Latest Post

50Kota Aceh Advertorial DPRD Kab. Banyuasin Advertorial DPRD Lahat Advertorial HUT ke-153 Kabupaten Lahat Advertorial Meranti Advertorial Pemkab Lahat Advertorial Pemkab Musi Rawas Advertorial Pemko Lubuklinggau Advertorial Pemko Pagar Alam Agam Alahan panjang AROSUKA Bali Balikpapan Bank Nagari Bantaeng Batam Batang anai Bateang Batu bara Batusangkar BAWASLU SUMBAR Bekasi Bengkalis BENGKULU BI Sumbar Bogor Bukittinggi Cilegon Deli serdang Dewan Pers Dharmasraya DPR RI DPRD Bengkalis DPRD Dharmasraya DPRD Kepulauan Meranti DPRD Kota Padang DPRD OKI DPRD Padang DPRD Padang Panjang DPRD Pessel DPRD RI DPRD Solok DPRD SUMBAR Dumai Enam lingkung FJPI Sumbar HPN 2022 Jakarta Jambi Jawa Barat Jeneponto Kab.Dharmasraya Kabupaten Dharmasraya Kabupaten Kepulauan Meranti Kabupaten Lahat Kabupaten Solok KADIN SUMBAR kambang Karimun Kayu Agung Kepulauan Meranti Kota Padaang Kota Padang Kota Pagar Alam Kota Pariaman Kota Solok Kotapariaman KPU KPU Sumbar Kuala lumpur Labuhanbatu Lahat Lampung Lampung Timur lanud Sut Lanud Sud Lanud Sultan Sahrir Lanud Sultan Syahrir Lanud Sultan Syahrir Padang Lanud Sultan Syarir Lanud Sur lanud Sut Limapuluh Kota Liputan Lubuk alung Lubuk Linggau Magelang Medan Mentawai Meranti Merbau Minahasa utara Miranti Muara enim Muba Banyuasin Muratara Musi Rawas Nagari Lurah Ampalu Nasdem Sumbar Nasional Ogan Ilir Ogan Komering Ilir (OKI) OKI Ombilin Opini Padang Padang Panjang Padang Pariaman Padangpanjang Pagaralam Pagaruyung Painan Palembang Pariaman Parik malintang Parit malintang PARIWARA Pariwara DPRD Padang Panjang Pariwara Pemkab Solok PARIWARA PT Semen Padang Pasaman Pasaman - Pasaman Barat Pasaman Barat Pasbar Pauh kamba Payakumbuh PDAM Padang Panjang Pekanbaru Pemkab Bengkalis Pemkab Lahat Pemkab Solok Pemko Padang Pemko Sawahlunto Pemko Solok Pemprov Sumbar Pemrov Sumbar Penas XVI KTNA Pertamina Pesisir Pesisir Selatan Pessel PJKIP Kota Padang PLN PMI Sumbar Polda Bali Polda Sumbar Polri Provinsi Bengkulu PT.ITA PT.Semen Padang Purwokerto PWI PWI Sumbar Rangsang Redaksi Redaksi 2 Riau samarinda Samosir Sawahlunto Selat panjang Semarang Semen Padang Semen Padang.. Sijunjung Sikucua Silungkang SMSI Solok Solok Selatan Sulawesi selatan Sumatera Barat Sumbar Sumsel Sumut sungai sarik Surabaya TANAH DATAR Tanahdatar Tangerang TSR III Pemkab Dharmasraya Tua Pejat Tulisan walikota solok

Panyalaian, Lintas Media.News.com.
Parik Paga " SURAU TUO ", NAGARI PANYALAIAN, yang didirikan setahun lalu. Kiprahnya, sebagai komunitas tempat berkumpul, berserikat untuk mempelajari adat budaya minang kabau. Eksistenya, tetap jalan. Meski, keberadaanya dipandang sebelah mata oleh sebagian orang.

Lahirnya, Parik Paga Surau Tuo Nagari Panyalaian, tidak lebih dari menjawab tantangan dan perkembangan peradaban zaman yang menggerus sendi sendi budaya dari hari kehari. Untuk menjawab tantangan tereebut, maka terlahirlah sebuah gagasan untuk mendirikan sebuah perkumpulan atau katakanlah tempat berserikat untuk berbagi ilmu dalam mempelajari budaya minang kabau.

Jadi, jangan menganggap keberadaan Parik Paga Surau Tuo untuk ajang gagahan tanpa punya tujuan. Artinya, kita yang ada dalam Parik Paga Surau Tuo, punya tanggung jawab moral yang tidak ringan, apalagi kita membawa nama Nagari Panyalaian. Tentu, keberadaan komunitas ini harus bisa dipertanggung jawabkan sebagai lembaga yang mempelajari dan menggali budaya minang kabau dihadapan banyak orang, ujar Akmal, Rangkayo Marajo saat bincang bincang dengan LintasMedia.News.com dikediamanya, Selasa, 30/3/2021.

