Padang, Lintas Media News
Selamat dan sukses atas pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Sumatera Barat defenitif (Mahyeldi Ansharullah - Audy Joinaldi) oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo di Istana Negara. Tentunya ini menjadi kebanggaan kita bersama dimana masyarakat Sumatera Barat telah memiliki kepemimpinan baru Gubernur dan Wakil Gubernur periode 2021-2024.
Hal ini disampaikaan Sekretaris Daerah Provinsi Sumatera Barat Alwis pada saat menyambut kedatangan Gubernur Sumbar Mahyeldi dan Wakil Gubernur Sumbar Audy di Bandara Internasional Minangkabau (BIM), Kamis (25/2/2021).
Hadir dalam kesempatan tersebut para Asisten, Staf Ahli dan Kepala Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di lingkungan pemerintah provinsi Sumbar dan rombongan Tim sukses pendukung Mahyeldi-Audy yang telah menunggu dari sore hari.
Rombongan Gubernur - Wakil Gubernur terpilih tiba di VIP Bandara Internasional Minangkabau (BIM) pada pukul 19.30 WIB dan disambut dengan senang hati oleh semua yang hadir.Tidak hanya itu Tim relawan Mahyeldi-Audy juga terlihat mengalungkan sebuah bunga mawar dileher kedua sambil mengucapkan selamat.
Lebih lanjut Alwis sampaikan dengan telah hadir gubernur defenif tentunya pelaksanaan penyelenggaraan pemerintah provinsi Sumatera Barat akan dapat berjalan dengan baik dan lancar.
"Kami secara pribadi dan pimpinan OPD mengucapkan selamat kepada pak Mahyedi dan Ibu, Pak Audy dan Ibu atas telah dilantiknya pasangan gubernur-wakil gubernur Sumatera Barat oleh Presiden Joko Widodo tadi pagi, semoga ini semua menjadi kebaikan dalam kesinambungan pembangunan daearh mewujudkan masyarakat Sumatera Barat yang madani dan sejahtera," ucapnya.
Dalam kesempatan tersebut, Alwis jug mengatakan tentang beberapa agenda acara esok yakni, pelaksanaan serah terima (Sertijab) Gubernur dan Wakil Gubernur, kemudian agenda pelantikan 11 pasangan Bupati dan Wakil Bupati, Walikota dan Wakil Walikota dan juga adanya kegiatan rakor yang sudah diatur sedemikian rupa.
"Sesuai dengan arahan Mendagri acara pelantikan 11 pasangan Bupati dan Wakil Bupati , Walikota dan wakil Walikota dilakukan diruangan yang terbatas dan dilakukan secara Zoom yang sudah diatur oleh Diskominfo Sumbar, serta juga akan diliput pers dan media. Semua dengan protap disiplin protokol kesehatan," sebut Alwis.
Alwis ungkapkan, untuk para istri Bupati, wakil bupati dan walikota, wakil walikota sementara waktu di posisikan sementara waktu di istana, karena mengingat jumlahnya cukup banyak tentu kita menjaga agar tidak terjadi kerumunan banyak orang, hal ini semua sesuai arahan dari Mendagri.
Dalam kesempatan itu juga, Sekdaprov berkesempatan memperkenalkan masing-masing kepala SKPD satu persatu kepada Mahyeldi dan Audy.
Gubernur Sumbar Mahyeldi Ansharullah dalam kesempatan juga menyampaikan dalam rasa bahagia dan senang terlihat senyum manis sambil didampingi istri, mereka juga mengucapkan terima kasih atas penyambutan yang baik ini .
"Kita berterima kasih kepada Sekdaprov dan Kepala OPD di lingkungan pemerintah provinsi Sumbar atas perhatian atas penyambutan ini. Dan terima kasih juga kepada para Tim Pendukung Mahyeldy-Audi yang telah bekerja dan memberikan dukungan yang luar biasa," ungkapnya.
Mahyeldi juga mengajak semua elemen daerah, mari bahu membahu bekerjasama menyukseskan dan memajukan pelaksanaan pembangunan yang lebih baik di Sumatera Barat.
"Mohon dukungan semua pihak, Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (forkopimda), para Bupati dan Walikota se Sumatera Barat, para kepala OPD, ninik mamak, bundo kanduang, alim ulama, cdiak pandai, pemuda dan seluruh elemen masyarakat untuk bersama-sama kita memajukan pembangunan di nagari-nagari, kabupaten dan kota guna mewujudkan Sumatera Barat yang mandani dan sejahtera," himbaunya.
