10/2021). Hadir dalam pembukaan rapat ini Kadis Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Sumbar Ir. Syafrizal, Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) Sumbar dan Kepala BPTP (Balai Pengkajian Teknologi Pertanian) Sumbar.

Rapat yang diikuti 80 orang peserta ini berlangsung sehari penuh, terdiri dari Kepala Badan Pusat Statistik kabupaten/kota, Kadis Pertanian kabupaten/kota, UPT yang berada di bawah Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura dan utusan dari BPTP Solok, Sumbar.

Produksi padi Sumbar tahun 2020 berjumlah 1.387 juta ton dari luas sawah yang dipanen 295,6 ribu hektar. Jumlah produksi ini mengalami penurunan sebesar 97,86 ribu ton dibandingkan produksi tahun 2019. Sedangkan produksi jagung Sumbar tahun 2020 935.716 ton atau kurang 59.465 ton dari target produksi yang ditetapkan.

Untuk meningkatkan produksi padi, menurut Syafrizal Ucok pemerintah dan masyarakat perlu melakukan langkah-langkah konkrit dan nyata. Langkah itu antara lain melakukan pola tanam padi serentak,  membasmi hama wereng, membudayakan kembali berburu tikus untuk memutus populasi hama tikus, dan mengambil langkah yang tegas untuk mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah.

"Sudah jarang kita mendengar masyarakat melakukan kegiatan berburu tikus sambil bergotong royong membersihkan saluran air sawah. Kegiatan berburu tikus ini harus kita lakukan lagi sebagai budaya petani sehingga populasi hama tikus dapat dikendalikan," kata Syafrizal Ucok yang pernah menjadi Wakil Bupati Pesisir Selatan 2005-2010.

Kemudian, dalam menjaga luas areal sawah produktif, diharapkan oleh Syafrizal Ucok agar pimpinan daerah di kabupaten/kota bersikap tegas mencegah terjadinya alih fungsi lahan pertanian khususnya sawah. Bupati/walikota diharapkan jangan terlalu mudah memberikan izin alih fungsi lahan sawah atau merevisi Perda tata ruang wilayah.

"Sekarang ada modus dari pemilik sawah di daerah yang sengaja menelantarkan sawahnya seolah-olah tidak ada pengairan, sehingga menjadi lahan tidak produktif. Atas alasan itu, kemudian dalam waktu yang tidak begitu lama lahan itu tiba-tiba sudah beralih fungsi saja menjadi perumahan. Mari kita stop alih fungsi lahan pertanian," kata Staf Ahli Gubernur Bidang Ekonomi dan Keuangan Syafrizal Ucok tegas.

Karena peningkatan produksi padi dan jagung ini menjadi prioritas dari pasangan Gubernur-Wakil Gubernur Mahyeldi-Audy, sebagai wujud swasembada pangan, maka diharapkan OPD provinsi memberikan perhatian pada program ini. Sekaligus bersinergi dengan kabupaten/kota, karena sesungguhnya lahan pertanian itu adalah milik masyarakat di kabupaten/kota.

Sementara itu Kepala Dinas Perkebunan Tanaman Pangan dan Holtikultura Ir. Syafrizal mengharapkan dari rapat ini dilahirkan masukan dan rekomendasi, yang menjadi acuan dalam program menuju peningkatan produksi padi dan jagung di Sumbar. "Kita tidak boleh lengah terhadap penurunan jumlah produksi padi dan jagung. Kita dari provinsi akan melakukan intervensi, apakah dengan pengetahuan pola tanam, pembagian bibit unggul dan bantuan pemberantasan hama penyakit tanaman," kata Ir. Syafrizal. (rel)



Bengkalis, Lintas Media News

Sebanyak 38 Pejabat Pengawas dilingkup Pemerintah Kabupaten Bengkalis dilantik Bupati Bengkalis, Selasa (5/10/2021), di Lantai IV Kantor Bupati Bengkalis.

Pelantikan tersebut sesuai dengan Keputusan Bupati Bengkalis pada Tanggal (4/10/2021), Nomor Kpts.821.24/BKPP/14/2021, berikut nama-namanya :

1. BASUKI, S.Kep, Kepala Seksi Jaminan Pelayanan KB pada Bidang Keluarga Berencana Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana Kabupaten Bengkalis.