Lebih kurang, satu tahun keberadaan Parik Paga Surau Tuo ini ada, berbagai kegiatan sosial, adat dan budaya sudah kita lakukan. Begitu juga, jumlah keanggotaan Parik Paga dari bulan kebulan makin banyak. Animo dan tespon anak budaya akan komunitas ini sangat tinggi. Hal tersebut, terlihat dari keseriusan anak anak muda tersebut menggali lebih dalam tentang budaya minang kabau yang selama ini dimatanya hal yang tidak perlu dipelajari.

Disamping, mempelajari budaya minang kabau. Kita, para tetua adat terlebih dahulu mengisi dada mereka dengan ilmu agama sebagai landasan untuk melangkah lebih jauh. Setahun berjalan, harapan itu mulai tumbuh ilmu yang diajarkan diserap dengan serius, petatah petitih, langkah salangkah yang diiberikan sudah dapat digunakan sebagai paga diri dalam melangkah. Meski, kesempurnaan itu masih jauh, ujar Akmal.

Tokoh masyarakat Nagari Panyalaian. Adrison, Dt. Parpatiah mengatakan, satu tahun keberadaan Parik Paga Surau Tuo Nagari Panyalaian terbentuk. Selama ini, perhatian Pemerintah nagari Panyalaian boleh dikatan masih minim dan cenderung cuek akan keberadaan Parik Paga Surau Tuo ini. Pada hal, parik paga merupakan satu kesatuan yang tidak dapat dipisahkan dengan nagari.

Lahirnya parik paga, merupakan implementasi dari keberadaan Lembaga Kerapatan Adat Nagari secara utuh (KAN). Namun, KAN sebagai lembaga adat kurang arif dalam menyikapi keberadaan Parik Paga Surau Tuo yang dibentuk atas kesepakatan bersama, termasuk KAN selaku lembaga Adat nagari Panyalaian.

Jujur, kita tidak mengemis mintak perhatian Pemerintah nagari Panyalaian atau KAN selaku lembaga tempat bernaungnya Parik Paga Surau Tuo. Setahun keberadaan parik paga, segala bentuk kegiatan tetap jalan seperti yang kita harapkan. Meski sulit, kami sebagai yang dipercaya menjalankan amanah ini akan tetap berkarya demi mengembalilam marwah adat dan budaya terhadap generasi muda yang nyaris melupakan akar rumput budayanya.

Meski, keberadaan parik paga dinagari seperti tamu dirumahnya sendiri kami tidak akan mengemis untuk mintak diperhatikan. Andai, para petinggi nagari memahami secara utuh keberadaan Parik Paga Surau Tuo. Banyak, hal yang dapat diambil sisi baiknya. Dahulu, anak nagari secara adat minim akan pengetahuanya tentang adat. Sekarang,setelah bergabung dan belajar secara tekun mereka memahami benar kekurangan yang mereka miliki selama ini, tukuk Adrison, Dt.Parpatiah.(maisopisano)

Pd,Panjang.LintasMedia.News.com 
Dinas Sosial PPKBP3A, gelar lomba Lembaga Pemberdayaam Masyarakat(LPM ) berprestasi tingkat kota Padang Panjang Tahun 2021. Lomba digelar di Aula Kantor PPKBP3A,Senin(29/3)

Ke Enam LPM itu, berasal dari Kelurahan Pasar Usang, Silaing Atas, dan Silaing Bawah dari Kecamatan Padang Panjang Barat (PPB). Sedangkan untuk Kecamatan Padang Panjang Timur (PPT) yaitu LPM Sigando, Koto Panjang dan Ekor Lubuk.

Kepala Dinas Sosial PPKB PPPA, Osman Bin Nur, usai acara pada LintasMedia.News.com mengatakan, LPM berperan dalam mendorong kelurahan dalam menjalankan berbagai program, baik program pemerintah, maupun program dati LPM itu sendiri. Saling berkolaborasi, membantu dalam menyelesaikan program yang berhubungan langsung dengan pembangunan dan masyarakat.

"Di balik kelurahan yang sukses, ada peranan LPM yang membantu pemerintah dalam mengujudkan berbagai program pembangunan digelontorkan pemeintah, ujar Osman.

Sementara itu, Kabid Pemberdayaan Sosial dan Penanganan Fakir Miskin, Tismaria, menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas LPM sebagai mitra pemerintah, meningkatkan layanan masyarakat serta mempercepat terwujudnya kesejahteraan masyarakat.

"Kami berharap enam LPM ini dapat memaparkan inovasi sesuai dengan penilaian yang telah disepakati dan mendapatkan hasil yang terbaik," ungkapnya.

Bertindak selaku juri dalam lomba tersebut, Ketua DPD LPM Kota Padang Panjang, Dr. Novi Hendri, SE, M.Si, dan pengurus DPD, Salmayeti dan Arismantri.