Selanjutnya, Sekda Alwis membawa kedua pimpinan tersebut beristirahat sejenak di ruang VIP BIM sambil ngobrol-ngobrol bersama terkait kelanjutan Serah Terima Jabatan (Sertijab) dan mengenai kelanjutan pelantikan Bupati dan Walikota di 11 Kabupaten Kota se Sumbar. (*/b/hms)
Babinkamtibmas harus peka dan peduli terhadap kedaan sekitar dan harus rajin silaturahmi ke masyarakat tidak hanya kepada tokoh masyarakat dan tokoh agama tapi juga ikut mecari peluang usaha bagi peningkatan kesejahteraan masyarakat.
Iptu Marwan Kapolsek Sawahlunto mengatakan, Babinkamtibmas dapat mendampingi serta mengayomi masyarakat baik dibidang Kamtibmas maupun dibidang pengembangan ekonomi kerakyatan sesuai potensi alam daerah mereka tinggal.
“Babinkamtibmas harus punya kemampuan mengajak dan memotivasi masyarakat untuk giat bekerja mengembangkan potensi yang ada dilingkungan mereka sehingga dapat menunjang ekonomi masyarakat itu sendiri,” ujar Marwan saat memberikan arahan kepada Riko Liberta Babinkamtibmas Desa Pasar Kubang dan Bripka Fredo Babinkamtibmas Kelurahan Aur Mulyo, Jumat (26/2), di Ruang Serbaguna Polsek Sawahlunto.
Riko Liberta Babinkamtibmas Desa Pasar Kubang mengatakan, Desa Pasar Kubang Kecamatan Lembah Segar Sawahlunto sangat potensial alamnya untuk dikembangkan sebagai lahan budidaya tanaman ubi kayu. Masyarakat Desa Pasar Kubang sudah turun-temurun menjadi pengrajin kerupuk ubi.
“Saya berkunjung kerumah pengrajin kerupuk ubi bersama Kepala Desa Pasar Kubang dan ternyata usaha tersebut sangat potensial untuk dikembangkan,” kata Riko Liberta.
Menurut Riko, tidak hanya kerupuk ubi yang dapat dikembangkan di Desa Pasar Kubang tapi budidaya lebah madu dan budidaya ulat maggot. “Saya bersama pemerintahan desa mendampingi masyarakat ditempat saya bertugas ini, minimal selama saya ditugaskan di desa pasar kubang saya dapat membantu usaha masyarakat tersebut menjadi usaha yang bernilai ekonomi, sehingga pengembangan ekonomi kerakyatan menjadi pilihan usaha yang produktif,” tutur Babinkamtibmas yang murah senyum tersebut.
Pengrajin Kerupuk Kubang, Yasna mengatakan, kerupuk ubi merupakan usaha penopang ekonomi keluarganya. Sebagian besar masyarakat Desa Pasar Kubang mengantungkan hidupnya dari usaha kerupuk ubi tersebut.
“Kepedulian Babinkamtibmas Desa Pasar Kubang dalam memotivasi dan pendampingan para pengrajin merupakan nilai lebih yang patut diapresiasi. Saya yakin jika pendapatan masyarakat meningkat dan pengangguran tidak ada maka gangguan Kamtibmas tidak ada juga. Terimakasih Polisi yang telah peduli dengan masyarakat,” ujar Yasna warga Dusun Balai Tangah Desa Pasar Kubang melalui telepon selulernya, Jumat (26/2).
Sinta Sutirta, warga Dusun Lontiak Malowe Desa Pasar Kubang peternak ulat maggot mengatakan, usaha budidaya ulat pakan ikan tersebut masih usaha skala kecil. Menurutnya, budidaya ulat maggot tersebut masih untuk memenuhi kebutuhan pakan budidaya ikan air tawar miliknya saja seperti, budidaya ikan gariang, ikan emas dan nila.
“Kami berterima kasih kepada Pak Riko Liberta telah datang berkunjung ketempat usaha ulat maggot kami. Semoga kepedulian Babinkamtibmas tersebut dapat membantu dalam pengembangan usaha ulat maggot dan budidaya ikan air tawar yang kami miliki,” kata Sinta melalui telepon selulernya, Jumat (26/2).
“Budidaya ulat maggot ini sudah dapat mengurangi 50 persen ketergantungan dari pakan ikan jenis pelet. Biasanya pemberian pakan dilakukan pagi dan sore dengan pelet namun sekarang pemberian pakan pada pagi hari dengan ulat maggot dan sore dengan pelet, intinya ulat maggot dapat menekan biaya pakan”. (Nova)
Jakarta, Lintas Media News
Presiden RI Joko Widodo hadir dalam pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi 5.512 insan pers di Hall A Basket Gelora Bung Karno, Senayan, Jakarta Pusat, pada hari pertama, Kamis 25 Februari 2021.