2. HALIMATUSSAKDIAH, Kepala Seksi Pengolahan Bahan Perpustakaan pada Bidang Pengembangan Koleksi, Pengolahan dan Konservasi Bahan Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis.

3. ISMI SUSANTI, S.Ag, Kepala Seksi Alih Media pada Bidang Layanan, Alih Media, dan Otomasi Perpustakaan Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Bengkalis.

4. ABDUL HADI, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan pada Sekretariat Dinas Ketahanan Pangan Kabupaten Bengkalis.

5. MULYADI, SE, Kepala Seksi Pengawasan, Pengendalian Operasional Lalu Lintas pada Bidang Lalu Lintas Jalan Dinas Perhubungan Kabupaten Bengkalis.

6. PURNOMO WIDODO, S.Pi, Kepala Sub Bagian Penyusunan Program pada Sekretariat Dinas Komunikasi, Informatika dan Statistik Kabupaten Bengkalis.

7. MARIA LINDA, SE, Kepala Sub Bagian Keuangan dan Perlengkapan pada Sekretariat Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis.

8. SRI WULAN KOMALASARI, SE, Kepala Seksi Fasilitasi Usaha Mikro pada Bidang Pemberdayaan Usaha Mikro Dinas Koperasi, Usaha Kecil dan Menengah Kabupaten Bengkalis.

9. EKA KAPRIYANTI, AMD, Kepala Seksi Perumahan pada Bidang Perumahan dan Kawasan Permukiman Dinas Perumahan, Permukiman dan Pertanahan Kabupaten Bengkalis.

10. ELLA ZUARDINA, SH,.M.H., Kepala Sub Bagian Penyusunan Program pada Sekretariat Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Bengkalis.

11. RIMA SANRIANA, SE, Kepala Seksi Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Jasa Usaha II pada Bidang Penyelenggaraan Pelayanan Perizinan dan Non Perizinan Jasa Usaha Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu Kabupaten Bengkalis.

12. EVI HERDAWATI, SH, Kepala Seksi Retribusi pada Bidang Pengelolaan Pasar Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis.

13. NAFI, SE, Kepala UPT Metrologi Legal Kabupaten Bengkalis pada Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Bengkalis.

14. ROBY SUGARA, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Penyusunan Program, Umum dan Kepegawaian pada Sekretariat Dinas Perikanan Kabupaten Bengkalis.

15. MUHADIR MASRUR, SH, M.MA, Kepala Seksi Penanganan Gangguan Usaha dan Konflik Perkebunan pada Bidang Perlindungan Perkebunan Dinas Perkebunan Kabupaten Bengkalis.

16. IKRAMMUDDIN, S.Pi, Kepala Sub Bidang Anggaran II pada Bidang Anggaran Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkalis.

17. AGUSFIAN, SE.Sy, Kepala Sub Bidang Pengamanan dan Pemeliharaan Aset pada Bidang Aset Badan Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah Kabupaten Bengkalis.

18. FAIRUL, SH, Kepala Seksi Sarana dan Prasarana Kebakaran pada Bidang Pengendalian Operasional, Sarana Prasarana dan Penyelamatan Pemadam Kebakaran Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten Bengkalis.

19. YASKI, SE, Kepala Seksi Kelembagaan Sarana dan Prasarana pada Bidang Pembinaan SMP Dinas Pendidikan Kabupaten Bengkalis.

20. ABDURRAHIM, SH, Kepala Seksi Penyelamatan dan Evakuasi pada Bidang Kedaruratan Badan Penanggulangan Bencana Daerah Kabupaten Bengkalis.

21. MULIZA, SE.Sy, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Pengelolaan Sampah Kecamatan Bengkalis pada Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Bengkalis.

22. Ners.WITA HAZIANTI, S.Kep, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Puskesmas Sungai Pakning Kecamatan Bukit Batu pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.

23. SERI MINARTI, SKM, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Puskesmas Duri Kota Kecamatan Mandau pada Dinas Kesehatan Kabupaten Bengkalis.