Novi Hendri menjelaskan, yang dinilai dalam lomba ini diantaranya administrasi, ekspos, wawancara, inovasi, serta kekompakan antar anggota LPM itu sendiri, ujar Novi Hendri.

Dengan digelarnya, lomba LPM tingkat kota Padang Panjang tahun 2021 "Kami berharap, salah satu LPM terpilih jadi terbaik nanti mampu berjuang di lomba LPM berprestasi tingkat Provinsi Sumatera Barat dan meraih hasil terbaik," harapnya. (maison)

Mentawai.Lintas Media News.
Untuk tingkat kecerdasab dan kesejahteraan masyarakat di Mentawai saat ini minimal berkemampuan pendidikan terendah setingkat Sekolah Menengah Atas (SMA). Maksudnya disetiap dusun sudah mesti ada pendidikan SMA. Karena itu pemerintah wajib mendisain kemajuan masyarakat dan kemajuan pembangunan tidak terlepas dari program  dan kegiatan jika tidak Mentawai akan sulit berkembang.  

Hal ini disampaikan bupati Kepulauan Mentawai Yudas Sabagalet pada acara peresmian 40 Unit Perumahan untuk keluarga nelayan di dusun Bose Desa Sikabaluan, Mentawai, Senin (29/3/2021).

Hadir dalam acara forkopimda oleh Kadis Perikan, Kadis Pertanian, dan Kadis Perumahan serta beberapa OPD terkait lainnya.
Bupati Mentawai juga katakan, membangun desa itu harus berangkat dari alam yang ada, potensi desa dan masyarakat daerahnya. 

"Peran dukungan masyarakat amat diperlukan dalam percepatan pelaksanaan pembangunan itu sendiri. Masyarakat sebagai pelaku utama mesti membuka diri dan siap bekerjasama dengan pemerintah daerah agar hasil pelaksanaan pembangunan dapat dirasakan lebih bermanfaat," ajak Yudas.

Yudas Sabagalet , Bupati yang sedang proses pengajuan disertasi pendidikan S3 doktor itu mengatakan, produk tangkapan ikan di Dusun Bose ini sedang kita pikirkan bagaimana bisa mendunia. 

"Dan tentunya nanti dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi masyarakat dan daerah,  sehingga kesejahteraan masyarakat nelayan dapat diwujudkan," ungkapnya.  

Yudas juga menghimbau, agar setiap desa dibangun berdasarkan cirikhas dan potensi masing-masing desa.

"Sehingga pembangunan dilakukan berangkat dari potensi alam, budaya desa masing - masing sehingga kita tau apa keunggulan yang dapat memajukan Mentawai secara umum," harapnya.

Sementara itu Kepala Desa Sikabaluan Afrijon menyampaikan rasa terima kasih kepada Bapak Bupati serta jajarannya yang telah memberikan perhatian besar terhadap masyarakat nelayan Bose.

"Kami bangga pak Bupati Yudas Sabagalet merupakan sosok Bapak Pembangaunan bagi masyarakat Kepulauan Mentawai yang saat ini telah maju pesat, sejajar dengan pemkab/ko lain di Sumatera Barat dan Indonesia pada umumnya. Dan yang luar  biasa adalah perhatian pak Bupati Yudas selalu perhatian bagaimana perekonomian masyarakat dapat berkembangan dan meningkat setiap tahunnya," ujarnya bangga. (Aries)

Kayu Agung, Lintas Media News

Dewan Pimpinan Pusat Gema Perjuangan Maharani Nusantara (DPP GPMN) bersama perwakilan beberapa staf Kementerian Koperasi dan UKM, Kementerian Agama, Kementerian Sosial, Kementerian Pendidikan dan Kementerian Pertanian melakukan kunjungan kerja ke sekretariat DPD GPMN Kabupaten Ogan Komering Ilir (OKI) Propinsi Sumsel, Senin, 29 Maret 2021

Agenda kunjungan kerja DPP GPMN  yang didampingi Ketua DPW Sumsel Yani Paslah dalam rangka mensosialisasi beberapa program Pemerintah Pusat tentang program LPDB, dan Bantuan sosial Tunai (BST) bagi pelaku UMKM dan juga progam tentang Ruang Kelas Baru (RKB) Rencananya ada sekitar 50 pondok pesantren yang akan menjadi target.

"Tujuan kunjungannya ini selain mensosialisasikan beberapa program-program kerja kepada DPD Kabupaten OKI, pihaknya juga fokus untuk memberikan bantuan kepada masyarakat yang mengalami kesulitan ekonomi akibat dari pandemi Covid-19, dan diharapkan bisa jadi motor pengerak perekonomian rakyat agar segera bangkit dari keterpurukan," ujar Daddy.

Selain itu, Daddy mengaku ada beberapa lembaga yang menjadi sasarannya, diantaranya yakni koperasi-koperasi yang menjadi binaan pondok pesantren itu sendiri. Program-program tersebut saat ini pihaknya sudah menjalin kerjasama dengan beberapa Kementerian. 