Dari jumlah penerima vaksin tersebut, 512 di antaranya adalah peserta yang mendaftar saat Hari Pers Nasional (HPN) 2021.
Joko Widodo menyampaikan alasan mengapa insan pers mendapat prioritas dalam vaksinasi Covid-19. “Sesuai dengan yang saya sampaikan pada saat HPN bahwa kita ingin mendahulukan insan pers untuk divaksinasi dan alhamdulillah pagi ini dimulai untuk 5.512 awak media yang prosesnya tadi saya lihat berjalan lancar dan baik,” kata Joko Widodo yang terkenal dengan panggilan “Pak Jokowi”.
Vaksinasi tersebut diharapkan oleh Jokowi bisa melindungi awak media di lapangan. “Wartawan sering berinteraksi dengan publik, dengan nara sumber,” kata demikian Jokowi memberi alasan.
Jokowi berharap proses vaksinasi massal bagi insan pers yang berlangung hingga 27 Februari 2021 di Jakarta ini bisa dilakukan di provinsi-provinsi lain, sehingga seluruh awak media, segera mendapat vaksin.
Presiden melihat insan pers sebagai salah satu yang melakukan pelayanan publik. Karena itu dimasukkan dalam program vaksinasi tahap kedua yang digulirkan pemerintah.
Dalam pelaksanaan hari pertama vaksinasi selain dihadiri presiden, tampak hadir mendampingi Jokowi, antara lain Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin, Menteri Informasi dan Informatika RI Johnny G.Plate, Ketua Dewan Pers Mohammad Nuh, dan Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat yang juga penanggung jawab Hari Pers Nasional 2021 Atal S.Depari.
Mohammad Nuh kepada wartawan mengatakan, vaksinasi Covid-19 bagi insan pers adalah bagian dari tugas Dewan Pers yaitu melindungi pers dari tekanan dan ancaman dari luar ketika menjalankan tugas jurnalistik, selain ancaman dari penyakit, dari dalam tumbuh.
Karena itu wartawan, insan pers harus diberi perlindungan dengan vaksin, supaya sehat dan bisa menyajikan berita berkualitas.
PWI Apresiasi Pemerintah
Penanggung Jawab HPN 2021/Ketua Umum Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Pusat Atal S. Depari, Selasa (23/2) secara terpisah mengatakan, pihaknya memberi apresiasi setinggi-tingginya kepada pemerintah yang memberi perhatian kepada insan pers dalam pemberian vaksin Covid-19.
“Kami juga senang, pemerintah telah mengapresiasi insan pers yang melakukan tugas jurnalistik di tengah pandemi Covid-19. Risiko tertular Covid-19 bagi wartawan juga tinggi. Karena itu pada kesempatan puncak acara Hari Pers Nasional 9 Februari yang lalu di Istana Negara kami meminta Bapak Presiden menambah 5.000 insan pers untuk divaksin,” kata Atal.
Ketua Panitia HPN 2021 Auri Jaya juga mengapresiasi pemerintah dalam hal ini Presiden Joko Widodo yang telah memberikan kesempatan lebih awal kepada pekerja media untuk mendapatkan vaksin Covid-19.
Dalam pelaksanaan vaksinasi hari pertama berlangsung lancar dan tertib. Semua peserta dipersilakan duduk di kursi yang sudah disediakan.
Para peserta dilayani sesuai alur yang ditetapkan. Untuk registrasi disiapkan 20 meja, screening 25 meja, vaksinasi 25 meja, dan pelaporan 10 meja.
Para penerima vaksin dipanggil secara bergelombang sesuai tempat mereka mendaftar, yakni di 10 konstituen Dewan Pers dan Forum Pemred.
Ke-10 konstituen Dewan Pers adalah Persatuan Wartawan Indonesia (PWI), Aliansi Jurnalis Independen (AJI), Ikatan Jurnalis Televisi Indonesia (IJTI), Serikat Penerbit Pers (SPS), Persatuan Radio Siaran Swasta Nasional Indonesia (PRSSNI), Asosiasi Televisi Lokal Indonesia (ATVLI), Asosiasi Televisi Swasta Indonesia (ATVSI), Pewarta Foto Indonesia (PFI), Asosiasi Media Siber Indonesia (AMSI), dan Serikat Media Siber Indonesia (SMSI). (*/rel)