24. AHMAD PIRDAUS, S.Sos, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPT Rumah Perlindungan Sosial Anak (RPSA) Kabupaten Bengkalis pada Dinas Sosial Kabupaten Bengkalis. (deni)



Jakarta.Lintas Media News.
Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah, DPD RI, Sultan B Najamudin menyatakan kebanggaannya menjadi  bagian dari keluarga besar keturunan etnis Minangkabau, Sumatera Barat. 

Apresiasi ini disampaikannya saat menerima Kunjungan Gubernur Sumatera Barat Mahyeldi Ansharullah di kediaman  DPD RI di bilangan Kuningan Jakarta Selatan, Selasa (5/10/2021).

Di banyak kesempatan, katanya, saya selalu menyampaikan peran dan kontribusi Sumatera khususnya masyarakat Minangkabau di masa lalu. Saya berani mengklaim bahwa, Sumatera mempunyai andil yang besar dalam mendirikan NKRI  ujar mantan Wakil Gubernur Bengkulu.

Oleh karena itu, kata Sultan, Pemerintah daerah dan Masyarakat Sumatera harus menjadi pionir dan solusi bagi setiap problem pembangunan di negeri ini. Inilah gagasan besar yang mempertemukan saya dan Senior saya Buya Mahyeldi Ansharullah di malam hari ini, ujarnya.

Sebuah kebahagiaan yang luar biasa bagi saya dikunjungi oleh Gubernur Sumbar, tambahnya.

"Perlu kami sampaikan bahwa, saya dan beberapa kolega senator asal Sumatera sedang mempersiapkan Deklarasi Kaukus Sumatera di Kota Bukittinggi. Maka pada kesempatan yang berbahagia ini, kami sekaligus minta izin kepada Pak Gubernur", ujar Sultan yang bergelar Tuanku Tumanggung maha Raja Sakti dari Kerajaan Pagaruyung Minangkabau.

Bukittinggi memiliki sejarah  perjuangan yang penting bagi perjuangan kami. DPD RI saat ini secara kelembagaan masih berjuang untuk mendapatkan kewenangan yang ideal dan hak yang sama dengan lembaga perwakilan yang lainnya, kata Najamudin.

Gubernur Sumbar Datuk Maha Rajo Mahyeldi Ansharullah menyatakan rasa terima kasihnya kepada wakil Ketua DPD RI Sultan B Najamudin, serta menyambut baik rencana Deklarasi Kaukus Sumatera di Provinsi Sumatera Barat.

"Kita membutuhkan instrumen perjuangan yang mensinergikan daerah-daerah di Pulau Sumatera. Dan Kaukus Sumatera yang diinisiasi oleh Pak Sultan dan kolega harus kita apresiasi dan kita dukung bersama. Saya kira sangat tepat bahwa DPD yang menginisiasi kaukus Sumatera ini", kata alumni SMP Gaduik Bukittinggi. 

Bahwa, memang, tambahnya, para kepala daerah se Sumatera harus bersinergi mendesain master plan pembangunan Sumatera khususnya pada sektor Ketahanan Pangan dan Energi", ujar Mahyeldi dalam sambutannya yang banyak mengungkap kejayaan Sumatera dan Kota Bukittingggi.

Mahyeldi juga menerangkan tentang perkembangan Geopolitik Regional Asia Tenggara dan pengembangan Pantai Barat Sumatera dan rencana Pelabuhan Samudera di  Sumatera. Posisi strategis Sumatera dan Selat Malaka dan Pantai Barat Sumatera atau Samudera Hindia akan menjadi Pusat bagi Konektivitas Dagang Asia Pasifik hingga Australia.

"Harus ada rencana strategis atau pembangunan Pulau Sumatera yang terkoneksi serta terintegrasi. Sumbar membutuhkan dukungan DPD RI untuk melaksanakan agenda pembangunan. Dan kami menunggu kehadiran Wakil Ketua DPD RI di Sumbar," pungkasnya.

Turut hadir dalam acara silaturahmi Senator asal Sumatera Barat Ali Mansori dan  Emma Yohana. win kurai5jorong.(rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.