Dengan adanya program ini diharapkan dapat memberikan stimulus bagi seluruh pelaku UMKM terutama yang menjadi binaan pondok pesantren dan sekitarnya yang ada diseluruh Sumatera Selatan.

"Ya seperti tadi saya ceritakan agar para pelaku UMKM terutama yang menjadi binaan pesantren terutama secara luas se-Sumsel agar bisa menggerakkan roda perekonomian sehingga bisa bangkit dari keterpurukan," tandasnya.

Dikesempatan yang sama, Ketua Dewan Pimpinan Daerah Kabupaten OKI, Jailani S.Pd, menyampaikan rasa terimakasih kepada seluruh pimpinan Ponpes, para Kiyai, dan Ulama se-Kabupaten OKI yang telah turut serta membantu mensukseskan sosialisasi program ini. 

"Alhamdulillah, dari pagi tadi sampai sore ini berjalan lancar. Kegiatan ini menindaklanjuti kegiatan sebelumnya yaitu program yang disampaikan oleh Pak Ketum dan alhamdulilah dapat persetujuan dan support dari seluruh pihak sehingga kegiatan sukses," ujarnya.

Jailani berharap apa yang telah dilakukan pihaknya dapat segera terealisasi. "Semoga semua yang kami perjuangkan, semua yang kami harapkan dengan kerjasama yang baik dengan seluruh Ponpes dan Kiyai itu bisa terlaksana dan terealisasi," harapnya.

Terkait pendataan yang dilakukan, anggota dan pengurus GPMN OKI Jailani mengaku saat ini sedang dalam proses.

"Kemarin sudah ada 5-10 bahkan lebih proposal yang sudah kami usahakan. InsyaAllah 50 proposal yang disampaikan oleh pak Ketum tadi akan segera kami selesaikan agar segera sampai ke Pemerintah Pusat," akunya.

Ia juga menjelaskan bahwa program tersebut bukan saja diperuntukkan bagi kalangan masyarakat Ponpes, namun juga berlaku untuk masyarakat umum.

"Kemarin kita sudah program pendataan untuk UMKM sebanyak 3600 e-KTP dengan sesuai mekanisme yaitu UMKM dan berkerjasama dengan koperasi mandiri. Selanjutnya untuk Ponpes yaitu pembangunan RKB (Ruang Kelas Baru), dan kedepan kita juga akan membuat program untuk Gapoktan dan KUBE (Kelompok Usah Bersama)," jelasnya.

Saat ini GPMN di Provinsi Sumsel sudah terbentuk di 18 Kabupaten/Kota, dan baru 10 Kabupaten/Kota yang sudah resmi dilantik. Hal ini disampaikan langsung oleh Ketua Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) GPMN, Yani Paslah.

Menurutnya hingga saat ini GPMN Sumsel sudah merealisasikan beberapa program diantara yakni program Bantuan Produktif Usaha Mikro (BPUM)

Pada periode awal, pada saat diberlakukannya Permenkop nomor 6 tahun 2020, bantuan BPUM yang diberikan pemerintah sebesar 2,4 juta per pemohon, dan GPMN Sumsel sudah mengajukan sebanyak 5700 pemohon dengan angka realisasi sebanyak 5300.

Karena adanya perubahan aturan, saat ini pemerintah hanya memberikan sebesar 1,2 juta per pemohon untuk BPUM dan 1,2 jutanya lagi adalah pinjaman tanpa bunga.

"Saat ini terjadi perubahan lagi karena ada mafia-mafia di Kemenkop maka Permenkop tadi diubah lagi menjadi Permenkop nomor 2 tahun 2021. Yang tadinya pemohon menerima total 2,4 juta menjadi 1,2 juta untuk BPUM dan 1,2 juta adalah pinjaman tanpa bunga," terangn Yani.

Selain program BPUM, Yani mengaku ada program lain yang akan siap dikucurkan bagi masyarakat, yakni BST (Bantuan Sosial Tunai).

Menurutnya di daerah-daerah lain program BST sudah banyak terealisasi, sementara untuk di Sumatera Selatan belum terealisasi. Hal ini dimungkinkan karena informasi untuk program tersebut belum tersampaikan secara maksimal. Atas dasar itulah pihaknya memiliki inisiatif untuk menjemput program-program yang ada untuk segera direalisasikan ke masyarakat yang ada dibawah.

"Makanya kami akan berjuang dan secepat mungkin secara maraton kami akan menyelesaikan BST di Sumsel untuk segera direalisasikan," pungkasnya. (*/deni) 

Indralaya, Lintas Media News

Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar, S.H hadiri undangan Bupati Banyuasin H. Askolani, S.H.,M.H dalam menyaksikan bersama-sama pembukaan ajang Betuah Offroad Adventure Banyuasin Bangkit 2021, Sabtu (27/3).

Acara tersebut digelar selama dua hari, yakni 27-28 Maret 2021 bertempat di depan halaman Rusunawa Pemerintah Kabupaten Banyuasin.

Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar menyampaikan bahwa Offroad ini digelar selama dua hari mulai 27-28 Maret.

Acara ini sendiri diikuti lebih dari 160an peserta se-Sumsel dan luar Provinsi ini, diselenggarakan dalam rangka memeriahkan hari jadi Kabupaten Banyuasin yang ke IX (Sembilan).

"Semoga dengan diadakan ajang seperti ini, dapat menambah nilai silahturahmi antara Kepala Daerah sehingga dapat saling bersinergi dalam memajukan daerah masing-masing, khususnya seperti Offroad Adventure Banyuasin Bangkit 2021," ujarnya. (deni/red)


Indralaya, Lintas Media News

Wakil Bupati Ogan Ilir H. Ardani menutup Seleksi Tilawatil Qur'an dan Hadist (STQH), Sabtu (27/03/2021) bertempat di Gedung Serba Guna KPT Caram Seguguk Kabupaten Ogan Ilir. 

Wakil Bupati H. Ardani mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat dan panitia penyelenggara atas suksesnya acara (STQH) tingkat Kabupaten Ogan Ilir. 

"Tentunya semua ini merupakan hasil kerja keras dari seluruh masyarakat, khususnya para panitia yang telah mengupayakan penyelenggaraan STQH ini dengan sangat baik, profesional, dan sistematis. Semoga penyelenggaraan yang baik dan bahkan lebih baik lagi dapat terlaksana di tahun-tahun mendatang," ungkapnya.

H. Ardani juga menjelaskan bahwa pelaksanaan STQH ini memiliki makna yang sangat penting dan syarat dengan nilai-nilai sakral yang perlu diambil dan renungkan dalam kehidupan sehari-hari.

"Dengan kegiatan ini dapat menumbuhkan kesadaran spiritual tentang arti pentingnya ajaran Al-qur'an yang harus kita jadikan sebagai motivasi dasar dalam membangun kepribadian umat islam," ujarnya.

Wakil Bupati juga ucapkan selamat atas prestasi yang diraih oleh para juara dan kepada yang belum berhasil mengingatkan kepada peserta agar terus mengasah kemampuan dengan berlatih.

"Sedangkan, bagi yang sudah dinyatakan sebagai pemenang saya harapkan jangan berpuas diri dulu, tapi lakukan langkah-langkah peningkatan kemampuan dan terus berlatih mempersiapkan diri untuk event STQH tingkat Provinsi nanti dengan harapan membawa hasil terbaik bagi Kabupaten Ogan Ilir," pungkasnya. (deni/red)

Indralaya, Lintas Media News

Bupati Ogan Ilir Panca Wijaya Akbar, S.H didampingi Sekda OI, Asisten I Setda OI, Kepala Dinas PUPR Kabupaten Ogan Ilir menerima silahturahmi Tim Satker Jalan Tol yang diwakili Hasan Turcahyo sebagai Project Director Hutama Karya (HK), Jumat (26/3), bertempat di Ruang Rapat Bupati KPT Tanjung Senai Indralaya. 

Bupati Panca mengatakan, pertemuan tersebut membahas keberadaan tiga ruas jalan tol yang membentang di Wilayah Kabupaten Ogan Ilir.

"Saya merasa senang karena pembuatan tiga ruas jalan tol tersebut lintas dapat membuat kemajuan untuk pemasukan daerah khususnya di Kabupaten Ogan Ilir ini," ungkapnya.

Selain itu, sambung Bupati, dirinya juga menerima masukan-masukan dari dimana jika terdapat permasalahan dengan warga terkait pembebasan lahan dapat didiskusikan bersama.

"Dalam kesempatan itu juga saya meminta kepada pihak pembanguan ruas jalan tol jika terdapat ruas jalan desa yang rusak akibat dampak pembangunam jalan tol untuk segera diperbaiki sehingga tidak mengganggu aktifitas masyarakat sekitar," bebernya.

Bupati Panca juga berkomitmen agar tidak ada lagi pungutan liar bagi kontraktor dan diharapkan agar pembangunan jalan tol bisa selesai tepat pada waktu yang ditentukan. (deni/red)

Ampek Nagari, Lintas Media News

Dalam rangka upaya pencegahan Covid-19, Pemerintah Nagari Bawan bentuk Posko Covid-19, yang bertujuan untuk melakukan pemantauan, pengendalian dan evaluasi perkembangan kasus Covid-19 di tingkat yang lebih rendah di aula Kantor Wali Nagari Bawan, Senin (29/3).

Rapat juga dihadiri oleh camat ampek nagari, Polsek ampek nagari, Bamus, Puskesmas Bawan PDTI, Babinsa, jorong se-nagari Bawan dan seluruh lembaga.

Satgas Penanganan Covid-19 yang langsung di komandoi walinagari Bawan Kamiruddin menjelaskan pembentukan Posko Covid-19 untuk penanganan pandemi.

Posko memiliki fungsi pencegahan, penanganan, pembinaan dan pendukung. Dalam menjalankan fungsinya, posko dapat mengacu panduan teknis, pembentukan dan operasional posko penanganan Covid-19 di tingkat nagari/jorong.

Tambahan sekretaris nagari Bawan Arif Eka putraTerkait anggaran, pemerintah Nagari Bawan sudah menganggarkan melalui  dana nagari  sesuai dengan juknis yang diatur dalam Instruksi Mendagri No. 3 Tahun 2021 dengan surat edaran Dirjen Perimbangan Keuangan No. SE.2/PK/2021. (fahmi/jr)

Pdg. Panjang, Lintas Media News

Memutus mata rantai peredaran narkoba di Kota Padang Panjang, adalah tanggung jawab kita memua. Kita berpacu, dengan waktu dan semakin lihainya para pialang narkoba dalam menjerat mangsanya untuk masik dalam perangkap yang memabukan. Sehingga, untuk keluar dalam pusaran itu akan terasa sulit, bila sudah terperangkap terlalu jauh.

Hal tersebut, dikatakan Wali Kota Fadly Amran, Jumat (26/3), menjawab LintasMedia.News, usai melakukan pencanangan Kelurahan Bersih Narkoba (Bersinar) bertempat di pendopo rumah. dinasnya.

Sebelum merajalelanya peredaran narkoba di kota ini. Kita perlu persiapkan benteng yang kuat. Artinya, dengan keterlibatan seluruh komponen dimasig kelurahan secara tak langsung peredaran obat obat terlarang akan dapat kita tekan, tuturnya. 

Saat ini, peredaran narkoba tidak hanya sekedar menjangkau kaum muda. Termasuk kalangan tua. Untuk itu, dengan keterlibatan banyak pihak dan unsur terkait mudah mudahan generasi kita terjauh dari pengaruh narkoba, ujarnya.

Dalam kurun waktu sepuluh tahun kebelakang, pemakai dan pengedar barang haram itu sudah sangat meresahkan. Pangsanya, tidak lagi antar negara. Namun, telah menyisir sampai kepedesaan. Tingkat pemakainya, sudah tahap mengkhawatirkan. Bagi kalangan remaja, sudah menjadi hal biasa dan lumrah. Parahnya sekarang, generasi muda dan anak anak sudah kenal dan kecanduan dengan barang haram tersebut, terang Fadly Amran.

Untuk itu, peran orang tua dan lingkungan tempat tinggal menjadi perhatian serius terhadap perkembangan prilaku anak. Sebagai orang tua, harus peka melihat perkembangan prilaku anak. Bila ada yang janggal, harus cepat nengambil tindakan. Setidaknya, berbicara terbuka dari hati kehati, sebelum anak terjerumus lebih jauh kedalam pergaulan menyesatkan yang akan mengorbankan masa depanya.

Dengan, dicanangkanya Padang Panjang Bersih Narkoba, setidaknya akan mudah memutus mata rantai penyebaran dan pemakaian narkoba bagi semua kalangan. Tidak bisa dipungkiri, untuk mendapatkan barang haram tersebut dizaman sekarang, tidak terlalu sukar. Pialangnya, ada dimana mana, hingga menyisir sampai kepelosok. 

Untuk memutus mata rantai penyebaran barang haran tersebut, memang dibutuhkan kerja sama yang solid. Jangan, biarkan pihak penegak hukum bekerja sendirian. Tokoh agama, cadiak pandai, alim ulama harus mengambil tindakan cepat bila ada kedapatan oknum mencurigakan berlalu lalang dilingkungan tempat tinggalnya, pungkas Fadly Amran.

Dikesempatan pencanangan program BERSINAR ini, turut dihadiri unsur Kepolisian, Kejaksaan, TNI, Niniak Namak, Stakholder disamping jajaran Pemko. Turut diserahkan, Piagam Penghargaan Kelurahan Bebas Narkoba diterima Kelurahan Balai Balai dan Koto Panjang.(maisonpisano)


Jakarta, Lintas Media News
Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo meminta kepada seluruh masyarakat untuk tidak panik pasca-terjadinya aksi dugaan bom bunuh diri di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel).

Sigit menegaskan, pihak kepolisian langsung melakukan penyelidikan dan menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) untuk mendalami pelaku dari aksi teror tersebut. Korps Bhayangkara menjamin keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) usai aksi tersebut.

"Kami sedang dalami dan melakukan olah Tempat Kejadian Perkara (TKP). Dan untuk masyarakat tidak usah terlalu panik, kami sedang dalami pelakunya," kata Sigit saat dikonfirmasi, Jakarta, Minggu (28/3/2021).

Sigit menyebut, pihak Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri sejauh ini akan terus melakukan penindakan terhadap para kelompok teroris. Hal itu merupakan komitmen dari Korps Bhayangkara untuk memberangus para jaringan-jaringan tersebut.

Oleh sebab itu, masyarakat tidak perlu cemas dan khawatir. Mengingat, negara hadir dan tidak akan kalah dengan aksi ataupun serangan teror apapun.

Sementara itu, Kadiv Humas Polri Irjen Argo Yuwono menyebut, Kapolri juga langsung memerintahkan Kadensus 88 untuk ke Makassar untuk melakukan pendalaman terhadap aksi tersebut. 

"Kemudian berkaitan ini kegiatan teorisme atau bukan tentunya perintah pak Kapolri siang ini Kadensus berangkat ke Makassar dan tentunya di Makassar sudah ada Korwil Densus dibantu serse Polda dan Polrestabes untuk olah TKP. Kami sudah gelar police line disana dan kami juga sudah menyisir benda apa saja sekecil apapun kami olah TKP," ujar Argo.

Disisi lain, Argo memastikan bawah, aparat kepolisian menjamin keamanan dari keberlangsungan momentum peringatan Wafat Isa Almasih 2 April 2021 dan perayaan Paskah 4 April 2021 mendatang. 

Argo menyebut, Asops Kapolri nantinya akan memberikan petunjuk ke seluruh wilayah terkait melakukan penjagaan dengan melakukan operasi rutin jajaran kepolisian di gereja-gereja.

"Tentunya ada operasi rutin kami tingkatkan dari Asops Kapolri berikan petinjuk ke wilayah terutama berkaitan kegiatan kematian tuhan dan kegiatan paskah ini bagian pengamanan yang kami lakukan, kami serentak kerjakan sama-sama kami ajak seluruh elemen masyarakat ikut amankan memelihara Kamtibmas," ucap Argo.

"Masyarakat tetap tenang serahkan ke kepolisian untuk lidik, penyidikan dan identifikasi terkait kasus ini," kata Argo melanjutkan. 

Peristiwa diduga bom bunuh diri terjadi di Jalan Kartini, Kota Makassar. Bom meledak di depan Gereja Katedral Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu (28/3/2021).

Diduga pelaku berjumlah dua menggunakan sepeda motor ketika melakukan aksinya. Mereka diduga langsung meninggal dunia setelah melancarkan aksinya. Saat ini, polisi masih terus melakukan pengamanan di sekitar lokasi. (b/rel)


Bekasi, Lintas Media News

Wakil Gubernur Provinsi Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum mengapresiasi upaya yang dilakukan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Provinsi Jawa Barat dalam melakukan pembinaan terhadap perusahaan media  online agar menjadi sehat, berkualitas dan profesional.
Apresiasi itu disampaikan Wagub Jabar saat membuka Kerja Daerah (Rakerda) ke- 4 SMSI Provinsi Jawa Barat  di  Grandzuri Hotel Jababeka, Cikarang Selatan Kabupaten Bekasi, Rabu (24/3/2021).

"Kami memberikan apresiasi dan dukungan sepenuhnya kepada SMSI dan mudah-mudahan akan lebih maju ke depan. Tentunya dapat memberikan kontribusi positif bagi kemajuan Provinsi Jawa Barat," tutur Uu.

Ia berharap Rakerda SMSI Jawa Barat dapat melahirkan rumusan-rumusan program kerja yang positif, baik untuk anggotanya maupun pemerintah provinsi Jawa Barat dan Pemerintah Kabupaten/kota di Jawa Barat.

"Kita selaku pemerintah tentunya siap memfasilitasi, saya harapkan pemerintah kota dan kabupaten bisa melakukan hal sama, menggandeng SMSI untuk mensukseskan program pembangunan di daerahnya masing-masing,” kata Uu.

Sebelumnya, ketua Umum SMSI, Firdaus dalam sambutannya mengatakan, sebagai konstituen Dewan Pers, SMSI akan terus mendorong perusahaan media online untuk berkembang dan maju. “Meskipun menjadikan perusahaan yang sehat itu sangat berat, tetapi setidaknya dengan upaya-upaya semacam ini mudah-mudahan dapat meningkatkan wawasan dan pengetahuan bagi para pemilik media,” ujar Firdaus.

SMSI sendiri, sambungnya, saat ini memiliki sebanyak  1.300 perusahaan media siber yang tersebar di seluruh kabupaten/kota di Indonesia.

Mantan ketua PWI Provinsi Banten itu juga menekankan pentingnya News Room Siberindo dalam mempertahankan peran dan eksistensi perusahaan media yang tergabung dalam SMSI.  
  
Senada dengan Firdaus,  ketua SMSI Provinsi Jawa Barat Hardiyansyah, SH menambahkan, di dalam rakerda yang dirangkaikan dengan  Workshop “ Peningkatan Performa Media dan Memaksimalkan Pendapatan Dari Adsense” itu menghasilkan sejumlah program kerja. Diantaranya peningkatan kemampuan SDM dan IT melalui berbagai pelatihan- pelatihan.

Begitu pun di bidang keorganisasian, yang menyepakati iuran pertahun bagi setiap anggota. 

“Di Jawa Barat ada sebanyak  143 perusahaan media siber yang berada di bawah naungan SMSI,  sebagian sudah terverifikasi sebagian lagi masih berproses. Nah, tugas kami adalah melakukan pembinaan. Salah satunya dengan mengadakan pelatihan dan workshop semacam ini agar perusahaan-perusahaan anggota SMSI dapat berkembang dan maju,” ujarnya.

Sementara itu, pada akhir kegiatan,   SMSI Jawa Barat membagikan sertifikat untuk anggota yang tergabung di SMSI Jawa Barat.

“ Sertifikat ini adalah sebagai tanda keanggotaan.  Dimana di dalamnya mencantumkan status legalitas sebuah perusahaan. Terdiri dari grade A, B, C, D dan E. Grade A untuk perusahaan yang sudah terverifikasi secara administrasi dan faktual di Dewan Pers,  kemudian  grade B untuk yang baru terverifikasi administrasi dan seterusnya. Sehingga memudahkan dalam melakukan pembinaan,” tutupnya. 

Acara rakerda  Provinsi Jawa Barat ini selain dihadiri oleh Wakil Gubernur Jabar,  juga tampak hadir Wakil Wali kota Bekasi Dr. H. Tri Adhianto Tjahyono, SE, MM, Wakil Ketua DPRD  Kabupaten Bekasi, B.N Holik Qodratull, Kepala Diskominfo Provinsi Jawa Barat, Setiaji, S.T, M.Si, 
Kepala Diskominfo Kabupaten Bekasi, Kota Bekasi, Komandan Batalyon D Pelopor Satbrimob Polda Metro Jaya, Konpol Budi Prasetya, S.I.K,  para ketua SMSI Kabupten/kota Se- Jawa Barat , ketua PWI Bekasi Raya, Melody Sinaga serta para CEO perusahaan media online yang tergabung di SMSI Jawa Barat.

Sedangkan nara sumber workshop menghadirkan Ketua  Kamar Dagang dan Industri (KADIN) Kabupaten Bekasi H. Fatulloh dan CEO ProPS Google Channel Partner, Ilona Juwita. (rel)



Makasar, Lintas Media News

Pelaksana Tugas Gubernur Sulawesi Selatan Andi Sudirman Sulaiman menghadiri pembukaan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) dan Pemberian Penghargaan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI) Sulawesi Selatan di Hotel Grand Claro Makassar, Jumat (26/3/2021).

Dalam kegiatan tersebut, Andi Sudirman menyampaikan pentingnya peran media bagi pemerintah. Bahkan segala bentuk kebijakan pemerintah bisa tersampaikan ke masyarakat karena adanya peran media yang memberikan informasi secara luas.

"Kami sebagai pemerintah ketika mau membuat inovasi dan tidak sampai kepada masyarakat, berat juga rasanya. kami selalu mencari media mana yang kencang ini untuk membantu kita semuanya dan membantu kita bersinergi," katanya.

Menurutnya, hadirnya media online atau media siber membuat masyarakat harus melek akan teknologi agar masyarakat mampu memperoleh informasi secara cepat.

Meski demikian, Andi Sudirman juga mengingatkan kepada media untuk tetap mengutamakan aturan yang berlaku. "Harapan kami dengan SMSI bagaimana ada nanti sistem check and balance, sehingga ketika ada koreksi, ada dewan pengawas, dengan begitu semua informasi tidak berakhir di persoalan," acapnya

Dimusim pandemi ini, kata Plt Gubernur, Pemerintah sangat berharap agar informasi terkait tahapan proses kebijakan recovery pemulihan ekonomi nasional bisa sampai ke desa-desa dan wilayah yang terisolir.

Sementara itu, Ketua Umum SMSI Firdaus juga berharap agar pemerintah di Sulawesi Selatan membantu pengembangan media siber di daerah ini dengan menjalin kerjasama. "Tentu kita perlu bersinergi dengan pemerintah dengan membangun daerah, karena hanya pemerintah yang mempunyai anggaran," tegasnya.

Firdaus juga meminta kepada seluruh perusahaan media siber yang tergabung dalam SMSI di daerah untuk bisa melahirkan inovasi agar media siber tidak ketinggalan jaman.

Dalam kegiatan tersebut, SMSI juga memberikan penghargaan kepada delapan orang kepala daerah, dengan kategori Kepala Daerah Peduli Media dan Pers. 

Delapan kepala daerah tersebut, Plt Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman, Bupati Bantaeng Ilhamsyah Azikin, Bupati Luwu Utara Indah Putri Indriyani, Bupati Sinjai Andi Seto Gadhista Asapa, Walikota Makassar Muhammad Ramdhan Pomanto, Bupati Soppeng Kaswadi Razak, Bupati Luwu Basmin Mattayang, dan Bupati Gowa Adnan Purichta. (*/rel)

Author Name

Formulir Kontak

Name

Email *

Message *

Powered by Blogger.